eklamsia akibat pre-eklamsia berat

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    1/33

    Skenario C

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Blok Sistem Reproduksi adalah Blok XVII pada Semester 6 dari Kurikulum

    Berbasis Kompetensi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas

    Muhammadiah Palemban!"

    Pada kesempatan ini dilaksanakan tutorial studi kasus skenario # an!

    memaparkan $" # berusia %& tahun' (%P)*)' hamil +6 min!!u' diba,a

    keluar!ana ke I(D RSMP den!an keluhan ke-an!.ke-an!" Menurut suami' $" #

    men!alami ke-an! seluruh tubuh sekitar % -am an! lalu" Frekuensi ke-an! %/' den!an

    lama ke-an! % menit' dan setelah ke-an! $" # tidak sadar" Saat tiba dirumah sakit' $" #

    men!alami ke-an! kembali dan ditatalaksana oleh dokter -a!a"

    Dari hasil alloanamnesis diketahui se-ak 0 -am an! lalu $" # men!eluh perut

    mules an! men-alar ke pin!!an! disertai keluar darah lendir dari -alan lahir" $"# tidak 

    menderita epilepsi' tidak ada ke-an! dan demam sebelumna' serta tidak ada menderita

    darah tin!!i" Selama kehamilan $" # tidak pernah melakukan pemeriksaan *$#"

    1.2 Maksud dan Tujuan

    *dapun maksud dan tu-uan dari laporan tutorial studi kasus ini' aitu 1

    %" Seba!ai laporan tu!as kelompok tutorial an! merupakan ba!ian dari sistem

     pembela-aran KBK di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiah

    Palemban!"

    2" Dapat menelesaikan kasus an! diberikan pada skenario den!an metode analisis

    dan pembela-aran diskusi kelompok"

    +" 3er4apaina tu-uan dari metode pembela-aran tutorial"

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    1

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    2/33

    Skenario C

    BAB II

    PEMBAHASAN

    2.1 Data tutorial

    3utor 1 dr" R"*" 3an5ila' M"Kes

    Moderator 1 Ret5a Pra,ira Putra

    Sekretaris 1 *hmad Sebastian *kbar

     $otulen 1 ka $ovitasari

    7ari83an!!al 1 Selasa' 29 Maret 2)%6

      kamis' +% Maret 2)%6

    3he rule o: tutorial 1 %" Menonakti:kan ponsel atau men!kondisikan

     ponsel dalam keadaan diam

    2" Men!a4un!kan tan!an saat akan men!a-ukan

    ar!umen"

    +" I5in saat akan keluar ruan!an

    0" Dilaran! memba,a makanan atau makan di

    ruan!an saat proses diskusi sedan! berlan!sun!

    2.2 Skenario asus

     $" # berusia %& tahun' (%P)*)' hamil +6 min!!u' diba,a keluar!ana ke I(D RSMP

    den!an keluhan ke-an!.ke-an!" Menurut suami' $" # men!alami ke-an! seluruh tubuh

    sekitar % -am an! lalu" Frekuensi ke-an! %/' den!an lama ke-an! % menit' dan setelah

    ke-an! $" # tidak sadar" Saat tiba dirumah sakit' $" # men!alami ke-an! kembali dan

    ditatalaksana oleh dokter -a!a"

    Dari hasil alloanamnesis diketahui se-ak 0 -am an! lalu $" # men!eluh perut mules

    an! men-alar ke pin!!an! disertai keluar darah lendir dari -alan lahir" $"# tidak 

    menderita epilepsi' tidak ada ke-an! dan demam sebelumna' serta tidak ada menderita

    darah tin!!i" Selama kehamilan $" # tidak pernah melakukan pemeriksaan *$#"

    Pe!eriksaan "isik#

    Keadaan umum 1 sakit berat' sensorium 1 somnolen' (#S 1 %+

    3anda vital 1 3D1 2))8%%)mm7!' nadi1 &&/8menit' RR1 20/8menit' 3emp1 +6'&o#

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    2

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    3/33

    Skenario C

    Pe!eriksaan k$usus#

    Kepala 1 kon-un!tiva tidak anemis

    3horaks 1 4or dan pulmo dalam batas normal

    kstremitas 1 edema tun!kai ;

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    4/33

    Skenario C

    9" 7is 1 Kontraksi uterus"

    %)" pendataran 1 Pemendekan dari 4analis servi4alis ditandai den!an

     portio an! semakin pendek dan akhirna rata

    den!an ma-una persalinan"

    %%" pembukaan 1 Se-auh mana leher rahim membuka untuk persiapan

    melahirkan

    2.1 Identi'ikasi Masala$

    %"$" # berusia %& tahun' (%P)*)' hamil +6 min!!u' diba,a keluar!ana ke I(D RSMP

    den!an keluhan ke-an!.ke-an!" Menurut suami' $" # men!alami ke-an! seluruh

    tubuh sekitar % -am an! lalu" Frekuensi ke-an! %/' den!an lama ke-an! % menit' dan

    setelah ke-an! $" # tidak sadar" Saat tiba dirumah sakit' $" # men!alami ke-an!

    kembali dan ditatalaksana oleh dokter -a!a"

    2"Dari hasil alloanamnesis diketahui se-ak 0 -am an! lalu $" # men!eluh perut mules

    an! men-alar ke pin!!an! disertai keluar darah lendir dari -alan lahir"

    +" $"# tidak menderita epilepsi' tidak ada ke-an! dan demam sebelumna' serta tidak 

    ada menderita darah tin!!i"

    0"Selama kehamilan $" # tidak pernah melakukan pemeriksaan *$#"

    ?"Pe!eriksaan "isik#

    Keadaan umum 1sakit berat' sensorium 1 somnolen' (#S 1 %+

    3anda vital 13D1 2))8%%)mm7!' nadi1 &&/8menit' RR1 20/8menit' 3emp1 +6'&o#

    Pe!eriksaan $usus#

    Kepala 1 kon-un!tiva tidak anemis

    3horaks 1 4or dan pulmo dalam batas normal

    kstremitas 1 edema tun!kai ;

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    5/33

    Skenario C

    >"Pe!eriksaan La%oratoriu!# Darah rutin1 7b1 %)'9 !8dl' leukosit 9)))8mm+

    tromobosit %&&")))8mm+"

    2.) Analisis !asala$

    %" $" # berusia %& tahun' (%P)*)' hamil +6 min!!u' diba,a keluar!ana ke I(D

    RSMP den!an keluhan ke-an!.ke-an!" Menurut suami' $" # men!alami ke-an!

    seluruh tubuh sekitar % -am an! lalu" Frekuensi ke-an! %/' den!an lama ke-an! %

    menit' dan setelah ke-an! $" # tidak sadar" Saat tiba dirumah sakit' $" #

    men!alami ke-an! kembali dan ditatalaksana oleh dokter -a!a"

    a" Ba!aimana hubun!an usia' status kehamilan den!an keluhan

    @a,ab1. Usia1

    %= Preeklampsia.eklampsia banak ditemukan pada usia ibu an! ekstrim ; C

    2) tahun dan +? tahun=

    2= Insidens tin!!i pada primi!ravida muda' menin!kat pada primi!ravida

    tua" Pada ,anita hamil berusia C 2? tahun insidens + kali lipat

    . Primi!ravida1

    %= Preeklampsia serin! ter-adi pada kehamilan pertama dan tidak timbul

    la!i pada kehamilan berikutna" 7al ini dapat diteran!kan bah,a pada

    kehamilan pertama pembentukan blocking antibodies terhadap anti!en

     plasenta tidak sempurna' an! semakin sempurna pada kehamilan

     berikutna"

    2= Pri!igra*ida atau nulli+ara, teruta!a +ada u!ur re+roduksi

    ekstre!, -aitu re!aja dan u!ur &) ta$un keatas. *n!ka ke-adian

    tin!!i pada primi!ravida' muda maupun tua' primi!ravida tua risiko

    lebih tin!!i untuk pre.eklampsia berat

    . Usia !estasi1

    %= Biasana preeklamsia mun4ul pada trimester keti!a kehamilan' dan bisa

     -u!a pada a,al trimester dan makin serin! mendekati kehamilan"

