Upload
others
View
11
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
2019
ii
KATA PENGANTAR
Program Pascasarjana Universitas Pakuan pada saat ini selain
menyelenggarakan Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan, juga program
yang berdasarkan beberapa pokok pikiran yang melandasi arah dan kebijakan
pengelolaannya, mulai dari visi, misi, tujuan dan profil lulusan Program Pascasarjana
Universitas Pakuan. Program Pendidikan Doktor (S3) merupakan program khusus
dipersiapkan untuk kegiatan yang bersifat mandiri dan lebih menekankan pada
penelitian yang mengacu pada kegiatan inovasi, penelitian, dan pengembangan.
Dalam menghadapi era globalisasi dan era millenium ketiga, peningkatan otonomi
daerah dan otonomi penyelenggaraannya, maka semakin banyak dibutuhkan
sumberdaya manusia profesional, handal, berkarakter, akuntabilitas tinggi, yang
memiliki kemandirian, kematangan intelektual, pengetahuan dan keterampilan dalam
bidang Manajemen Pendidikan, yang diharapkan mampu menangani berbagai
masalah kompleks dan meraih berbagai peluang dalam kehidupan bangsa pada
masa yang akan datang.
Semoga kehadiran Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan pada
Program Pascasarjana Universitas Pakuan ini dapat menjadi solusi dalam penyiapan
dan pengembangan sumberdaya manusia Indonesia sehingga pelaksanaan disiplin
bidang pendidikan dapat terwujud.
Dengan terbitnya buku panduan Program Studi Doktor Manajemen
Pendidikan bagi calon mahasiswa, mahasiswa, dan dosen di lingkungan Program
Pascasarjana Universitas Pakuan, diharapkan penyelenggaraan proses belajar
mengajar lebih baik lagi, sehingga visi Program Pascasarjana Universitas Pakuan
dapat terwujud, misi dapat dilaksanakan, tujuan dapat dicapai serta menghasilkan
lulusan yang professional sesuai dengan kualifikasi yang telah diterapkan.
Akhir kata, kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan
dan penerbitan buku panduan ini, kami ucapkan banyak terima kasih.
Bogor, September 2019
Direktur,
Ttd
Prof. Dr. H. Soewarto Hardhienata
iii
DAFTAR ISI
Halaman
KATAPENGANTAR ......................................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................ ……... ......... iii
I. PENDAHULUAN
A. Program Pendidikan .......................................................... ................... 1
B. Riwayat Singkat Program Pascasarjana Universitas Pakuan ............... 1
C. Pimpinan Program Pascasarjan Universitas Pakuan ....... ................... 3
II. VISI, MISI, TUJUAN DAN PROFIL LULUSAN
A. Visi .................................................................................... ................... 4
B. Misi .................................................................................... ................... 4
C. Tujuan ............................................................................... ................... 5
D. Sasaran ............................................................................. ................... 5
E. Visi dan Misi Program Doktor Manajemen Pendidikan ..... ................... 5
III. ADMINISTRASI AKADEMIK DAN SISTEM PERKULIAHAN
A. Penerimaan Mahasiswa Baru ........................................... ................... 8
B. Sistem Perkuliahan ........................................................... ................... 12
IV. TATA TERTIB KEHIDUPAN KAMPUS
A. Tata Krama Dosen Dalam Mengajar (SK Rektor NO.
62.1/SK/REK/VII/2016)...................................................... ………….. ... 26
B. Tata Krama Dosen Dalam Penelitian ................................. ................... 28
C. Kode Etik Flagiat Karya Ilmiah .......................................... ................... 30
D. Kode Etik Pemalsuan Nilai dan Ijazah .............................. ................... 31
E. Kode Etik Pembocoran Soal/Kunci Jawaban Ujian ........... ................... 31
F. Tata Tertib Mahasiswa ...................................................... ................... 32
V. PENELITIAN
A. Tujuan ............................................................................... ................... 33
B. Ruang Lingkup .................................................................. ................... 33
iv
C. Pelaksanaan ..................................................................... ................... 34
D. Roadmap Penelitian .......................................................... ................... 34
E. Publikasi Hasil Penelitian .................................................. ................... 35
F. Diseminasi Hasil-Hasil Penelitian ...................................... ................... 36
G. Penjaminan Produktivitas Penelitian ................................. ................... 36
H. Penjaminan Keberlanjutan Penelitian ............................... ................... 37
VI. PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
A. Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat . ................... 38
B. Relevansi Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ...... ................... 38
C. Bentuk-Bentuk Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ................... 39
D. Penjaminan Produktivitas Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat .. 39
E. Penjaminan Keberlanjutan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat 39
VII. KURIKULUM KEMAHASISWAAN
A. Tata Tertib ......................................................................... ................... 41
B. Hak dan Kewajiban Mahasiswa ........................................ ................... 41
C. Jenis Kegiatan Kemahasiswaan ....................................... ................... 42
VIII. KURIKULUM KEMAHASISWAAN
A. Program Pendidikan .......................................................... ................... 43
B. Capaian Pembelajaran ..................................................... ................... 44
C. Sebaran Mata Kuliah ......................................................... ................... 48
D. Dosen Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan ...... ................... 49
E. Struktur Kurikulum ............................................................. ................... 50
IX. RPS (Rencana Pembelajaran Semester)............................... ................... 51
1
A. Program Pendidikan
Pendidikan tinggi diselenggarakan melalui dua jalur, yaitu pendidikan
akademik dan pendidikan profesional. Universitas Pakuan sebagai salah satu
lembaga pendidikan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan akademik
untuk mendasari lulusannya melalui pendalaman dan pengembangan ilmu
pengetahuan.
Program Pascasarjana Universitas Pakuan pada saat ini
menyelenggarakan program pendidikan Doktor (Stata-3/S-3) dan Magister
(Strata 2/S-2), merupakan program khusus yang dipersiapkan untuk
kegiatan yang bersifat mandiri dan lebih menekankan pada penelitian yang
mengacu pada kegiatan inovasi, penelitian, dan pengembangan.
Adapun gelar bagi lulusan Program Pascasarjana Universitas Pakuan
terdiri atas Doktor (Dr.) untuk Program Doktor, Magister Pendidikan (M.Pd.)
untuk Program Studi Administrasi Pendidikan, Magister Sains (M.Si) untuk
Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Magister
Lingkungan (M.Ling) untuk Program Studi Manajemen Lingkungan, dan
Magister Hukum (M.H.) untuk Program Studi Ilmu Hukum, dan Magister
Manajemen (M.M.) untuk Program Studi Manajemen.
B. Riwayat Singkat Program Pascasarjana Universitas Pakuan
Program Pascasarjana Universitas Pakuan secara resmi didirikan pada
tanggal 1 September 2000 melalui Surat Keputusan Direktur Jenderal
Pendidikan Tinggi Nomor: 347/Dikti/Kep/2000, dengan dua program
studi, yaitu Program Studi Manajemen Pendidikan (S-2) dan Program
Studi Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup (PKLH) dengan
jumlah mahasiswa sebanyak 36 orang.
BAB 1 PENDAHULUAN
2
Pada awal pembukaannya, penyelenggaraan kegiatan akademik
dilaksanakan di gedung Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Pakuan dengan prinsip penggunaan bersama.
Perkembangan mulai dapat dirasakan setelah lima tahun, yakni dengan
dibukanya program studi baru yaitu Program S-2 Program Studi Ilmu
Hukum, Program Studi Manajemen (MM) dan Program Doktor (Strata-3/S-
3) Program Studi Studi Doktor Manajemen Pendidikan, kemudian disusul
dengan terbitnya status Akreditasi A untuk Program Studi Manajemen
Pendidikan (S-2) dari BAN-PT dengan SK 002/BAN-PT/AK-V/S2/2006 dan
berdasarkan SK Nomor 8063/D/T/K-1/IV/2011. Program Studi Manajemen
Pendidikan beralih nama menjadi program Studi Administrasi Pendidikan
dengan status Akreditasi A berdasarkan SK No. 032/BAN-PT/Ak-
IX/S2/I/2012, status Akreditasi B untuk Program Studi Pendidikan
Kependudukan dan Lingkungan Hidup berdasarkan SK No. 004/BAN-PT/Ak-
X/S2/V/2012, Akreditasi B untuk Program Studi Manajemen dengan SK BAN-
PT No. 001/BAN-PT/Ak-X/S2/V/2012, status akreditasi C untuk Program
Studi Ilmu Hukum berdasarkan SK BAN-PT No. 021/BAN-
PT/AKVI/S2/I/2009 dan terakreditasi C untuk Program Studi Doktor
Manajemen Pendidikan (S-3) dengan SK BAN-PT, No. 013/SK/BA N-PT/Ak-
X/D/I/2013.
Pada tahun 2017, Program Studi Administrasi Pendididikan (S-2) kembali
memperoleh status Akreditasi A berdasarkan SK No. 0315/SK/BAN-
PT/Akred/M/I/2017. Program Studi Pendidikan Kependudukan dan
Lingkungan Hidup (S-2) memperoleh status Akreditasi A berdasarkan SK No.
2212/SK/BAN-PT/Akred/M/VII/2017. Program Studi Magister Manajemen (S-
2) memperoleh status Akreditasi A berdasarkan SK No. 2154/SK/BAN-
PT/Akred/M/VI/2017. Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (S-
2) memperoleh status Akreditasi B berdasarkan SK No. 2120/SK/BAN-
PT/Akred/M/IX/2016 dan Program Studi Ilmu Hukum (S-2) memperoleh status
Akreditasi B berdasarkan SK No. 014/SK/BAN-PT/Akred/M/I/2015. Program
3
Studi Doktor Manajemen Pendidikan (S-3) memperoleh status Akreditasi B
berdasarkan SK No. 2562/SK/BAN-PT/Akred/D/VIII/2017.
Program Pascasarjana Universitas Pakuan saat ini menempati
Gedung H. Mashudi Program Pascasarjana Universitas Pakuan lantai 2 dan
lantai 3.
C. Pimpinan Program Pascasarjana
Nama pimpinan Program Pascasarjana yang pernah dan sedang
menjabat sampai saat ini adalah:
1. 2000 – 2002 : Prof. H. Soedodo Hardjoamidjojo, Ph.D., M.Sc., Ir.
2. 2002 – 2006 : Prof. Dr. H. Nana Kosasih, M.Pd.
3. 2006 – 2012 : Dr. H. M. Entang, M.A.
4. 2012 – 2017 : Dr. Hj. Rita Retnowati, M.S.
5. 2017 – sekarang : Prof. Dr. Ing. H. Soewarto Hardhienata
4
A. Visi
Program Pascasarjana Universitas Pakuan diselenggarakan dan
dikembangkan dengan mengacu pada visi: Sebagai Pusat Pengembangan
Sumber Daya Manusia yang berkualitas, tangguh dan bermartabat. Visi ini
akan dicapai secara menyeluruh dalam kurun waktu 10 tahun (2011 – 2021).
Gambaran dari beberapa terminologi yang terkandung dalam visi tersebut
adalah sebagai berikut:
1. Berkualitas: Program Pascasarjana mengutamakan penyelenggaraan
pendidikan pada fungsi pengembangan sumber daya manusia yang
memiliki keahlian, kemahiran dan kecakapan yang sesuai dengan
standar mutu.
2. Tangguh: Program Pascasarjana memiliki daya saing (kompetitif) dan
mandiri.
3. Bermartabat: Program Pascasarjana memiliki citra yang baik di
masyarakat.
B. Misi
Sejalan dengan visi di atas, maka Program Pascasarjana Universitas
Pakuan menyelenggarakan aktivitasnya dengan mengacu pada misi sebagai
berikut:
1. Menyelenggarakan proses pendidikan dalam suasana akademik yang
edukatif dengan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan yang luhur,
mencerminkan masyarakat ilmiah yang terdidik.
BAB 2 VISI, MISI, TUJUAN
DAN PROFIL LULUSAN
5
2. Menyelenggarakan proses pendidikan melalui manajemen dengan
prosedur yang bersifat rasional, transparan, dan baku dengan berazaskan
prinsip akuntabilitas.
3. Menyelenggarakan proses pendidikan secara efektif dan efisien untuk
menghasilkan lulusan yang berkualitas.
4. Mengembangkan gagasan-gagasan baru dan orisinal sebagai
sumbangsih bagi perkembangan dunia ilmu dan pendidikan.
5. Mendorong upaya pembaharuan ke arah penyelenggaraan sistem
pendidikan yang berkualitas di lingkungan pascasarjana dan lembaga
pendidikan lain.
C. Tujuan
Program Pascasarjana Universitas Pakuan diselenggarakan dengan
tujuan menjadi pusat pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas,
tangguh dan bermartabat dengan menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran,
integritas, kreativitas, kualitas dan harmoni.
D. Sasaran
Setiap tahun minimal menerima mahasiswa baru 300 orang dan
menghasilkan lulusan 200 orang, penelitian dan pengabdian pada
masyarakat masing-masing 5 kegiatan yang diselenggarakan oleh Program
Pascasarjana Universitas Pakuan.
E. Visi dan Misi Program Doktor (S3)
Sejalan dengan visi dan misi Program Pascasarjana di atas, maka
Program Doktor (S3) Program Pascasarjana Universitas Pakuan
menyelenggarakan aktivitasnya dengan mengacu pada visi dan misi sebagai
berikut:
6
1. Visi
Terdepan dalam Menghasilkan Karya Kreatif dan Sumber Daya Manusia
Manajemen Pendidikan yang Profesional, Kompetitif dan Memiliki
Integritas Kepribadian serta Bermoral Tinggi.
2. Misi
a. Menyelenggarakan pendidikan tinggi bidang Manajemen Pendidikan
yang berkualitas, khususnya dalam menghasilkan sumber daya
manusia yang profesional berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi
dengan mengedepankan mutu dan menciptakan suasana akademik
serta edukatif.
b. Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang efektif dan efisien dalam
kurun waktu yang tepat, untuk menghasilkan lulusan doktor yang
berkualitas dan kompetitif dalam tataran lokal dan nasional.
c. Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang mencerminkan masyarakat
ilmiah dan terdidik melalui internalisasi nilai-nilai kejujuran, integritas,
kualitas, kreativitas, dan harmoni, dalam rangka menghasilkan lulusan
Doktor yang memiliki integritas pribadi dan bermoral tinggi, serta
mewujudkan pengabdian masyarakat dalam rangka memasyarakatkan
ilmu pengetahuan (sains) dan pendidikan guna memberikan pelayanan
dan mencerdaskan kehidupan masyarakat dan bangsa.
d. Menyelenggarakan riset kreatif, original, dan teruji dalam bidang
Manajemen Pendidikan dengan menggunakan metode-metode
penelitian terbaru seperti mixed method, research and development,
serta analisis kebijakan, yang dipublikasikan melalui forum tingkat
nasional dan internasional.
e. Menyelenggarakan pengabdian masyarakat dalam rangka
meningkatkan sumber daya manusia pendidikan.
f. Menyelenggarakan kerjasama dengan berbagai pihak dalam rangka
menunjang kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi.
