Bab II.draft Final

Embed Size (px)

Citation preview

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

BAB

GAMBARAN UMUM WILAYAH SASARAN

22.1 Gambaran Umum Wilayah Provinsi Jawa barat

Wilayah

dampingan

Konsultan

Manajemen

Kabupaten

KMK40

terdiri

dari

7

Kabupaten,39 Kecamatan dan 48 desa. Pada Laporan Bulanan II, KMK40 akan mengulas gambaran wilayah sasaran yang mendapat PPIP 2010.

Provinsi Jawa Barat merupakan salah satu provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak di Indonesia. Posisi geografis yang sangat strategis yang berbatasan langsung dengan Ibukota Negara Republik Indonesia, menjadikan Provinsi Jawa Barat sangat penting dalam berbagai aspek. Potensi sumberdaya alam di Provinsi Jawa Barat sangat

melimpah, mulai dari sektor pertanian, kehutanan, mineral, kelautan dan kandungan buminya. Namun hingga saat ini potensi potensial itu belum sepenuhnya dikelola secara optimal, sehingga kurang memberikan kesejahteraan bagi masyarakat. Di Provinsi Jawa Barat masih banyak desa-desa yang berkatagori masih tertinggal,miskin dan jauh dari jangkakauan pelayanan. Salah satu faktor yang sering terdapat di desa-desa tersebut adalah masih kurangnya sarana infrastruktur untuk melayani masyarakat sekitarnya. Seperti kondisi jalan desa yang kurang layak, saluran irigasi masih alami sehingga berpengaruh terhadap produktivitas pertanian, sarana air bersih, sanitasi lingkungan dan lainnya.

Untuk mengatasi masalah seperti itu pemerintah merencanakan revitalisasi dalam beberapa sektor seperti infrastruktur, pertanian yang merupakan salah satu pilar pembangunan nasional.

II1

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Kab. Sukabumi : 1. Ds. Sekarwangi 2. Ds. Sukamaju 3. Ds. Cimenteng 4. Ds. Sukakersa 5. Ds. Nangela 6. Ds. Sumberjaya

Kab. Cianjur : 1. Ds. Mekarsari 2. Ds. Ciherang 3. Ds. Gadog 4. Ds. Pagelaran 5. Ds. Sukamahi

Kab. Garut : 1. Ds. Dangdeur 2. Ds. Karyasari 3. Ds. Dunguswiru 4. Ds. Mekarsari 5. Ds. Cisaat 6. Ds. Karangagung

Kab. Purwakarta : 1. Ds. Cibukamanah 2. Ds. Darangdan 3. Ds. Pasirjambu 4. Ds. Bungurjaya 5. Ds. Kutamanah

Kab. Bandung : 1. Ds. Kiangroke 2. Ds. Margamukti 3. Ds. Neglasari 4. Ds. Mekarlaksana (Kec. Cikancung) 5. Ds. Ciheulang 6. Ds. Mekarlaksana (Kec. Ciparay) 7. Ds. Citaman 8. Ds. Pangauban Kab. Karawang : 1. Ds. Tegalega 2. Ds. Muktijaya 3. Ds. Parungsari

Kab. Sumedang : 1. Ds. Mandala Herang 2. Ds. Naluk 3. Ds. Cisarua 4. Ds. Ranjeng 5. Ds. Ganeas 6. Ds. Cintajaya 7. Ds. Sayang 8. Ds. Cijati 9. Ds. Jatimekar 10. Ds. Genteng 11. Ds. Margalaksana 12. Ds. Rancamulya 13. Ds. Sukamukti 14. Ds. Sukatani 15. Ds. Cikareo Utara

Sumber :yahoo.com/Jawa Barat Gambar 2.1. Peta Wilayah Lokasi Kegiatan PPIP KMK40

II2

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

2.2

Kabupaten Purwakarta

Kabupaten Purwakarta, adalah sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Barat, Indonesia terletak 80 km sebelah Timur Jakarta. Secara administratif Kabupaten Purwakarta memiliki batasbatas wilayah sebagai berikut : Sebelah Barat Sebelah Utara Sebelah Selatan : Kabupaten Karawang : Kabupaten Subang : Kabupaten Bandung

Sebelah Barat Daya : Kabupaten Cianjur

Kabupaten Purwakarta berada pada titik temu tiga koridor utama lalu lintas yang sangat strategis, yaitu PurwakartaJakarta, PurwakartaBandung dan PurwakartaCirebon. Posisi geografis ini mendorong Purwakarta potensial dalam pengembangan sektor industri dan perdagangan / jasa serta pemukiman, di samping sektorsektor lainnya. Hal ini, ditunjang pula adanya jalan tol Jakarta Cikampek yang berujung di wilayah Purwakarta.

Luas wilayah Kabupaten Purwakarta adalah 971,72 km atau sekira 2,81% dari luas wilayah Provinsi Jawa Barat berpenduduk 782.362 jiwa (Sensus penduduk tahun 2005) dengan laju pertumbuhan penduduk ratarata sebesar 2,42% pertahun. Jumlah penduduk lakilaki adalah 391.061 jiwa, sedangkan jumlah penduduk perempuan adalah 391.301 jiwa. Pada Tabel 2.1 di bawah ini dapat dilihat jumlah penduduk berdasarkan kecamatan tahun 2005.

II3

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

PETA KABUPATEN PURWAKARTA

Kec. Cibatu Ds. Cibukamanah

Kec. Sukasari Ds. Kutamanah

Kec. Maniis Ds. Pasirjambu

Kec. Pondoksalam Ds. Bungurjaya Kec. Darangdan Ds. Darangdan

Sumber : yahoo.com/Jawa Barat/Kabupaten Purwakarta Gambar 2.2. Lokasi PPIP Kabupaten Purwakarta

II4

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Tabel 2.1 Jumlah Penduduk Kabupaten Purwakarta Menurut Kecamatan Tahun 2005 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 Kecamatan Babakan Cikao Bojong Bungursari Campaka Cibatu Darangdan Jatiluhur Kiara Pedes Maniis Pasawahan Plered Pondok Salam Purwakarta Sukasari Sukatani Tegalwaru Wanayasa Jumlah Kel / Desa 9 14 10 10 10 15 10 10 8 12 16 11 10 5 14 13 15 Luas Wilayah 42,40 km 68,69 km 54,66 km 43,60 km 56,50 km 67,39 km 60,11 km 52,16 km 71,64 km 36,96 km 31,48 km 44,08 km 24,83 km 92,01 km 95,43 km 73,23 km 56,55 km Jumlah Penduduk 38.590 jiwa 43.606 jiwa 39.576 jiwa 34.418 jiwa 25.769 jiwa 57.132 jiwa 56.855 jiwa 24.870 jiwa 28.748 jiwa 38.219 jiwa 67.837 jiwa 26.478 jiwa 143.760 jiwa 14.262 jiwa 60.796 jiwa 43.923 jiwa 37.523 jiwa

Kondisi iklim di Kabupaten Purwakarta termasuk pada zona iklim tropis, dengan ratarata curah hujan 3.093 mm/tahun dan terbagi ke dalam 2 wilayah zona hujan, yaitu : zona dengan suhu berkisar antara 22o28oC dan zona dengan suhu berkisar 17o26oC. Berdasarkan kondisi topografi, wilayah Kabupaten Purwakarta diklasifikasikan menjadi 3 kelompok, yaitu : Wilayah Pegunungan. Wilayah ini terletak di tenggara dengan ketinggian 1.100 sd 2.036m dpl, meliputi 29,73% dari total luas wilayah. Wilayah Perbukitan dan Danau. Wilayah ini terletak di barat laut dengan ketinggian 500 sampai dengan 1.000 m dpl, meliputi 33,8% dari total luas wilayah. Wilayah Daratan. Wilayah ini terletak di utara dengan ketinggian 35 sd 499 m dpl, meliputi 36,47% dari total luas wilayah. Posisi geografis Kabupaten Purwakarta potensial dalam pengembangan sektor industri dan perdagangan / jasa serta pemukiman, di samping sektorsektor lainnya. Hal ini, ditunjang pula adanya jalan tol Jakarta Cikampek yang berujung di wilayah Purwakarta.