    2= Distribusi ke-adian Preeklampsia.eklampsia terbanak ditemukan pada

    usia kehamilan antara +>.02 min!!u pada kehamilan pertama

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    5

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    6/33

    Skenario C

    Ke-an! pada kehamilan palin! serin! disebabkan karena eklampsia"

    klampsia selalu dia,ali den!an preeklampsia" klampsia dapat ter-adi karena

    observasi an! kuran! dan penan!anan an! tidak adekuat pada penderita

     preeklampsia"

    Menurut #ommittee on 3e4hni4al Bulletins o: the *meri4an #olle!e o: 

    Ebstetri4ians and (ne4olo!ists' insidens pree4lampsia.eklampsia sebesar 0?

    kasus per %)"))) kelahiran hidup pada ne!ara ma-u" Di ne!ara berkemban!

    insidensna bervariasi antara 6%) kasus per %)"))) kelahiran hidup"

    *n!ka ke-adian pree4lampsia.eklampsia rata.rata sebanak 6A dari seluruh

    kehamilan dan %2A pada kehamilan primi!ravida" Ke-adian penakit ini lebih

     banak di-umpai pada primi!ravida terutama primi!ravida pada usia muda

    daripada multi!ravida"Penelitian men!enai prevalensi preeklampsia dan PB di Indonesia

    dilakukan di RSUP Dr"Kariadi Semaran!" Pada primi!ravida :rekuensi

     preeklampsia8eklampsia lebih tin!!i bila dibandin!kan den!an multi!ravida'

    terutama primi!ravida muda" 7asil penelitian tersebut menun-ukkan insidensi

     preeklampsia pada primi!ravida %%')+A" *n!ka kematian maternal akibat

     penakit ini &')>A dan an!ka kematian perinatal 2>'02A" Sedan!kan pada

     periode @uli %99> s8d @uni 2))) didapatkan %9% kasus ;%'2%A= PB den!an ??

    kasus di antarana dira,at konservati:"

    ;@unaedi' %99?=

    *dapun :aktor.:aktor resiko preeklampsia.eklampsia adalah seba!ai berikut"

    %" Primi!ravida

    2" Umur an! ekstrim' usia C 2) tahun

    +" Umur an! ekstrim' usia +? tahun

    0" Kehamilan !anda

    ?" 7iperplasentosis' misalnaG molahidatidosa' kehamilan multiple' diabetes

    mellitus' hidrops :etalis' bai besar

    6" 7ipertensi

    >" Penakit.penakit !in-al dan hipertensi an! sudah ada sebelum hamil&" Ebesitas

    9" Diabetes melitus !estasional

    %)" Ri,aat keluar!a den!an preeklampsia atau eklampsia

    %%" Ri,aat preeklampsia pada kehamilan sebelumna

    ;Hink-osasto' %999=

    Berdasarkan teori dan data penelitian tersebut dapat disimpulkan bah,a $"

    # mempunai :aktor resiko untuk menderita eklampsia akni primi!ravida muda

    ;hamil pertama kali berusia C 2) tahun="

     b" *pa makna (%P)*) dan hamil +6 min!!u

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    6

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    7/33

    Skenario C

    @a,ab1

    (ravid % Partus ) *bortus )1 Pasien hamil % kali' melahirkan tidak pernah dan

    tidak pernah ke!u!uran"

    Status (ravida 1 Primi!ravida

    7amil preterm ;C +> min!!u="

    ;*n!sar' 2)%)=

    4" *pa penebab ke-an! dalam kehamilan

    @a,ab1

    1 Intrakranial

    • Intrakranial an! tak berulan! 1

      Radan! in:eksi' penakit vas4ular otak ;pendarahan' M7V=' tumor di otak'

    trauma kapitis' edema otak akut' herniasi otak' pas4a 4raniotomi"

    • Intrakranial an! berulan! 1 epilepsi' sindroma epilepsi ; kelainan kon!enital =

    2 E/trakranial #

      Kera4unan' metabolisme' sinkop' penomena umpan

    • Ebat obatan ra4un' alkhohol' obat an! diminum berlebihan

    • Ketidakseimban!an kimia,i hiperkalemia" 7ipo!likemia dan asidosis

    •  Demam palin! serin! ter-adi pada anak balita

    • Patolo!is otak  akibat dari 4idera kepala' trauma' in:eksi' penin!katan

    tik 

    •  klampsia hipertensi prenatal' toksemia !ravidarum

    • Proses ekstrakranial8ekstrakranium"

    • Penakit virus ;viral illnesses=

    • Idiopatik penebab tidak diketahui

    ;Pri4e' Slvia" 2))?=

    a= *pa makna ke-an! seluruh tubuh' sekitar % -am lalu Frekuensi ke-an! %/' den!an

    lama ke-an! % menit' dan setelah ke-an! $" # tidak sadar

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    7

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    8/33

    Skenario C

    @a,ab1

    Serin! di-umpai perempuan hamil an! tampak sehat mendadak men-adi

    ke-an!.ke-an! eklampsia' karena tidak terdeteksi adana preeklampsia

    sebelumna"

    Ke-an!.ke-an! dimulai den!an ke-an! tonik" 3anda.tanda ke-an! tonik ialah

    den!an dimulaina !erakan ke-an! berupa twitching dari otot.otot muka

    khususna sekitar mulut' an! beberapa detik kemudian disusul kontraksi otot.

    otot tubuh an! mene!an!' sehin!!a seluruh tubuh men-adi kaku" Pada keadaan

    ini ,a-ah penderita men!alami distorsi' bola mata menon-ol' kedua len!an :leksi'

    tan!an men!!en!am' kedua tun!kai dalam posisi inverse" Semua otot tubuh pada

    saat ini dalam keadaan kontraksi tonik" Keadaan ini berlan!sun! %?.+) detik"

    Ke-an! tonik ini se!era disusul den!an ke-an! klonik" Ke-anh klonik dimulai

    denb!an terbukana rahan! se4ara tiba.tiba dan tertutup kembali den!an kuat

    disertai pula den!an terbuka dan tertutupna bola mata" Kemudian disusul

    den!an kontraksi intermitten pada otot.otot tubuh ini sehin!!a serin!kali

     penderita terlempar dari tempat tidur" Serin!kali pula lidah ter!i!it akibat

    kontraksi otot rahan! an! terbuka dan tertutup den!an kuat" Dari mulut keluar 

    liur berbusa an! kadan!.kadan! disertai ber4ak.ber4ak darah" Ha-ah tampak 

    memben!kak karena kon!esti dan pada kon-un!tiva mata di-umpai bintik.bintik 

     perdarahan"

    Pada ,aktu timbul ke-an!' dia:ra!ma ter:iksir' sehin!!a pernapasan

    tertahan' ke-an! klonik berlan!sun! kuran! lebih % menit" Setelah itu ke-an!

     beran!sur.an!sur melemah dan akhirna berhenti serta penderita -atuh pada

    keadaan koma"

    ;*n!sar' 2)%)=

     b= *pa klasi:ikasi dari ke-an!

    @a,ab 1

    Klasi:ikasi Karakteristik  

    PA0SIAL Kesadaran utuh ,alaupun mun!kin berubahG

    :okus di satu ba!ian tetapi dapat menebar ke

     ba!ian lain"

    Parsial Sederhana   • Dapat bersi:at motorik ;!erakan abnormal'

    unilateral=' sensorik ;merasakan' membaui'

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    8

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    9/33

    Skenario C

    menden!ar sesuatu an! abnormal=' autonomik 

    ;takikardia' brakikardia' takipnu' kemerahan'

    rasa tidak enak di epi!astrium=' psikik 

    ;dis:a!ia' !an!!uan daa in!at=

    • Biasana berlan!sun! kuran! dari % menit

    Parsial Kompleks Dimulai seba!ai ke-an! parsial sederhanaG

     berkemban! men-adi perubahan kesadaran

    an! disertai oleh

    • (e-ala motorik' !e-ala sensorik' otomatisme

    ;men!e4ap.n!e4apkan bibir' men!unah'

    menarik.narik ba-u=

    Beberapa ke-an! parsial kompleks mun!kin berkemban! men-adi ke-an! !eneralisata

    • Biasana berlan!sun! %.+ menit

    ENE0ALISATA 7ilan!na kesadaranG tidak ada a,itan :okalG

     bilateral dan simetrikG tidak ada aura

    3onik.Klonik Spasme tonik.klonik ototG inkontinensia urin

    dan alviG men!!i!it lidahG :ase pas4aiktus

     Absence Serin! salah didia!nosis seba!ai melamun

    • Menatap koson!' kepala sedikit lun!lai'

    kelopak mata ber!etar' atau berkedip se4ara

    4epatG tonus postural tidak hilan!