7
3. Profil Lulusan/Dokter Manajemen Pendidikan Universitas Pakuan
a. Doktor yang Memiliki Profil Berkarakter, yaitu sebagai Sumber Daya
Manusia yang Berkarakter Unggul serta Memiliki Integritas dan
Bermoral Tinggi,
b. Dokter yang Memiliki Profil Profesional, yaitu sebagai Sumber Daya
Manusia yang Memiliki Profesi Keahlian dalam Bidang Manajemen
Pendidikan
c. Doktor yang Memiliki Profil Kreatif, yaitu sebagai Sumber Daya
Manusia yang mampu menghasilkan Karya-karya Ilmiah yang Kreatif
dalam Bidang Manajemen Pendidikan
8
Upaya untuk mencapai visi dan misi Program Studi Doktor Manajemen
Pendidikan Universitas Pakuan diwujudkan melalui proses
penyelenggaraan administrasi akademik yang dilaksanakan secara
sistematik. Beragam kegiatan akademik dilaksanakan secara terintegrasi,
dan kegiatan satu dengan yang lainnya saling berinterelasi secara logis
mengarah pada sasaran yang sama, yaitu pencapaian visi.
A. Penerimaan Mahasiswa Baru
1. Prosedur Penerimaan Mahasiswa Baru
Calon mahasiswa yang dapat diterima menjadi mahasiswa pada
Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan Program Pascasarjana
Universitas Pakuan adalah calon mahasiswa yang memenuhi persyaratan
akademis dan administratif yang telah ditetapkan dan lulus tes masuk calon
mahasiswa baru. Untuk menjamin terpenuhinya persyaratan tersebut,
maka prosedur penerimaan calon mahasiswa baru pada Program Studi
Doktor Manajemen Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Pakuan
dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Setiap calon mahasiswa mendaftarkan diri ke Panitia Penerimaan
Mahasiswa Baru (PPMB) Universitas Pakuan.
b. PPMB memberikan formulir pendaftaran dan menjelaskan pengisian
formulir serta berkas yang dibutuhkan.
c. Setiap calon mahasiswa wajib mengisi formulir pendaftaran yang telah
disediakan dan melengkapi semua persyaratan administrasi dan
akademis (kriteria penerimaan mahasiswa baru).
d. PPMB memberikan tanda terima pendaftaran pada calon mahasiswa.
BAB 3 ADMINISTRASI AKADEMIK &
SISTEM PERKULIAHAN
9
e. PPMB, melakukan seleksi seluruh calon mahasiswa yang telah
mendaftarkan diri berdasarkan kelengkapan persyaratan administrasi
dan akademis tiap calon mahasiswa.
f. PPMB, memanggil calon mahasiswa untuk mengikuti tes masuk
calon mahasiswa baru Program Pascasarjana Universitas Pakuan.
g. Calon mahasiswa yang dipanggil adalah calon mahasiswa yang
berdasarkan hasil seleksi persyaratan, dinyatakan memenuhi seluruh
persyaratan akademis dan administrasi yang ditetapkan. Calon
mahasiswa yang tidak memenuhi persyaratan yang ditetapkan
dinyatakan gugur.
h. Calon mahasiswa yang dipanggil wajib mengikuti tes masuk calon
mahasiswa baru Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan
Program Pascasarjana Universitas Pakuan. Calon mahasiswa yang
tidak dapat mengikuti tes dinyatakan gugur.
i. Syarat Lulus Tes Masuk untuk TPA minimal Skor 475 dan untuk TOEFL
minimal Skor 500 (CBT/Computer Base Test).
j. PPMB memeriksa hasil tes masuk dan menetapkan calon mahasiswa
yang dinyatakan lulus dan dapat diterima sebagai mahasiswa baru pada
Program Studi Doktor Program Pascasarjana Universitas Pakuan.
k. Direktur Program Pascasarjana Universitas Pakuan memanggil seluruh
calon mahasiswa Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan yang
diterima melalui surat resmi untuk melakukan registrasi dan wawancara
serta menyampaikan proposal rencana penelitian.
l. Calon mahasiswa yang sudah melakukan registrasi dan wawancara serta
menyampaikan proposal rencana penelitian, selanjutnya dinyatakan
resmi sebagai mahasiswa Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan
Pascasarjana Universitas Pakuan.
2. Persyaratan administrasi dan akademis calon mahasiswa baru
yang ditetapkan PPMB, adalah:
10
a. Memiliki ijazah sarjana (S1)/Diploma IV dan master (S2) dari PTN atau
PTS terakreditasi dengan IPK minimal 3,00 yang dibuktikan dengan
melampirkan foto copy ijazah dan transkrip nilai yang dilegalisir.
b. Surat keterangan sehat dari dokter.
c. Mendapat ijin belajar yang dibuktikan dengan surat ijin belajar
dari pimpinan/atasan bagi calon mahasiswa yang telah bekerja.
d. Mengisi formulir yang telah disediakan dan ditandatangani di atas materai
yang cukup.
e. Melampirkan surat pindah dan transkrip nilai dari perguruan tinggi/PT
asal bagi calon mahasiswa pindahan yang akan dijadikan dasar dalam
konversi nilai (untuk PT dalam negeri memiliki nilai akreditasi minimal
setara, dan untuk PT luar negeri menyertakan Surat Keterangan
Kesetaraan dari Kemenristekdikti).
f. Melampirkan surat jaminan biaya bagi calon mahasiswa yang mendapat
jaminan biaya/beasiswa dari lembaga tertentu.
g. Menandatangani surat kesediaan memenuhi semua kewajiban
administrasi keuangan bagi calon mahasiswa pembayar.
h. Melampirkan pas foto ukuran 4x6 cm, 3x4 cm, dan 2x3 cm masing-
masing lima rangkap.
i. Lulus tes masuk calon mahasiswa baru Program Studi Doktor
Manajemen Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Pakuan.
Calon mahasiswa yang dinyatakan diterima sebagai mahasiswa
Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan Program Pascasarjana
Universitas Pakuan wajib melakukan pendaftaran ulang/registrasi pada
setiap awal semester menurut jadwal yang telah ditetapkan. Calon
mahasiswa yang tidak melakukan daftar ulang tanpa memberikan
alasan/informasi, dinyatakan mengundurkan diri.
3. Prosedur daftar ulang sebagai berikut:
a. Melengkapi berkas persyaratan
b. Mengisi Formulir Rencana Studi (FRS)
11
c. Membayar Sumbangan Pembangunan (SP), Sumbangan
Penyelenggaraan Pendidikan (SPP), biaya sks, sesuai dengan sistem
pembayaran yang telah disepakati.
Gambar 1 : Mekanisme Penerimaan Calon Mahasiswa
4. Prosedur Penerimaan Mahasiswa Pindahan
a. Calon mahasiswa pindahan dari program pascasarjana perguruan tinggi
(PT) lain mendaftarkan diri dengan membawa surat pindah dan transkrip
nilai dari PT asal. Kriteria penerimaan mahasiswa pindahan didasarkan
pada kesesuaian antara program studi dari PT asal dengan program
studi pilihan yang ada di Program Pascasarjana Universitas Pakuan.
Penyebaran informasi - Booklet + Spanduk - Expose - Open house - Media cetak/elektronik
Penerimaan Pendaftaran dan Berkas Persyaratan
Tes Masuk - TPA - Bahasa Inggris - Wawancara - Proposal
Pemanggilan Calon Mahasiswa
Penetapan Calon Mahasiswa
Perkuliahan x Kuliah Perdana x Matrikulasi
Daftar Ulang x Melengkapi Keuangan x Mengisi FRS
Tes (Penetapan Calon Mahasiswa menjadi Mahasiswa)
Pemeriksaan Tes Masuk
Pemeriksaan Berkas Persyaratan
12
b. Program Pascasarjana Universitas Pakuan akan mengkonversi mata
kuliah dan nilai dari PT asal dengan mata kuliah dan nilai sesuai dengan
kurikulum pada Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan di
Program Pascasarjana Universitas Pakuan. Konversi dikenakan
biaya yang sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.
c. Calon mahasiswa pindahan yang dinyatakan diterima akan dikirim surat
secara resmi ke alamat calon mahasiswa.
d. Calon mahasiswa pindahan yang telah dinyatakan diterima, wajib
mendaftar ulang (registrasi) dengan melengkapi berkas persyaratan
administrasi sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan, mengisi
Formulir Rencana Studi (FRS), membayar Sumbangan Pembangunan
(SP), Sumbangan Penyelenggaraan Pendidikan (SPP), biaya SKS, dan
biaya peningkatan kemampuan Bahasa Inggris (jika diwajibkan
mengikuti Bahasa Inggris), sesuai dengan sistem pembayaran yang telah
disepakati.
5. Registrasi dan Registrasi Ulang Mahasiswa
a. Mahasiswa wajib melakukan registrasi pada setiap awal semester
menurut jadwal yang telah ditetapkan. Mahasiswa yang tidak
melakukan daftar ulang tanpa memberi informasi (alasan), dinyatakan
mengundurkan diri.
b. Prosedur registrasi adalah sebagai berikut:
(1) Menyerahkan bukti pembayaran SPP dan SKS dari bank yang ditunjuk.
(2) Mengisi Formulir Rencana Studi (FRS) untuk semester berikut.
B. Sistem Perkuliahan
Kegiatan akademik Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan
Program Pascasarjana Universitas Pakuan secara terstruktur, terprogram,
dan bersifat wajib diikuti oleh setiap mahasiswa yang meliputi kuliah,
pertemuan kelompok, bimbingan akademik dan bimbingan disertasi,
praktikum, praktik lapang, tugas mandiri. Adapun tata cara
13
penyelenggaraan pendidikan menerapkan Sistem SKS (Satuan Kredit
Semester) dan bobot keikutsertaannya dinyatakan dalam bentuk SKS.
1. Sistem Kredit Semester
a. Sistem Kredit Semester adalah tata cara penyelenggaraan pendidikan di
mana beban studi mahasiswa, beban kerja dosen, dan beban
penyelenggaraan program lembaga pendidikan dinyatakan dalam satuan
kredit semester (sks).
b. Semester adalah satuan waktu terkecil untuk menyatakan lamanya
suatu program pendidikan dalam suatu jenjang pendidikan, setara
dengan 16 – 20 minggu kerja.
c. Sistem Kredit Semester dapat memberi kesempatan yang lebih luas
kepada mahasiswa untuk melaksanakan perkuliahan sesuai dengan
kemampuan dan kesempatan yang dimiliki dan memberikan kesempatan
kepada mahasiswa yang berprestasi akademik untuk dapat
menyelesaikan studi lebih cepat dari jadwal yang telah ditentukan.
d. Adapun beban satuan kredit semester (sks) untuk Program Studi
Doktor Manajemen Pedidikan Program Pascasarjana Universitas Pakuan
adalah 47 sks dengan waktu studi 6 – 14 semester.
2. Nilai Kredit Semester
Besaran nilai kredit semester setiap mata kuliah disesuaikan dengan
jenis penyelenggaraan mata kuliah tersebut.
a. Nilai kredit semester untuk perkuliahan, tatap muka, seminar
ditentukan berdasarkan beban kegiatan per minggu sebagai berikut:
1) Untuk Mahasiswa
a) Selama 50 menit, acara tatap muka terjadwal dengan
tenaga pengajar, dalam bentuk kuliah.
b) Selama 60 menit, acara kegiatan akademik terstruktur, yaitu
kegiatan studi yang tidak terjadwal tetapi direncanakan oleh
14
tenaga pengajar, misalnya dalam bentuk membuat pekerjaan
rumah atau menyelesaikan soal-soal.
c) Selama 60 menit, acara kegiatan mandiri untuk mendalami,
memper- siapkan, atau untuk tujuan suatu tugas akademik
lain, misalnya dalam bentuk membaca buku referensi.
2) Untuk Dosen
a) Selama 50 menit, acara tatap muka terjadwal dengan
mahasiswa.
b) Selama 60 menit, acara perencanaan dan evaluasi
akademik terstruktur.
c) Selama 60 menit, pengembangan materi perkuliahan.
b. Nilai satu SKS untuk praktikum, kuliah kerja dan penelitian:
1) Untuk praktikum di laboratorium, nilai satu SKS adalah beban tugas
di laboratorium sebanyak tiga jam perminggu selama satu semester.
2) Untuk kuliah kerja lapangan, nilai satu SKS adalah beban tugas
di lapangan empat jam`` perminggu selama satu semester.
3) Untuk penelitian dalam penyusunan disertasi nilai satu SKS sama
dengan beban tugas penulisan karangan ilmiah sebanyak tiga jam
sehari untuk dua puluh lima hari kerja.
3. Beban Studi
Sesuai dengan Kepmendiknas nomor 232 tahun 2000 Bab III Pasal 5
ayat 3, beban studi program doktor bagi peserta yang berpendidikan magister
(S2) sebidang sekurang-kurangnya 40 (empat puluh) SKS yang dijadwalkan
untuk 4 (empat) semester dan dapat ditempuh kurang dari 4 (empat) semester
dengan lama studi selama-lamanya 14 (empat belas) semester termasuk
penyusunan disertasi.
15
4. Mekanisme Perkuliahan
Keberhasilan mahasiswa dalam mencapai tujuan-tujuan di atas sangat
ditentukan oleh kualitas proses pendidikan dan pembelajaran yang dilakukan.
Atas dasar itu, maka sistem perkuliahan yang diselenggarakan oleh Program
Studi Doktor Manajemen Pendidikan Program Pascasarjana Universitas
Pakuan dilakukan dalam berbagai kegiatan, yaitu:
a. Perkuliahan tatap muka yang dilaksanakan secara terjadwal.
b. Tugas-tugas terstruktur, baik tugas individu maupun tugas kelompok.
c. Kuliah lapangan terkait mata kuliah tertentu.
d. Studi banding ke berbagai instansi terkait.
e. Seminar dan beragam kegiatan ilmiah lainnya.
f. Kuliah Umum yang disampaikan oleh Dosen Tamu .
g. Ujian semester, meliputi:
1) Ujian Tengah Semester (UTS)
2) Ujian Akhir Semester (UAS)
h. Bimbingan penyelesaian studi berupa bimbingan penyusunan
proposal, penulisan jurnal dan penyelesaian disertasi.
i. Ujian Penyelesaian Studi
1) Ujian Komprehensif
2) Seminar Judul dan Kerangka Penelitian
3) Seminar Proposal Penelitian
4) Seminar Instrumen Penelitian
5) Seminar Hasil Penelitian
6) Sidang Ujian Tertutup
7) Sidang Ujian Terbuka dan Yudisium
5. Struktur Kegiatan Studi
Perkuliahan dilaksanakan setiap minggu pada hari Jumat dan Sabtu.
Waktu perkuliahan untuk hari Jumat antara pukul 16.00 s.d 21.00, hari Sabtu
16
pukul 08.00 s.d 21.00. Seluruh rangkaian kegiatan studi yang harus
ditempuh mahasiswa sejak awal hingga akhir studi disajikan dalam bentuk
tabel seperti tampak pada Tabel 1.
Tabel 1. Struktur Kegiatan Studi
No Kegiatan Semester
I II III IV, V, VI
1 Perkuliahan √ √ √
2 Ujian Komprehensif √
3 Seminar Pengajuan Judul dan Kerangka Penelitian
Penelitian
√
4 Bimbingan Penyusunan Proposal Penelitian
√
5 Seminar Proposal √
6 Seminar Instrumen
7 Pelaksanaan Penelitian dan Penyusunan Disertasi
√
8 Seminar Hasil √
9 Sidang Ujian Tertutup √
10 Sidang Ujian Terbuka √
11 Yudisium √
6. Pembelajaran
a. Proses Pembelajaran
1) Setiap mata kuliah diampu oleh satu tim, terdiri atas dua sampai
tiga orang dosen. Pembelajaran beregu (team teaching) dimulai
sejak perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Keuntungan yang
dirasakan dengan pengajaran beregu adalah mahasiswa
memperoleh pandangan dan wawasan yang lebih luas tentang mata
kuliah yang dipilihnya. Proses pembelajaran menjadi dinamik dan
tidak akan pernah ada kuliah yang kosong karena dosennya tidak
hadir.