Desa yang mendapatkan Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan 2010 di Kabupaten Purwakarta berjumlah 5 Desa dan 5 Kecamatan. Desa-desa tersebut adalah:

II5

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Tabel 2.2 Desa-desa Penerima Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan NO 1 2 3 4 5 KECAMATAN Sukasari Cibatu Maniis Darangdan Pondoksalam DESA Kutamanah Cibukamanah Pasirjambu Darangdan Bungurjaya

2.2.1 Profil Desa Bungurjaya a. Jumlah Penduduk Jumlah penduduk Desa Bungur Jaya sebanyak 2.025 Jiwa, terdiri dari 495 kepala keluarga. Tabel Jumlah PendudukDesa Bungur Jaya Tahun 2009 Jenis Kelamin Jumlah (orang) Laki-laki 1.020 Perempuan 1.005 Total 2.025 Sumber : Profil Desa Tahun 2009 b. Jumlah Penduduk/KK miskin Tabel Jumlah Penduduk Desa Bungur Jaya Tahun 2009 Jenis Kelamin Jumlah Penganggur Jumlah Keluarga Pra KS dan KS 1 Jumlah Keluarga Sejahtera Sumber : Profil Desa Tahun 2009 c. Mata Pencaharian Tabel Penduduk berdasarkan Mata PencaharianDesa Bungur Jaya Mata Pencaharian Jumlah (orang) Buruh Tani 168 Petani 441 Pedagang keliling 20 Pengrajin 15 PNS 7 TNI/Polri Pensiunan PNS/TNI/POLRI 4 Pengusaha kecil dan menengah Karyawan swasta 12 Peternak 15 Montir 2 Bidan swasta 1 Perawat swasta Jumlah 33 441 21

II6

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Pembantu rumah tangga Dosen swasta Seniman/artis Sumber : Profil Desa Tahun 2009 d Data Monografi Desa

3 -

Secara umum kondisi geografis Desa Bungur Jaya, dapat disajikan sebagai berikut : Desa Kecamatan Kabupaten Propinsi Luas Wilayah Jarak Dari : - Ibu Kota Propinsi : 84 Km - Ibu Kota Kabupaten - Ibu Kota Kecamatan : 23 Km : 8 Km : Bungur Jaya : Pondoksalam : Purwakarta : Jawa Barat : 183.7 Ha

Adapun batas administatif Desa Bungur Jaya berbatasan dengan : - Utara - Selatan - Timur - Barat : Desa Ciawitali Kec. Wanayasa : Desa Legok Huni Kec Wanayasa : Desa Sindang Panon Kec. Bojong : Desa Pondok Bungur Kec. Pondoksalam

Tabel Luas Wilayah Menurut Penggunaannya Desa Bungur Jaya Tahun 2009 Peruntukan Lahan Permukiman Persawahan tadah hujan Kuburan Perkantoran/pabrik Perkebunan Pekarangan Prasarana Umum lainnya Sumber : Profil Desa Tahun 2009 e Peternakan Tabel Potensi Peternakan Desa Bungur Jaya Tahun 2009 Jenis Ternak Kerbau Sapi Ayam kampung Jumlah (ekor) 16 2000 Luas (Ha/m2) 4,2 100,28 2,5 0.05 60,30 1,5 0,12

II7

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Bebek Domba Kambing Kelinci Sumber : Profil Desa Tahun 2009 Perikanan Tabel Potensi Perikanan Desa Bungur Jaya Tahun 2009 Jenis Ikan Mujaer Nila MasSumber : Profil Desa Tahun 2009

170 265 70 15

Ton/thn 0,5 2 1

f Tanaman Pangan Tabel Tanaman Pangan Desa Bungur Jaya Tahun 2009 Jenis pangan Jagung Kacang Panjang Padi Sawah Padi Ladang Ubi Kayu Mentimun Kacang KedelaiSumber : Profil Desa Tahun 2009

Ton/Ha 1,5 2 90 3 5 -

g Tanaman Buah-buahan Tabel Tanaman Buah-buahan Desa Bungur Jaya Tahun 2009 Jenis Ikan Manggis Rambutan Durian PisangSumber : Profil Desa Tahun 2009

Ton/Ha 10 1 0,5 10

h Jalan Tabel Jalan dan Jembatan Desa Bungur Jaya Tahun 2009 Jalan Panjang Jalan Aspal Panjang Jalan Makadam Panjang Jalan Beton Panjang Jalan Beton (Rusak) Panjang Jalan Berbatu Jembatan Gantung Jumlah 4 Km 300 m Kondisi Baik Baik Rusak -

II8

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Jembatan Beton Jembatan KayuSumber : Profil Desa Tahun 2009

1 Bh -

Rusak -

I Air minum Tabel Potensi dan Daya Sumber Air Desa Bungur Jaya Tahun 2009 Sumber Air Bersih Jumlah (unit) Mata air 3 Sumur gali 8 Sumur pompa 2Sumber : Profil Desa Tahun 2009

J Prasarana dan Sarana lainnya Tabel Sarana dan Prasarana Desa Bungur Jaya Tahun 2009 Sarana dan Prasarana satuan / unit Kantor Desa 1 Masjid 8 Puskesmas Posyandu 2 Gedung SD/sederajat 1 Gedung SMP/sederajat 1 Balai Pertemuan 1Sumber : Profil Desa Tahun 2009

K Kelembagaan Kepala Desa Sekertaris Desa Kep. Urusan Pem Kep. Urusan Ekonomi Kep. Urusan Kesra Kep. Tantrib Keterangan : Jumlah Anggota Bamusdes Jumlah Anggota PKK Jumlah RW Jumlah RT : 5 orang Jumlah Anggota Karang Taruna : 20 orang : 11 orang : 04 unit : 09 unit : Maulana Yusup : Ibih : Mumuh Muhidin : Tatang : U.Mahmudin : Asep Falah

II9

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

2.2.2 Profil Desa Darangdan a. Kondisi Geografis Desa : Darangdan Kecamatan : Darangdan Kabupaten : Purwakarta Propinsi : Jawa Barat Luas Wilayah : 273.9 Hektar Mata Pencaharian : Pertanian, Perkebunan, Perdagangan, Buruh Jarak Dari : Ibu Kota Propinsi : 46 Km Ibu Kota Kabupaten : 23 Km Ibu Kota Kecamatan : 0,1 Km Batas Desa : Utara : Desa Sadarkarya Kecamatan Darangdan Selatan : Desa Sirnamanah Kecamatan Darangdan Timur : Desa Sawit Kecamatan Darangdan Barat : Desa Gunung Hejo Kecamatan Darangdan Jumlah Dusun : 4 (Empat) Jumlah RW : 9 (Sembilan) Jumlah RT : 32 (Tiga Puluh Dua) b. Data Penduduk Jumlah Penduduk : 5.246 jiwa Laki-laki : 2.649 Jiwa Perempuan : 2.597 Jiwa Jumlah KK : 1501 KK Jumlah Penduduk Sangat Miskin : 15 Jiwa Jumlah Penduduk Miskin : 474 Jiwa Jumlah Pengangguran : 113 Jiwa Jumlah Usia Produktif : 2.559 jiwa Jumlah Buruh : 288 jiwa c. Perumahan Jumlah rumah Rumah layak huni Rumah tidak layak huni Dilayani jaringan listrik 1.341 unit 1.274 unit 67 unit 1.207 unit Sumber air Musim hujan bersih Sumur Banyak Mata air Air hujan Banyak Ada Musim kemarau Sedikit Sedikit Tidak ada

d. Produksi ekonomi yang ingin ditingkatkan

II10

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Jenis Padi Kopi Ikan Cengkeh

