63
PENULISAN KARYA ILMIAH Amin Retnoningsih MASTERPIECE RC 2014 FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS DIPONEGORO 17 Mei 2014

Karya Tulis Ilmiah

Embed Size (px)

Citation preview

Center for Technology Incubator

PENULISAN KARYA ILMIAHAmin Retnoningsih

MASTERPIECE RC 2014FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKATUNIVERSITAS DIPONEGORO17 Mei 2014

APA BATASAN KARYA TULIS ILMIAH (KTI)Serangkaian argumentasi penalaran (faktual objektif) yg dikomunikasikan tertulis dari hasil kegiatan penelitian, pengamatan, maupun peninjauan; ditulis dengan metode sistematis-analisis menggunakan bahasa ilmiah (baku, formal, dan lugas)Terkait dengan 3 komponen:MATERI YANG DITULIS; CARA MENULIS DAN BAHASA YANG DIGUNAKAN PENGGUNAAN BAHASABahasa yang benar, jelas, ringkas, dan tepat sehingga tidak terbuka kemungkinan bagi pembaca untuk salah tafsirSYARAT MENJADI PENULIS KARYA ILMIAH Anda harus memiliki a) pengetahuan dan ketrampilan melakukan kegiatan penelitian, pengamatan, maupun peninjauan (dengan metode yang benar), b) menguasai teknik penulisan karya ilmiah, dan c) menggunakan bahasa dengan baik dan benar.SIKAP ILMIAHIngin tahuTerbuka dan objektifMenghargai karya orang lainBerani mempertahankan kebenaranSikap menjangkau ke depanKonsistenAPA MANFAAT KTI MENGEMBANGKAN KETRAMPILAN:membaca efektif, (sebelum menulis pasti harus membaca referensi)menganalisis dan membandingkan hasil penelitian yang ditulis pada berbagai sumber bacaanmencari referensi yang relevanmengorganisasi dan menyajikan fakta secara sistematis

APA MANFAAT KTI berargumentasi, mengembangkan wacana berdasar daya kritis, logika untuk mempengaruhi sikap dan pendapat orang lainBerfikit konsistens, mengendalikan persoalan yg dibahas dalam batas yg ditentukan, shg alur kajian tdk keluar dari jalurmenciptakan koherensi, fakta hrs koheren dng pengalaman dan pandangan yg berlaku

APA MANFAAT KTI Kemampuan berbahasa akademik/ilmiah, penguasaan tata bahasa, pilihan kata, ejaan dan aplikasi dalam karya tulis ilmiah shg dipahami pembacaMemperoleh kepuasan intelektualBerkontribusi dalam memperluas cakrawala ilmu pengetahuanMATERI/KONTEN APA YANG AKAN DITULISHasil oleh pikir deduktif (Rasional/akal memperoleh bahan lewat indera, diolah oleh akal menjadi pengetahuan) dan induktif (Indera memperoleh kesan dari alam nyata/pengalaman = empiris)----melalui penelitian, pengamatan maupun peninjauan

TAHAP BERPIKIR ILMIAHAda masalahMengajukan hipotesisMengumpul kan dataMenganalisisdataMenyimpul kanPELUANG DAN KESEMPATAN MAHASISWA MENULIS KTIMENDAPATKAN MATERI UNTUK DITULISMENYUSUN PROPOSAL KARYA ILMIAH

PENGERTIAN PKMSatu dari usaha Ditlitabmas Ditjen Dikti untuk meningkatkan kualitas mahasiswa melalui kegiatan ilmiah

Harapan lulusan PT (D3 dan S1):menjadi angggota masyarakat yang punya kemampuan akademis dan atau profesional yang dpt menerapkan, mengembangkan dan menyebarluaskan ipteks dan budaya nasional

PENGERTIAN PKMusaha Ditlitabmas Ditjen Dikti untuk meningkatkan kualitas mahasiswa

Sejak 2001: satu wadah kegiatan PKMMahasiswa kreatif dan inovatif berlandaskan sains dan teknologi dan keimanan yang tinggi

Kawah candradimuka untuk menyiapkan pemimpin yang cendikia dan wirausaha yang mandiri melalui kegiatan KREATIF pada bidang yang ditekuni