17
2) Metode yang dipilih variatif, sesuai dengan topik yang dibahas dan
jenis materi yang disampaikan. Mahasiswa berpartisipasi secara
aktif (active learning) dalam proses pembelajaran.
3) Pada perkuliahan dikembangkan aspek-aspek kognitif
(Intelligence Quotient), emosional (Emotional Quotient), spiritual
(Spiritual Quotient), dan ketahanmalangan (Adversity Quotient).
4) Perkuliahan untuk tiap mata kuliah dirancang 16 kali pertemuan.
Delapan kali pertemuan pertama melalui kuliah tatap muka,
pemberian tugas dan Ujian Tengah Semester (UTS). Dilanjutkan
dengan delapan kali pertemuan, melalui kuliah tatap muka,
pemberian tugas dan Ujian Akhir Semester (UAS).
b. Interaksi dalam Proses Pembelajaran
1) Disain pembelajaran yang dikembangkan oleh dosen,
memungkinkan mahasiswa berperan serta secara optimal.
2) Pada saat proses pembelajaran, mahasiswa secara bergiliran
menyajikan kajiannya tentang topik yang ditentukan, kemudian
didiskusikan dan diseminarkan dalam kelas. Dengan demikian
tersedia peluang yang cukup luas bagi mahasiswa untuk
mengembangkan pengetahuan, dan pemahaman yang lebih
mendalam tentang satu kawasan ilmu yang sedang dipelajari dalam
mata kuliah yang dipilihnya. Dosen memberikan komentar dan
melengkapinya dengan gagasan dan pengayaan. Pada saat tindak
lanjut, dosen memberikan petunjuk tentang buku yang relevan
dengan topik yang sedang dibahas, dan menyediakan waktu untuk
konsultasi, apabila mahasiswa memerlukan konsultasi dan
penjelasan lebih lanjut.
3) Melalui tugas-tugas yang diberikan dalam setiap mata kuliah,
mahasiswa diberi kesempatan untuk mengaktualisasikan
keterampilannya dalam kegiatan di dunia kerja, baik di unit kerja bagi
yang sudah bekerja, maupun dalam kehidupan sehari-hari.
18
4) Melalui tugas mandiri dan tugas kelompok, mahasiswa didorong agar
mampu belajar mandiri (self learning), termotivasi untuk terus belajar
dan belajar sampai akhir hayat (life long learning), sehungga terbina
sikap kritis, sikap ingin tahu, dan sikap untuk memanfaatkan
pengetahuan yang diperolehnya dalam praktik (ilmu amaliah) dan
mengkaji praktik dari pandangan teori (amal yang ilmiah).
c. Prinsip Pembelajaran
Dalam kegiatan pembelajaran bertitik pangkal pada beberapa prinsip
pembelajaran yaitu:
1) Prinsip “active learning”. Artinya mahasiswa diharapkan secara aktif
berinteraksi aktif dengan lingkungan pembelajaran yang dirancang
oleh dosen bersama mahasiswa.
2) Prinsip pemilihan strategi yang tepat. Prinsip ini menuntut agar pada
setiap kegiatan pembelajaran hendaknya dipilih strategi dan media
teknologi yang tepat sesuai dengan materi pembelajaran yang akan
dibahas. Kegiatan pembelajaran harus dirancang dan
diimplementasikan sebagai satu sistem terpadu.
3) Prinsip keseimbangan antara proses dan hasil. Kegiatan
pembelajaran tidak boleh hanya berorientasi pada aspek hasil atau
proses saja, akan tetapi harus berorientasi pada hasil dan proses
secara seimbang.
4) Prinsip integrasi fungsional antara teori dan praktik. Dalam rangka
pembentukan lulusan profesional diperlukan pengintegrasian antara
teori yang dipelajari di dalam kelas dengan praktik di lapangan,
demikian juga antara materi yang dipelajari dengan metode
penerapannya. Agar memperoleh lulusan profesional diperlukan
kuliah lapangan dan patok banding (benchmarking) ke lembaga
yang telah menunjukkan keunggulan dalam berbagai aspek tertentu.
19
d. Masa Studi
1) Masa studi maksimal adalah 14 semester (7 Tahun) dihitung sejak
semester awal terdaftar sebagai mahasiswa.
2) Mahasiswa yang tidak registrasi ulang 2 semester berturut-turut
dinyatakan mengundurkan diri
3) Mahasiswa yang tidak dapat menyelesaikan studinya dalam waktu
14 semester dikenakan sanksi Drop Out (DO)
4) Mahasiswa yang terkena sanksi DO, diperkenankan untuk
mendaftarkan kembali bila memenuhi persyaratan tertentu yakni
mempunyai IPK ≥ 3,0 dan terkena DO disebabkan karena
kesibukan sehingga tidak dapat menyelesaikan studi tepat pada
waktunya.
5) Mahasiswa yang termaksud dalam butir 4, transkrip akademiknya
akan dinilai kembali dan mata kuliah dengan mutu A atau B yang
relevan dengan program yang sedang berjalan akan diakui dan tidak
perlu menempuh kembali.
6) Mahasiswa yang termaksud dalam butir 5 harus mendaftarkan
kembali sebagai mahasiswa baru dan dikenakan peraturan
administrasi yang berlaku saat itu.
e. Cuti Kuliah
1) Cuti kuliah dihitung sebagai masa studi.
2) Cuti kuliah diberikan untuk waktu maksimum 2 semester.
3) Mahasiswa mengajukan surat permohonan cuti perkuliahan
kepada ketua program studi.
4) Mahasiswa mengisi formulir pengajuan cuti perkuliahan yang
tersedia di Tata Usaha Program Pascasarjana Universitas Pakuan
dan melengkapi persyaratan registrasi yang telah ditetapkan.
5) Formulir pengajuan cuti perkuliahan diajukan ke ketua program
studi dan Wakil Direktur Bidang Akademik dengan menunjukkan
persyaratan registrasi yang telah ditetapkan.
20
6) Formulir cuti perkuliahan yang telah ditanda tangani oleh ketua
Program studi dan Wakil Direktur Bidang Akademik diserahkan
ke tata usaha untuk dibuatkan surat keterangan izin cuti
perkuliahan.
7) Mahasiswa mendapatkan surat keterangan izin cuti perkuliahan.
f. Prosedur Pengajuan Aktif Kembali
1) Mahasiswa yang akan aktif kembali dari cuti perkuliahan wajib lapor
ke program studi dan mengisi formulir akademik yang ditanda
tangani oleh Wakil Direktur Bidang Akademik serta menyerahkan
formulir registrasi yang telah ditetapkan ke Wakil Direktur
Administrasi dan Keuangan.
2) Mahasiswa membayar Sumbangan Penyelenggaraan
Pendidikan (SPP) dan biaya SKS ke Bank yang telah ditentukan.
3) Bukti pembayaran dan Formulir Rencana Studi (FRS) diserahkan
ke Tata Usaha Program Pascasarjana Universitas Pakuan.
g. Evaluasi Hasil Belajar
1) Pendekatan pertama dilakukan dengan mengadakan ujian
tengah semester (UTS) dan ujian akhir semester (UAS).
Sedangkan pendekatan kedua dilakukan melalui analisis tugas
yang dibuat mahasiswa baik tugas perseorangan maupun
tugas kelompok, dan penilaian pada saat mereka melakukan
seminar dan diskusi kelas.
2) Pemberian tugas lapangan seperti melakukan penelitian, observasi
kegiatan pembelajaran, kunjungan ke institusi, dan lainnya
dirancang sedemikian rupa dalam rangka menunjang
keberhasilan mahasiswa agar menguasai kompetensi sosok
lulusan yang diharapkan.
3) Peraturan penilaian kemajuan dan penyelesaian studi mahasiswa
telah diatur sebagaimana tertera berikut ini. Penilaian terhadap
21
keberhasilan studi mahasiswa untuk setiap mata kuliah
didasarkan pada tiga kemungkinan acuan penilaian yang dalam
pelaksanaannya disesuaikan dengan sifat karakteristik masing-
masing mata kuliah.
4) Acuan yang dipakai adalah Penilaian Acuan Patokan. Nilai
keberhasilan studi untuk setiap mata kuliah merupakan hasil
kumulatif dari berbagai komponen yaitu tugas (perseorangan dan
kelompok), hasil ujian tengah semester (UTS), dan hasil ujian
akhir semester (UAS). Hasil akhir dinyatakan dalam bentuk huruf
dengan ketentuan sebagai berikut.
5) Kriteria Penilaian Hasil Belajar
a) Penilaian hasil belajar mempergunakan angka A, B, C, D, dan
E beserta tanda-tanda (+) dan (-)
b) Penilaian UTS dan UAS dilakukan dalam skala 0-100 atau 0-4
c) Konversi nilai angka ke dalam nilai mutu sebagai berikut:
Tabel 1. Konversi Nilai Angka ke dalam Nilai Mutu
Rentang Nilai Nilai Mutu
Skala 0-100 Skala 0-4
91 - 100 3,8 – 4,0 A
81 - 90 3,5 – 3,7 A-
76 - 80 3.2 - 3.4 B+
71 - 75 2,9 – 3,1 B
66 -70 2,6 – 2,8 B-
61 - 65 2,3 – 2,5 C+
56-60 2,0 – 2,2 C
0-55 0 – 1,9 E
d) Mahasiswa yang belum melengkapi semua tugas dapat diberi
nilai BL (belum lengkap). Nilai BL yang tidak dilengkap i tugas
22
dalam waktu satu bulan dinyatakan TL (tidak lulus) dengan nilai
E
e) Indeks Prestasi (IP) dihitung pada tiap akhir semester
f) Indeks Prestasi (IP) adalah rata-rata nilai prestasi hasil
belajar dengan mempertimbangkan beban sks. IP dihitung
pada tiap akhir semester dengan menggunakan rumus:
IP = Jumlah (nilai mata kuliah x beban sks)
Jumlah sks yang diambil
6) Ujian Semester
Ujian semester terdiri atas Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian
Akhir Semester (UAS). UTS dilakukan pada pertemuan
kedelapan, sedangkan UAS pada pertemuan keenambelas.
Persyaratan mengikuti UTS dan UAS:
a) Telah menyelesaikan kewajiban administrasi dan akademik.
b) Jumlah kehadiran perkuliahan untuk UTS dan UAS masing-
masing minimal 80% dari jumlah pertemuan.
7) Prosedur Pengajuan Ujian Sidang Proposal/Usulan Penelitian
Disertasi
a) Mahasiswa menyusun proposal judul penelitian disertasi yang
telah disetujui dosen Pembimbing Akademik (Pembimbing
Akademik telah ditentukan pada semester I) dan menyampaikan
melalui Seminar Pengajuan Judul dan Kerangka pada semester
IV.
b) Mahasiswa menyusun proposal penelitian disertasi dan
menyampaikan melalui Sidang Ujian Proposal pada semester IV
c) Sidang Ujian Proposal penelitian disertasi yang telah diujikan,
selanjutnya direvisi sesuai dengan masukan-masukan yang
diperoleh dari penguji.
23
d) Mahasiswa mengajukan permohonan untuk mendapatkan
pembimbing disertasi dengan mengisi formulir yang telah
disediakan.
e) Nama pembimbing yang diajukan maksimal berjumlah tiga
orang
f) Persetujuan nama pembimbing disertasi berjumlah dua orang
dilakukan oleh Ketua atau sekretaris Program Studi
g) Dosen pembimbing disertasi yang telah disetujui
ditetapkan melalui melalui Surat Keputusan (SK) Direktur
Program Pascasarjana
h) Setelah mendapat SK pembimbing, mahasiswa wajib
melaksanakan proses bimbingan secara intensif sampai
proposal penelitian layak uji.
i) Jika ada masalah selama bimbingan, seperti sulit dijumpai,
berhalangan tetap dan lain sebagainya, maka mahasiswa dapat
mengusulkan penggantian pembimbing dengan terlebih dahulu
berkonsultasi kepada Ketua atau Sekretaris Program Studi.
j) Mahasiswa mengajukan permohonan ujian sidang proposal
kepada Direktur Program pascasarjana melalui Ketua
Program Studi.
k) Mahasiswa mengikuti Sidang Ujian proposal sesuai dengan
jadwal ujian yang ditetapkan.
l) Penguji ujian sidang proposal sebanyak 4 (empat) orang yang
terdiri atas 2 (dua) orang pembimbing dan 2 (dua) orang penguji
di luar pembimbing. Jika salah satu dosen pembimbing tidak
dapat menguji proposal dapat diganti oleh penguji di luar
pembimbing.
m) Ujian siding proposal penelitian disertasi dilaksanakan paling
lama 90 menit untuk satu orang teruji.
24
8) Ujian Kelulusan
Ujian Kelulusan terdiri atas:
a) Ujian Komprehensif, yaitu ujian untuk menilai penguasaan materi
kuliah secara menyeluruh dan terintegrasi. Materi-materi kuliah
yang diuji berasal dari seluruh mata kuliah yang telah diambil
sebanyak 11 (sebelas) mata kuliah.
b) Ujian Seminar Pengajuan Judul dan Kerangka Penelitian
disertasi, yaitu ujian yang dilakukan oleh 4 (empat) penguji
termasuk 2 (dua) orang pembimbing di dalamnya untuk menilai
kelayakan Topik dan Kerangka Proposal Penelitian disertasi. Tim
penguji ditetapkan melalui surat Keputusan Direktur Program
Pascasarjana atas usulan dari Ketua Program Studi.
c) Ujian Seminar Proposal Penelitian disertasi, yaitu ujian yang
dilakukan oleh 4 (empat) penguji termasuk 2 (dua) orang
pembimbing di dalamnya untuk menilai kelayakan Proposal
Penelitan disertasi. Tim penguji ditetapkan melalui surat
Keputusan Direktur Program Pascasarjana atas usulan dari Ketua
Program Studi.
d) Ujian Seminar Hasil Penelitian disertasi, yaitu ujian yang
dilakukan oleh 4 (empat) penguji termasuk 2 (dua) orang
pembimbing di dalamnya untuk menilai kelayakan Proposal
Penelitan disertasi. Tim penguji ditetapkan melalui surat
Keputusan Direktur Program Pascasarjana atas usulan dari
Ketua Program Studi.
e) Sidang Ujian Tertutup, yaitu forum untuk mengevaluasi dan
menilai apakah disertasi mahasiswa telah memenuhi standard
kualitas dan kelulusan yang ditetapkan oleh Program
Pascasarjana Universitas Pakuan. Sidang Ujian Tertutup ini
dihadiri oleh Direktur Program Pascasarjana, Wakil Direktur,
25
pembimbing, dosen yang memiliki keahlian relevan dan para
penguji ahli.
f) Sidang Ujian Terbuka, yaitu mahasiswa yang telah lulus dari ujian
tertutup, diwajibkan mengikuti forum ujian terbuka yang
diselenggarakan dalam sidang Senat Guru Besar Universitas
Pakuan. Sidang Ujian terbuka ini dihadiri oleh Rektor, Guru Besar,
dan Direktur Program Pascasarjana Universitas Pakuan,
pembimbingdan dosen ahli.