Produksi/th 11 ton 1 ton 10 ton 100 ton

Harga di desa Rp. 4000 Rp. 15000 Rp. 10000 Rp. 55000

Harga di pasar Rp. 4500 Rp. 18000 Rp. 12000 Rp. 58000

e

Bahan bangunan yang ada di desa Jenis Bambu Kayu Jumlah 100 btng/thn 100 M3/thn Harga di lokasi Rp. 6000/btg Rp. 8000/m Alat angkut Truk Truk Ongkos angkut Rp. 50.000 Rp. 100.000

f.

Jenis alat angkutan umum dan barang Jenis angkutan Angkot Angkot Mini bus / Elf Tujuan Sawit Plered Purwakarta Ongkos Rp. 2000,Rp. 5000,Rp. 7000,Jarak/waktu 2 KM / 5 menit 7 KM / 30 menit 21 KM / 60 menit

g. Prasarana transportasi darat Jalan Panjang Jalan Aspal Panjang Jalan Aspal (Rusak) Panjang Jalan Makadam Panjang Jalan Beton Panjang Jalan Beton (Rusak) Panjang Jalan Berbatu Jembatan Gantung Jembatan Beton Jembatan KayuSumber : Profil Desa Tahun 2009

Satuan 2 Km - Km 3 Km 1,5 Km 0,5 Km 1 Km 1 Bh 1 Bh 5 Bh

2.2.3

Profil Desa Kutamanah

a Kondisi Geografis Desa Kecamatan Kabupaten Propinsi : Kutamanah : Sukasari : Purwakarta : Jawa Barat

II11

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Luas Wilayah : 3.010 Hektar Mata Pencaharian : Perikanan, Perkebunan, Perdagangan, Buruh Jarak Dari : Ibu Kota Propinsi : 84 Km Ibu Kota Kabupaten : 20 Km Ibu Kota Kecamatan : 9 Km Batas Desa : Utara : Kabupaten Karawang Selatan : Desa Kertamanah Kecamatan Sukasari Timur : Desa Jatimekar Kecamatan Sukasari Barat : Kabupaten Karawang Jumlah Dusun : 2 (Dua) Jumlah RW : 5 (Lima) Jumlah RT : 14 (Empat Belas) b Data Penduduk Jumlah Penduduk : 3.575 Jiwa Laki-laki : 1.753 Jiwa Perempuan : 1.822 Jiwa Jumlah KK : 963 KK Jumlah Penduduk Sangat Miskin : 54 Jiwa Jumlah Penduduk Miskin : 158 Jiwa Jumlah Usia Produktif : 826 Jiwa Jumlah Pengangguran : 152 Jiwa Jumlah Buruh : 606 Jiwa c. Perumahan Jumlah rumah Rumah layak huni Rumah tidak layak huni Dilayani jaringan listrik 898 unit 663 unit 235 unit 467 unit Sumber air Musim hujan bersih Sumur Banyak Mata air Air hujan Banyak Ada Musim kemarau Sedikit Sedikit Tidak ada

d. Produksi ekonomi yang ingin ditingkatkan Jenis Bambu Padi Pisang Produksi/th 100 ton 5 ton 10 ton Harga di desa Rp. 2.000 Rp. 2.000 Rp. 1.000 Harga di pasar Rp. 3.700 Rp. 2.500 Rp. 1.500-2.000

e. Bahan bangunan yang ada di desa

II12

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Jenis Batu Kayu Bambu f.

Satuan 1 m3 1 m3 1 Btng

Harga di lokasi Rp. 40.000/m3 Rp. 1.000.000/m3 Rp. 2.500/Btng

Alat angkut Truk Truk Truk

Ongkos angkut Rp. 250.000 Rp. 250.000 Rp. 250.000

Jenis alat angkutan umum dan barang Jenis angkutan Perahu Pick Up Ojek Tujuan Antar Desa Antar Desa Antar Dusun Ongkos Rp. 20.000,Rp. 30.000,Rp. 30.000,Waktu 30 menit 1 Jam 1 2 Jam 1 Jam

g. Prasarana transportasi darat Jalan Panjang Jalan Aspal Panjang Jalan Beton Panjang Jalan Rusak Jembatan Gantung Jembatan KayuSumber : Profil Desa Tahun 2009

Satuan 400 m 4 Km 13.6 Km 1 Bh 4 Bh

2.2.4 Profil Desa Cibukamanah a. Letak Goegrafis, Luas dan Iklim Desa Cibukamanah Kecamatan Cibatu, terletak di bagian timur Kabupaten Purwakarta dengan batas wilayah sebagai berikut : Sebelah Utara Sebelah Selatan Sebelah Timur Sebelah Barat : Desa Cipancur : Desa Wanawali : Desa Cikadu : Desa Cirende

Luas wilayah Desa Cibukamanah mencapai 1996 Ha yang terdiri dari tanah sawah dan tanah darat yang datar dengan suhu udara rata-rata 27 - 30 0C. b. Penduduk Jumlah penduduk Desa Cibukamanah Kecamatan Cibatu, hasil pendataan sampai dengan tahun 2008 adalah sebagai berikut : Jumlah Penduduk Jumlah Kepala Keluarga : 2.027 jiwa : 646 KK

II13

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Jumlah Penduduk Laki-laki Jumlah Penduduk Perempuan Usia Produktif berjumlah

: 1.105 jiwa : 922 jiwa : 1.259 jiwa

Dengan tingkat kesejahteraan keluarga sebagai berikut: Jumlah keluarga sejahtera : 242 Keluarga Jumlah keluarga sejahtera 1 : 153 Keluarga Jumlah keluarga sejahtera 2 : 98 Keluarga Jumlah Keluarga sejahtera 3 : 58 Keluarga Jumlah Keluarga sejahtera 3 plus : 95 Keluarga c. Administratif dan Kelembagaan Masyarakat

Secara administratif Desa Cimayasari terbagi menjadi 2 Dusun dan 4 RW, dengan rincian sebagai berikut : Dusun I : Pangkalan II Dusun II : Citamiang Dan secara kelembagaan atau organisasi masyarakat terdiri dari : BPD Karang Taruna PKK Badan Usaha Milik Desa Kelompok Tani : 5 orang : 20 orang : 27 orang : : 4 Unit organisasi

d.

