44
BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian Dalam melakukan penelitian prosedur atau metode yang digunakan adalah metode penelitian eksperimen (mengujicobakan). Eksperimen yang dilakukan dengan cara mencari data yang dibutuhkan dalam melakukan eksperimen, kemudian dengan data tersebut dilakukan eskperimen menggunakan beberapa sorfware dan hardware untuk membuat sebuah aplikasi yang menjadi tujuan akhir dari ekperimen yang dilakukan. Berikut adalah mekanisme yang dilakukan peneliti dalam melakukan eksperimen: 1. Data yang sudah dikumpulkan dan siap untuk dimplementasikan ke dalam program aplikasi dibuat dalam bentuk basis data menggunakan software MySQL yang sudah terinstel di komputer. 2. Dari database yang ada, kemudian dibuat interface program menggunakan Borland Delphi 7 yang terinstal di komputer. Pada tahapan ini dilakukan desain dan coding program. Tampilan dibuat untuk memudahkan user dalam pengoprasian program aplikasi, yaitu berupa tampilan form-form seperti penginputan data dan pengolahan data serta dapat menampilkan laporan. Dalam melakukan desain dan coding dilakukan secara berualang-ulang untuk mendapatkan hasil yang sesuai dengan kebutuhan user. 3. Dalam melakukan ujicoba program aplikasi yang sudah dibuat, dilakukan dengan cara menjalankan aplikasi pada komputer lokal (1 komputer). Pada

BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

  • Upload
    vumien

  • View
    235

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

BAB III

METODELOGI PENELITIAN

3.1. Metode penelitian

Dalam melakukan penelitian prosedur atau metode yang digunakan adalah

metode penelitian eksperimen (mengujicobakan). Eksperimen yang dilakukan

dengan cara mencari data yang dibutuhkan dalam melakukan eksperimen,

kemudian dengan data tersebut dilakukan eskperimen menggunakan beberapa

sorfware dan hardware untuk membuat sebuah aplikasi yang menjadi tujuan akhir

dari ekperimen yang dilakukan.

Berikut adalah mekanisme yang dilakukan peneliti dalam melakukan

eksperimen:

1. Data yang sudah dikumpulkan dan siap untuk dimplementasikan ke dalam

program aplikasi dibuat dalam bentuk basis data menggunakan software

MySQL yang sudah terinstel di komputer.

2. Dari database yang ada, kemudian dibuat interface program menggunakan

Borland Delphi 7 yang terinstal di komputer. Pada tahapan ini dilakukan

desain dan coding program. Tampilan dibuat untuk memudahkan user dalam

pengoprasian program aplikasi, yaitu berupa tampilan form-form seperti

penginputan data dan pengolahan data serta dapat menampilkan laporan.

Dalam melakukan desain dan coding dilakukan secara berualang-ulang untuk

mendapatkan hasil yang sesuai dengan kebutuhan user.

3. Dalam melakukan ujicoba program aplikasi yang sudah dibuat, dilakukan

dengan cara menjalankan aplikasi pada komputer lokal (1 komputer). Pada

Page 2: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

36

tahapan ini sudah tampak sistem apakah sudah sesuai atau masih ada

kekurangan. Apabila masih terdapat kekurangan, maka dilakukan proses pada

tahapan kedua, yaitu mendesain dan melakukan coding kembali untuk

mendapatkan sistem yang dinginkan.

4. Setelah aplikasi dirasa sesuai dengan kebutuhan. Sistem akan diujicobakan

pada perangkat komputer jaringan Client server.

3.2. Metode Pengumpulan Data

Dalam melakukan penelitian ini membutuhkan beberapa data yang diperlukan

untuk menunjung penelitian yang dilakukan. Berikut adalah beberapa data yang

dibutuhkan dalam penelitian:

Tabe 3 1. Data Penelitian

No Data yang diperlukan Sumber Data

1 Data alur pembelajaran komputer (TIK) Guru TIK SMPN 1 Punggur

2 Kendala pembelajaran komputer (TIK)

yang saat ini sedang berjalan Guru TIK SMPN 1 Punggur

3 Data Kurikulum yang sedang Berjalan SMP N 1 Punggur

4 Data alur Evaluasi pembelajaran komputer

(TIK) Guru TIK SMPN 1 Punggur

5 Data alur Ujian pembelajaran komputer

(TIK) Guru TIK SMPN 1 Punggur

6

Bagaimana cara membuat laporan Hasil

Ujian pembelajaran komputer (TIK) secara

Otomatis

Guru TIK SMPN 1 Punggur

Untuk mendapatkan data yang berhubungan dengan penelitian tersebut,

maka peneliti menggunakan beberapa metode pengumpulan data. Metode

Page 3: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

37

pengumpulan data ini dilakukan untuk memudahkan dalam mendapatkan data

yang diperlukan. Beriku beberapa metode pengumpulan data yang digunakan:

1. Pengamatan Langsung (observation)

Metode pengumpulan data secara observasi dilakukan dengan cara

meninjau langsung objek yang diamati sebagai sumber data dan informasi yang

akurat. Dalam hal ini penulis hanya melihat dan mengamati secara langsung

fakta-fakta yang ada dilapangan dan mencatatnya secara cermat dan sistematis.

Kemudian data tersebut yang akan digunakan dalam proses pengembangan

sistem.

2. Metode wawancara (interview)

Wawancara adalah metode pengumpulan data melalui tatap muka dan

tanya jawab secara langsung antara pewawancara (pengumpul data) dengan

responden (sumber data) untuk mendapatkan data yang dibutuhkan. Dalam hal

ini penulis melakukan wawancara dengan beberapa guru dan pelajar, untuk

mendapatkan data yang diperlukan dalam penelitian untuk mendapatkan data

yang diperlukan dalam penelitian (tabel 3.1).

3. Metode Survei

Metode survei digunakan untuk pengumpulan data melalui permintaan

keterangan atau jawaban kepada sumber data dengan menggunakan daftar

pertanyan, kuesioner atau angket sebagai alatnya. Dalam hal ini penulis

membuat angket untuk diisi dan dijawab oleh pengguna (siswa) SMP.

