Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    1/31

    MAKALAH TERMODINAMIKA TEKNIK KIMIA

    PEMICU 1

    FIRST LAW OF THERMODYNAMICS

    Disusun oleh:

    Kelomo! 1"

    A!#$% P$n&u '1"())(**+),

    Fi$nn$ U-omo '1"()../+0",

    In& P%$se-$ '1"())(")+2,

    M$%-h$ I3$n$ Sin-$uli '1"())(*0/",

    R$4i I%5$ni '1"().21)(.,

    Sheil$ N$&hi4$ '1"())(*0(.,

    De$%-emen Te!ni! Kimi$

    F$!ul-$s Te!ni! Uni3e%si-$s In&onesi$

    Deo! 

    /(1)

    1

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    2/31

    K$-$ Pen6$n-$%

    Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena rahmatNya-

    lah penulis dapat menyelesaikan Makalah Termodinamika Teknik Kimia ini tepat waktu. Tim

     penulis juga mengucapkan terima kasih kepada !u "ulan se!agai pengajar m$-$ !uli$h

    Te%mo&in$mi!$ Te!ni! Kimi$ yang telah mem!im!ing penulis dalam pem!uatan makalah

    ini.

    Tim penulis mengucapkan terima kasih juga kepada kedua orang tua, teman-teman,

    dan pihak-pihak terkait yang telah mem!antu dan mem!eri dukungan dalam penyusunan

    makalah ini.

    Makalah ini !ertujuan untuk memenuhi -u6$s m$!$l$h emi7u /: Hukum Pertama

    Termodinamika m$-$ !uli$h Te%mo&in$mi!$ Te!ni! Kimi$ dan untuk menam!ah ilmu

     !agi penulis dan para pem!aca dalam memahami topik terse!ut.

    #i akhir kata, tiada gading yang tak retak. Penulis menyadari !ahwa makalah ini

    masih jauh dari kata sempurna. $leh karena itu penulis mengharapkan adanya kritik dan

    saran yang mem!angun untuk menyempurnakan makalah penulis yang !erikutnya. Penulis

     !erharap supaya makalah ini dapat !erman%aat !agi pem!aca yang mem!acanya.

    #epok, Maret &'()

    Tim Penulis

    2

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    3/31

    SOAL PERTAMA

    $8, Menu%u- $n&$ #$6$m$n$ sis-em $n6 se&$n6 &i$m$-i Uus &$$- &i$n&$n6 se#$6$i

    5$- mu%ni sel$m$ %oses9

    $;$#$n:

    *at murni adalah +at-+at yang memiliki komposisi kimia yang tetap dan seragam di seluruh

     !agiannya seperti air, udara, nitrogen dan kar!ondioksida. *at yang tidak memilikikomposisi kimia yang sama seperti pada campuran minyak dan air !ukan merupakan +at

    murni. ampuran dari dua atau le!ih %ase dari !ahan murni masih dise!ut se!agai +at murni

    apa!ila campuran terse!ut homogen.

    F$se &$%i

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    4/31

    murni, maka air dan es !atu yang terdapat !ersamaan dalam wadah terse!ut dapat dikatakan se!agai

    +at murni karena air dan es memiliki si%at dan komposisi yang sama pada setiap %ase-nya.

    7dapun air 8li3uid9 dapat mengalami peru!ahan %ase apa!ila suhu dan tekanannya

    dinaik: turunkan. Peru!ahan %asa yang mungkin terjadi pada air aki!at pengaruh suhu dan

    tekanan adalah mem!eku dan menguap. Peristiwa peru!ahan !entuk suatu +at dari cair ke

     padat dise!ut mem!eku, jadi titik !eku adalah suhu pada saat +at cair mulai mem!eku. 7ir 

    memiliki titik !eku 'o dan akan semakin menurun apa!ila kedalamnya dilarutkan +at

    terlarut yang sukar menguap.

    #8, =$n-ul$h Uus un-u! melih$- >uml$h 4$se $n6 h$&i%9

    $;$#$n:

    ;ase merupakan keadaan materi yang seragam di seluruh !agiannya, !ukan hanya

    dalam komposisi kimianya, melainkan juga dalam keadaan %isiknya. 7ir cair merupakan %ase

    tunggal, Kristal adalah %ase tunggal dan dua cairan yang dapat campur secara total

    mem!entuk %ase tunggal. Es adalah %ase tunggal 8P

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    5/31

    /ika ( %ase 8P

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    6/31

    yang !ejalan !aik dari udara luar 8gas9 dengan uap air 8gas9 mengaki!atkan

    sistem terse!ut dikatakan sudah !ukan +at murni lagi. 0al ini dise!a!kan oleh,

     !erga!ungnya +at yang !er!eda !erupa udara luar 8gas9 terhadap sistem terse!ut.

    0al ini mengacu pada penjelasan +at murni yaitu campuran dari !e!erapa %ase +at

    murni adalah +at murni.

