21
PROPOSAL USAHA BUDIDAYA PEMBENIHAN IKAN NILA OLEH KELOMPOK : “ TERATAI FISH FARM Kp. Kuta Tengah Rt. 11 Rw.04 Ds. Kutasirna Kec. Cisaat Kab. Sukabumi Provinsi Jawa Barat HP : 085721374872 Kepada Yth : Nomor : 01 Bapak Bupati Lampiran : 1 (satu) bundel di-

Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Propos

Citation preview

Page 1: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

PROPOSAL USAHA BUDIDAYA PEMBENIHAN IKAN NILA

OLEH KELOMPOK :

“ TERATAI FISH FARM “

Kp. Kuta Tengah Rt. 11 Rw.04 Ds. Kutasirna Kec. Cisaat Kab. Sukabumi Provinsi Jawa Barat

HP : 085721374872

Kepada Yth :

Nomor : 01 Bapak Bupati

Lampiran : 1 (satu) bundel di-

Perihal : Permohonan Bantuan Dana Sukabumi

Page 2: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

Pengembangan Usaha

Assalaamu’alaikum Warohmatullahi Wa Barakaatuh,

Dengan ini Kami dari Kelompok Pembudidaya Pembenihan Ikan Nila “Teratai Fish

Farm” Kp. Kuta tengah RT.11 RW.04 Ds. Kutasirna Kec. Cisaaat Kab. Sukabumi

Provinsi Jawa Barat bemaksud mengajukan permohonan bantuan dana untuk

pengembangan usaha budidaya Pembenihan ikan Nila. Adapun sebagai bahan

pertimbangan Bapak, Kami lampirkan antara lain :

• Proposal

• Surat Keterangan Tanggung Jawab

• Surat Keterangan Domisili dari Kelurahan/Desa

• Foto Copy KTP Kelompok

• Foto Copy Rekening Bank yang masih berlaku atas nama kelompok

Besar harapan Kami, dapatlah kiranya Bapak mengabulkan pemohonan ini.

Demikian disampaikan untuk menjadi maklum, atas perhatian Bapak diucapkan

terimakasih.

Sukabumi, 01 Februari 2013

Kelompok Teratai Fish Farm

Ketua Sekertaris

Ahmad Rifa Acud

Kepala Desa Kutasirna

Wawan Gunawan

Page 3: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

• PENDAHULUAN

• Latar Belakang

Modal merupakan hal yang penting dalam suatu kegiatan usaha, tidak

terkecuali untuk usaha budidaya ikan, semangat yang besar saja tidak cukup

untuk mencapai usaha yang ingin dicapai. Besar kecilnya keuntungan tergantung

sejauhmana modal yang tersedia, semakin kecil modal yang dikeluarkan maka

akan semakin kecil pula keuntungan yang didapat dan sebaliknya semakin besar

modal yang dikeluarkan maka akan semakin besar pula keuntungan yang akan

didapatkan. Sudah menjadi hal yang umum sebagian besar permasalahan dalam

kegiatan usaha termasuk kegiatan budidaya ikan adalah keterbatasan modal,

kondisi inilah yang melatarbelakangi kenapa tingkat kesejahteraan sebagian

besar pembudidaya, masih dibawah yang diharapkan.

Tiga komponen yang harus diperhatikan dalam system budidaya, yaitu

ikan, air, dan pakan, namun ketiga hal tadi tidak akan berjalan dengan baik kalau

tidak didukung oleh permodalan yang memadai. Terutama pakan yang

merupakan komponen paling besar anggarannya, dibandingkan dengan kedua

komponen yang lainnya, sekitar 60-70% dari total kegiatan budidaya ikan adalah

untuk pembelian pakan.

Desa Kuta Sirna merupakan wilayah yang mempunyai sumberdaya air

yang cukup dan tidak terlalu dipengaruhi oleh musim, dan lingkuangan RT10 dan

11 RW 04 merupakan salah satu daerah yang ada di lingkungan Desa Kuta Sirna

yang memiliki sumberdaya alam yang cocok untuk keigatan budidaya ikan,

disamping itu Desa Kuta Sirna juga sebagian masyarakatnya adalah

pembudidaya ikan yang sudah terjadi sejak lama, namun potensi tersebut belum

berjalan secara optimal, akibatnya perekonomian masyarakat terutama

pembudidaya termasuk kedalam kelompok menengah kebawah.