Page 4: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

38

3.3. Metode Pengembangan Sistem

Metode yang akan digunakan oleh penulis dalam mengembangkan sistem

adalah metode “Waterfall” atau “clasic life cycle” yang menggunakan pendekatan

yang sistematis dan sekuensial dalam membangun perangkat lunak yang dimulai

pada level sistem. Metode pengembangan sistem secara waterfall melalui tahap

sebagai berikut:

Gambar 3.1. Tahapan Penelitian Waterfall Model

3.3.1. Analisis

Menurut Jogiyanto HM (2005:13) dalam buku “Analisis dan Disain Sistem

Informasi” menjelaskan bahwa:

“Analisis merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh

ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan,

kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan

kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan

perbaikannya.

Kegiatan analisis dilakukan untuk melihat sistem yang sudah berjalan,

melihat keadaan dari tempat penelitian, mengetahui hal yang bagus dan tidak

bagus dari sistem yang ada, serta mendokumentasikan kebutuhan yang akan

dipenuhi dalam sistem yang baru.

Di dalam tahap analisis sistem terdapat langkah-langkah dasar yang harus

dilakukan oleh analis sistem sebagai berikut :

a. Identify, yaitu mengidentifikasi masalah.

b. Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada.

c. Analyze, yaitu menganalisis sistem.

Analisis Desain Implementasi Pengujian

Page 5: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

39

d. Report, yaitu membuat laporan hasil analisis.

3.3.1.1. Analisis Masalah

Analisis masalah adalah tahap di mana kita menganalisa masalah-

masalah yang ada pada sistem lama. Apakah kemungkinan adanya kesalahan

dalam pencatatan data evaluasi, ujian dan lain sebagainya, kurangnya ketelitian,

kurang tepat waktu, kurang tepat guna dan sebagainya. Atau masalah yang timbul

seiring dengan pertumbuhan organisasi sehingga kebutuhan informasi meningkat,

volume pengolahan data meningkat atau perubahan prinsip-prinsip manajemen

yang ikut berubah.

Melihat permasalahan yang terdapat pada pembelajaran komputer (TIK),

pencatatan dan pengolahan data secara manual. Data-data yang meliputi materi

pembelajaran TIK, nilai hasil ujian, data hasil evaluasi, data hasil kuis, masing-

masing dilakukan dengan manual yaitu dengan mencatat pada buku.

Adapun masalah-masalah yang timbul dalam sistem Pembelajaran

komputer (TIK) adalah sebagai berikut :

a. Proses pembelajaran komputer (TIK) secara tradisional, sehingga proses

menyampaikan materi pembelajaran kurang dimengerti dan kurang diminati

oleh siswa, sehingga kelas kurang kondusif untuk kegiatan belajar mengajar

serta siswa mudah bosan dalam mengikuti pelajaran komputer (TIK).

b. Proses pemberian evaluasi, kuis, dan Ujian oleh guru masih secara tradisional,

sehingga guru tidak bisa mengetahui nilai hasil evaluasi secara langsung, di

mana guru harus mengkoreksi satu persatu hasil evaluasi yang dikerjakan oleh

siswa.

Page 6: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

40

c. Kesulitan dan ketidaktepatan dalam perhitungan hasil Ujian komputer (TIK)

yang telah dikerjakan siswa. Laporan dibuat dengan merekapitulasi data yang

ada dan menghitung dengan menggunakan kalkulator, sehingga sering terjadi

kesalahan dalam perhitungan nilai hasil ujian.

Alat ukur yang digunakan untuk menentukan proses penyelesaian

masalah yaitu dengan melakukan peningkatan-peningkatan pada 6 aspek yang

dikenal dengan analisis PIECES, meliputi:

a. Performance (Kinerja)

Masalah kinerja terjadi ketika tugas-tugas yang dikerjakan tidak mencapai

sasaran. Cara mengukurnya atau menentukan dengan menggunakan throughtput

dan respontime. Throughput adalah banyaknya pekerjaan yang dihasilkan dalam

satu satuan waktu yang ditetapkan. Respontime adalah waktu yang digunakan

untuk menyesuaikan perpindahan pekerjaan.

Tabel 3.2. Perbandingan Analisis Performance (Kinerja)

Sistem Lama Sistem Baru yang diharapkan

1. Throughput-nya sedikit. Proses

pencatatan nilai evaluasi, kuis, dan

Ujian melalui beberapa tahap dan

membutuhkan waktu 3-5 menit untuk

mencari data nilai evaluasi, kuis dan

ujian di buku catatan guru.

o

o

1. Untuk masalah pencatatan

pencatatan nilai evaluasi, kuis dan

ujian, dilakukan perhitungan secara

otomatis oleh sistem. Sehingga

waktu lebih singkat dan lebih

mudah.

Page 7: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

41

2. Response time-nya lama. Dalam

perhitungan dan pembuatan laporan

nilai hasil evaluasi, Kuis, dan Ujian

yang telah dikerjakan oleh siswa

membutuhkan waktu 3-6 jam.

o 2. Tidak banyak waktu yang terbuang

sia-sia untuk menghitung dan

membuat laporan nilai hasil

evaluasi, Kuis, dan ujian yang telah

dikerjakan siswa.

b. Information (Informasi)

Dalam penyajian informasi, sering terjadi keterlambatan dan bahkan terjadi

kesalahan sehingga informasi yang dihasilkan terkadang tidak bisa langsung dapat

dijadikan sebagai dasar pengambilan keputusan. Dengan ini diharapkan

peningkatan terhadap informasi yang akurat, tepat waktu dan relevan.

Tabel 3.3. Perbandingan Analisis Information (Informasi)

Sistem Lama Sistem Baru

1. Pada saat ingin mengetahui data materi, soal-

soal evaluasi, kuis, dan ujian harus melihat

pada buku materi TIK, dan evaluasi pada

buku TIK, serta dokumen soal Ujian sehingga

membutuhkan waktu yang lama, begitu juga

pada saat diminta laporan hasil ujian siswa.

2. ketika orang tua siswa ingin melihat nilai hasil

ujian siswa guru harus mencari data nilai satu

demi satu nilai siswa yang ada sehingga

membutuhkan waktu yang lama.