    • Berlan!sun! selama beberapa detik 

    Mioklonik Kontraksi mirip.sok mendadak an! terbatas

    di beberapa otot atau tun!kaiG 4enderun!

    sin!kat

    *tonik 7ilan!na se4ara mendadak tonus otot disertai

    lenapna postur tubuh (drop attacks)

    Klonik (erakan menentak' repetiti:' ta-am' lambat'

    dan tun!!al atau multipel di len!an' tun!kai'

    atau torso

    3onik Penin!katan mendadak tonus otot ;men-adi

    kaku' kontraksi= ,a-ah dan tubuh ba!ian atasG

    :leksi len!an dan ekstensi tun!kai

    • Mata dan kepala mun!kin berputar ke satu sisi

    • Dapat menebabkan henti napas

    ;Pri4e' Slvia" 2))?=

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    9

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    10/33

    Skenario C

    4= Ba!aimana mekanisme ke-an! pada kasus

    @a,ab1

    Kenaikan tekanan darah an! mendadak reaksi vasospasme arteriol an!

    hebat   penurunan aliran darah otak   iskemiinstrabilitas membran sel

    sara:   !an!!uan proses polarisasi neuron  ketidakseimba!nan ion

     penin!katan neutransmitter eksitatorik  ke-an!

    3eori :or4e dilatation men!un!kapkan bah,a akibat penin!katan tekanan

    darah an! ekstrem pada eklamsia menimbulkan ke!a!alan vasokonstriksi

    autore!ulasi sehin!!a ter-adi vasodilatasi an! berlebihan dan penin!katan

     per:usi darah serebral an! menebabkan rusakna barier otak den!an

    terbukana ti!ht -un4tion sel.sel endotel pembuluh darah" Keadaan ini akan

    menimbulkan ter-adina udem vaso!enik"%'?'& Udem vaso!enik ini mudah

    meluas keseluruh sistem sara: pusat an! dapat menimbulkan ke-an! pada

    eklamsia"% Perluasan udem serebri an! di:us hana ter-adi pada 6A sa-a' dan

    +)A.na dapat berkemban! men-adi herniasi transtentorial"? *kibat e:ek 

     penekanan vaskuler akibat perluasan udem vaso!enik ini dapat memperparah

    kondisi iskemikna an! menimbulkan in:ark dan perdarahan perikapiler 

    sehin!!a akan memperburuk pro!nosis" Kondisi ini akan san!at mempen!aruhi

     pen!elolaan pasien dan harus lebih hati.hati dalam men!ontrol tekanan darah

    3eori vasospasme men!an!!ap bah,a overre!ulasi serebrovaskuler akibat

    naikna tekanan darah menebabkan vasospasme an! berlebihan an!

    menebabkan iskemia lokal"%'?'%+ *kibat iskemia akan menimbulkan !an!!uan

    metabolisme ener!i pada membrane sel sehin!!a akan ter-adi ke!a!alan *3P.

    dependent $a8K pump an! akan menebabkan udem sitotoksik*pabila proses

    ini terus berlan-ut dapat ter-adi rupture membrane sel an! menimbuklan lesi

    in:ark an! bersi:at irreversible"

    ;Pri4e' Slvia" 2))?=

    d= *pa dampak ke-an! saat hamil @a,ab1

    Pada i%u#

    ▪ (an!!uan kepribadian

    ▪ Kehilan!an memori 1 memori -an!ka pendek 

    ▪ Poriomania

    ▪ *spirasi ;inhalasi ke dalam paru= sekresi atau isi lambun!

    Fraktur ten!korak arau vertebral' dislokasi bahu

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    10

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    11/33

    Skenario C

    ▪ uka pada lidah' bibir' da!u akibat ter!i!it

    ▪ Status epileptikus

    ▪ *ritmia -antun!

    ▪ Pada seba!ian ,anita den!an eklampsia' kematian mendadak 

    ter-adi bersamaan den!an ke-an! atau se!era sesudahna akibat perdarahan

    otak massi:" Perdarahan sub luteal dapat menebabkan hemiple!ia"

    Pada janin#

    *pabila ke-an! saat persalinan' :rekuensi dan intensitas his dapat san!at

    menin!kat' dan durasi persalinan dapat memendek" 7ipoksemia ada asidemia

    laktat ibu akibat ke-an! dapat men!akibatkan -anin bradikardia

    Intrauterine !ro,th restri4tion ;IU(R= dan oli!ohidramnion

    Kenaikan morbiditas dan mortalitas -anin' se4ara tidak lan!sun! akibat

    intrauterine !ro,th restri4tion' oli!ohidramnion' dan solutio plasenta

    ;Pri4e' Slvia" 2))?=

    e= *pa makna $" # men!alami ke-an! kembali

    @a,ab1

    Pada episode ke-an! an! tidak ditatalaksana den!an men!!unakan obat.

    obat antike-an! akan se!era disusul den!an episode ke-an! berikutna"

     ;*n!sar' 2)%)=

    := *pa kemun!kinan tatalaksana an! diberikan ;indikasi dan kontraindikasi=

    @a,ab1

    Kemun!kinan tatalaksana an! diberikan untuk men!hentikan ke-an! adalah

    antikonvulsan" *ntikonvulsan an! dapat diberikan adalah M!SE0' dia5epam

    ataupun :enitoin' tetapi an! palin! mun!kin diberikan adalah M!SE0  karena

    ker-ana terbukti palin! e:ekti: dalam men!atasi ke-an! pada eklampsia"

    %= M!SE0Merupakan obat antikonvulsan an! palin! banak di!unakan di

    Indonesia' merupakan lini pertama untuk men!atasi ke-an! pada

    eklampsia"

    • Dosis a,al

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    11

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    12/33

    Skenario C

    0 !ram ma!nesium sul:at 2)A dalam larutan 2) ml intravena selam 0

    menit' disusul & !ram larutan 0)A dalam larutan %) ml diberikan

     pada bokon! kiri dan bokon! kanan masin!.masin! 0 !ram

    • Dosis pemeliharaan

    3iap 6 -am diberikan la!i 0 !ram intramuskuler• Dosis tambahan

    Bila timbul ke-an! la!i dapat diberikan M!SE0 2!ram intravena 2

    menit" Diberikan sekuran!.kuran!na 2) menit setelah pemberian

    terakhir" Dosis tambahan 2 !ram hana diberikan sekali dalam 6 -am

    sa-a Bila setelah diberikan dosis tambahan masih tetap ke-an! maka

    diberikan amobarbital +.? m!8K!BB se4ara intravena perlahan.lahan"

    Indikasi

    Ke-an! pertama kali maupun ke-an! berulan!ontraindikasi

    • Re:leks :isiolo!i ;.=

    • Respirator distress

    • Paah -antun!