Selama ini lingkungan RT 10 dan 11 RW 04 Desa Kutasirna merupakan daerah

penghasil ikan tawar terutama ikan nila, koi, koki dan yang lainnya. Stadia yang

dibudidayakan mulai pembenihan pendederan dan pembesaran. Selain itu

Page 4: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

masyarakat di Desa Kutasirna juga sebagian berprofesi sebagai penampung dan

penjual ikan.

Solusi dari kendala yang diuraikan diatas adalah perlunya bantuan dana

untuk kegiatan budidaya pembenihan ikan Nila, sehingga diharapkan dapat

meningkatkan kesejahteraan masyarakat .

1.2. Maksud dan Tujuan

a. Maksud

Meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya anggota, dan

mengoptimalkan lahan yang kurang produktif, serta dapat memberikan

contoh positif untuk genearasi muda untuk berwira usaha.

b. Tujuan

- Meningkatkan penghasilan dan keterampilan anggota

- Menyediakan lapangan pekerjaan sehingga dapat mengurangi

pengangguran

- Memberikan contoh kepada generasi muda untuk berwira usaha

Page 5: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

• PROFIL KELOMPOK

• Nama kelompok pembudidaya adalah ”Teratai Fish Farm”, kelompok

pembudidaya tersebut didirikan pada 18 Juli 2012, beralamat di Kampung Kuta

Tengah RT 11 RW 04 Desa Kuta Sirna Kecamatan Cisaat Sukabumi. Lokasi

tesebut dilalui Sungai Cimahi, yang sekaligus sebagai irigasi untuk pengairan

kolam-kolam yang ada di lingkungan kelompok tersebut. Dilingkungan kelompok

pembudidaya Tratai fish farm ketersediaan air tidak terlalu dipengaruhi oleh

musim, artinya sepanjang musim dapat dilakukan kegiatan budidaya ikan.

• Kelompok Teratai Fish Farm, mempunyai anggota sebanyak dua puluh orang,

semuanya murni sebagai pembudidaya ikan, komoditas yang dibudidayakan

adalah ikan nila, komet, koi. Stadia budidaya adalah pemebenihan dan

pendederan, stadia ini dipilih karena tidak terlalu memakan waktu yang lama

untuk pemanenan sehingga dalam waktu yang realtif singkat ikan dapat dipanen,

disamping itu stadia ini tidak terlalu membutuhkan dana yang besar.

• Total luasan lahan kolam adalah 106.700 m2, kepemilikan lahan anggota terkecil adalah 400 m2 dan luas lahan terbesar adalah 24.000 m2. semua lahan adalah milik sendiri dan kolam sewa. Dari luasan total lahan 106.700 m2, dapat dihasilkan benih ikan nila sebanyak 200 liter. Dengan harga sekitar Rp. 70.000/ liter maka akan didapat keuntungan sebesar Rp. 14.000.000. atau sekitar Rp. 700.000 per orang/bulan untuk setiap anggota kelompok.

Page 6: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

• RINCIAN RENCANA KEGIATAN

Rincian rencana kegiatan budidaya Pembenihan Ikan Nila yang akan dilaksanakan oleh

kelompok TERATAI FISH FARM yaitu Pembenihan ikan Nila di kolam, dengan rincian

sebagai berikut :

• Peremajaan Induk Nila Nirwana sebanyak 28 paket

• Penyiapan unit alat Perikanan dan perkolaman

• Persiapan untuk kegiatan budidaya meliputi pemberesan kolam, pengeringan

penyiapan peralatan, pengisisan air, pemupukan awal

• Pembelian pakan ikan

• Penebaran Induk

• Pemberian pakan dan pemeliharaan selama 2,5 tahun

• Pemanenan

• Penanganan pasca panen dan pemasaran

Page 7: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

• JADWAL KEGIATAN DAN RENCANA PENGGUNAAN BANTUAN DANA

• JADWAL KEGIATAN

Kegiatan budidaya Pembenihan ikan Nila Nirwana 2,5 Tahun untuk 2 periode

Pembenihan, dan dalam satu tahun dilaksanakan 40 periode Pembenihan

dengan sisa waktu lebih kurang 4 bulan untuk masa persiapan dan

perbaikan condioning induk di sela periode pemeliharaan berikutnya.

Adapun sebagai gambaran, jadwal dari rencana budidaya pembenihan ikan

nila Nirwana dalam 2,5 tahun.

