Upload
hakiet
View
240
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Borang Akreditasi PRODI PAI FITK IAIN Ambon
1
Standar 1
STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN
1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian
1.1.1 Mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta pihak-pihak yang dilibatkan.
Penyusunan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Strategi Program Studi Pendidikan Agama Islam (Prodi PAI) mengacu kepada visi, misi, tujuan, dan sasaran Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) yang mengacu pada Visi, Misi, dan tujuan IAIN Ambon, serta melaui beberapa tahap sebagai berikut:
Penyusunan visi, misi, tujuan dan strategi Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ambon melalui beberapa tahapan sebagai berikut:
Gambar Mekanisme Penyusunan Visi, Misi, Tujuan dan Strategi
1. Penyusunan draft visi, misi, tujuan dan sasaran program studi oleh tim perumus draft
visi, misi, tujuan dan sasaran program studi yang dilaksanakan pada:1
Agenda : Rapat Internal Prodi
Pukul : 08:30 s.d Selesai
Tempat : Ruang rapat Prodi
Hari/Tanggal : Kamis, 19 September 2013
Rapat dihadiri oleh:
Tim Perumus:
1. Ummu Saidah, M.Pd.I (Ketua Program Studi)
2. Ridwan Latuapo, M.Pd.I (Sekretaris Program Studi)
3. Muhajir Abd Rahman, M.Pd.I
4. Moh. Rahanjamtel, M.Th.I
1 Lihat SK Dekan No. 13.a. Tanggal, 29 oktober 2013 tentang tim perumus visi, misi, dan tujuan Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
PENYUSUNAN DRAFT
MELALUI RAPAT
INTERNAL PRODI
WORKSHOP
SOSIALISASI RAPAT
FAKULTAS/PENE
TAPAN
1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian
1.1.1 Mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta pihak-pihak yang dilibatkan.
Borang Akreditasi PRODI PAI FITK IAIN Ambon
2
Standar 1
5. Nursaid, M.Ag
6. Hayati Nufus, M.A.Pd
7. Maimuna, M.A
8. Nur Khozin, M.Pd.I
9. Jun Sarwo Edi, S.Pd.I
10. La Rudianto
2. Mengundang stakeholder dalam kegiatan workshop penyusunan visi, misi, tujuan dan strategi Program Studi, yang diselenggarakan pada:
Agenda : Workshop Penyusunan visi, misi dan Tujuan
Pukul : 09:30 s.d Selesai
Tempat : Ruang rapat lt 2 Gedung FITK
Hari/Tanggal : Rabu-Kamis, 9-10 Oktober 2013
Rapat dihadiri oleh:
Stakeholder:
1. Dr. Hasbollah Toisuta, M.Ag (Rektor IAIN Ambon)
2. Dr. Idrus Sere, M.Pd.I (Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan)
3. Ummu Saidah, M.Pd.I (Ketua Prodi PAI)
4. Ridwan Latuapo, M.Pd.I (Sekretaris Prodi PAI)
5. Staf Prodi PAI Nur Khozin, M.Pd.I
6. Kepala Sekolah MAN 1 Ambon Drs. Muh. Shodiq, M.M.Pd
7. Kepala Sekolah MTsN Batu Merah Ambon Drs. Muh. Fathoni, M.Pd
Mahasiswa Prodi PAI:
1. La Rudianto
2. Ngaspani
3. Raurin Hartina
4. Fitria Sella
5. Akbar Kamarey
6. Emi Mahu
7. Endang Walli
Alumni Prodi PAI:
1. Jun Sarwo Edi, S.Ag
2. Rahma Ahmad, MA
3. La Iba, S.Pd.I
4. Laganti Salayar, S.Pd.I
Borang Akreditasi PRODI PAI FITK IAIN Ambon
3
Standar 1
5. Musriadin Lahabawa, S.Pd.I
6. Noni Kaimudin, S.Pd.I
7. Yati Patty, S.Pd.I
8. Sumiati, S.Pd.I
9. Fatima Pelu, S.Pd.I
Dosen
1. Nursaid, M.Ag
2. Hayati Nufus, M.A.Pd
3. Muhajir Abdurrahman, M.Pd.I
4. Moh. Rahanjamtel, M.Th.I
5. Maimuna, MA
6. Djamila Lasaiba, MA
7. La Adu, MA
8. La Rajab, M.Ag
9. Nurlaila Sopamena, M.Pd
10. Hj. Rustina, M.Ag2
3. Hasil workshop penyusunan visi, misi dan tujuan Program Studi Pendidikan Agama Islam IAIN Ambon kemudian ditetapkan serta disahkan pada rapat Fakultas yang dilaksanakan pada:3
Agenda : Rapat Fakultas
Pukul : 08:30 s.d Selesai
Tempat : Ruang rapat lt 2 Gedung FITK
Hari/Tanggal : Kamis, 31 Oktober 2013
Rapat dihadiri oleh:
1. Drs. Idrus Sere, M.Pd.I (Dekan FITK IAIN Ambon)
2. Dr. Karman, M.Ag (Wakil Dekan I FITK IAIN Ambon)
3. Ummu Saidah, M.Pd.I (Ketua Prodi PAI)
4. Ridwan Latuapo, M.Pd.I (Sekretaris Prodi PAI)
5. Nur Khozin, M.Pd.I (Staf Prodi PAI)
Mahasiswa:
1. La Rudianto
2. Ashar Risam
2 Lihat dokumen workshop penyusunan visi, misi Prodi PAI (Rabu-Kamis, 9-10 Oktober 2013) 3 Lihat SK Penetapan Visi, Misi, dan Tujuan Prodi
Borang Akreditasi PRODI PAI FITK IAIN Ambon
4
Standar 1
3. Raurin Hartina
4. Fitria Sella
5. Akbar Kamarey
6. Emi Mahu
Dosen:
1. Nursaid, M.Ag
2. Hayati Nufus, M.A.Pd
3. Muhajir Abdurrahman, M.Pd.I
4. Moh. Rahanjamtel, M.Th.I
5. Maimuna, MA
6. Alumni Prodi PAI Jun Sarwo Edi, S.Pd.I.4
4. Hasil perumusan visi, misi, tujuan dan sasaran Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK
IAIN Ambon kemudian dituangkan dalam rencana strategis (Renstra) Program Studi
Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon tahun 2013-2020.5
Menjadi Program Studi yang unggul dan profesional dalam mengintegrasikan ilmu pendidikan
Islam, kebudayaan dan teknologi dalam bingkai multikultural di Indonesia bagian timur tahun
2020.6
1 Menyelenggarakan Pendidikan dan Pengajaran Agama Islam secara profesional dalam
mengintegrasikan keislaman, keilmuan dan teknologi.
2 Mengembangkan ilmu Pendidikan Agama Islam dan Keguruan dalam bingkai
multikultural.
3 Melaksanakan penelitian di bidang ilmu pendidikan Agama Islam dan Keguruan secara
integratif yang unggul dan kompetitif.
4 Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat sebagai aplikasi ilmu Pendidikan Agama
Islam dalam bingkai multikultural.
5 Menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga kependidikan dan non kependidikan di
tingkat lokal, nasional,dan internasional.7
4 Lihat dokumen rapat Fakultas pada tanggal 16 September 2013 5 Lihat Rencana Strategis (Renstra) Prodi PAI FITK IAIN Ambon 6 https://fitk.iainambon.ac.id/pai/visi-misi/ 7 https://fitk.iainambon.ac.id/pai/visi-misi/
1.1.2 VISI
1.1.3 MISI
Borang Akreditasi PRODI PAI FITK IAIN Ambon
5
Standar 1
1 Menghasilkan sarjana Pendidikan Agama Islam yang unggul, dan profesional dalam
mengintegrasikan disiplin ilmu pendidikan, keguruan, keislaman dan teknologi.
2 Menghasilkan sarjana Pendidikan Agama Islam yang mampu menguasai ilmu Pendidikan
Agama Isalam, dan teknologi secara profesional dalam bingkai multikultural
3 Menghasilkan sarjana Pendidikan Agama Islam yang unggul dan kompetitif dalam
penelitian di bidang Pendidikan Agama Islam dan keguruan.
4 Menghasilkan sarjana Pendidikan Agama Islam yang unggul dan kompetitif dalam
melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di bidang Pendidikan Agama Islam dan
keguruan.
5 Menghasilkan sarjana Pendidikan Agama Islam yang mampu bekerjasama dengan
berbagai lembaga kependidikan dan non kependidikan di tingkat lokal, Nasional dan
Internasional.8
Visi, misi dan tujuan Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon telah dirumuskan secara jelas dan realistis yang dapat terlihat dari beberapa aspek sebagai berikut:
1. Aspek Kejelasan dari visi, misi dan tujuan Program Studi Pendidikan Agama Islam
FITK IAIN Ambon ini dapat dilihat dari beberapa indikator berikut:
a. Rumusan visi, misi dan tujuan telah ada kejelasan keterjangkauan teritorial yaitu
kawasan Indonesia bagian timur.
b. Rumusan visi dan misi telah ada kejelasan waktu pencapaiannya yaitu pada tahun
2020.
c. Keunggulan dan keprofesionalan dicapai dengan adanya pengintegrasian ilmu
pendidikan Islam, kebudayaan dan teknologi dalam bingkai multikultural yang
tertuang dalam kurikulum yang mengandung mata kuliah pendidikan multikultural
sejak tahun 20179, dan pada tahun 2019 Prodi PAI telah menerapkan system
informasi berbasis online, website, dan pembelajaran berbasis digital.
2. Aspek Kerealistikan dari visi, misi dan tujuan Prodi PAI dapat dilihat dari beberapa
indikator berikut:
1. Adanya sumber daya manusia sejumlah 18 dosen tetap, diantaranya terdiri dari 9
orang doktor, 7 lektor kepala, 7 lektor, 4 asisten ahli dan 2 orang yang masih dalam
proses penyelesaian studi doktoral. Beberapa dosen tersebut diantaranya:
1. Dr. Samad Umarella, M.Pd (Lektor Kepala/IV-a) 2. Dr. Abdullah Latuapo, M.Pd.I (Lektor Kepala/IV-b)
8 https://fitk.iainambon.ac.id/pai/visi-misi/ 9 Lihat Dokumen kurikulum
1.1.4 TUJUAN
Borang Akreditasi PRODI PAI FITK IAIN Ambon
6
Standar 1
3. Dr. Idrus Sere, M.Pd.I (Lektor Kepala/IV-a) 4. Dr. Muhajir Abd Rahman, M.Pd.I (Lektor Kepala/IV-b) 5. Dr. Yusuf Abd Rahman Luhulima, M.Ag (Lektor/III-c) 6. Dr. Abidin Wakano, M.Ag (Lektor/III-d) 7. Dr. Nursaid, M.Ag (Lektor/III-d) 8. Dr. Hj. St. Jumaeda, M.Pd.I (Lektor/III-d) 9. Dr. Hj. Rustina, M.Ag (Lektor Kepala/IV-a) 10. Ummu Saidah, M.Pd.I (Lektor Kepala/IV-a) 11. Djamila Lasaiba, M.Pd (Lektor Kepala/ IV-a) 12. Nurlaila Sopamena, M.Pd (Lektor/III-d) 13. Husni Suruali, M.Pd.I ( Lektor/III-c)/Sementara dalam studi Doktoral. 14. Maimunah, MA (Lektor/III-c)/ Sementara dalam studi Doktoral. 15. Nur Khozin, M.Pd.I (Asisten Ahli/III-b) 16. Saida Manilet, M.Pd.I (Asisten Ahli/III-b) 17. Mokhsin Kaliky, M.Pd.I (Asisten Ahli/III-b) 18. Saddam Husein, M.Pd.I (Asisten Ahli/III-b)10
2. Dosen-dosen terlibat aktif dalam kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi baik pada
skala nasional maupun internasional serta memiliki jaringan kerjasama yang luas.
Diantaranya menjadi narasumber di berbagai seminar/workshop, menjadi staf ahli
di berbagai lembaga, aktif dalam organisasi maupun asosiasi profesi, menjadi
ketua Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN S/M) Dr. Abidin
Wakano, M.Ag, Asesor BAN S/M diantaranya; Dr. Hj. St. Jumaeda, M.Pd.I, Dr.
Samad Umarella, M.Pd.I, Dr. Muhajir Abdurrahman, M.Pd.I, Saddam Husein,
M.Pd.I sebagai Asesor BAN PAUD dan PNF, kemudian Menjadi Ketua Majelis
Ulama Provinsi Maluku Dr. Abdullah Latuapo, M.Pd.I, tergabung dalam anggota
Asosiasi Sentra Kekayaan Intelektual Indonesia Dr. Samad Umarella, M.Pd dan
Saddam Husein, M.Pd.I Serta kegiatan lainnya yang dapat dilihat lebih rinci pada
standar 4.
3. Banyaknya aktivitas seminar/kuliah umum/dosen tamu/workshop yang
mengundang pembicara baik nasional maupun internasional. Diantaranya
mengundang Prof. Chock Chai Yeung Yong, Ph.D (Khon Khaen University
Thailand), Ghamal Natsir, Ph.D (Brunei Darussalam), Suyatno, Ph.D (UniZA
Malaysia), Ismail Suardi Wekke, Ph.D (STAIN Sorong, Indonesia) dalam kegiatan
Workshop studi di Asia Tenggara pada bulan februari tahun 2018.11 Kemudian
mendatangkan Dr. Hujair AH Sanacky, M.Pd.I dalam kegiatan Seminar Nasional
Pendidikan Islam dengan sorotan tema “Reorientasi Pendidikan Islam Jaman Now”
pada mei 2018.12
10 https://fitk.iainambon.ac.id/pai/dosen-tetap/ 11 Lihat Dokumen laporan kegiatan workshop studi di asia tenggara pada bulan februari tahun 2018 12 Lihat dokumen laporan kegiatan seminar nasional “Reorientasi Pendidikan Islam Jaman Now”
Borang Akreditasi PRODI PAI FITK IAIN Ambon
7
Standar 1
4. Adanya dukungan sarana dan prasarana yang sangat memadai, diantaranya
gedung kuliah 3 lantai, ruang kelas yang memadai, akses internet gratis, ruang
baca dan e-library, Mushollah, aplikasi android PAI Mobile.