    • Eli!ouria

    ;Pra,irohard-o' 2)%)=

    2= Dia5epam

    Selain di!unakan dalam pen!obatan ke-an!' dia5epam -u!a dapat

    di!unakan seba!ai terapi an/iolti4' relaksasi otot ran!ka ;skelet='

    anta!onis kardiotoksisitas akibat kera4unan klorokuin' dan meredakan

    !e-ala keta!ihan al4ohol"

    ;D-amhuri' %99?=

    += Fenitoin

    Di:enihidantoin obat antikonvulsan untuk epilepsi telah banak di4oba

     pada penderita eklampsia" Beberapa peneliti telah memakai berma4am.

    ma4am re!imen" Fenitoin sodium mempunai khasiat stabilisasi membran

    neuron' 4epat masuk -arin!an otak dan e:ek antikonvulsan ter-adi + menit

    setelah in-eksi intravena" Fenitoin sodium diberikan dalam dosis %?

    m!8k!BB den!an pemberian intravena ?) m!8menit" 7asilna tidak lebih

     baik dari ma!nesium sul:at" Pen!alaman pemakaian :enitoin di beberapa

    senter di dunia masih sedikit"

    ;Pra,irohard-o' 2)%)=

    2" Dari hasil alloanamnesis diketahui se-ak 0 -am an! lalu $" # men!eluh perut

    mules an! men-alar ke pin!!an! disertai keluar darah lendir dari -alan lahir"

    a" Ba!aimana sistem an! terlibat pada kasus

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    12

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    13/33

    Skenario C

    @a,ab1

    Sistem reproduksi"

     b" Ba!aimana anatomi an! terlibat pada kasus

    @a,ab1

    Uterus

    okasi dan deskripsi

     

    Uterus ;metra= memiliki pan-an! & 4m' lebar ? 4m dan tebal 2.+ 4m"

    Uterus terdiri dari 4orpus uteri' :undus uteri'4ervi/ uteri" Suatu

     penempitan ;isthmus uteri=  transisi antara 4orpus dan servi/ uteri" Di

    kedua sisi 4orpus uteri meman-an! membentuk tuba uterina untuk 

     berhubun!an den!an ovarium 

    Ruan! didalam uterus 4avitas uteri dan 4analis 4ervi4is uteri

    3erdiriatastuni4a mu4osa ;endometrium=' tuni4a mus4ularis ;miometrium='

    tuni4a serosa ;perimetrium=

    Uterustempatuntuk menerima' mempertahankan' dan memberi makan

    ovum an! telah dibuahi

    Pendarahan

    Uterus diperdarahi oleh *" Uterina ;4aban! dari *" Ilia4a interna="

    Per-alanan arteri1

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    13

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    14/33

    Skenario C

    @antun! J *r4us *orta J *orta *bdominalis J Bi:ur4atio *orta J

    *"Ilia4a #ommunis J *"Ilia4a interna de/tra et sinistra J *"Uterina de/tra

    et sinistra J *" *r4uata J *" Radialis ;hin!!a miometrium= J *"Basalis

    ;di lapisan basal endometrium= J *" Spiralis ;di lapisan :un!sional

    endometrium=

    *liran vena1

    Ple/us venosus pada pelvis minor ;ple/us venosi uterinus dan va!inalis=

    den!an aliran ke dalam V" Ilia4a Interna

    *liranlim: 

    Pembuluh lim: dari :undus uteri ber-alan bersama arteria ovari4a dan

    men!alirkan lim: ke nodi para aorti4i setin!!i vertebra %" Pembuluh lim: dari

    4orpus uteri dan 4ervi/ uteri bermuara keno di ilia4a interni dan nodi ilia4a

    e/terni" Beberapa pembuluh lim: men!ikuti li!amentum teres uteri di dalam

    4analis in!uinalis dan men!alirkan 4airan lim: keno diin!uinali ssuper:i4ialies"

    Persara:an

    Diinervasi oleh sara: simpatis dan parasimpatis an! berasal dari :le/us

    hpo!astri4us in:erior" Serabut sara: simpatis pre!an!lionik setin!!i ;3%).2=

    dan serabut sara: parasimpatis pre!an!lionik setin!!i ;S2.S0="

    Plasenta

    Proses pembentukkan struktur dan -enis plasenta disebut plasentasi" Setelah

    nidasi embrio ke dalam endometrium' plasentasi dimulai" Pada manusia

     plasentasi berlan!sun! sampai %2.%& min!!u setelah :ertilisasi"

    Dalam 2 min!!u pertama perkemban!an hasil konsepsi' tropoblast invasive

    telah melakukan penetrasi ke pembuluh darah endometrium" 3erbentuklah sinus

    intertro:oblastik aitu ruan!an.ruan!an an! berisi darah maternal dari

     pembuluh.pembuluh darah an! dihan4urkan" Pertumbuhan ini ber-alan terus'

    sehin!!a timbul ruan!an.ruan!an interviler dimana vili korialis seolah.olah

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    14

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    15/33

    Skenario C

    terapun!.apun! diantara ruan!an.ruan!an tersebut sampai terbentukna

     plasenta"

    3i!a min!!u pas4a:ertilisasi sirkulasi darah -anin dini dapat diidenti:ikasi

    dan dimulai pembentukan vili korialis" Sirkulasi darah -anin ini berakhir 

    dilen!kun! kapiler ;4apillar loops= di dalam vili korialis an! ruan!

    intervilina dipenuhi den!an darah maternal an! dipasok oleh arteri spiralis

    dan dikeluarkan melalui vena uterine" Vili korialis ini akan bertumbuh menjadi

     suatu massa jaringan yaitu plasenta.

    apisan desidua an! meliputi hasil konsepsi kearah 4avum ureri disebut

    desidua kapsularisG an! terletak antara hasil konsepsi dan dindin! uterus

    disebut desidua basalisG disitu plasenta akan dibentuk" Desidua an! meliputi

    dindin! uterus an! lain adalah desidua parietalis" 7asil konsepsi sendiri

    diselubun!i -on-ot.-on-ot an! dinamakan vili korialis dan berpan!kal pada

    korion" Sel.sel tropoblast mesodermal tumbuh di chorionic membrane  an!

    kelak men-adi korion" Selain itu' vili korialis an! berhubun!an den!an desidua

     basalis tumbuh dan ber4aban!.4aban! den!an baik' disini korion disebut korion

    :rondosum"

    Darah ibu dan darah -anin dipisahkan oleh dindin! pembuluh darah -anin

    dan lapisan korion" Plasenta an! demikian dinamakan plasenta -enis

    hemokorial" Disini -elas tidak ada per4ampuran darah antara darah -anin dan

    darah ibu"

    ;Snell' Ri4ahard S" 2)%%=

    Plasenta berbentuk bundar atau hampir bundar den!an diameter %?.2) 4m

    dan tebal lebih kuran! 2'? 4m" Beratna rata.rata ?)) !ram" Umumna plasenta

    terbentuk len!kap pada kehamilan %6 min!!u den!an ruan! amnion membesar 

    sehin!!a amnion tertekan kearah korion"

    etak plasenta biasana umumna di depan atau di belakan! dindin!

    uterus' a!ak ke atas ke arah :undus uteri" 7al ini adalah :isiolo!is karena

     permukaan ba!ian atas korpus uteri lebih luas' sehin!!a lebih banak tempat

    untuk berimplantasi" Di tempat.tempat tertentu pada implantasi plasenta terdapat

    vena.vena an! lebar ;sinus= untuk menampun! darah kembali" Pada pin!!ir 

     plasenta di beberapa tempat terdapat suatu ruan! vena an! luas untuk 

    menampun! darah an! berasal dari ruan! interviller di atas" Darah ibu an!

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    15

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    16/33

    Skenario C

    men!alir di seluruh plasenta diperkirakan naik dari +)) ml tiap menit pada

    kehamilan 2) min!!u sampai 6)) ml tiap menit pada kehamilan 0) min!!u"

    Perubahan.perubahan ter-adi pula pada -on-ot.-on-ot selama kehamilan

     berlan!sun!" Pada kehamilan 20 min!!u lapisan sinsitium dari vili tidak 

     berubah akan tetapi dari lapisan sitotropoblast sel.sel berkuran! dan hana

    ditemukan seba!ai kelompok.kelompok sel.selG stroma -on-ot men-adi lebih

     padat' men!andun! :a!osit.:a!osit' dan pembuluh.pembuluh darahna lebih

     besar dan lebih mendekati lapisan tropoblast

    ;Pra,irohard-o' 2)%)=

    4" Ba!aimana :isiolo!i kehamilan dan persalinan

    @a,ab1

    "isiologi nidasi ke$a!ilan

    Sperma < ovum .. 5i!ot ..pada hari keempat hasil konsepsi berubah

    men-adi stadium blastula an! disebut seba!ai blastokista;suatu bentuk an!

     ba!ian luarna dilapisi oleh tro:oblast dan ba!ian dalamna diisi oleh inner 4ell'

    tro:oblast akan men-adi plasenta dan inner 4ell akan berkemban! men-adi -anin=..

    sebelum bernidasi ba!ian sitotro:oblast akan berdi:erensiasi men-adi + bentuk 

    .. sinsitiotro:oblast an! akti: men!hasilkan 7#(' tro:oblast -an!kar ekstravili

    an! akan menempel pada endometrium dan tro:oblast an! invasi:.. 7#( dari

    sinsiotro:oblast akan membuat endometrium menerima proses implantasi ..

