31
METODE KUALITATIF PADA PENELITIAN PENDIDIKAN Materi Workshop Penulisan Karya Ilmiah IKIP PGRI Pontianak Program Studi Pendidikan Geografi Pontianak, 08 Juni 2015 Oleh : Dian Equanti

Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

METODE KUALITATIF PADA PENELITIAN PENDIDIKAN

Materi Workshop Penulisan Karya Ilmiah IKIP PGRI Pontianak

Program Studi Pendidikan GeografiPontianak, 08 Juni 2015

Oleh : Dian Equanti

Page 2: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Mengapa Kualitatif? Manusia merupakan makhluk jasmaniah dan rohaniah,

individual yang memiliki aspirasi, kebebasan, emosional dan rasional. Sikap, tingkah laku, persepsi, motivasi, reaksi manusia terhadap kondisi di dalam maupun di luar dirinya merupakan hasil olah informasi yang ditangkap melalui panca indera, dipengaruhi rasionalitas, emosi, faktor lingkungan yang diinternalisasi .

Penelitian yang melibatkan manusia sebagai subjek kajian, fenomena realitas sosial interaksi antarmanusia tidak cukup/tidak semuanya dapat dijelaskan dengan variabel yang terukur dalam angka.

Page 3: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Keniscayaan penggunaan metode kualitatif dalam penelitian pendidikan• Berdasarkan penelitian Damasio dan Le Deux

menegaskan bahwa manusia bukanlah makhluk rasional yang memiliki emosi, tetapi makhluk emosional yang memiliki rasio.

• Makin disadari pentingnya melibatkan emosi dalam pendidikan, khususnya proses pembelajaran.

• Quantum learning diakui revolusi metode pembelajaran yang melibatkan emosi positif dengan mempopulerkan pembelajaran yang menyenangkan.

Page 4: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Implikasi integrasi emosi dan rasio dalam proses pembelajaran

• Pengakuan akan pentingnya integrasi emosi dan rasio membawa konsekuensi pada penghargaan manusia sebagai subjek yang utuh terintegrasi. Individu yang unik berbeda dari individu lainnya. Dengan demikian setiap peserta didik dihargai sebagai individu yang unik yang memiliki keunikan masing-masing.

• Dalam pendidikan, penghargaan terhadap subjek harus diwujudkan dengan cara mengakui keberadaan, perspektif, kebutuhan, dan penyajian program, suasana dan pembelajaran yang menyenangkan dan bermakna.

Page 5: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Keterangan kualitatif sebagai penjelas data kuantitatif.

Dalam penelitian kuantitatif, informasi-informasi kualitatif yang berupa deskripsi akan membantu menjelaskan makna di balik angka-angka.

Angka-angka yang merupakan data dari penelitian yang melibatkan manusia muncul sebagai hasil pengukuran aspek-aspek perilaku manusia. Perilaku manusia tersebut dipengaruhi oleh berbagai hal, baik yang bersifat individu, maupun dipengaruhi oleh faktor di luar dirinya (faktor lingkungan dan sosial). Faktor-faktor inilah yang dijelaskan melalui penggalian informasi secara mendalam melalui pengamatan, catatan lapangan, wawancara dan studi dokumen.

Penelitian yang menggunakan metode kuantitatif dan metode kualitatif secara bersamaan dinamakan penelitian mixed method.

Dalam hal ini suatu penelitian dikatakan menggunakan metode kuantitatif atau metode kualitatif bergantung pada arus utama langkah-langkah prosedural perumusan masalah, metode pengumpulan data, keabsahan data dan analisis data yang dilakukan.

Ada pendapat yang mengatakan bahwa penelitian yang mengumpulkan data numerik realitas manusia dapat disebut sebagai penelitian kualitatif selama data yang diperoleh digunakan untuk menjelaskan fenomena atau realitas sosial sekelompok manusia. Kedua, data numerik tersebut tidak dimaksudkan untuk meneliti sebab akibat, hubungan, korelasi atau interaksi antar variabel secara statistik, melainkan hanya dideskripsikan saja.