     !9 Pada sistem yang ter!entuk terdiri dari B %ase yaitu air 8li3uid9, air 8es !atu :

    solid9, serta udara dan uap air 8gas9.

    c9 Pada sistem terse!ut telah dise!ut se!agai !ukan +at murni apa!ila !er!icara

    se!agai satu kesatuan sistem. Tetapi apa!ila melihat !ahwa sistem terse!ut terdiri

    dari +at murni, maka !enar !ahwa sistem terse!ut terdiri dari !er!agai +at murni.

    istem terse!ut terdiri dari +at air 8 dalam %ase cair, solid, dan uap9 dan +at udara

    luar 8dalam %ase gas9. #imana +at air dan +at udara luar itu masing-masingmerupakan +at murni.

    e81 ? e8/, Soim$h mel$n6!$h le#ih >$uh &en6$n menun>u!$n &i$6%$m PT &u$ &imensi

    $n6 &i-un>u!$n &i #$;$h ini8 Soim$h meme%lih$-!$n 7$%$ Uus #el$>$% &$n

    men$m#$h!$n #$h;$ se-$l$h Uus m$mu men>el$s!$n &i$6%$m P@T se7$%$ umum

    &$n !u$li-$-i4 -e%m$su! %oses%oses iso#$%i7 B iso!ho%i! B iso-he%m$l m$!$ Uus h$%us

    mene%$!$nn$ &$l$m %oses Lin-$s$n8 L$lu Soim$h meni$!$n &i$6%$m 4$se P@T

    P@ &$n PT un-u! $i%8 Soim$h mul$i men6umul!$n le#ih #$n$! &$-$ !u$n-i-$-i4

    un-u! &i$li!$si!$n $&$ &i$6%$m 4$se -e%se#u-8 A6$% m$mu men>el$s!$n &i$6%$m

    lin-$s$n P ‐V &$n P ‐T un-u! $i% $&$ -e!$n$n $n6 le#ih -in66i &$%i -e!$n$n >enuh

    &i!u%$n6i -e!$n$nn$ s$m$i 2( si$ $&$ suhu -e-$ s$m$i u$ $i% -e$- mul$i

    -e%#en-u! 'lin-$s$n 1‐/,8 Sel$n>u-n$ $i% -e%se#u- &i$n$s!$n $&$ -e!$n$n -e-$

    s$m$i h$%6$ en-$lin$ menin6!$- men>$&i en$m !$li en-$li $i% >enuh $&$ 2( si$

    'lin-$s$n /‐2,8 Lin-$s$n P%oses P@ &$n PT un-u! 7$mu%$n -e%&i%i $-$s $i% $i% es &$n

    u$ $i% #e%$&$ $&$ !ese-im#$n6$n 4$s$ sel$>u-n$ 7$mu%$n -e%se#u- &i$n$s!$n

    $&$ -e!$n$n -e-$ s$m$i es -i&$! l$6i -e%lih$- &$n mem#en-u! 7$mu%$n $i% &$n u$

    $i% &$l$m !e$&$$n !ese-im#$n6$n 4$s$ &en6$n !u$li-$s .(8 L$lu 7$mu%$nse-im#$n6 -e%se#u- &i$n$s!$n se#$6$i 7$mu%$n $&$ !ese-im#$n6$n 4$s$ s$m$i

    -e!$n$n men7$$i 1( #$% &$n -e%$!hi% suhu 7$mu%$n &iu#$h men>$&i 12( F $&$

    -e!$n$n -e-$ s$m$i sesi4i! 3olumn$ men7$$u 28/ !$li sesi4i! 3olum 7$mu%$n

    $&$ !e$&$$n $;$l8 =$n-ul$h Uus un-u! &$$- men$n6!$ emi!i%$n Soim$h -e%se#u-

    $&$ '481, &$n '48/, -e%m$su! en>el$s$n $n6 meli#$-!$n %oses%oses iso#$%i! B

    iso!ho%i! B iso-he%m$l8

    6

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    7/31

    $;$#$n:

    6ntuk menjelaskan keadaan di atas, diagram yang umum digunakan adalah P-T

    di!andingkan P-5. Pada keterangan kondisi pada pemicu air pada tekanan yang le!ih tinggi

    dari tekanan jenuh dikurangi tekanannya sampai B' psia pada suhu tetap sampai uap air tepat

    mulai ter!entuk 8lintasan (‐&9 dapat digam!arkan dalam kondisi isokhorik, sedangkan pada

    saat air terse!ut dipanaskan pada tekanan tetap sampai harga entalpinya meningkat menjadi

    enam kali entalpi air jenuh pada B'

     psia 8lintasan &‐B9 dapat digam!arkan

    dalam kondisi iso!arik. Maka diagram

    lintasan adalah se!agai !erikut

    • 2intasan (-& Tekanan

    diturunkan hingga B' psia

    sampai tepat ter!entuk uap

     jenuh

     – B' psi < &,'F atm

     – Tsaturated < &G',BBGFo; < (&(,Bo

     – Entalpi < &(A,CB(B !tu:l!m

    • 2intasan &-B uhu dinaikan hingga entalpinya mencapai ) kali lipat entalpi awal

     – Entalpi < ) H &(A,CB(B !tu:l!m < (B(B,GADA !tu:l!m

     – T < GGD,B(C&o; < &C(,AFo

     – P < B' psia < &,'F atm

    48, D$l$m $li!$si seh$%ih$%i8 Men6$$ es &i !u-u# u-$%$ men7$i% Men6$$ s!$-e%s#is$ melun7u% &en6$n mu&$h melin-$si es &en6$n men66un$!$n se$-i i7es!$-in6

    7

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    8/31

    men6$$ !ol$m sh$llo; -i&$! seenuhn$ &iisi &en6$n es sel$m$ musim &in6in $n6

    #e%$- &$n $n>$n6 men6$$ &ie%lu!$n ;$!-u le#ih l$m$ un-u! me%e#us -elu% &i

    6unun6 Him$l$$ &i#$n&in6!$n &en6$n &i !o-$ $!$%-$ '$&$ s$$- mem$s$! e%$l$-$n

     >uml$h $i% -elu% &$n !on&isi em$n$s$n $n6 &i6un$!$n mi%i,8

    $;$#$n:

    Fenomen$ 18 I7e S!$-e%

    ;enomena pertama, yaitu %enomena ice skater   yang dapat

    meluncur diatas es dapat dijelaskan melalui konsep triple point  pada

    air. Tekanan !adan skater  !ertumpukan pada permukaan sepatu ice

     skating yang lancip dan menaikkan tekanan pada es. eperti yang

    dapat dilihat dari gam!ar disamping, gam!ar terse!ut merupakan

     per!esaran saat pisau sepatu ice skater melintasi permukaan es.