1. Untuk mendapatkan

informasi yang dibutuhkan

tentang materi, soal-soal

evaluasi, kuis, dan ujian

ataupun laporan hasil ujian

siswa tinggal masukan kode

pada komputer sehingga

informasi dapat diperoleh

dengan cepat.

Page 8: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

42

c. Economy (Ekonomi)

Pada Guru TIK SMP N 1 Punggur, dalam pengolahan data nilai evaluasi, kuis,

ataupun laporan ujian siswa membutuhkan waktu yang cukup lama sehingga

menimbulkan peningkatan biaya operasi. Dengan ini diharapkan pengembangan

sistem yang dapat memberikan banyak manfaat atau keuntungan. Serta biaya bisa

diminimalisir sekecil mungkin. Dalam pembuatan laporan sistem yang masih

manual tingkat kesalahannya tinggi dan membutuhkan banyak biaya.

Tabel 3.4. Perbandingan Analisis Economy (Ekonomi)

Sistem lama Sistem baru

1. Pemborosan biaya dalam penggunaan

kertas dan alat tulis, karena data yang

salah tidak dapat dirubah, meskipun

dapat dipaksakan dirubah akan tetapi

hal itu akan mengurangi kerapian dan

laporan akan terkesan kurang valid.

1. Penggunaan kertas dan alat tulis akan

lebih hemat karena data dapat

dirubah di dalam sistem jika terjadi

kesalahan, dan hasilnya tetap rapi

tanpa mengurangi kepercayaan

tentang kebenaran laporan.

d. Control (Kendali)

Peningkatan terhadap pengendalian untuk mendeteksi dan memperbaiki

kesalahan-kesalahan serta kecurangan-kecurangan yang terjadi atau kesalahan

sistem ataupun untuk menjamin keamanan data dan informasi. Pada Aplikasi

Pembelajaran Pengenalan Komputer dokumen dan informasinya ada yang

disimpan dalam bentuk berkas lembaran yang rentan terhadap kerusakan dan

hilangnya dokumen. Dengan adanya kontrol, maka tugas-tugas atau kinerja yang

Page 9: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

43

mengalami gangguan bisa diperbaiki. Dari uraian tersebut diatas dapat

disimpulkan pada tabel 3.5.

Tabel 3.5. Perbandingan Analisis Control (Kontrol)

Sistem lama Sistem Baru

1. Kontrol terhadap data rumit

karena harus mengecek secara

manual melihat dokumen yang

ada, bahkan harus mengecek

nilai hasil ujian satu demi satu

untuk mengetahui data nilai

siswa.

1. Kontrol terhadap data dilakukan secara

otomatis oleh sistem seperti misalnya

mengecek laporan nilai hasil ujian

dengan cepat. Sehingga guru komputer

(TIK) mudah dalam mengetahui prestasi

siswa dalam mengerjakan ujian

komputer (TIK).

e. Efficiency (efisiensi)

Peningkatan terhadap efisiensi operasi sistem, efisiensi berbeda dengan

ekonomis. Bila ekonomis berhubungan dengan jumlah sumber daya yang

digunakan, efisiensi berhubungan dengan bagaimana sumber daya tersebut

digunakan dengan pemborosan yang paling minimum. Efisiensi dapat diukur dari

outputnya dibagi dengan inputnya. Efisiensi pada aplikasi media pembelajaran

pengenalan komputer berhubungan dengan bagaimana sumber daya tersebut

digunakan dengan biaya yang minimal. Lamanya waktu yang diperlukan untuk

mencari data yang tersimpan, hal ini juga berakibat tertundanya kegiatan lain yang

masih ada. Sehingga sistem yang lama masih kurang efesien dalam menangani

permasalahan yang ada, Dari uraian tersebut di atas dapat disimpulkan pada tabel

3.6.

Page 10: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

44

Tabel 3.6. Perbandingan Analisis Efficiency (Efisiensi)

Sistem lama Sistem Baru

1. Dengan beban kerja yang banyak

maka melibatkan banyak sumber

daya.

1. Dengan beban kerja yang sedikit

maka melibatkan sedikit sumber

daya.

f. Service (Pelayanan)

Guru dalam mensampaikan materi pembelajaran komputer (TIK) cukup baik,

namun dalam memberikan materi pembelajaran, memberikan evaluasi belajar,

memberikan kuis serta memberikan ujian terhadap siswa masih bersifat

konvensional, sehingga membutuhkan waktu beberapa menit untuk

mempersiapkan soal evaluasi, kuis maupun soal ujian. Hal tersebut menimbulkan

waktu terpotong untuk pelaksanaannya. Selain itu, ketika orang tua wali siswa

ingin mengetahui nilai hasil ujian siswa, guru harus melihat daftar nilai satu demi

satu. Berdasarkan permasalahan diatas dapat diketahui bahwa pelayanan yang

diberikan masih kurang baik karena sering lambannya dalam menangani orang tua

wali siswa yang akan melihat nilai hasil ujian siswa.

Tabel 3.7. Perbandingan Analisis Service (Pelayanan)

Sistem lama Sistem baru

1. mensampaikan materi, pemberian

evaluasi, kuis serta ujian dan

pengecekan nilai hasil ujian

siswa membutuhkan waktu yang

1. Pemberian materi pelajaran, evaluasi

belajar, kuis, dan ujian komputer serta

pengecekan nilai hasil ujian siswa

dapat dipenuhi dalam waktu yang

Page 11: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

45

lama sehingga pelayanan yang

diberikan kurang baik.

cukup singkat dan cepat sehingga

lebih baik.

3.3.1.2. Analisis Kelemahan

Pengolahan data materi, evaluasi belajar, kuis serta ujian komputer pada

kegiatan belajar komputer (TIK) masih banyak yang menggunakan cara

konfensional, sehingga akan berdampak pada perhitungan nilai ujian yang kurang

akurat, hal itu merupakan kelemahan-kelemahan yang harus ditangani.