KATEGORI PKM SAMPAI 2014 5 BIDANG + 2 BIDANG PKM Penelitian (PKM-P)PKM Kewirausahaan (PKM-KPKM Pengabdian Masyarakat (PKM-M)PKM Penerapan Teknologi (PKM-T)PKM Karsa Cipta (PKM-KC)lahir 2011 PKM-Artikel Ilmiah (PKM-AI) PKM-Gagasan Tertulis (PKM-GT)BIDANG PKM DAN MUARA KEGIATANJENIS/SKIM : PKM-P PKM-K PKM-M PKM-T PKM-KC PKM-GTPIMNASJURNAL ILMIAHTERAKREDITASIE-proceedingE-journalKREATIVITAS MAHASISWA PKM-AI

KRITERIA PKM

Biaya 2,5-12,5 jtBiaya 2,5-12,5 jtBiaya 2,5-12,5 jt

Biaya 2,5-12,5 jtBiaya 2,5-12,5 jtPERSAMAAN PENEKANAN ASPEK PKM 5 BIDANGKREATIVITASPOTENSI PROGRAMPKM-Pmenjawab permasalahan isu-isu TERKINI (sedang trend)pemecahan masalah-masalah humanioraAda variabel penelitian

PKM-TProgram bantuan teknologi bagi industri mikro atau kecil/mitra kelompok masyarakat produktifSasaran non produktifPKMMmahasiswa wajib bertukar pikiran dengan mitra (produk PKM-T adalah solusi persoalan prioritas mitra) Wajib melampirkan Surat Pernyataan Kesediaan Bekerjasama dari MitraPKM-Kprogram pengembangan ketrampilan berwirausaha BAGI MAHASISWA (BUKAN MASYARAKAT)Berorientasi profit (TIDAK BOLEH ADA TAHAPAN KEGIATAN PENELITIAN MENCARI FORMULA PRODUK TERBAIK)Komoditas usaha dapat berupa BARANG atau JASAPemeran utama berwirausaha adalah MAHASISWA, BUKAN MASYARAKAT, ATAUPUN MITRA LAINNYAPKM-MProgram bantuan Ipteks dalam upaya peningkatan kinerja, membangun keterampilan usaha, penataan dan perbaikan lingkungan, penguatan kelembagaan masyarakat dllAda pernyataan bekerjasama secara tertulis dari masyarakat yang menjadi khalayak sasaranPKM-KCProgram penciptaan yang didasari atas karsa dan nalar mahasiswa, bersifat konstruktif serta menghasilkan suatu sistem, desain, model/barang atau prototipe dan sejenisnyaHasil Karya cipta mungkin belum memberikan nilai kemanfaatan langsung bagi pihak lainPKM-AIProgram penulisan artikel ilmiah yang bersumber dari kegiatan mahasiswa (yang sudah dilakukan)---bidang pendidikan, penelitian, pengabdian yang sudah dilakukan sendiri, misal KKN, magang, PKL dsbPKM-GTProgram penulisan artikel ilmiah yang bersumber dari IDE/GAGASAN kelompok mahasiswaGagasan mengacu kepada isu faktual yang terjadi di masyarakat dan membutuhkan solusi hasil pemikiran cerdas dan realistikTRIK UNTUK LOLOS DESK EVALUASI PROPOSAL Memberikan penjelasan tersurat (kalau perlu dibold) terkait aspek penilaian dalam rangka agar reviewer mudah melihat, menangkap dan memahami kelebihan/keunikan proposal anda