Sarana dan Prasarana Umum

Sarana yang digunakan oleh masyarakat Desa Cibukamanah sebagai alat transportasi adalah menggunakan transportasi darat, diantaranya menggunakan angkutan umum dan kendaraan roda dua. Sedangkan untuk prasarana umum yang dimiliki oleh Desa Cibukamanah adalah sebagai berikut : Prasarana dan sarana transportasi darat 1. Prasarana transportasi darat a. Panjang jalan desa : 3,7 Km (Rusak) b. Panjang jalan tanah : 4 Km (Rusak) c. Jembatan Beton : 1 Unit (Baik) d. Jembatan Besi : 1 Unit (Baik) e. Pangkalan Ojek : 1 Unit (Baik) 2. Sarana transportasi darat a. Truk umum : 4 Unit b. Ojek : 70 Unit Jalan Desa a. Panjang jalan aspal b. Panjang jalan macadam c. Panjang jalan tanah

: 3,7 km ( kondisi rusak) :: 4 km (kondisi rusak)

II14

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

d. Panjang jalan rabat beton

:-

Jembatan Desa a. Jembatan Beton : 1 unit b. Jembatan Besi : 1 unit c. Jembatan Kayu :Prasarana angkutan darat a. Jumlah pangkalan ojek : 1 unit b. Jumlah stasiun KA :c. Terminal bis/angkutan perdesaan/perkotaan :Komunikasi dan Informasi a. Wartel dan televisi Air bersih dan Sanitasi a. Sumur pompa b. Sumur gali c. Hidran Umum d. Mata air e. MCK Umum Lain lain a. Masjid b. Langgar / suaru c. Perkantoran d. Gedung Sekolah e. Poliklinik/Balai Pengobatan e.

: 1 unit wartel, 600 unit Tv

: 1 unit : 160 unit :: 360 unit :-

: : :: :

4 unit 13 unit 3 unit 1 unit

Pendidikan Ekonomi dan Keamanan

Pendidikan a. SD/sederajat : 1.219 orang b. SLTP/sederajat : 134 orang c. SLTA/sederajat : 50 orang d. Perguruan Tinggi : 23 orang e. Jumlah Tidak tamat sekolah&buta huruf :

601 orang

Ekonomi Produk yang dihasilkan oleh masyarakat Desa Cibukamanah dalam bidang ekonomi antara lain : 1. Hasil tanaman dan luas tanaman pangan a. Jagung : 50 Ha dengan hasil 250 Ton/Ha b. Kacang panjang : 4 Ha dengan hasil 200 Ton/Ha c. Padi sawah : 181 Ha dengan hasil 543 Ton/Ha d. Padi ladang : 5 Ha dengan hasil 5 Ton/Ha e. Ubi kayu : 2 Ha dengan hasil 4 Ton/Ha f. Mentimun : 3 Ha dengan hasil 12 Ton/Ha g. Terong : 1 Ha dengan hasil 3 Ton/Ha 2. Hasil tanaman dan luas tanaman buah-buahan a. Jeruk : 0,5 Ha dengan hasil 0.5 Ton/Ha b. Rambutan : 25 Ha dengan hasil 75 Ton/Ha

II15

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

c. d.

Belimbing Kokosan

: 1 Ha dengan hasil 1 Ton/Ha : 20 Ha dengan hasil 80 Ton/Ha

Keamanan a. Tenaga Keamanan/Hansip b. Pos Kamling c. Mitra Koramil/TNI d. Babinkamtibmas/POLRI 2.3 Kabupaten Karawang

: : : :

21 orang 8 unit 1 orang 1 orang

Kabupaten Karawang, adalah sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Ibukotanya adalah Karawang. Kabupaten Karawang berada di bagian utara Provinsi Jawa Barat yang secara geografis terletak antara 107o02 107o40 BT dan 5o562 6o34 LS. Kabupaten Karawang termasuk daerah daratan yangrelatif rendah, mempunyai variasi kemiringan wilayah 0 2%, 2 15%, dan diatas 40%. Secara administrasi, Kabupaten Karawang memiliki batasbatas wilayah sebagai berikut : Sebelah Barat Sebelah Utara Sebelah Timur Sebelah Tenggara Sebelah Selatan : Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Bogor : Laut Jawa : Kabupaten Subang : Kabupaten Purwakarta : Kabupaten Cianjur

Luas wilayah Kabupaten Karawang 1.753,27 km2 atau 3,73% dari luas Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Karawang merupakan salah satu daerah yang memiliki lahan subur di Jawa Barat, sehingga sebagian besar lahannya digunakan untuk pertanian. Sebagian besar wilayah Kabupaten Karawang adalah dataran rendah, dan di sebagian kecil di wilayah selatan berupa dataran tinggi. Sesuai dengan bentuk morfologinya Kabupaten Karawang terdiri dari dataran rendah yang mempunyai temperatur udara ratarata 270C dengan tekanan udara ratarata 0,01 milibar, penyinaran matahari 66 persen dan kelembaban nisbi 80 persen. Curah hujan tahunan berkisar antara 1.100 3.200 mm/tahun. Pada bulan Januari sampai April bertiup angin Muson Laut dan sekitar bulan Juni bertiup angin Muson Tenggara. Kecepatan angin antara 30 35 km/jam, lamanya tiupan ratarata 5 7 jam. Bentuk tanah di Kabupaten Karawang sebagian besar merupakan dataran yang relatif rata dengan variasi ketinggian antara 0 5 m diatas permukaan laut. Hanya sebagian kecil wilayah yang bergelombang dan berbukitbukit dengan ketinggian antara 0 1200 m. Wilayah Kabupaten karawang sebagian besar tertutup dataran pantai yang luas, yang terhampar di bagian pantai utara dan merupakan batuan sedimen yang dibentuk oleh bahanbahan lepas terutama endapan laut dan aluvium vulkanik. Di bagian tengah

II16

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

ditempati oleh perbukitan terutama dibentuk oleh batuan sedimen, sedang dibagian selatan terletak Gunung Sanggabuana dengan ketinggian 1.291 m diatas permukaan laut.

Kec. Cilamaya K ulon Ds. Muk tijay a

Kec. Teluk Jambe Ds. Parungsari

Kec. Ciampel Ds. Tegalega

Sumber : yahoo.com/Jawa Barat/Kabupaten Karawang

Gambar 2.3. Lokasi PPIP Kabupaten Karawang Kabupaten Karawang dilalui oleh aliran sungai yang melandai ke utara. Sungai Citarum merupakan pemisah antara Kabupaten Karawang dengan Kabupaten Bekasi, sedangkan sungai Cilamaya merupakan batas wilayah dengan Kabupaten Subang. Selain sungai, terdapat 3 buah saluran irigasi yang besar yaitu Saluran Induk Tarum Utara, Saluran Induk Tarum tengah dan Saluran Induk Tarum Barat yang dimanfaatkan untuk pengairan sawah, tambak dan pembangkit tenaga listrik.