9) Penetapan Yudisium
Penetapan Yudisium berdasarkan Nilai Ujian Akhir (NUA).
Mahasiswa dinyatakan lulus untuk program doktor apabila
memperoleh NUA minimal 3,00. NUA adalah nilai rata-rata dari Indeks
Prestasi Kumulatif (IPK) perkuliahan, nilai Sidang Ujian Tertutup (UTT)
dan Ujian Terbuka (UTB) dengan perhitungan sebagai berikut:
NUA = 3 IPK + 2 UTT + 1 UTB
6
Yudisium ditetapkan dengan mengacu pada Permenristekdikti
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi Nomor 44 tahun 2015 Pasal 25
Ayat 4 tentang predikat kelulusan Program Doktor. Yudisium ditetapkan
dengan kriteria yang terdapat pada tabel berikut:
26
Tabel Rentang Nilai Yudisium
Yudisium Rentang Nilai
Dengan Pujian*)
Sangat Memuaskan
Memuaskan
3,76 – 4,00
3,51 – 3,75
3,00 – 3,50
*) Syarat dan ketentuan berlaku
Mahasiswa Program Pendidikan Doktor dinyatakan lulus dengan predikat
yudisium “Dengan Pujian/Cum Laude” apabila memenuhi persyaratan dan
ketentuan sebagai berikut:
a) Mendapat nilai IPK lebih dari 3,75;
b) Dapat menyelesaikan Pendidikan paling lama 4 tahun;
c) Mendapat persetujuan Dewan Penguji Ujian Terbuka.
27
A. Tata Krama Dosen Dalam Mengajar (Sk Rektor No.
62.1/SK/REK/VII/2016)
1. Ketentuan Umum
a. Dosen Universitas Pakuan adalah tenaga pendidik yang mempunyai
tugas utama mengajar di Universitas Pakuan, sesuai dengan
pendidikan dan bidang keahliannya, yang diangkat dan
diberhentikan oleh Yayasan Pakuan Siliwangi atas usul Rektor,
dan/atau dosen Kopertis dpk Universitas Pakuan.
b. Dosen Universitas Pakuan terikat pada ketentuan dan peraturan-
peraturan yang berlaku di Universitas Pakuan yang secara garis
besar tertuang dalam Statuta dan peraturan kepegawaian.
c. Dosen menjunjung tinggi kode etik civitas akademika Universitas
Pakuan sebagai berikut:
1) Senantiasa menjunjung tinggi Falsafah Hidup Bangsa dan Dasar
Negara Pancasila.
2) Dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi senantiasa
berlandaskan Iman, Ilmu, dan Amal.
3) Dalam mengemban misi Tri Dharma Perguruan Tinggi
senantiasa berusaha untuk mengarahkan dan mengembangkan
tata kehidupan kampus sebagai masayarakat ilmiah tersebut
demi pengabdian kepada kemanusiaan.
4) Senantiasa peka terhadap perkembangan ilmu pengetahuan
dan berusaha untuk mengamalkannya demi pengabdian kepada
kemanusiaan.
5) Senantiasa memegang teguh disiplin, kesetiaan, dan
kebanggaan almamater serta menjaga citra dan menjaga nama
BAB 4 TATA TERTIB
KEHIDUPAN KAMPUS
28
baik almamater di manapun berada, yang diwujudkan dalam
segala sikap dan tingkah laku, ucapan dan perbuatan nyata.
d. Dalam menyelenggarakan perkuliahan, Dosen mengacu kepada
kurikulum dan silabus yang telah ditetapkan Program Studi.
e. Untuk kelancaran acara perkuliahan, pada setiap semester Dosen
membuat Rencana Pembelajaran Semester (RPS) untuk matakuliah
yang diampunya disertai dengan keterangan tentang Tujuan
Instruksional Umum (TIU), Tujuan Instruksional Khusus (TIK) dan
Capaian Pembelajaran (CP).
f. Dalam penyelenggaraan perkuliahan, Dosen menggunakan Bahasa
Indonesia sebagai bahasa pengantar jika diperlukan dapat
menggunakan bahasa asing.
2. Kode Etik dalam Mengajar
Dalam melaksanakan pendidikan dan pengajaran, dosen selayaknya:
a. Memiliki dedikasi yang tinggi, yaitu:
1) Dosen memenuhi kewajibannya memberikan ilmu kepada
mahasiswa, yang sejauh kesadarannya merupakan yang paling
lengkap sesuai dengan kurikulum.
2) Dosen melakukan usaha maksimal untuk mendukung proses
belajar mahasiswanya, memenuhi jumlah jam kuliah dan
silabus/tujuan matakuliah serta menyampaikan perkembangan
terakhir dalam disiplin ilmu yang diketahuinya.
3) Dosen menyediakan waktu di luar kuliah untuk konsultasi,
menyampaikan hasil ujian tepat waktu dan memberikan
kesempatan kepada mahasiswa untuk melihat pekerjaan test dan
ujian.
4) Dosen tidak mengharapkan balas jasa langsung dari
mahasiswanya.
29
b. Mempunyai kompetensi dalam bidangnya, yaitu: bersemangat,
berupaya serta bertanggung jawab mengembangkan profesinya di
bidang keilmuan dan pendidikan.
c. Bersikap objektif dalam melaksanakan tugas, yaitu:
1) Hubungan baik dengan mahasiswa untuk membangkitkan suasan
belajar yang kondusif, harus dibedakan dari keakraban yang
bersifat pribadi.
2) Dosen tidak berlaku diskriminatif terhadap mahasiswa atas dasar
SARA, latar belakang dan sifat mahasiswa.
d. Bersifat arif dan jujur, yaitu:
1) Dosen hendaknya memandang mahasiswa sebagai mitra dalam
usaha pencarian dan penyempurnaan ilmu.
2) Dosen tidak meminta kepada mahasiswa untuk melaksanakan
pekerjaan yang tidak berkaitan dengan program belajar mengajar.
B. Tata Krama Dosen Dalam Penelitian
1. Ketentuan Umum
Dalam penyelenggaraan penelitian, Dosen terikat pada ketentuan-
ketentuan:
a. Penelitian merupakan kegiatan pengembangan ilmu pengetahuan
dasar, dalam upaya menghasilkan pengetahuan empirik, teori,
konsep, metodologi, model atau informasi baru yang memperkaya
ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.
b. Program Pascasarjana membentuk Divisi Penelitian untuk
mengkoordinir penelitian di tingkat Pascasarjana, Lembaga Penelitian
dan Pengembangan ataupun Kemenristekdikti.
c. Penelitian yang dapat diselenggarakan di Pusat Penelitian dengan
melibatkan laboratorium, Program Studi, atau fakultas yang terkait.
d. Pemanfaatan hasil-hasil penelitian yang tidak dipublikasikan dan akan
dimanfaatkan oleh pihak lain harus mendapat izin tertulis dari Rektor
atau pejabat lain yang ditunjuk oleh Rektor.
30
e. Apabila timbul perselisihan dengan pihak lain sehubungan dengan
pemanfaatan hasil-hasil penelitian, diusahakan penyelesaiannya
secara kekeluargaan dan/atau menurut peraturan perundangan yang
berlaku.
2. Kode Etik Dosen dalam Penelitian
Dalam melaksanakan kegiatan penelitian karya ilmiah, dosen
selayaknya:
a. Bersikap jujur, yaitu:
1) Dosen hanya mempublikasikan karya yang merupakan pekerjaan
yang orisinil.
2) Dosen tidak mengadopsi skripsi, tesis, disertasi atau karya
mahasiswa di bawah bimbingannya sebagai hasil karya yang
dilakukan sendiri.
3) Pencantuman nama sebagai penulis artikel disesuaikan dengan
kontribusi yang telah diberikannya dalam pemikiran, pengerjaan
dan penulisan artikel tersebut.
4) Dosen tidak mempublikasikan karya atas namanya berdasarkan
pengetahuan yang diperoleh dari penelitian orang lain yang belum
dipublikasikan.
5) Dosen boleh meminta informasi kepada pihak lain dengan syarat
menyebutkan tujuan penggunaan informasi tersebut dan sedapat
mungkin memberikan penghargaan yang sesuai kepada pemberi
informasi.
6) Dalam mencegah penyalahgunaan nama dosen untuk pengesahan
suatu gagasan, dosen hendaknya menolak suatu pekerjaan yang
diketahuinya bersifat tidak pantas dan tidak layak.
7) Dosen tidak menghilangkan atau mencantumkan nama seseorang
untuk suatu pekerjaan tanpa diketahui oleh yang bersangkutan.
8) Dosen tidak mempublikasikan karya yang sama berulang-ulang.
31
9) Melengkapi kompetensi bidang keahlian, yaitu dalam mengerjakan
pekerjaan yang bersifat multi disiplin, seyogyanya seorang dosen
melibatkan secara nyata pakar di bidang yang sesuai.
b. Menjunjung tinggi obyektivitas, tanggung jawab ilmiah dan sosial,
yaitu:
1) Dalam bertugas, dosen senantiasa menjunjung nilai-nilai akademik.
2) Dalam pelaporan pekerjaan secara lisan atau tulisan, dosen
senantiasa mengacu kepada kebenaran ilmiah yang obyektif.
3) Simpulan yang mempunyai dampak serius terhadap keselamatan
umum segera dipublikasikan secara bijak, dengan penuh tanggung
jawab sosial.
C. Kode Etik Plagiat Karya Ilmiah
Kode etik yang berkaitan dengan penjiplakan (plagiat) ditetapkan
ketentuan-ketentuan sebagai berikut:
1. a. Karya ilmiah adalah hasil karya pencipta dalam bentuk yang
khas dan menunjukkan keasliannya dalam bidang ilmu
pengetahuan.
b. Penjiplakan (plagiat) dalam karya ilmiah adalah perbuatan
memindahkan dan/atau mengakui karya ilmiah orang lain, baik
sebagian atau seluruhnya tanpa mengindahkan ketentuan di
dalam pengutipan.
c. Bahwa penjiplakan (plagiat) sangat merugikan pencipta hasil
karya dan menimbulkan suasan akademik yang tidak kondusif.
2. a. Jika ada indikasi yang mengarah pada pelanggaran pada butir
1b, maka terhadap dosen, mahasiswa dan pihak-pihak yang
terlibat akan diberikan peringatan keras untuk menghentikan
perbuatannya tersebut.
32
b. Jika terbukti terjadi perbuatan penjiplakan (plagiat) maka
terhadap dosen dan mahasiswa dikenai sanksi berupa
pemecatan sebagai dosen dan mahasiswa Program
Pascasarjana Universitas Pakuan.
D. Kode Etik Pemalsuan Nilai Dan Ijazah
Kode etik yang berkaitan dengan pemalsuan Nilai, Transkrip, dan Ijazah
ditetapkan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:
1. a. Pemalsuan nilai akhir mata kuliah, nilai transkrip dan ijazah
merupakan perbuatan pelanggaran yang serius, tidak
bertanggung jawab, dan bertentangan dengan norma dan
kaidah keilmuan.
b. Perbuatan pemalsuan tersebut merugikan dan memberikan citra
buruk kepada Universitas Pakuan sebagai institusi pendidikan.
c. Perbuatan pemalsuan tersebut dapat menimbulkan suasan
akademik yang tidak sehat di Program Pascasarjana khususnya
dan di Universitas Pakuan pada umumnya.
2. a. Jika terjadi perbuatan pemalsuan nilai akhir mata kuliah, nilai
transkrip dan ijazah Universitas Pakuan oleh orang-orang di luar
civitas akademika Universitas Pakuan yang tidak berwenang,
maka akan dilakukan tuntutan pidana kepada orang yang
melakukan perbuatan tersebut.
b. Jika terbukti bahwa ada keterlibatan dari civitas akademika
Program Pascasarjana Universitas Pakuan dalam perbuatan
pemalsuan tersebut, maka akan dikenai sanksi yang tegas
berupa pemecatan sebagai dosen/mahasiswa/karyawan
Program Pascasarjana Universitas Pakuan.
33
E. Kode Etik Pembocoran Soal/Kunci Jawaban Ujian
Kode etik yang berkaitan dengan pembocoran soal/kunci jawaban ujian
1. a. Bahwa pembocoran soal/kunci jawaban ujian merupakan
perbuatan pelanggaran yang serius, tidak bertanggung jawab,
dan bertentangan dengan norma dan kaidah keilmuan.
b. Bahwa pembocoran soal/kunci jawaban ujian, merugikan dan
memberikan citra buruk kepada Universitas Pakuan sebagai
institusi pendidikan.
c. Bahwa pembocoran soal/kunci jawaban ujian tersebut dapat
menimbulkan suasana akademik yang tidak sehat pada proses
pembelajaran di Program Pascasarjana pada khususnya dan di
Universitas Pakuan pada umumnya.
2. Jika terjadi pembocoran soal/kunci jawaban ujian dan terbukti
ada keterlibatan dari sivitas akademika Program Pascasarjana
Universitas Pakuan dalam perbuatan tersebut, maka akan
dikenai sanksi yang tegas berupa pemecatan sebagai
dosen/mahasiswa/karyawan Program Pascasarjana Universitas
Pakuan.
F. Tata Tertib Mahasiswa
Ketentuan mengenai tata tertib mahasiswa Universitas Pakuan
tertuang dalam Statuta Universitas Pakuan dan SK Rektor Nomor:
42/SK/REK/IX/2016 tentang Peraturan Tata Tertib Mahasiswa
Universitas Pakuan.
1. Kewajiban Mahasiswa
Setiap mahasiswa mempunyai kewajiban:
a. Mentaati segala peraturan yang berlaku di lingkungan Universitas
Pakuan.
b. Menjunjung tinggi martabat mahasiswa di dalam maupun di luar
lingkungan kampus serta menjaga integritas Universitas Pakuan
sebagai almamaternya.
34
2. Hak Mahasiswa
Setiap mahasiswa mempunyai hak:
a. Mengikuti kegiatan belajar dan berorganisasi sesuai dengan
ketentuan yang berlaku,
b. Menyalurkan dan mengembangkan minat dan bakat,
c. Menyampaikan pendapat yang positif dan bertanggung jawab,
d. Memperoleh beasiswa sesuai dengan ketentuan yang berlaku,
Menggunakan fasilitas yang tersedia dengan memperhatikan aturan-
aturan yang berlaku.
35
A. Tujuan
Program Pascasarjana merupakan program khusus yang dipersiapkan
untuk kegiatan yang bersifat mandiri dan lebih menekankan pada penelitian
yang mengacu pada kegiatan inovasi, penelitian dan pengembangan.
Penelitian diarahkan pada upaya menghasilkan pengetahuan empirik, teori,
konsep, metodologi, model atau informasi yang bertujuan dapat
memperkaya ilmu pengetahuan dan teknologi, yang mengacu pada kegiatan
inovasi, penelitian dan pengembangan.
Penelitian dibimbing oleh Pembimbing Akademik yang telah ditetapkan
oleh Pogram Studi Doktor Manajemen Pendidikan pada semester 1 (satu).
Promotor dan Ko Promotor akan ditetapkan berdasarkan pengajuan dari
mahasiswa dan keputusan Program Studi sesuai dengan syarat yang
ditetapkan.
