34
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN EKONOMI SYARIAH PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN NELAYAN UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN PANTAI TAMBAKREJO KABUPATEN BLITAR Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Ekonomi Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Oleh SYAIFUL HABIBAN NIM.12402173630 Dosen Pembimbing Lapangan Labib Muzakki Shobir, S. Hum, M. Pd.I JURUSAN EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG 2020

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

  • Upload
    others

  • View
    11

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

JURUSAN EKONOMI SYARIAH

PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA

PEMBERDAYAAN NELAYAN UNTUK MENINGKATKAN

KESEJAHTERAAN PANTAI TAMBAKREJO KABUPATEN BLITAR

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir

Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Ekonomi Syari’ah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung

Oleh

SYAIFUL HABIBAN

NIM.12402173630

Dosen Pembimbing Lapangan

Labib Muzakki Shobir, S. Hum, M. Pd.I

JURUSAN EKONOMI SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

IAIN TULUNGAGUNG

2020

Page 2: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

ii

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

Laporan akhir Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Ekonomi Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung ini telah di setujui dan

disahkan pada:

Hari :Rabu

Tanggal :26 Febuari 2020

Di : Tulungagung

Judul Laporan : “PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN

DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN NELAYAN UNTUK

MENINGKATKAN SEJAHTERAAN PANTAI TAMBAKREJO KABUPATEN

BLITAR”

MENYETUJUI

DOSEN PAMONG

(Nurul Hasanah, S. Pt.)

DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN

(LLabib Muzakki Shobir, S. Hum, M. Pd.I)

NIDN. 2016048005

MENGESAHKAN

a.n DEKAN

KEPALA LABORATORIUM FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

(Siswahyudianto, M.M)

NIDN. 2015068402

Page 3: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

iii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah segala puji bagi allah SWT. Yang Maha Pengasih Lagi

Maha Penyayang. Atas rahmat dan Karunianya penulis dapat menyelesaikan

Praktik Pengalaman Lapangan(PPL) selama kurang lebih 1 bulan yakni mulai 7

januari sampai dengan 8 februari 2020 dengan lancar.

Sholawat dan Salam semoga senantiasa tercurahkan kepada Baginda Nabi

Muhammad SAW yang telah membawa umatnya dari zamana Jahiliyah menuju

zaman yang terang benderang yaitu Agama Islam yang kita nati-nantikan

Syafa’atnya di Yaumul Qiyamah nanti.

Praktik Pengalaman lapangan ini merupakan salah satu bentuk

implementasi secara sistematis dan sinkron antara program pendidikan di Kampus

dengan program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan kerja

secara langsung di lapangan untuk menjadi tenaga yang profesional.

Melalui laporan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Maftukhin, M.Ag, selaku Rektor IAIN Tulungagung.

2. Dr. H. Dede Nurohman, M. Ag. Selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam.

3. Bapak Muhammad Aswad, MA selaku Dosen Ketua Jurusan Ekonomi

Syari’ah

4. Bapak Labib Muzakki Shobir, S. Hum, M. Pd.I selaku Dosen Pembimbing

Lapangn yang telah memberi arahan dan koreksi sehingga saya mampu

menyelesaikan laporan ini.

5. Nurul Hasanah, S. Pt. Dosen pembimbing lapangan atau Dosen Pamong.

6. Ir. Restu Palupi, M. Si, selaku kepala Bidang Perikanan Tangkap

7. Ibu Ilmayuni Rowiyati, SP, selaku kepala Seksi Bidang Perikanan

Tangkap

8. Bapak dan Ibu pegawai Dinas terkhusus Bidang perikanan Tangkap Dinas

Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar.

Page 4: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

iv

9. Orang Tua dan Keluarga kami yang sellalu mendoakan dan mendukung

kami.

10. Seluruh pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu. Penyusun

mengucapkan terima kasih.

Segenap mahasiswa PPL meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada semua

pihak apabila dalam melaksanakan program maupun penyusunan laporan banyak

terdapat kesalahan. Oleh karena itu, penyusun sangat mengharapkan kritik dan

saran yang membangun. Semoga segala bantuan dan kebaikan yang telah

diberikan mendapatkan balasan pahala dari Alloh SWT.

Akhir kata, penyusun berharap laporan pertanggung jawaban ini dapat

bermanfaat bagi semua pihak.

Tulungagung, Februari 2020

Penulis

SYAIFUL HABIBAN

Page 5: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

v

DAFTAR ISI

HALAMAN PERSETUJUHAN/PENGESAHAN ............................................... ii

KATA PENGANTAR .......................................................................................... iii

DAFTAR ISI ......................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran ............................................................................................. 1

B. Tujuan dan kegunaan ..................................................................................... 2

C. Waktu Dan Tempat ........................................................................................ 3

BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Profil Lembaga ............................................................................................... 4

B. Tujuan dan Kegunaan .................................................................................... 5

C. Pelaksanaan praktik ....................................................................................... 6

D. Permasalahan di Lapangan............................................................................. 7

E. Tanggapan dari Pihak Lembaga ..................................................................... 8

BAB III PEMBAHASAN

A. Potret Kondisi Perekonomian nelayan ........................................................... 9

B. Peran Dinas Peternakan dan Perikanan .......................................................... 11

C. Penerapan Pemberdayaan Masyarakat pesisir ............................................... 13

D. Klasifikasi Bentuk Kerja ................................................................................ 18

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan .................................................................................................... 20

B. Saran ............................................................................................................. 20

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 6: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran

Wilayah pesisir dan lautan memiliki arti strategis karena merupakan

wilayah peralihan antara ekosistem darat dan laut, serta memiliki potensi

sumber daya alam dan jasa-jasa lingkungannya yang sangat kaya. Di wilayah

lautan ini terkandung potensi ekonomi kelautan yang sangat besar dan

beragam, antara lain sumber daya perikanan. Potensi perikanan didukung oleh

adanya ekosistem terumbu karang, dan hutan bakau yang memiliki

keanekaragaman hayati tinggi serta bernilai ekonomi untuk mensejahterakat

masyarakat di wilayah yang sering disebut wilayah pesisir. Masyarakat

pesisir adalah kelompok orang atau suatu komunitas yang tinggal di daerah

pesisir dan sumber kehidupan perekonomiaanya bergantung secara langsung

pada pemanfaatan sumber daya laut dan pesisir.