     -an!kar ekstravili tro:oblast mendekat pada endometrium dan men!hasilkan

     protein perekat akni thropouterone4tin ..tro:oblast tro:oblast invasi: an!

    lain lepas dan bermi!rasi ke dalam endometrium dan miometrium akan

    men!hasilkan protease dan inhibitor protease an! didu!a mem:asilitasi proses

    invasi kedalam -arin!an maternal"

    #atatan1@ika ter-adi kelainan dalam optimalisasi aktivitas tro:oblast dalam proses nidasi akan berlan-ut den!an berba!ai penakit dalam kehamilan' apabila

    invasi tro:oblast ke arteri spiralis maternal lemah atau tidak ter-adi' maka arus

    darah uteroplasenta rendah dan akan menimbulkan preeklampsia" Sebalikna -ika

    ter-adi invasi tro:oblast an! tidak terkontrol;berlebihan= akan ter-adi kelainan

    tro:oblast !estasional seperti mola hidatidosa dan koriokarsinoma"

    "isiologi +ersalian

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    16

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    17/33

    Skenario C

    Persalinan adalah proses membuka dan menipisna serviks' dan -anin turun

    kedalam -alan lahir" Persalinan dan kelahiran merupakan ke-adian :isiolo!i an!

    normal adalah proses pen!eluaran -anin an! ter-adi pada kehamilan 4ukup bulan

    ;+>.02 min!!u=' lahir spontan den!an presentasi belakan! kepala an!

     berlan!sun! dalam %& -am' tanpa komplikasi baik pada ibu maupun pada -anin "

    Persalinan normal adalah persalinan an! ter-adi pada kehamilan aterm

    ;bukan prematur atau postmatur=' mempunai omset an! spontan ;tidak di

    induksi=' selesai setelah 0 -am dan sebelum 20 -am se-ak saat a,itanna ;bukan

     partus presipitatus atau partus lama=' mempunai -anin ;tun!!al= den!an

     persentasi verteks ;pun4ak kepala= dan oksiput pada ba!ian anterior pelvis'

    terlaksana tanpa bantuan arti:isial ;seperti :orseps=' tidak men4akup komplikasi

    ;seperti perdarahan hebat=' men4akup kelahiran plasenta an! normal"

    Kehamilan se4ara umum ditandai den!an aktivitas otot polos miometrium

    an! relati: tenan! an! memun!kinkan pertumbuhan dan perkemban!an -anin

    intrauterin sampai den!an kehamilan aterm" Men-elan! persalinan' otot polos

    uterus mulai menun-ukkan aktivitas kontraksi se4ara terkoordinasi' diselin!i

    den!an suatu periode relaksasi' dan men4apai pun4akna men-elan! persalinan'

    serta se4ara beran!sur men!hilan! pada periode postpartum" Mekanisme re!ulasi

    an! men!atur aktivitas kontraksi miometrium selama kehamilan' persalinan' dan

    kelahiran

    ;Pra,irohard-o' 2)%)=

    3erdapat empat kala dalam persalinan normal 1

    a= Kala I

    Dimulai den!an ,aktu serviks membuka karena his' kontraksi uterus

    teratur' makin lama' makin kuat' makin serin!' makin terasa neri' disertai

     pen!eluaran lendir darah dan berakhir setelah pembukaan serviks len!kap

    aitu bibir portio tidak dapat diraba" Selaput ketuban biasana pe4ah spontan

     pada akhir kala I" 3erdapat :ase laten berlansun! selama & -am dan :ase akti: 

    selama 6 -am" Peristi,a an! pentin! dalam kala ini adalah keluar lendir darah

    ;blood sho,= den!an lepasna mu4ous plu!' terbukana vaskular pembuluh

    darah serviks' per!eseran antara selaput ketuban den!an dindin! dalam uterus"

    Estium uteri internum dan eksternum terbuka men-adikan serviks menipis dan

    mendatar dan selaput ketuban pe4ah spontan"

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    17

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    18/33

    Skenario C

     b= Kala II

    Berlan!sun! selama 2 -am' dimulai den!an pembukaan serviks den!an

    len!kap dan berakhir den!an saat bai telah lahir len!kap" Sebelumna his

    men-adi lebih kuat' lebih serin!' lebih lama' san!at kuat" Kadan! kala' selaput

    ketuban mun!kin -u!a pe4ah spontan pada a,al Kala II" Pada kala ini' ibu

    selaluna rasana in!in men!edan makin kuat sehin!!a perineum mere!an!

    dan anusna membuka" Ba!ian terba,ah -anin turun hin!!a dasar pan!!ul"

    Sedan!kan kepala dilahirkan lebih dahulu' den!an suboksiput di ba,ah

    sim:isis' selan-utna dilahirkan badan dan an!!ota badan -anin"

    4= Kala III

    Dimulai pada saat bai lahir den!an len!kap dan berakhir den!an

    lahirna plasenta " Ini ditandai den!an perdarahan baru atau kadan! kala dari

    tidak disertai perdarahan" Pada keadaan normal' kontraksi uterus bertambah

    keras' :undus setin!!i pusat' plasenta lepas ?.%? menit setelah bai lahir"

    d= Kala IV

    Dimulai den!an observasi selama 2 -am post partum" 3erdapat

     beberapa hal an! harus diperhatikan seperti vital si!n ibu dalam batas

    normal' apakah kontraksi uterus baik' pastikan bah,a perdarahan per va!inam

    kuran! dari ?)) 44' plasenta dan selaput ketuban sudah lahir len!kap ' pastikan

    kandun! kemih harus koson! dan -ika terdapat luka.luka di perineum harus

    dira,at se!era"

    Mekanis!e +ersalinan nor!al

    7is adalah salah satu kuatan pada ibu' an! menebabkan serviks membuka

    dan mendoron! -anin ke ba,ah" Pada presentasi kepala' bila his sudah 4ukup

    kuat' kepala akan turun dan mulai masuk ke dalam ron!!a pan!!ul" Masukna

    kepala melintasi pintu atas pan!!ul dapat dalam keadaan sinklitimus' ialah bila

    arah sumbu -anin te!ak lurus den!an bidan! pintu atas pan!!ul" Dapat pula

    kepala masuk dalam keadaan asinklitimus' aitu arah sumbu kepala -anin mirin!

    den!an pintu atas pan!!ul"

    Sampai di dasar atas pan!!ul kepala -anin berada dalam keadaan :leksi

    maksimum" Kepala an! sedan! turun menemui dia:ra!ma pelvis dan tekanan

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    18

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    19/33

    Skenario C

    intrauterine disebabkan oleh his an! berulan!.ulan!' kepala men!adakan rotasi"

    Sesudah kepala -anin sampai di dasar pan!!ul dan ubun.ubun ke4il di ba,ah

    sim:isis' kepala men!adakan !erakan de:leksi untuk dapat dilahirkan" Pada tiap

    his vulva lebih membuka dan kepala -anin makin tampak" Perineum men-adi

    makin lebar dan tipis' anus membuka dindin! rektum" Den!an kekuatan his

     bersama den!an kekuatan men!edan' berturut.turut tanpa bre!ma' dahi' muka dan

    akhirna da!u" Sesudah kepala lahir' kepala se!era men!adakan rotasi' an!