• Periode I : Awal Maret s/d akhir April 2013

• Periode II : Pertengahan April s/d pertengahan mei 2013

• Periode III : Awal Mei s/d akhir Juni 2013

• Periode 4 : Pertengahan Juni s/d pertengahan Juli 2013

• Periode 5 : Akhir Juli s/d akhir Agustus 2013

Page 8: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

PERIODE BULAN8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6 7

12345

Sukabumi 01 Februari 2013

Dibuat oleh :

Ketua Sekertaris

Ahmad Rifa’i Acud

• RENCANA PENGGUNAAN BANTUAN DANA

Jumlah dana yang diperlukan oleh kelompok ini sebesar Rp 31.160.000

Rencana penggunaan/pemanfaatan dari bantuan dana dalam kegiatan usaha

pembenihan Ikan Nila adalah sebagai berikut

A. Investasi

No Jenis UT (Thn) Jumlah HargaSatuan (Rp) Jumlah (Rp)

1 Induk (Nila Nirwana) (6 paket) 2.500.000 /paket 15.000.000

2 Unit alat perikanan

Page 9: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

dan perkolaman

3• Hapa/waring 3

5 (2x4x1) m2 (2x2x1) m2 (2x1x1) m

160.000100.00075.000

800.000200.000150.000

4 • Tabung O2 10 1 1.500.000 1.500.0005 • Timbangan 10 1 700.000 700.0006 • Takaran (liter) 5 2 10.000 20.0007 • Anco 2 2 20.000 40.000

Total Investasi

18.410.000

B.Biaya

No Jenis Jumlah (buah/Unit) Harga Satuan (Rp) Jumlah (Rp/tahun)

1.biaya tetap 1 Gaji Tenaga Kerja 2 Orang 450.000/bulan 900.000 2 Pakan pelet 1000 kg 7500/kg 7500.000 3 Biaya perawatan Total 1.000.000 4 Penyusutan Total 500.000 1 Sewa perkolaman 5000m2/tahun 500/m2 2.500.000

2 Ember6 (volume 20 liter)4 (volume 5 liter)

15.0005.000

90.00020.000

3 Waskom 4 5000 20.000 4 Scoopnet 4 5000 20.000

5 Saringan 15 (5 besar10 kecil)

40.000 (besar)10.000(kecil)

200.000100.000

Total Biaya tetap 12.750.000II. Biaya Variabel

1 Obat-obatan 100.000 2 Kapur 1000kg 500/kg 500.000 3 Karet 2kg 20.000 40.000 4 Plastic 3 pac 70.000 210.000 5 Isi ulang tabunng O2 2 kali 80.000 160.000 6 Pemasaran 7 siklus 20.000 140.000 1 Total Biaya Variabel 1.150.000 2 Total Biaya= BT+BV 13.900.000

Page 10: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

Sukabumi 01 Februari 2013

Dibuat oleh :

Ketua Bendahara

Ahmad Rifa’i Ul Nur Hakim

• RENCANA HASIL

A Penerimaan

Jumlah induk yang dipijahkan ada 6 paket induk Jumlah induk betina yang

memijah dalam 1 siklus adalah 30% atau 2.520 ekor

Fekunditas 1 ekor induk = 1.000-2.000 butir

FR=90% = 1.350 butir

HR=80%=1.080 butir

Page 11: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

SR= 95%=2052 ekor

Dalam 1 siklus produksi (1 bulan) ada 2.052 induk yang memijah dengan SR

sampai panen mencapai 1.000 ekor larva

Jadi hasil produksi 1 siklus = 1.000 ekor x 2.052 induk betina = 2.052.000 ekor larva.

Satu siklus produksi lamanya 1 bulan dan dalam 1 tahun terdapat 7 siklus dengan

asumsi 1 bulan pertama merupakan persiapan kolam serta masa adaptasi induk

terhadap lingkungan, dan 4 bulan digunakan untuk waktu conditioning atau masa

istirahat induk yang berjarak setiap 3 bulan sekali.

Hasil produksi dalam 1 tahun = hasil produksi 1 siklus x 7 siklus/tahun

= 2.052.000 x 7

= 14 364.000 ekor larva.

Harga ikan waktu panen larva = Rp 10/ekor larva

Penerimaan untuk1 siklus

= Rp 10 x 2.052.000

= Rp 20.520.000

Penerimaan untuk 1 tahun (7 siklus)

= Rp 20.520.000 x 7

= Rp 143.640.000

B Keuntungan

Keuntungan = TR – TC

= Rp 143.640.000-Rp 59.343.780 = Rp 84.296.220

Jadi pada tahun pertama usaha ini mengalami keuntungan

sebesar Rp 28.856.220

C R/C Ratio

R/C Ratio =

TC Rp 59.343.780

R/C Ratio = 2.42

Karena R/C diatas 1, maka dapat dikatakan bahwa produksi mengalami

keuntungan. Atinya : setiap 1 rupiah biaya yang dikeluarkan akan memperoleh

penerimaan sebesar 2.42 rupiah.