Kelemahan-kelemahan tersebut dilakukan dengan pendekatan sebagai berikut:

a. Dari segi keandalan

Proses pemberian materi, yang dilakukan oleh guru komputer (TIK)

menggunakan cara tradisional, serta dalam memberikan evaluasi belajar,

memberikan kuis dan ujian komputer terhadap siswa masih menggunakan cara

konvensional dengan cara membagi lembar soal dan lembar jawaban kepada

siswa satu persatu. Sehingga dalam memberikan pelayanan terhadap siswa kurang

efektif, karena memakan waktu beberapa menit, serta membutuhkan waktu lebih

lama terhadap guru dalam mengoreksi hasil ujian siswa.

b. Dari segi teknologi

Teknologi yang digunakan pada proses pembelajaran komputer (TIK) masih

secara tradisional, di mana guru menyampaikan materi di dalam kelas, serta

memberi evaluasi, kuis maupun ujian masih menggunakan kertas di mana guru

membagi lembar soal dan lembar jawaban satu persatu kepada siswa. Dan guru

dalam menghitung nilai hasil evaluasi, kuis, dan ujian masih menggunakan

Page 12: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

46

kalkulator sebagai alat hitung, serta penggunaan alat tulis kantor untuk pekerjaan

pembuatan laporan nilai hasil ujian siswa.

c. Dari segi dokumen

Dalam memberikan hasil laporan nilai ujian guru TIK masih secara manual,

sehingga kesalahan data dalam pemberian informasi data nilai ujian masih sering

terjadi.

d. Dari segi laporan

Laporan yang dihasilkan belum terformat atau tersusun dengan rapi. Selain itu

pembuatan laporan masih ditulis dan dihitung menggunakan kalkulator, sehingga

hasil yang diberikan kurang akurat.

3.3.1.3. Analisis Kebutuhan Sistem

Pada tahapan analisis ini digunakan untuk memahami kebutuhan dari

sistem yang baru dan mengembangankan sebuah sistem yang memadahi

kebutuhan tersebut. Untuk mempermudah menganalisis sebuah sistem dibutuhkan

dua jenis kebutuhan. Kebutuhan fungsional dan kebutuhan non-fungsional.

Kebutuhan fungsional adalah kebutuhan yang berisi proses-proses apa saja yang

nantinya dilakukan oleh sistem. Sedangkan kebutuhan nonfungsional adalah

kebutuhan yang menitikberatkan pada properti prilaku yang dimiliki oleh sistem.

a. Kebutuhan Fungsional

Fungsional sistem adalah aktivitas dan pelayanan yang harus dimiliki oleh

sebuah sistem berupa input, proses, output, maupun penyimpanan data.

Berdasarkan kebutuhan sistem secara fungsional, aplikasi yang dirancang

memenuhi kebutuhan fungsional sebagai berikut:

Page 13: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

47

1. Sistem dapat mengelola data materi pembelajaran komputer (TIK):

a. Sistem dapat memasukkan data materi, tentang data-data materi yang

meliputi kode materi, kode evaluasi, kode kuis, kode ujian, materi, bab,

subbab dan kategori materi.

b. Sistem dapat serta siswa mampu menampilkan data materi berdasarkan bab

tertentu.

c. Sistem dapat dapat menghapus data materi yang sudah tidak berlaku.

d. Sistem dapat merubah data-data materi pembelajaran komputer (TIK) sesuai

kurikulum yang berlaku.

2. Sistem dapat mengelola evaluasi belajar:

a. Sistem dapat memasukkan data soal ujian, tentang data-data kode evaluasi,

soal evaluasi, jawaban soal evaluasi serta kunci jawaban.

b. Sistem dapat mengerjakan soal-soal evaluasi komputer (TIK).

c. Sistem dapat dapat mengelola data evaluasi baik itu menghapus soal-soal

evaluasi berserta isinya, ataupun merubah data-data evaluasi.

3. Sistem dapat mengelola ujian komputer:

a. Sistem dapat memasukkan data soal ujian, tentang data-data kode ujian,

soal ujian, jawaban ujian, kunci jawaban.

b. Sistem dapat serta siswa dapat mengerjakan soal-soal ujian komputer

(TIK).

c. Sistem dapat dapat mengelola data ujian baik itu menghapus soal-soal

ujian berserta isinya, ataupun merubah data-data ujian.

Page 14: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

48

4. Sistem dapat mengelola repot ujian:

Sistem dapat melakukan dapat mengelola repot hasil ujian, dan dapat

mencetaknya menjadi laporan.

5. Sistem dapat mengelola data guru dan data pengguna:

a. Sistem dapat melakukan perubahan data guru, administrator ataupun

pengguna, baik data diri maupun password pengguna.

b. Kebutuhan non-fungsional

Kebutuhan non-fungsional sistem adalah karakteristik atau batasan yang

menentukan kepuasan sebuah sistem seperti (Performance) kinerja, (security)

keamanan, (Usability) kemudahan penggunaan, dokumentasi, kontrol, dan

kemampuan sistem bekerja tanpa mengganggu fungsionalitas sistem lainnya

1. Performance (Kinerja)

Penilaian aspek kinerja pada sistem yang dibuat dilakukan dengan melihat

kemampuan sistem dalam merespon perintah yang diberikan oleh pemakai. Untuk

masalah pencatatan transaksi penjualan atau pembelian ataupun pencatatan stok

barang lebih mudah dan proses lebih cepat. Tidak banyak waktu yang terbuang

sia-sia untuk membuat suatu laporan total transaksi penjualan atau pembelian

barang, karena dapat dilakukan di dalam sistem dengan hanya memilih laporan

harian, migguan atau bulanan.

2. Security (Keamanan)

Security atau biasa kesebut keamana. Aspek ini dapat dilihat dari seberapa jauh

kemampuan sistem dalam mengamankan data yang terdapat di dalam sistem.

Dimana kemampuan sistem dapat mecegah serangan dari pihak yang tidak

diinginkan. Dalam hal ini sistem aplikasi dan database dilengkapi dengan

Page 15: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

49

password. Hanya user yang sudah memiliki hak akses yang dapat menggunakan

sistem tersebut.

