19
OM SWASTYASTU

Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

OM SWASTYASTU

Page 2: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

PENGARUH KOMODITI BUDAYA

PADA TINGKAH LAKU

MASYARAKAT BALI

Disusun oleh :

• Ni Kadek Riantini 2013.V.2.0006

• Luh Ayu Margi Utami 2013.V.2.0014

• Ni Nyoman Trisna Widari 2013.V.2.0022

• Kadek Novita Anggreni 2013.V.2.0025

• Ni Nym. Ernaningsih 2013.V.2.0043

Page 3: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

PENGERTIAN KOMODIFIKASI

Komodifikasi berasal dari kata komoditi yang berarti barang atau

jasa yang bernilai ekonomi dan modifikasi yang berarti perubahan

fungsi atau bentuk sesuatu. Jadi komodifikasi adalah perubahan

nilai maupun fungsi dari suatu barang maupun jasa menjadi

komoditi (barang yang bernilai ekonomi).

Menurut Wikipedia Komodifikasi adalah transformasi dari sebuah

barang, ide, maupun entitas lainnya yang biasanya tidak dikenal

sebagai komoditi menjadi komoditi

Page 4: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

Karl Marx dalam Encyclopedia of Marxism, mengemukakan

pengertian komodifikasi berarti transformasi hubungan, sesuatu

yang sebelumnya bersih dari perdagangan, menjadi hubungan

komersial, hubungan pertukaran, membeli dan menjual.

Kamus Besar Bahasa Indonesia, komodifikasi memiliki arti

pengubahan sesuatu menjadi komoditas (barang dagangan) yang

dapat diperjualbelikan

Dari beberapa definisi diatas, dapat di simpulkan bahwa

komodifikasi merupakan segala sesuatu yang bersifat baru dan

diproduksi untuk dijual.

Page 5: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

PENGERTIAN BUDAYA

Budaya berasal dari kata majemuk “budi” dan “daya” yang artinya

kekuatan dari akal atau budi yang mengandung unsur cipta, rasa, dan

karsa yang berwujud materi berupa bangunan fisik, dan nonmateri berupa

adat istiadat, religi dan kepercayaan.

Budaya berasal dari bahasa Sansekerta yaitu buddhayah, bentuk jamak

dari budhi yang artinya budi atau akal.

Dalam bahasa asing dikenal sebagai culture yang berarti pemeliharaan,

pengolahan, penggarapan tanah menjadi tanah pertanian.

Page 6: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

Menurut E.B taylor (1832-1917) guru besar AntropologiOxford University ilmuan pertama budaya adalahmencakup ilmu pengetahuan, kepercayaan, seni, moraladat istiadat dan kemampuan- kemampuan, sertakebiasaan-kebiasaan lain yang diperoleh manusiasebagai anggota masyarakat.

Dengan demikian, komodifikasi budaya berartiperubahan sebagian atau bahkan hampir seluruh budayaagar lebih komersial dan memiliki nilai jual yang tinggiyang tujuan utamanya adalah menarik minat wisatawanyang melihatnya. Hal ini membuat budaya tidak lagihanya dinilai dari aspek sentimental, tetapi juga sudahdinilai dengan material (uang). Di satu sisi masyarakatdengan berbagai komponen di dalamnya berusahamelestarikan dengan tetap mempertahankan nilai-nilaikesakralan, tetapi di sisi lain adanya pengaruh berbagaifaktor, khususnya faktor ekonomi untuk meningkatkankesejahteraan, menjadikan masyarakat pendukungbudaya dilematis

Page 7: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

FAKTOR PENYEBAB KOMODIFIKASI BUDAYA

a. Arus globalisasi yang semakin meningkat

ditandai dengan terjadinya peningkatan arus mobilitas dan revolusi

teknologi informasi dan transportasi yang menyebabkan orang dapat

dengan mudah memperoleh informasi dan dapat berpindah dari satu

negara ke negara lainnya. Kemudahan arus perpindahan manusia

tersebutlah yang dimanfaatkan oleh pelaku komodifikasi budaya dan

wisata agar pendapatan dari sektor industri pariwisata meningkat. Hal

ini menimbulkan persaingan diantara para pengusaha dalam bidang

pariwisata yang menuntut mereka untuk berinovasi dalam kemasan

wisata yang mereka sediakan.