Berdasarkan data kementrian Keanekaragaman hayati laut yang luar biasa

ini seharusnya dapat membantu Indonesia bukan sekedar keluar dari krisis

ekonomi, melainkan dapat menghantarkan Indonesia menjadi negara yang

maju, dan mandiri (Mahyudin, 2008). Salah satu propinsi di Indonesia yaitu

Jawa Timur memiliki luas perairan 110.000,00 km² dengan wilayah 12 Pantai

Utara). Memiliki panjang garis pantai 1900 km dan 446 pulau. Sebanyak 23

daerah dari 38 kabupaten / atau lebih 60% merupakan wilayah pesisir.

Jasa maritim, pulau-pulau kecil, kekayaan tambang dan mineral, perikanan

dan budidaya laut serta industri kelautan merupakan aset yang terabaikan.

Menurut Mahyudin (2008) agar proses pelelangan ikan ini berjalan dengan

baik, pemerintah telah membangun tempat pelelangan ikan yang ada di

pelabuhan perikanan atau pangkalan pendaratan ikan (PPI) yang tersebar

diseluruh indonesia. PPI merupakan pusat kegiatan pelelangan ikan. Dengan

berfungsinya tempat pelelangan ikan untuk aktifitas tersebut maka semakin

meningkatkan peranan suatu pelabuhan perikanan. Berdasar Undang-Undang

Nomor. 31 Tahun 2004 pasal 65 tentang perikanan disebutkan bahwa

Page 7: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

2

pemerintah pusat menyerahkan sebagian urusan perikanan kepada pemerintah

daerah dan menugaskan untuk melaksanakan urusan tugas pembantuan di

bidang perikanan, termasuk di sini proses mengatur tata tiaga perikanan dan

melaksanakan pembinaan mutu hasil perikanan. Tujuan pengaturan tata niaga

oleh pemerintah agar proses tata niaga ikan berjalan tertib sehingga nelayan

sebagai produsen dan pembeli atau konsumen sama-sama pemperoleh

manfaat dan saling menguntungkan.

B. Tujuan dan Kegunaan

1. Tujuan:

Untuk mengetahui terciptanya lingkungan dan sumberdaya

perikanan dan kelautan yang memadai dan berkelanjutan.

Untuk mengetahui bertambahnya nelayan dan keluarga

nelayan yang memiliki usaha sampingan untuk antisipasi

musim paceklik

Untuk mengetahui berkurangnya pelanggaran-pelanggaran di

bidang perikanan dan kelautan

Untuk mengetahui bertambah jumlah KUB (Kelompok Usaha

Besama) dari kelompok pendukung perikanan yang lebih

tangguh dan mandiri.

2. Kegunaan;

Laporan akhir ini berguna bagi penulis maupun pihak lain yang

ingin menggunakan sebagai referensi ataupun bahan pertimbangan

dalam pengambilan kebijakan pada pemberdayaan nelayan.

a. Bagi Penulis:

Bagi penulis laporan ini berguna untuk mengetahui tugas

akhir dari Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) serta

menambah pengetahuan dan wawasan penulis terkait

pemberdayaan nelayan, meningkatnya kesejahteraan nelayan.

b. Bagi pihak lain;

Laporan ini berguna sebagai pengetahuan dan bahan

pertimbangan sebagai referensi dalam penelitian lain yang

memiliki inti pembahasan yang sama.

Page 8: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

3

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dilakukan oleh

mahasiswa jurusan Ekonomi Syari’ah tanggal 06 Januari 2020 sampai

dengan tanggal 08 Februari 2020 yang berlangsung hari senin sampai

Jum’at. Sesuai jadwal efektif Dinas yang dimulai dari pukul 07.00

sampai dengan pukul 15.30 WIB. Khusus hari jum’at pukul 07.00

sampai dengan pukul 15.00 WIB. Bertempat di Lembaga Peternakan

dan Perikanan Kabupaten Blitar (Perikanan Tangkap).

Page 9: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

4

BAB II

PELAKSANAAN PRAKTEK

A. Profil Lembaga

Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar terletak di tengah kota,

lebih tepatnya timur dari Alon-alon Blitar jarak 1 km dari Alon-Alon Blitar.

Visi dan Misi

Visi Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar

“ DINAS PETERNAKAN YANG MAMPU MEWUJUDKAN KEMAJUAN

DAN KEMANDIRIAN BIDANG PETERNAKAN MENUJU

MASYARAKAT YANG SEJAHTERA, RELIGIUS DAN BERKEADILAN

Dalam rangka mencapai Visi tersebut maka ditetapkan beberapa misi yaitu :

1. Meningkatkan populasi serta produksi peternakan

2. Meningkatkan usaha peternakan menjadi pola usaha agribisnis

3. Meningkatkan status kesehatan ternak.

4. Meningkatkan kwalitas produk hasil peternakan yang Aman Sehat Utuh

dan Halal (ASUH).

” TERWUJUDNYA MASYARAKAT PERIKANAN KABUPATEN BLITAR

YANG SEJAHTERA MELALUI OPTIMALISASI PENGELOLAAN

SUMBEDAYA PERIKANAN YANG EFISIEN DAN KEBERLANJUTAN

Dalam rangka mencapai Visi tersebut maka ditetapkan beberapa misi yaitu:

1. Peningkatan produksi perikanan budidaya yang dilaksanakan dengan

intensifikasi &ekstensifikasi serta penggunaan induk dan benih unggul.

2. Peningkatan efisiensi kegiatan budidaya perikanan dengan pemanfaatan

pakan alternative berbahan baku local dan pemasyarakatan kegiatan

pemijahan buatan.

Page 10: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

5

3. Mengoptimalkan fungsi fasilitas pemasaran ikan di daerah sebagai pusat

pengembangan sentra komoditas unggulan perikanan.

4. Meningkatkan mutu SDM Kabupaten Blitar melalui peningkatan

konsumsi makan ikan masyarakat Kabupaten Blitar.

5. Mempertahankan dan meningkatkan ketersediaan stock sumber daya ikan

pada perairan umum, dengan menerapkan prinsip berkelanjutan dalam

pemanfatannya.

B. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi

Tugas

Dinas Peternakan adalah unsur pelaksana otonomi daerah dipimpin oleh

seorang Kepala Dinas yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada

Bupati melalui Sekretariat Daerah. Dinas Peternakan mempunyai tugas

melaksanakan urusan pemerintahan daerah berdasarkan asas otonomi dan

tugas pembantuan dibidang peternakan.

Dinas Perikanan mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintah

daerah berdasarkan azas otonomi dan tugas pembantuan di bidang perikanan.

Fungsi

1. Perumusan Kebijakan teknis dibidang peternakan dan perikanan

2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang

peternakan dan perikanan

3. Pembinaan Unit Pelaksana Teknis Dinas

4. Pelaksanaan Urusan Tata Usaha Dinas

5. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas

dan fungsinya.

Struktur Organisasi

Jenis-jenis Pelayanan Kepada Masyarakat

1. Pelayanan Kesehatan Hewan di Klinik Hewan (hewan Kesayangan) dan

di 22 kecamatan untuk ternak besar dan kecil.

Page 11: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

6

2. Pemeriksaan Kebuntingan dan Asistensi Teknik Reproduksi (PKB dan

ATR) di 22 kecamatan.

3. Pelayanan pemeriksaan Bahan Pangan Asal Hewan dan Non Pangan Asal

Hewan yang dikirim keluar daerah (SKPKH)

4. Pelayanan pemeriksaan sampel pakan di Lab. Pakan Ternak

5. Pelayanan pemeriksaan sampel Kesehatan Hewan di Lab. Kesehatan

Hewan

6. Pelayanan Inseminasi Buatan (IB), Pembibitan dan Pengembangan

Ternak

7. Pemeriksaan Rutin Kualitas Bahan Pangan Asal Hewan

8. Pengawasan peredaran Obat Hewan

9. Survey dan Respon Terhadap Penyakit Ternak (Zoonosis)

10. Rekomendasi untuk Akses Permodalan

11. Rekomendasi Ijin Usaha dan Tanda Daftar Peternak

12. Penyuluhan dan Pembinaan Kelembagaan dan SDM Peternak

13. Pembinaan Usaha Peternakan

14. Pengawasan Lalu Lintas Ternak dan Pelaksanaan Hygiene dan Sanitasi

15. Penyediaan Pasar Hewan dan RPH/RPU

Bidang Usaha Perikanan

1. Izin pengiriman ikan ke luar daerah

2. Pengkarantinan ikan di Sub Raiser ikan hias

3. Pelayanan penjualan benih di BBI Klemunan dan BBI Babadan

4. Informasi cara budidaya ikan yang baik

5. Informasi cara pembenihan yang baik

6. Manajemen kelompok pembudidaya ikan

7. Manajemen kelompok pendukung Perikanan Tangkap

8. Tempat pelelangan ikan

C. Pelaksanaan Praktik

Pelaksanan Praktik Pengalaman Lapangan di Dinas Peternakan dan

Perikanan Kabupaten Blitar terdapat beberapa kegiatan yang dilakukan.

Selama menjalankan praktik di Dinas ada kalanya berada di kantor dan

Page 12: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

7

dilapangan. Ketika didalam kantor kami menulis rekapan laporan undangan

ke Dinas, menulis bimbingan teknis investasi dan permodalisasi fasilitas surat

izin usaha, peningkatan produksi perikanan budidaya, pemberdayaan dan

peningkatan SDM. Mengadakan rapat bersama para nelayan, membahas

permasalahan atau kendala yang dialami para nelayan. Mengantar kepala

Dinas ke Dinas Perhutani melakukan rapat. Ketika di Lapangan kami diajak

berkunjung ke budidaya ikan koi, peternak ayam petelur diantaranya

meninjau pakan, penjualan, menejemen keuangan, pemasaran, keuntungan

kerugian dan mempelajari menejemen keuangan. Adanya kunjungan

sosialisasi ke pantai tambakrejo, kantor Dinas, petugas keamanan laut, para

nelayan. Selain itu selama kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)

kami juga memahami secara umum masing-masing tugas dari setiap bidang.

D. Permasalahan Di Lapangan

Selama pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan kami mendapatkan

banyak pelajaran dan pengalaman baru yang belum kita temui di kampus.

Kita dihadapkan suatu permasalahan yang mana permasalahan trsebut

langsung dari nelayan dan melapor ke Dinas. Dari setiap laporan selalu

adanya sikap ataupun solusi untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Maraknya oknum dan sebagian nelayan ketika mencari lobster di siang

hari menggunakan alat yang membahayakan dirinya . Alat tersebut bukan alat

biasa yang digunakan pada umunya. Alat tersebut yaitu kompresor (oksigen)

untuk menyelam dan standart penyelaman itu harus ada oksigen dan nitrogen,

ketika menyelam hanya ada oksigen tanpa nitrogen mengakibatkan kerusakan

organ tubuh bahkan menyebabkan kematian. Biasanya oknum tersebut

membawa kompresor bersama dengan bahan peledak (potasium) yang mana

potasium ini yang merusak terumbu karang,akibatnya karang-karang yang

ada dilaut itu akan mati dan merusak karang laut. Pantai tambakrejo termasuk

mempunyai populasi karang dan bibit lobster paling banyak dibanding

dengan pantai lainnya.

Dikawatirkan kalau terus menerusnya pencari udang lobster menggunakan

kompresor dan potasium mengakibatkan hancurnya karang dan tidak adanya

bibit lobster pada pantai tambakrejo. Karena sangat perlu untuk menjaga

Page 13: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

8

karang tersebut dan pertumbuhan bibit lobster agar semakin baik. Dan

memanen pada waktu yang tepat (besar) dengan harga yang tinggi.

E. Tanggapan Dari Pihak Lembaga Tempat Praktik

Di Kabupaten Blitar khususnya Pantai Tambakrejo saat ini, Pemerintah

Kabupaten (Perikanan Tangkap) menyatakan perang dengan kegiatan illegal

fishing. Termasuk melakukan penertiban terhadap nelayan yang

menggunakan alat bantu kompresor dilaut. Karena diduga digunakan sebagai

alat bantu pernafasan saat mencari hasil di perairan Tambakrejo yang

memang dilindungi dari kegiatan dan aksi illegal. Selain itu, Pemerintah dan

instasi terkait juga sementara mencari formula yang bisa menjadi solusi

permasalahan nelayan penyelam di daerah ini. Sebenarnya selama ini sudah

adanya tindakan dari pemerintah namun tetap saja dilakukan sampai saat ini.