    disebut putaran paksi luar"

    Putaran paksi luar ini ialah !erakan kembali sebelum putaran paksi dalam

    ter-adi' untuk menesuaikan !erakan kepala den!an pun!!un! anak" Bahu

    melintasi pintu atas pan!!ul dalam keadaan mirin!" Selan-utna dilahirkan bahu

    depan terlebih dahulu baru kemudain bahu belakan!" Demikian pula dilahirkan

     prokanter depan baru kemudian prokanter belakan!" Kemudian bai lahir 

    seluruhna" *pabila bai telah lahir' se!era -alan napas dibersihkan" 3ali pusat

    di-epit di antara dua 4unam pada -arak ? dan %)4m" Kemudian' di!untin! di

    antara kedua 4unam tersebut dan diikat" 3un!!ul tali pusat diberi antiseptika"

    Umumna bila telah lahir len!kap' bai se!era akan menarik napas dan

    menan!is"

    ;Hikn-osastro 7"' 2)%2="

    d" Ba!aimana histolo!i pada kasus

    @a,ab1

    Dindin! uterus terdiri dari + lapisan1 endometrium di sebelah dalam' lapisan

    ten!ah otot polos miometrium' dan perimetrium membran serosa" ndometrium

    diba!i la!i men-adi 2 5ona aitu1 stratum basale dan stratum :un4tionale" Pada

    stratum :un4tionale terdapat arteri spiralis" *rteri spiralis ini an! kemun!kinan berpen!aruh terhadap kondisi an! dialami"

    ndometrium terdapat diatas miometrium an! terdiri dari berkas padat otot

     polos dipisahkan oleh untai tipis -arin!an ikak intertisial den!an banak 

     pembuluh darah" *kibatna berkas otot terlihat pada poton!an melintan!'

    meman-an!' dan oblik 

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    19

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    20/33

    Skenario C

    ;ros4henko 2)%)=

    e" *pa makna dari keluhan perut mules an! men-alar ke pin!!an! disertai keluar 

    darah lendir dari -alan lahir

    @a,ab1

    Perut mules an! men-alar ke pin!!an! menun-ukkan bah,a pada $" #

    sudah timbul his" 7is adalah kekuatan men!e-an ibu saat hendak melahirkan" 7is

    an! normal berlan!sun! 2/ selama %) menit den!an lama minimal 2) detik"

    Keluar darah lendir ;blood show)  ter-adi akibat adana robekan.robekan

    ke4il pada serviks an! ter-adi saat proses pembukaan"

    Kedua !e-ala ini merupakan tanda.tanda inpartu sehin!!a dapat disimpulkan

     bah,a $" # sudah memasuki :ase inpartu"

    ;#unnin!ham' 2)%+=

    :" *pa sa-a tanda.tanda inpartu

    @a,ab1

    Penipisan dan pembukaan serviks

    Kontraksi uterus an! men!akibatkan perubahan pada serviks ;:rekuensi minimal

    2 kali dalam %) menit =

    Keluar 4airan lendir ber4ampur darah ; sho, = melalui va!ina;Pra,irohard-o' 2)%)=

    Beberapa -am kehamilan terakhir ditandai den!an kontraski uterus an!

    menebabkan dilatasi serviks dan turunna -anin melalui -alan lahir"

    Pada kala I1

    a= 3imbulna his

     b= Keluarna lender bersemu darah

    4= Serviks mulai mambuka atau mendatar 

    Kala II 1

    a= 7is men-adi lebih kuat dan lebih 4epat' kira.kira 2 sampai + menit sekali

     b= Kepala -anin sudah masuk ke ruan! pan!!ul4= *da re:le/ in!in men!e-an

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    20

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    21/33

    Skenario C

    Kala IV 1

    a= bai sudah lahir

     b= uterus teraba keras

    ;Pra,irohard-o' 2)%)=

    !" *pa hubun!an keluahan 0 -am an! lalu den!an keluahn % -am an! lalu @a,ab1

    Sama halna den!an preeklampsia' eklampsia dapat timbul pada antepratum'

    intrapartum' dan postpartum"

    Pada $" #' ter-adi ke-an! an! merupakan salah satu mani:estasi dari

    eklampsia" Ke-an! pada $" # ini ter-adi pada intrapartum' dimana diketahui 0

     -am an! lalu $" # men!eluh perut mules an! men-alar kepin!!an! disertai

    darah lendir dari -alan lahir' hal tersebut dapat dinatakan bah,a $"# dalam

     periode inpartu"

    ;*n!sar' 2)%)=

    +" $"# tidak menderita epilepsi' tidak ada ke-an! dan demam sebelumna' serta tidak 

    ada menderita darah tin!!i"

    a" *pa makna tidak menderita epilepsi' tidak ada ke-an! dan demam sebelumna'

    serta tidak ada menderita darah tin!!i

    @a,ab1;.= epilepsi dan demam sebelumna menin!kirkan dd ke-an! karena epilepsi

    dan ke-an! demam

    ;.= hipertensi tidak terdia!nosis selama kehamilan' 7DK 

    ;#unnin!ham' 2)%+=

    0" Selama kehamilan $" # tidak pernah melakukan pemeriksaan *$#"

    a" *pa hubun!an tidak pernah melakukan pemeriksaan *$# den!an keluhan utama

    @a,ab1

    *nte $atal #are adalah seba!ai salah satu upaa pen4e!ahan a,al dari :aktor 

    resiko kehamilan" Menurut H7E' *nte $atal #are untuk mendeteksi dini

    ter-adina resiko tin!!i terhadap kehamilan dan persalinan -u!a dapat

    menurunkan an!ka kematian ibu dan memantau keadaan -anin" Idealna bila tiap

    ,anita hamil mau memeriksakan kehamilanna' bertu-uan untuk mendeteksi

    kelainan.kelainan an! mun!kin ada atau akan timbul pada kehamilan tersebut

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    21

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    22/33

    Skenario C

    lekas diketahui' dan se!era dapat diatasi sebelum berpen!aruh tidak baik 

    terhadap kehamilan"

    ;Hink-osastro' 2))6=

    Ketidakpatuhan dalam melakukan *nte $atal #are selama kehamilan dapat

    menebabkan tidak diketahuina berba!ai komplikasi pada ibu dan -anin"

    *pala!i ibu hamil tidak melakukan *nte $atal #are' maka tidak akan diketahui

    apakah kehamilanna ber-alan den!an baik atau men!alami resiko tin!!i dan

    komplikasi an! dapat membahaakan kehidupan ibu dan -aninna" Dan dapat

    menebabkan morbiditas dan mortalitas an! tin!!i"

     ;Indiarti' 2))9=

    klampsia selalu dia,ali den!an preeklampsia" Pada ibu hamil an! rutin

    memeriksakan diri selama kehamilan' preeklampsia dapat dideteksi dini sehin!!a

    dapat menurunkan morbiditas dan mortalitas maternal maupun perinatal" *kan

    tetapi -ika seoran! ibu hamil tidak rutin melaksanakan *$#' keadaan ini serin!

    tidak terdia!nosis den!an 4epat sehin!!a dapat timbul komplikasi berupa

    eklampsia seperti pada kasus an! dialami oleh $" #"

     b" *pa man:aat pemeriksaan *$#

    @a,ab1

    %= men!enali dan menan!ani penuli.penulit an! di-umpai dalam kehamilan'

     persainan' dan ni:as"

    2= Men!enali dan men!obati penakit an! mun!kin diderita"

    += 3urunkan an!ka morbiditas dan mortalitas ibu dan anak"

    0= Memberi nasehat pada ibu tentan! 4ara hidup sehat"

    ;Mu:dlilah' 2))9=

    4" *pa sa-a kriteria *$#

    %= timban! berat badan

    2= Ukur tekanan darah

    += Ukur tin!!i :undus uteri

    0= Vaksin tetanus' to/oid len!kap"

    ?= 3ablet besi' minimal 9) tablet selama kehamilan"

    6= 3es penakit menular seksual"

    >= 3es 3ER#7"