Page 8: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

b. Promosi Pariwisata

Promosi pariwisata budaya tersebut mengharuskan budaya tradisional

(lokal) masyarakat Indonesia dikembangkan dan dikemas secara apik dan

lebih komersial agar menarik minat para wisatawan. Praktik komersialisasi

budaya yang merupakan bagian dari praktik-praktik budaya kapitalisme

dan konsumerisme berakibat pada terjadinya komodifikasi budaya

tradisional Indonesia.

c. Terbukanya lapangan kerja di bidang Pariwisata

Hasil pertanian yang kian hasilnya tidak memuaskan menyebabkan

banyaknya lahan pertanian di Bali yang beralih fungsi menjadi infrastruktur

pariwisata. Banyak masyarakat di Bali mengalihfungsikan lahan dan

beralih profesi menjadi pelaku pariwisata.

Page 9: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

d. Sumber Daya Alam di Bali

Bali yang tidak memiliki sumber daya alam seperti

pulau – pulau yang lain yang ada di Indonesia lebih

industri pariwisata sebagai satu-satunya sumber

pendapatan untuk Bali. Hal itu menyebabkan Sektor

pariwisata harus mampu melakukan inovasi sehingga

mampu menarik wisatawan untuk datang ke Bali.

Page 10: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

BUDAYA BALI YANG TERKOMODIFIKASI

Upakara (Banten)

Masyarakat hindu di bali menggunakan banten (canang sari)

sebagai sarana upakara dalam persembahan dan

persembahyangan. Banten yang dulunya tidak bernilai jual kini

sarana ini pun menjadi komoditi yang menjadi sumber

penghasilan masyarakat bali. Selain itu sarana ini pun dulunya

yang terbuat dari daun kelapa kini dengan dampak komodifikasi

yang membuat masyarakat berfikiran praktis menjadikan

alternatif janur Sulawesi (ibung) digunakan sebagai sarana dalam

pembuatan banten.

Page 11: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

Arsitektur Bangunan

Bali memiliki arsitektur bangunan yang sangat unik, bahkan beberapa

pengusaha bangunan adat bali mengekspor ke luar negeri . Namun

Arsitektur bali yang unik tersebut mulai pudar keberadaannya dan tergeser

oleh bangunan minimalis yang menjadi trendsenter beberapa bangunan

seperti rumah tinggal di Bali.

Pola Pikir masyarakat

Perkembangan pariwisata di tengah persaingan untuk mendatangkan

wisatawan ke bali sehingga secara tidak langsung masyarakat bali

mengadopsi kebudayaan barat. Dengan terimitasinya budaya barat dapat

mempengaruhi cara berfikir dan tingkah laku masyarakat bali yang dulunya

masyarakat bali lebih sosial-kekerabatan, kini menjadi individual,egois,

konsumtif dan materialistis.

Page 12: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

Nilai-nilai budaya

Kebudayaan bali yang mengandung nilai – nilai budaya yang

menjadi daya tarik wisatawan kini makin pudar. salah satu yang

nampak jelas ialah nilai kesakralan tempat suci. Seperti beberapa

tempat suci yang menjadi obyek wisata, nilai kesakralannya mulai

tercemar. Hal ini semata-mata demi memenuhi kebutuhan

pariwisata dan secara tidak langsung nilai yang ada menjadi

komoditi yang dikomersilkan. Budaya tradisional yang sudah ada

tidak lagi didasari oleh nilai-nilai kemasyarakatan, keakraban, dan

kekeluargaan, tetapi lebih dikarenakan oleh nilai-nilai keuntungan

(kesakralan Pura).

Page 13: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

DAMPAK KOMODIFIKASI BUDAYA

A. Dampak positif

Meningkatnya lapangan kerja

Meningkatkanya lapangan usaha

Meningkatnya kesejahteraan masyarakat

Mendorong pertumbuhan sektor perdagangan Masyarakat

Pendapatan Daerah meningkat

Pelestarian budaya-budaya masyarakat lokal, seperti kegiatan

keagamaan, adat-istiadat dan tradisi,

Diterimanya pengembangan objek wisata dan kedatangan

wisatawan olehmasyarakat lokal.