II17

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Curah hujan di suatu tempat dipengaruhi oleh keadaan iklim, keadaan orografhi dan perputaran / pertemuan arus udara. Oleh karena itu, jumlah curah hujan sangat beragam menurut bulan. Catatan ratarata curah hujan di Kabupaten Karawang selama tahun 2005 mencapai 2.534 mm dengan ratarata curah hujan per bulan sebesar 127 mm, lebih tinggi jika dibandingkan dengan ratarata curah hujan pada tahun 2004 yang mencapai 1.677 mm dengan ratarata curah hujan per bulann ya mencapai 104 mm. Pada tahun 2005 ratarata curah hujan tertinggi terjadi di Kecamatan Tegalwaru yaitu mencapai 318 mm per bulan, dan yang terendah terjadi di Kecamatan Talagasari yaitu hanya 51 mm. Penduduk umumnya adalah suku Sunda yang menggunakan Bahasa Sunda, tetapi di Karawang terdapat beberapa bahasa dan budaya diantaranya budaya dan bahasa Betawi di daerah utara Karawang tepatnya sebagian Kecamatan Batujaya dan Kecamatan Pakisjaya serta bahasa Jawa Cirebonan di jalur Utara Kecamatan Tempuran, Kecamatan Cilamaya. Masyarakat pada umumnya memiliki mata pencaharian yang beragam, tetapi banyak yang bekerja sebagai petani. Kabupaten Karawang terdiri atas 30 kecamatan, yang dibagi lagi atas sejumlah desa dan kelurahan. Pusat pemerintahan di Kecamatan Karawang Barat. Desa yang mendapatkan Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan 2010 di Kabupaten Karawang berjumlah 3 Desa dan 3 Kecamatan. Desa-desa tersebut adalah: Tabel 2.3 Desa-desa Penerima Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan NO 1 2 3 KECAMATAN Teluk Jambe Ciampel Cilamaya Kulon Parungsari Tegalega Muktijaya DESA

2.3.1 Profil Desa Parungsari Desa Parungsari terletak di Kecamatan Teluk Jambe Kabupaten Karawang. Wilayah ini merupakan daerah pesisir dengan batas: Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Purwadana Sebelah Utara berbatasan dengan kabupaten Bekasi Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Bekasi Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Karang ligar.

Desa ini memiliki luas wilayah 271,1687 ha, yang terdiri dari permukiman,persawahan, perkebunan rakyat dan negara, perkantoran dan lainnya. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel Luas Wilayah Desa Parungsari

II18

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

No 1 2 3 4 5 6 7 Permukiman Persawahan Perkebunan Kuburan Pekarangan Taman Perkantoran TOTAL

Jenis penggunaan

Luas (ha) 767,1687 180 4668 803 271,1687

Sumber : Profil Desa Parungsari

Jarak tempuh dari Desa Parungsari ke Ibukota Kecamatan Teluk Jambe Barat dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan bermotor dengan waktu tempuh sekitar 20 menit, sedangkan jarak ke Ibukota Kabupaten Karawang dapat detempuh sekitar 20 menit. Desa Parungsari terdiri dari 1217 KK dengan jumlah penduduk sebanyak 3.989 jiwa dengan jumlah laki-laki 2.021 jiwa dan perempuan 1968 jiwa. Tingkat pendidikan penduduk Desa Parungsari yang lebih banyak adalah tamatan SD sebanyak 249 orang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini.

No 1 2 3 4 SD SLTP SLTA

Tingkat Pendidikan

Laki-laki 446 115 127 9 701

Perempuan 432 110 58 5 606

Diploma/ Universitas Total

Sumber : Profil Desa parungsari 2009

Menurut letak geografis Desa parungsari merupakan daerah yang cocok untuk pertanian tanaman pangan, khususnya padi. Untuk lahan pertanian padi diklasifikasikan kedalam satuan rumah tangga pemilik tanah pertanian (RTP) dengan rincian sebagai berikut Jarak tempuhdari Desa Parungsari ke Ibukota Kecamatan Teluk Jambe Barat dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan bermotor sekitar 20 menit. Desa Parung Sari berpenduduk 3.989 jiwa terdiri dari penduduk laki-laki 2.021 jiwa dan penduduk perempuan 1.968 jiwa.

II19

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Menurut letak geografis, Desa Parungsari merupakan daerah yang cocok untuk pertanian tanaman pangan seperti padi, umbi-umbian dan lainnya. Jimlah rumah tangga yang memiliki tanah pertanian sebanyak 1.445 RTP. Hasil pertanian terbesar adalah padi. Dari 180 ha sawah mampu menghasilkan 5 ton padi. Sarana infrastruktur yang ada di Desa Parungsari adalah jalan kabupaten sepanjang 7 km, jalan antar kecamatan sepanjang 3 km dan jala desa sepanjang 7 km. 2.3.2 Profil Desa Muktijaya

Desa Muktijaya terletak di Kecamatan Cilamaya Kulon Kabupaten Karawang Provinsi Jawa Barat. Desa ini memiliki luas wilayah 313,619 ha, yang terdiri dari permukiman, pesawahan, perkebunan rakyat dan lainnya, Jarak tempuhdari Desa Muktijaya ke Ibukota Kecamatan Cilamaya Kulon dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan bermotor sekitar 20 menit. Desa Muktijaya berpenduduk 5.174 jiwa terdiri dari penduduk laki-laki 2.538 jiwa dan penduduk perempuan 2.636 jiwa. Menurut letak geografis, Desa Muktijaya merupakan daerah yang cocok untuk pertanian tanaman pangan seperti padi, umbi-umbian dan lainnya. Sarana infrastruktur yang ada di Desa Muktijaya adalah jalan kabupaten sepanjang 20 km, jalan antar kecamatan sepanjang 3 km dan jala desa sepanjang 15 km.

2.3.3 Profil Desa Tegallega Desa Tegallega terletak di Kecamatan Ciampel Kabupaten Karawang. Wilayah ini merupakan daerah pesisir dengan batas: Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Cilangkap Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Mulyasejati Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Kutamanah Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Kutamanah

Desa ini memiliki luas wilayah 779 ha, yang terdiri dari permukiman,persawahan, perkebunan rakyat dan negara, perkantoran dan lainnya. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel Luas Wilayah Desa Tegallega No 1 2 Permukiman Persawahan Jenis penggunaan Luas (ha) 50 120

II20

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

3 4 5 6 7

Taman dan Makam Kuburan Perkebunan Rakyat Prasarana Umum Perkantoran TOTAL

3 4668 610,384 5,576 0.004 779

Sumber : Profil Desa Tegallega

Jarak tempuh dari Desa Tegallega ke Ibukota Kecamatan Ciampel dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan bermotor dengan waktu tempuh sekitar 20 menit,

sedangkan jarak ke Ibukota Kabupaten Karawang dapat detempuh sekitar 20 menit. Desa Tegallega terdiri dari 762 KK dengan jumlah penduduk sebanyak 2.728 jiwa dengan jumlah laki-laki 1.355 jiwa dan perempuan 1.373 jiwa. Tingkat pendidikan penduduk Desa Tegallega yang lebih banyak adalah tamatan SD sebanyak 840 orang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini.

No 1 2 3 4 SD SLTP SLTA

Tingkat Pendidikan

Laki-laki 446 115 127 9 701

Perempuan 432 110 58 5 606

Diploma/ Universitas Total

Sumber : Profil Desa Tegallega 2009

Menurut letak geografis Desa Tegallega merupakan daerah yang cocok untuk pertanian tanaman pangan, khususnya padi. Untuk lahan pertanian padi diklasifikasikan kedalam satuan rumah tangga pemilik tanah pertanian (RTP) dengan rincian sebagai berikut Jarak tempuhdari Desa Tegallega ke Ibukota Kecamatan Ciampel dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan bermotor sekitar 20 menit. Desa Parung Sari berpenduduk 3.989 jiwa terdiri dari penduduk laki-laki 2.021 jiwa dan penduduk perempuan 1.968 jiwa. Menurut letak geografis, Desa Tegallega merupakan daerah yang cocok untuk pertanian tanaman pangan seperti padi, umbi-umbian dan lainnya. Jimlah rumah tangga yang memiliki tanah pertanian sebanyak 1.445 RTP. Hasil pertanian terbesar adalah padi. Dari 180 ha sawah mampu menghasilkan 5 ton padi.

II21

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Sarana infrastruktur yang ada di Desa Tegallega adalah jalan kabupaten sepanjang 7 km, jalan antar kecamatan sepanjang 3 km dan jala desa sepanjang 7 km.