3. Usability

Untuk mengetahui tingkat usability dari sistem ini, harus dievaluasi tingkat

kemudahan pemakai dalam mengoperasikan sistem. Kemudahan yang dimaksud

adalah:

a) Tampilan antarmuka yang dirancang sedemikian rupa sehingga mirip dengan

antarmuka perangkat lunak ternama pada umumnya, seperti layout menu bar,

tool bar, dan tab control.

b) Setiap halaman form dirancang dengan mempertimbangkan konsistensi jenis

huruf, warna, dan layout dari antarmuka.

c) Bahasa yang digunakan sederhana dan mudah dimengerti.

4. Dokumentasi

Dari sisi dokumentasi sistem ini hanya memberikan kemampuan dalam

mengolah data yang berekstensi *.Pdf. Sistem ini memberikan laporan dalam

bentuk tampilan, ataupun print preview, serta dapat di cetak menjadi sebuah

laporan baku.

5. Kontrol

Kontrol adalah kemampuan sistem dalam melakukan penanganan kesalahan

serta dapat memperbaiki kesalahan dengan lebih cepat. Dalam hal ini sistem

mengizinkan pengguna melakukan pembatalan terhadap suatu tindakan. Selain

itu, sistem mampu menampilkan pesan kesalahan jika input yang dimasukkan

pengguna tidak tepat.

6. Operasional

Operasional adalah kebutuhan yang diperlukan agar sistem yang sudah dibuat

dapat dijalankan. Kebutuhan operasional yang diperlukan yaitu sebuah komputer

bersistem operasi Windows XP/7/Vista/ 8/8.1 Pro dengan spesifikasi minimal

sebagai berikut:

1. Sistem operasi Windows dengan versi minimum Windows XP SP1

Page 16: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

50

2. Monitor 14.0 Inch dengan resolusi (1366 x 768)

3. Kebutuhan RAM 512 GB Rekomensdi 1GB atau lebih besar

4. Kebutuhan Harddisk 40GB atau lebih besar

5. Kebutuhan LAN Card dengan konektor RJ45

3.3.2. Perancangan (Desain)

Perancangan (desain) sistem adalah proses yang fokus pada desain

pembuatan program perangkat lunak yang mana hasil penelitian ini dikhususkan

dalam merancangan aplikasi pembelajaran pengenalan komputer tingkat SMP

berbasis Client server yang terdapat pada SMP N1 Punggur. Dalam memodelkan

sistem yang akan dibuat terdiri dari desain sistem dan desain interface/antarmuka.

Desain sistem untuk melihat proses-proses yang terdapat pada sistem yang akan

dibuat. Sedangkan desain interface digunakan untuk menggambarkan tampilan

yang nantinya akan digunakan oleh user. Tampilan tersebut dapat berupa form-

form, sehingga user dapat lebih mudah menggunakan sistem yang baru.

3.3.2.1. Desain Sistem

Pemodelan sistem yang dilakukan menggunakan beberapa diagram

dalam UML, yaitu use case dan activity diagram untuk menggambarkan

kelakukan sistem (behavior) atau rangkaian perubahan yang terjadi pada sebuah

sistem. Class diagram digunakan untuk menggambarkan struktur statis dari sistem

yang dimodelkan (Structure). Dan yang terakhir adalah squence diagram yang

digunakan untuk menggambarkan interaksi antar sistem (Interaction). Berikut

penjelasan dari masing-masing diagram yang digunakan:

Page 17: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

51

A. Use Case

Use Case mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor

dengan sistem informasi yang akan dibuat. Use Case digunakan untuk mengetahui

fungsi apa saja yang ada di dalam sebuah informasi dan siapa saja yang berhak

menggunakan fungsi-fungsi itu. Dalam hal ini use case digunnakan untuk

menggambarkan kebutuhan fungsional dari sistem yang akan dibuat. Diagram

use Case dapat dilihat pada gambar 3.2 berikut ini:

Gambar 3.2. Use Case aplikasi media pembelajaran pengenalan komputer

tingkat SMP berbasis Client server.

Dari diagram Use Case tersebut dapat dilihat kebutuhan fungsional dari

sistem yang akan dibuat. Di mana di dalam sistem tersebut digambarkan, di mana

terdapat dua aktor yaitu aktor pertama adalah guru TIK atau Administrator dan

aktor kedua yaitu pengguna sistem yaitu siswa. Di mana aktor-aktor tersebut dapat

melakukan beberapa fungsi yang terdapat pada sistem login sebagai administrator

Page 18: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

52

ataupun pengguna, mengelola data materi pembelajaran TIK, mengelola evaluasi

pembelajaran, mengelola kuis, mengelola ujian TIK, mengelola data diri, dan

mengelola report ujian yang dapat dilakukan oleh aktor guru TIK ataupun

Administator saja.

B. Class Diagram

Dapat disimpulkan bahwa kelas diagram digunakan untuk menggambarkan

sistem dalam bentuk kelas-kelas dan dideskripsikan dalam sebuah sistem di mana

adanya relasi diantara kelas tersebut. Diagram kelas dibuat agar pembuat program

atau programmmer membuat kelas-kelas sesuai rancangan dan perangkat lunak.

Class diagram dapat dilihat pada gambar 3.3 berikut ini:

Gambar 3.3. Class Diagram Aplikasi media pembelajaran pengenalan

komputer tingkat SMP berbasis Client server

Page 19: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

53

C. Activity Diagram

Diagram aktivitas atau activity diagram menggambarkan workflow (aliran

kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem atau proses bisnis atau menu yang ada

pada perangkat lunak. Yang perlu diperhatikan di sini adalah bahwa diagram

aktivitas menggambarkan aktivitas sistem bukan apa yang dilakukan aktor, jadi

aktivitas yang dapat dilakukan oleh sistem. Diagram aktivitas media pembelajaran

pengenalan komputer tingkat SMP berbasis Client server terdiri dari dua aktivitas

sistem yang di proses, pertama aliran kerja untuk guru ataupun administrator dan

yang kedua aliran kerja untuk pengguna (siswa).

