8
Mekanisme Batuk Berdahak

P2 - Mekanisme Batuk Berdahak

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: P2 - Mekanisme Batuk Berdahak

Mekanisme Batuk Berdahak

Page 2: P2 - Mekanisme Batuk Berdahak

Mekanisme Batuk

Terdiri dari 3 fase: fase inspirasi Fase kompresi Fase ekspirasi

Page 3: P2 - Mekanisme Batuk Berdahak
Page 4: P2 - Mekanisme Batuk Berdahak

Mekanisme Batuk

• Fase Inspirasi:Dimulai dengan inspirasi sejumlah besar udara secara singkat dan cepat.

• Fase Kompresi:Glotis akan tertutup selama 0,2 detik, dimana tekanan di paru dan abdomen akan meningkat sampai 50 – 100 mmHg.

• Fase Ekspirasi: Secara aktif glotis akan terbuka, udara akan keluar dan menggetarkan jaringan saluran napas serta udara yang ada sehingga menimbulkan suara batuk yang kita kenal.

Page 5: P2 - Mekanisme Batuk Berdahak

Sputum

• produksi dahak terjadi karena adanya rangsangan pada membran mukosa secara fisik, kimiawi, maupun karena infeksi.

• Dalam mendeskripsikan dahak: perkiraan jumlah produksinya dlm 24 jam, tekstur dan warnanya.

• Dahak berwaran kuning kemungkinan terinfeksi bakteri

• Pada infeksi dahak bercampur dgn pus serta produk inflamasi lain.

Page 6: P2 - Mekanisme Batuk Berdahak

Ciri Khas Sputum yg Terlihat pada Berbagai Gangguan Paru

Tampilan Kemungkinan Penyebab

Kental, Translusen, putih keabu-abuan Pneumonia atipikal, asma

Seperti jelly buah kismis (merah bata) Klebsiella pneumoniae

Warna karat (warna ari buah plum) Pneumonia Pneumokokal

Merah muda, berbusa Edema paru

Warna ikan salmon atau kuning pucat Pneumonia stafilokokus

Kuning, kehijauan, atau abu-abu kotor Pneumonia bakteri, bronkitis akut/kronis

Purulen dan berbau busuk Abses paru, bronkiektasis

Page 7: P2 - Mekanisme Batuk Berdahak

Mek

anis

me

Batu

k Be

rdah

ak

Page 8: P2 - Mekanisme Batuk Berdahak

Daftar Pustaka

• Sylvia A. Price & Lorraine M. Wilson. Patofisiologi: Konsep Klinis Proses-proses Penyakit volume 2. Edisi ke-6. Jakarta: EGC, 2005.

• Tjandra Yoga Aditama. Patofisiologi Batuk. Bagian Pulmonolgi FKUI.