Upload
putu-sukedana
View
227
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/23/2019 Komplikasi Perforasi Usus Halus
1/8
KOMPLIKASI PERFORASI USUS HALUS
PENDAHULUAN
Perforasi usus halus dapat berupa perforasi bebas atau terbatas. Perforasi bebas terjadi ketika isi
usus halus keluar secara bebas kedalam rongga abdomen, menyebabkan terjadi peritonitis difuse
misalnya perforasi duodenum. Perforasi terbatas terjadi peradangan akut menyebabkan
perlekatan dengan organ sekitar sehingga terbentuk abses (penetrasi ulkus duodenum ke
pankreas).
Pada anak-anak cedera pada usus halus dengan trauma tumpul jarang terjadi,
insidensinya 1-7%. Pada orang dewasa, perforasi ulkus duodenum 2-3 kali leih
sering terjadi daripada perforasi ulkus gaster. !ecara keseluruhan angka kematian
cukup tinggi, sekitar 2"-#"% dikarenakan komplikasi seperti syok septik dan
kegagalan organ multiple.$#
&iagnosa dan penatalaksanaan perforasi pada duodenum leih sulit karena
posisinya retroperitoneum. 'iasanya tanda (sik dan gejala tidak mengesankan.
Pemeriksaan (sik menunjukkan nyeri tekan ringan.$1
)*++
1. *rauma tajam adomen seperti pada luka tusuk oleh pisau.
/sus halus paling sering cedera pada rongga intra adominal karena
entuknya yang melingkar di adomen dan menempati daerah rongga
peritoneal.
2. *rauma tumpul adomen.
*rauma erhuungan dengan kecelakaan lalu lintas, sindrome pemakaian
sauk pengaman.
7/23/2019 Komplikasi Perforasi Usus Halus
2/8
3. at-oatan seperti aspirin, non steroidal anti in0ammatory drugs $!+&s,
dan steroid.
#. danya kondisi pencetus.
/lkus peptikum, apendisitis akut, diertikulitis akut.
pendisitis akut, penyea paling sering perforasi usus halus pada pasien
lanjut usia.
4. 5edera usus halus erhuungan dengan endoskopi.
6. +nfeksi akteri.
+nfeksi akteri seperti demam tifoid isa menyeakan perforasi usus halus
sekitar 4%.
7. Perforasi usus halus oleh keganasan intra adominal.
. !ustansi kimia.
8asuknya sustansi kimia secara keetulan atau disengaja isa
menyeakan perforasi akut usus halus dan peritonitis.
9. 'enda asing isa menyeakan perforasi esophagus, lamung dan usus
halus dengan infeksi intra adominal, peritonitis, dan sepsis.$#
PATOFISIOLOGI
P):;:!+ ')'!
Pelepasan cairan asam lamung atau duodenum ke dalam rongga peritoneal
diseut fase peritonitis kimiawi.
7/23/2019 Komplikasi Perforasi Usus Halus
3/8
diantara peritonitis kimiawi dan peritonitis akterial karena reaksi peritoneum
erupa pengenceran =at asam yang merangsang.$3,#
'akteri sedikit ditemukan pada duodenum. !edangkan pada jejunum dan ileum
mengandung organisme aeroik $Escherichia coli dan persentase tinggi organisme
anaeroik $Bacteroides fragilis.
PERFOR!" #O$#"!%
danya akteri dalam rongga peritoneal merangsang sel in0amasi akut.
Peradangan akut heat menginduksi perlekatan dengan organ sekeliling dan
omentum melokalisasir daerah in0amasi dengan mementuk phlegmon. >ipoksiayang timul pada daerah terseut menyeakan tumuhnya akteri anaero dan
kelemahan aktiitas akterisidal dari granulosit. ktiitas fagositosis granulosit
meningkat, degradasi sel, cairan di jaringan interstitial hipertonik mementuk
ases, efek osmotik jaringan interstitial tinggi menyeakan perpindahan anyak
cairan ke daerah ases kemudian terjadi pemesaran ases adominal.
7/23/2019 Komplikasi Perforasi Usus Halus
4/8
*anda ital
Pemeriksaan adomen
1. +nspeksi @ terdapat luka eksternalAtidak, pola pernafasan pasien, pergerakan
adomen ketika ernafas, distensi adomen dan peruahan warna $pada
pasien perforasi ulkus peptikum, pasien eraring kaku iasanya dengan
0eksi pada lutut dan adomen keras seperti papan
2. Palpasi @ erupa nyeri tekan, nyeri ketok dan nyeri lepas, serta kekakuan
dinding perut. *akikardia, demam, dan kekakuan adomen isa dicurigai
seagai peritonitis.