Adanya kelanjutan penertiban skala besar biar bisa berhenti penangkapan

illegal tersebut.

Page 14: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

9

BAB III

PEMBAHASAN

A. Potret Perekonomian Nelayan

Jawa Timur merupakan salah satu provinsi yang ada di Pulau Jawa, yang

memiliki 29 Kabupaten dan 9 Kota. Salah satu Kabupaten di Jawa Timur

adalah Kabupaten Blitar. Blitar memiliki daya tarik wisata alam, budaya, dan

buatan. Daya tarik wisata alam yang sedang dikembangkan yaitu Pantai

Tambakrejo. Sebagian besar masyarakat disekitar Pantai Tambakrejo

bermata pencaharian sebagai nelayan, pedagang dan petani. Untuk memenuhi

kebutuhan sehari-hari masyarakat menggunakan penghasilan dari menangkap

ikan. Tambakrejo terletak di Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto,

Kabupaten Blitar. Letak pantai di sebuah teluk dengan panjang 10 km Secara

demografis Desa Tambakrejo memiliki luas wilayah sebesar 4.89 Km2, untuk

presentase luas wilayah terhadap kecamatan sebesar 2.97%. Jumlah

penduduk di Desa Tambakrejo sebanyak 5.108 orang dan kepadatan di Desa

Tambakrejo sebanyak 1.045 jiwa/Km2.

Pantai Tambakrejo ditemukan pada tahun 1970 oleh karena itu kealamian

yang dimiliki masih terjaga. Pantai Tambakrejo dikelola sejak ditetapkannya

Peraturan Daerah Kabupaten Blitar Nomor 19 Tahun 2000 tentang letak

Pantai Tambakrejo secara geografis berada di 30km di selatan kota Blitar dan

bisa ditempuh dengan waktu 1,5 jam dari Tulungagung.

Perkembangan ekonom nelayan, terbilang banyak peningkatan mualia

berdirinya Dermaga Pantai Tambakrejo Blitar. Karena Dermaga mulai

dioperasikan tahun 2016 sampai sekarang. Sebelum adanya dermaga

perekonomian pantai Tambakrejo terbilang jauh kalau dibandingkan dengan

sekarang. Karena sebelum tahun 2016 itu pendapatan rata-rata sama dengan

pantai tetangga diantaranya : pantai pangi, pantai serang, pantai keben, pantai

plasetan gondomayit, dll. Karena sebelum adanya Dermaga nelayan masih

terbilang sulit untuk masuk ke ketinggian laut tertentu untuk melaut. Karena

ketika nelayan akan melaut itu kapal ditarik/didorong menuju tengah untuk

Page 15: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

10

bisa ke ketinggian laut, karena dipesisir itu masih ada batu, karang, yang

belum dikeruk dan tinggikan. Berbeda dengan adanya Dermaga. keluar

masuk kapal itu lebih mudah tanpa adanya kesulitan.

Data peningkatan produksi nelayan pantai TambaKrejo Blitar

No Provi

nsi

Kab/Kota Nama

Kelompok

Nama

Pelaku

Produksi

2017

Produksi

2018

Produksi

2019

1 Jawa

Timur

Blitar Ngudi

Lestari

Mesito 205 kg 280 kg 310 kg

2 Jawa

Timur

Blitar Ngudi

Lestari

Maksum 280 kg 304 kg 315 kg

3 Jawa

Timur

Blitar Ngudi

Lestari

Wantoro 290 kg 335 kg 301 kg

4 Jawa

Timur

Blitar Ngudi

Lestari

Tukani 340 kg 388 kg 305 kg

5 Jawa

Timur

Blitar Mina

Abadi

Suyut 300 kg 300 kg 360 kg

6 Jawa

Timur

Blitar Mina

Abadi

Rudi 260 kg 320 kg 400 kg

7 Jawa

Timur

Blitar Mina

Abadi

Supriyan

to

272 kg 320 kg 420 kg

8 Jawa

Timur

Blitar Mina

Abadi

Katam 290 kg 350 kg 402 kg

9 Jawa

Timur

Blitar Mina

Abadi

Kuwat 260 kg 320 kg 400 kg

10 Jawa

Timur

Blitar Mina

Abadi

Wibowo 272 kg 320 kg 420 kg

11 Jawa

Timur

Blitar Mina

Abadi

Indarko 280 kg 300 kg 320 kg

12 Jawa

Timur

Blitar Mina

Abadi

Mulyono 270 kg 300 kg 375 kg

13 Jawa

Timur

Blitar Mina

Abadi

Eko 260 kg 310 kg 375 kg

Page 16: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

11

14 Jawa

Timur

Blitar Mina

Abadi

Sugiono 245 kg 350 kg 405 kg

Kegiatan lain di Pantai Tambakrejo yang mendorong perekonomian

nelayan selain Tempat Pelelangan Ikan (TPI) yaitu adanya Ritual Larung

sesaji setiap 1 muharram (1 suro) yang sudah menjadi tradisi turun temurun

bagi warga pesisir Pantai Tambakrejo. Dengan tujuan melestarikan budaya

adat jawa, yang digunakan untuk wujud rasa syukur para nelayan dengan

Tuhan Yang Maha Esa dengan melimpahnya rezeki. Tempat Pelelangan Ikan

(TPI) memiliki luas lahan sekitar 4,9 hektare. Lokasi ini menjadi tempat

untuk berlabuh atau bersandarnya kapal kapal besar maupun kapal-kapal

kecil. Selain itu adanya pemasukan pariwisata Pantai Tambakrejo, wisatawan

yang berkunjung bisa langsung menikmati keindahan Pantai, selain itu

wisatawan juga dapat menikmati wisata kuliner ikan laut yang menjadi

andalan Pantai Tambakrejo Kabupaten Blitar.