    #apat diamati !ahwa ter!entuk lapisan air diantara ujung pisau

    sepatu ice skater dengan es di!awahnya. Prinsip dasar %ase

    1i!!s menyatakan !ahwa  ketika tekanan !ertam!ah, maka

    akan ter!entuk suatu %asa yang le!ih padat, pada kasus ini ter!entuk air. 2apisan air antara

     permukaan sepatu ice skating  dan es adalah permukaan yang dilalui skater saat !er  skating .0al ini yang menye!a!kan mengapa sepatu ice skating dirancang seperti itu dan jika

    terdapat dua pisau pada permukaan sepatu ice skating  terse!ut, maka akan le!ih susah untuk 

    meluncur diatas es.

    eperti dapat dilihat pada diagram di!awah ini, suhu triple point  air adalah '.'(o,

    dan tekanannya F.G) mm 0g 8'.'') atm9. uhu triple point  yang mendekati titik !eku airlah

    yang menye!a!kan !erat !adan seseorang dapat !ertumpu pada se!ilah pisau dipermukaan

    sepatu ice-skating  tanpa menye!a!kan es terse!ut mencair:rusak.

    8

    $m#$% 18 Ilus-%$si Se$-u I7e

    S!$-in6

    Sum#e%: en8;i!i#oo!s8o%6

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    9/31

    %$4i! 18 %$4i! T%ile Poin- Ai%

    Sum#e%: ;;;8s383-8e&u

    Fenomen$ /8 Koll$m shallow

    ;enomena kedua, yaitu %enomena dimana kolam air tidak penuh !erisi es ketika

    musim dingin. aat musim dingin ti!a di daerah yang memiliki F musim, !iasanya kolam

    kolam dangkal airnya akan mem!eku karena suhu yang amat dingin. Tetapi terdapat

    %enomena menarik yang dapat diamati, yaitu tidak seluruh air pada kolam terse!ut mem!eku

    menjadi es sehingga kolam dangkal terse!ut tidak terisi penuh dengan es. 0al ini dikarenakan

    tekanan dan suhu yang di!utuhkan untuk mem!ekukan air secara keseluruhan !elum tercapai

    sehingga masih terdapat !e!erapa air didalamnya. Ketika suhu sudah sangat rendah dan

    mencapai titik !eku air, maka ter!entuklah lapisan es yang terse!ar hampir secara merata di

    kolam dangkala terse!ut. Tetapi karena luas area yang cukup !esar dan tekanan udara yang

    di!utuhkan masih !elum tercapai untuk mem!ekukan seluruh air didalam kolam terse!ut,

    maka kolam dangkal terse!ut airnya tidak dapat seluruhnya mem!eku dan jika dilihat di

     permukaannya lapisan es terse!ut, terdapat genangan air kolam dangkal terse!ut yang tidak 

    mem!eku.

    Kejadian terse!ut merupakan hasil dari anomali air. Pada +at-+at akan memuai jika

    suhunya meningkat dan menyusut jika suhunya menurun, contohnya yaitu naiknya

     permukaan air raksa di thermometer ruangan jika suhu ruangan naik. Tetapi kesepakatan

    terse!ut tidak !erlaku sepenuhnya untuk air, karena jika suhu air meningkat dari 'o ke Fo

    maka air tidak memuai tetapi malah menyusut dan jika suhu air turun dari Fo ke 'o maka

    air akan memuai. #an untuk suhu di atas Fo air kem!ali normal dan sesuai kesepakatan di

    atas. Perilaku air inilah yang dise!ut anomali air. /adi, apakah hu!ungannya dengan air danauI

    /ika suatu +at menyusut maka 4olumenya menjadi le!ih kecil dan massa jenisnya

    8Per!andingan massa dan 4olum +at9 menjadi le!ih !esar di!anding ketika +at terse!ut

    memuai. #engan demikian massa jenis air ter!esar !erada pada suhu Fo.

    ehingga pada danau jika udara dingin menyerang, air permukaan danau menjadi

    dingin, air menyusut hingga massa jenisnya menjadi !esar, sedang air di dasar danau masih

    hangat dan massa jenisnya le!ih kecil dari air permukaan, karenanya partikel-partikel air di

     permukaan turun ke !awah dan partikel-partikel air di dasar danau naik ke atas. Kejadian

    9

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    10/31

    terse!ut !erlangsung !olak-!alik karena suhu permukaan terus mendingin, hingga suhu air di

    danau !erada pada Fo , pada suhu ini, massa jenis air ter!esar sehingga air di dasar tak 

    dapat naik lagi ke atas dan tetap !erada di dasar meskipun air permukaan mendingin dan

    akhirnya air permukaan danau menjadi !eku, dan tetap !erada di permukaan danau. /ika tidak 

    ada anomali air ini maka pertukaran partikel akan terus !erlangsung dan danau !eku total.

    $m#$% /8 Kol$m $n6 Mem#e!u !e-i!$ Musim Din6in

    Sum#e%: h--:BBs-$-8!s8!i&s!li!87omBs-$-i7sB4ilesB/(1/B(/B12/+.2201/1/"0(201".8>6

    Fenomen$ 28 Me%e#us -elu% &i 6unun6

    ;enomena ketiga, yaitu ketika mere!us telur le!ih lama ketika di gunung daripada

    ketika di dataran rendah. 0al itu dise!a!kan titik didih air turun seiring dengan menurunnya

    tekanan atmos%erik Patm. 1ra%ik di!awah ini merupakan plot !etapa am!iennya suhu dan

     penurunan suhu air terhadap ketinggian dengan iklim sedang.