1. Activity Diagram Aliran kerja Guru atau Administrator

Gambar 3.4. Actifity Diagram Aliran kerja Guru atau Administrator

Page 20: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

54

2. Activity Diagram Aliran kerja Pengguna (Siswa)

Gambar 3.5. Actifity Diagram Aliran kerja Pengguna (Siswa)

D. Squence Diagram

Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di

sekitar sistem berupa message yang digambarkan terhadap waktu. Pada bagian ini,

diagram terbagi menjadi beberapa bagian sesuai interaksi yang terjadi dalam

sistem. Berikut bagian interaksi dari sistem yang digambarkan dalam bentuk

squence diagram:

Page 21: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

55

1. Squence Diagram login guru

Gambar 3.6.a. Squence Diagram Login guru

2. Squence Diagram Login Pengguna (Siswa)

Gambar 3.6.b Squence Diagram Login Pengguna (Siswa)

3. Squence Diagram logout guru

Gambar 3.6.c. Squence Diagram Logout Guru

Page 22: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

56

4. Squence Diagram logout pengguna

Gambar 3.6.d. Squence Diagram Logout Pengguna (Siswa)

5. Squence Diagram Menambah Materi Pembelajaran

Gambar 3.7. Squence Diagram Menambah Materi Pembelajaran

Page 23: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

57

6. Squence Diagram Merubah Materi Pembelajaran

Gambar 3.8. Squence Diagram Merubah Data Materi

7. Squence Diagram Menghapus Materi Pembelajaran

Gambar 3.9. Squence Diagram Menghapus Materi Pembelajaran

Page 24: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

58

8. Squence Diagram Siswa Melihat Materi Pembelajaran

Gambar 3.10. Squence Diagram Melihat Materi Pembelajaran

9. Squence Diagram Menambah Evaluasi Belajar

Gambar 3.11. Squence Diagram Menambah Evaluasi Belajar

Page 25: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

59

10. Squence Diagram Merubah Evaluasi Belajar

Gambar 3.12. Squence Diagram Merubah Evaluasi Belajar

Page 26: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

60

11. Squence Diagram Menghapus Evaluasi Belajar

Gambar 3.13. Squence Diagram Menghapus Evaluasi Belajar

Page 27: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

61

12. Squence Diagram Mengerjakan Evaluasi Belajar

Gambar 3.14. Squence Diagram Mengerjakan Evaluasi Belajar

13. Squence Diagram Menambah Ujian

Gambar 3.15. Squence Diagram Menambah Ujian

Page 28: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

62

14. Squence Diagram Merubah Ujian

Gambar 3.16. Squence Diagram Merubah Ujian

Page 29: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

63

15. Squence Diagram Menghapus Ujian

Gambar 3.17. Squence Diagram Menghapus Ujian

Page 30: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

64

16. Squence Diagram Mengerjakan Ujian

Gambar 3.18. Squence Diagram Mengerjakan Ujian

17. Squence Diagram Mengelola data diri Guru

Gambar 3.19. Squence Diagram Mengelola data diri Guru

Page 31: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

65

18. Squence Diagram Mengelola Data diri Siswa

Gambar 3.20. Squence Diagram Mengelola Data diri Siswa

Page 32: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

66

19. Squence Diagram Mengelola Kelas

Gambar 3.21. Squence Diagram Mengelola Kelas

3.3.2.2. Desain Interface/Antarmuka

Interface atau antarmuka merupakan salah satu hal yang harus

diperhatikan dalam membuat sebuah aplikasi, karena antarmuka yang kita buat

sangat mempengaruhi terhadap kemudahan pengguna dalam menggunakan

aplikasi yang akan dibuat (userfriendly). Dalam pembuatan aplikasi media

pembelajaran pengenalan komputer tingkat SMP berbasis Client server penulis

membuat rancangan interface sesederhana mungkin sehingga pengguna sistem ini

Page 33: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

67

dapat memahami dan mengoperasikannya dengan mudah. Dalam hal ini tampilan

form terdiri dari form login, menu utama dan beberapa form menu, sehingga lebih

simpel dan mudah. Berikut adalah rancangan interface yang akan dibuat:

A. Rancangan Login System

Form Nama Pengguna, Kata sandi adalah tampilan pertama saat program

akan di jalankan, yang digunakan sebagai deteksi awal (Security) sistem. Desain

antarmuka Nama Pengguna dan kata sandi dapat dilihat pada gambar 3.22 :

BACKGROUND

Header

Pengguna

Kata Sandi

Informasi Program

Petunjuk penggunaan program

LOGIN Jam dan Kalender X

Masuk

KALENDER

JAM----------------------------------------------

Foother

Gambar 3.22. Tampilan Login System

B. Tampilan Menu Utama

Menu Utama adalah tampilan setelah pengguna, guru ataupun admin berhasil

masuk ke aplikasi media pembelajaran, menu utama merupakan bagian utama dari

sistem, dimana pengguna, guru ataupun admin dapat memilih berbagai menu yang

tersedia. Apabila yang masuk ke aplikasi adalah pengguna maka menu data guru,

menu pengaturan, dan cetak data tidak berfungsi (disable), dan apabila yang login

guru maka semua menu akan berfungsi, di menu utama juga akan tampil jam, hari

Page 34: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

68

tanggal, serta nama pengguna aplikasi beserta nis atau nip pengguna. Desain form

menu utama dapat dilihat pada gambar 3.23:

BACKGROUND

Header

MATERI

Foother

EVALUASI

UJIAN

DATA SISWA

DATA GURU

PENGATURAN

CETAK DATA

LOG OUT

JAM : ...............................

HARI : ...............................

TANGGAL : ...............................

_______________________________

NAMA PENGGUNA

NIS/ NIP

Gambar 3.23. Tampilan Menu Utama Guru dan Administrator

C. Tampilan Menu Materi

Pada menu materi berfungsi untuk menampilkan materi pembelajaran

komputer (TIK), di mana pada menu materi tedapat Combo Box untuk memilih

Bab, serta terdapat edit text untuk menampilkan judul bab serta memo untuk

menampilkan materi. Desain Form menu materi dapat dilihat pada gambar 3.24:

Page 35: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

69

Header

Materi Pelajaran Komputer (TIK) BAB JUDUL

X

Isi Materi

MATERI

EVALUASI

UJIAN

DATA SISWA

DATA GURU

PENGATURAN

CETAK DATA

LOG OUT

JAM : ...............................