3. Aspek keterkaitan dari visi dan misi Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN
Ambon dapat dilihat dari indikator berikut:
a. Visi, misi, dan tujuan Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
mempunyai keterkaitan satu sama lain. Hal ini dapat dilihat bahwa misi yang
ditetapkan merupakan rincian dari visi, demikian juga dengan tujuan sangat berkaitan
dengan hasil kongkrit yang akan dicapai.
b. Visi Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon juga merupakan
pengejawantahan dari visi IAIN Ambon yaitu Profesional dalam Pengintegrasian
Keislaman, Keilmuan, Kebudayaan, dan Teknologi dalam bingkai Multikultural di
Kawasan Asean pada 2032.13
c. Visi Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon juga merupakan
pengejawantahan dari visi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) IAIN Ambon.
d. Visi Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon Studi juga mengacu
pada visi jangka panjang pendidikan nasional yang tercantum dalam Rencana
Pembangunan Nasional Pendidikan Jangka Panjang.
4. Aspek Keterlibatan Dari beberapa penjelasan tentang mekanisme penyusunan visi,
misi, dan tujuan Program Studi sebagaimana yang dikemukakan di atas, diketahui bahwa
Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon telah melibatkan berbagai
pihak yaitu dosen, tenaga kependidikan, Pimpinan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
(FITK) IAIN Ambon serta para stakeholder.
13 Rencana Strategis (renstra) Institut Agama Islam Negeri Ambon tahun 2013-2032
8
INDIKATOR KINERJA ALAT UKUR
KONDISI TERKINI (2013) 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020
3 4 5 6 7 8 9 10 11
A11.Memiliki visi, Pemberlakuan visi, misi, tujuan dan sasaran misi, tujuan, dan sasaran yang sangat jelas dan sangat realistik.
Tersedia dokumen visi, misi, tujuan, dan sasaran yang sangat jelas dan sangat realistik.
Finalisasi dan pengesahan Visi, Misi, tujuan dan sasaran
Pemberlakuan dan sosialisasi Visi, Misi, tujuan dan sasaran dalam buku pedoman dan buku kompetensi kurikulum.
Pemberlakuan dan sosialisasi Visi, Misi, tujuan dan sasaran dalam buku pedoman dan buku kompetensi kurikulum.
Pemberlakuan dan sosialisasi Visi, Misi, tujuan dan sasaran dalam buku pedoman dan buku kompetensi kurikulum.
Pemberlakuan dan sosialisasi Visi, Misi, tujuan dan sasaran dalam buku pedoman dan buku kompetensi kurikulum.
Pemberlakuan dan sosialisasi Visi, Misi, tujuan dan sasaran dalam buku pedoman dan buku kompetensi kurikulum.
Pemberlakuan dan sosialisasi Visi, Misi, tujuan dan sasaran dalam buku pedoman dan buku kompetensi kurikulum.
Pemberlakuan dan sosialisasi Visi, Misi, tujuan dan sasaran dalam buku pedoman dan buku kompetensi kurikulum.
A12. Strategi pencapaian sasaran: dengan tahapan waktu yang jelas dan sangat realistik, serta didukung dokumen yang sangat lengkap
Tersedia dokumen strategi pencapaian sasaran: dengan tahapan waktu yang jelas dan sangat realistik, serta didukung dokumen yang sangat lengkap
Melaksanakan Workshop penyusunan visi, misi, renstra, RIP, dan renop
SK Rektor tentang visi, misi, renstra, RIP, dan renop Sosialisasi SK Rektor tentang visi, misi, renstra, RIP, dan renop
Sosialisasi SK Rektor tentang visi, misi, renstra, RIP, dan renop
Sosialisasi SK Rektor tentang visi, misi, renstra, RIP, dan renop
Sosialisasi SK Rektor tentang visi, misi, renstra, RIP, dan renop
Sosialisasi SK Rektor tentang visi, misi, renstra, RIP, dan renop
Sosialisasi SK Rektor tentang visi, misi, renstra, RIP, dan renop
Sosialisasi SK Rektor tentang visi, misi, renstra, RIP, dan renop
1.1.5 SASARAN DAN STRATEGIS PENCAPAIANNYA
9
A13.Pemahaman seluruh sivitas akademika dan tenaga kependidikan.
Survei Pemahaman seluruh sivitas akademika dan tenaga kependidikan.
Tidak ada survei tentang pemahaman seluruh civitas akademika dan tenaga kependidikan tentang visi dan misi.
Melakukan survei tentang pemahaman seluruh civitas akademika dan tenaga kependidikan tentang visi dan misi
Melakukan survei tentang pemahaman seluruh civitas akademika dan tenaga kependidikan tentang visi dan misi
Melakukan survei tentang pemahaman seluruh civitas akademika dan tenaga kependidikan tentang visi dan misi
Melakukan survei tentang pemahaman seluruh civitas akademika dan tenaga kependidikan tentang visi dan misi
Melakukan survei tentang pemahaman seluruh civitas akademika dan tenaga kependidikan tentang visi dan misi
Melakukan survei tentang pemahaman seluruh civitas akademika dan tenaga kependidikan tentang visi dan misi
Melakukan survei tentang pemahaman seluruh civitas akademika dan tenaga kependidikan tentang visi dan misi
A21.Tata kelola prodi yang (1) kredibel; (2) transparan; (3) akuntabel; (4) bertanggungjawab; dan (5) adil
Terselenggaranya tata kelola prodi yang (1) kredibel; (2) transparan; (3) akuntabel; (4) bertanggungjawab; dan (5) adil
Pemberlakuan ortaker, tetapi belum ada STATUTA IAIN, SK Rektor tentang tata kelola prodi
Pemberlakuan ortaker, STATUTA IAIN dan SK Rektor tentang tata kelola prodi
Pemberlakuan ortaker, STATUTA IAIN dan SK Rektor tentang tatakelola prodi
Pemberlakuan ortaker, STATUTA IAIN dan SK Rektor tentang tatakelola prodi
Pemberlakuan ortaker, STATUTA IAIN dan SK Rektor tentang tatakelola prodi
Pemberlakuan ortaker, STATUTA IAIN dan SK Rektor tentang tatakelola prodi
Pemberlakuan ortaker, STATUTA IAIN dan SK Rektor tentang tatakelola prodi
Pemberlakuan ortaker, STATUTA IAIN dan SK Rektor tentang tatakelola prodi
A31Kepemimpinan prodi secara operasional, organisasi dan publik
Terselenggaranya kepemimpinan prodi secara operasional, organisasi dan publik
Pemberlakuan ortaker, STATUTA IAIN dan SK Rektor tentang tatakelola prodi
Pemberlakuan ortaker, STATUTA IAIN dan SK Rektor tentang tatakelola prodi
Pemberlakuan ortaker, STATUTA IAIN dan SK Rektor tentang tatakelola prodi
Pemberlakuan ortaker, STATUTA IAIN dan SK Rektor tentang tatakelola prodi
Pemberlakuan ortaker, STATUTA IAIN dan SK Rektor tentang tatakelola prodi
Pemberlakuan ortaker, STATUTA IAIN dan SK Rektor tentang tatakelola prodi
Pemberlakuan ortaker, STATUTA IAIN dan SK Rektor tentang tatakelola prodi
Pemberlakuan ortaker, STATUTA IAIN dan SK Rektor tentang tatakelola prodi
A41Terlaksananya penjaminan mutu di level prodi secara efisien dan efektif
Berjalannya penjaminan mutu di level prodi dn
Pembentukan gugus mutu dan
Peberlakuan SOP
Pemberlakuan SOP
Pemberlakuan SOP
Evaluasi pelaksanaan SOP
Pemberlakuan SOP
Pemberlakuan SOP
Pemberlakuan SOP
10
tersedia dokumen penjaminan mutu
penyusunan SOP
A51 Sistem pengelolaan yang efektif
Job Deskripsi, SOP Prodi
Telah ada job deskripsi dan Perintisan SOP
Pengesahan dan Pemberlakuan Job Deskripsi SOP
Pemberlakuan job deskripsi dan SOP
Pemberlakuan job deskripsi dan SOP
Pemberlakuan job deskripsi dan SOP
Pemberlakuan job deskripsi dan SOP
Pemberlakuan job deskripsi dan SOP
Pemberlakuan Statuta IAIN tentang tata kelola prodi
A52 Evaluasi kinerja prodi secara periodik
Survei Evaluasi kinerja prodi secara periodik
Belum survei kinerja prodi secara periodik
Laporan prodi ke dekan per semester
Laporan prodi ke dekan per semester
Laporan prodi ke dekan per semester
Laporan prodi ke dekan per semester
Laporan prodi ke dekan per semester
Laporan prodi ke dekan per semester
Lapoiran prodi ke dekan per semester
A53 Sustainabilitas program studi
Promosi dan sosialisasi program studi
Promosi dan sosialisasi program studi
Promosi dan sosialisasi program studi
Promosi dan sosialisasi program studi
Temu alumni Promosi dan sosialisasi program studi
Promosi dan sosialisasi program studi
Promosi dan sosialisasi program studi
Promosi dan sosialisasi program studi
Redesign kurikulum Redesign kurikulum
Pemberlakuan kurikulum
Pemberlakuan kurikulum
Pemberlakuan kurikulum
Redesign kurikulum
Pemberlakuan kurikulum
Pemberlakuan kurikulum
Pemberlakuan kurikulum
Berpartisipasi dalam event ilmiah
Berpartisipasi dalam event ilmiah
Berpartisipasi dalam event ilmiah
Berpartisipasi dalam event ilmiah
Berpartisipasi dalam event ilmiah
Berpartisipasi dalam event ilmiah
Berpartisipasi dalam event ilmiah
Berpartisipasi dalam event ilmiah
Berpartisipasi dalam event ilmiah
B11 Terpenuhinya rasio yang ikut seleksi dan daya tampung
Rasio yang ikut seleksi dan daya tampung (5:1) Data SPMB
Belum terpenuhi rasio yang ikut seleksi dan daya tampung
rasio yang ikut seleksi dan daya tampung. (3:1)
Belum terpenuhi rasio yang ikut seleksi dan daya tampug. (3:1)
Belum terpenuhi rasio yang ikut seleksi dan daya tampung. (3:1)
Sudah terpenuhi rasio yang ikut seleksi dan daya tampung. (3:1)
Sudah terpenuhi rasio yang ikut seleksi dan daya tampung. (4:1)
Sudah terpenuhi rasio yang ikut seleksi dan daya tampung. (4:1)
Sudah terpenuhi rasio yang ikut seleksi dan daya tampung. (5:1)
11
B12 Terpenuhinya rasio mahasiswa baru reguler yang melakukan registrasi dan calon mahasiswa baru reguler yang lulus seleksi
Rasio mahasiswa baru reguler yang melakukan registrasi dan calon mahasiswa baru reguler yang lulus seleksi (lebih dari 95%).
Rasio mahasiswa baru reguler yang melakukan registrasi dan calon mahasiswa baru reguler yang lulus seleksi (lebih dari 95%) belum terpenuhi.
terpenuhi rasio yang ikut seleksi dan daya tamping (95 %)
Terpenuhi rasio
yang ikut
seleksi dan
daya tamung
(96%)
Terpenuhi rasio yang ikut seleksi dan daya tampung (97 %)
Terpenuhi rasio yang ikut seleksi dan daya tampung (98 %)
Terpenuhi rasio yang ikut seleksi dan daya tampung (99 %)
Terpenuhi rasio yang ikut seleksi dan daya tampung (99 %)
Terpenuhi rasio yang ikut seleksi dan daya tampung (99 %)
B13 Terpenuhinya rasio mahasiswa baru transfer terhadap mahasiswa baru bukan transfer
Terpenuhinya rasio mahasiswa baru transfer terhadap mahasiswa baru bukan transfer (kurang dari 25%) Aturan tentang transfer mahasiswa
Terpenuhinya rasio mahasiswa baru transfer terhadap mahasiswa baru bukan transfer (kurang dari 25%)
(0,1%) (0,1 %) (0 %) (0 %) (0 %) (0 %) (0 %)
B14 Indeks Prestasi Kumulatif yang memenuhi standar minimal
Indeks Prestasi Kumulatif yang memenuhi standar minimal (lebih Terpenuhinya dari 3)
- IPK
Indeks Prestasi Kumulatif yang memenuhi standar minimal (lebih Terpenuhinya dari 3) IPK (3,1)
Indeks Prestasi Kumulatif yang memenuhi standar minimal (lebih Terpenuhinya dari 3) IPK (3,1)
Indeks Prestasi Kumulatif yang memenuhi standar minimal (lebih Terpenuhinya dari 3) IPK (3,3)
Indeks Prestasi Kumulatif yang memenuhi standar minimal (lebih Terpenuhinya dari 3) IPK (3,3)
Indeks Prestasi Kumulatif yang memenuhi standar minimal (lebih Terpenuhinya dari 3) IPK (3,3)
Indeks Prestasi Kumulatif yang memenuhi standar minimal (lebih Terpenuhinya dari 3) IPK (3,5)
Indeks Prestasi Kumulatif yang memenuhi standar minimal (lebih Terpenuhinya dari 3) IPK (3,5)
Indeks Prestasi Kumulatif yang memenuhi standar minimal (lebih Terpenuhinya dari 3) IPK (3,6)
B15 Terpenuhinya rasio mahasiswa non reguler
Penerimaan mahasiswa non reguler yang dibatasi
Penerimaan mahasiswa non reguler yang dibatasi (2 %)
Penerimaan mahasiswa non reguler yang
Penerimaan mahasiswa non reguler yang dibatasi (0 %)
Penerimaan mahasiswa non reguler yang dibatasi (0 %)
Penerimaan mahasiswa non reguler yang
Penerimaan mahasiswa non reguler yang
Penerimaan mahasiswa non reguler yang dibatasi (0 %)
Penerimaan mahasiswa non reguler yang dibatasi (0 %)
12
dibatasi (0 %)
dibatasi (0 %)
dibatasi (0%)
B16 Keterlibatan dan prestasi mahasiswa di level nasional dan internasional
Jumlah keterlibatan dan prestasi mahasiswa di level nasional dan internasional
Jumlah keterlibatan dan prestasi mahasiswa di level lokal (1) orang dan internasional (0) orang
Jumlah keterlibatan dan prestasi mahasiswa di level nasional (2) dan internasional (0) 0rang
Jumlah keterlibatan dan prestasi mahasiswa di level nasional (2) dan internasional (0) 0rang
Jumlah keterlibatan dan prestasi mahasiswa di level nasional (2) dan internasional (0) 0rang
Jumlah keterlibatan dan prestasi mahasiswa di level nasional (2) dan internasional (0) 0rang
Jumlah keterlibatan dan prestasi mahasiswa di level nasional (2) dan internasional (0) 0rang
Jumlah keterlibatan dan prestasi mahasiswa di level nasional (2) dan internasional (0) 0rang
Jumlah keterlibatan dan prestasi mahasiswa di level nasional (2) dan internasional (0) 0rang
B17 Terpenuhinya pelayanan kepada mahasiswa (1) Bimbingan dan konseling; (2) Minat dan bakat (ekstrakurikuler); (3) Pembinaan soft skill; (4) Layanan beasiswa; dan (5) Layanan kesehatan.