    %$4i! /8 %$4i! Suhu Am#ien Ke-in66i$n &$n Teme%$-u% Ai%

    10

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    11/31

    Sum#e%: ne;-on8e8$78u! 

    1ra%ik !erikut juga menunjukkan pengurangan suhu air meningkatkan waktu untuk 

    mere!us telur dengan ketinggian yang meningkat pula.

    %$4i! 28 %$4i! W$!-u $n6 &ie%lu!$n -e%h$&$ Ke-in66i$n

    Sum#e%: ne;-on8e8$78u! 

    Karena titik didih air dipengaruhi tekanan udara, dan tekanan udara dipengaruhi oleh

    ketinggian daratan. Makin tinggi letak suatu tempat, makin rendah tekanan udaranya, makin

    rendah pula titik didih airnya. /adi, jika di pantai air !ias mendidih pada suhu ('' derajat

    celcius, maka di pegunungan 0imalaya seperti puncak gunung E4erest yang ketinggiannya

    A.AA& meter di atas permukaan air laut, air mendidih pada suhu D( derajat celcius saja. aat

    telur dire!us di E4erest, air untuk mere!us telur mendidih pada D( derajat celcius dan

    suhunya akan konstan pada angka terse!ut sampai seluruh air menguap. $leh se!a! itu

    di!utuhkan waktu ekstra untuk mere!us telur di gunung karena suhu air mendidih di gunung

    tidak sepanas di pantai.

    SOAL KEDUA

    Semu$ lulus$n -e!ni! !imi$ seh$%usn$ m$mu mem#$7$ -$#el !u!usB s-e$m -$#le

    #$i! s$-u%$-e& s-e$m -$#le m$uun sue%he$-e& s-e$m -$#le8 Oleh !$%en$ i-u !elomo! 

    $n&$ h$%us memel$>$%i em#$7$$n -$#el !u!us &$n $li!$sin$ &$l$m !$susse&e%h$n$8 L$lu -ulis!$n h$sil em#el$>$%$n -e%se#u- un-u! &is$m$i!$n &i &$l$m

    11

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    12/31

    !el$s -e%m$su! mem#e%i!$n !omen-$% men6en$i &i$6%$m lin-$s$n $n6 -e%>$&i &$l$m

    %oses -e%se#u- &$n in-e%ol$si $n6 &il$!u!$n8 Sel$n>u-n$ #$n&in6!$n nil$i $n6

    &ie%oleh mel$lui -$#el &en6$n nil$inil$i $n6 &ihi-un6 &en6$n men66un$!$n !o%el$si

    umum 'the generalized correlations, un-u! 3olume mol$% 7$i%$n >enuh &$n e%s$m$$n

    An-oine8 el$s!$n 4$se &$l$m su$-u sis-em $n6 men6$n&un6 H/O $&$ !on&isi

    #e%i!u- : 2/(oC &$n .) MP$ /((oC &$n 1( MP$ /+(00oF &$n .( si$8

    $;$#$n:

    Steam table merupakan ta!el yang menunjukkan properties air pada tekanan dan suhu

    tertentu. Steam table ter!agi menjadi dua jenis, yaitu saturation table dan superheated table.

    Saturation table menyajikan nilai properti untuk kondisi caian dan uap jenuh. Saturation

    table ini memiliki dua macam, yaitu ta!el suhu 8temperature table9 karena suhu tercantum

     pada kolom pertama, dan ta!el tekanan 8 pressure table9 karena tekanan tercantum pada

    kolom pertama. elain suhu dan tekanan, 4aria!el yang terdapat pada ta!el ini antara lain

    4olume spesi%ik cairan jenuh 8v f 9, 4olume spesi%ik uap jenuh 8v g 9, dan entalpi 8h9. Pada

     saturated table, kita hanya perlu meninjau dari salah satu 4aria!el saja antara suhu atau

    tekanan untuk mendapatkan nilai-nilai properti steam lainnya seperti v f, v g , dan h.

    5olume spesi%ik dari campuran dua %asa cair-uap dapat diperoleh dengan

    menggunakan  saturation table. 5olume total campuran adalah jumlah 4olume cairan dan

    4olume gas

    V =V liq+V vap(2)

    5olume spesi%ik rata-ratanya didapat dengan mem!agi 4olume total dengan massa total

    campuran

    v=V 

    m=

    V liq

    m  +

    V vap

    m  (3)

    Karena %asa cairan merupakan cairan jenuh dan %asa uap merupakan uap jenuh, maka

    V liq=mliq v liq  dan V vap=mvap vvap , jadi

    v=(mliqm )v f +(mvap

    m )vg(4)ementara superheated table merupakan ta!el yang menyajikan nilai properti untuk 

    uap dalam kondisi  superheat , yaitu !erada pada !agian kanan-!awah dari garis

    kesetim!angan cair-gas. Pada kondisi ini, suatu uap dapat memiliki tekanan yang !er!eda-

    12

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    13/31

     !eda pada satu suhu, demikian juga se!aliknya dapat memiliki suhu yang !er!eda-!eda pada

    satu tekanan. 6ap ini !iasa dise!ut dengan  steam. Pada kolom pertama  superheated table

    dicantumkan nilai untuk  saturated steam  kemudian dilanjutkan dengan suhu yang le!ih

    tinggi.

    aat kita menyelesaikan suatu permasalahaan, !iasanya data yang di!erikan tidak 

    tepat sama dengan data yang terdapat pada  steam table. 6ntuk itu, kita harus melakukan

    interpolasi dengan nilai yang !erdekatan dengan data sehingga didapatkan nilai yang akurat.

    nterpolasi yang dilakukan adalah interpolasi linear, contohnya kita diminta untuk 

    menentukan 4olume spesi%ik uap air pada p < (' !ar dan T  < &(GJ. uhu &(GJ terdapat di

    antara &''J dan &F'J.

     p G 1( #$%

    T  'C, v 'm2B!6,

    &''

    /1.

