METODE PENELITIAN KUALITATIF

Pokok Bahasan:

Perkembangan Penelitian Kualitatif

Pengertian Penelitian Kualitatif

Karakteristik Penelitian Kualitatif

Jenis-jenis Penelitian Kualitatif

Menentukan Tahap-Tahap Penelitian Kualitatif

Metode Pengumpulan Data Penelitian Kualitatif

Perkembangan Penelitian Kualitatif

Gagasan Filosofis Perkembangan Prosedur Praktek Partisipasi dan Advokasi

Tahun 2000 an

Mengklasifikasi kontroversi,

kontradiksi, dan pertemuan

antara paradigma

Tahun 1980 an

Mengidentifikasi perbedaan

antara penelitian naturalistik

dan penelitian tradisional

Tahun 1980 an

Membedakan antara dua

pendekatan filosofis idealisme

dan realisme

Tahun 1970 an

Menyarankan pendekatan

alternatif, paradigma

naturalistik pada penelitian

tradisional

Tahun 1990 an

Mengenalkan kerangka kerja untuk melakukan penelitian naratif

Tahun 1990 an

Membedakan antara lima prosedur penelitian kualitatif yang

berbeda

Tahun 1990 an

Mengenalkan pendekatan penelitian alternatif

Tahun 1990 an

Menyajikan pendekatan untuk merancang penelitian kualitatif

Tahun 1990 an

Mempercepat prosedur untuk penelitian kualitatif grounded theory

Tahun 1990 an

Mengenalkan ikhtisar dasar penelitian kualitatif

Tahun 1990 an

Mempercepat gagasan tentang penelitian etnografik

Tahun 1980 an

Mengenalkan rancangan penelitian kualitatif

Tahun 1980 an

Menyajikan prosedur rinci tentang analisis data kualitatif

Tahun 1980 an

Mengenalkan semua aspek rancangan suatu penelitian

Tahun 2000 an

Menggunakan pendeketan kolaboratif

dan partisipatori dalam penelitian

Tahun 1900 an

Menggali isu-isu tentang identitas kultural

dan rasial

Tahun 1990 an

Menguji sensitivitas terhadap isu-isu gay

Tahun 1990

Mempercepat perspektif tentang

ketidakadilan dan marginalisasi

Tahun 1990

Mendorong kebutuhan untuk mengerti

identitas rasial secara lebih baik

Tahun 1990

Menguji perspektif feminist mengenai

penelitian kualitatif

Kualitatif

Field Researh

Naturalistik

Interaksisimbolik

Perspektif

Fenomenologi

Studi Kasus

Interpretif

Etnometodologi

Ekologi

deskriptif

Brannen 1992; Suryabrata 2000

•Asumsi manusia makhluk yang aktif, mempunyai kebebasan dalam berprilaku budaya yang tidak didasari atas hukum sebab akibat.

Banister dkk (1994)

•Satu cara sederhana, sangat longgar dalam menginterpretasi suatu masalah dimana peneliti merupakan sentral dari pengertian pemaknaan pada

suatu masalah

Merriam (1998)

•Satu konsep dalam membantu peneliti memahami dan menerangkan makna fenomena sosial yang terjadi dengan sekecil mungkin gangguan

terhadap setting alamiahnya

Mulyana (2001)

•Bertitik tolak dari paradigma fenomenologis yang obyektivitasnya dibangun atas rumusan situasi tertentu

Moleong (2002)

•Sebagai pemahaman (verstehen) atas makna dari sudut pandang pelaku yang mengalami dan menghayati kejadian tersebut melalui pengamatan

si peneiti yang bersifat partisipatif

Strauss & Corbin (1997)

• Jenis penelitian yang menghasilkan penemuan-penemuan yang tidak dapat dicapai dengan menggunakan prosedur-prosedur statistik

Bogdan dan Taylor (1992)

•Salah satu prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa ucapan atau tulisan dan perilaku orang-orang yang diamati