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    22

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    23/33

    Skenario C

    &= 3es reduksi urin"

    9= 3es protein urin"

    %)= 3es 7b"

    unjungan AN3 dilakukan se%an-ak #

    %= Sedini mun!kin ketika haid terlambat % bulan"

    2= Periksa ulan! %/ sebulan sampai kehamilan > bulan"

    += Periksa ulan! 2/ sebulan sampai kehamilan 9 bulan"

    0= Periksa ulan! tiap min!!u sesudah kehamilan 9 bulan"

    ?= Periksa khusus bila ada keluhan.keluhan"

    ;Mo4htar' R" 2))>=

    ?" Pe!eriksaan "isik#

    Keadaan umum1sakit berat' sensorium 1 somnolen' (#S 1 %+

    3anda vital 13D1 2))8%%)mm7!' nadi1 &&/8menit' RR1 20/8menit' 3emp1 +6'&o#

    Pe!eriksaan $usus#

    Kepala 1 kon-un!tiva tidak anemis

    3horaks 1 4or dan pulmo dalam batas normal

    kstremitas 1 edema tun!kai ;

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    24/33

    Skenario C

    3hora/1 4or dan pulmo dalam batas normal $ormal

    /tremitas 1edema tun!kai ;

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    25/33

    Skenario C

    ;*n!sar' 2)%)=

    4" *pa sa-a -enis hipertensi pada kehamilan

    @a,ab1

    • 7ipertensi kronik adalah hipertensi an! timbul sebelum usia kehamilan 2)

    m!! atau hipertensi an! pertama kali didia!nosis setelah usia kehamilan 2)

    m!! dan hipertensi menetap sampai %2 m!! pass4apersalinan"

    • Preeklampsia adalah hipertensi an! timbul setelah 2) m!! kehamilan

    disertai den!an proteinuria"

    • klampsia adalah pree4lampsia an! disertai den!an ke-an!.ke-an! dan8atau

    koma"

    • 7ipertensi kronik den!an superimposed pree4lampsia adalah hipertensi

    kronik disertai tanda.tanda pree4lampsia atau hipertensi kronik disertai

     proteinuria"

    • 7ipertensi !estasional adalah hipertensi an! timbul pada kehamilan disertai

     proteinuria dan hipertensi men!hilan! setelah + bulan persalinan atau

    kehamilan den!an tanda.tanda pree4lampsia tetapi tanpa proteinuria"

    ;#unnin!ham' 2)%+=

    d" Ba!aimana mana-emen hipertensi pada kehamilan

    @a,ab1%= Dian-urkan mentaati pemeriksaan antenatal an! teratur dan' -ika perlu

    dikonsultasikan kepada ahli"

    2= Dian-urkan 4ukup istirahat' men-auhi emosi' dan -an!an beker-a terlalu berat"

    += Penambahan berat badan an! a!resi: harus di4e!ah" Dian-urkan untuk diet

     protein' rendah lemak' dan rendah !aram"

    0= Pen!a,asan terhadap -anin harus lebih teliti' disampin! pemeriksaan biasa'

    dapat dilakukan pemeriksaan monitor -anin lainna seperti elektrokardio!ra:i

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    25

    !an!!uanmeta

     bolisme

     prosta!landin

    *!re!asi

    trombosit pada

    daerah endotel

     permeabilitas

    kapiler 

    produksi bahan

    vasopresor 

    ;endotelin= dan N

    kadar $E'=

     perubahansel

    endotelkapil

    er 

    !lomerulus

    Penin!katan

    :aktor 

    koa!ulasi

    tromboksan

    ;3X*2=

    N prostasiklin

    ;P(2= Stress

    oksidati: 

    menin!kat

    vasokontriksi7ipertensi

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    26/33

    Skenario C

    :etal' ukuran biparietal ;US(=' penentuan kadar estriol' amnioskopi' p7 darah

     -anin' dan seba!ina"

    ?= Pemberian obat.obatan 1

    • *nti hipertensi 1 serpasil' katapres' minipres' dan seba!aina"

    Ebat penenan! 1 :enobarbital' valium' :risium ativan' dan seba!aina"6= Pen!akhiran kehamilan baik an! muda maupun an! sudah 4ukup bulan

    harus dipikirkan bial ada tanda.tanda hipertensi !anas ; tekanan darah

    2))8%2) atau preeklampsia berat=' apala!i bila -anin telah menin!!al dalam

    kandun!an"

    ;Mo4htar' R" 2))>=

    4. Pe!eriksaan (%stetri

    Pemeriksaan luar 1 3in!!i Fundus Uteri 0 -ari ba,ah pro4esus /iphoideus ;2> 4m='

    meman-an!' pun!!un! kiri' terba,ah kepala' penurunan 08?' his 2/8%) menit82? detik'

    D@@ %+6/8m"

    Pemeriksaan dalam 1 portio lunak' anterior' pendataran %))A' pembukaan 2 4m'

    kepala hod!e II' penun-uk ubun.ubun ke4il kiri lintan!' ketuban masih utuh"

    a" *pa intepretasi dari pemeriksaan obstetri

    @a,ab1

    Hasil Pe!eriksaan Inter+retasi

    Pemeriksaanuar 

    - 3in!!i :undus uteri 0 -ari di ba,ah pro4"

    ;2>4m=

    eopold I13FU1 men!!unakan rumus

    M4Donald usia kehamilan 9 bulan

    - Pun!!un! kiri eopold II1

    Posisi -anin vertikal ;Meman-an!'

     pun!!un! kiri=

    - 3eraba kepala eopold III1

    Presentasi -anin kepala ;terba,ah

    kepala= J $ormalPenurunan 08? Penurunan ba!ian terba,ah -anin dan

    telah memasuki P*P

    7IS 2/8%) menit82? detik Dalam ,aktu %) menit 7IS 2/

    den!an durasi 2? detik 

    D@@ %+6 /8menit $ormal' ;%2).%6) /8menit=

    Pemeriksaan

    Dalam

     portio lunak' anterior'

     pendataran %))A

    Penipisan serviks sebelum8selama

     persalinan ;tanda Inpartu=

    Pembukaan 2 4m Kala %' :ase laten

    Kepala hod!e II Penurunan kepala bai setin!!i di

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    26

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    27/33

    Skenario C

    tepi ba,ah smphisis pubis

    Penun-uk ubun.ubun ke4il

    kiri lintan!

    3eraba ubun.ubun ke4il presentasi

     belakan! kepala

    Ketu

     ban masih utuh

    Ketuban belum pe4ah

    ;#unnin!ham' 2)%+=

    5. Pe!eriksaan La%oratoriu!# Darah rutin1 7b1 %)'9 !8dl'leukosit 9)))8mm+

    tromobosit %&&")))8mm+"

    a. *pa intepretasi dari pemeriksaan laboratorium

    @a,ab1

    Pemeriksaan ab" Darah rutin Kasus $ilai normal Interpretasi

    7emo!lobin ;7b= %)'9!8dl %).%?!8dl $ormal

    eukosit &"?))8mm+ 6")))8mm+.

    %>")))8mm+

     $ormal

    3rombosit %?)")))8mm

    +

    %?)")))8mm+.

    0?)")))8mm+

     $ormal

    ;#unnin!ham' 2)%+=

    %. Ba!aimana mekanisme abnormal pada pemeriksaan laboratorium@a,ab1

    Semua normal"

    &" @ika semua !e-ala dikumpulkan' maka1

    a" Ba!aimana 4ara mendia!nosis pada kasus ini

    @a,ab1

    *namnesis

    • Ke-an! % -am lalu' :rekuensi %/' lama % menit' setelah ke-an!

    • tidak sadar 

    • Ke-an! kembali pada saat di rumah sakit

    • Perut mules me-alar ke pin!!an! disertai darah lendir dari -alan lahir 0

     -am lalu

    • 3idak pernah melakukan *$#

    Pemeriksaan Fisik 

    • Sensorium1 somnolen

    • 3D1 2))8%%)mm7!