Memahami isi proposal anda

Bobot Penilaian Desk Evaluasi PKM-P1. Kreatifitas (40)Gagasan (unik dan bermanfaat): 15 Perumusan masalah (fokus dan atraktif):15 Tinjauan pustaka (state of the art): 10 2. Kesesuaian metode penelitian (20)3. Potensi Program (30) Kontribusi perkembangan iptek: 15Potensi publikasi artikel ilmiah/HKI: 10Potensi komersialisasi: 54. Penjadwalan Kegiatan dan Personalia (5)Lengkap, waktu & personalianya jelas n sesuai: 55. Penyusunan anggaran Biaya (5)Lengkap, Rinci, Wajar, dan Jelas peruntukkannya: 5Bobot Penilaian Desk Evaluasi PKM-KKreatifitas (25)Gagasan (unik dan bermanfaat): 20Keunggulan Produk/Jasa: 52. Kebutuhan masyarakat (20)Potensi Program (45)Potensi perolehan profit: 20Keberlanjutan Usaha: 254. Penjadwalan Kegiatan dan Personalia (5)Lengkap, waktu & personalianya jelas n sesuai: 55. Penyusunan anggaran Biaya (5)Lengkap, Rinci, Wajar, & Jelas peruntukkannya: 5Bobot Penilaian Desk Evaluasi PKM-MKreatifitas (35)Perumusan Masalah: 10Ketepatan Solusi (fokus dan atraktif): 252. Ketepatan masyarakat sasaran (15)Potensi Program (40)Manfaat untuk masyarakat: 25Evaluasi Pelaksanaan Program: 154. Penjadwalan Kegiatan dan Personalia (5)Lengkap, waktu & personalianya jelas n sesuai: 55. Penyusunan anggaran Biaya (5)Lengkap, Rinci, Wajar, & Jelas peruntukkannya: 5Bobot Penilaian Desk Evaluasi PKM-TKreatifitas (45)Perumusan Masalah: 10Tinjauan Pustaka/Kondisi eksisting: 10Ketepatan Solusi (fokus dan atraktif): 252. Komitmen Kemitraan (10)Potensi Program (35)Manfaat bagi mitra usaha: 25Potensi Paten/HKI: 104. Penjadwalan Kegiatan dan Personalia (5)Lengkap, waktu & personalianya jelas n sesuai: 55. Penyusunan anggaran Biaya (5)Lengkap, Rinci, Wajar, &Jelas peruntukkannya: 5Bobot Penilaian Desk Evaluasi PKM-KCKreatifitas (40)Gagasan (orisinil unik & manfaat ms depan: 15Perumusan masalah (fokus dan atraktif): 15Tinjauan Pustaka (state of the art): 102. Kesesuaian Metode Pelaksanaan (15)Potensi Program (35)Kontribusi produk luaran thd perkemb iptek: 25Potensi Publikasi artikel ilmiah/HKI: 104. Penjadwalan Kegiatan dan Personalia (5)Lengkap, waktu & personalianya jelas n sesuai: 55. Penyusunan anggaran Biaya (5)Lengkap, Rinci, Wajar, & Jelas peruntukkannya: 5

KUNCI PADA Evaluasi Usulan

Aspek Kreativitas (25-45)Aspek Potensi Program (30-45)MONITORING DAN EVALUASI KEGIATANPresentasi kemajuan pelaksanaan program Syarat: harus sudah menggunggah laporan kemajuan, logbook , dan IKJPHasil penilaian monev dan desk evaluasi menjadi penentu ke tahap PIMNAS (40:60) PIMNASTim PKM yang lolos ke PIMNAS wajib mengunggah laporan dan artikel ilmiah hasil kegiatan PKM mengikuti format terbaruMENANG PIMNASHASIL PENILAIAN PRESENTASI PIMNASLAPORAN KEGIATANBAGAIMANA CARA MENULIS KTIKAPAN DAN DI MANA MEMULAI MENULISDianjurkan mulai menulis lebih dini jauh sebelum kegiatan berakhirDraft tulisan disimpan beberapa saatKekurangsempurnaan tulisan dapat diperbaiki sambil membandingkan dengan hasil penelulusuran dan penelaahan pustaka yang harus terus dibaca selama berkegiatan

Rifai, 2011LANGKAH PERTAMA YANG BERATTidah harus dimulai dari pendahuluan atau judul yang sudah fixMulailah menulis dari bagian yang paling paling mudah atau paling menarikBagian metode biasanya yang paling mudah karena sudah dilakukanMenulis dapat dimulai dengan menyusun tabel atau gambar, kedua pendukung ini sering membantu memudahkan menguraikan hasil kegiatanJika pengerjaaan di bagian tertentu macet, tunda dulu dan pindah ke bagian yang lain

BAGAIMANA MENULISKAN DAN APA SAJA YANG HARUS DIMASUKKANPemula biasanya sulit menuangkan gagasanLihat tulisan orang lain pada bisang yang serupa /relevanSimak kalimat orang lain tersebut untuk menjadi contoh, lalu tulis kembali dengan kata-kata sendiriTidak usah mempermasalahan bahasa dan gaya, yang penting terus menulis dan menulis sampai selesaiPada penulisan draft tulisan ini, beranikan menggunakan semua bahan, tabel, gambar, argumentasi dan simpulan sementaraPengalaman menunjukkan lebih mudah menghapus dan mengurangi daripada menambahkan sesuatu kemudian