3. Perkusi @ shifting dulnes untuk adanya cairanAdarah dan ila ada udara eas
terdapat peruahan suara pekak hati.
#. uskultasi @ ising usus pada peritonitis umum tidak ada.
DIFFERENSIAL DIAGNOSA
1. /lkus peptikum
2. Pankreatitis akut
3. ?olesistitis
#. pendisitis akut
4. &emam tifoid
PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. &arah lengkap
2. ?ultur darah untuk organisme aeroik atau anaeroik.
3. Pencitraan @
7/23/2019 Komplikasi Perforasi Usus Halus
5/8
a. :adiogra( adalah pilihan pertama untuk memantu diagnosa perforasi
usus halus. &engan foto polos adomen 3 posisi $tegakAsetengah
duduk, supineAterlentang, left lateral decuitus. *emuan yang
mengarah untuk perforasi adalah @
Posisi tegakAsetengah duduk.
da udara eas yang terjeak pada daerah sudiafragma kanan.
Posisi supineAtelentang
1.'ila ada cairan eas eBtraluminer, dapat terlihat diantara 2 loop
usus dan di daerah praperitoneal.
2.*erlihatnya garis psoasApsoas shadow @
8uncul seagai struktur oliCue memanjang dari kuadran kanan
atas ke umilikus, terutama ketika terdapat jumlah gas yang
esar disalah satu sisi Akedua sisi ligamen.
Posisi left lateral decuitus $&
*erdapat udara eas terutama ila jumlah udara sedikit, yang
tidak terlihat pada posisi tegak.
. /! $/ltrasonogra(
1.&apat diketahui lokalisasi kumpulan gas yang erhuungan dengan
perforasi.
2.&apat diketahui lokasi perforasi.
3.!elain itu isa juga mengealuasi hati, limpa, pankreas,
ginjal, oarium, adrenal, uterus.
c. aparaskopi
7/23/2019 Komplikasi Perforasi Usus Halus
6/8
!igni(kan untuk memutuskan dilakukan operasi pada pasien dengan
nyeri adomen akut.$#
TERAPI
1. 'edah $aparotomi )ksplorasi
a. 8emperaiki kelainan anatomi
. 8emperaiki penyea peritonitis
c. /ntuk memuang enda asing pada rongga peritoneal yang dapat
memungkinkan pertumuhan akteri seperti feses, makanan, empedu,
sekresi gaster atau intestinal, darah.
2. 8edikamentosa
/ntuk mengurangi infeksi setelah operasi dan pada pasien infeksi intra
peritoneal dan septikemia.
a. 8etronida=ole, iasanya di kominasi dengan aminoglikosida, isa
untuk gram negatif dan anaeroik.
. entamisin, untuk gram negatif.
c. 5efotetan dan cefoBitin generasi kedua cephalosporin.
d. 5efofera=one sodium, generasi ketiga cephalosporin.$#
KOMPLIKASI
1. ses adominal yang terlokalisasi.
2. Peritonitis.
3. kegagalan organ multiple dan syok septik.
7/23/2019 Komplikasi Perforasi Usus Halus
7/8
a. !eptikemia dide(nisikan seagai proliferasi akteri kedalam aliran
darah menghasilkan manifestasi sistemik seperti rigor, demam,
hipotermi $pada septikemia gram negatif dengan endotoksemia,
leukositosis atau leukopenia, takikardia, dan kolaps sirkulasi.
. !yok septik erhuungan dengan kominasi dari eerapa diawah ini@
1.Peningkatan permeailitas kapiler.
2.?erusakan endothelium kapiler.
3.>ilangnya olume darah sirkulasi.
#.&epresi miokardial dan syok.
c. +nfeksi pada gram negatif iasanya leih uruk prognosisnya daripada
gram positif, karena gram negatif isa menimulkan endotoksemia.
#. agal ginjal dan ketidakseimangan cairan elektrolit dan p>.
4. Perdarahan mukosa gastroinstestinal
iasanya erhuungan dengan kegagalan organ multiple dan erhuungan
dengan defek pada mukosa lamung.
6. struksi instestinal mekanik
!ering terjadi setelah operasi diseakan perlekatan setelah operasi.$#
PROGNOSIS
:esiko kematian meningkat pada @
1. /sia tua
2. Penyakit yang menyertai
7/23/2019 Komplikasi Perforasi Usus Halus
8/8
3. 8alnutrisi
#. danya komplikasi lanjut. $#