Namun ada juga pendapat yang mengatakan bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang mengumpulkan data berupa kata-kata, sikap, perilaku dari subjek penelitian dalam setting alamiahnya. Menurut pendapat ini, penelitian kualitatif tidak mengumpulkan data-data numerik.

Page 6: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Tujuan penggunaan metode kualitatif dalam penelitian pendidikan

Untuk memahami dan mengeksplorasi secara mendalam dam empatis proses, aktivitas, pola-pola, model, prosedur, kultur, pendekatan, metode, strategi, penilaian dan evaluasi dalam ranah pendidikan.

Page 7: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Masalah Penelitian kualitatif diperoleh dengan cara induktif

TEORI

PENELITIAN LAPANGAN

PEMANTAPAN HIPOTESIS

PENJAJAGAN (GRAND TOUR)-PENGAMATAN-WAWANCARA

HASIL PENELITIANTEMA, POLA, MODEL, PROSES, HIPOTESIS

PENELITIAN LAPANGAN:PENGECEKAN KEABSAHAN DATA

PENELITIAN LAPANGAN (MINI TOUR)-WAWANCARA MENDALAM

-PENGAMATAN PARTISIPATIF FGD

HASIL SEMENTARA:KATEGORI, TEMA

MASALAH DAN FOKUS PENELITIAN

INDUKTIF

Page 8: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

• Cara kerja induktif tidak hanya digunakan untuk mencari, menemukan dan merumuskan masalah. Juga digunakan dalam pengumpulan data, dan keseluruhan tahapan penelitian.

Page 9: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Langkah mencari, menemukan, menentukan, merumuskan masalah penelitian kualitatif

I.Grand Tour

Peneliti berada dalam waktu

pendek di latar penelitian untuk

penjajakan

Merumuskan masalah penelitian

Page 10: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

IIMini Tour

Mengumpulkan data. Penelitian dilakukan dalam waktu yang memadai tergantung fokus

penelitian

Pengumpulan data dilakukan dengan

wawancara mendalam, observasi partisipatif, fokus grup discussion

Analisis dokumen

Page 11: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Pilih metode kualitatif atau metode kuantitatif?

• Creswell (2012: 64) Use quantitative research if your research problem requires you to

Use qualitative research if your research problem requires you to

Measures variables Learn about the views of individuals

Assess the impact of these variables on an outcome

Assess a process over time

test theories or broad explanations

Generate theories based on participant perspectives

Apply results to a large number of people

obtain detailed information about a few people or research

Page 12: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Rumuskan masalah penelitian yang Anda buat.

• Pilih metode penelitian kuantitatif, jika:masalah penelitian Anda memerlukan: pengukuran variabel mengumpulkan/mengukur data mengenai

dampak variabel-variabel yang diukur terhadap hasil

menguji teori dan menjelaskannya (eksplanasi) lebih lanjut

Mengaplikasikan (menerapkan) hasil penelitian pada orang dalam jumlah besar

Page 13: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

• Pilih metode penelitian kualitatif, jika penelitian Anda bertujuan:

mempelajari sudut pandang individu mengetahui jalannya proses suatu fenomena menyusun/generate teori berdasarkan

perspektif partisipanMengumpulkan informasi detil mengenai

sejumlah kecil orang dalam konteks situs penelitian

Page 14: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Persyaratan pertanyaan penelitian kualitatif

1. Terbuka, tidak dibatasi dalam bentuk hubungan antarvariabel yang tertutup seperti dalam penelitian kuantitatif.

2. Konteks, dilaksanakan dalam latar sosial di mana penelitian dilaksanakan.

3. Partisipan, yaitu subjek, orang, atau komunitas yang diteliti

4. Fokus, pokok atau topik utama penelitian

Page 15: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Karakteristik penting penelitian kualitatif

Penelitian kualitatif bersifat holistik integratifArtinya penelitian kualitatif tidak membagi atau memecah realitas menjadi variabel atau sejumlah variabel

Contoh:Jika meneliti proses pembelajaran, maka proses itu tidak dibagi menjadi variabel guru, murid, kurikulum, dan prasarana. Namun dilihat dalam keseluruhannya. Sifat holistik integratif proses pembelajaran dipertahankan dalam kewajaran atau kealamiahannya

Page 16: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Jika bersifat holistik integratif, bagaimana membatasi masalah agar tidak meluas?