B. Ruang Lingkup
Sesuai dengan metodologi penelitian yang digunakan, jenis penelitian
dapat berupa:
1. Penelitian kombinasi (Mixed Methods) Kuantitatif dan kualitatif
(Sequential Explanatory)
2. Penelitian kombinasi (Mixed Methods) Kualitatif dan kuantitatif
(Sequential Exploratory)
3. Penelitian Eksperimen (Experiment Research)
4. Penelitian “Research and Development”
5. Penelitian dengan Metode Evaluasi Program Model Context Input
Process Product (CIPP)
BAB 5 PENELITIAN
36
C. Pelaksanaan
Sesuai dengan visi dan misi, Program Pascasarjana memiliki program
kegiatan, antara lain:
1. Peningkatan kemampuan meneliti melalui kegiatan pelatihan,
penataran, dan seminar.
2. Peningkatan iklim budaya meneliti dengan melakukan berbagai
seminar yang berkaitan dengan seminar proposal dan seminar hasil
penelitian
3. Melaksanakan dan menerbitkan jurnal ilmiah
4. Melaksanakan kerjasama dengan berbagai instansi terkait baik
dengan instansi pemerintah, swasta dalam bentuk penelitian,
pelatihan, penataran, evaluasi program dan monitoring, maupun
penyusunan modul.
D. Roadmap Penelitian
Program Pascasarjana Universitas Pakuan mendorong para dosen untuk
melakukan penelitian baik secara perorangan maupun kelompok dosen
serta melibatkan mahasiswa sesuai dengan roadmap kegiatan penelitian,
dengan struktur kegiatan penelitian sebagai berikut :
Struktur Kegiatan Penelitian Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan
Tahun 2015 – 2020
37
Kegiatan penelitian direncanakan dan dijadwalkan dalam sebuah
roadmap kegiatan penelitian dalam periode 5 (lima) tahunan, yang
dituangkan dalam Keputusan Direktur Program Pascasarjana Universitas
Pakuan. Penjadualan dan rencana pelaksanaan kegiatan penelitian disusun
sebagai berikut :
E. Publikasi Hasil Penelitian
Program Pascasarjana Universitas Pakuan memfasilitasi hasil penelitian
dosen, kelompok dosen, serta dosen dan mahasiswa untuk dipublikasikan
dalam jurnal-jurnal ilmiah Internal Universitas Pakuan, Nasional atau
Internasional.
Program Pascasarjana Universitas Pakuan mendorong tiap program
studi untuk memiliki jurnal yang sesuai dengan bidang keilmuan masing-
masing program studi.
38
1. Program Pascasarjana Universitas Pakuan mendorong tiap
program studi untuk memiliki jurnal yang diterbitkan secara berkala.
2. Untuk meningkatkan relevansi penelitian Program Pascasarjana
Universitas Pakuan mengembangkan kerjasama dengan lembaga-
lembaga lain dalam rangka penelitian dan publikasi hasil penelitian
bersama.
3. Untuk Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan, sebelum
mengikuti Sidang Ujian Terbuka diwajibkan menerbitkan satu buah
artikel penelitian pada Jurnal Internasional.
F. Diseminasi Hasil-Hasil Penelitian
1. Diseminasi hasil penelitian dari masing-masing disiplin keilmuan
yang dikembangkan di Program Pascasarjana Universitas
Pakuan dilakukan melalui beberapa pendekatan, yaitu:
a) Melalui jurnal yang diterbitkan baik internal Program
Pascasarjana Universitas Pakuan maupun lembaga lain.
b) Melalui penerbitan pada Jurnal-Jurnal Internasional
c) Melalui seminar-seminar yang diikuti oleh mahasiswa dan
masyarakat umum.
d) Melalui kegiatan-kegiatan kuliah yang dilakukan oleh dosen.
2. Hasil penelitian diupayakan untuk memperoleh pengakuan
sebagai Hasil Karya Intelektual (HAKI) Universitas Pakuan.
G. Penjaminan Produktivitas Penelitian
1. Kebijakan dan upaya untuk menjamin produktivitas penelitian
di Program Pascasarjana Universitas Pakuan dilakukan dengan
menyediakan dana penelitian ditingkat Program Pascasarjana,
Universitas maupun dana hibah penelitian dari pemerintah melalui
Kemenristekdikti.
39
2. Dalam rangka peningkatan produktivitas penelitian Program
Pascasarjana Universitas Pakuan memberikan insentif bagi para
dosen yang menerbitkan hasil- hasil penelitian pada jurnal
internasional.
H. Penjaminan Keberlanjutan Penelitian
1. Keberlanjutan kegiatan penelitian di Program pascasarjana dilakukan
dengan cara:
a. Menjamin ketersediaan sumberdaya manusia yang mencukupi baik
dari jumlah maupun kompetensinya.
b. Menjamin ketersediaan sarana dan prasarana penelitian
terutama dalam kaitannya dengan ketersediaan informasi dalam
bentuk buku-buku pendukung dan jurnal-jurnal penelitian.
c. Menyediakan dana penelitian bagi dosen sesuai dengan alokasi
dana penelitian.
d. Pengembangan jejaring kerjasama terus dilakukan yang
memungkinkan para dosen untuk melakukan penelitian dan
publikasi bersama.
2. Program Pascasarjana Universitas Pakuan secara kontinyu
memberikan informasi tentang kemajuan bidang ilmu terkait dengan
cara melanggan jurnal yang ada hubungannya dengan disiplin
masing-masing program studi. Dosen maupun mahasiswa diberi
akses kepada jurnal-jurnal internasional yang dilanggan
Kemristekdikti.
40
Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan kegiatan nyata yang
dilakukan mahasiswa di lingkungan masyarakat, dengan tujuan agar
mahasiswa dapat menjalin hubungan dengan masyarakat sehingga ilmu
pengetahuan dan keterampilan yang diperolehnya dapat diaplikasikan dalam
kehidupan nyata.
Pengabdian Kepada Masyarakat dilaksanakan secara mandiri, terpadu,
dan terjadwal pada setiap semester. Anggaran biaya untuk kegiatan
Pengabdian Kepada Masyarakat diperoleh baik melalui anggaran program
studi, Program Pascasarjana, Yayasan Pakuan Siliwangi maupun anggaran
dari pihak lain, yakni pemerintah daerah dan pusat maupun dari pihak swasta
melalui pola kerjasama.
A. Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat
Program Pascasarjana Universitas Pakuan mendorong para dosen
untuk melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat baik secara
perorangan dan secara kelompok dosen serta membimbing mahasiswa.
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyrakat agar dapat dilaksanakan secara
sistematik dan efektif, disusunlah suatu roadmap kegiatan Pengabdian
Kepada Masyarakat yang ditetapkan melalui Surat keputusan Direktur
Program Pascasarjana Universitas Pakuan.
BAB 6 PENGABDIAN KEPADA
MASYARAKAT
41
B. Relevansi Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat
Untuk meningkatkan relevansi kegiatan Pengabdian Kepada
Masyarakat Program Pascasarjana Universitas Pakuan mengembangkan
kerjasama dengan lembaga- lembaga lain dalam rangka Pengabdian
Kepada Masyarakat.
C. Bentuk-bentuk Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat
1. Bentuk kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat memiliki relevansi
dengan kegiatan penelitian Program Pascasarjana Universitas
Pakuan;
2. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh masing-masing
program studi sesuai dengan bidang ilmunya dengan melakukan
kegiatan seminar dan pelatihan, penyuluhan serta pendampingan
kegiatan masyarakat;
3. Bentuk lain kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat adalah
kegiatan Student Day yang dilakukan bersama-sama seluruh program
studi yang ada di Program Pascasarjana Universitas Pakuan;
D. Penjaminan Produktivitas Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat
Kebijakan dan upaya untuk menjamin produktivitas
pengabdian pada masyarakat di Program Pascasarjana Universitas
Pakuan dilakukan dengan menyediakan dana Pengabdian Kepada
Masyarakat ditingkat Program Pascasarjana Universitas Pakuan,
Universitas maupun dengan menginformasikan ketersediaan dana hibah
Pengabdian Kepada Masyarakat dari pemerintah melalui Kemensitekdikti.
42
E. Penjaminan Keberlanjutan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat
Keberlanjutan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat di Program
pascasarjana dilakukan dengan cara:
1. Menjamin ketersediaan sumberdaya manusia yang mencukupi baik
dari jumlah maupun kompetensinya.
2. Menjamin ketersediaan sarana dan prasarana Pengabdian Kepada
Masyarakat juga mencukupi terutama dalam kaitannya dengan
ketersediaan informasi tentang kebutuhan masyarakat.
3. Menyediakan dana Pengabdian Kepada Masyarakat bagi dosen
sesuai dengan alokasi dana Pengabdian Kepada Masyarakat.
4. Pengembangan jejaring kerjasama terus dilakukan yang
memungkinkan para dosen untuk melakukan Pengabdian Kepada
Masyarakat.
Program Pascasarjana Universitas Pakuan secara kontinyu
memberikan informasi tentang kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat
kepada pemerintah, masyarakat umum, mitra kerja dan mitra akademis.
43
Kegiatan kemahasiswaan adalah kegiatan yang diatur dengan tata tertib,
hak dan kewajiban mahasiswa di lingkungan Program Pascasarjana.
Kegiatan mahasiswa dilaksanakan untuk melengkapi kegiatan intrakurikuler
di dalam maupun di luar kampus, tanpa bobot SKS. Jenis kegiatan
kemahasiswaan adalah kegiatan yang dikelola dan prakarsai oleh
mahasiswa sebagai wujud ketertiban tanda dalam pengembangan
akademik di Program Pasca Sarjana. Jenis kegiatan tersebut dapat
berupa kegiatan seminar, diskusi, kegiatan observasi lapangan, bedah
buku, dan Focus Group Discusssion.
A. Tata Tertib
Tata tertib adalah peraturan tentang hak dan kewajiba n mahasiswa
selama melakukan kegiatan di lingkungan Program Pascasarjana. Tata tertib
bertujuan untuk :
1. Menjamin terpeliharanya proses belajar dalam menunjang kelancaran
studi
2. Memberikan landasan dan petunjuk dalam bersikap dan berperilaku
sebagai anggota masyarakat ilmiah
3. Menjamin terpeliharanya keamanan dan ketertiban kampus
B. Hak dan Kewajiban Mahasiswa
1. Setiap mahasiswa mempunyai hak:
a. Mengikuti kegiatan belajar dan berorganisasi sesuai ketentuan yang
berlaku
b. Menyalurkan dan mengembangkan minat dan bakat
c. Menyampaikan pendapat yang positif dan bertanggungjawab
d. Memperoleh beasiswa sesuai ketentuan berlaku
BAB 7
KURIKULUM KEMAHASISWAAN
44
SEMINAR ILMIAH
e. Menggunakan fasilitas yang tersedia dengan memperhatikan aturan-
aturan yang berlaku.
2. Setiap mahasiswa mempunyai kewajiban:
a. Mentaati segala peraturan yang berlaku di Program Pascasarjana
b. Menjunjung tinggi martabat mahasiswa di dalam maupun di luar
kampus
C. Jenis Kegiatan Kemahasiswaan
Jenis kegiatan kemahasiswaan di lingkungan Pascasarjana
Universitas Pakuan yaitu Student Day. Kegiatan Student day
diselenggarakan setiap tahun selama 3 hari, melibatkan para mahasiswa
yang sedang aktif maupun para alumni. Pada kegiatan ini digelar diskusi
ilmiah, out bound, dan gelar kesenian daerah. Dilaksanakan oleh seluruh
mahasiswa Program studi pada semester genap. Kegiatan dihadiri oleh
segenap staf dan dosen Program Pascasarjana, serta alumni dan setiap
mahasiswa WAJIB sekurang-kurangnya 1 kali mengikuti kegiatan ini selama
menjadi mahasiswa.
OLAHRAGA STUDENT DAY KESENIAN
SEMINAR ILMIAH
OUTWARD
BOUND
45
A. Program Pendidikan
Program Doktor Program Pascasarjana Universitas Pakuan
menyelenggarakan program pendidikan yang mendasari lulusannya
dengan pendalaman dan pengembangan ilmu pengetahuan pada
landasan teori dan mendasari lulusannya dengan kemampuan kerja atau
lebih menekankan pada aplikasi ilmu pengetahuan.
Kurikulum yang disusun oleh Program Doktor Program
Pascasarjana disesuaikan dengan sasaran program studi dan
berpedoman pada kurikulum yang berlaku secara nasional. Kurikulum yang
sesuai dengan sasaran program studi terdiri atas kurikulum inti yang berlaku
secara nasional dan kurikulum lokal yang berkenaan dengan kebutuhan
lingkungan yang merupakan ciri khas Program Pascasarjana Universitas
Pakuan.
Kurikulum Program Doktor Program Pascasarjana Universitas Pakuan
dikelompokkan ke dalam 5 (lima) unsur pokok pengembangan, yaitu:
a. Matakuliah Pengembangan Kepribadian (MPK), adalah kelompok
mata kuliah yang menunjang pada pembentukan kepribadian
b. Matakuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK), adalah kelompok mata
kuliah yang menunjang pada penguasaan ilmu dan keahlian
c. Matakuliah Kehalian Berkarya (MKB), adalah kelompok mata kuliah
yang menunjang pada landasan pembentukan keahlian berkarya dan
pengembangan ipteks.
d. Matakuliah Perilaku Berkarya (MPB), adalah kelompok mata kuliah
yang menunjang perilaku berkarya
BAB 8 KURIKULUM
KEMAHASISWAAN
46
e. Matakuliah Berkehidupan Bersama (MBB), adalah kelompok mata
kuliah yang menunjang pada berkehidupan bermasyarakat.
B. Capaian Pembelajaran
Setiap lulusan Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan, memiliki
capaian pembelajaran sebagai berikut:
SETIAP LULUSAN PROGRAM STUDI DOKTOR MANAJEMEN PENDIDIKAN
MEMILIKI CAPAIAN PEMBELAJARAN SEBAGAI BERIKUT:
1. SIKAP:
a. Mampu menunjukkan sikap religius dengan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta setia terhadap Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam segala kegiatan dan aktivitas manajemen pendidikan.
b. Mampu menunjukkan sikap peduli dan bertanggungjawab atas
pekerjaannya sebagai manajer pendidikan pada manajer puncak (menteri, dirjen, direktur, sekjen, rektor, dekan, dosen, kepala diklat dan inspektorat), manajer menengah (kepala dinas, pengawas, dan pengelola latihan), manajer pada level bawah (kepala sekolah, supervisor, penilik, pengawas dan pengelola pendidikan non formal), peneliti dan konsultan dalam bidang manajemen pendidikan di berbagai jalur, jenjang dan satuan pendidikan pada tingkat nasional maupun internasional.
c. Mampu menunjukkan dan menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam
menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, etika dan falsafah bangsa. d. Mampu menunjukkan sikap konsisten dan sistimatis dalam melaksanakan
kebijakan dalam bidang manajemen pendidikan. e. Mampu menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik manajemen
pendidikan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. f. Mampu menunjukkan sikap disiplin, integritas dan taat pada hukum yang
berlaku dalam mengelola pendidikan. g. Mampu menunjukkan sikap loyal dan profesional sesuai dengan keahlian
dalam bidang manajemen pendidikan untuk memperbaiki dan mengembangkan mutu pendidikan.