2.4

KABUPATEN CIANJUR

Kabupaten Cianjur, salah satu kabupaten di wilayah Provinsi Jawa Barat yang berpenduduk 1.931.480 jiwa. Terdiri dari lakilaki sebanyak 982.164 jiwa dan perempuan 949.676 jiwa dengan laju pertumbuhan penduduk 1,48 %. Letak yang strategis dilintasi jalur jalan negara antara Jakarta Bandung. Luas wilayah 350.148 Ha dan secara administratif Pemerintahan terdiri dari 30 Kecamatan, 342 Desa, dan 6 Kelurahan. Secara administratif memiliki batasbatas wilayah sebagai berikut : Sebelah Utara : Kabupaten Bogor dan Kabupaten Purwakarta Sebelah Timur Sebelah Barat Sebelah Selatan : Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut : Kabupaten Sukabumi : Samudera IndonesiaPETA KABUPATEN CIANJUR

Kec. Pacet Ds. Ciherang Ds. Gadog

Kec. Sukaresmi Ds. Sukamahi

Kec. Pagelaran Ds. Pagelaran

Kec. Cianjur Ds. Mekarsari

Sumber : yahoo,com/Jawa Barat/ Kabupaten Cianjur Gambar 2.4. Lokasi PPIP Kabupaten Cianjur

II22

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Kabupaten Cianjur beriklim propis dengan curah hujan per tahun ratarata 1.000 sampai 4.000 mm dan jumlah hari hujan ratarata 150 pertahun. Dengan iklim tropis tersebut menjadikan kondisi alam Kabupaten Cianjur subur dan mengandung keanekaragaman kekayaan sumber daya alam yang potensial sebagai modal dasar pembangunan dan potensi investasi yang menjanjikan. Secara geografis, Kabupaten Cianjur dapat dibedakan dalam tiga wilayah pembangunan yakni wilayah utara, tengah dan wilayah selatan. 1. Wilayah Utara Meliputi 16 Kecamatan : Cianjur, Cilaku, Warungkondang, Gekbrong, Cibeber, Karangtengah, Sukaluyu, Ciranjang, Bojongpicung, Mande, Cikalongkulon,

Cugenang, Sukaresmi, Cipanas, Pacet, dan Haurwangi. 2. Wilayah Tengah Meliputi 9 Kecamatan : Sukanagara, Takokak, Campaka, Campaka Mulya, Tanggeung, Pagelaran, Leles, Cijati, dan Kadupandak. 3. Wilayah Selatan Meliputi 7 Kecamatan : Cibinong, Agrabinta, Sindangbarang, Cidaun, Naringgul, Cikadu, dan Pasirkuda. Desa yang mendapatkan Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan 2010 di Kabupaten Cianjur berjumlah 5 Desa dan 4 Kecamatan. Desa-desa tersebut adalah: Tabel 2.4 Desa-desa Penerima Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan NO 1 2 3 4 5 KECAMATAN Cianjur Pacet Pacet Pagelaran Sukaresmi Mekarsari Ciherang Gadog Jambu Sukamahi DESA

2.4.1 Profil Desa Pagelaran Kondisi Geografis Desa Pagelaran merupakan salah satu desa yang termasuk ke dalam Kecamatan Pagelaran Kabupaten Cianjur. Berdasarkan data monografi Desa Pagelaran tahun 2009, Desa Pagelaran memiliki batas-batas administrasi yang meliputi : Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Padamaju Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Bojong Petir, Kecamatan Pasirkuda Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Kertaraharja

II23

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

-

Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Mekarmulya, Kecamatan Tanggeung

Desa Pagelaran berjarak sejauh 1,5 km dari pusat Kecamatan Pagelaran, 60 km dari Ibu Kota Kabupaten (Cianjur) dan 130 Ibu Kota Propinsi (Bandung). Berdasarkan hasil pemetaan partisipatif yang dilakukan oleh masyarakat Desa Pagelaran pada tahun 2009, luas wilayah Desa Pagelaran mencapai 618 Ha yang peruntukannya terbagi ke dalam sawah, perkebunan rakyat dan pemukiman. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah tabel Tata Guna Lahan Desa Pagelaran Kecamatan Pagelaran. Tata Guna Lahan Desa Pagelaran, Kecamatan Pagelaran No 1 2 3 4 Jenis Peruntukan Pemukiman Fasilitas Umum Sawah Ladang Luas (Ha) 120,45 Ha 34,84 Ha 429,02 Ha 25,22 Ha

Menurut Monografi Desa Pagelaran sampai dengan Desember 2009 diperoleh data jumlah penduduk sebanyak 6.458 jiwa yang terdiri dari pendudukan laki-laki sebesar 3.263 jiwa dan perempuan sebesar 3.195 jiwa serta terdiri dari 1.532 Kepala Keluarga. Adapun mata pencaharian warga Desa Pagelaran terbagi dalam lima jenis yakni bertani, berdagang, Pegawai Negeri Sipil (PNS), TNI/POLRI dan Swasta. Tak berbeda dengan desa-desa lain di Kecamatan Pagelaran, mata pencaharian utama warga Desa Pagelaran adalah bertani dengan jumlah 5.958 orang. Untuk lebih lengkapnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Klasifikasi Penduduk Menurut Mata Pencaharian No 1 2 3 4 5 Mata Pencaharian Pegawai Negeri Polri / TNI Petani Pedagang Wiraswasta / Lain-lain Jumlah 93 15 5.958 250 927 Ket

Dalam konteks pendidikan, warga Pagelaran sebagian besar mengenyam pendidikan sampai tingkat SD dan diikuti sampai tingkat SMP. Selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut ini Tingkat Pendidikan Penduduk Pagelaran

II24

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

No 1 2 3 4 5

Tingkat Pendidikan Tk / Tidak Tamat SD SD SLTP SMU PT

Jumlah 182 1.261 372 127 98

Selain pendidikan formal (standard pemerintah), warga Desa Pagelaran pun mengenyam pendidikan melalui pesantren yang saat ini tercatat sebanyak 3 (tiga) bangunan. Dalam konteks kesehatan, warga Desa Pagelaran saat ini belum banyak menikmati fasilitas kesehatan yang seharusnya menjadi tanggung jawab pemerintah. Sampai saat ini Pusat Kesehatan Masyarakat (PUSKESMAS) tercatat sebanyak 1 (satu) bangunan di Desa Pagelaran. Alhasil pertolongan pertama bagi warga yang sedang sakit agak sulit terjawab. Sementara itu POSYANDU yang selama ini membantu warga dalam menjaga dan mempertahankan kondisi tubuh anak (bayi di bawah lima tahun - BALITA) telah berdiri sebanyak 12 buah.

Kelembagaan Masyarakat Secara struktural masyarakat Desa Pagelaran dipimpin oleh Kepala Desa yang dipilih langsung oleh masyarakat dan disahkan oleh pihak Kabupaten Cianjur, dalam hal ini adalah Bupati Kabupaten Cianjur. Kepala Desa Pagelaran tetap bertanggung jawab kepada Bupati melalui pihak kecamatan. Secara fungsional Kepala Desa bertanggung jawab kepada masyarakat melalui Badan Perwakilan Desa (BPD). Dalam urusan pemerintahan, Kepala Desa dibantu oleh Sekretaris Desa, beberapa Kepala Urusan (Kaur) dan para Kepala Dusun (Kadus). Daftar Nama Perangkat Desa No 1 2 3 4 5 6 Nama Obing Suherman Amur Sumamur A. Suryana Dikdik Sodikin Iwan Setiawan Omo S. Sekdes Kaur Pemerintahan Kaur Pemb. / Eko Kaur Umum Kaur Kesra Kaur Keuangan Jabatan

II25

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Lembaga desa lainnya yang juga membantu dalam menjalankan roda pembangunan Desa Pagelaran adalah LPM (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat). Sedangkan kelompok yang ada dalam masyarakat antara lain Serikat Tani, PKK, Remaja Mesjid, Ikatan Pemuda Pagelaran, Ikatan Remaja Muhamadiyah serta kelompok pengajian (ibu-ibu dan bapak-bapak).