ANATOMI KARYA TULIS ILMIAHGuide for authors/petunjuk penyuntuing atau penulisan mutlak harus dipatuhiSebelum menulis pelajari dulu petunjuk tersebut, lihat contoh terbitan terakhir di jurnal tersebutSemua bentuk penyimapangan dan ketidakpatuhan hanya akan memperbesar penolakan

Rifai, 2011JUDULEra dengan pengembangan IT: judul merupakan satu-satunya bagian tulisan yang dibaca orangArtinya judul harus mampu menarik perhatian pembaca secara sekilas, seka;I baca sudah dapat ditangkap maknanyaJudul yang tidak jelas, terlalu umum, kurang informatif, dan tidak memikat menyebabkan tulisan diremehkan Judul tidak lebih dari 12 kata, jika tidak dapat dihindari menggunakan banyak kata gunakan anak judul

Rifai, 2011JUDULPilih kata padat makna, kata kunci yang khas, sedapat mungkin mencerminkan keseluruhan isi naskahHindari kata: penelitian pendahuluan, studi perbandingan, pengaruh, dan pengamatan awalpada awal judul tidak lazim memakai kata kerja, singkatan (kecuali sudah dikenal pembaca); dan nama imliah untuk organisme yang sudah dikenal, misal kedelai

Rifai, 2011BARIS KEPEMILIKANNama pengarang dan lembaga dan alamat atau email untuk korespondensiNama yang dicantumkan hanya nama yang secara nyata dan langsung terlibat dalam kegiatanTanpa gelar dan pangkat

Rifai, 2011ABSTRAK DAN RINGKASANMerupakan kependekan secara lengkap, komprehensif dan jelas menerangkan keseluruhan naskahBiasanya disajikan dalam 1 paragraf tidak lebioh dari 200 kataPenyajian dilakukan sedemikian rupa shingga pembaca memahami tanpa harus membaca seluruh naskahBerisi pendekatan, metode, hasil dan kesimpulan, pengacuan pustaka, tabel, gambar dan singkatan tidak diperkenankan dalam abstrak

Rifai, 2011ABSTRAK DAN RINGKASANDapat disajikan secara kualitatif (indikatif) atau kuantitatif (informatif)Bentuk seperti..pembuahan kacang tanah terjadi pukul 04.30 (abstrak informatif)lebih disukai daripada pembuahan kacangtanah diamati terus menerus.. (abstrak indikatif)Ringkasan lebih panjang daripada abstrak (500 kata) dan disajikan dalam beberapa paragrafPenyajian ringkasan selalu informatifTonjolkan temuan dan keterangan lain dengan menyuguhkan angka-angka

Rifai, 2011KATA KUNCIGunanya untuk mencari informasi secara cepatDiletakkan setelah abstrakDapat bersumber dari judul, isi abstrak atau isi naskah

Rifai, 2011PENDAHULUANAntarkan pembaca secara langsung kpd inti poko tulisan dengan membuat pernyataan masalah yang dihadapiLatar belakang dan tujuan diberikan disajikan wajar cukup untuk mereorientasi pembacaSitasi terbitan mutakhir sebagai penelaahan pustaka untuk menunjukkan batas yang sudah diketahui dunia ilmuTelaah pustaka penting sbg pembanding pendekatan yang dipakai

Rifai, 2011METODELokasi, bahan dan caraBerikan satuan bahan dalam satuan baku.misal jangan 1 pikul pupuk kandang tapi 50 kg pupuk kandangHindari penyebutan nama dagangTuliskan kegiatan sesuai urutan pengoperasian.daun ditimbang sesudah dikeringkan.. (tidak urut)

Rifai, 2011PENYAJIAN HASIL (DATA)Laporkan data yang telah diolah secara representatif (bukan data mentah)Cara paling efisien menggunakan tabel, grafik, gambar atau alat penolong lainSajikan pola, tema, kecenderungan, kategori, tipologi hasil yang diperolehTafsirkan hasil tersebut dengan memperhatikan tujuan, masalah atau hipotesis yang telah ditulisKembangkan korelasi2 sebanyak2nya