47
h. Mampu menunjukkan sikap ilmiah, yang didasarkan pada nilai-nilai dan norma-norma akademik dalam pengambilan keputusan dan kebijakan dalam mengelola pendidikan.
i. Mampu menunjukkan sikap jujur, sopan dan bekerjasama dalam bidang
manajemen pendidikan untuk membangun bangsa dan negara. j. Mampu menunjukkan sikap kritis, logis dan tanggap terhadap
perkembangan teknologi, baik dalam bidang information technology (IT), management information systems (MIS), Infrastructure Information systems (IIS), maupun design Information system (DIS) dalam pengembangan manajemen pendidikan.
k. Mampu menunjukkan orientasi pada efisiensi dan efektivitas dalam
manajemen pendidikan secara berkesinambungan. l. Mampu menunjukkan sikap tanggap, akomodatif, inovatif dan kreatif
terhadap kebutuhan masyarakat dalam bidang manajemen pendidikan.
2. PENGUASAAN PENGETAHUAN
a. Mampu menghasilkan konsep dan teori manajemen pendidikan yang dapat digunakan oleh manajer pendidikan, peneliti dan konsultan manajemen pendidikan.
b. Mampu memproyeksikan manajemen pendidikan di masa yang akan
datang, yang sesuai kebutuhan dan perkembangan masyarakat Indonesia, dengan menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman terhadap dunia pendidikan.
c. Mampu menghasilkan konsep manajemen pendidikan yang bermutu. d. Mampu menghasilkan penelitian dalam bidang manajemen pendidikan
secara berkesinambungan sesuai dengan kebutuhan bangsa dan negara serta masyarakat global.
e. Mampu menghasilkan konsep-konsep perubahan dan inovasi yang
didasarkan data riil di lapangan, informasi yang akurat dan pengetahuan dalam bidang manajemen pendidikan yang dimiliki manajer, peneliti dan konsultan.
f. Mampu menghasilkan konsep knowledge management dalam berbagai
inovasi dalam manajemen pendidikan. g. Mampu menghasilkan konsep-konsep dan teori-teori baru dalam bidang
manajemen pendidikan melalui kegiatan penelitian dan publikasi ilmiah.
48
3. KETERAMPILAN UMUM
a. Mampu mengimplementasikan strategi manajemen pendidikan yang efektif.
b. Mampu menciptakan dan mengimplementasikan manajemen sistem
informasi untuk menciptakan pendidikan bermutu sesuai kebutuhan masyarakat.
c. Mampu melakukan kerjasama dengan berbagai pihak di tingkat lokal,
regional, nasional dan internasional. d. Mampu memberikan konstribusi kepada masyarakat dari berbagai lapisan
untuk memberikan layanan dan informasi pendidikan melalui manajer-manajer pendidikan, peneliti dan konsultan manajemen pendidikan.
e. Mampu menciptakan hubungan yang harmonis di antara anggota profesi
dalam wadah Asosiasi Program Studi, Ikatan Sarjana Manajemen Pendidikan, Forum Komunikasi Mahasiswa, dan alumni untuk meningkatkan profesionalisme dalam bidang manajemen pendidikan.
f. Mampu menciptakan outcome dalam bentuk kinerja dan komitmen yang
tinggi untuk mengelola pendidikan, baik pada tingkat strategic, tactical dan operational.
4. KETERAMPILAN KHUSUS
a. Mampu merancang dan merencanakan manajemen pendidikan inovatif sesuai kebutuhan masyarakat Indonesia dan internasional.
b. Mampu merencanakan dan menyelenggarakan kegiatan seminar,
lokakarya, simposium dan kegiatan ilmiah lainnya dengan melibatkan mitra-mitra kerja di dalam maupun luar negeri.
c. Mampu melakukan sharing knowledge dalam berbagai aktivitas
manajemen pendidikan dalam bentuk, tacit to tacit, tacit to explicit, explicit to tacit, dan explicit to explicit.
d. Mampu melakukan analisis kebutuhan dan pengambilan keputusan
strategis dan kebijakan pendidikan dengan menggunakan pendekatan multi disiplin.
e. Mampu menemukan dan merancang model-model dan aplikasi baru
manajemen sistem informasi pendidikan untuk memecahkan masalah-masalah yang dihadapi pemimpin dan pengelola pendidikan.
49
f. Mampu melakukan analisis, kajian dan menyusun kebijakan pembiayaan pendidikan yang didasarkan pada aspek ekonomi pendidikan, politik, sosial dan budaya.
g. Mampu mengatur, membagi tugas, mengkoordinasikan sumberdaya
pendidikan dengan melakukan perubahan dan pengembangan dalam bidang manajemen pendidikan.
h. Mampu mempengaruhi, memberikan motivasi, memberdayakan team,
mengkomunikasikan, mengelola konflik dan melakukan negoisasi dengan berbagai pihak (guru, masyarakat, perusahaan, pemerintah daerah dan pemerintah pusat) dalam penyelenggarakan sistem pendidikan yang efektif dan efisien.
i. Mampu memonitoring dan mengevaluasi penyelenggaraan pendidikan
untuk melakukan perbaikan dan pengembangan pendidikan.
50
C. Sebaran Mata Kuliah
SEBARAN MATA KULIAH TIAP SEMESTER
NO MATA KULIAH KODE MK SKS
Semester I
1 Filsafat Manajemen Pendidikan 811PK1011 2
2 Metodologi Penelitian 1 3
3 Perencanaan Strategik dan Pengembangan Organisasi
811PB1023 3
4 Pengembangan Teori dan Praktik Manajemen dan Kepemimpinan Pendidikan
811PB1034 3
TOTAL SKS 11
Semester II
1 Pengambilan Keputusan 811KK1022 3
2 Ekonomi Pendidikan 811KK2012 3
3 Metodologi Penelitian 2 811KB1015 3
4 Teknologi Informasi dan Penjaminan Mutu Pendidikan
811PB2014 3
TOTAL SKS 12
Semester III
Konsentrasi Manajemen Pemasaran
1 Pengembangan Analisis Kebijakan dan Politik Pendidikan
811PB3051 3
2 Pengembangan Manajemen SDM
811PB3084 3
3 Penyusunan Instrumen dan Teknik Analisis Data 811PB2043 3
TOTAL SKS 9
Semester IV
Bimbingan dan Penyusunan Disertasi 811KB4031 15
1 Seminar Judul dan Kerangka Penelitian
2 Ujian Proposal
3 Seminar Instrumen Penelitian
4 Seminar Hasil Penelitian
5 Sidang Ujian Tertutup
6 Sidang Ujian Terbuka
Jumlah SKS keseluruhan 47
51
D. Dosen Program Doktor Program Studi Manajemen Pendidikan
1. Dosen Tetap
a. Prof. Dr. Eddy Mulyadi Soepardi, M.M., S.E., Ak.
b. Prof. Dr. Ing. H. Soewarto Hardhienata
c. Prof. Dr. H. Thamrin Abdullah, M.M., M.Pd.
d. Dr. H. Bibin Rubini, M.Pd.
e. Dr. H. Eka Suhardi, M.Si
f. Dr. H.M. Entang, M.A.
g. Dr. Hj. Rita Retnowati, M.S.
h. Dr. Sri Setyaningsih, M.Si.
i. Dr. Widodo Sunaryo, S.Psi., MBA.
j. Dr. H. Adie Erar Yusuf, M.A.
k. Dr. Martinus Tukiran, M.T.
a. Dr. Herfina, M.Pd, M.Kom
b. Dr. Dian Wulandari, M.Pd.
2. Dosen Luar Biasa
c. Prof. Dr. Bedjo Sudjanto, M.Pd.
d. Prof. Dr. Billy Tunas, M.Sc.
e. Prof. Dr. H. Abdul Azis Wahab, M.A.
f. Prof. Dr. Suparno Eko Widodo
g. Dr. Slamet Sutanto, MM.
h. Dr. Hurip Danu Ismadi, M.Pd.
i. Dr. Syahrir Chaniago, M.Pd.
52
E. Struktur Kurikulum Program Studi Manajemen Pendidikan
Kelompok Mata Kuliah Mata Kuliah SKS
Mata Kuliah Pengembangan Keperibadian (MPK)
1. Filsafat Manajemen Pendidikan 2
Mata Kuliah Keilmuan dan Keterampilan (MKK)
1. Pengambilan Keputusan 2. Ekonomi Pendidikan
3 3
Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB)
1. Metodologi Penelitian 1 2. Metodologi Penelitian 2 3. Bimbingan dan Penyusunan
Disertasi
3 3
15
Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB)
1. Pengembangan Teori dan Praktik Manajemen Kepemimpinan Pendidikan
2. Perencanaan Stratejik dan Pengembangan Organisasi
3. Teknologi Informasi dan Penjaminan Mutu Pendidikan
4. Penyusunan Instrumen dan Teknik Analisis Data
5. Pengembangan Analisis Kebijakan
dan Polit ik Pendidikan *)
6. Pengembangan Manajemen SDM*)
3
3 3 3 3
3
TOTAL SKS 47
53
RPS (Rencana Pembelajaran Semester) ini disusun untuk melengkapi syarat
pembelajaran dan persiapan pembelajaran bagi dosen. RPS menjadi acuan
arah yang jelas bagi dosen dan mahasiswa selama proses perkuliahan dan
erat hubungannya dengan kebutuhan akreditasi. Adapun RPS mata kuliah di
Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan Program Pascasarjana
Universitas Pakuan adalah seperti berikut ini;
BAB 9 RPS
54
(RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER)
PROGRAM STUDI DOKTOR MANAJEMEN PENDIDIKAN
PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PAKUAN
1. Mata kuliah : Filsafat Manajemen
Pendidikan
2. Kode/SKS : 811PK1011/2 SKS/Semester I
3. Prasyarat : -
4. Status Matakuliah : Wajib
5. Deskripsi Singkat Mata Kuliah :
Mata kuliah ini dimaksudkan untuk meningkatkan kompetensi
mahasiswa dalam memahami Filsafat Manajemen dan Filsafat
Manajemen Pendidikan, dengan melibatsertakan mahasiswa melalui
pendekatan andragogi akan dibahas sejumlah topik yang
berhubungan dengan Filsafat Manajemen dan hubungannya dengan
pendidikan, Konsepsi Dasar Manajemen Pendidikan, Perkembangan
Filsafat Manajemen di Dunia Barat dan Timur, dan Filsafat Pendidikan
Pancasila.
6. Tujuan Pembelajaran:
a. Mahasiswa memahami hakekat organisasi dan manajemen, serta
konsep-konsep yg menjadi landasan (foundation) organisasi dan
manajemen.
b. Mahasiswa memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang
revolusi ”management science” dan ”behavioral science”.
c. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang contoh-contoh
”management philosophy” dari beberapa perusahaan besar di
dunia..
d. Mahasiswa memiliki dasar-dasar ketrampilan untuk menyusun
”management philosophy” pada organisasi pendidikan.
55
7. Capaian Pembelajaran Perkuliahan (Course Learning Outcomes –
LO)
Setelah mengikuti kuliah ini diharapkan mahasiswa mampu:
a. Pengertian Filsafat, Managemen dan Filsafat Manajemen
Pendidikan
b. Pengertian tentang Konsep dasar manajemen, filsafat
manajemen, filsafat manajemen pendidikan, dan aplikasi dalam
menyelesaikan masalah-masalah pendidikan.
8. Materi Pembelajaran
P POKOK-POKOK MATERI PEMBELAJARAN/KULIAH
P – 1 Pengantar Filsafat Manajemen
P – 2 Hubungan Filsafat Dengan Filsafat Manajemen Pendidikan
P – 3 Konsepsi Dasar Manajemen Pendidikan
P – 4 Ontologi Filsafat Manajemen Pendidikan
P – 5 Epistimologi Filsafat Manajemen Pendidikan
P – 6 Aksiologi Filsafat Manajemen Pendidikan
P – 7 Perkembangan Dan Aliran Filsafat Pendidikan
P – 8 Pandangan Filsafat Tentang Hakikat Manusia
P – 9 Filsafat Pendidikan Idealisme
P – 10 Filsafat Pendidikan Materialisme
P – 11 Filsafat Pendidikan Eksistensialisme
P – 12 Sistem Nilai Dalam Kehidupan Manusia
P – 13 Filsafat Pendidikan Pancasila
P – 14 Filsafat Pendidikan Pengembangan SDM
9. Evaluasi yang direncanakan:
Setiap mahasiswa di evaluasi berdasarkan:
a. Daftar Kehadiran (DHMD)
b. Keaktifan dan partisipasi di kelas
c. Nilai UTS
d. Nilai Tugas (Individu & kelompok)
e. Nilai UAS
56
10. Bahan, Sumber Informasi, dan Referensi:
Abin Syamsudin Makmum, Filsafat Pendidikan (Modul), Bandung:
UPI, Bandung 2010.
Jalaluddin Rahmat dan Abdullah ldi, Filsafat Pendidikan, Jogyakarta:
Ar-Ruzz MEdia Gruop, 2011.
Hall, Bradley P. The New Human Capital Strategy. New York:
Amacom,
Raley Yvonne & Gerhard Preyer (Ed), Philosophy of Education in the
Era Of Globalization, New York: Routled, 2008.
Robbin Stephen P. The Truth about Managing People, New York:
Pearson Education Inc, 2008.
Russell Bertrand, The Problems of Philosophy, London: Oxford
University Press. 2002.
Sheldon Oliver, The Philosophy of Management, New York:
Routledge, 2005
Winch Chritopher & John Gingell, Philosophy of Education: The Key
Concept, New York: Routledge, 2008.
57
RPS
(RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER)
PROGRAM STUDI DOKTOR MANAJEMEN PENDIDIKAN
PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PAKUAN
1. Mata kuliah : Ekonomi Pendidikan
2. Kode/SKS : 811KK2012/3 SKS/Semester II
3. Prasyarat : -
4. Status Matakuliah : Wajib
5. Deskripsi Singkat Mata Kuliah:
Dalam mata kuliah ini dipelajari dan ditingkatkan wawasan mahasiswa
untuk memahami dan menguasai pengetahuan tentang Ekonomi
Pendidikan, Peranan Pendidikan dalam Pertumbuhan Ekonomi,
Inovasi dan Investasi dalam Pendidikan, dan ‘Human Capital Theory’.
6. Tujuan Pembelajaran:
a. Memahami dan menguasai pengetahuan tentang peranan
pendidikan terhadap perekonomian bangsa;
b. Memahami Pengertian pokok tentang Ekonomi, Pendidikan &
Ekonomi Pendidikan (Economics of Education)
c. Memahami Pendidikan sebagai industri dan Isu-isu penting dalam
Ekonomi Pendidikan;
d. Memahami dan menguasai pengetahuan tentang investasi,
inovasi, dan pengembalian investasi dalam pendidikan
e. Memahami pengetahuan tentang Pendidikan dan Pertumbuhan
Ekonomi
f. Memahami dan menguasai tentang Human Capital Theory
7. Capaian Pembelajaran Perkuliahan (Course Learning Outcomes –
LO)
Setelah mengikuti kuliah ini diharapkan mahasiswa mampu:
1. Keterampilan dalam Cost & benefit analysis, dan stake holders
analysis, dalam pengelolaan pendidikan
2. Pemahaman tentang peranan pendidikan terhadap perekonomian
bangsa
3. Pemahaman tentang investasi, inovasi, dan pengembalian
investasi dalam pendidikan
58
8. Materi Pembelajaran
P POKOK-POKOK MATERI PEMBELAJARAN/KULIAH
P – 1 Pengertian tentang Ekonomi, Pendidikan dan Ekonomi Pendidikan
P – 2 Pembiayaan Pendidikan dan Sumber-sumber Biaya Pendidikan
P – 3 Kemitraan Swasta dalam Pendidikan (Public-Private Partnership)
P – 4 ‘School Finance and Funding’
P – 5 Rasio Pembiayaan Pendidikan (Benefits & Cost Analysis in Education)
P – 6 ‘Efficiency in Education’
P – 7 ‘The External/Public Benefits of Education’
P – 8 Konsep ‘Supply and Demand’ dalam Ekonomi
P – 9 Konsep Pengembalian Investasi dalam Pendidikan (Short & Long Term)
P – 10 Pendidikan dan Perumbuhan Ekonomi (Education and Economic Growth)
P – 11 Konsep ‘Production Function in Education’
P – 12 ‘Human Capital Theory’
P – 13 Indikator-indikator Utama ‘Human Capital’ dalam Organisasi
P – 14 ‘Human Capital Management and Development in Education’
9. Evaluasi yang direncanakan:
Setiap mahasiswa di evaluasi berdasarkan:
a. Daftar Kehadiran (DHMD)
b. Keaktifan dan partisipasi di kelas
c. Nilai UTS
d. Nilai Tugas (Individu & kelompok)
e. Nilai UAS
10. Bahan, Sumber Informasi, dan Referensi:
Baron, A. & M. Amstrong. Human Capital Management: Konsep dan
Implementasi (Terjemahan: Lilian Juwono). Jakarta: Penerbit
PPM, 2013.