Dampak perkembangan pariwisata terhadap kesempatan kerja masyarakat

di Pantai Tambakrejo yaitu yang awalnya masyarakat banyak bermata

pencaharian sebagai petani namun sekarang banyak masyarakat yang beralih

profesi sebagai pedagang. Meskipun masih banyak masyarakat yang bermata

pencaharian seperti sebelum adanya perkembangan pariwisata di Pantai

Tambakrejo.

B. Peran Dinas Peternakan dan Perikanan

Perikanan Tangkap kabupaten Blitar yang mengetahui tentang kebijakan

teknis yaitu kepala dinas peternakan dan perikanan Kabupaten Blitar beserta

staf nya, juga kelompok nelayan pantai tambakrejo kabupaten Blitar. Dari

analisa data yang diperoleh bahwasanya Dinas Perikanan Kabupaten Blitar

udah berusaha untuk mengembangkan potensi perikanan darat yang ada,

wujud nyata peran dinas tersebut adalah dengan berperan aktif dalam

memberikan pembinaan dan penyuluhan serta pelatihan kepada para nelayan

pantai tambakrejo bagaimana cara menggunakan teknologi moderrn dalam

pembudidayaan ikan, selain itu Dinas Perikanan juga membantu nelayan

Page 17: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

12

pantai tambakrejo dalam hal pemasaran ikan dengan dibangunnya tempat

pelelangan Ikan (TPI), dan memberikan bantuan modal kepada para nelayan

tambakrejo untuk kelanjutan usaha mereka.

Pemberdayaan ekonomi rakyat merupakan salah satu yang harus menjadi

prioritas utama dalam pembangunan dewasa ini, yang mana perekonomian

rakyat merupakan indicator keberhasilan pembangunan serta menjadi sasaran

penting yang akan menentukan keberhasilan pembangunan di bidang lainnya.

Pemberdayaan masyarakat adalah program pembangunan Usaha Mina

Pedesaan (PUMP). PUMP merupakan pendektana pengembangan usaha

nelayan untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.

PUMP fokus pada kelompok sasaran. Berdasarkan hal tersebut, mulai tahun

2011 pembinaan nelayan skala kecil adalah memadukan pembinaan nelayan

yang tergabung dalam Kelompok Usaha Bersama (KUB), Kelompok

Penerima Program PNPM Mandiri Perikanan Tangkap dan Kelompok

Nelayan.

Pola Dasar PUMP dirancang untuk meningkatkan kemampuan KUB

dalam mengembangkan usaha produktif dalam rangka peningkatan

pendapatan dan kewirausahaan nelayan. Untuk pencapaian tujuan tersebut,

Komponen utama PUMP adalah:

1. Keberadaan KUB

2. Keberadaan Tenaga Pendamping

3. Sosialisasi dan Penelitian

4. Penyaluran dana BLM

5. Monitoring dan Evaluasi

6. Pelaporan

Potensi sumberdaya laut yang ada di Kabupaten Blitar yang saat ini masih

belum termanfaatkan secara maksimal, khususnya untuk tingkat pemanfaatan

oleh nelayan lokal, potensi sumberdaya ikan yang dimiliki di wilayah

perairan Kabupaten Blitar sebesar kurang lebih 44.000 Ton/tahun dan pada

tahun 2019 maka dinas peternakan dan perikanan kabupaten blitar

menyelenggarakan kegiatan evaluasi kelompok pendukung perikanan tangkap

kabupaten Blitar tahun 2010. Produksi penangkapan ikan laut sebesar ± 5.030

Page 18: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

13

Ton. Sejalan dengan semakain intensifnya pemanfaatan sumberdaya ikan,

maka usaha dibidang perikanan tangkap yang dilakukan oleh Kelompok

pendukung Perikanan perlu dikuatkan dan ditingkatkan kelembagaannya dan

dimotivasi usahanya, agar sumberdaya ikan yang ada bisa dikelola secara

benar dan dimanfaatkan secara lestari dan berkelanjutan. Sebagai bentuk

apresiasi kepala kelompok Pendukung perikanan yang berperan aktif dalan

melakukan kegiatan usaha bidang perikanan dan diversifikasi usaha.1

Dalam penangkapan ikan pada umumnya nelayan sangat tergantung pada

teknologi penangkapan, musim, cuaca, alat tangkap yang sederhana, wilayah

operasional yang terbatas hanya di sekitar perairan pantai saja. Kemampuan

nelayan untuk memiliki peralatan/teknologi yang ideal itu sangat dipergaruhi

oleh kondisi ekonomi, sedangkan untuk mendapatkan upaya teknologi

penangkapan ikan yang baik dan ideal yang notabenya merupakan program

dari pemerintah hanya bisa di akomodor melalui kelompok, sehingga nelayan

membutuhkan organisasi yang bisa membantu untuk mendapatkan informasi

inovasi teknologi alat tangkap dengan tujuan agar untuk meningkatkan

kesejahteraan nelayan.

Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan ini dilaksanakan melalu pembinaan nelayan dan masyarakat

perikanan yang bergabung dengan kelompok pendukung perikanan Tangkap

yang ada di wilayah pesisir maupun di wilayah unum. Pembinaan dilakukan

dengan 3 macam yaitu: pembinaan kelembagaan, diversifikasi usaha nelayan

dan pembinaan dengan study lapang.

Adapun pembinaannya adalah sebagai berikut:

1. Pembinaan Kelembagaan

No Tanggal dan Tempat

Pelaksanaan

Peserta Jumlah Anggota

yang dihadirkan

1 22 Maret 2019 KUB Ds. Kaligambir

Kec. Panggungrejo

25 Orang

(Penguatan

Kelembagaan)

1 Wawancara dengan Ibu Ilmayuni sebagai Ketua Seksi Bidang Perikanan Tangkap Dinas

Peternakan dan Perikanan Tangkap Kabupateb Blitar, pada hari kamis, 16 Januari 2020, pukul

13.30 WIB.

Page 19: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

14

2 23 Mei 2019 KUB Ds. Tambakrejo

Kec. Wonotirto

80 Orang

(Penguatan

Kelembagaan)

3 17 Juni 2019 KUB se Kab. Blitar

yang potensi Naik

Kelas

35 Orang yang

terdiri dari Pengurus

KU sejumlah 10

KUB

4 17 Juni 2019 Pertemuan Forum KUB 24 Orang

(Penguatan

Kelembagaan dalam

Bentuk Koperasi

Nelayan)

