Upload
independent
View
1
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Mahasiswa dapat menguraikan subtansi
profesi kependidikan dan wawasan yang tepat tentang
orientasi profesi kependidikan
Kompetensi Dasar:
Indikator:• Menjelaskan pengertian profesi dalam
pendidikan dan konsep lain yang berkaitan
• Menjelaskan perlunya profesionalisasi dalam pendidikan
• Menjelaskan cakupan profesi kependidikan
• Menjelaskan hubungan antara profesi kependidikan dengan ilmu pendidikan
• Menjelaskan pekerjaan mendidik dan mengajar itu diakui sebagai profesi
• Menjelaskan sejauhmana perlindungan yang telah diberiian terhadap profesi kependidikan
Topik Hari Ini
A. Konsep Profesi dalam
Pendidikan
B. Perlunya Profesionalis
asi dalam Pendidikan
C. Cakupan Profesi
Kependidikan
D. Profesi Pendidika
n dan Ilmu
Pendidikan
E.Perlindungan
terhadap Profesi
Kependidikan
PROFESI
profession berasal dari bahasa latin profesus yang berarti mengakui atau menyatakan mampu atau
ahli dalam satu bentuk pekerjaan.“ ”
PROFESI
“ ”Maka. . .profesi adalah suatu jabatan
atau pekerjaan yang menuntut keahlian dari para
anggotanya
PROFESIONAL
“ ”Pertama, profesional berarti orang yang menyandang suatu profesi, Kedua berarti penampilan seseorang dalam melakukan pekerjaan yang sesuai dengan profesinya.
Professional menuju pada dua hal
PROFESIONALISME
komitmen para anggota suatu profesi untuk meningkatkan kemampuan
profesionalnya dan kemampuan
strategi yang digunakannya
dalam melakukan pekerjaan yang sesuai dengan
profesinya.
“”
PROFESIONALITAS sikap para anggota profesi terhadap profesinya, serta derajat pengetahuan dan keahlian yang mereka miliki dalam rangka melakukan pekerjaannya.
PROFESIONALISASI
Proses-proses peningkatan kemampuan para anggota profesi dalam mencapai kriteria yang sadar dalam penampilannya sebagai anggota suatu profesi.
“ ”
B. Perlunya Profesionalisasi dalam Pendidikan
Achmad Sanusi, dkk, 1991: 24)
mengemukakan bahwa ada sejumlah asumsi yang melandasi pekerjaan mendidik. Asumsi-asumsi tersebut, adalah sebagai berikut:
Subjek pendidik adalah manusia yang memiliki kemauan, pengetahuan, emosi, dan perasaan serta dapat dikembangkan sesuai dengan potensinya.
1.
Inti pendidikan terjadi dalam prosesnya, yaitu situasi pendidikan yang memungkinkan terjadi dialog antara pendidik dan terdidik.
5.
Tujuan utama pendidikan terletak pada dimensi intrinsiknya, yakni menjadikan manusia sebagai manusia yang baik
6.
Karena asumsi-asumsi pekerjaan kependidikan
seperti itu,maka diperlukan upaya
yang sistematis dan intensif untuk senantiasa mementingkan
profesionalitas pendidik dan pengelolaannya.
“”Dengan kata lain,
profesionalisasi dalam pendidikan sangat
diperlukan.
C. Cakupan Profesi Kependidikan
Achmad Sanusi menjelaskan bahwa
Profesi kependidikan merupakan suatu payung yang melingkupi berbagai profesi (sub-profesi)
Pekerjaan induknya adalah pendidikan. Oleh karena itu
profesi-profesi dalam lingkup pendidikan selalu berhubungan dengan profesi kependidikan.
“ ”
Dengan ilustrasi tentang lingkup profesi kependidikan tersebut, membuat lebih jelas bahwa profesi kependidikan tidak identik dengan profesi keguruan atau
sebaliknya.
Profesi kependidikan lebih luas dari pada profesi keguruan. Dengan kata lain, profesi keguruan merupakan salah satu bagian dari
profesi kependidikan.
D. Profesi Pendidikan dan Ilmu Pendidikan
Apakah pendidikan merupakan suatu profesi?
Apakah pekerjaan mendidik itu sebagai pekerjaan profesional?
Apakah pekerjaan mengajar dan mendidik itu sudah diakui sebagai profesi?
Dalam hubungan ini Achmad Sanusi, dkk (1991: 27-29) mengemukakan bahwa pertanyaan-pertanyaan
tersebut mengemuka karena beberapa kenyataan, di
antaranya:
“”
2.Tidak adanya aturan yang baku mengenai praktek atau perilaku professional tenaga kependidikan yang disepakati bersama dan/ dikuatkan hukum
3.Tidak adanya perbedaan yang signifikan dalam performans antara tenaga kependidikan yang berlatar belakang pendidikan dengan yang bukan
4.Tidak/ belum ada pembedaan dalam tingkat/ derajat mutu keahlian dalam bidang keguruan dan bidang pendidikan pada umumnya.
Keadaan ini berpangkal dari ketidak jelasan konsep.
Pendidikan cenderung disamakan dengan pengajaran, dan pekerjaan mendidik tidak dibedakan dengan pekerjaan mengajar
E.Perlindungan terhadap Profesi Kependidikan
Dalam UUSPN, tenaga kependidikan mendapat perhatian yang amat besar, melebihi bidang-bidang lain.
Oleh karena itu, jelas lah bahwa Insan-insan pendidikan dilindungi secara hukum, mempunyai hak hak disamping kewajiban-kewajibannya.