Survei pelayanan kepada mahasiswa (1) Bimbingan dan konseling; (2) Minat dan bakat (ekstrakurikuler); (3) Pembinaan soft skill; (4) Layanan beasiswa; dan (5) Layanan kesehatan.
Belum dilakukan survei tentang minat dan bakat mahasiswa, kecuali data di awal masuk. Sudah ada layanan bimbingan konseling soft skill, beasiswa dan belum ada layanan kesehatan. (3 deskriptor).
Dilakukan survei pelayanan kepada mahasiswa (1) Bimbingan dan konseling; (2) Minat dan bakat (ekstrakurikuler); (3) Pembinaansoft skill; (4) Layanan beasiswa; dan (5) Layanan kesehatan.
Dilakukan survei pelayanan kepada mahasiswa (1) Bimbingan dan konseling; (2) Minat dan bakat (ekstrakurikuler); (3) Pembinaan soft skill; (4) Layanan beasiswa; dan (5) Layanan kesehatan.
Dilakukan survei pelayanan kepada mahasiswa (1) Bimbingan dan konseling; (2) Minat dan bakat (ekstrakurikuler); (3) Pembinaan soft skill; (4) Layanan beasiswa; dan (5) Layanan kesehatan.
Dilakukan survei pelayanan kepada mahasiswa (1) Bimbingan dan konseling; (2) Minat dan bakat (ekstrakurikuler); (3) Pembinaan soft skill; (4) Layanan beasiswa; dan (5) Layanan kesehatan.
Dilakukan survei pelayanan kepada mahasiswa (1) Bimbingan dan konseling; (2) Minat dan bakat (ekstrakurikuler); (3) Pembinaansoft skill; (4) Layananbeasiswa; dan (5) Layana
Dilakukan survei pelayanan kepada mahasiswa (1) Bimbingan dan konseling; (2) Minat dan bakat (ekstrakurikuler); (3) Pembinaan soft skill; (4) Layanan beasiswa; dan (5) Layanankesehatan.
Dilakukan survei pelayanan kepada mahasiswa (1) Bimbingan dan konseling; (2) Minat dan bakat (ekstrakurikuler); (3) Pembinaan soft skill; (4) Layanan beasiswa; dan (5) Layanan kesehatan.
13
nkesehatan.
B18 Kualitas pelayanan yang membaik
Survei kualitas pelayanan
Belum ada survei tentang kualitas pelayanan melalui penyebaran angket dan kotak saran tentang kinerja pendidik dan kependidikan serta kualitas pelayanan prodi kepada mahasiswa.
Dilakukan survei tentang kualitas pelayanan melalui penyebaran angket dan kotak saran tentang kinerja pendidik dan kependidikan serta kualitas pelayanan prodi kepada mahasiswa.
Dilakukan survei tentang kualitas pelayanan melalui penyebaran angket dan kotak saran tentang kinerja pendidik dan kependidikan serta kualitas pelayanan prodi kepada mahasiswa.
Dilakukan survei tentang kualitas pelayanan melalui penyebaran angket dan kotak saran tentang kinerja pendidik dan kependidikan serta kualitas pelayanan prodi kepada mahasiswa.
Dilakukan survei tentang kualitas pelayanan melalui penyebaran angket dan kotak saran tentang kinerja pendidik dan kependidikan serta kualitas pelayanan prodi kepada mahasiswa.
Dilakukan survei tentang kualitas pelayanan melalui penyebaran angket dan kotak saran tentang kinerja pendidik dan kependidikan serta kualitas pelayanan prodi kepada mahasiswa.
Dilakukan survei tentang kualitas pelayanan melalui penyebaran angket dan kotak saran tentang kinerja pendidik dan kependidikan serta kualitas pelayanan prodi kepada mahasiswa.
Tersedia data base alumni
B21 Tersedia data base alumni
Tersedia data base alumni
Belum tersedia data base alumni.
Tersedia data base alumni
Tersedia data base alumni
Tersedia data base alumni
Tersedia data base alumni
Tersedia data base alumni
Tersedia data base alumni
Tersedia data base alumni
B22 Pelacakan alumni Survei Pelacakan alumni
Pelacakan alumni
Pelacakan alumni
Pelacakan alumni
Pelacakan alumni
Pelacakan alumni
Pelacakan alumni
Pelacakan alumni
Pelacakan alumni
B23 Kualitas alumni menurut pendapat pengguna
Survei Kualitas alumni menurut
Ada survei kualitas alumni menurut
Ada survei kualitas alumni
Ada survei kualitas alumni menurut
Ada survei kualitas alumni
Ada survei kualitas alumni
Ada survei kualitas
Ada survei kualitas alumni
Ada survei kualitas alumni menurut
14
pendapat pengguna
pendapat pengguna melalui penyebaran angket, tetapi belum dilakukan secara berkelanjutan.
menurut pendapat pengguna melalui penyebaran angket yang dilakukan secara berkelanjutan.
pendapat pengguna melalui penyebaran angket yang dilakukan secara berkelanjutan
menurut pendapat pengguna melalui penyebaran angket yang dilakukan secara berkelanjutan
menurut pendapat pengguna melalui penyebaran angket yang dilakukan secara berkelanjutan
alumni menurut pendapat pengguna melalui penyebaran angket yang dilakukan secara berkelanjutan
menurut pendapat pengguna melalui penyebaran angket yang dilakukan secara berkelanjutan
pendapat pengguna melalui penyebaran angket yang dilakukan secara berkelanjutan
B24 Masa tunggu kerja pertama alumni
Masa tunggu kerja pertama alumni (kurang dari 3 bulan)
Masa tunggu kerja pertama alumni (kurang dari 3 bulan) (75 %)
Masa tunggu kerja pertama alumni (kurang dari 3 bulan) (80 %)
Masa tunggu kerja pertama alumni (kurang dari 3 bulan) (81 %)
Masa tunggu kerja pertama alumni (kurang dari 3 bulan) (82 %)
Masa tunggu kerja pertama alumni (kurang dari 3 bulan) (83 %)
Masa tunggu kerja pertama alumni (kurang dari 3 bulan) (84 %)
Masa tunggu kerja pertama alumni (kurang dari 3 bulan) (84 %)
Masa tunggu kerja pertama alumni (kurang dari 3 bulan) (85 %)
B25 Kesesuaian bidang kerja dengan bidang studi
Kesesuaian bidang kerja dengan bidang studi (minimal 80%)
Ada kesesuaian bidang kerja dengan bidang studi (minimal 80%)
Kesesuaian bidang kerja dengan bidang studi (minimal 81%)
Kesesuaian bidang kerja dengan bidang studi (minimal 82%)
Kesesuaian bidang kerja dengan bidang studi (minimal 83%)
Kesesuaian bidang kerja dengan bidang studi (minimal 83%)
Kesesuaian bidang kerja dengan bidang studi (minimal 85%)
Kesesuaian bidang kerja dengan bidang studi (minimal 85%)
Kesesuaian bidang kerja dengan bidang studi (minimal 90%)
B26 Partisipasi alumni dalam mendukung pengembangan akademik program studi dalam bentuk: (1) Sumbangan dana;
Partisipasi alumni dalam mendukung pengembangan akademik program studi dalam bentuk: (1) Sumbangan
Partisipasi alumni dalam mendukung pengembanganakademik program studi
Sudah ada data partisipasi alumni dalam mendukun
Sudah ada data partisipasi alumni dalam mendukung pengembangan non akademik
Sudah ada data partisipasi alumni dalam mendukung pengembanga
Sudah ada data partisipasi alumni dalam mendukun
Sudah ada data partisipasi alumni
Sudah ada data partisipasi alumni dalam mendukung
Sudah ada data partisipasi alumni dalam mendukung pengembangan non akademik
15
(2) Sumbangan fasilitas; (3) Keterlibatan dalam kegiatan non akademik; (4) Pengembangan jejaring; (5) Penyediaan fasilitas untuk kegiatan non akademik.
dana; (2) Sumbangan fasilitas; (3) Keterlibatan dalam kegiatan non akademik; (4) Pengembangan jejaring; (5) Penyediaan fasilitas untuk kegiatan non akademik.
dalam bentuk: (1) Sumbangan fasilitas; (2) Keterlibatan dalam kegiatan non akademik
g pengembangan non akademik program studi dalam bentuk: (2) Sumbangan fasilitas;
program studi dalam bentuk: (2) Sumbangan fasilitas; (3) Keterlibatan dalam kegiatan non akademik;
n non akademik program studi dalam bentuk:; (2) Sumbangan fasilitas; (3) Keterlibatan dalam kegiatan non akademik; (4) Pengembangan jejaring;
g pengembangan non akademik program studi dalam bentuk: d (2) Sumbangan fasilitas; (3) Keterlibatan dalam kegiatan non akademik; (4) Pengembangan jejaring;
dalam mendukung pengembangan non akademik program studi dalam bentuk: ( (2) Sumbangan fasilitas; (3) Keterlibatan dalam kegiatan non akademik; (4) Pengembangan jejaring;
pengembangan non akademik program studi dalam bentuk: (1) Sumbangan dana; (2) Sumbangan fasilitas; (3) Keterlibatan dalam kegiatan non akademik; (4) Pengembangan jejaring; (
program studi dalam bentuk: (1) Sumbangan dana; (2) Sumbangan fasilitas; (3) Keterlibatan dalam kegiatan non akademik; (4) Pengembangan jejaring; (5) Penyediaan fasilitas untuk kegiatan non akademik.
B27 Partisipasi lulusan dan alumni dalam mendukung pengembangan non- akademik program studi dalam bentuk: (1) Sumbangan dana; (2) Sumbangan fasilitas; (3) Keterlibatan dalam kegiatan non akademik; (4) Pengembanganjejarin
Partisipasilulusandan alumni dalammendukungpengembangan non- akademik program studi dalam bentuk: (1) Sumbangandana; (2) Sumbanganfasilitas; (3) Keterlibatandalamkegiatan non
Belum ada data partisipasi alumni dalam mendukung pengembangan non akademik program studi
Mendorong alumni berpartisipasi dalam pengembangan akademik program studi terbatas pada sumbangan buku,
Mendorong alumni berpartisipasi dalam pengembangan akademik program studi terbatas pada sumbangan buku, seminar alumni, dan sumbangan
Mendorong alumni berpartisipasi dalam pengembangan akademik program studi terbatas pada sumbangan buku, seminar alumni, dan sumbangan
Mendorong alumni berpartisipasi dalam pengembangan akademik program studi terbatas pada sumbangan buku,
Mendorong alumni berpartisipasi dalam pengembangan akademik program studi terbatas
Mendorong alumni berpartisipasi dalam pengembangan akademik program studi terbatas pada sumbangan buku,
Mendorong alumni berpartisipasi dalam pengembangan akademik program studi terbatas pada sumbangan buku, seminar alumni, dan sumbangan
16
g; (5) Penyediaan fasilitas untuk kegiatan non akademik.
akademik; (4) Pengembangan jejaring; (5) Penyediaan fasilitas untuk kegiatan non akademik.
seminar alumni, dan sumbangan alat peraga pembelajaran
alat peraga pembelajaran
alat peraga pembelajaran
seminar alumni, dan sumbangan alat peraga pembelajaran
pada sumbangan buku, seminar alumni, dan sumbangan alat peraga pembelajaran
seminar alumni, dan sumbangan alat peraga pembelajaran
alat peraga pembelajaran
C11 Pedoman tertulis tentang sistem seleksi, perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi, dan pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan
Tersedia pedoman tertulis tentang sistem seleksi, perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi, dan pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan
Tersedia pedoman tertulis tentang sistem seleksi, perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi, dan pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan terbatas pada kebijakan pemerintah dan kode etik dosen yang belum dioptimalkan.
Tersedia pedoman tertulis tentang sistem seleksi, perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi, dan pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan .
Tersedia pedoman tertulis tentang sistem seleksi, perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi, dan pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan .
Tersedia pedoman tertulis tentang sistem seleksi, perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi, dan pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan .
Tersedia pedoman tertulis tentang sistem seleksi, perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi, dan pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan .
Tersedia pedoman tertulis tentang sistem seleksi, perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi, dan pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan .
Tersedia pedoman tertulis tentang sistem seleksi, perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi, dan pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan .
Tersedia pedoman tertulis tentang sistem seleksi, perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi, dan pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan .
C12 Adanya sistem monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja dosen dan tenaga kependidikan
Tersedia dokumen dan hasil monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja
Sudah tersedia dokumen dan hasil monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja
Sudah tersedia dokumen dan hasil monitoring dan
Sudah tersedia dokumen dan hasil monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak
Sudah tersedia dokumen dan hasil monitoring dan evaluasi,
Sudah tersedia dokumen dan hasil monitoring dan
Sudah tersedia dokumen dan hasil monitori
Sudah tersedia dokumen dan hasil monitoring dan
Sudah tersedia dokumen dan hasil monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja
17
dosen dan tenaga kependidikan
dosen dan tenaga kependidikan, terbatas pada jurnal dosen, presensi dosen dan tenaga kependidikan.
evaluasi, serta rekam jejak kinerja dosen dan tenaga kependidikan melalui beban kinerja dosen (BKD), jurnal dosen, presensi dan DP3 dosen dan tenaga kependidikan.
kinerja dosen dan tenaga kependidikan melalui beban kinerja dosen (BKD), jurnal dosen, presensi dan DP3 dosen dan tenaga kependidikan.
serta rekam jejak kinerja dosen dan tenaga kependidikan melalui beban kinerja dosen (BKD), jurnal dosen, presensi dan DP3 dosen dan tenaga kependidikan.
evaluasi, serta rekam jejak kinerja dosen dan tenaga kependidikan melalui beban kinerja dosen (BKD), jurnal dosen, presensi dan DP3 dosen dan tenaga kependidikan.
ng dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja dosen dan tenaga kependidikan melalui beban kinerja dosen (BKD), jurnal dosen, presensi dan DP3 dosen dan tenaga kependidikan.
evaluasi, serta rekam jejak kinerja dosen dan tenaga kependidikan melalui beban kinerja dosen (BKD), jurnal dosen, presensi dan DP3 dosen dan tenaga kependidikan.
dosen dan tenaga kependidikan melalui beban kinerja dosen (BKD), jurnal dosen, presensi dan DP3 dosen dan tenaga kependidikan.
C13 Peningkatan kualifikasi akademik, kompetensi dosen tetap dan tidak tetap
Jumlah kegiatan dan SDM untuk meningkatkan kualifikasi akademik, kompetensi dosen tetap dan tidak tetap
Ada 3 kegiatan peningkatan kualifikasi akademik, kompetensi dosen tetap dan tidak tetap melalui kegiatan seminar dan workshop dan studi lanjut bagi dosen tetap
Ada 3 kegiatan peningkatan kualifikasi akademik, kompetensi dosen tetap dan tidak tetap melalui kegiatan seminar
Ada 5 kegiatan peningkatan kualifikasi akademik, kompetensi dosen tetap dan tidak tetap melalui kegiatan seminar dan workshop bersifat nasional dan internasional,
Ada 6 kegiatan peningkatan kualifikasi akademik, kompetensi dosen tetap dan tidak tetap melalui kegiatan seminar dan workshop bersifat nasional dan
Ada 6 kegiatan peningkatan kualifikasi akademik, kompetensi dosen tetap dan tidak tetap melalui kegiatan seminar dan
Ada 7 kegiatan peningkatan kualifikasi akademik, kompetensi dosen tetap dan
Ada 7 kegiatan peningkatan kualifikasi akademik, kompetensi dosen tetap dan tidak tetap melalui kegiatan seminar dan workshop bersifat
Ada 7 kegiatan peningkatan kualifikasi akademik, kompetensi dosen tetap dan tidak tetap melalui kegiatan seminar dan workshop bersifat nasional dan internasional,
18
dan workshop dan studi lanjut bagi dosen tetap
dan studi lanjut dalam dan luar negeri bagi dosen tetap
internasional, dan studi lanjut dalam dan luar negeri bagi dosen tetap
workshop bersifat nasional dan internasional, dan studi lanjut dalam dan luar negeri bagi dosen tetap
tidak tetap melalui kegiatan seminar dan workshop bersifat nasional dan internasional, dan studi lanjut dalam dan luar negeri bagi dosen tetap
nasional dan internasional, dan studi lanjut dalam dan luar negeri bagi dosen tetap
dan studi lanjut dalam dan luar negeri bagi dosen tetap
C14 Rasio mahasiswa terhadap dosen tetap
Rasio mahasiswa terhadap dosen tetap (1:27 sd 33)
Terpenuhi rasio mahasiswa terhadap dosen tetap (1:27)
Terpenuhi rasio mahasiswa terhadap dosen tetap (1:27)
Terpenuhi rasio mahasiswa terhadap dosen tetap (1:27)
Terpenuhi rasio mahasiswa terhadap dosen tetap (1:27)
Terpenuhi rasio mahasiswa terhadap dosen tetap (1:27)
Terpenuhi rasio mahasiswa terhadap dosen tetap (1:27)
Terpenuhi rasio mahasiswa terhadap dosen tetap (1:27)
Terpenuhi rasio mahasiswa terhadap dosen tetap (1:27)
C15 Kesesuaian keahlian (pendidikan terakhir) dosen dengan mata kuliah
Jumlah dosen berpendidikan S2 dan S3 (lebih dari 90%)
Ada 2 mata kuliah yang diajar bukan Dosen mata kuliah keahlian.
Ada 2 mata kuliah yang diajar bukan Dosen mata
Ada 2 mata kuliah yang diajar bukan Dosen mata kuliah keahlian
Ada 2 mata kuliah yang diajar bukan Dosen mata kuliah keahlian
Ada 2 mata kuliah yang diajar Dosen tidak mata kuliah keahlian
Ada 2 mata kuliah yang diajar Dosen tidak mata
Ada 2 mata kuliah yang diajar Dosen tidak mata kuliah keahlian
Ada 2 mata kuliah yang diajar Dosen tidak mata kuliah keahlian
19
kuliah keahlian
kuliah keahlian
C16 Jumlah, kualifikasi, dan pelaksanaan tugas dosen tidak tetap
Jumlah dosen berpendidikan S2 dan S3
1 orang dosen tidak tetap mengajar mata kuliah keahliannya
Semua dosen tidak tetap mengajar mata kuliah keahliannya
Semua dosen tidak tetap mengajar mata kuliah keahliannya
Semua dosen tidak tetap mengajar mata kuliah keahliannya
Semua dosen tidak tetap mengajar mata kuliah keahliannya
Semua dosen tidak tetap mengajar mata kuliah keahliannya
Semua dosen tidak tetap mengajar mata kuliah keahliannya
Semua dosen tidak tetap mengajar mata kuliah keahliannya
C21 Kegiatan tenaga ahli/pakar dalam kegiatan akademik
Kegiatan tenaga ahli/pakar dalam kegiatan akademik (minimal 4 orang dalam setahun)
Ada beberapa tenaga ahli mengajar dalam bidang akademik ( 6 orang) , pakar (7 orang)
Ada beberapa tenaga ahli mengajar dalam bidang akademik ( 12 orang) , pakar (12 orang)
Ada beberapa tenaga ahli mengajar dalam bidang akademik ( 12 orang) , pakar (12 orang)
Ada beberapa tenaga ahli mengajar dalam bidang akademik ( 14 orang) , pakar (14 orang)
Ada beberapa tenaga ahli mengajar dalam bidang akademik ( 15 orang) , pakar (15 orang)
Ada beberapa tenaga ahli mengajar dalam bidang akademik ( 16 orang) , pakar (16 orang)
Ada beberapa tenaga ahli mengajar dalam bidang akademik ( 17 orang) , pakar (17 orang)
Ada beberapa tenaga ahli mengajar dalam bidang akademik ( 18 orang) , pakar (18 orang)
C22 Peningkatan kemampuan dosen tetap melalui program tugas belajar
Peningkatan kemampuan dosen tetap melalui program tugas belajar
8 orang yang sedang tugas belajar
4 orang yang sedang tugas belajar
2 orang yang sedang tugas belajar
2 orang yang sedang tugas belajar
2 orang yang sedang tugas belajar
2 orang yang sedang tugas belajar
2 orang yang sedang tugas belajar
4 orang yang sedang tugas belajar
C23 Keterlibatan dosen tetap dalam seminar/ilmiah/lokakarya/penataran/ workshop/ pagelaran/ pameran/peragaan
Keterlibatan dosen tetap dalam seminar/ilmiah/lokakarya/penataran/ workshop/ pagelaran/ pameran/peragaan
6 makalah 6 makalah 6 makalah 6 makalah 6 makalah 6 makalah
6 makalah 6 makalah
C24 Keanggotaan dosen tetap menjadi
Keanggotaan dosen tetap
1 orang terlibat menjadi
1 orang terlibat
1 orang terlibat menjadi
1 orang terlibat
1 orang terlibat
1 orang terlibat
1 orang terlibat
1 orang terlibat menjadi
20
anggota masyarakat bidang ilmu tingkat internasional
menjadi anggota masyarakat bidang ilmu tingkat internasional (minimal 30%
anggota masyarakat bidang ilmu di tingkat internasional
menjadi anggota masyarakat bidang ilmu di tingkat internasional
anggota masyarakat bidang ilmu di tingkat internasional
menjadi anggota masyarakat bidang ilmu di tingkat internasional
menjadi anggota masyarakat bidang ilmu di tingkat internasional
menjadi anggota masyarakat bidang ilmu di tingkat internasional
menjadi anggota masyarakat bidang ilmu di tingkat internasional
anggota masyarakat bidang ilmu di tingkat internasional
C31 Jumlah tenaga kependidikan
Jumlah tenaga kependidikan
Sudah ada tenaga kependidikan berjumlah 34 orang,
Sudah ada tenaga administrasi berjumlah 35 orang,
Sudah ada tenaga administrasi berjumlah 36 orang
Sudah ada tenaga administrasi berjumlah 37 orang,
Sudah ada tenaga administrasi berjumlah 38 orang,
Sudah ada tenaga administrasi berjumlah 39 orang,
Sudah ada tenaga administrasi berjumlah 40 orang,.
Sudah ada tenaga administrasi berjumlah 41 orang.
C32 Rasio tenaga kependidikan
Rasio tenaga kependidikan
34 orang 35 orang 56 orang 37 orang 38 orang 39 orang
40 orang 41 orang
C33 Kualifikasi akademik dan kompetensi tenaga kependidikan
Kualifikasi akademik dan kompetensi tenaga kependidikan
Tenaga pustakawan: S-2 : 2 orang, S-I :1 orang. tenaga administrasi S-2 : 2 orang, S-I : 24 orang, SMA: orang.
Tenaga pustakawan: S-2 : 2 orang, S-I :1 orang. tenaga administrasi S-2 : 2 orang, S-I : 24 orang, SMA: orang
Tenaga pustakawan: S-2 : 2 orang, S-I :1 orang. tenaga administrasi S-2 : 2 orang, S-I : 24 orang, SMA: orang
Tenaga pustakawan: S-2 : 2 orang, S-I :1 orang. tenaga administrasi S-2 : 2 orang, S-I : 24 orang, SMA: orang
Tenaga pustakawan: S-2 : 2 orang, S-I :1 orang. tenaga administrasi S-2 : 2 orang, S-I : 24 orang, SMA: orang
Tenaga pustakawan: S-2 : 2 orang, S-I :1 orang. tenaga administrasi S-2 : 2 orang, S-I : 24 orang, SMA: orang
Tenaga pustakawan: S-2 : 2 orang, S-I :1 orang. tenaga administrasi S-2 : 2 orang, S-I : 24 orang, SMA: orang
Tenaga pustakawan: S-2 : 2 orang, S-I :1 orang. tenaga administrasi S-2 : 2 orang, S-I : 24 orang, SMA: orang
D11 Adanya kurikulum berbasis kompetensi, deskripsi, silabus dan SAP
Adanya dokumen kurikulum berbasis kompetensi, deskripsi, silabus dan SAP
Kurikulum berbasis kompetensi Belum memuat kompetensi
Kurikulum berbasis kompetensi memuat kompeten
Kurikulum berbasis kompetensi Belum memuat kompetensi
Kurikulum berbasis kompetensi Belum memuat
Kurikulum berbasis kompetensi Belum memuat
Kurikulum berbasis kompetensi
Kurikulum berbasis kompetensi Belum memuat
Kurikulum berbasis kompetensi Belum memuat kompetensi
21
lulusan secara jelas melalui diskripsi silabus dan SAP.
si lulusan secara jelas melalui diskrips silabus dan SAP.
lulusan secara jelas melalui diskripsi silabus dan SAP.
kompetensi lulusan secara jelas melalui diskripsi silabus dan SAP.
kompetensi lulusan secara jelas melalui diskripsi silabus dan SAP.
Belum memuat kompetensi lulusan secara jelas melalui diskrips silabus dan SAP.
kompetensi lulusan secara jelas melalui diskripsi silabus dan SAP.
lulusan secara jelas melalui diskripsi silabus dan SAP.
D12 Kesesuaian kurikulum dengan visi dan misi
Kesesuaian kurikulum dengan visi dan misi
kurikulum dengan visi dan misi tetapi massih beroreentasi ke masa depan
kurikulum dengan visi dan misi tetapi masih berorientasi ke masa depan.
kurikulum dengan visi dan misi tetapi masih berorientasi ke masa depan
kurikulum dengan visi dan misi tetapi masih berorientasi ke masa depan
kurikulum dengan visi dan misi tetapi masih berorientasi ke masa depan
kurikulum dengan visi dan misi tetapi masih beroreentasi ke masa depan
kurikulum dengan visi dan misi tetapi masih berorentasi ke masa depan
kurikulum dengan visi dan misi tetapi masih berorientasi ke masa depan
D13 Kesesuaian kurikulum dengan standar kompetensi dan berorientasi ke masa depan
Kesesuaian kurikulum dengan standar kompetensi dan berorientasi ke masa depan
Ada kesesuaian kurikulum dengan standar kompetensi dan berorientasi ke masa depan, tetapi perlu disempurnakan dengan workshop
Ada kesesuaian kurikulum dengan standar kompetensi dan berorientasi ke masa depan., tetapi perlu disempurnakan
Ada kesesuaian kurikulum dengan standar kompetensi dan berorientasi ke masa depan., tetapi perlu disempurnakan dengan workshop
Ada kesesuaian kurikulum dengan standar kompetensi dan berorientasi ke masa depan., tetapi perlu disempurnakan dengan workshop
Ada kesesuaian kurikulum dengan standar kompetensi dan berorientasi ke masa depan.
Ada kesesuaian kurikulum dengan standar kompetensi dan berorientasi ke masa depan.,
Ada kesesuaian kurikulum dengan standar kompetensi dan berorientasi ke masa depan.
Ada kesesuaian kurikulum dengan standar kompetensi dan berorientasi ke masa depan.,
22
dengan workshop
D14 Ketersediaan laboratorium praktik, substansi praktikum dan pelaksanaan praktikum
Ketersediaan laboratorium praktik, substansi praktikum dan pelaksanaan praktikum
Pelaksanaan modul praktikum cukup dan dilaksanakan di perguruan tinggi sendiri.