    &F'

    '.&')'

    v G 9

    '.&&DG

    slope= (0.2275−0.2060 ) m3

    /kg(240−200)° C 

      =(v−0.2060)m3

    /kg(215−200 ) ° C 

    v=0.2141 m3/kg

    nterpolasi seperti ini dapat juga dilakukan untuk mencari entalpi, suhu dan tekanan.

    a. 320oC dan 5! "Pa

    6ntuk menentukan %asa pada soal ini, kita tidak !isa menggunakan diagram P-5

    ataupun T-5 karena tidak di!erikan data mengenai 4olume spesi%iknya sehingga untuk 

    menentukan %asa terse!ut, kita menggunakan  steam table. Pada steam ta!le, pertama-tama

    kita cari dengan data  superheated steam table karena ta!el terse!ut mempunyai derajat

    ke!e!asan dua sehingga tekanan dan suhu tidak saling ketergantungan. Superheated steam

    table dapat dilihat pada ta!el di!awah. Karena satuan pada soal !er!eda dengan di ta!el

    sehingga kita kon4ersi terle!ih dahulu

    13

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    14/31

    T$#el 18 T$#le sue%he$-e& s-e$m

    Sum#e% : Me7h$ni7$l En6inee%in6 S-$n4o%& Uni3e%si-

    Pada ta!el terse!ut terlihat !ahwa untuk tekanan G'' kPa dan suhu (G' o tidak ada

    sehingga kita harus meninjau data terse!ut menggunakan saturated steam table. Pada ta!el

    terse!ut terlihat !ahwa ada konsidisi dimana pada suhu F&G K tekananannya FCC,C kPa

    8 mendekati angka soal9. #apat disimpulkan !ahwa %asa yang terjadi pada kondisi yang

    di!erikan adalah kondisi saturated, yaitu cair-uap. =erdasarkan hal terse!ut, plot diagram T-5

    dan P-5 yaitu didalam daerah dua %asa 8 liquid –vapor region9 yang mempunyai 4olume

    spesi%ik ',BDG) mB: kg.

    14

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    15/31

    %$4i! "8 Di$6%$m P@ un-u! $i%

    Sum#e%: h--:BB;;;8ohio8e&uBme7h$ni7$lB-he%moBIn-%oBCh$-81)BCh$-e%/$8h-ml

    %$4i! .8 Di$6%$m T@ un-u! $i%

    Sum#e%: h--:BB;;;8ohio8e&uBme7h$ni7$lB-he%moBIn-%oBCh$-81)BCh$-e%/$8h-ml

    15

    http://www.ohio.edu/http://www.ohio.edu/http://www.ohio.edu/http://www.ohio.edu/http://www.ohio.edu/http://www.ohio.edu/

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    16/31

    #. 200oC dan $0 "Pa

    eperti soal se!elumnya, kita kita !isa menentukan %asanya dari diagram P-5 ataupun

    T-5 karena 4olume spesi%iknya !elum diketahui. Pertama, kita tinjau dengan superheated

    steam ta!el 8ta!el (9. Karena satuannya !er!eda sehingga kita u!ah dahulu satuan tekanan

    dan suhunya

    G !ar < G'' kPa < ',G MPa

    &'' o < FDB K 

    #alam ta!le terse!ut, terlihat !ahwa ada kondisi dimana tekanan adalah G'' kPa dan

    suhunya adalah FDB K dengan 4olume spesi%iknya adalah mB:kg. sehingga dapat disimpulkan

     !ahwa %asanya adalah superheated vapor . 1ra%ik T-5 dan P-5 nya adalah

    %$4i! )8 Di$6%$m P@ un-u! $i%

    Sum#e%: h--:BB;;;8ohio8e&uBme7h$ni7$lB-he%moBIn-%oBCh$-81)BCh$-e%/$8h-ml

    16

    http://www.ohio.edu/http://www.ohio.edu/http://www.ohio.edu/

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    17/31

    %$4i! *8 Di$6%$m T@ un-u! $i%

    Sum#e%: h--:BB;;;8ohio8e&uBme7h$ni7$lB-he%moBIn-%oBCh$-81)BCh$-e%/$8h-ml

    c. 2%0&&o' dan 50 psia

    Pertama, untuk menentukan %asanya kita tidak !isa menentukannya dengan diagram

    P-5 ataupun T-5 karena 4olume spesi%iknya !elum diketahui sehingga untuk menentukan

    %asanya kita tinjau dari suoerheated steam ta!le. Pada ta!le terse!ut, terdapat tekanan untuk 

    &,G MPa, namun untuk suhunya diatas F'' o sehingga %asanya !ukan superheated.