D. PP (Payback Periode)

PP =

Page 12: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

PP =

PP = 0.88 tahun (12 bulan 8 hari)

E. HPP (Harga Produksi Penjualan)HPP =

HPP = Rp 6,72/ekor larva

Agar usaha tidak rugi maka harus menjual larva dari Rp 6,72 / ekor larva.

Sukabumi 01 Februari 2013

Dibuat oleh :

Ketua Bendahara

Ahmad Rifa’i Ul Nur Hakim

PENUTUP

Demikian proposal pengajuan bantuan dana untuk pengembangan usaha

Budidaya Pembenihan Ikan nila tersebut, dengan harapan dapat

direalisasikan sehingga dapat mendorong peningkatan pendapatan,

penyerapan tenaga kerja, peningkatan gizi dan kesejahtraan maysarakat

Page 13: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

Sukabumi 01 Februari 2013Ketua Kelompok

Ahmad Rifa’i,

SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN MENYEDIAKAN DANA PENDAMPING

Yang bertandatangan di bawah ini :

Nama : Ahmad Rifa’i

Page 14: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

Jabatan : Ketua kelompok

Alamat : Kp. Kuta Tengah Rt. 11 Rw. 04 Ds.Kutasirna Kec. Cisaaat Kab. Sukabumi Prov. Jawa Barat HP.085721374872HP : 085220220220

Atas nama Kelompok Teratai Fish Farm, menyatakan bersedia menyediakan dana pendamping untuk kegiatan budidaya pembenihan Ikan Nila di Kolam yang bersumber dari swadaya kelompok, antara lain berupa :

• Tabungan kelompok

• Lahan Kegiatan Usaha

• Tenaga Kerja

• Failitas Pendukung/penunjang Lainnya

Demikian pernyataan ini dibuat untuk menjadi maklum

Sukabumi 01 Februari 2013Ketua Kelompok

Ahmad Rifa’i,

SURAT KETERANGAN DOMISILI

Page 15: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

Yang bertanda tangan dibawah ini Kepala Desa/Kelurahan Ciawi Kec. Cisaga Kab. Cibangun Provinsi Jawa Barat,menerangkan bahwa :

Nama Kelompok : Teratai Fish Farm

Kegiatan Usaha : Pembenihan Ikan Nila

Benar-benar melakukan kegiatan usaha tersebut dan berdomisili di wilayah kami.

Demikian untuk menjadi maklum.

Sukabumi 01 Februari 2013

Kepala Desa

(Wawan Gunawan)

Page 16: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

SURAT PERNYATAAN TANGGUNGJAWAB

Yang Bertandatangan dibawah ini :

Nama : Ahmad Rifai

Jabatan : Ketua Kelompok

Alamat : Kp. Kuta Tengah Rt 11/04 Desa Kutasirna Kec Cisaat. Kab. Sukabumi

Menyatakan bertanggungjawab atas pengajuan bantuan dana untukpengembangan budidaya Pembenihan Ikan Nila di Kelompok Teratai Fish Farm dan dalam pemanfaatan/penggunaannya sesuai peruntukan seperti tercantum dalam proposal.

Demikian pernyataan ini dibuat untuk menjadi maklum.

Sukabumi

Ketua KelompokTeratai Fish Farm,

Ahmad Rifai

Page 17: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

FOTO COPY KTP

• KETUA KELOMPOK MINA TANI

KTP ABRAHAM

• SEKRETARIS KELOMPOK MINA TANI

KTP A.RIDWAN

Page 18: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

FOTO COPY REKENING BANK YANG MASIH AKTIF ATAS NAMA KELOMPOK MINA TANI

Page 19: Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele Sangkuiang

No Uraian Jumlah

Harga Satuan

(Rp)

Jumlah

(Rp)Nilai Sisa (Rp)

UT

Tahunan

Penyusutan/th

(RP)

1 Induk 11200 ekor 2,5juta/paket 70.000.000 7.000.000 3 21.000.000

21 Unit alat perikanan

dan perkolaman

3

• Hapa

5

2

2

160.000

100.000

75.000

800.000

200.000

15.000

800.000

200.000

15.000

3 240.000

60.000

45.000

4 • Tabung O2 1 1500.000 1500.000 150.000 10 135.000

5 • Timbangan 1 700.000 700.000 70.0000 10 6.300.000

6 • Takaran (Liter) 2 8.000 16.000 1.600 5 2.880

7 • Anco 2 20.000 20.000 2.000 2 9.000

Total Penyusutan 14.498.180