Pelaksanaan modul praktikum cukup dan dilaksanakan di perguruan tinggi nsendiri.Ada ketersediaan laboratorium praktik, substansi praktikum dan pelaksanaan praktikum tetapi belum lengkap.
Pelaksanaan modul praktikum cukup dan dilaksanakan di perguruan tinggi sendiri.Ada ketersediaan laboratorium praktik, substansi praktikum dan pelaksanaan praktikum tetapi belum lengkap.
Pelaksanaan modul praktikum cukup dan dilaksanakan di perguruan tinggi nsendiri.Ada ketersediaan laboratorium praktik, substansi praktikum dan pelaksanaan praktikum tetapi belum lengkap.
Pelaksanaan modul praktikum cukup dan dilaksanakan di perguruan tinggi sendiri.Ada ketersediaan laboratorium praktik, substansi praktikum dan pelaksanaan praktikum tetapi belum lengkap.
Pelaksanaan modul praktikum cukup dan dilaksanakan di perguruan tinggi nsendiri.Ada ketersediaan laboratorium praktik, substansi praktikum dan pelaksanaan praktikum tetapi belum lengkap
Pelaksanaan modul praktikum cukup dan dilaksanakan di perguruan tinggi sendiri.Ada ketersediaan laboratorium praktik, substansi praktikum dan pelaksanaan praktikum tetapi belum lengkap.
Pelaksanaan modul praktikum cukup dan dilaksanakan di perguruan tinggi nsendiri.Ada ketersediaan laboratorium praktik, substansi praktikum dan pelaksanaan praktikum tetapi belum lengkap.
D15 Sistem pembelajaran yang berbasis penugasan/pekerjaan rumah
Sistem pembelajaran yang berbasis penugasan/pekerjaan rumah
Sistem pembelajaran yang berbasis penugasan/pekerjaan rumah berjumlah 50 %
. Sistem pembelajaran yang berbasis penugasan/pekerjaan rumah berjumlah 55 %
. Sistem pembelajaran yang berbasis penugasan/pekerjaan rumah berjumlah 60%
Sistem pembelajaran yang berbasis penugasan/pekerjaan rumah berjumlah 65 %.
Sistem pembelajaran yang berbasis penugasan/pekerjaan rumah berjumlah 70%
Sistem pembelajaran yang berbasis penugasan/pekerjaan rumah berjuml
Sistem pembelajaran yang berbasis penugasan/pekerjaan rumah berjumlah 80 %
Sistem pembelajaran yang berbasis penugasan/pekerjaan rumah berjumlah 85 %
23
ah 75 %
D16 Fleksibilitas mata kuliah pilihan
Fleksibilitas mata kuliah pilihan
Ada 7 mata kuliah
Ada 7 mata kuliah Ada fleksibilitas mata kuliah pilihan.
Ada 7 mata kuliah Ada fleksibilitas mata kuliah pilihan.
Ada 8 mata kuliah Ada fleksibilitas mata kuliah pilihan.
Ada 8 mata kuliah Ada fleksibilitas mata kuliah pilihan.
Ada 9 mata kuliah Ada fleksibilitas mata kuliah pilihan.
Ada 9 mata kuliah Ada fleksibilitas mata kuliah pilihan.
Ada 9 mata kuliah Ada fleksibilitas mata kuliah pilihan.
D17 Evaluasi periodik kurikulum yang sesuai dengan iptek dan kebutuhan pemangku kepentingan
Evaluasi periodik kurikulum yang sesuai dengan iptek dan kebutuhan pemangku kepentingan
redesain kurikulum yang sesuai dengan iptek dan kebutuhan pemangku kepentingan
Pelaksanaan kurikulum sesuai dengan iptek dan kebutuhan pemangku kepentingan
Pelaksanaan kurikulum sesuai dengan iptek dan kebutuhan pemangku kepentingan
Pelaksanaan kurikulum sesuai dengan iptek dan kebutuhan pemangku kepentingan
redesain kurikulum yang sesuai dengan iptek dan kebutuhan pemangku kepentingan
Pelaksanaan kurikulum sesuai dengan iptek dan kebutuhan pemangku kepentingan
Pelaksanaan kurikulum sesuai dengan iptek dan kebutuhan pemangku kepentingan.
Pelaksanaan kurikulum sesuai dengan iptek dan kebutuhan pemangku kepentingan.
D18 Proses pembelajaran yang berkualitas ditinjau dari kehadiran mahasiswa, kehadiran dosen dan materi kuliah
Proses pembelajaran yang berkualitas ditinjau dari kehadiran mahasiswa, kehadiran dosen dan materi kuliah
Ada monitoring terhadap kehadiran mahasiswa, kehadiran dosen dan mater kuliah tetapi tidak ada evaluasi
Ada monitoring terhadap kehadiran mahasiswa, kehadiran dosen dan mater kuliah tetapi tidak ada evaluasi secara kontinyu
Ada monitoring terhadap kehadiran mahasiswa, kehadiran dosen dan mater kuliah tetapi ada evaluasi secara kontinyu
Ada monitoring terhadap kehadiran mahasiswa, kehadiran dosen dan mater kuliah tetapi ada evaluasi secara kontinyu
Ada monitoring terhadap kehadiran mahasiswa, kehadiran dosen dan mater kuliah tetapi ada evaluasi secara kontinyu
Ada monitoring terhadap kehadiran mahasiswa, kehadiran dosen dan mater kuliah tetapi
Ada monitoring terhadap kehadiran mahasiswa, kehadiran dosen dan mater kuliah tetapi ada evaluasi secara kontinyu
Ada monitoring terhadap kehadiran mahasiswa, kehadiran dosen dan mater kuliah tetapi ada evaluasi secara kontinyu
24
ada evaluasi secara kontinyu
D19 Adanya kelompok dosen dalam satu bidang ilmu
Adanya kelompok dosen dalam satu bidang ilmu
Adanya kelompok dosen dalam satu ilmu materi kuliah disusun oleh kelompok dosen dalam satu bidang ilmu
Materi kuliah disusun oleh kelompok dosen dalam satu bidang ilmu dengan memperhatikan dari dosen lain
Materi kuliah disusun oleh kelompok dosen dalam satu bidang ilmu dengan memperhatikan dari dosen lain
Materi kuliah disusun oleh kelompok dosen dalam satu bidang ilmu dengan memperhatikan dari dosen lain
Materi kuliah disusun oleh kelompok dosen dalam satu bidang ilmu dengan memperhatikan dari dosen lain
Materi kuliah disusun oleh kelompok dosen dalam satu bidang ilmu dengan memperhatikan dari dosen lain atau dari pengguna lulusan
Materi kuliah disusun oleh kelompok dosen dalam satu bidang ilmu dengan memperhatikan dari dosen lain atau dari pengguna lulusan
Materi kuliah disusun oleh kelompok dosen dalam satu bidang ilmu dengan memperhatikan dari dosen lain atau dari pengguna lulusan
D20 Evaluasi mutu soal ujian
Evaluasi mutu soal ujian
Mutu soal ujian untuk empat mata kuliah yang diberikan semua bermutu baik dan sesuai dengan SAP
Mutu soal ujian untuk enam mata kuliah yang diberikan semua bermutu baik dan sesuai dengan SAP
Mutu soal ujian untuk delapan mata kuliah yang diberikan semua bermutu baik dan sesuai dengan SAP
Mutu soal ujian untuk sepuluh mata kuliah yang diberikan semua bermutu baik dan sesuai dengan SAP
Mutu soal ujian untuk sebelas mata kuliah yang diberikan semua bermutu baik dan sesuai dengan SAP
Mutu soal ujian untuk dua belas mata kuliah yang diberikan semua bermutu baik dan sesuai
Mutu soal ujian untuk tiga belas mata kuliah yang diberikan semua bermutu baik dan sesuai dengan SAP
Mutu soal ujian untuk empat belas mata kuliah yang diberikan semua bermutu baik dan sesuai dengan SAP
25
dengan SAP
D21 Rasio pembimbingan akademik
Rasio mahasiswa dalam pembimbingan akademik (sama atau kurang dari 20)
rasio mahasiswa dalam pembimbingan akademik (28 : 1)
rasio mahasiswa dalam pembimbingan akademik (25 : 1)
rasio mahasiswa dalam pembimbingan akademik (20 : 1)
rasio mahasiswa dalam pembimbingan akademik (20 : 1)
rasio mahasiswa dalam pembimbingan akademik (20 : 1)
rasio mahasiswa dalam pembimbingan akademik (20 : 1)
rasio mahasiswa dalam pembimbingan akademik (20 : 1)
rasio mahasiswa dalam pembimbingan akademik (20: 1)
D22 Pertemuan pembimbingan akademik per mahasiswa per semester
Pertemuan pembimbingan akademik per mahasiswa per semester (minimal 3 kali)
1 kali pertemuan pembimbing akademik per mahasiswa per semester
2 kali pertemuan pembimbing akademik per mahasiswa per semester
3 kali pertemuan pembimbing akademik per mahasiswa per semester
3 kali pertemuan pembimbing akademik per mahasiswa per semester
4 kali pertemuan pembimbing akademik per mahasiswa per semester
4 kali pertemuan pembimbing akademik per mahasiswa per semester
4 kali pertemuan pembimbing akademik per mahasiswa per semester
4 kali pertemuan pembimbing akademik per mahasiswa per semester
D23 Evaluasi efektivitas kegiata perwalian
Evaluasi efektivitas kegiata perwalian
Sistem bantuan bimbingan akademik cukup efektif
Sistem bantuan bimbingan akademik cukup efektif
Sistem bantuan bimbingan akademik efektif
Sistem bantuan bimbingan akademik efektif
Sistem bantuan bimbingan akademik efektif
Sistem bantuan bimbingan akademik sangat efektif
Sistem bantuan bimbingan akademik sangat efektif
Sistem bantuan bimbingan akademik sangat efektif
D24 Rasio mahasiswa per dosen pembimbing tugas akhir
Rasio mahasiswa per dosen pembimbing tugas akhir (1 sd 4 orang)
Rasio mahasiswa per dosen pembimbing tugas akhir (7:1)
Rasio mahasiswa per dosen pembimbing tugas akhir (6:1)
Rasio mahasiswa per dosen pembimbing tugas akhir (5:1)
Rasio mahasiswa per dosen pembimbing tugas akhir (4:1)
Rasio mahasiswa per dosen pembimbing tugas akhir (4:1)
Rasio mahasiswa per dosen pembimbing tugas akhir (4:1)
Rasio mahasiswa per dosen pembimbing tugas akhir (4:1)
Rasio mahasiswa per dosen pembimbing tugas akhir (4:1)
26
D25 Rasio jumlah pertemuan pembimbing tugas akhir
Rasio jumlah pertemuan pembimbing tugas akhir (minimal 8 kali)
Rasio pertemuan pembimbing tugas akhir berjumlah 8 kali
Rasio pertemuan pembimbing tugas akhir berjumlah 8 kai
Rasio pertemuan pembimbing tugas akhir berjumlah l 8 kali
Rasio pertemuan pembimbing tugas akhir berjumlah 8 kai
Rasio pertemuan pembimbing tugas akhir berjumlah 8 kai
Rasio pertemuan pembimbing tugas akhir berjumlah 8 kai
Rasio pertemuan pembimbing tugas akhir berjumlah 8 kai
Rasio pertemuan pembimbing tugas akhir berjumlah 8 kai
D26 Kualifikasi akademik dosen pembimbing tugas akhir
Kualifikasi akademik dosen pembimbing tugas akhir (minimal S2)
Seluruh dosenpembimbing berpendidikan S-2 dan sesuai dengan bidang keahlianya
Seluruh dosenpembimbing berpendidikan S-2 dan sesuai dengan bidang keahlianya
Seluruh dosenpembimbing berpendidikan S-2 dan sesuai dengan bidang keahlianya
Seluruh dosenpembimbing berpendidikan S-2 dan sesuai dengan bidang keahlianya
Seluruh dosenpembimbing berpendidikan S-2 dan sesuai dengan bidang keahlianya
Seluruh dosenpembimbing berpendidikan S-2 dan sesuai dengan bidang keahlianya
Seluruh dosenpembimbing berpendidikan S-2 dan sesuai dengan bidang keahlianya
Seluruh dosenpembimbing berpendidikan S-2 dan sesuai dengan bidang keahlianya
D31 Perbaikan sistem pembelajaran berkaitan dengan materi, metode pembelajaran, penggunaan teknologi dan cara evaluasi
Perbaikan sistem pembelajaran berkaitan dengan materi, metode pembelajaran, penggunaan teknologi dan cara evaluasi
Upaya perbaikan sistem pembelajaran yang telah dilakukan selama tiga tahun terakhir berkaitan dengan: a. Materi b. Metode
pembelajaran c. Cara-cara
evaluasi
Upaya perbaikan sistem pembelajaran yang telah dilakukan selama tiga tahun terakhir berkaitan dengan: d. Materi e. Metode
pembelajaran
Cara-cara evaluasi
Upaya perbaikan sistem pembelajaran yang telah dilakukan selama tiga tahun terakhir berkaitan dengan: a. Materi b. Metode
pembelajaran c. Pengg
unaan teknologi pembelajaran
d. Cara-cara evaluasi
Upaya perbaikan sistem pembelajaran yang telah dilakukan selama tiga tahun terakhir berkaitan dengan: a. Materi b. Metode
pembelajaran
c. Penggunaan teknologi pembelajaran
Upaya perbaikan sistem pembelajaran yang telah dilakukan selama tiga tahun terakhir berkaitan dengan: a. Materi b. Metod
e pembelajaran
c. Penggunaan
Upaya perbaikan sistem pembelajaran yang telah dilakukan selama tiga tahun terakhir berkaitan dengan: a. Mat
eri
Upaya perbaikan sistem pembelajaran yang telah dilakukan selama tiga tahun terakhir berkaitan dengan: a. Materi b. Metode
pembelajaran
c. Penggunaan teknologi
Upaya perbaikan sistem pembelajaran yang telah dilakukan selama tiga tahun terakhir berkaitan dengan: a. Materi b. Metode
pembelajaran
c. Penggunaan teknologi pembelajaran
27
d. Cara-cara evaluasi
teknologi pembelajaran
d. Cara-cara evaluasi
b. Metode pembelajaran
c. Penggunaan teknologi pembelajaran
d. Cara-cara evaluasi
pembelajaran
d. Cara-cara evaluasi
d. Cara-cara evaluasi
D41 Kebijakan lengkap mencakup informasi tentang otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan kemitraan dosen-mahasiswa, serta dilaksanakan secara konsisten.