5 11 Desember 2019 Kelompok Pendukung

Perikanan Tangkap

80 Orang

Jumlah Total 244 Orang

2. Pelatihan Diversifikasi Usaha Nelayan

No Tanggal dan

Pelaksanaan

Peserta Jumlah Anggota

1 18 Juni 2019 Nelayan di wilayah

PUD se Kab. Blitar

60 Orang

(Pelatihan cabut

duri)

2 31 Oktober 2019 KUB Ds. Bululawang

Kec. Bakung

26 Orang

(Budidaya kakap

putih)

3 19 Nopember KUB Ds. Sumbersih

Kec. Panggungrejo

30 Orang

(pembuatan garam

skala rumah

Page 20: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

15

tangga)

Jumah Total 116 Orang

3. Pembinaan melalui Study Lapang

No Tanggal dan

Tempat

Pelaksanaan

Peserta Jumlah Anggota yang

dihadirkan

1 16 September 2019 Ketua Pokmaswas 11 Orang (Study

Lapang konservasi

penyu ke Pantai Bajul

Mati Malang)

2 18 September 2019 Nel. Ds. Sumbersih

Kec. Panggungrejo

6 Orang (Study lapang

ke sentra pembuatan

garam skala rumah

tangga di Lamongan)

Jumlah Total C. Rang

C. Penerapan Pemberdayaan Masyarakat Pesisir

Program penanggulangan kemiskinan dan pemberdayaan di Indonesia

sudah banyak dilakukan oleh berbagai pihak, termasuk program

penanggulangan kemiskinan wilayah pesisir. Pelaksanaan program

penanganan kemiskinan ini sesuai dengan peraturan Pemerintah Republik

Indonesia Nomor 63 Tahun 2013 tentang pelaksanaan Upaya Penanganan

Fakir Miskin Melalui Pendekatan Wilayah tercantum dalam bab IV

Penanganan Fakir Miskin Wilayah Pesisir dan Pulau Kecil. Dalam

pemerintah ini disebutkan upaya yang dilakukan melalui: 1) penyediaan

sumber mata pencaharian di bidang perikanan dan sumber daya laut. 2)

bantuan permodalan dan akses pemasaran hasil usaha. 3)penguatan lembaga

dan organisasi masyarakat pesisir dan nelayan. 4) pemeliharaan daya dukung

serta mutu lingkungan pesisir 5) peningkatan keamanan berusaha dan

pengamanan sumber daya kelautan dan pesisir.

Page 21: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

16

Dimensi dan Prinsip-prinsip Pemberdayaan. Sosial Pesisir Pantai

Disebutkan Ambo (2011)2, bahwa pemberdayaan masyarakat pesisir paling

tidak memiliki dua dimensi pokok, yaitu dimensi kultural dan strukrtural.

Dimensi kultural mencakup upaya-upaya perubahan perilaku ekonomi,

orientasi pendidikan, sikap terhadap perkembangan teknologi, dan

kebiasaankebiasaan. Sedangkan dimensi strukturalmencakup upaya perbaikan

struktur sosial sehingga memungkinkan terjadinya mobilitas vertikal nelayan.

Perbaikan struktural tersebut umumnya berupa penguatan solidaritas nelayan

untuk selanjutnya dapat berhimpun dalam suatu kelompok dan organisasi

yang mampu memperjuangkan kepentingan mereka. Selanjutnya Ambo

(2011), juga menyatakan dalam pemberdayaan nelayan secara structural

maupun kultural, perlu dipahami adanya keunikan karakteristik sosial nelayan

yang tentunya menuntut adanya pendekatan pemberdayaan yang unik pula.

Ada beberapa prinsip dan pendekatan penting dalam pemberdayaan yang

digunakan untuk seluruh konteks komunitas nelayan, yaitu:

Prinsip Pemberdayaan:

1. Prinsip Tujuan

Pemberdayaan harus dilandasi tujuan yang jelas, dimana nelayan

harus dianggap sebagai subyek dalam pembangunan sehingga pendekatan

yang dilakukan adalah membantu para nelayan agar dapat membantu

dirinya sendiri dengan pendidikan dan pelatihan. Hal ini terdapat di dalam

paradigma baru, yang asumsinya adalah nelayan memiliki kemampuan

untuk memecahkan dirinya sendiri.

2. Prinsip Pengetahuan dan Penguatan Nilai Lokal

Pengetahuan modern saat ini seringkali dianggap segala-galanya dan

ampuh untuk mengatasi berbagai persoalan yang dihadapi nelayan,

padahal mereka memiliki sistem pengetahuan sendiri yang penting

dijadikan bekal dalam pemberdayaan, karena pengetahuan tersebut sudah

diwariskan turun-menurun. Begitu pula dengan nilai lokal yang potensial

2Ambo, Tuwo. (2011) Pengelolaan Ekowisata Pesisir dan Laut-Sosial-Ekonomi, Kelembagaan,

dan Sarana Wilayah. Surabaya: Brilian Internasional

Page 22: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

17

sebagai landasan dalam pemberdayaan. Nilai lokal itu dapat menjadi

modal sosial yang penting untuk dikembangkan bagi kemajuan

masyarakat nelayan

3. Prinsip Keberlanjutan

Berdasarkan realita yang terjadi, proyek-proyek pemberdayaan yang

sering dilakukan kadangkala terjebak pada paradigma proyek yang

mengharuskan tercapainya target secara nyata dalam waktu yang

singkat. Dengan demikian, prinsip keberlanjutan seringkali diabaikan

dalam proyek-proyek pemberdayaan selama ini dan hal tersebut terjadi

karena masih kuatnya paradigma proyek dalam setiap aktivitas

pemberdayaan. Inipun terjadi karena memang sifat proyek hanya sesaat

dan tidak multiyears. Oleh karena itu, perlu dipikirkan perubahan sistem

administrasi proyek yang terkait dengan program pemberdayaan agar

program pemberdayaan dapat berjalam efektif tanpa batasan administrasu

yang seringkali menghambat

4. Prinsip Ketepatan Kelompok Sasaran

Pihak pelaksana pemberdayaan seringkali mendatangi elite desa yang

lebih mudah berkomunikasi meskipun sebenarnya jauh dari persoalan

nelayan. Sementara itu, nelayan miskin yang tidak mudah berkomunikasi

malah jarang didatangi. Akibatnya, informasi yang diperoleh justru bias

dengan kepentingan informan elite nelayan tersebut, sehingga banyak

program pemberdayaan yang hanya menyentuh elite nelayan yang

sebenarnya tidak perlu diberdayakan. Oleh karena itu, sudah saatnya

pemberdayaan sosial nelayan saat ini berorientasi pada kelompok sasaran

yang tepat.