HARI : ...............................

TANGGAL : ...............................

_______________________________

NAMA PENGGUNA

NIS/ NIP

Foother Gambar 3.24. Tampilan menu Materi

D. Tampilan Evaluasi

Pada menu evaluasi berfungsi untuk menampilkan evaluasi pembelajaran

komputer (TIK), di mana pada menu evaluasi terdapat tabmenu untuk memilih

Bab untuk menampilkan soal-soal evaluasi berdasarkan Bab, serta terdapat soal,

jawaban pilihan ganda, dan skor untuk menampilkan nilai perolehan siswa dan

juga terdapat tombol selanjutnya, di mana tombol tersebut berfungsi untuk

melanjutkan soal-soal evaluasi. Desain Form tabmenu evaluasi dapat dilihat pada

gambar 3.25:

Page 36: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

70

Header

Evaluasi Belajar (TIK)

PETUNJUK PENGERJAAN :

Kerjakan Evaluasi Pembelajaran dibawah ini, dengan memilih Jawaban yang tepat! Klik Selanjutnya untuk mengerjakan soal berikutnya.

No.

A ........................................................................................................

B ........................................................................................................

C ........................................................................................................

D ........................................................................................................

Sekor : ..........

X

BAB I

Pertanyaan Evaluasi

MATERI

EVALUASI

UJIAN

DATA SISWA

DATA GURU

PENGATURAN

CETAK DATA

LOG OUT

JAM : ...............................

HARI : ...............................

TANGGAL : ...............................

_______________________________

NAMA PENGGUNA

NIS/ NIP

Foother

BAB II BAB III BAB IV BAB V BAB VI BAB VII BAB VIII BAB IX

Selanjutnya

Gambar 3.25. Tampilan menu Evaluasi

E. Tampilan Menu Ujian

Pada menu Ujian berfungsi untuk menampilkan Ujian komputer (TIK), di

mana pada menu ujian terdapat waktu ujian, sekor sementara, sebagai durasi lama

pengerjaan ujian, terdapat memo untuk menampilkan soal, terdapat radiobutton

untuk menampilkan jawaban pilihan ganda, terdapat tombol mulai, untuk

memulai mengerjakan ujian, dan terdapat pula tombol selanjutnya (next) untuk

melanjutkan soal ke nomor berikutnya. Desain Form menu ujian dapat dilihat

pada gambar 3.26:

Page 37: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

71

Header

Ujian Komputer (TIK)

Waktu Pengerjaan : .................... Sekor/Nilai : .......................

No.

A ........................................................................................................

B ........................................................................................................

C ........................................................................................................

D ........................................................................................................

X

Pertanyaan UJIAN

MATERI

EVALUASI

UJIAN

DATA SISWA

DATA GURU

PENGATURAN

CETAK DATA

LOG OUT

JAM : ...............................

HARI : ...............................

TANGGAL : ...............................

_______________________________

NAMA PENGGUNA

NIS/ NIP

Foother

Mulai Soal Selanjutnya

Gambar 3.26. Tampilan Tab-Menu Ujian

F. Tampilan Menu Data diri Siswa

Pada menu data diri siswa yaitu untuk mengelola data siswa, dan terdapat

tombol-untuk mengelola data siswa yaitu tombol baru, ubah, simpan, hapus dan

view. Dimana semua tombol akan berfungsi apabila yang mengakses aplikasi guru

ataupun admin. Apabila yang mengakses aplikasi siswa maka hanya tombol baru

dan ubuh saja yang akan tampil, Desain Form menu Data diri Siswa dapat dilihat

pada gambar 3.27:

Page 38: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

72

Header

Foother

DATA SISWA

NIS Data Wali Siswa :

Nama Siswa Nama Wali

Tempat/Tanggal Lahir Pendidikan

Jenis Kelamin Pekerjaan

Agama Alamat

Sekolah Asal No. Telp

Alamat Siswa

Password

Data Orang Tua :

Nama Ayah

Pendidikan

Pekerjaan

Nama Ibu

Pendidikan

Pekerjaan

No. Telp

Alamat Orang Tua

X

Pengaturan Password

Baru SimpanUbah Hapus View

MATERI

EVALUASI

UJIAN

DATA SISWA

DATA GURU

PENGATURAN

CETAK DATA

LOG OUT

JAM : ...............................

HARI : ...............................

TANGGAL : ...............................

_______________________________

NAMA PENGGUNA

NIS/ NIP

Gambar 3.27. Tampilan Tab-Menu Data diri siswa

G. Tampilan Menu Data Guru

Pada menu data guru yaitu untuk mengelola (merubah) data guru dan terdapat

tombol-untuk mengelola data guru yaitu tombol baru, ubah, simpan, hapus.

Desain Form menu Data guru dapat dilihat pada gambar 3.28:

Page 39: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

73

Header

Foother

Data Guru/ Administrator :

NIP

Nama Guru Password

Jabatan

No. Telp

Alamat

Cari Berdasarkan [NIP/ Nama Guru]

X

Rubah Password

Baru Simpan Hapus

Db Grid

MATERI

EVALUASI

UJIAN

DATA SISWA

DATA GURU

PENGATURAN

CETAK DATA

LOG OUT

JAM : ...............................

HARI : ...............................

TANGGAL : ...............................

_______________________________

NAMA PENGGUNA

NIS/ NIP Batal

Gambar 3.28. Tampilan Menu Data Guru

H. Tampilan Pengaturan

Pada Menu pengaturan hanya dapat dibuka oleh Guru ataupun admin,

pengguna (siswa) tidak memiliki hak untuk membuka pengaturan ini, pada meu

Pengaturan di dalamnya terdapat 4 menu, yaitu menu mengelola materi,

mengelola evaluasi, mengelola ujian dan mengelola kelas serta menu back untuk

kembali ke menu utama.

a) Mengelola Materi

Pada tabmenu mengelola Materi guru ataupun administrator dapat mengeloa

materi di mana terdapat kode materi, kode evaluasi, kode ujian, bab, sup bab,

kategori, picture (untuk menampilkan gambar), memo untuk menginputkan

materi, dan juga terdapat beberapa tombol yang berfungsi untuk menambah,

menyimpan, merubah dan juga menghapus. Desain Form menu mengelola materi

dapat dilihat pada gambar 3.29:

Page 40: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

74

Header

PENGATURAN

Foother

KELOLA MATERI

KELOLA EVALUASI

KELOLA UJIAN

KELOLA MATERI

BAB JUDUL

MATERI

X

Baru Simpan Hapus Batal

KELAS

JAM : ...............................