Rifai, 2011PEMBAHASAN DAN SIMPULANBagian untuk mengekspresikan argumentasi yang logisTidak mengulang hasilUlas apakah hasil keg/penelitian memenuhi tujuanHubungan temuan dengan hasil temuan sebelumnya dengan jalan menunjukkan persamaan dan membahas perbedaannyaSitasi paling banyak di bagian iniSimpulan merupakan penutup logis dari suatu pembahasan

Rifai, 2011UCAPAN TERIMAKASIHJangan pelit mengucapkan terimakasih kpd semua pihak yang telah membantu selesainya kegiatan (individu, lembaga)

Rifai, 2011PUSTAKA ACUANIkuti sesuai petunjukKonsistenSemua pustaka yang disitasi harus dicantumkan dalam daftar pustaka demikian sebaliknya

Rifai, 2011PENGGUNAAN BAHASARifai, 2011 PERANGKAT KEBAHASAAN PENTINGPerhurufan: huruf Itali---miring/kursif: contohkata/ungkapan asing (ad hoc)Kata/frase yang diberi penekananHuruf KapitalPerangkaan:Jangan mulai kalimat dengan angka

PERANGKAT KEBAHASAAN PENTINGPerlambangan : satuan universal Satuan Sistem Internasional---SI= 7 satuan dasar---m, kg , s, A, mol , K , cdSatuan lain diturunkan dari satuan tsb----min, h, dPengejaan : menaati--- bukan mentaatiMenerjemahkan bukan menterjemahkanMencolok---bukan menyolokMengubah---bukan merubahPengajian ---bukan pengkajian

PERANGKAT KEBAHASAAN PENTINGBerhati-hati dalam memakai huruf f dan vNegatif bukan negatipProvinsi bukan propinsiAktif, keaktifan, tetapi aktivitas bukan aktifitasBhs Indonesia tidak mengenal konsonan rangkap---efektif bukan effektifHuruf y adalah pengganti j dulu jadi tdk dpt dipakai sebagai huruf i: hypokotil bukan hypokotil; analisis bukan analysis apalagi analysaHuruf x hanya dipakai di awal kata, di tempat lain dipakai ks

PERANGKAT KEBAHASAAN PENTINGKata-kata sulit yang selalu ditulis salahKualitas bukan kwalitasSintesis bukan sintesaProjektor bukan proyektorAutomatis bukan otomatisMikrob bukan mikrobaStandardisasi bukan standarisasiKosmetik bukan kosmetikaTropik bukan tropika atau tropisProses biologi bukan proses biologis

PENGUASAAN KATA, KALIMAT, PARAGRAF DAN GAYAPemilihan kata dan istilah: Kata memiliki makna dengan corak, nuansa dan kekuatan yang berbeda----salah, kurang tepat, tidak benar , atau keliru memiliki makna serupa tetapi pengaruh pemakaiannya berlainanPerbaikan kosakata: banyak membaca-dibantu kamusDalam memperbaiki artikel dapat dipilih (dicari, diambil, diseleksi, diganti, dipertimbangkan) kata yang paling sesuaiKamus umum, kamus sinonim, tesaurus, kamus istilah selalu disediakan penulis

PENATAAN KALIMATKemubasiran penggunaan kata :Dari Tabel 1 memperlihatkan bahwa..yang seharusnya cukup dituliskan Tabel 1 memperlihatkan bahwa.Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa..lebih baik ditulis Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa

PENGEFEKTIFAN PARAGRAFFungsi paragraf adalah pemersatu kalimat yang koheren serta berhubungan secara sebab dan akibat untuk menjelaskan suatu kesatuan gagasan---- perlu dikuasai fungsi paragraf pembuka, paragraf paragraf penghubung dan paragraf penutupBelum ada patokan tentang ukuran paragraf

GAYA PENULISAN3 gaya bahasa:Mengungkapkan luapan perasaanMenyatakan kemauan secara autoriter (bukan otoriter)Menyampaikan hasil pemikiran yang berasioMembakunya pemakaian kalimat pasifGaya emosi disarankan dihindarijauhi ungkapan seperti simpulan amat berarti; fakta tak ternilai yang paling mengesankan; temuan maha penting atau hasil yang sangat bermaknaSARANA PENDUKUNGTabel: bukan data mentah; setiap tabel harus diacu dalam teks, penyebutan tabel di bawah ini, tabel berikut harus dihindariIlustrasi : foto, bagan dllPengacuan

TERIMAKASIH