5. Prinsip Kesetaraan Gender

Salah satu ciri sosial nelayan adalah kuatnya peran wanita atau istri

nelayan dalam aktivitas ekonomi maupun pengambilan keputusan.

Dalam posisi yang demikian, sasaran pemberdayaan harus mencakup

istri-istri nelayan juga. Seringkali program pemberdayaan bias kepada

laki-laki sehingga laki-laki yang selalu diajak berdiskusi dan

memecahkan tanpa melibatkan istri mereka.

Page 23: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

18

D. Klasifikasi Bentuk Kerja

1. Klasifikasi Nelayan menurut Statistic Perikanan:

a. Nelayan penuh.

Nelayan tipe ini memiliki satu mata pencaharian, yaitu sebagai

nelayan. Hanya menggantungkan hidupnya dengan profesi kerjanya

sebagai nelayan dan tidak memiliki pekerjaan dan keahlian selain

menjadi seorang nelayan.

b. Nelayan sambilan utama.

Nelayan tipe ini mereka menjadikan nelayan sebagai profesi utama

tapi memiliki pekerjaan lainnya untuk tambahan penghasilan.

Apabila sebagian besar pendapatan seseorang berasal dari kegiatan

penangkapan ikan ia disebut sebagai nelayan.

c. Nelayan sambilan tambahan.

Nelayan tipe ini biasanya memiliki pekerjaan lain sebagai sumber

penghasilan, sedangkan pekerjaan sebagai nelayan hanya untuk

tambahan penghasilan.

2. Klasifikasi kelompok nelayan berdasarkan kepemilikan alat tangkap:

a. Nelayan penggarap.

Nelayan penggarap adalah orang yang sebagai kesatuan

menyediakan tenaganya turut serta dalam usaha penangkapan ikan

laut, bekerja dengan sarana penangkapan ikan milik orang lain.

b. Juragan atau pemilik.

Orang atau badan hokum yang dengan hak apapun berkuasa atau

memiliki atas sesuatu kapal/perahu dan alat-alat penangkapan ikan

yang digunakan dalam usaha penangkapan ikan, yang dioperasikan

oleh orang lain. Jika pemilik tidak melaut maka disebut juragan atau

pengusaha. Jika pemilik sekaligus bekerja melaut menangkap ikan

maka dapat disebut sebagai nelayan yang sekaligus pemilik kapal.

3. Klasifikasi nelayan berdasarkan kelompok kerja

a. Nelayan perorangan.

Nelayan yang memiliki peralatan tangkap ikansendiri, dalam

pengoperasiannya tidak melibatkan orang lain.

Page 24: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

19

b. Nelayan kelompok usaha bersama (KUB) adalah gabungan dari

minimal 10 orang nelayan yang kegiatan usahanya terorganisir

tergabung dalam kelompok usaha bersama non-badan hukum.

c. Nelayan perusahaan adalah nelayan pekerja atau pelaut perikanan

yang terikat dengan perjanjian kerja laut (PKL) dengan badan usaha

perikanan.3

3 Mukhtar, Klasifikasi Jenis Nelayan, (on-line) tersedia di: http://mukhtar-

api.blogspot.co.id/2014/07/klasifikasi-jenis-nelayan.htl?=1 (1 februari 2020)

Page 25: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

20

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesimpulan dari penelitian ini bahwasanya peran Dinas peternakan dan

perikanan Kabupaten Blitar. Di bidang Perikanan Tangkap perlu dikuatkan

dan ditingkatkan kelembagaannya dan dimotivasi usaha para nelayan, agar

sumberdaya ikan yang ada bisa dikelola secara benar dan dimanfaatkan

secara lestari dan berkelanjutan. Sebagai bentuk apresiasi kepala kelompok

Pendukung perikanan yang berperan aktif dalan melakukan kegiatan usaha

bidang perikanan dan diversifikasi usaha, pembinaan kelembagaan,

diversifikasi usaha nelayan dan pembinaan dengan study lapang.

Dinas Perikanan Kabupaten Blitar udah berusaha untuk mengembangkan

potensi perikanan darat yang ada, wujud nyata peran dinas tersebut adalah

dengan berperan aktif dalam memberikan pembinaan dan penyuluhan serta

pelatihan kepada para nelayan tambak bagaimana cara menggunakan

teknologi moderrn dalam pembudidayaan ikan, selain itu Dinas Perikanan

juga membantu nelayan tambak dalam hal pemasaran ikan dengan

dibangunnya tempat pelelangan Ikan (TPI), dan memberikan bantuan modal

kepada para petani tambak untuk kelanjutan usaha mereka.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka penulis memberikan saran terkait

Pemberdayaan Nelayan di Tambakrejo Kabupaten Blitar:

1. Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar, khususnya Bidang

Perikanan Tangkap untuk pemberdayaan nelayan harus lebih sering

melakukan penyuluhan atau sosialisasi lagi. Karena dengan seringnya

adanya kegiatan maka akan tercapainya suatu peningkatan bagus kepada

para nelayan.

2. Pemerintah Desa, untuk lebih giat memperhatikan lingkungan sekitar,

seperti keadaan kebersihan dan ekonomi masyarakat.

3. Masyarakat, Untuk lebih menyadari bahwasannya mandiri itu sangat

diperlukan untuk keberhasilan kedepanya.

Page 26: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

21

DAFTAR PUSTAKA

Ambo, Tuwo. 2011. Pengelolaan Ekowisata Pesisir dan Laut-Sosial-Ekonomi, Kelembagaan, dan

Sarana Wilayah. Surabaya: Brilian Internasional

Mukhtar. Klasifikasi Jenis Nelayan, (on-line) tersedia di: http://mukhtar-

api.blogspot.co.id/2014/07/klasifikasi-jenis-nelayan.htl?=1 (1 februari 2020)

Wawancara dengan Ibu Ilmayuni sebagai Ketua Seksi Bidang Perikanan Tangkap Dinas

Peternakan dan Perikanan Tangkap Kabupateb Blitar, pada hari kamis, 16 Januari 2020,

pukul 13.30 WIB.

