14
SYAFRIL DJ ASMI CITRA NUSANTARA BANJARMASIN

Bisnis waralaba

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Bisnis waralaba

SYAFRIL DJASMI CITRA NUSANTARABANJARMASIN

Page 2: Bisnis waralaba

Waralaba di Indonesia

Mulai tahun 1990-an, fenomena waralaba sudah marak di Tanah Air, namun yang mendominasi masih bisnis dari luar, semisal Mc. Donalds dan KFC

Pengertian waralaba menurut PP RI No. 42 Tahun 2007 tentang waralaba, waralaba adalah hak khusus yang dimiliki oleh orang perorangan atau badan usaha terhadap sistem dengan ciri khas usaha dalam rangka memasarkan barang dan/atau jasa yang telah terbukti hasil dan dapat dimanfaatkan dan/atau digunakan oleh pihak lain berdasarkan perjanjian waralaba.

Page 3: Bisnis waralaba

Definisi versi Pakar

Campbell Black dalam bukunya Black’’s Law Dict menjelaskan franchise sebagai sebuah lisensi merek dari pemilik yang mengijinkan orang lain untuk menjual produk atau service atas nama merek tersebut.

David J.Kaufmann memberi definisi franchising sebagai sebuah sistem pemasaran dan distribusi yang dijalankan oleh institusi bisnis kecil (franchisee) yang digaransi dengan membayar sejumlah fee, hak terhadap akses pasar oleh franchisor dengan standar operasi yang mapan dibawah asistensi franchisor

Page 4: Bisnis waralaba

Perjanjian atau kontrak Franchise

Kontrak franchise merupakan Kontrak franchise merupakan dokumen yang didalamnya berisi dokumen yang didalamnya berisi seluruh transaksi yang dijabarkan seluruh transaksi yang dijabarkan bersama dan tepat menggambarkan bersama dan tepat menggambarkan janji-janji yang dibuat dan harus adil janji-janji yang dibuat dan harus adil serta menjamin kontrol untuk serta menjamin kontrol untuk melindungi intergritas sistem.melindungi intergritas sistem.

Page 5: Bisnis waralaba

Berani

Page 6: Bisnis waralaba

Segi-segi dari isi Segi-segi dari isi kontrakkontrak• Penentuan dan identifikasi kep.

Franchise sbg pemilik• Hak-hak yang diberi pada frenchise• Jangka waktu perjanjian• Hak pada masa awal ataupun

selanjutnya dari franchise• Kewajiban awal dan selanjutnya dari

franchise• Kontrol operasional pada franchise• Penjualan bisnis• Kematian franchise• Arbitrase• Berakirnya kontrak dan akibat-akibatnya

Page 7: Bisnis waralaba

FRANCHISE

Page 8: Bisnis waralaba

Beberapa istilah berkaitan dengan usaha waralaba Franchise Contract adalah perjanjian hukum

antara pewaralaba dengan terwaralaba Franchise adalah hak-hak istimewa yang

diatur dalam perjanjian waralaba. Franchisee (terwaralaba) adalah pihak yang

mendapatkan hak untuk menjalankan usaha waralaba yang kekuasaannya dibatasi berdasarkan perjanjian dengan pewaralaba.

Franchisor (pewaralaba) adalah pihak yang memiliki bisnis dan penjual hak waralaba kepada terwaralaba. Pewaralaba adalah pihak didalam kontrak waralaba yang menentukan sistem untuk diikuti dan syarat-syarat yang disepakati oleh pihak lain yang terlibat.

Page 9: Bisnis waralaba

Istilah-istilah dalam bisnis FRANCHISE Initial service ( jasa-jasa pendahuluan ) Continuing service ( jasa terus-menerus ) Initial fee ( biaya keseluruhan item

untk mmbuka bisnis ) Frenchise fee (biaya yg menutupi jasa

frenchisor) Continuing fee ( biaya akan jasa

frenchisor nantinya yg secara terus-menerus )

Page 10: Bisnis waralaba

PRODUK FRANCHISE

Page 11: Bisnis waralaba

Usaha Kecil Menengah dan Waralaba Dalam jangka panjang, harus diakui bahwa peran Usaha Kecil

dan Menengah (UKM) yang jumlahnya sangat dominan dalam struktur perekonomian Indonesia sangat strategis dan seharusnya dijadikan landasan pembangunan ekonomi nasional.

Mengapa waralaba yang menjadi alternatif pilihan? Karena melalui bisnis waralaba UKM akan mendapatkan :

1) transfer manajemen2) kepastian pasar3) promosi4) pasokan bahan baku5) pengawasan mutu6) pengenalan dan pengetahuan tentang lokasi bisnis7) pengembangan kemampuan sumberdaya manusia, dan yang

paling terpenting adalah resiko dalam bisnis waralaba sangat kecil (data empiris menunjukkan bahwa resiko bisnis waralaba kurang dari 8%.

Page 12: Bisnis waralaba

Kelebihan Bisnis Waralaba Perusahaan induk memberikan bimbingan dan

bantuan yang substansial bagi pewaralaba mengenai berbagai masalah bisnis yang penting mulai dari mempersiapkan dan memasaran produk, menciptakan promosi yang baik dan efektif, hingga merancang desain tempat dan perlengkapan

Banyak waralaba yang menyediakan bantuan kepada pewaralaba berupa operator yang akan merancang dan melengkapi struktur diawal pendirian

Sebagian besar perusahaan induk akan memberikan pelatihan kepada operator baru mereka

Jika membutuhkan pinjaman untuk meningkatkan modal untuk memperoleh waralaba, sebuah bank akan yakin kepada Anda dengan perusahaan induk di belakang Anda

Page 13: Bisnis waralaba

Kekurangan Bisnis Waralaba

1. Biaya untuk sebuah bisnis waralaba biasanya lebih tinggi daripada sebuah bisnis yang dimulai dari nol. Selain itu, pewaralaba diwajibkan membayar biaya awal dan terus membayar fee perusahaan induk, yang dapat berkisar 2-15 persen dari total penjualan kotor.

2. Seorang pewaralaba biasanya harus mematuhi semua kebijakan-kebijakan perusahaan induk.

3. Beberapa pewaralaba hanya berperan sebagai "manajer" bukan "pengusaha kecil." Anda harus bertanya terlebih dahulu sebelum memutuskan terjun di bisnis waralaba, seberapa banyak kontrol yang akan Anda miliki.

Page 14: Bisnis waralaba

Kampus LP3I