Kebijakan lengkap mencakup informasi tentang otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan kemitraan dosen-mahasiswa, serta dilaksanakan secara konsisten.
Ada kebijakan melalui kode etik mahasiswa dan dosen mencakup informasi tentang otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan kemitraan dosen-mahasiswa, serta
Ada kebijakan melalui kode etik mahasiswa dan dosen mencakup informasi tentang otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasa
Ada kebijakan melalui kode etik mahasiswa dan dosen mencakup informasi tentang otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan kemitraan dosen-mahasiswa,
Ada kebijakan melalui kode etik mahasiswa dan dosen mencakup informasi tentang otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan kemitraan dosen-
Ada kebijakan melalui kode etik mahasiswa dan dosen mencakup informasi tentang otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik,
Ada kebijakan melalui kode etik mahasiswa dan dosen mencakup informasi tentang otonomi keilmuan,
Ada kebijakan melalui kode etik mahasiswa dan dosen mencakup informasi tentang otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan
Ada kebijakan melalui kode etik mahasiswa dan dosen mencakup informasi tentang otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan kemitraan dosen-mahasiswa,
28
dilaksanakan secara konsisten tetapi belum optimal.
n mimbar akademik, dan kemitraan dosen-mahasiswa, serta dilaksanakan secara konsisten tetapi belum optimal.
serta dilaksanakan secara konsisten.
mahasiswa, serta dilaksanakan secara konsisten
dan kemitraan dosen-mahasiswa, serta dilaksanakan secara konsisten
kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan kemitraan dosen-mahasiswa, serta dilaksanakan secara konsisten
kemitraan dosen-mahasiswa, serta dilaksanakan secara konsisten
serta dilaksanakan secara konsisten
D51 Tersedianya prasarana,sarana serta dana
Daftar prasarana,sarana serta dana
Tersedia prasarana, sarana serta dana untuk interaksi akademik, seperti ruang kelas, ruang dosen, ruang panitia ujian, laboratorium, telepon, sarana olahraga cukup memadahi.
Tersedia prasarana, sarana serta dana untuk interaksi akademik, seperti ruang kelas, ruang dosen, ruang panitia ujian, laboratorium, telepon, sarana olahraga
Tersedia prasarana, sarana serta dana untuk interaksi akademik, seperti ruang kelas, ruang dosen, ruang panitia ujian, laboratorium, telepon, sarana olahraga cukup memadahi
Tersedia prasarana, sarana serta dana untuk interaksi akademik, seperti ruang kelas, ruang dosen, ruang panitia ujian, laboratorium, telepon, sarana olahraga memadahi
Tersedia prasarana, sarana serta dana untuk interaksi akademik, seperti ruang kelas, ruang dosen, ruang panitia ujian, laboratorium, telepon, sarana olahraga
Tersedia prasarana, sarana serta dana untuk interaksi akademik, seperti ruang kelas, ruang dosen, ruang panitia ujian, laborato
Tersedia prasarana, sarana serta dana untuk interaksi akademik, seperti ruang kelas, ruang dosen, ruang panitia ujian, laboratorium, telepon, sarana olah raga sangat memadahi
Tersedia prasarana, sarana serta dana untuk interaksi akademik, seperti ruang kelas, ruang dosen, ruang panitia ujian, laboratorium, telepon, sarana olahraga sangat memadahi
29
cukup memadahi
sangat memadahi
rium, telepon, sarana olah raga sangat memadahi
D61 Kegiatan penanggulangan kemiskinan.
Jumlah Kegiatan penanggulangan kemiskinan.
Ada kegiatan penanggulangan kemiskinan untuk keluarga kurang mampu melalui beasiswa prestasi dan beasiswa kurang mampu.
Ada kegiatan penanggulangan kemiskinan untuk keluarga kurang mampu melalui beasiswa prestasi dan beasiswa kurang mampu.
Ada kegiatan penanggulangan kemiskinan untuk keluarga kurang mampu melalui beasiswa prestasi dan beasiswa kurang mampu.
Ada kegiatan penanggulangan kemiskinan untuk keluarga kurang mampu melalui beasiswa prestasi dan beasiswa kurang mampu.
Ada kegiatan penanggulangan kemiskinan untuk keluarga kurang mampu melalui beasiswa prestasi dan beasiswa kurang mampu.
Ada kegiatan penanggulangan kemiskinan untuk keluarga kurang mampu melalui beasiswa prestasi dan beasiswa kurang mampu.
Ada kegiatan penanggulangan kemiskinan untuk keluarga kurang mampu melalui beasiswa prestasi dan beasiswa kurang mampu.
Ada kegiatan penanggulangan kemiskinan untuk keluarga kurang mampu melalui beasiswa prestasi dan beasiswa kurang mampu.
D62 Pelestarian lingkungan.
Jumlah kegiatan Pelestarian lingkungan.
Ada kegiatan pelestarian lingkungan melalui kerjasama dengan kementerian kehutanan dan kemeneterian lingkungan hidup, kegiatan
Ada kegiatan pelestarian lingkungan melalui kerjasama dengan kementerian kehutanan
Ada kegiatan pelestarian lingkungan melalui kerjasama dengan kementerian kehutanan dan kemeneterian lingkungan hidup, kegiatan
Ada kegiatan pelestarian lingkungan melalui kerjasama dengan kementerian kehutanan dan kemeneterian lingkungan
Ada kegiatan pelestarian lingkungan melalui kerjasama dengan kementerian kehutanan dan
Ada kegiatan pelestarian lingkungan melalui kerjasama dengan kement
Ada kegiatan pelestarian lingkungan melalui kerjasama dengan kementerian kehutanan dan kemeneteria
Ada kegiatan pelestarian lingkungan melalui kerjasama dengan kementerian kehutanan dan kemeneterian lingkungan hidup, kegiatan
30
kukerta dan kegiatan bakti sosial.
dan kemenetrian lingkungan hidup, kegiatan kukerta dan kegiatan bakti sosial.
kukerta dan kegiatan bakti sosial.
hidup, kegiatan kukerta dan kegiatan bakti sosial.
kemenetrian lingkungan hidup, kegiatan kukerta dan kegiatan bakti sosial.
erian kehutanan dan kemenetrian lingkungan hidup, kegiatan kukerta dan kegiatan bakti sosial.
n lingkungan hidup, kegiatan kukerta dan kegiatan bakti sosial.
kukerta dan kegiatan bakti sosial.
D63 Peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Jumlah kegiatan Peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Ada kegiatan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan pengabdian dosen, kukerta, dan kegiatan LP2M.
Ada kegiatan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan pengabdian dosen, kukerta, dan kegiatan LP2M.
Ada kegiatan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan pengabdian dosen, kukerta, dan kegiatan LP2M.
Ada kegiatan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan pengabdian dosen, kukerta, dan kegiatan LP2M.
Ada kegiatan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan pengabdian dosen, kukerta, dan kegiatan LP2M.
Ada kegiatan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan pengabdian dosen, kukerta, dan kegiatan LP2M.
Ada kegiatan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan pengabdian dosen, kukerta, dan kegiatan LP2M.
Ada kegiatan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan pengabdian dosen, kukerta, dan kegiatan LP2M.
D64 Kegiatan penanggulangan masalah ekonomi, politik, sosial, budaya, dan lingkungan lainnya.
Jumlah Kegiatan penanggulangan masalah ekonomi, politik, sosial, budaya, dan lingkungan lainnya.
Ada kegiatan penanggulangan masalah ekonomi, politik, sosial, budaya, dan lingkungan melalui pengabdian dosen, kukerta,
Ada kegiatan penanggulangan masalah ekonomi, politik, sosial, budaya,
Ada kegiatan penanggulangan masalah ekonomi, politik, sosial, budaya, dan lingkungan melalui pengabdian
Ada kegiatan penanggulangan masalah ekonomi, politik, sosial, budaya, dan lingkungan melalui pengabdian
Ada kegiatan penanggulangan masalah ekonomi, politik, sosial, budaya,
Ada kegiatan penanggulangan masalah ekonomi, politik, sosial,
Ada kegiatan penanggulangan masalah ekonomi, politik, sosial, budaya, dan
Ada kegiatan penanggulangan masalah ekonomi, politik, sosial, budaya, dan lingkungan melalui pengabdian
31
kegiatan LP2M, dan kegiatan kemahasiswaan.
dan lingkungan melalui pengabdian dosen, kukerta, kegiatan LP2M, dan kegiatan kemahasiswaan.
dosen, kukerta, kegiatan LP2M, dan kegiatan kemahasiswaan.
dosen, kukerta, kegiatan LP2M, dan kegiatan kemahasiswaan.
dan lingkungan melalui pengabdian dosen, kukerta, kegiatan LP2M, dan kegiatan kemahasiswaan.
budaya, dan lingkungan melalui pengabdian dosen, kukerta, kegiatan LP2M, dan kegiatan kemahasiswaan.
lingkungan melalui pengabdian dosen, kukerta, kegiatan LP2M, dan kegiatan kemahasiswaan.
dosen, kukerta, kegiatan LP2M, dan kegiatan kemahasiswaan.
E11 Otonomi Prodi dalam melaksanakan perencanaan alokasi dan pengelolaan dana
Otonomi Prodi dalam melaksanakan perencanaan alokasi dan pengelolaan dana
Ada keterlibatan prodi dalam perencanaan target kinerja, perencanaan kegiatan/kerja dan perencanaan alokasi dan pengelolaan dana prodi.
Ada keterlibatan prodi dalam perencanaan target kinerja, perencanaan kegiatan/kerja dan perencanaan alokasi dan pengelolaan dana prodi.
Ada keterlibatan prodi dalam perencanaan target kinerja, perencanaan kegiatan/kerja dan perencanaan alokasi dan pengelolaan dana prodi.
Ada keterlibatan prodi dalam perencanaan target kinerja, perencanaan kegiatan/kerja dan perencanaan alokasi dan pengelolaan dana prodi.
Ada keterlibatan prodi dalam perencanaan target kinerja, perencanaan kegiatan/kerja dan perencanaan alokasi dan pengelolaan dana prodi.
Ada keterlibatan prodi dalam perencanaan target kinerja, perencanaan kegiatan/kerja dan perencanaan alokasi dan pengelolaan dana prodi.
Ada keterlibatan prodi dalam perencanaan target kinerja, perencanaan kegiatan/kerja dan perencanaan alokasi dan pengelolaan dana prodi.
Ada keterlibatan prodi dalam perencanaan target kinerja, perencanaan kegiatan/kerja dan perencanaan alokasi dan pengelolaan dana prodi.
32
E12 Rasio penggunaan dana untuk operasional
Rasio penggunaan dana untuk operasional (minimal 18 juta rupiah per mahasiswa per tahun)
Penggunaan dana operasional berjumlah 15 juta per mahasiswa per tahun
Penggunaan dana operasional berjumlah 17 juta per mahasiswa per tahun
Penggunaan dana operasional berjumlah 19 juta per mahasiswa per tahun
Penggunaan dana operasional berjumlah 21 juta per mahasiswa per tahun
Penggunaan dana operasional berjumlah 23 juta per mahasiswa per tahun
Penggunaan dana operasional berjumlah 25 juta per mahasiswa per tahun
Penggunaan dana operasional berjumlah 27 juta per mahasiswa per tahun
Penggunaan dana operasional berjumlah 29 juta per mahasiswa per tahun
E13 Rasio dana penelitian dosen tetap per tahun
Rasio dana penelitian dosen tetap per tahun (minimal Rp3 juta per tahun per dosen)
Rasio dana penelitian dosen tetap per tahun berjumlah 2.1 juta per tahun per dosen)
Rasio dana penelitian dosen tetap per tahun berjumlah 3 juta per tahun per dosen)
Rasio dana penelitian dosen tetap per tahun berjumlah 4 juta per tahun per dosen)
Rasio dana penelitian dosen tetap per tahun berjumlah 5 juta per tahun per dosen)
Rasio dana penelitian dosen tetap per tahun berjumlah 5 juta per tahun per dosen)
Rasio dana penelitian dosen tetap per tahun berjumlah 6 juta per tahun per dosen)
Rasio dana penelitian dosen tetap per tahun berjumlah 7 juta per tahun per dosen)
Rasio dana penelitian dosen tetap per tahun berjumlah 8 juta per tahun per dosen)
E14 Rasio dana pengabdian masyarakat
Dana pengabdian masyarakat (lebih dari Rp1,5 juta)
Dana pengabdian masyarakat berjumlah Rp1,5 juta.
Dana pengabdian masyarakat berjumlah Rp2 juta.
Dana pengabdian masyarakat berjumlah Rp2,5 juta.
Dana pengabdian masyarakat berjumlah Rp3 juta.
Dana pengabdian masyarakat berjumlah Rp 4 juta.
Dana pengabdian masyarakat berjumlah 4,5 juta.
Dana pengabdian masyarakat berjumlah Rp 5 juta.
Dana pengabdian masyarakat berjumlah Rp5,5 juta.
