Bab 7

Kalimat Efektif

A. Pengertian Kalimat Efektif: Kalimat yang memiliki gagasan pokok.

B. Ciri-ciri Kalimat Efektif : Memiliki satuan-satuan penting dalam setiap

kalimat, taat terhadap tata ejaan yang berlaku, menggunakan diksi secara

tepat, menggunakan kesepanan antara struktur bahasa dan jalan pikiran

yang logis dan sistematis, menggunakan kesejajaran bentuk bahasa yang

dipakai, melakukan penekanan ide pokok, hemat dalam penggunaan kata,

dan menggunakan variasi struktur kalimat.

C. Penggembangan kalimat efektif :

1. Kiat penggulangan

2. Kiat pengendapanan

3. Kiat penyejajaran

4. Kiat penggaturan variasi kalimat.

Bab 8

Pengembangan paragraf

A. Pengetian paragraf : Paragraf merupakan seperangkat kalimat yang

tersusun logis sistematis yang mengandung satu alur pikiran yang relevan

dan mendukung pikiran pokok yang tersirat dalam karangan.

B. Fungsi paragraf : Beberapa fungsi paragraf menurut “Tarigan”(2009: 5)

1. Sebagai penampung dari sebagian kecil jalan pikiran atau ide pokok

keseluruhan paragraf,

2. Memudahkan pemahaman jalan pikiran atau ide pokok penggarang,

3. Alat bagi penggarang untuk menggembangkan jalan pikiran secara

sistematis,

C. Struktur paragraf,menurut “Fizona” berdasarkan fungsinya kalimat yang

dapat membangun alinea/paragraf pada umumnya ada dua:

1. Kalimat topik/kalimat pokok

2. Kalimat penjelas/pendukung.

D. Ciri-ciri paragraf :

1. Setiap paragaraf menggandung makna,pesan,pikiran atau ide pokok

yang relevan dengan ide pokok keseluruhan karangan.

2. Paragraf umum dibangun oleh sejumlah kalimat,

3. Paragraf adalah satu kesatuan expresi pikiran,

4. Paragraf adalah kesatuan koheren dan padat,

5. Kalimat-kalimat pargaraf tersusun secara logis-sistematis.

E. Syarat-syarat paragraf yang baik:

Kesatuan,keutuhan,penggenmbangan,kepaduan atau

koherensi,kekompakan atau kohesi

F. Jenis paragraf:

1. Menurut posisi kalimat topiknya: deduktif, induktif, deduktif-induktif

dan paragraf penuh kalimat aktif.

2. Menurut sifat isinya: Persuasif, argumentatif, naratif, desikriptif,

ekspositoris.

3. Menurut fungsinya dalam karangan: pembuka, penggembang, dan

penutup.

G. Pola penggembangan paragaraf: paragaraf perbandingan, paragraf

pernyataan, paragraf sebab-akibat, paragraf contoh.

Bab 9

Menulis Esai

A. Pengertian Esai: Esai adalah salah satu bentuk karya tulis yang

mendeskripsikan pendapat penulis tentang topik (subjek) tertentu.

B. Langkah-langkah menulis esai:

1. Menentukan topik atau tema

2. Membuat outline garis besar ide

3. Menulis pendapat yang singkat dan jelas

4. Menulis tubuh esai

5. Membuat paragraf pertama yang sifatnya sebagai pendahuluan,

menuliskan kesimpulan, membentuk kerangka berpikir secara utuh

C. Sturuktur Esai: Pendahuluan, penggembangan, dan penyimpulan.