HARI : ...............................

TANGGAL : ...............................

_______________________________

NAMA PENGGUNA

NIS/ NIP

.....

Gambar 3.29. Tampilan Mengelola Materi

b) Mengelola Evaluasi

Pada menu mengelola Materi guru ataupun administrator dapat mengeloa

materi di mana terdapat combo box untuk menginputkan bab, edit text untuk

menginputkan nomor, memo untuk menginputkan soal ujian, memo untuk

menginputkan Jawaban a, b, c, d serta kunci jawaban dan juga terdapat beberapa

tombol yang berfungsi untuk menambah, menyimpan, merubah, menghapus juga

membatalkan perintah. Desain Form menu mengelola evaluasi dapat dilihat pada

gambar 3.30:

Page 41: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

75

Header

PENGATURAN

Foother

KELOLA MATERI

KELOLA EVALUASI

KELOLA UJIAN

Kelola Evaluasi

BAB No.

Soal Jawaban A

Jawaban B

Jawaban C

Jawaban D

Kunci Jawaban

X

Baru Simpan Hapus

Db Grid

Batal

KELAS

JAM : ...............................

HARI : ...............................

TANGGAL : ...............................

_______________________________

NAMA PENGGUNA

NIS/ NIP

.....

Gambar 3.30. Tampilan Mengelola Evaluasi

c) Mengelola Ujian

Pada menu mengelola Ujian guru ataupun administrator dapat mengeloa

ujian di mana terdapat edit text untuk menginputkan kode ujian, no, serta untuk

menampilkan waktu ujian dan terdapat beberapa memo untuk menginputkan soal,

beserta jawaban a, b, c, d dan kunci jawaban, serta terdapat combo box untuk

menginputkan durasi waktu ujian pengaturan waktu ujian, juga terdapat beberapa

tombol yang berfungsi untuk menambah, menyimpan, menghapus juga

membatalkan perintah. Desain Form menu mengelola ujian dapat dilihat pada

gambar 3.31:

Page 42: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

76

Header

PENGATURAN

Foother

KELOLA MATERI

KELOLA EVALUASI

KELOLA UJIAN

Kelola Ujian (TIK)

Kode Ujian No

Soal Jawaban A

Jawaban B

Jawaban C

Jawaban D

Kunci Jawaban

Durasi Waktu

X

Baru Simpan Hapus

Db Grid

Batal

KELAS

JAM : ...............................

HARI : ...............................

TANGGAL : ...............................

_______________________________

NAMA PENGGUNA

NIS/ NIP

.....

Gambar 3.31. Mengelola Ujian

d) Tampilan Menu Kelola Kelas

Pada menu mengelola Ujian guru ataupun administrator dapat mengeloa

kelas di mana terdapat edit text untuk menginputkan kode kelas, nama kelas, nip,

nama guru, nis, nama siwa dan terdapat beberpa tombol yaitu tombol baru,

tambah, hapus, dan simpan. Dimana tombol tambah berfungsi untuk menambah

data siswa ke tabel kelas sementara, dan tombol hapus untuk menghapus data dari

db gird tabel kelas sementara sedangkan simpan untuk menyimpan data pada

tabel detail kelas. Desain Form menu kelola kelas dapat dilihat pada gambar 3.32:

Page 43: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

77

Header

PENGATURAN

Foother

KELOLA MATERI

KELOLA EVALUASI

KELOLA UJIAN

Kelola Kelas

Kode Kelas

Nama Kelas

NIP NIS

Nama Guru Nama Siswa

X

Baru Tambah Hapus

Cari Berdasarkan [Kode Kelas/NIP]

Db Grid (Detail Kelas)

Simpan KELAS

JAM : ...............................

HARI : ...............................

TANGGAL : ...............................

_______________________________

NAMA PENGGUNA

NIS/ NIP

Db Grid (Kelas Sementara)

.....

Gambar 3.32. Mengelola Ujian

I. Tampilan Menu Cetak Data

Pada menu Cetak data berfungsi untuk mengelola laporan berupa data kelas,

data nilai hasil evaluasi dan data nilai hasil ujian yang telah dikerjakan oleh siswa,

guru ataupun administrator dapat mencetakya menjadi data hadir siswa laporan

nilai evaluasi ataupun ujian. Desain Form Cetak data dapat dilihat pada gambar

3.33:

Header

PENGATURAN

Foother

KELOLA MATERI

KELOLA EVALUASI

KELOLA UJIAN

X

KELAS

JAM : ...............................

HARI : ...............................

TANGGAL : ...............................

_______________________________

NAMA PENGGUNA

NIS/ NIP

.....

Cetak Nilai Hasil UjianCetak Nilai Hasil EvaluasiCetak Data Kelas

Cetak Cetak Cetak

Gambar 3.33. Tampilan Report Ujian

Page 44: BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitianrepository.teknokrat.ac.id/9/9/BAB III.pdf · BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode penelitian ... Peningkatan terhadap pengendalian

78

3.3.2.3. Desain Jaringan Client Server

Desain jaringan Client server merupakan salah satu hal yang harus

diperhatikan pula dalam pembuatan sebuah aplikasi, karena desain jaringan yang

kita buat nantinya sangat berpengaruh terhadap pengguna aplikasi dalam

penerapannya. Dalam membuat aplikasi media pembelajaran pengenalan

komputer tingkat SMP berbasis Client server penulis membuat rancangan

jaringan Client server menggunakan topologi Star, di mana pada tologogi jaringan

ini banyak digunakan untuk jaringan Client server, Desain Topologi topologi star

dapat dilihat pada gambar 3.34:

Gambar 3.34. Desain jaringan Client Sever Aplikasi media pembelajaran

pengenalan komputer tingkat SMP berbasis Client Server.