Metode Pengumpulan Data

1. Observasi

2. Wawancara (In-depth interview)

3. Studi Dokumen

4. Diskusi Kelompok Terarah

1. Reduksi Data

2. Penyajian Data

3. Penyimpulan dan Verifikasi

4. Kesimpulan Akhir

TABELMILES DAN FAISAL TENTANG ANALISIS DATA PENELITIAN KUALITATIF

Pengumpulan Data Penyajian Data

Reduksi Data

Kesimpulan dan

Verifikasi

Kesimpulan Akhir

Prosedur Penelitian Kualitatif

1. Mengumpulkan Data yang berujud kata-kata (misal teks dari partisipanselama interview)

2. Menganalisis kata-kata tersebut dengan pendeskripsian peristiwa-peristiwa dan menetapkan tema

3. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan umum dan luas

4. Tidak membuat prediksi pada suatu yang diamati, tapi menyadarkan diripada peneliti untuk membentuk apa yang mereka laporkan

5. Tetap dapt dilihat dan ada dalam laporan tertulis

Paradigma Penelitian Kualitatif

1. Merefleksikan perspektif fenomenologi

• Tidak berasumsi mengenai hal-hal yang berarti bagi manusia yang diteliti

• Memulai penelitiannya dengan keheningan untuk menangkap apa yang sedang diteliti

• Menekankan aspek subyektif perilaku manusia

• Mempercayai bahwa kehidupan manusia banyak cara sehingga dapat ditafsirkan

• Untuk memhami subyek dengan melihatnya sebagai subyek itu sendiri

2. Interaksi simbolik

• Pengalaman manusia dimediasi oleh penafsiran pada peristiwa yang terjadi

• Obyek, manusia, situasi dan peristiwa tidak memiliki makna apa-apa selain yang diberikan orang kepad aobyektersebut

• Interpretasi bukan kegiatan yang otonom melainkan esensial

• Teori bukanlah aturan, regulasi, norma atau apapun yang krusial dalam memahami prilaku akan tetapi bagaiman teorididefinisikan dalam situasi khusus

3. Pendekatan budaya

4. Etnometodologi

• Penelitian tentang bagaimana individu-individu menghasilkan dan memahami kehidupan mereka sehari-hari. Iamengerti bagaimana orang-orang mengerjakan, melihat, menjelaskan, dan mendeskripsikan urutan, golongan, tatatertib dalam dunia di mana mereka hidup

Karakteristik Penelitian Kualitatif

1. Penelitian kualitatif memiliki setting alamiah sebagai sumber data

2. Peneliti sebagai instrumen penelitian

3. Penelitian kualitatif adalah deskriptif

4. Peneliti kualitatif lebih memperhatikan proses dari pada hasil penelitian

5. Peneliti kualitatif cenderung menganalisa datanya secara induktif

6. Pemaknaan merupakan perhatian utama dari penelitian kualitatif

7. Pentingnya kontak personal langsung dengan subyek

8. Berorientasi pada kasus yang unik

9. Penelitian kualitatif biasanya merupakan penelitian lapangan (fieldwork)

Lanjutan … Karakteristik

1. Menggunakan pola pikir induktif (empiris – rasional atau bottom up)

2. Perspektif partisipan

3. Tidak menggunakan rancangan penelitian yang baku

4. Tujuan penelitian untuk memahami, mencari makna di balik data

5. Subjek yang diteliti atau datanya dapat berupah-rubah sesuai dengan kebutuhan

6. Pengumpulan data bersifat fenomenologis

7. Peneliti sebagai alat instrumen

8. Analisis data dapat dilakukan selama penelitian sedang dan telah berlangsung

9. Hasil penelitian berupa deskripsi dan interpretasi dalam konteks waktu serta situasi tertentu

10. Penelitian kualitatif disebut juga penelitian alamiah atau inquiri naturalistik

1. Mengidentifikasi Problem Penelitian

2. Mereviu Kepustakaan

3. Menetapkan Tujuan Penelitian

4. Mengumpulkan Data

5. Menganalisa dan Menginterpretasi Data

6. Melaporkan dan Mengevaluasi Penelitian

Sifat Rancangan Penelitian Kualitatif

Rancangan penelitian kualitatif bersifat sementara, karenaketika penelitian berlangsung peneliti secara terus menerusmenyesuaikan rancangan tersebut dengan proses penelitiandan kenyataan di lapangan. Hal ini disebabkan oleh:

Peneliti kualitatif belum dapat membayangkan sebelumnyatentang kenyataan-kenyataan yang akan dijumpai dilapangan

Peneliti belum dapat meramalkan sebelumnya tentangperubahan yang akan terjadi ketika terjadi interaksi antarapeneliti dan kenyataan yang akan diteliti