Wawasan dan cara pandang masyarakat lebih terbuka

Page 14: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

B. Dampak Negatif

Terjadi komersialisasi tempat suci

Terjadi pergeseran nilai-nilai tradisi dan pencemaran

kesucian tempat suci Pudarnya identitas dan nilai sejarah

Masyarakat menjadi Konsumerisme dan materialistis

(komersial) sehingga nilai-nilai kekeluargaan dan

keakraban menjadi hilang dan terkorbankan.

Selain itu, Dampak sosial budaya menurut Cooper (1993)

muncul karena industri pariwisata melibatkan tiga hal,

yaitu:

wisatawan,

masyarakat setempat, dan

hubungan wisatawan dan masyarakat.

Page 15: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

PENANGGULANGAN DAMPAK NEGATIF

KOMODIFIKASI BUDAYA Pemeritah daerah hendaknya membuat peraturan daerah yang

membatasi pemanfaatan budaya menjadi suatu komoditi yang

dikomersilkan. Contohnya membatasi kunjungan wisatawan ke

tempat-tempat suci (pura).

Pemerintah daerah berperan dalam perlindungan budaya-budaya

lokal yang sakral agar nilai – nilai sakral dapat lesatari.

Pemerintah mengadakan sosialisasi kepada masyarakat tentang

dampak negatif dari pemanfaatan budaya secara berlebihan pada

industri pariwisata.

Pemerintah melalui dinas kebudayan mengadakan acara pentas

budaya Bali.

Pemerintah hendaknya lebih memperhatikan seniman serta

memperhatikan daerah wisata yang memiliki nilai-nilai kesakralan.

Page 16: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

Peran serta Masyarakat Bali sebagai komponen penting dalam

melestarikan budaya Bali, harus lebih sadar terhadap nilai- nilai

kebudayaan yang luhur dan tidak semata-mata hanya

mementingkan keuntungan hingga melupakan nilai-nilai luhur

budaya. Contohnya masyarakat dapat membuat suatu kegiatan

yang berbasis budaya seperti pesraman di daerah masing- masing

dimana yang terlibat dalam pesraman tersebut adalah seluruh

komponen masyarakat.

Masyarakat melalui forum desa pekraman yang ada di daerah

masing-masing, dapat membuat awig-awig atau peraturan adat

yang mengatur tentang pengelolaan obyek wisata daerah masing-

masing.

Page 17: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

Masyarakat lebih mengembangkan potensi dalam diri maupun

wilayah masing-masing seperti potensi keterampilan dalam

bidang teknologi dan informatika maupun bidang industri

pangan sehingga dapat membuka lapangan kerja baru selain

industri pariwisata.

Sebagai mahasiswa hendaknya juga ikut menjaga kelestrian

budaya daerah Bali, misalnya ikut serta dalam acara yang

berbasis budaya, seperti pentas budaya , pesraman, serta ikut

serta dalam kegiatan bakti social di daerah atau kawasan

wisata.

Page 18: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

KESIMPULAN

Komodifikasi budaya merupakan Perubahan nilai seni, moral adat istiadat

dan kemampuan- kemampuan, serta kebiasaan-kebiasaan masyakarat

menjadi sebuah komoditi demi pemenuhan permintaan pasar dan

wisatawan. Dengan adanya perubahan nilai tersebut berdampak positif

terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat, yaitu dapat meningkatnya

taraf kesejahteraan,dan terbukanya lapangan kerja dan usaha masyarakat.

Sedangkan dampak negatif dari komodifikasi budaya dalam aspek sosial

budaya yaitu terjadinya komersialisasi tempat suci yang dapat

mengakibatkan terjadinya pergerseran nilai-nilai adat dan kesucian tempat –

tempat suci yang ada di Bali karena telah menjadi komoditas yang

diperjualbelikan untuk mendapatkan keuntungan ekonomi. Secara langsung

mengubah cara pandang masyarakat menjadi materialistis.

Page 19: Ilmu Sosial Budaya Dasar - Komodifikasi Budaya Bali

OM SHANTI, SHANTI, SHANTI,OM