Sarana dan Prasarana Fasilitas umum yang terdapat di Desa Pagelaran meliputi fasilitas pemerintahan, pendidikan, keagamaan, kesehatan dan umum. Berikut adalah fasilitas-fasilitas fisik yang terdapat di Desa Pagelaran .

Dalam aktivitas ekonomi, Desa Pagelaran mengandalkan warung sebagai salah satu media untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Warung-warung tersebut tersebar di semua kampung. Potensi yang Dimiliki Kebutuhan makanan pokok (beras) yang cukup tinggi untuk dikonsumsi sendiri membuat warga Desa Pagelaran mengembangkan secara serius sawah sebagai media tanam padi. Tidak hanya itu, melalui berbagai jenis tanaman (buah, kayu, sayuran dan palawija) tersebut, kebun campuran yang dimiliki cukup membantu masyarakat dalam aspek pendidikan dan kesehatan keluarga. Sebagai tambahan lauk pauk, kolam ikan yang dikenal dengan sebutan balong dan karamba juga dikembangkan. Potensi peternakan yang turut dibudidayakan masyarakat untuk dikonsumsi sendiri diantaranya adalah ayam, itik dan kambing. Permasalahan yang Dihadapi Masyarakat Beberapa permasalahan yang sering dihadapi masyarakat Pagelaran antara lain : 1. Tingginya pertambahan penduduk dan migrasi, masih perlu adanya penanganan secara terkendali antara lain dengan penyiapan sarana dan prasarana dirasakan masih terbatas. 2. Masih rendahnya tingkat kemampuan aparat Pemerintah Desa serta luasnya wilayah yang mengakibatkan pembinaan dan pelayanan pada masyarakat kurang optimal

II26

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

3.

Sarana transportasi yang masih kurang memadai menjadi kendala dalam pemasaran hasil-hasil pertanian, perkebunan maupun sector perdagangan.

4.

Masih terdapatnya masyarakat miskin dan kantong kantong kemiskinan serta banyaknya pengangguran tidak kentara.

5.

Masih kurangnya fasilitas sarana dan prasarana dasar masyarakat khususnya sarana kesehatan, pendidikan dan pertanian.

6.

Rendahnya sumber daya manusia serta adat istiadat atau budaya masyarakat yang masih tradisional.

7.

Kurangnya informasi atau peluang usaha dan ekonomi terutama untuk pemasaran berbagai komoditi pertanian

8. 9.

Belum optimalnya pemanfaatan dan pengendalian hutan atau perkebunan Belum terkoodinasinya penanganan masalah daerah aliran sungai (DAS) dan perlindungan serta pemanfaatan sumber mata air

10. Masih terdapatnya kampung-kampung yang belum dapat menikmati jalan aspal, jaringan telpon, aliran listrik dan lain-lain.

Kegiatan yang telah dilakukan Selama tahun 2009 telah dilaksanakan beberapa program pembangunan desa dengan menggunakan anggaran pendapatan dan belanja desa (APB Desa) tahun 2009 antara lain : 1. Pemeliharaaan prasarana pemerintahan desa meliputi pemeliharaan gedung kantor, poskamling dll. 2. Pembangunan jalan penghubung antar Desa. Keterbatasannya sarana

infrastruktur jalan di desa menyebabkan warga desa kesulitan dalam mengakses desa desa tetangga maupun untuk menjual hasil pertanian warga. Dengan bantuan yang diberikan oleh pemerintah berupa imbal swadaya, maka warga berkesempatan untuk membangun jalan desa yang manfaatnya kini terasa bagi mengurangi beban masyarakat. Meskipun kondisi jalan yang ada sampai saat ini belum merata pembangunannya namun diharapkan untuk masa yang akan datang

II27

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

kegiatan ini akan berkelanjutan dan swadaya masyarakat yang ada dapat membantu keberlanjutan pelaksanaan pembuatan jalan Desa Pagelaran. 3. Pembangunan prasarana sosial desa. 4. Dan beberapa hasil swadaya masyarakat lainnya. Semangat antusias warga untuk membangun dan rasa gotong royong yang masih tinggi dapat dilihat dari hasil karya swadayanya. Pembuatan saluran air yang merupakan hasil swadaya masyarakat ini sangat bermanfaat bagi kebutuhan MCK dan irigasi. Dengan kenyataan yang ada dapat mengurangi beban tanggung jawab pemerintah dan menumbuhkan rasa gotong royong dan tanggung jawab seluruh warga akan perkembangan infrastruktur maupun mental SDM di Desa Pagelaran. Untuk masa yang akan datang, diharapkan hal ini dapat berjalan secara berkesinambungan.

2.4.2 Profil Desa Gadog A Letak Geografis dan Sosial Ekonomi

Letak Desa Gadog pada umumnya berada di daerah dataran tinggi, dimana letak geografisnya yaitu, A. Batas wilayah Desa Gadog adalah sebagai berikut: Batas Sebelah Utara Sebelah Selatan Sebelah Timur Sebelah Barat Desa/kelurahan Sindang Laya Cipendawa Cibodas Cipanas Kecamatan Cipanas Pacet Pacet Pacet

B. Luas wilayah Desa Gadog menurut penggunaannya adalah sebagai berikut: Luas permukiman Luas perkebunan Swasta Luas kuburan Luas pekarangan Luas taman 132,089 ha/m 2,850 ha/m 3,640 ha/m -

II28

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Luas perkantoran Luas prasarana umum Total luas

1,800 ha/m 140,379 ha/m

Orbitasi Jarak ke ibu kota kecamatan Lama jarak tempuh ke ibu kota kecamatan dengan kendaraan bermotor Lama jarak tempuh ke ibu kota kecamatan dengan berjalan kaki/kendaraan non bermotor Kendaraan umum ke ibu kota kecamatan Jarak ke ibu kota kabupaten/kota Lama jarak tempuh ke ibu kota kabupaten dengan kendaraan bermotor Lama jarak tempuh ke ibu kota kabupaten dengan berjalan kaki/kendaraan non bermotor Kendaraan umum ke ibu kota kabupaten Jarak ke ibu kota provinsi Lama jarak tempuh ke ibu kota provinsi dengan kendaraan bermotor 2 Unit 17 Km 30 menit 300 menit 2 Unit 80 Km 150 Menit Lama jarak tempuh ke ibu kota provinsi dengan berjalan 2 km 5 menit 30 menit

kaki/kendaraan non bermotor Kendaraan umum ke ibu kota provinsi 1 Unit

Penduduk desa ini hingga awal bulan Juni 2010 tercatat berjumlah 10.072 jiwa, terdiri dari laki-laki sebanyak 5.228 jiwa dan perempuan sebanyak 4.844 jiwa , Banyaknya rumah tangga 2.324 keluarga. Penduduk desa ini hingga awal bulan Juni 2010 tercatat berjumlah 10.072 jiwa, terdiri dari laki-laki sebanyak 5.228 jiwa dan perempuan sebanyak 4.844 jiwa , Banyaknya rumah tangga 2.324 keluarga. Jumlah laki-laki Jumlah perempuan Jumlah Total 5.228 orang 4.844 orang 10.072 orang