Bermacam-macam sistem nilai yang terkait berhubungandengan cara yang tidak dapat diramalkan

Rancangan

Grounded Thoery

Tidak adateori a priori

Peneliti sbginstrumen

Teori daridsar lbh

responsif

Etnografik NaratrfMetode

CampuranStudi Kasus Tindakan

Jenis-jenis Penelitian Kualitatif

Etnografi Studi kasusStudi

dokumen/teks

observasi

WawancaraFenomenologiGrounded

theoryPenelitiansejarah

Menentukan Tahap-Tahap Penelitian Kualitatif

1. Pra-Lapangan

• Menyusun rancangan

• Memilih lapangan

• Mengurus perijinan

• Menjajagi dan menilai keadaan

• Memilih dan memanfaatkan informan

• Menyiapkan instrumen

• Persoalan etika di lapangan

2. Lapangan

• Memahami dan memasuki lapangan

• Pengumpulan data

3. Pengolahan Data

• Reduksi data

• Display data

• Mengambil kesimpulan dan verifikasi

• Kesimpulan akhir

Sistematika Penulisan Penelitian Kuantitatif … 1

JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN

ABSTRAK

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL, GAMBAR, LAMPIRAN

BAB I PENDAHLUAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V PENUTUP

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

JUDUL LEMBAR PENGESAHAN ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL, GAMBAR, LAMPIRAN BAB I PENDAHLUAN BAB II BIOGRAFI SUBJEK BAB III KAJIAN PUSTAKA BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB V PENUTUP DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

Perbedaan Langkah dan Proses Penelitian

Kualitatif dan Kuantiatif

Langkah dan Proses Karakteristik Kualitatif Karakteristik Kuantitatif

Mengidentifikasi problem

penelitian

Berorientasi pada eksploratif dan

pemahaman

Berorientasi pada deskripsi dan eksplanasi

Mereview literatur Memegang peran minor

Untuk justifikasi problem penelitian

Memegang peran utama

Untuk justifikasi problem penelitian dan spesifikasi

kebutuhan untuk penelitian

Menetapkan tujuan Umum dan luas

Pengalaman partisipasi/subyek

Khusus dan sempit

Data dapat diobservasi, diukur

Mengumpulkan data Memunculkan protokol

Data teks atau kesan

Jumlah subyek / tempat sedikit

Instrumen ditentukan sebelumnya

Data berujud angka/diangkakan

Jumlah subyek banyak

Menganalisa dan

menginterpretasi data

Analisa teks

Deskprisi, analisis, dan perkembangan

tema

Makna dan hasil penelitian lbh besar

Analisis statistik

Mendeskripsikan kencenderungan, pembandingan

kelompok/hubungan antar variabel

Pembadingan hasil dg prediksi dan hasil penelitian

sebelumnya

Melaporkan dan mengevaluasi

penelitian

Luwes

Refleksif dan bias

Terstandar dan pasti

Obyektif dan tidak bias

Perbedaan Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif

dalam berbagaiVariabelnya

Variabel Kualitatif Kuantitatif

Istilah-istilah dalam

pendekatan

Etnografik, kerja lapangan, data “soft”, interaksi

simbolik, inner perspective, naturalistik,

etnometodologis, deskriptif, observasi partisipan,

fenomenologis, chicago school, dokumen, sejarah, studi

kasus, ekologis

Eksperimen, data “hard”, outer

perspective, empirik, positivits, fakta

sosial, statistik

Konsep Kunci yang

Berkaitan dengan

pendekatan

Makna, pengertian common sense, penggolongan,

definsi situasi, kehidupan sehari-hari, pemahaman,

proses, negotiated order, untuk semua tujuan praktis,

konstruksi sosial

Variabel, operasional, reliabilitas,

hipotesis, validitas, secara statistik,

signifikan, replikasi

Nama tokoh Max Weber, Charles Horton Cooley, Margareth

Mead, Eleanor Leacock, Raymond Rist, Herbert

Blumer, Everett Hughes, Harry Wolcott, Goerge H.

Mead

Emile Durkheim, lle Cronbach, L.