    • dema tun!kai ;

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    28/33

    Skenario C

     b" *pa dia!nosis bandin! pada kasus ini

    @a,ab1

    %= klampsia

    2= Ke-an! dalam kehamilan et 4ausa kelainan metabolik 

    += Ke-an! dalam kehamilan et 4ausa perdarahan otak";Pra,irohard-o' 2)%)=

    4" *pa pemeriksaan tambahan an! dibutuhkan pada kasus ini

    @a,ab1

    %= Protein urin untuk meakinkan dia!nosis eklampsia

    2= (FR   untuk men!etahui apakah ter-adi komplikasi eklampsia berupa

    kerusakan !in-al

    += Pemeriksaan :un!si hepar untuk men!etahui apakah ter-adi kerusakan hati"

    ;Pra,irohard-o' 2)%)=

    d" *pa dia!nosis pasti pada kasus ini

    @a,ab1

     $" # %& tahun' (%P)*)' hamil +6 min!!u preterm' inpartu' @37' Preskep

    disertai eklamsia"

    ;#unnin!ham' 2)%+=

    e" Ba!aimana tatalaksana pada kasus ini

    @a,ab1

    %= *B# ; Airway, Breathing, Circulation)

    Merupakan salah satu pera,atan dasar eklampsia an! pertama kali

    dilakukan seba!ai terapi suporti: untuk stabilisasi :un!si vital"

    *dapun tindakan *B# adalah seba!ai berikut"

    •  Airway1 dilakukan pembebasan -alan na:as

    •  Breathing 1 atasi penebab !an!!uan perna:asan dan berikan oksi!en an!

    adekuat"

    • Circulation1 atasi penebab !an!uan sirkulasi"

    2= 3atalaksana ke-an!

    3u-uan utama tatalaksana pada eklampsia adalah untuk men!hentikan

    ke-an! dan men4e!ah ke-an! berulan!" Untuk men!atasi ke-an!' diberikan

    antikonvulsan" *ntikonvulsan an! dapat diberikan pada kasus ini adalah

    M!SE0"

    •   oading dose ! initial dose

    Diberikan 0 !ram M!SE0 intravena ;0)A dalam %) 44= selama %? menit

    •   "aintenance dose !

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    28

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    29/33

    Skenario C

    Diberikan in:us 6 !ram dalam larutan Rin!er8 6 -am atau diberikan 0 atau

    ? !ram se4ara intramuskuler" Selan-utna maintenance dose diberikan 0

    !ram intramuskular tiap 0.6 -am"

    Sebelum diberikan M!SE0 harus diperhatikan dulu apakah pasien memenuhi

    sarat pemberian M!SE0" *dapun sarat pemberian M!SE0 1

    • Re:leks :isiolo!is ;

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    30/33

    Skenario C

    Sindrom 7P

    MEF ;!a!al !in-al' !a!al -antun!' koma=

    Kematian

    Bagi janin #

    UI(R 

    Fetal distress;Pra,irohard-o' 2)%)=

    !" Ba!aimana pro!nosis pada kasus ini

    @a,ab1

    Dubia ad bonam" @ika ditatalaksana den!an 4epat dan benar"

    kslampsia merupakan penebab kematian ibu berkisar %?A.2?A' sedan!kan

    kematian bai antara 0?A.?)A" Penebab kematian ibu adalah pendarahan otak'

     paah -antun! atau paah !in-al' dan aspirasi 4airan lambun! atau edema paru.

     paru sedan!kan penebab kematian bai adalah as:iksia intrauterin dan

     persalinan prematuritas

    ;Manuaba' #" 2))&=

    h" Ba!aimana KDU pada kasus ini

    @a,ab1

    +B

    ulusan dokter mampu membuat dia!nosis klinik dan memberikan terapi

     pendahuluan pada keadaan !a,at darurat demi menelamatkan na,a atau

    men4e!ah keparahan dan atau ke4a4atan pasien" ulusan dokter mampu

    menentukan ru-ukan an! palin! tepat ba!i penan!anan pasien selan-utna"

    ulusan dokter -u!a mampu menindaklan-uti sesudah kembali dari ru-ukan"

    ;Konsil Kedokteran Indonesia' 2)%2=

    i" Ba!aimana $$I pada Kasus ini

    @a,ab1

    #$an sesungguhnya kami telah menciptakan manusia dari suatu sari pati

    (berasal dari tanah). %emudian kami jadikan saripati itu air mani (yang 

    disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). %emudian air mani itu kami

     jadikan segumpal darah. alu segumpal darah itu kami jadikan segumpal 

    daging. $an segumpal daging kami jadikan tulang belulang. alu tulang belulan

    itu kami bungkus dengan daging. %emudian kami jadikan dia makhluk yang 

    (berbentuk) lain. "aka maha suci Allah, pencipta yang paling baik.&('.Al

     "u*minun!++-)

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    30

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    31/33

    Skenario C

    2.4. esi!+ulan

     $" # %& tahun' (%P)*)' hamil +6 min!!u' inpartu' @37' Preskep datan! den!an

    keluhan ke-an! karena eklamsia"

    2.5 erangka onse+

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    31

    Primi!ravida muda

    Invasi tro:oblas abnormal

    Vasospasme pembuluh darah

    ;hipertensi=

    Suspek Preeklamsia

    *$# ;.=Premature

    klamsia

    Ke-an!

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    32/33

    Skenario C

    Da'tar Pustaka

    *l.uran Dan *l.7adist

    *n!sar' Muh Dikman" 2)%)" 7ipertensi  $alam %ehamilan $alam Buku lmu %ebidanan

    arwono /rawirohardjo" @akarata 1 P"3 Bina Pustaka Sar,ono Pra,irohard-o"

    #ommittee En 3e4hni4al Bulletins E: 3he *meri4an #olle!e E: Ebstetri4ians *nd

    (ne4olo!ists"  0ypertension n /regnancy" *4o! 3e4hni4al Bulletin" $umber 2%9Q 

    @anuar %996" Int @ (nae4ol Ebstet %996G ?+1 %>?&+"

    #unnin!ham' F("' et al" 2)%+" 1bstetri 2illiams" disi 2+" @akarta1 (#

    D-amhuri' *!us" %99?" Sinopsis 3armakologi $engan 4erapan %husus $i %linik $an

     /erawatan, 5disi +. @akarta1 #etakan Keti!a' 7ipokrates'

    Dorland' H"*" $e,man" 2)%%" %amus %edokteran $orland. disi 2&" @akarta1 Penerbit Buku

    Kedokteran !4"

    ros4henko Vp" 2)%)"  Atlas 0istologi $i6iore $engan %orelasi 3ungsional 5disi . @akarta1

    !4" 7lm1 +20.6'++%'+02"

    Indiarti' M"3"' 2))9 , /anduan engkap %ehamilan, /ersalinan, dan /erawatan

     Bayi, Bahagia "enyambut i Buah 0ati" @o!-akarta 1 #etakan X' Penerbit Di!lossia

    Media"

    @unaedi *' Soe-oenoes *" %996"  %ematian "aternal $i 7sup $r.%ariadi emarang 4ahun

    +889. $askah en!kap Po!i #aban! Semaran!" Pit Po!i Padan!

    FK UMP 2016 BLOK XVII SISTEM REPRODUKS

    32

  • 8/18/2019 eklamsia akibat pre-eklamsia berat

    33/33

    Skenario C

    Konsil Kedokteran Indonesia" 2)%2" tandar %ompetensi $okter ndonesia" @akarta1 Konsil

    Kedokteran Indonesia"

    Manuaba' #" 2))&" :awat $arurat 1bstetri :inekologi $an 1bstetri :inekologi osial 

    ;ntuk /ro6esi Bidan" @akarta1 (#

    Mo4htar' R" 2))>" inopsis 1bstetri" @akarta1 (#

    Mu:dlilah" ;2))9=" Antenatal Care 3okus" o!akarta1 $uha Medika

    Pra,irohard-o' S" 2)%)" lmu %ebidanan. @akarta1 P3 Bina Pustaka Sar,ono

    Pri4e' Slvia *nderson" 2))?"  /ato6isiologi %onsep %linis /roses/roses /enyakit 5disi