E21 Terpenuhinya rasio prasarana ruang kerja dosen
Terpenuhinya rasio prasarana ruang kerja dosen (per dosen 4m2)
Terpenuhinya rasio prasarana ruang kerja dosen per dosen seluas 4m2
Terpenuhinya rasio prasarana ruang kerja dosen per dosen
Terpenuhinya rasio prasarana ruang kerja dosen per dosen seluas 4m2
Terpenuhinya rasio prasarana ruang kerja dosen per dosen seluas 4m2
Terpenuhinya rasio prasarana ruang kerja dosen per dosen
Terpenuhinya rasio prasarana ruang kerja dosen
Terpenuhinya rasio prasarana ruang kerja dosen per dosen seluas 6 m2
Terpenuhinya rasio prasarana ruang kerja dosen per dosen seluas 6 m2
33
seluas 4m2
seluas 6 m2
per dosen seluas 6 m2
E22 Tersedianya prasarana (kantor, ruangkelas, ruang laboratorium, studio, ruang perpustakaan, kebun percobaan, dsb. Kecuali ruang dosen) yang dipergunakan PS dalam proses pembelajaran
Daftar prasarana (kantor, ruangkelas, ruang laboratorium, studio, ruang perpustakaan, kebunpercobaan, dsb. Kecuali ruang dosen) yang dipergunakan PS dalam proses pembelajaran
Tersedia prasarana (kantor, ruang kelas, ruang laboratorium, dan ruang perpustakaan), yang dipergunakan PS dalam proses pembelajaran secara memadai.
Tersedia prasarana(kantor, ruang kelas, ruang laboratorium, dan ruang perpustakaan), yang dipergunakan PS dalam proses pembelajaran secara memadai.
Tersedia prasarana (kantor, ruang kelas, ruang laboratorium, dan ruang perpustakaan), yang dipergunakan PS dalam proses pembelajaran secara memadai.
Tersedia prasarana(kantor, ruang kelas, ruang laboratorium, dan ruang perpustakaan), yang dipergunakan PS dalam proses pembelajaran secara memadai.
Tersedia prasarana(kantor, ruang kelas, ruang laboratorium, dan ruang perpustakaan), yang dipergunakan PS dalam proses pembelajaran sangat memadai.
Tersedia prasarana(kantor, ruang kelas, ruang laboratorium, dan ruang perpustakaan), yang dipergunakan PS dalam proses pembelajaran sangat memadai.
Tersedia prasarana(kantor, ruang kelas, ruang laboratorium, dan ruang perpustakaan), yang dipergunakan PS dalam proses pembelajaran sangat memadai.
Tersedia prasarana(kantor, ruang kelas, ruang laboratorium, dan ruang perpustakaan), yang dipergunakan PS dalam proses pembelajaran sangat memadai.
E23 Tersedianya prasarana penunjang tempatolah raga, ruangbersama, ruanghimpunanmahasiswa, poliklinik
Daftar prasarana penunjang tempatolah raga, ruangbersama, ruanghimpunanmahasiswa, poliklinik
Tersedia prasarana penunjang: tempat olah raga, ruang bersama, ruang himpunan mahasiswa cukup memadahi, kecuali poliklinik.
Tersedia prasarana penunjang: tempat olahraga, ruang bersama, ruang himpunan mahasiswa, cukup
Tersedia prasarana penunjang: tempat olah raga, ruang bersama, ruang himpunan mahasiswa, cukup memadai
Tersedia prasarana penunjang: tempat olah raga, ruang bersama, ruang himpunan mahasiswa, poliklinik
Tersedia prasarana penunjang: tempat olah raga, ruang bersama, ruang himpunan mahasiswa,
Tersedia prasarana penunjang: tempat olah raga, ruang bersam
Tersedia prasarana penunjang: tempat olah raga, ruang bersama, ruang himpunan mahasiswa, poliklinik
Tersedia prasarana penunjang: tempat olah raga, ruang bersama, ruang himpunan mahasiswa, poliklinik
34
memadahi kecuali poliklinik.
kecuali poliklinik
cukup memadahi
poliklinik cukup memadahi
a, ruang himpunan mahasiswa, poliklinik cukup memadahi
sangat memadahi
sangat memadahi
E31 Rasio buku teks Rasio buku teks (400 judul)
Rasio buku teks berjumlah 400 judul
Rasio buku teks berjumlah 420 judul
Rasio buku teks berjumlah 440 judul
Rasio buku teks berjumlah 460 judul
Rasio buku teks berjumlah 480 judul
Rasio buku teks berjumlah 500 judul
Rasio buku teks berjumlah 520 judul
Rasio buku teks berjumlah 540 judul
E32 Rasio disertasi/tesis/skripsi/tugas akhir
Rasio disertasi/tesis/skripsi/tugas akhir (minimal 200 judul)
Rasio disertasi/tesis/skripsi/tugas akhir berjumlah 200 judul)
Rasio disertasi/tesis/skripsi/tugas akhir berjumlah 220 judul)
Rasio disertasi/tesis/skripsi/tugas akhir berjumlah 240 judul)
Rasio disertasi/tesis/skripsi/tugas akhir berjumlah 260 judul)
Rasio disertasi/tesis/skripsi/tugas akhir berjumlah 280 judul)
Rasio disertasi/tesis/skripsi/tugas akhir berjumlah 300 judul)
Rasio disertasi/tesis/skripsi/tugas akhir berjumlah 320 judul)
Rasio disertasi/tesis/skripsi/tugas akhir berjumlah 34 judul)
E33 Rasio bahan pustaka berupa jurnal ilmiah terakreditasi Dikti
Rasio bahan pustaka berupa jurnal ilmiah terakreditasi Dikti (minimal 3)
Rasio bahan pustaka berupa jurnal ilmiah terakreditasi Dikti berjumlah satu jurnal
Rasio bahan pustaka berupa jurnal ilmiah terakreditasi Dikti berjumlah satu jurnal
Rasio bahan pustaka berupa jurnal ilmiah terakreditasi Dikti berjumlah dua jurnal
Rasio bahan pustaka berupa jurnal ilmiah terakreditasi Dikti berjumlah dua jurnal
Rasio bahan pustaka berupa jurnal ilmiah terakreditasi Dikti berjumlah tiga jurnal
Rasio bahan pustaka berupa jurnal ilmiah terakreditasi Dikti berjumlah tiga jurnal
Rasio bahan pustaka berupa jurnal ilmiah terakreditasi Dikti berjumlah empat jurnal
Rasio bahan pustaka berupa jurnal ilmiah terakreditasi Dikti berjumlah empat jurnal
E34 Rasio bahan pustaka berupa jurnal ilmiah internasional
Rasio bahan pustaka berupa jurnal ilmiah
Rasio bahan pustaka berupa jurnal ilmiah
Rasio bahan pustaka
Rasio bahan pustaka berupa jurnal ilmiah
Rasio bahan pustaka berupa jurnal
Rasio bahan pustaka
Rasio bahan pustaka
Rasio bahan pustaka berupa
Rasio bahan pustaka berupa jurnal ilmiah
35
internasional (minimal 2 judul)
internasional berjumlah 0 jurnal
berupa jurnal ilmiah internasional berjumlah 0 judul)
internasional berjumlah 1 judul
ilmiah internasional berjumlah 1 judul
berupa jurnal ilmiah internasional berjumlah 2 judul
berupa jurnal ilmiah internasional berjumlah 3 judul
jurnal ilmiah internasional berjumlah 3 judul
internasional berjumlah 3 judul
E35 Rasio prosiding seminar
Rasio prosiding seminar (minimal 9)
Rasio prosiding seminar berjumlah 3
Rasio prosiding seminar berjumlah 5
Rasio prosiding seminar berjumlah 7
Rasio prosiding seminar berjumlah 9
Rasio prosiding seminar berjumlah 11
Rasio prosiding seminar berjumlah 13
Rasio prosiding seminar berjumlah 15
Rasio prosiding seminar berjumlah 17
E36 Akses perpustakaan di luar IAIN Ambon
Jumlah akses perpustakaan di luar IAIN Ambon
Ada akses perpustakaan di luar IAIN Ambon yang sangat baik fasilitasnya meliputi: Perpustakaan Daerah, Perpustakaan Unpatti, Perpustakaan Unidar.
Ada akses perpustakaan di luar IAIN Ambon yang sangat baik fasilitasnya meliputi: Perpustakaan Daerah, Perpustakaan Unpatti, Perpustakaan Unidar.
Ada akses perpustakaan di luar IAIN Ambon yang sangat baik fasilitasnya meliputi: Perpustakaan Daerah, Perpustakaan Unpatti, Perpustakaan Unidar.
Ada akses perpustakaan di luar IAIN Ambon yang sangat baik fasilitasnya meliputi: Perpustakaan Daerah, Perpustakaan Unpatti, Perpustakaan Unidar.
Ada akses perpustakaan di luar IAIN Ambon yang sangat baik fasilitasnya meliputi: Perpustakaan Daerah, Perpustakaan Unpatti, Perpustakaan Unidar.
Ada akses perpustakaan di luar IAIN Ambon yang sangat baik fasilitasnya meliputi: Perpustakaan Daerah, Perpustakaan Unpatti, Perpustakaan Unidar.
Ada akses perpustakaan di luar IAIN Ambon yang sangat baik fasilitasnya meliputi: Perpustakaan Daerah, Perpustakaan Unpatti, Perpustakaan Unidar.
Ada akses perpustakaan di luar IAIN Ambon yang sangat baik fasilitasnya meliputi: Perpustakaan Daerah, Perpustakaan Unpatti, Perpustakaan Unidar.
E37 Ketersediaan, akses dan pendayagunaan
Ketersediaan, akses dan pendayagunaan
Tersedia tempat praktekum ibadah dan
Terpenuhi tempat prakteku
Terpenuhi tempat praktekum
Terpenuhi tempat praktekum
Peningkatan kualitas akses dan
Peningkatan kualitas
Peningkatan kualitas akses dan
Peningkatan kualitas akses dan
36
sarana utama di lab (tempat praktikum, bengkel, studio, ruang simulasi, rumahsakit, puskesmas/balai kesehatan, green house, lahan untuk pertanian, dan sejenisnya)
sarana utama di lab (tempat praktikum, bengkel, studio, ruang simulasi, rumahsakit, puskesmas /balai kesehatan, green house, lahan untuk pertanian, dan sejenisnya)
laboratorium pengajaran mikro.
m fakultas/prodi secara lengkap.
fakultas/prodi secara lengkap.
fakultas/prodi secara lengkap.
pendayagunaan sarana utama di lab (tempat praktikum, bengkel, studio, ruang simulasi, rumahsakit, puskesmas /balai kesehatan, green house, lahan untuk pertanian, dan sejenisnya).
akses dan pendayagunaan sarana utama di lab (tempat praktikum, bengkel, studio, ruang simulasi, rumahsakit, puskesmas /balai kesehatan, green house, lahan untuk pertanian, dan sejenisnya).
pendayagunaan sarana utama di lab (tempat praktikum, bengkel, studio, ruang simulasi, rumahsakit, puskesmas /balai kesehatan, green house, lahan untuk pertanian, dan sejenisnya).
pendayagunaan sarana utama di lab (tempat praktikum, bengkel, studio, ruang simulasi, rumahsakit, puskesmas /balai kesehatan, green house, lahan untuk pertanian, dan sejenisnya).
E41 Tersedianya sistem informasi dan fasilitas dalam proses pembelajaran yang ditangani dengan komputer, serta dapat diakses melalui jaringan luas (WAN)
Tersedianya sistem informasi dan fasilitas dalam proses pembelajaran yang ditangani dengan komputer, serta dapat diakses melalui jaringan
Belum tersedia sistem informasi dan fasilitas dalam proses pembelajaran yang ditangani dengan komputer, dan dapat diakses
Belum tersedia sistem informasi dan fasilitas dalam proses pembelaj
Belum tersedia sistem informasi dan fasilitas dalam proses pembelajaran yang ditangani dengan komputer, dan
Belum tersedia sistem informasi dan fasilitas dalam proses pembelajaran yang ditangani dengan
Belum tersedia sistem informasi dan fasilitas dalam proses pembelaja
Belum tersedia sistem informasi dan fasilitas dalam proses pembel
Belum tersedia sistem informasi dan fasilitas dalam proses pembelajaran yang
Belum tersedia sistem informasi dan fasilitas dalam proses pembelajaran yang ditangani dengan komputer, dan
37
luas (WAN) melalui jaringan luas (WAN).
aran yang ditangani dengan komputer, dan dapat diakses melalui jaringan luas (WAN).
dapat diakses melalui jaringan luas (WAN).
komputer, dan dapat diakses melalui jaringan luas (WAN).
ran yang ditangani dengan komputer, dan dapat diakses melalui jaringan luas (WAN).
ajaran yang ditangani dengan komputer, dan dapat diakses melalui jaringan luas (WAN).
ditangani dengan komputer, dan dapat diakses melalui jaringan luas (WAN).
dapat diakses melalui jaringan luas (WAN).
F11 Jumlah penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS
Jumlah penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana LN
Belum ada jumlah penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana LN.
Belum ada jumlah penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana LN.
Belum ada jumlah penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana LN.
Belum ada jumlah penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana LN.
Ada 2 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana LN.
Ada 2 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana LN.
Ada 3 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana LN.
Ada 5 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana LN.
Jumlah penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana DN
3 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana DN.
5 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana DN .
5 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana DN .
5 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana DN .
6 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana DN .
6 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana DN .
7 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana DN .
7 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana DN .
Jumlah penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana IAIN
3 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana IAIN.
5 penelitian yang sesuai dengan bidang
5 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana IAIN.
5 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana IAIN.
7 penelitian yang sesuai dengan bidang
7 penelitian yang sesuai dengan bidang
7 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana
7 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana IAIN.
38
keilmuan PS dana IAIN.
keilmuan PS dana IAIN.
keilmuan PS dana IAIN.
IAIN.
Jumlah penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana sendiri
2 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana sendiri.
2 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana sendiri.
2 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana sendiri.
2 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana sendiri.
3 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana sendiri.
3 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana sendiri.
5 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana sendiri.
5 penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan PS dana sendiri.
F12 Keterlibatan mahasiswa dalam penelitian dosen
Keterlibatan mahasiswa dalam penelitian dosen (minimal 25%)
1 penelitian dosen yang melibatkan mahasiswa.
1 peneletian dosen yang melibatkan mahasiswa.
1 peneletian dosen yang melibatkan mahasiswa.
1 penelitian dosen yang melibatkan mahasiswa.
1 penelitian dosen yang melibatkan mahasiswa.
1 penelitian dosen yang melibatkan mahasiswa.
3 peneletian dosen yang melibatkan mahasiswa.
3 peneletian dosen yang melibatkan mahasiswa.