    Kemudian kita tinjau dari saturated steam ta!le. Pada ta!le terse!ut, tekanan tertingginya

    adalah ',)FA kPa sehingga kondisi yang di!erikan !ukan merupakan kondisi saturasi. 2alu,

    kita tinjau dengan compressed liquid water table. Pada ta!le terse!ut. terdapat kondisi pada

    soal dengan 4olume spesi%iknya adalah (,(GG H ('B mB:kg. sehingga dapat disimpulkan %asa

    dari kondisi tere!ut adalah compressed liquid . 1ra%ik P-5 dan T-5 nya adalah

    17

    http://www.ohio.edu/http://www.ohio.edu/http://www.ohio.edu/

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    18/31

    %$4i! +8 Di$6%$m T@ un-u! $i%

    Sum#e%: h--:BB;;;8ohio8e&uBme7h$ni7$lB-he%moBIn-%oBCh$-81)BCh$-e%/$8h-ml

    %$4i! 08 Di$6%$m P@ un-u! $i%Sum#e%: h--:BB;;;8ohio8e&uBme7h$ni7$lB-he%moBIn-%oBCh$-81)BCh$-e%/$8h-ml

    18

    http://www.ohio.edu/http://www.ohio.edu/http://www.ohio.edu/http://www.ohio.edu/http://www.ohio.edu/http://www.ohio.edu/

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    19/31

    SOAL KETIA

    U$ $i% &en6$n 4$se sue%he$-e& $&$ 1+( si$ &$n .((F &i&in6in!$n $&$ 3olume

    !ons-$n s$m$i suhun$ men>$&i /.(JF8 el$s!$nl$h !u$li-$s &$n en-$li 7$mu%$n

    $&$ !e$&$$n $!hi% se%-$ -un>u!$nnl$h lin-$s$n %oses $&$ &i$6%$m P@ &$n PT9

    $;$#$n:

    #iketahui

    P( < (A' psia

    T( < G'' ;

    T& < &G' ; < (&(,(

    /awa!

    a. Nilai Entalpi campuran

    Pada P,T pada keadaan awal digunakan ta!el superheated steam. #idapat entalpi

     H 1=1271,2 btu. ( lbm)−1

     pada keadaan akhir

     P1 V 1

    T 1= P2 V 2

    T 2

     P1

    V 1

    T 1=

     P2

    V 2

    T 2

    180 psia.V 

    500° F   =

      P2

    250° F 

     P2=90 psia

    Pada kondisi T< &G' ; dan P

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    20/31

     !. Nilai Kualitas

     x=V −V f 

    V gf 

     x=kualitas

    Pada keadaan P

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    21/31

      P8psia9

      (A'

    C'

      &G' G'' T8 ;9

    SOAL KEEMPAT

    Se#u$h -$n6!i e>$l men6$n&un6 1" !6 $i% &$l$m !e$&$$n 7$i% >enuh $&$ /(( oC

    $&$ !e$&$$n ini /. 3olume #e%$&$ &$l$m !e$&$$n 7$i% &$n sis$n$ u$8 Sel$n>u-n$

    !$lo% &isul$i !e $i% s$m$i -$n6!i h$n$ men6$n&un6 u$ >enuh8 Ten-u!$nl$h 3olume

    -$n6!i &$n e%u#$h$n ene%6i &$l$m &$%i $i% 9

    $;$#$n:

    #iketahui mair  < (,F kg

    Penyelesaian

     

    Kon&isi 1

    < ',DG T < &'' o

    /ika dilihat dari steam ta!le 8Ta!le F. Properties o% saturated water and steam9, pada saat T <

    &'' o didapatkan

    P < (,GGFD MPa 42 < ',''((G)G mB:kg 45 < ',(&D&& m

    B:kg

    02 < AG&,BC k/:kg 05 < &DC&,( k/:kg

    #apat dicari 5spesi%ik total dan entalpi campuran dengan rumus

    5spesi%ik total

    5 < .45  8(-9.42

    5 < ',DG.',(&D&& 8(-',DG9.',''((G)G

    5 < ','CGD mB:kg

    Entalpi campuran

    21

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    22/31

    0( < .h5  8(-9.h2

    0( < ',DG.&DC&,( 8(-',DG9.AG&,BC

    0( < &B'D,& k/:kg

    • Kon&isi / 8Tangki !erisi uap jenuh saja dan 4olume tetap9

    45 < ','CGD mB:kg

    /ika dilihat dari steam ta!le 8Ta!le F. Properties o% saturated water and steam9

    Temp8

    9

     preasure8Mp

    a9

    4olume8mB:k 

    g9

    Entalpy8Kj:k 

    g9

    &(' (,C'DF ',('FB &DCD,F

    y ','CGD *

    &(G &,('GG ','CF)AC &DCC,F

    #engan menggunakan interpolasi suhu

    T −210

    215−210 <

    0,0957−0,1043

    0,094689−0,1043

    T −2105 <

    −0,0086−0,009611

    T < &(' G.',C

    T < &(F,G o

    #engan menggunakan interpolasi tekanan

     P−1,90742,1055−1,9074 <

    0,0957−0,10430,094689−0,1043

     P−1,90740,1981 <

    −0,0086−0,009611

    22

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    23/31

    P < (,C'DF ',(CA(.',C

    P < &,'AG)C MPa

    #engan menggunakan interpolasi entalpi

     H 2−2797,42799,4−2797,4 <

    0,0957−0,10430,094689−0,1043

     H  2−2797,42 <

    −0,0086−0,009611

    0& < &DCD,F &.',C

    0& < &DCC,& Kj:kg

    Menghitung 4olume tangki

    5olume air &GL < 42 H mair 

    5olume air &GL < ',''((G)G H (,F

    5olume air &GL < ',''()& mB < (,)& 2

    Maka

    5olume tangki < ('':&G H 4olume air &GL

    5olume tangki < F H (,)&

    5olume tangki < ),FA 2

    Menghitung massa uap

    5olume uap < DG:&G H 5olume air &GL

    5olume uap < B H ',''()&

    5olume uap < ',''FA) mB

    Maka

    muap < 5olume uap:45

    muap < ',''FA):',(&D&&

    23

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    24/31

    muap < ','BA& kg

    Menghitung peru!ahan energi dalam

    6 < 0 > p4

    6 < 80&-0(9 > 8p&.4&-p(.4(9

    6 < 8&DCC,&-&B'D,&9 > 8&,'AG)C. ','CGD - (,GGFD. ','CGD 9 H ('B

    6 < FC& > G',A&

    6 < FF(,(A k/:kg

    SOAL KELIMA

    $8, i!$ =u Au&i memin-$ N$%>i An&i!$ &$n $&in6 un-u! memel$>$%i &i$6%$m $s$

    5$- sel$in $i%8 Ten-u!$nl$h $l$s$n men6$$ &% i7e 'CO/ $&$-, &i6un$!$n un-u! 