Bjarnason, Svava., et al. A New Dynamic: Private Higher Education.
Paris: UNESCO, 2009.
Cohn, Elchanan. The Economics of Education. Cambridge, Mass.:
Ballinger Publishing Co., 1979.
Dana Mitra. Pennsylvania’s Best Investment: The Social and
Economic Benefits of Public Education (2009)
Hall, B.W., The New Human Capital Strategy. New York: AMACOM,
2008.
59
Hanushek, E., Jamison, D.T., Jamison, E.A., and Woessmann, L.
Education and Economics Growth. The Education Next, Spring,
2008.
Ingham, J. Strategic Human Capital Management. London: Elsevier,
2007.
Johns, R.L., & E.L. Morphet. The Economoics & Financing Education:
A System Approach. Eanglewood Cliffs, NJ: Prentice-Hall, 1975.
Oshio, Takashi, and Wataru Seno. The Economics of Education in
Japan. The Japanese Economy, Vol. 35, No. 1, 2007.
Samuelson, P.A., and W.D. Nordhaus. Economics. New York:
McGraw-Hill International Edition, 2005.
60
RPS
(RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER)
PROGRAM STUDI DOKTOR MANAJEMEN PENDIDIKAN
PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PAKUAN
1. Mata kuliah : Pengambilan Keputusan
2. Kode/SKS : 811KK1022/3 SKS/Semester II
3. Prasyarat : -
4. Status Matakuliah : Wajib
5. Deskripsi Singkat Mata Kuliah:
Materi kuliah mencakup pembahasan tentang pengertian masalah,
pemecahan masalah, dan pengambilan keputusan; pendekatan-
pendekatan dalam pemecahan masalah dan pengambilan keputusan
(individual vs group); jenis-jenis keputusan, metode/teknik pemecahan
masalah (Creative Problem Solving, Delphi Technique, dll), faktor-
faktor yang berperan dalam pemecahan masalah dan pengambilan
keputusan; pengertian kebijakan (policy), dan metode/teknik analisis
kebijakan (policy analysis).
6. Tujuan Pembelajaran:
a. Mahasiswa mengenal dan memahami konsep dan pengertian
tentang Pemecahan Masalah (problem solving), dan Keputusan
(decision making) dalam organisasi.
b. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang pendekatan-
pendekatan dalam pemecahan masalah dan pengambilan
keputusan
c. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang jenis-jenis keputusan
serta teknik-teknik pemecahan masalah dan pengambilan
keputusan
d. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang pengertian kebijakan
dan metode dan teknik penilaian program kebijakan.
61
7. Capaian Pembelajaran Perkuliahan (Course Learning Outcomes –
LO)
Diharapkan peserta mendapatkan:
a. Menguasai dan mengembangkan konsep-konsep pengambilan
keputusan individual dan kelompok
b. Mengembangkan keterampilan Praktek Pengambilan Keputusan
otoritas, kelompok kreatif mayoritas, musyawarah mufakat, dan
aklamasi.
c. Menerapkan dan mengembangkan kebijakan pendidikan dan
manfaat pendidikan tehadap masyarakat (social benefits of
education)
8. Materi Pembelajaran
P POKOK-POKOK MATERI PEMBELAJARAN/KULIAH
P – 1
a. Perkenalan dosen dan penjelasan tentang tujuan, metode, materi kuliah, dan
daftar pustaka.
b. Sekilas tentang fungsi otak: otak kanan dan otak kiri
P – 2 a. Identifikasi & Klasifikasi Masalah-2 dalam Organisasi
b. Latihan mengidentifikasi masalah dan diskusi kelas
P – 3 Teknik-teknik Identifikasi Faktor-Faktor Penyebab Masalah (Brain-Storming,
Diagram Tulang-Ikan/Fishbone, Pareto Analysis, dll.)
P – 4 Presentasi & Latihan Perumusan Masalah (Mahasiswa), dengan Teknik
Fishbone Analysis
P – 5
Jenis-Jenis Keputusan:
a. Keputusan Terprogram
b. Keputusan Tidak Terprogram
P – 6 a. Tipe-tipe Kepemimpinan
b. Perilaku Pemimpin dalam Pengambilan Keputusan
P – 7 a. Pengantar tentang Metode dan Teknik Pemecahan Masalah
b. Metode Pemecahan Masalah Kreatif (Creative Problem Solving Method).
P – 8 a. Mengapa masalah perlu dipecahkan (Review).
b. Budaya Masyarakat dan Pola Bekerja Manusia
62
P POKOK-POKOK MATERI PEMBELAJARAN/KULIAH
P – 9
a. Pengertian tentang Pemecahan Masalah dan Pengambilan Keputusan
b. Pendekatan dalam pemecahan masalah dan pengambilan keputusan
secara perorangan (individual)
c. Pengambilan Keputusan secara Intuitif (Intuitive Decision Making).
P – 10
a. Pendekatan dalam Pemecahan Masalah dan Pengambilan Keputusan
secara Kelompok (Group Decision Making)
b. Proses Pengambilan Keputusan Berdasarkan Intensitas Keterlibatan
Kelompok
P – 11 Dinamika Kelompok dalam Pemecahan Masalah dan Pengambilan Keputusan
secara Kelompok (Konsensus)
P – 12 Metode Pengambilan Keputusan: ‘The Delphi Technique’
P – 13
a. Pengertian dan Klasifikasi tentang Kebijakan (Policy)
b. Tahap-Tahap Perumusan Kebijakan
c. Penjelasan tentang Tugas Akhir Mahasiswa
P – 14 Presentasi Mahasiswa dan Diskusi Kelas
9. Evaluasi yang direncanakan:
Setiap mahasiswa di evaluasi berdasarkan:
a. Daftar Kehadiran (DHMD)
b. Keaktifan dan partisipasi di kelas
c. Nilai UTS
d. Nilai Tugas (Individu & kelompok)
e. Nilai UAS
10. Bahan, Sumber Informasi, dan Referensi:
Dunn, W. Pengantar Analisis Kebijakan Publik (Diterjemahkan oleh:
Samudra Wibawa, dkk). Yogyakarta: Gadjah Mada University
Press, 2003.
Greeberg, J., and R.A. Baron. Behavior in Organizations. Upper
Saddle River, NJ: Pearson Education, 2008
Kinicki, A. and B. K. Williams. Management: A Practical Introduction.
New York: McGraw Hill, 2008.
Riant Nugroho. Public Policy. Jakarta: Elex Media Komputindo, 2008.
Robbins, S. Organizational Behavior. New York: McGraw-Hill, 2003.
The Co-Creativity Institute. Creative Problem Solving. Glenn Ellyn,
Illinois: The RSS, 1995.
63
Wood, J., J. Wallace, and RM Zeffane. Organizational Behavior: A
Global Perspective. Milton, Qld., Aust.: John Wiley & Sons,
2001.
64
RPS
(RENCAN PEMBELAJARAN SEMESTER)
PROGRAM STUDI DOKTOR MANAJEMEN PENDIDIKAN
PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PAKUAN
1. Mata kuliah : Pengembangan Manajemen SDM
2. Kode/SKS : 811PB3084/3 (tiga) SKS/Semester III
3. Prasyarat : -
4. Status Matakuliah : Wajib
5. Deskripsi Singkat Mata Kuliah:
Kompetensi yang akan ditingkatkan dalam Mata Kuliah ini untuk
meningkatkan wawasan mahasiswa dalam memahami berbagai
Strategi Organisasi tingkat makro dan messo pendidikan sekolah dan
luar sekolah. Lingkup materi meliputi kebijakan pemerintah dalam
perkembangan generasi manajemen SDM dan berbagai Strategi
Organisasi. Pendekatan yang digunakan adalah andragogi dengan
berbagai metode partisipatif dan penilaian autentik.
6. Tujuan Pembelajaran:
a. Mampu memahami konsep Strategi Organisasi pada tingkat
makro dan messo pendidikan sekolah dan luar sekolah.
b. Mampu menganalisis Strategi Organisasi dalam menghadapi
tantangan internal dan eksternal.
c. Mampu merumuskan red ocean strategy, blue ocean strategy and
purple strategy.
7. Capaian Pembelajaran Perkuliahan (Course Learning Outcomes –
LO)
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa mempunyai
kemampuan:
a. Menganalisis kekuatan, keterbatasan, peluang dan tantangan
internal dan eksternal organisasi
b. Merumuskan Strategi Organisasi: konservatif, divensif, kompetetif,
agresif dan strategi performa tinggi.
c. Meningkatkan Strategi Organisasi dari red ocean strategy ke blue
ocean strategy and purple ocean strategy.
65
8. Materi Pembelajaran atau Pokok Bahasan atau Topik (bisa dipilih
terminology yang sesuai)
P POKOK-POKOK MATERI PEMBELAJARAN/KULIAH
P – 1 Kebijakan Pemerintah tentang Pengembagan SDM
P – 2 Perkembangan Generasi Manajemen SDM
P – 3 Strategi Pengembangan Bertahan ( Devensive Strategy)
P – 4 Strategi Pengembangan Penguatan ( Conservative Strategy)
P – 5 Strategi Pengembangan Bersaing (Competitive Strategy)
P – 6 Strategi Pengembangan Bersaing (Competitive Strategy)
P – 7 Strategi Pengembangan Bertumbuh (Agressive Strategy
P – 8 Strategi Kinerja Tinggi (High Performance Strategy)
P – 9 Red Ocean Strategy
P – 10 Blue Ocean Strategy
P – 11 Purple Ocean Strategy
P – 12 Pemberdayaan SDM organisasi
P – 13 Pembinaan Disiplin Dinamis
P – 14 Mengembangkan Cara Kerja Baru dan Pemberian Motivasi Kerja
9. Evaluasi yang direncanakan:
Setiap mahasiswa dievaluasi berdasarkan:
a. Daftar Kehadiran (DHMD),
b. Keaktifan dan partisipasi di kelas,
c. Nilai UTS,
d. Nilai Tugas (Individu & kelompok),
e. Nilai UAS.
10. Bahan, Sumber Informasi, dan Referensi
a. Bahan: Modul, Text Book, dan Journal.
b. Sumber Informasi: Orang (Narasumber, Media, Internet, Web)
c. Referensi:
Armstrong, Michail. Strategic Human Resource Management.
London : Kogan Page Limited, 2008
Desler, Garru. Human resource Management. Singapore:
Pearson Pentice Hall, 2008
Tred, David R. Strategic Manajement. Terjemahan Ichsan Setyo
Budhi. Jakarta : Salemba empat, 2006.
Kreiner, Robert & Angelo Kinocki. Organization Behavior. Boston
: MacGraw Hill. 2008.
66
RPS
(RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER)
PROGRAM STUDI DOKTOR MANAJEMEN PENDIDIKAN
PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PAKUAN
1. Mata kuliah : Metodologi Penelitian 2
2. Kode/SKS : 811KB1015/3 SKS/Semester II
3. Prasyarat : -
4. Status Matakuliah : Wajib
5. Deskripsi Singkat Mata Kuliah:
Mata kuliah ini dirancang untuk mempelajari dan memahami metode-
metode berpikir berdasarkan kaidah-kaidah ilmiah untuk melakukan
kegiatan penelitian.
6. Tujuan Pembelajaran:
a. Menguasai dan memiliki wawasan tentang pendekatan-
pendekatan kuantitatif dalam penelitian
b. Menguasai dan memiliki wawasan tentang pendekatan-
pendekatan kualitatif dalam penelitian
c. Menguasai dan memiliki wawasan untuk menggabungkan
pendekatan kuantitatif dan kualitatif dalam suatu penelitian
7. Capaian Pembelajaran Perkuliahan (Course Learning Outcomes –
LO)
Peserta diharapkan:
a. Menerapkan pendekatan ilmiah dalam menyusun proposal
penelitian.
b. Melakasankan dan mengelola kegiatan penelitian.
c. Menerapkan dan mengembangkan hasil penelitian dalam
kehidupan masyarakat
d. Mengevaluasi kegunaan dan efektivitas kegiatan penelitian.
67
8. Materi Pembelajaran
P POKOK-POKOK MATERI PEMBELAJARAN/KULIAH
P – 1 Hakikat dan Proses Penelitian Ilmiah
P – 2 Klasifikasi penelitian menurut pendekatan, fungsi, disain
P – 3 Kajian teoritik dan hipotesis
P – 4 Pendalaman topik-topik penelitian, survei, eksperimen, action
research,expost facto P – 5 Pendalaman variabel dan disain penelitian
P – 6 Pendalaman Sampling
P – 7 Konsep dasar penelitian kualitif
P – 8 Pendalaman research and Development Steps
P – 9 Pengembangan instrumen (skala, kuesioner, dll)
P – 10 Latihan membuat instrumen (kisi-kisi dan butir instrumen)
P – 11 Praktek validasi berbagai jenis instrumen (konsep dan empiris)
P – 12 Tekhnik pengumpulan data (kualitif dan kuantitatif)
P – 13 Konsep penggunaan statistika untuk analisis data
P – 14 Praktik penggunaan statistika untuk analisis data (Analisis Path & Lisrel,
Analisis Faktor, Analisis Camonical & Manov
9. Evaluasi yang direncanakan:
Setiap mahasiswa di evaluasi berdasarkan:
a. Daftar Kehadiran (DHMD)
b. Keaktifan dan partisipasi di kelas
c. Nilai UTS
d. Nilai Tugas (Individu & kelompok)
e. Nilai UAS
10. Bahan, Sumber Informasi, dan Referensi:
Djaali. Metodologi Penelitian Sosial.
Djaali. Pengukuran dalam Pendidikan.
Myers, J.L., and Well, A.D. Research Design and Statitic Analysis.
London: Lawrence Erlbaum, 2003.
Sambas A.M., dan M. Abdulrahman. Analisis Korelasi, Regresi, dan
Jalur, dalam Penelitian. Bandung: Pustaka Setia, 2007.
Sugiyono. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta, 2006.
Sugiyono, Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan Kombinasi.
Bandung: Alfabeta, 2012.
Huck, S.W. Reading Statistics and Research. New York: Longman,
2001.
