ASKEP PADA KLIEN PAROTITIS

ASKEP PADA KLIEN PAROTITISOleh :Ayu Dewi Lestari (12.1.14.1.008)Yeni tannewa (12.1.13.1.033)acmad Zainurromadhoni (12.1.14.1.003)Definisi ParotitisPenyakit karena infeksi virus (Paramyxovirus) mumps yang menyerang beberapa lokasi diantaranya kelenjar ludah di bawah lidah, kelenjar ludah di bawah rahang dan dibawah telinga, sehingga menyebabkan pembengkakan pada leher bagian atas atau pipi bagian bawah.

Klasifikasi Parotitis

1. Parotitis Kambuhan2. Parotitis AkutFaktor Resiko Parotitis1. Daya tahan tubuh yang lemah. 2. Anak usia sekolah dasar (antara 5-9 tahun).

Etilogi ParotitisAgen penyebab parotitis epidemika adalah anggota dari kelompok paramyxovirus, yang juga termasuk didalamnya virus parainfluenza, measles, dan virus newcastle disease.Mumps merupakan virus RNA rantai tunggal genus Rubulavirus subfamily Paramyxovirinae dan family Paramyxoviridae. Manifestasi Klinis Parotitis(1-2 hari) demam (suhu badan 38,5 40 derajat celcius), sakit kepala, nyeri ototkehilangan nafsu makannyeri rahang bagian belakang saat mengunyah dan adakalanya disertai kaku rahang (sulit membuka mulut).pembengkakan kelenjar di bawah telinga (parotis)Kadang terjadi pembengkakan pada kelenjar di bawah rahang (submandibula)kelenjar di bawah lidah (sublingual).

Patofisiologi ParotitisVirus tersebut masuk tubuh bisa melalui hidung atau mulut. Biasanya kelenjar yang terkena adalah kelenjar parotis. Infeksi akut oleh virus mumps pada kelenjar parotis dibuktikan dengan adanya kenaikan titer IgM dan IgG secara bermakna dari serum akut dan serum konvalesens. Semakin banyak penumpukan virus di dalam tubuh sehingga terjadi proliferasi di parotis/epitel traktus respiratorius kemudian terjadi viremia (ikurnya virus ke dalam aliran darah) dan selanjutnya virus berdiam di jaringan kelenjar/saraf yang kemudian akan menginfeksi glandula parotid. Keadaan ini disebut parotitis.

Pemeriksaan DiagnosticDarah rutinAmilase SerumPemeriksaan serologisa. Hemaglutination inhibition (HI) test.b. Neutralization (NT) test.c. Complement Fixation (CF) test. d. Pemeriksaan Virologi.

KomplikasiMeningoensepalitis.Ketulian.Orkitis. Ensafilitis atau Meningitis.Oofaritis. Nefritis. Pankreatitis.MiokarditisTiroiditis. AtritisKelainan pada mata Penetalaksanaan ParotitisPenderita rawat jalanIstirahat yang cukup, di berikan kompres.Pemberian diet lunak dan cairan yang cukupKompres panas dingin bergantianMedikamentosaAnalgetik-antipiretik bila perluPenderita rawat inapDiet lunak, cair dan TKTPAnalgetik-antipiretikBerikan kortikosteroid untuk mencegah komplikasi

WOC.ASKEP pada Klien ParotitisTerima kasih