Guttman, Robert Travers, Freed

Kerlinger, Edward Thorndike, Donald

Campbell, Peter Rossi, Robert Baters

Afiliasi teoritik Interaksi simbolik, etnometodologi, fenomenologi,

budaya, idealisme

Fungsionalisme, strukturalisme,

realisme, positivisme, behaviorisme,

emprisisme logis, teori sistem

Afiliasi akademik Sosiologi, antropologi, sejarah, hukum Psikologi, ekonomi, ilmu politik

Perbedaan Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif

dalam berbagaiVariabelnya … lanjutan 1

Variabel Kualitatif Kuantitatif

Tujuan Mengembangkan konsep, mendeskripsikan

realitas majemuk, grounded theory,

mengembangkan pemahaman

Menguji teori, memantapkan fakta, deskripsi statistik,

menunjukan hubungan antar variabel, prediksi

Rancangan Berkembanga, fleksibel, umum Terstruktur, ditentukan sebelum penelitian, formal,

spesifik, rancangan adalah operasi secara rinci

Proposal

penelitian

Ringkas, spekulatif, menyarankan area penelitian

yang mungkin relevan, seringkali menulis

setelah semua data terkumpul, tidak mereviu

literatur secara ekstensif, statemen pendekatan

umum

Ekstensif, fokusnya spesifik dan detil, prosedurnya

spesifik dan detil, mereviu banyak literatur substantif,

menulis sebelum mengumpulkan data, mengajukan

hipotesis

Data Deskriptif, dokumen personal, catatan lapangan,

fotografi, kata-kata masyarakat, dokumen

kantor dan artefak-artefak lain

Kuantitatif, kode angka, hitungan, pengukuran,

variabel-variabel teroperasional, statistik

Sampel Kecil, tidak representatif, sampling teoritik Besar, stratified, kelompok kontrol, tepat, pemilihan

random, pengontrolan terhadap variabel luar

Tehnik dan

metode

Observasi, mereviu berbagai dokumen dan

artifak, opened-ended interview

Eksperimen, peneitian survey, interview terstruktur,

quasi experiment, observasi terstruktur

Perbedaan Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif

dalam berbagaiVariabelnya … lanjutan 2

Variabel Kualitatif Kuantitatif

Hubungan dengan

subyek

Empati, menekankan kepercayaan,

kesetaraan, kontak intensif, subyek sebagai

teman

Membatasi, jangka pendek, terpiasah

atau tidak memihak, ada jarak,

subyek-peneliti

Instrumen dan alat Tape recorder, merekam/menulis Inventori, angket, indeks, komputer,

skala, skor tes

Analisis Data Terus menerus, model, tema, konsep:

induktif, induksi analitis, metode komparatif

konstan

Deduktif, terjadi pada kesimpulan

dari pengumpulan data, statistik

Problem dalam

menggunakan

pendekatan

Memutuhkan banyak waktu, sukar

mereduksi data, reliabilitas, prosedur tidak

standar, sukar meneliti populasi besar

Mengontrol variabel-variabel lain,

validitas, obtrusiveness

REFERENSI

Bahasa Indonesia Alsa, Asmadi. Pendekatan Kuantitatif & Kualitatif serta Kombinasinya dalam Penelitian Psikologi. Yogyakarta,

Pustaka Pelajar, 2003.

Muhadjir, Noeng. Metodologi Penelitian Kualitatif. Yogyakarta, Rake Sarasin, 1998.

Noor, Juliansyah. Analisis Data Penelitian Ekonomi & Manajemen. Jakarta, Grasindo, 2014.

Suliyanto. Metode Riset Bisnis. Yogyakarta, Andi, 2006.

Sujarweni, V. Wiratna. Metodologi Penelitian. Yogyakarta, Pustaka Baru, 2014.

Siregar, Syofian. Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta, Kencana, 2013.

Silalahi, Ulber. Metode Penelitian Sosial Kuantitatif. Bandung, Refika Aditama, 2015.

Wibosono, Dermawan. Panduan Penyusunan Skripsi, Tesis & Disertasi. Yogyakarta, Penerbit Andi, 2013.

Bahasa Inggris

Creswell, John W. Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mix Methods Approach. New Delhi, SAGE, 2009.

Kothari, C.R. Research Methodology Methods and Tehniques. New Delhi, Publisher, 2004.

Kumar, Ranjit. Research Methodology. London, SAGE, 2011.

SEKIAN

TERIMA

KASIH