    men>$6$ es !%im -e-$ &in6in &$n #e!u8 un$!$n &i$6%$m PT &$%i CO/ #e%i!u-:

    $;$#$n:

    24

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    25/31

    #ari

    diagram terse!ut

    dapat dilihat

     !ahwa titik leleh

    $& meningkatseiring

     peningkatan tekanan. edangkan pada air, titik leleh air !erkurang seiring kenaikan tekanan.

    #ari pengamatan terse!ut, dapat dilihat !ahwa air le!ih mudah untuk !ertahan pada %ase

    li3uid di!andingkan solid di!andingkan dengan $&. elain itu, dry ice memiliki suhu yang

     jauh le!ih rendah daripada air. Kemudian, dry ce juga tidak menghasilkan residu seperti air

    yang mencair pada es. ;aktor-%aktor terse!ut menye!a!kan dry ice ideal untuk digunakan

    se!agai pendingin es krim.

    #8, Se-el$h suhu !%i-i! &$n -e!$n$n !%i-i! 4$!-o% $sen-%i!ω

    umum &i6un$!$n

    se#$6$i $%$me-e% un-u! men6!o%el$si #es$%$n#es$%$n -e%mo&in$mi!$ $-$u se#$6$icorrelating parameter 8 Menu%u- $n&$ $$ !%i-e%i$ $n6 e%lu &ienuhi su$-u #es$%$n

    sehin66$ &$$- &i6un$!$n se#$6$i 7o%%el$-in6 $%$me-e% &$n $$!$hω

      -el$h

    memenuhi !%i-e%i$ -e%se#u-8 i!$ e%lu hu#un6!$n su$-u sen$;$ &$$- men6i!u-i

    %insi !e$&$$n #e%s$m$$n / $%$me-e% &$n %insi !e$&$$n #e%s$m$$n 2 $%$me-e%

    #e%i!u- 4un6si &$n $l$s$nn$ men66un$!$n ln P% 3s T% ul$9 Di s$min6 i-u

    #$6$im$n$ !onse!uensi suhu 6$s mu%ni le#ih -in66i &$%i suhu !%i-isn$8

    $;$#$n:

    Correlating Parameter   merupakan parameter yang menggam!arkan perhitungansecara kuantitati% dari !e!erapa jenis korelasi, yang menyatakan hu!ungan statistik antara dua

    atau le!ih 4aria!el acak atau nilai data yang diamati. 7dapun kriteria dari correlating 

     parameter  sendiri menurut literatur yang kami temukan adalah dapat meningkatan akurasi

    dari teorema se!elumnya dan se!agai %aktor koreksi agar mendekati keadaan nyata. ;aktor 

    asentrik 89 merupakan de4iasi antara tekanan uap jenuh tereduksi suatu %luida dengan

    tekanan uap jenuh tereduksi %luida sederhana. ;aktor terse!ut digam!arkan se!agai ukuran

    ketidak- spherical-an 8!ulat9 suatu %luida. Karena %aktor asentrik memenuhi kriteria terse!ut,

    maka dapat dikatakan %aktor asentrik merupakan salah satu dari orrelating Parameter.

    Pada dasarnya prinsip keadaan & parameter merupakan suatu persamaan yangdiperkenalkan oleh /.# 4an der "aals pada tahun (ADB untuk memodi%ikasi persamaan gas

    25

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    26/31

    ideal yang nota!enenya merupakan suatu idealisasi dari keadaan yang se!enarnya. Persamaan

    ini memuat dua parameter yaitu a dan ! seperti pada persamaan di!awah

     P=  RT 

    V −b−

      a

    V 2

    Konstanta a dan ! nilainya positi%, saat nilai-nilai konstanta ini sama dengan nol,

    maka persamaan akan kem!ali !eru!ah menjadi persamaan gas ideal. Konstanta a dan !

    nilainya !er!eda untuk masing-masing %luida, persamaan ini dapat digunakan untuk 

    mengkalkulsasi nilai P se!agai %ungsi dari 5 untuk !er!agai nilai T.

    =asis untuk teorema prinsip keadaan & parameter !er!unyi

    Seluruh fluida, apabila dibandingkan pada temperatur tereduksi (Tr dan

    tekanan tereduksi (Pr !ang sama, kira-kira akan memiliki faktor 

    kompresibilitas !ang nilain!a sama dan semuan!a akan berdeviasi terhadap

     sifat gas ideal dengan dera"at !ang hampir sama#

    "alaupun teori ini !erlaku hampir pasti untuk %luida sederhana 8argon, kripton, dan

    Henon9, nilai de4iasi yang tetap dapat dio!ser4asi apa!ila teori ini di!erlakukan pada %luida

    yang le!ih kompleks. 0al inilah yang mendasari diusulkannya suatu parameter ketiga oleh K.