Pembatasan masalah dilakukan dengan logika seleksi. Artinya aspek yang tidak diteliti dibuang. Inilah yang dinamakan fokus penelitian.

Misal:Dalam penentuan pembelajaran, yang menjadi fokus penelitian adalah kemampuan guru mengelola kelas. Maka aspek ini akan digali secara mendalam dan rinci dalam keseluruhan konteks pembelajaran. Kemampuan guru mengelola kelas ini tidak dapat dipisahkan dari semua aspek pembelajaran yang lain (ini yang dimaksud bersifat holistik). Namun, dimensi-dimensi pengelolaan kelas ini mendapat perhatian lebih daripada aspek yang lain.

Page 17: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Penelitian kualitatif bersifat kompleks` Bertujuan mengungkapkan makna terdalam,

menjelaskan proses.Misal mendeskripsikan budaya sekolah, budaya kemiskinan, pola pengasuhan dan pendidikan anak di daerah kumuh.Kerincian budaya sekolah meliputi ciri khusus yang membedakannya dari sekolah lain, tradisi yang dikembangkan, proses sekolah merumuskan jati diri dan identitasnya, rasa memiliki serta rasa bangga dari para murid dan alumninya.

Page 18: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Penelitian kualitatif bersifat dinamis Peneliti tidak pernah berhenti pada apa yang dilihat sewaktu

melakukan pengamatan atau observasi. Peneliti harus menggali, mencaritahu alasan, motivasi, tujuan, dan

dampak dari berbagai aktivitas atau pembicaraan yang didapatnya selama observasi.

Pada saat wawancara mendalam, peneliti tidak boleh berhenti dan merasa cukup dengan keterangan satu orang. Dia harus mencari keterangan tambahan dari dari partisipan lain, mendapatkan informasi atau penjelasan pembanding dari partisipan lain lagi.

Terkadang perlu kembali ke partisipan pertama untuk melakukan cek dan ricek atau pemeriksaan ulang, mengonfromasi, melakukan pengecekan silang, dan mendalami lagi keterangan yang telah dicek dan ricek

Page 19: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Penelitian kualitatif mengembangkan desain penelitian yang fleksibel.

Penelitian kualitatif berlatar alamiah atau naturalistik.Peneliti sebagai instrumen utama penelitian.

Hanya manusia yang mampu menggali makna terdalam, menjalin komunikasi dan interaksi serta berpartisipasi dengan subjek penelitian dalam konteks yang alamiah. Peneliti berupaya mengetahui dan memantau atau mengontrol bias, subjektivitas dan memberi corak pada interpretasi data.

Page 20: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Penelitian kualitatif bersifat deskriptifHasil eksplorasi atau subjek penelitian atau

partisipan melalui pengamatan dengan semua variannya, wawancara mendalam serta FGD harus dideskripsikan dalam catatan lapangan, catatan wawancara, catatan pribadi, catatan metodologis, dan catatan teoritis.

Peneliti menahan diri untuk tidak membuat penilaian atau mengedapankan pendapat pribadinya terkait apa yang dilihat dan didengarnya.

Page 21: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Penelitian kualitatif tidak menjelaskan kausalitas atau sebab akibat.

Penelitian kualitatif tidak mempersoalkan pengaruh antara satu atau lebih variabel terhadap variabel lain.