Page 27: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

22

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 28: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

23

Page 29: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

24

\\

Page 30: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

25

Page 31: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

26

Page 32: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

27

LAPORAN HARIAN

PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

IAIN TULUNGAGUNG

Nama : Syaiful Habiban

NIM : 12402173630

Jurusan : Ekonomi Syariah

Lokasi PPL : Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar

Hari Tanggal Kegiatan

Selasa 07-01-2020 1. Melakukan pertemuan bersama

sekretaris Dinas

2. Diskusi bersama Sekretaris Dinas

tentang profil Dinas

3. Penetapan ruang kerja tema-teman

PPL

Rabu 08-01-2020 1. Melakukan apel bersama Pegawai dan

Staf Kantor Dinas

2. Melakukan kunjungan ke ternak ayam

petelur

3. Menganalisis menejemen keuangan

koperasi(ayam petelur)

Kamis 09-01-2020 1. Mengfoto copy laporan undangan

Sosialisasi untuk KUB (kelompok

Usaha Bersama)

2. Diskusi bersama tema-teman PPL

3. Mengetahui setiap ruang Dinas

Jumat 10-01-2020 1. Senam bersama Pegawai dan Staf

Dinas di halaman Kantor Dinas

2. Kunjungan ke Pantai tambakrejo

3. Diskusi bersama Kepala Dinas Pantai

Tambakrejo

4. Diskusi bersama poskamladu

(keamanan laut)

5. Diskusi bersama nelayan

Senin 13-01-2020 1. Melakukan apel bersama Pegawai dan

Staf kantor Dinas

2. menata ruang Aula untuk rapat

sosialisasi dan pengarahan untuk para

nelayan

3. mengikuti sosialisai tersebut

membahas tentang kompresor dan

ikan laut yang mati

4. meninjau kolam ikan koi

Selasa 14-01-2020 1. Arahan dari Bu Maya tentang tema

Page 33: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

28

untuk laporan PPL 2. Membaca buku tentang pemberdayaan

nelayan 3. melakukan evaluasi dan rapat di luar

kantor bersama pegawai Bidang Perikanan Tangkap

Rabu 15-01-2020 1. Melakukan apel di bersama Pegawai dan staf Kantor Dinas

2. Berbincang dengan Bu Ilmayuni terkait nelayan.

3. berdiskusi dengan teman-teman PPL. 4. menulis dan mengganti catatan buku

laporan untuk para nelayan. 5. Belajar tentang kenelayanan

Kamis 16-01-2020 1. Melakukan apel bersama Pegawai dan

Staf Kantor Dinas

2. Berdiskusi bersama Bu Ilmayuni

tentang perekonomian nelayan

3. Mengunjungi komunitas budidaya

ikan koi di Desa sumberingin

Jumat 17-01-2020 1. Menulis buku laporan untuk para

nelayan

2. Belajar tentang koperasi

Senin 20-01-2020 Izin

Selasa 21-01-2020 Konsul Semester di Kampus

Rabu 22-01-2020 1. Melakukan apel bersama Pegawai dan

Staf Kantor Dinas

2. Belajar tentang penyuluh ikan

3. Analisis RAB (Rencana Anggaran

Biaya)

4. Membuat format koperasi

Kamis 23-01-2020 1. Melakukan apel bersama Pegawai dan

Staf Kantor Dinas

2. Membuat format koperasi yang salah

3. Berdiskusi dan penjelasan dari

penyuluh tenyang alat

selam(kompresor)

Jumat 24-01-2020 1. Senam bersama Pegawai dan Staf di

halaman Kantor Dinas

2. Mengantar kepala Dinas untuk rapat

3. Belajar Buku Pemberdayaan

masyarakat Pesisir untuk

meningkatkan SDM nelayan

Senin 27-01-2020 1. Melakukan apel bersama Pegawai dan

Staf Kantor Dinas

2. Ngeprint laporan kerja Dinas Bidang

Perikanan Tangkap

3. Analisis pemberdayaan masyarakat

Page 34: LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN …blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/sites/114/202… · PERAN DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN

29

pesisir nelayan

4. Membaca Laporan hasil sosialisasi

Perikanan Tangkap th 2019

Selasa 28-01-2020 1. Membaca laporan kerja seksi

kenelayanan

2. Memberi makan ikan koi

Rabu 29-01-2020 1. Penjelasan Bu Ilmayuni tentang

kelautan

2. Mempelajari produksi garam yang

sudah terealisasi

Kamis 30-01-2020 1. Berdiskusi dengan teman-teman PPL

2. Menata meja dan menyiapkan

makanan untuk rapat

3. Mengikuti rapat bersama KUB

(Kelompok Usaha Bersama)

Jumat 31-01-2020 1. Mengurkan berkas laporan kerja

2. Mengoreksi buku penyuluh

Senin 03-02-2020 1. Belajar Pemberdayaan ekonomi

nelayan dan pemberdayaan ekonomi

masyarakat pesisir

2. Merekap tanggal dan nama-nama

pegawai Perikanan Tangkap

Selasa 04-02-2020 1. Melakukan apel bersama Pegawai

dan Staf Kantor Dinas

2. Mengoreksi data KUB (Kelompok

Usaha Bersama)

3. Penjelasan tentang lobster dari Pak

Ali

Rabu 05-02-2020 1. Konsultasi dengan Penyuluh ikan

2. Penjelasan tentang dermaga

Tambakrejo Kabupaten Blitar

3. Membaca artikel tentang

pemberdayaan nelayan

Kamis 06-02-2020 1. Input data nelayan pantai Tambakrejo

2. Mengambil barang dan kunjungan ke

kampong coklat dengan Kepala Bidang

Perikanan Tangkap

Jumat 07-02-2020 1. Berpamitan Kepala Dinas

2. Berpamitan sekretaris Dinas

3. Berpamitan Pegawai dan Staf bidang

Perikanan Tangkap