    . Pit+er dan kawan-kawan, yaitu parameter !erupa %aktor asentrik (ω) . ;aktor asentrik 

    untuk spesi kimia murni dide%inisikan dengan mere%erensikan tekanan uapnya karena

    logaritma dari tekanan uap dari spesi %luida murni terse!ut kira-kira linear dengan

    (:temperatur a!solut.

    d log Prsat 

    d ( 1

    T r)=S

    7pa!ila teorema dua parameter !erlaku, maka slope nilainya akan sama untuk 

    semua %luida murni. Pada kenyataannya, setelah dio!ser4asi, hal terse!ut tidak !enar karena

    setiap %luida memiliki karakteristik tersendiri terkait nilai -nya yang pada dasarnya menjadi

     prinsip mengapa diusulkan adanya parameter ketiga.

    26

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    27/31

    $m#$% "8 Ke-i&$!s$m$$n

    slope un-u! 5$-5$- $n6 #u!$n 4lui&$ mu%ni se&e%h$n$

    =asis untuk teorema prinsip keadaan B parameter !er!unyi

    Seluruh fluida dengan nilai ω  !ang sama, saat dibangingkan pada nilai Tr dan Pr !ang

     sama, akan menghasilkan nilai $ !ang hampir sama, !ang kesemuan!a berdeviasi dari sifat

     gas idealdengan dera"at !ang hampit sama#

    78, $s !$%#on &io!si&$ mem$su!i i$ $&$ 2 M$ &$n .(( K &en6$n l$>u / !6Bs8 CO/

    &i&in6in!$n $&$ -e!$n$n !ons-$n s$$- men6$li% &$l$m i$ &$n suhu CO/ h$%us

    men>$&i ".( K8 el$s!$nl$h l$>u $li% 3olume &$n &ensi-$s !$%#on &io!si&$ $&$m$su!$n &$n l$>u $li% 3olume $&$ !elu$%$n i$ &en6$n men66un$!$n e%s$m$$n

    6$s i&e$l &$n #$n&in6!$nl$h h$siln$ >i!$ e%hi-un6$n &en6$n 6ene%$li5e& 7o%%el$-ion

    un-u! 5 se#$6$i 4$!-o% !om%esi#ili-$s $n6 &iusul!$n oleh Pi-5e% &$n Lee Kesle%

    sehin66$ $n&$ &$$- melih$- e%%o% $n6 -e%li#$- &$l$m se-i$ !$sus8

    $;$#$n:

    (9 Menghitung laju alir 4olume dan densitas masuk menggunakan persamaan gas ideal

     PV =RT 

     P V 

     = RT 

     P  V 

    massa

     !r

    = RT 

    27

    ......x 1/s

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    28/31

     P Volume /"aktu

    massa/"aktu !r

    = RT 

    Volume"aktu  = RT  P   x massa"aktu x   1 !r

    Volume

    "aktu =

    8,314 m

    3 Pa

    mol #   .500 # 

    3000 Pa  x2000

     g

    s x

      1

    44mol /g

    Volume

    "aktu =62,98m3/s

     $=  massa

    volume

     $= massa/"aktuvolume/"aktu

     $=  2000g /s

    62,98m3/s

     $=31,75 g/m3

    &9 Menghitung laju alir 4olume keluaran pipa !erdasarkan persamaan gas ideal

     PV =RT 

    =erdasarkan hukum harles 8iso!arik9

    T  =kosta

    Maka

    V 1

    T 1=

    V 2

    T 2

    V 1/"aktu

    T 1=

    V 2/"aktu

    T 2

    28

    ......x 1/s

    ......x 1/s

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    29/31

    62,98m3/ s

    500=

    V 2/"aktu

    450

    V 2

    "aktu=56,68m3/s

    B9 Menghitung laju alir 4olume masukan dan densitas menggunakan generali%ed

    compressibilit! factor correlation

    #ari 7ppendiH = halaman )GG !uku Chemical &ngineering Thermod!namics Si'th &dition,

    diketahui nilai Tc dan Pc kar!on dioksida.

    T%=304,2 # P%=73,83 ¿̄7383 Pa

    Maka dapat dihitung nilai Tr dan Pr-nya

    Tr= T 

    T%=

      500 # 

    304,2 #  =1,64&1,60

     Pr ¿  P

     P%=

    3000 Pa

    7383 Pa=0,4

    Pada Tr dan Pr terse!ut, sesuai dengan ta!el E.( halaman ))A

    ' 0=¿ ',CD(F , ' 

    1=0,033 ' dan ω=0,224

    Maka

    ' =' 0+ω ' 1

    ' =0,9714+(0,224 x0,0330)

    ' =0,978

    Volume

    "aktu =

    'RT 

     P  x

     massa

    "aktu x

      1

     !r

    Volume

    "aktu =

    0,978.8,314 m

    3 Pa

    mol #   .500 # 

    3000 Pa  x2000

     g

    s x

      1

    44mol /g

    29

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    30/31

    Volume

    "aktu =61,59m3 /s

     $=  massa/"aktu

    volume/"aktu

     $=  2000g /s

    61,59m3/s

     $=32,47 g /m3

    F9 Menghitung laju alir 4olume keluaran pipa menggunakan generali%ed compressibilit!

     factor correlation

    V 1/"aktu

    T 1=

    V 2/"aktu

    T 2

    61,59m3/s

    500=

    V 2/"aktu

    450

    V 2

    "aktu=55,43m3/s

    G9 Menghitung error dari setiap kasus

    Kasus ( > 2aju alir 4olume masukan

    (error=|62,98−61,59|

    61,59  )100

    (error=2,25

    Kasus & > #ensitas masukan

    (error=|31,75−32,47|

    32,47  )100

    (error=2,22

    Kasus B > 2aju alir 4olume keluaran

    30

  • 8/17/2019 Makalah Termodinamika Pemicu 1 Kelompok 1

    31/31

    (error=|56,68−55,43|

    55,43)100

    (error=2,25