Interpretasi terhadap pengamatan berulang-ulang dalam jangka panjang, diperkaya penggalian lebih dalam memanfaatkan wawancara kualitatif dapat menjelaskan kecenderungan pengaruh satu peristiwa terhadap peristiwa lain.

Page 22: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Penelitian kualitatif diakhiri jika data jenuh.Indikatornya :

Setelah melakukan pengamatan, peneliti menyaksikan aktivitas, keterangan, informasi yang berulang-ulang, tidak muncul sesuatu yang baru.

Page 23: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Penelitian kualitatif mewajibkan para peneliti membuat catatan kualitatif

Hari/Tanggal:Tempat:Peristiwa:

Catatan deskriptif....................................................

Catatan Reflektif (peneliti)......................................................

Page 24: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Contoh catatan wawancara mendalamNama informan 1:Tema/Fokus pertanyaan :Hari/Tanggal:Waktu:Pertanyaan 1: ................................Jawaban : ................................Probing question : ........................Jawaban : ............................

Pertanyaan 2Jawaban : ................................Probing question : ........................Jawaban : ............................ , dst

Page 25: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Observasi

Aspek yang diobservasi:a. Aspek 1:b.Aspek 2:c. Aspek 3; dst...

Page 26: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Focus on Group Discussion

Peserta: siapa?Komposisi gender, suku, agamaTema diskusi:Pendapat/ ide, masukan, saran, yang munculdan sebagainya

Page 27: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Penelitian kualitatif tidak membuat generalisasi

Penelitian kualitatif menentukan sampel secara purposif atau bertujuan

Penelitian kualitatif berkutat dengan makna dari sudut pandang para partisipan yang diteliti (emik)

Page 28: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Teknik Analisis Data Kualitatif

Racliff (Putra & Lisnawati, 2012: 30) menguraikan teknik analisis data kualitatif sebagai berikut :

1.Typology2.Taxonomi3.Constant Comparison / Grounded Theory4.Analytic Induction5.Logical Analysis

Page 29: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

6. Quasi-Statistic7. Event Analysis/Microanalysis8. Domain Analysis9. Hermeutical Analysis10. Discourse Analysis11. Semiotics12. Content Analysis13. Phenomenology / Heuristic Analysis14. Narative Analysis15. Methaporical Analysis

Page 30: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Validitas dan Reabilitas Data Penelitian Kualitatif

Dalam penelitian kualitatif dirumuskan teknik pengecekan keabsahan data, bukan keabsahan instrumen.

Tidak mungkin melakukan pengecekan instrumen yang diperankan manusia, karena itu yang diperiksa adalah pengecekan datanya.

Validitas kualitatif merupakan upaya pemeriksaan terhadap akurasi hasil penelitian dengan menerapkan prosedur-prosedur tertentu.

Reliabilitas kualitatif mengindikasikan pendekatan yang digunakan peneliti konsisten jika digunakan peneliti-peneliti lain (dan) untuk proyek yang berbeda.

Page 31: Penelitian kualitatif untuk penelitian pendidikan

Uji kredibilitas data diperiksa dengan teknik-teknik sebagai berikut:

1. Perpanjangan pengamatan Menambah waktu di lapangan untuk mengecek data, membersihkan bias.

2. Peningkatan ketekunan pengamatan

3. Triangulasi Triangulasi dilakukan untuk meningkatkan derajat kepercayaan dan akurasi data. Triangulasi dilakukan dengan 3 strategi yaitu triangulasi (1) sumber; (2) metode; (3) waktu

4. Pengecekan teman sejawat Peneliti berdialog dengan teman sejawat yang ahli dalam bidang atau fokus kajian untuk meminta pendapat, masukan

dan kritiknya atas temua sementara penelitian.

5. Pengecekan anggota Diskusi rutin dilakukan dengan sesama peneliti yang terlibat dalam penelitian.

6. Analisis kasus negatif Mencari pembanding yang sifatnya bertentangan dengan temuan penelitian.

7. Kecukupan referensial Melengkapi pengumpulan data dengan perekam suara , kamera foto, video