F13 Jumlah artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen tetap
Jumlah artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen tetap level internasional
1 artikel ilmiah terakreditasi yang dihasilkan oleh dosen tetap level internasional.
1 artikel ilmiah terakreditasi yang dihasilkan oleh dosen tetap level internasional.
1 artikel ilmiah terakreditasi yang dihasilkan oleh dosen tetap level internasional.
1 artikel ilmiah terakreditasi yang dihasilkan oleh dosen tetap level internasional.
2 artikel ilmiah terakreditasi yang dihasilkan oleh dosen tetap level internasional.
2 artikel ilmiah terakreditasi yang dihasilkan oleh dosen tetap level internasional.
2 artikel ilmiah terakreditasi yang dihasilkan oleh dosen tetap level internasional.
2 artikel ilmiah terakreditasi yang dihasilkan oleh dosen tetap level internasional.
Jumlah artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen tetap level nasional
2 artikel ilmiah terakreditasi yang dihasilkan oleh dosen tetap level
2 artikel ilmiah terakreditasi yang dihasilkan
2 artikel ilmiah terakreditasi yang dihasilkan oleh dosen tetap
2 artikel ilmiah terakreditasi yang dihasilkan oleh dosen
2 artikel ilmiah terakreditasi yang dihasilkan
2 artikel ilmiah terakreditasi yang
3 artikel ilmiah terakreditasi yang dihasilkan
5 artikel ilmiah terakreditasi yang dihasilkan oleh dosen tetap level
39
nasional. oleh dosen tetap level nasional.
level nasional. tetap level nasional.
oleh dosen tetap level nasional.
dihasilkan oleh dosen tetap level nasional.
oleh dosen tetap level nasional.
nasional.
Jumlah artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen tetap level lokal
7 artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen tetap level lokal.
10 artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen tetap level lokal.
10 artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen tetap level lokal.
10 artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen tetap level lokal.
10 artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen tetap level lokal.
10 artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen tetap level lokal.
10 artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen tetap level lokal.
10 artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen tetap level lokal.
F14 Karya-karya PS yang telah memperoleh perlindungan Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI)
Jumlah Karya PS yang telah memperoleh perlindungan Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI)
Belum ada jumlah karya PS yang telah memperoleh perlindungan Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI), kecuali karya ilmiah yang ber-ISBN.
3 karya PS yang ber-ISBN.
3 karya PS yang ber-ISBN.
3 karya PS yang ber-ISBN.
5 karya PS yang ber-ISBN.
5 karya PS yang ber-ISBN.
1 karya PS yang memperoleh perlindungan Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI).
F21 Jumlah kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen tetap
Jumlah kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen tetap
3 kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen tetap melalui kerjasama internasional dan DN.
3 kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen tetap melalui
3 kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen tetap melalui kerjasama internasional dan DN.
3 kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen tetap melalui kerjasama internasional dan DN.
3 kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen tetap melalui kerjasama
4 kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh
4 kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen tetap melalui kerjasama internasiona
4 kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen tetap melalui kerjasama internasional dan DN.
40
kerjasama internasional dan DN.
internasional dan DN.
dosen tetap melalui kerjasama internasional dan DN.
l dan DN.
F22 Keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan pelayanan/ pengabdian kepada masyarakat
Mahasiswa terlibat penuh dan diberi tanggung jawab.
2 kegiatan yang melibatkan mahasiswa dalam kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat melalui baksos, Kukerta.
2 kegiatan yang melibatkan mahasiswa dalam kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat melalui baksos, Kukerta.
2 kegiatan yang melibatkan mahasiswa dalam kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat melalui baksos, Kukerta.
3 kegiatan yang melibatkan mahasiswa dalam kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat melalui baksos, Kukerta.
3 kegiatan yang melibatkan mahasiswa dalam kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat melalui baksos, Kukerta.
3 kegiatan yang melibatkan mahasiswa dalam kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat melalui baksos, Kukerta.
5 kegiatan yang melibatkan mahasiswa dalam kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat melalui baksos, Kukerta.
5 kegiatan yang melibatkan mahasiswa dalam kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat melalui baksos, Kukerta.
F31 Jumlah kerjasama dengan institusi di dalam negeri
Jumlah kerjasama dengan institusi di dalam negeri
7 kerjasama dengan institusi di dalam negeri yang melibatkan Kemenetrian Agama, Kemendikbud, Kementerian Kehutanan, Kementerian, dan Kementerian Pelestarian
9 kerjasama dengan institusi di dalam negeri yang melibatkan Kemenetrian Agama, Kemendik
10 kerjasama dengan institusi di dalam negeri yang melibatkan Kemenetrian Agama, Kemendikbud, Kementerian Kehutanan, Kementerian, dan
12 kerjasama dengan institusi di dalam negeri yang melibatkan Kemenetrian Agama, Kemendikbud, Kementerian Kehutanan, Kementerian, dan
14 kerjasama dengan institusi di dalam negeri yang melibatkan Kemenetrian Agama, Kemendik
15 kerjasama dengan institusi di dalam negeri yang melibatkan Kemenetrian
16 kerjasama dengan institusi di dalam negeri yang melibatkan Kemenetrian Agama, Kemendikbud, Kementerian
16 kerjasama dengan institusi di dalam negeri yang melibatkan Kemenetrian Agama, Kemendikbud, Kementerian Kehutanan, Kementerian, dan Kementerian
41
Lingkungan Hidup dan LIPI
bud, Kementerian Kehutanan, Kementerian, dan Kementerian Pelestarian Lingkungan Hidup dan LIPI
Kementerian Pelestarian Lingkungan Hidup dan LIPI.
Kementerian Pelestarian Lingkungan Hidup dan LIPI
bud, Kementerian Kehutanan, Kementerian, dan Kementerian Pelestarian Lingkungan Hidup dan LIPI.
Agama, Kemendikbud, Kementerian Kehutanan, Kementerian, dan Kementerian Pelestarian Lingkungan Hidup dan LIPI.
Kehutanan, Kementerian, dan Kementerian Pelestarian Lingkungan Hidup dan LIPI.
Pelestarian Lingkungan Hidup.
F33 Jumlah kerjasama dengan institusi di luar negeri
Jumlah kerjasama dengan institusi di luar negeri
1 kerjasama dengan institusi di luar negeri.
1 kerjasama dengan institusi di luar negeri.
2 kerjasama dengan institusi di luar negeri.
2kerjasama dengan institusi di luar negeri.
2 kerjasama dengan institusi di luar negeri.
3 kerjasama dengan institusi di luar negeri.
3 kerjasama dengan institusi di luar negeri.
4 kerjasama dengan institusi di luar negeri.
42
Upaya program studi pendidikan Agama Islam dalam mensosialisasikan Visi, Misi dan Tujuan agar dapat Dipahami dengan baik oleh seluruh sivitas akademika dan tenaga kependidikan dapat terlihat sebagai berikut:
Sejak tahun 2016 sampai pada tahun 2019, berbagai upaya yang dilakukan oleh Program Studi Pendidikan Agama Islam dalam mensosialisasikan Visi, Misi dan tujuan, serta Program Studi itu sendiri dengan berbagai strategi, diantaranya:
1. Visi, Misi dan tujuan dimuat
dalam buku pedoman
akademik.14
2. Penyebaran Brosur, Map dan
kalender dilakukan saat
sosialisasi penerimaan
mahasiswa baru, ditampilkan
dalam gedung kuliah, papan
informasi, kemudian visi, misi
dan tujuan yang dimuat
dalam map program studi
digunakan mahasiswa dalam berbagai aktifitas akademik serta pada kegiatan-kegiatan
seminar, workshop dan PPKT sejak tahun 2016-2019.
3. Dimuat pada Website Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon yang
memuat visi, misi dan tujuan program studi dapat diakses oleh semua pihak.
(https://fitk.iainambon.ac.id/pai/visi-misi/)
14 Lihat Buku Pedoman Akademik
Buku Pedoman Akademik
Brosur, Baliho, Banner, Poster,
Map dan kalender
Website Prodi
Rapat Sosialisasi Internal
Prodi
1.2 SOSIALISASI
43
4. Rapat Sosialisasi visi, misi, dan tujuan pada internal prodi yang melibatkan mahasiswa,
dosen dan tenaga kependidikan yang dilaksanakan pada:
Agenda : Rapat Sosialisasi visi, misi, tujuan dan strategi Program Studi
Pukul : 08:30 s.d Selesai
Tempat : Ruang rapat Prodi
Hari/Tanggal : Selasa, 5 November 2013
Rapat dihadiri Oleh Dosen diantaranya:
1. Ummu Saidah, M.Pd.I (Ketua Prodi PAI)
2. Ridwan Latuapo, M.Pd.I (Sekretaris Prodi PAI)
3. Staf Prodi PAI Nur Khozin, M.Pd.I
4. Moh. Rahanjamtel, M.Th.I
5. Maimuna, MA
6. Djamila Lasaiba, MA
7. La Adu, MA
8. La Rajab, M.Ag
9. Nursaid, M.Ag
10. Hayati Nufus, M.A.Pd
Mahasiswa:
1. Akbar Kamarey
2. Emi Mahu
3. Endang Wali
4. Asruln Rumatiga
5. La Rudianto
6. Ngaspani
7. Raurin Hartina
8. Fitria Sella
9. Akbar Kamarey
10. Fahrul Rozi Pelu
11. Farida Manuputty
12. Firdasu Tuanaya
13. Habiba Patty
14. Hardin Wally
15. Harnia
Tenaga Kependidikan:
44
1. Nur Khozin, M.Pd.I
2. Erni Riani Pelaupessy, SP15
Untuk mengetahui sejauh mana tingkat pemahaman sivitas akademika terhadap visi dan misi Program studi, telah dilakukan survei pada bulan Maret 2018 dengan sejumlah 50 responden, terdiri atas 12 dosen, 37 mahasiswa, dan 1 tenaga kependidikan. Kuesioner berisi pernyataan-pernyataan yang berhubungan dengan visi, misi, tujuan, serta sasaran Program Studi dengan menggunakan 2 pilihan yaitu setuju dan tidak setuju.
Tabel Survei Pemahaman Visi dan Misi terhadap Dosen16
No Pernyataan
Penilaian
f Setuju Tidak
Setuju
f
1 Saya telah mendapatkan informasi dan penjelasan mengenai Visi dan Misi Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
12 100 % 0 0
2 Saya mengetahui Visi dan Misi Program Studi Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
12 100 % 0 0
3 Saya memahami maksud dari Visi dan Misi Program Studi Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
12 100 % 0 0
4 Saya memhami Tujuan dan Sasaran dari Program Studi Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
12 100 % 0 0
5 Saya memahami maksud dari Tujuan dan Sasaran Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
12 100 % 0 0
6 Saya mengetahui program – program apa saja yang harus dilaksanakan untuk mencapai Visi dan Misi tersebut
12 100 % 0 0
7 Saya merasa Visi dan Misi Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon mudah dipahami
12 100 % 0 0
8 saya menggunakan Visi dan Misi tersebut sebagai acuan dalam melaksanakan kegiatan di lingkup Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
12 100 % 0 0
Berdasarkan hasil survei pada dosen, dapat diketahui 100% dosen tetap Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon sudah memahami terkait visi, misi, tujuan serta hal-hal apa saja yang harus dilakukan agar visi, misi, tujuan tersebut dapat tercapai.
Tabel Survei Pemahaman Visi dan Misi terhadap Mahasiswa17
Penilaian
15 Lihat Dokumen Rapat Dosen dan mahasiswa 16 Laporan Survey pemahaman visi dan misi terhadap dosen 17 Laporan Survey pemahaman visi dan misi terhadap dosen
45
No Pernyataan
f Setuju Tidak
Setuju
f
1 Saya telah mendapatkan informasi dan penjelasan mengenai Visi dan Misi Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
37 100% 0 0
2 Saya mengetahui Visi dan Misi Program Studi Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
37 100% 0 0
3 Saya memahami maksud dari Visi dan Misi Program Studi Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
35 94,59% 2 5,41
4 Saya memahami Tujuan dan Sasaran dari Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
34 91,89% 3 8,11
5 Saya memahami maksud dari Tujuan dan Sasaran Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
32 86,49% 5 13,51
6 Saya mengetahui program – program apa saja yang harus dilaksanakan untuk mencapai Visi dan Misi tersebut
30 81,08% 7 18,92
7 Saya merasa Visi dan Misi Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon mudah dipahami
37 100% 0 0
8 Dalam melaksanakan kegiatan di lingkup Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon saya menggunakan Visi dan Misi tersebut sebagai acuan
29 78,37 8 21,63
Berdasarkan hasil survei pada Mahasiswa, dapat diketahui 91,55% mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon sudah memahami terkait visi, misi, tujuan serta hal-hal apa saja yang harus dilakukan agar visi, misi, tujuan tersebut dapat tercapai.
Tabel Survei Pemahaman Visi dan Misi terhadap Tenaga Kependidikan18
No Pernyataan
Penilaian
f Setuju Tidak
Setuju
f
1 Saya telah mendapatkan informasi dan penjelasan mengenai Visi dan Misi Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
1 100% 0 0
2 Saya mengetahui Visi dan Misi Program Studi Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
1 100% 0 0
3 Saya memahami maksud dari Visi dan Misi Program Studi Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
1 100% 0 0
4 Saya Tujuan dan Sasaran dari Program Studi Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
1 100% 0 0
18 Laporan Survey pemahaman visi dan misi terhadap dosen
46
5 Saya memahami maksud dari Tujuan dan Sasaran Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon
1 100% 0 0
6 Saya mengetahui program – program apa saja yang harus dilaksanakan untuk mencapai Visi dan Misi tersebut
1 100% 0 0
7 Saya merasa Visi dan Misi Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon mudah dipahami
1 100% 0 0
8 Dalam melaksanakan kegiatan di lingkup Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon saya menggunakan Visi dan Misi tersebut sebagai acuan
1 100% 0 0
Berdasarkan hasil survei pada Tenaga Kependidikan, dapat diketahui 100% dosen tetap Program Studi Pendidikan Agama Islam FITK IAIN Ambon sudah memahami terkait visi, misi, tujuan serta hal-hal apa saja yang harus dilakukan agar visi, misi, tujuan tersebut dapat tercapai.