68
RPS
(RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER)
PROGRAM STUDI DOKTOR MANAJEMEN PENDIDIKAN
PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PAKUAN
1. Mata kuliah : Teknologi Informasi dan Penjaminan
Mutu Pendidikan
2. Kode/SKS : 811PB2014/3 (tiga) SKS/Semester II
3. Prasyarat : -
4. Status Matakuliah : Wajib
5. Deskripsi Singkat Mata Kuliah:
Pokok-Pokok materi kuliah mencakup Sistem Informasi Manajemen
Pendidikan (SIMP), Teknologi Penunjang untuk Perancangan,
Operasionalisasi dan Pengembangan SIMP, Pemanfaatan SIM dan
TIK dalam Pembelajaran, dan Pemanfaatan SIMP dan TIK dalam
Pengembangan Jaringan Kerja. Lingkup bahasan meliputi SIM secara
umum, SIM Pendidikan, SIM dan Pengambilan Keputusan serta
Kepemimpinan, E-learning dan Pendidikan Jarak Jauh (Tele-
Education), serta Jejaring Kerja. Pendekatan yang digunakan dalam
pelaksanaan kuliah ini adalah Pendekatan Andragogi dan Penilaian
secara Komprehensif.
6. Tujuan Pembelajaran:
a. Mahasiswa memahami pengertian dan konsep Sistem Informasi
Manajemen Pendidikan (SIM Pendidikan).
b. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang Perencanaan,
Pengembangan, Operasionalisasi, dan Perawatan SIM
Pendidikan.
c. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang Teknologi Informasi
dan Komunikasi (TIK) untuk menunjang pelaksanaan Manajemen
dan Pendidikan.
d. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang E-Learning, Sistem
Manajemen Pembelajaran, dan Pendidikan Jarak Jauh (Tele-
Education).
e. Mahasiswa memiliki ketrampilan untuk memanfaatkan SIM, TIK,
dan Fasilitas-Internet untuk menunjang manajemen, pendidikan
dan pengembangan jejaring kerja.
69
7. Capaian Pembelajaran Perkuliahan (Course Learning Outcomes –
LO)
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa mempunyai
kemampuan:
a. Menjelaskan pengertian dan konsep dari Sistem Informasi
Manajemen Pendidikan.
b. Menjelaskan langkah-langkah dalam perancangan dan
pengembangan Sistem Informasi Manajemen.
c. Mengoperasikan Sistem Informasi Manajemen Pendidikan.
d. Menjelaskan hal-hal yang perlu dilakukan dalam perawatan
Sistem Informasi Manajemen Pendidikan.
e. Menjelaskan dan memanfaatkan teknologi penunjang SIM, yaitu
Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam pelaksanaan
manajemen dan pendidikan.
f. Menjelaskan dan memanfaatkan E-Learning, Sistem Manajemen
Pembelajaran, dan Sistem Pendidikan Jarak Jauh (Tele-Education
System).
g. Memanfaatkan SIM, TIK, dan Fasilitas Internet untuk
pengembangan jejaring kerja.
8. Materi Pembelajaran atau Pokok Bahasan atau Topik (bisa dipilih
terminology yang sesuai)
a. Gambaran Umum Sistem Informasi Manajemen,
b. SIM dan Pengambilan Keputusan,
c. SIM dan Kepemimpinan,
d. SIM dan Sistem Penunjang Keputusan (DSS),
e. SIM Pendidikan,
f. Perancangan, Pengembangan, dan Perawatan SIM Pendidikan,
g. Praktek SIM Pendidikan,
h. Teknologi Penunjang SIM (TIK),
i. Pemanfaatan Multi media dan WEB dalam Pembelajaran,
j. Sistem Manajemen Pembelajaran (LMS),
k. E-learning,
l. Perancangan dan Pengembangan E-learning,
m. Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh (Tele-Education),
n. Pemanfaatan SIM, TIK, dan WEB untuk Pengembangan Jejaring
Kerja.
70
9. Evaluasi yang direncanakan:
Setiap mahasiswa dievaluasi berdasarkan:
a. Daftar Kehadiran (DHMD),
b. Keaktifan dan partisipasi di kelas,
c. Nilai UTS,
d. Nilai Tugas (Individu & kelompok),
e. Nilai UAS.
10. Bahan, Sumber Informasi, dan Referensi
1. Bahan : Modul Kuliah
2. Sumber Informasi : Text Books, Jurnal, dan Artikel dari Internet.
3. Referensi :
Hua, H & Herstein, J. Education Management Information System
(EMIS) : Integrated Data and Information System and Their
Implications in Educational Management. Paper presented at
the Annual Conference of Comparative and International
Education Society, New Orleans, LA, USA, March 2003.
McLeod, Jr. R. & Schell, G. P. Sistem Informasi Manajemen
(diterjemahkan oleh Heri Yulianto), Jakarta, INDEKS, 2007.
Siagian, S. P., Sistem Informasi Manajemen, Jakarta, Bumi
Aksara, 2006.
Bates, AW Tony, Technology, E-Learning and Disantance
Education, 2nd Edition, London: Routledge, 2000.
Horton, William, Designing Web-Based Training, New York: John
Wiley & Sons, Inc., 2000.
Khan, Badrul, Managing E-Learning Strategies, London: Informasi
Science Publishing, 2005.
Khan, Badrul, Flexible Learning in an Information Society, London:
Information Science Publishing, 2007.
Monteith, Moira (ed), IT for Learning Enhancement, Portland:
Intellct Books, 2000.
McGee, Patricia, Carmean, Collen, & Ali Jafari, Course
Management, System For Learning: Beyond Accidental
Pedagogy, London: Information Science Publishing, 2005.
SEAMOLEC, Southeast Asian Journal on Open and Distance
Learning.
Education Management Information System (EMIS),
http://portal.unesco.org, January, 2008.
71
Babu, A. R., Singh, Y. P. & Sachdeva, R. K., Establishing a
Manegement Information System, http://www.yahoo.com,
January, 2008.
72
RPS
(RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER)
PROGRAM STUDI DOKTOR MANAJEMEN PENDIDIKAN
PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PAKUAN
1. Mata kuliah : Perencanaan Stratejik dan
Pengembangan Organisasi
2. Kode/SKS : 811PB1023/3 SKS/Semester 1
3. Prasyarat : -
4. Status Matakuliah : Wajib
5. Deskripsi Singkat Mata Kuliah:
Dalam mata kuliah ini ditingkatkan dan dikembangkan wawasan
mahasiswa untuk menerapkan dan menciptakan tentang konsep-
konsep berpikir strategik, perumusan visi (visioning), konsep-konsep
manajemen strategik dan perencanaan strategik, khususnya pada
organisasi pendidikan.
6. Tujuan Pembelajaran:
a. Menguasai dan mendalami Konsep ‘Strategic Thinking and
Visioning’
b. Menguasai dan mendalami Konsep-konsep dan Model-model
Manajemen Strategik dan Perencanaan Strategic (Strategic
Planning).
c. Menguasai dan mendalami metode-metode analisis lingkungan
eksternal dan internal untuk mengetahui faktor-faktor peluang,
ancaman, kekuatan dan kelemahan organisasi
d. Menguasai dan mengembangkan teknik-teknik formulasi strategi
dan penyusunan rencana strategi organisasi pendidikan
e. Mengembangkan wawasan dan ketrampilan untuk implementasi
konsep-konsep dan metode-metode terbaru dalam Manajemen
Strategik
7. Capaian Pembelajaran Perkuliahan (Course Learning Outcomes –
LO)
Setelah mengikuti kuliah ini diharapkan mahasiswa mampu:
a. Menerapkan tehnik analisis faktor-faktor lingkungan eksternal
(makro & industri)
73
b. Menerapkan teknik analisis faktor-faktor lingkungan internal
(organisasi)
c. Mengembangkan teknik-teknik formulasi strategi dan penyusunan
rencana strategi untuk organisasi pendidikan
d. Menguasai dan mengembangkan konsep-konsep dan metode-
metode terbaru dalam Manajemen Strategik dan Penyusunan
Rencana Strategik (Renstra)
8. Materi Pembelajaran
P POKOK-POKOK MATERI PEMEBELAJARAN/KULIAH
P-1 Konsep ‘Strategic Thinking and Visioning’
P-2 Manajemen Strategik dan Perkembangan Lingkungan Global
P-3 Konsep TOWS Matrix Strategy dan Tahap-2 Penyusunan Renstra
P-4 Analisis Lingkungan Eksternal (Lingkungan Makro dan Industri)
P-5 Analisis Lingkungan Internal Organisasi/Institusi
P-6 Formulasi Visi, Misi dan Implementasi Strategi (Program & Action Plan)
P-7 Evaluasi, Pengendalian dan Pengembangan Strategi
P-8 Balanced Scorecard (BSC) sebagai Konsep Manajemen Strategik
P-9 Penyusunan Rencana Strategik menggunakan BSC
P-10 Konsep “Competitive Strategy’ (Analisis Industri dan Persaingan)
P-11 Implementasi Konsep ‘Generic Strategy’ pada Organisasi Pendidikan
P-12 Konsep-konsep Terbaru Manajemen Strategik: Teori Adaptasi Organisasi
P-13 Konsep-konsep Terbaru Manajemen Strategik: ‘Blue Ocean Strategy’
P-14 Analisis Perbandingan Model-Model Perencanaan Strategik
9. Evaluasi yang direncanakan:
Setiap mahasiswa di evaluasi berdasarkan:
a. Daftar Kehadiran (DHMD)
b. Keaktifan dan partisipasi di kelas
c. Nilai UTS
d. Nilai Tugas (Individu & kelompok)
e. Nilai UAS
10. Bahan, Sumber Informasi, dan Referensi:
Bryson, J.M. Strategic Planning for Public and Nonprofit
Organizations. San Fransisco, CA: John Wiley & Sons, 2004.
Center for Strategic-Management Studies. The Basic Concept of
Strategic Thinking. Boston, MS: CSFR, 2001.
David, F.R. Manajemen Strategis (terjemahan oleh I.S. Budi). Jakarta:
Penerbit Salemba Empat, 2006.
74
Kaplan, R.S., & D.P. Norton. The Strategy-Focused Organization.
Boston, Mass.: Harvard Business School Press, 2001.
Kaplan, R.S., & D.P. Norton. Alignment. Boston, Mass.: Harvard
Business School Press, 2006.
Kim, W.C., & R. Mauborgne. Blue Ocean Strategy (Terjemahan: Satrio
Wibowo). Jakarta: Serambi Ilmu Semesta, 2011 (Cetakan XIII).
Porter, M.E. The Competitive Strategy. New York: The Free Press,
1999.
Raymond E. Miles and Charles C. Snow, Organizational Strategy,
Structure, and Process. Stanford, CA: Stanford University Press,
2003
Sony Yuwono, Edy Sukarno, dan Muhammad Ichsan. Petunjuk Praktis
Penyusunan Balanced Score Card. Jakarta: Gramedia Pustaka
Utama, 2007.
Wheelen, T.L., & J.D. Hunger. Strategic Management and Business
Policy. Upper Saddle River, NJ: Prentice-Hall, 2012
75
RPS
(RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER)
PROGRAM DOKTOR MANAJEMEN PENDIDIKAN
PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PAKUAN
1. Mata kuliah : Pengembangan Analisis Kebijakan
dan Politik Pendidikan
2. Kode/SKS : 811PB3051/3 SKS/Semester III
3. Prasyarat : -
4. Status Matakuliah : Wajib
5. Deskripsi Singkat Mata Kuliah:
a. Menguasai pendekatan-pendekatan dan metode-metode analisis
kebijakan pendidikan pada jenjang pendidikan tinggi, menengah
dan dasar
b. Mengevaluasi program pendidikan pada tingkat kebijakan,
manajerial dan operasional, untuk melakukan pengembangan
model kebijakan pendidikan yang sesuai dengan tuntutan era
global.
6. Tujuan Pembelajaran:
a. Pemahaman tentang Analisis Kebijakan dalam pengembangan
pendidikan
b. Pemahaman tentang teknik-teknik Evaluasi Program
7. Capaian Pembelajaran Perkuliahan (Course Learning Outcomes –
LO)
Diharapka peserta mendapatkan:
a. Pemahaman tentang Analisis Kebijakan dalam pengembangan
pendidikan
b. Pemahaman tentang teknik-teknik Evaluasi Program
76
8. Materi Pembelajaran
P POKOK-POKOK MATERI PEMEBELAJARAN/KULIAH
P-1 Perkenalan dan pengantar
P-2 Overview kecemderungan pengembangan pendidikan tinggi di tingkat
global dan lokal
P-3 Pemahaman yang menyeluruh tentang keterkaitan antara ipoleksosbud
dalam pengembangan kebijakan dipendidikan tinggi
P-4 Kebijakan pengembangan pendidikan tinggi dalam pembangunan
nasional
P-5 Evolusi dan perkembangan pendidikan tinggi sebagai antisipasi tuntutan
perubahan didalam masyarakat bangsa.
P-6 Arah dan kecenderungan utama pengembangan lembaga-lembaga
pendidikan tingi (tingkat global, nasional dan lokal)
P-7 Tranformasi, reitalisasi, reformasi dan rekonstruksi (lembaga) pendidikan
tinggi
P-8 Pengembangan pendidikan sebagai yang bersifat ‘education industry’
P-9
Tren pengembangan pendidikan tinggi sebagai sebuah proses
korporatisasi (corporate University, Research University, Teaching
University, Entreupreneural University, Urban University)
P-10 Lanjutan kuliah ke-12
P-11
Menganalisis isu-isu kritikal berkaitan dengan ‘University Governance’,
maintenance of instituional integrity and effectiveness’ dalam
pengembangan perguruan tinggi
P-12 Analisis kebijakan pengembangan pendidikan (perguruan) tinggi di
Indonesia
P-13 Peran pendidikan tinggi dalam pengembangan ‘knowledge based
economy’
P-14
Pengembangan pendidikan tinggi dan kontribusinya dalam
pengembangan nasioanl (beberapa kasus kebijakan pengembangan
pendidikan tinggi di beberapa negara)
9. Evaluasi yang direncanakan:
Setiap mahasiswa di evaluasi berdasarkan:
a. Daftar Kehadiran (DHMD)
b. Keaktifan dan partisipasi di kelas
c. Nilai UTS
d. Nilai Tugas (Individu & kelompok)
e. Nilai UAS
77
10. Bahan, Sumber Informasi, dan Referensi:
Kenedy, Donal. (2001). Academic Duty. Cambridge: Harvard
University Press.
Kopplin, Lislie W & David A Wilson. (1985). The Future of State
University, Issues in Teaching, Research, and Public Service,
New Jarsey : Rutgers University Press.
Jarvis, Peter. (2001). University and Corporat Universities, The Higher
Learning Industry in Global Society. London ; Kogan Page.
Shulman, Lee S. (2004). Teaching as Community Property, Essay on
Higher Education. San Francsisco: Jossey-Bass
Powre, sally;Tony Edward, Geoff Whity & Valerie Wigfall. (2003).
Education and The Middle Class. Philadelphia: Open University
Press.
Box, Derex. (2003) University in The Marketplace, The
Comercialization of Higher Education. Priceton : Princeton
University Press
Allen, Mark. (Eds). (2002). Corporate University, Handbook. New
York: Mark Allen
Jalal, Fasli; dan Bachrudin Mustofa. (2001). Education Reform in The
Context of Regional