II29

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Jumlah KK Kepadatan penduduk

2.324 KK /Km

Kondisi sosial pendidikan yang ada di desa gadog meliputi sebanyak 2.816 orang tamatan SD, 1.394 orang tamatan SLTP, 1.376 orang tamatan SLA, 32 orang tamatan D1, 4 orang tamatan D-2 dan sekitar 78 orang tamatan S-1. Selain itu, yang drop out SD sekitar 423 orang, dan SLTP 81 orang. Secara administrasi desa ini meliputi 4 dusun, 12 RW, dan 37 RT. Pekerjaan penduduk yang menjadi petani 283 orang, wiraswasta 2.093 orang, dan PNS/TNI/POLRI 40 orang. Income perbulan penduduk cenderung berada pada tingkat sosial ekonomi yang hanya baru mampu mencukupi kebutuhan dasar konsumsi (dalam perhitungan harga setempat), khususnya untuk sektor pertanian pendapatan perkapitanya mencpai Rp 8 juta/tahun. Penduduk desa Gadog mayoritas merupakan etnis Sunda dan beragama Islam, walaupun cenderung lebih beragam dalam hal agama yang dianut karena banyaknya warga pendatang yang menjadi penduduk desa Gadog. Sebanyak 9797 orang merupakan

Muslim, 143 orang beragama Kristen, 78 orang beragama Katholik dan 12 orang beragama Budha.Penduduk yang Muslim yaitu sebanyak 14.592 orang, 16 orang beragama Kristen, 22 orang beragama Katholik dan 4 orang beragama Budha.

Data Potensi Desa

Kondisi sumber daya manusia penyelenggara pemerintahan di Desa Gadog berdasarkan aspek umur, pendidikan, dan masa kerja, cenderung cukup potensial. Dilihat Dari Segi Ekonomi Jumlah penduduknya pada awal Januari 2010 cukup banyak yaitu 10.072 jiwa. Kondisi sumber daya manusia penyelenggara pemerintahan desa berdasarkan aspek umur, pendidikan, dan masa kerja, cenderung cukup potensial. Di desa ini usaha pertanian jenis padi dan palawija hampir tidak ada. Lahan pertanian ditanami jenis tanaman Jagung seluas 0,1 ha dengan nilai produksi awal tahun 2010 sebesar Rp 1,6 Juta, dan jenis tanaman Ubi-ubian luas lahan 0,15 ha dengan nilai produksi awal tahun 2010 sebesar Rp 575.000 serta jenis tanaman Sayur-sayuran luas lahan 6 ha dengan nilai produksi awal tahun 2010 sebesar Rp 150 Juta.

II30

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Peternakan yang ada hanya peternakan untuk usaha penduduk jenis ternak ayam Broiler sebanyak 2.700 ekor dan nilai produksi total sektor peternakan pada awal tahun 2010 sebesar Rp 172 Juta. Desa Gadog hampir tidak mempunyai lahan perkebunan dan warga desanya pun tidak memiliki jenis usaha perkebunan. Selain itu, tidak terdapat lahan dan jenis usaha sektor kehutanan. Dilihat Dari Segi Sosial Kondisi sosial pendidikan : 2.816 orang tamatan SD, 1.394 orang tamatan SLTP, 1.376 orang tamatan SLA, 32 orang tamatan D-1, 4 orang tamatan D-2 dan sekitar 78 orang tamatan S-1. Selain itu, yang drop out SD sekitar 423 orang, dan SLTP 81 orang. Kondisi sosial ekonomi, pekerjaan penduduk yang menjadi petani 283 orang, wiraswasta 2.093 orang, dan PNS/TNI/POLRI 40 orang. Income perbulan penduduk cenderung berada pada tingkat sosial ekonomi yang hanya baru mampu mencukupi kebutuhan dasar konsumsi (dalam perhitungan harga setempat), khususnya untuk sektor pertanian pendapatan perkapitanya mencapai Rp 8 juta/tahun. Kondisi sosial agama, 9797 orang merupakan Muslim, 143 orang beragama Kristen, 78 orang beragama Katholik dan 12 orang beragama Budha. Dalam hal bangunan sekolah, desa ini memiliki PTS 1, SMP sebanyak 1 buah, SD sebanyak 3 buah, TK sebanyak 2 buah dan PG sebanyak 2 buah dan tidak memiliki gedung sekolah SMA.

Dilihat Dari Segi Budaya Masyarakat desa Gadog masih melestarikan budaya sunda dalam menggelar upacara adat kematian, kelahiran dan perkawinan, namun banyaknya penduduk pendatang seperti misalnya yang berasal dari Jakarta ataupun pendatang dari luar negeri menyebabkan Desa Gadog memiliki beragam budaya dan agama. B Permasalahan Ekonomi

Sebagian besar mata pencaharian penduduk desa Gadog adalah Wiraswasta ataupun pengusaha. Pekerjaan penduduk yang menjadi petani 283 orang, wiraswasta 2.093 orang, dan PNS/TNI/POLRI 40 orang. Income perbulan penduduk cenderung berada pada tingkat sosial ekonomi yang hanya baru mampu mencukupi kebutuhan dasar konsumsi (dalam perhitungan harga setempat), khususnya untuk sektor pertanian pendapatan perkapitanya mencapai Rp 8 juta/tahun. C Permasalahan Sosial

Masyarakat desa Gadog mengharapkan memiliki Tempat Pembuangan Akhir untuk sampah karena belum memilik TPA sampah sehingga kesulitan dalam mengelola sampah. Selain itu juga desa ini memerlukan tambahan pembangunan kamar mandi

II31

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

umum (MCK), karena walaupun terlihat sebagai desa yang banyak dibangun villa dan perumahan untuk warga pendatang, penduduk aslinya cenderung miskin dan berada di daerah pingiran dari desa Gadog. D Permasalahan Budaya

Desa Gadog berada di kawasan pariwisata Cipanas Cianjur, jadi selain merupakan sebuah desa yang indah, sejuk dan asri. Desa ini juga banyak dikunjungi para pendatang baik dari dalam maupun luar negeri yang ditandai dengan banyaknya bangunan Villa dan perumahan Real Estate. Sehingga, alangkah lebih baiknya jika budaya Sunda yang ada di desa ini lebih dilestarikan lagi sehingga dapat menjadi nilai tambah wisata untuk menarik para wisatawan seperti halnya di Bali. Sedangkan, jika dilihat dari segi sarana dan prasarana di desa Gadog memiliki gambaran berbagai macam sarana dan prasarana sebagai berikut, yaitu Sarana dan Prasarana Pendidikan

Sarana pendidikan formal yang ada yaitu terdiri dari: 2 unit Play Group, 2 unit Taman Kanak, 2 unit Sekolah Dasar, 1 unit Sekolah Menengah Pertama dan 1 Unit Perguruan Tinggi Swasta. Sedangkan untuk Sarana pendidikan formal keagamaan yang ada berjenis sekolah Islam yang terdiri dari: 7 unit Raudhatul Athfal, 1 unit Ibtidayah, 3 unit Ponpes dan 1 unit PT. Sarana dan Prasarana Kesehatan Sarana dan prasarana pelayanan kesehatan yang ada, yaitu untuk sarana kesehatan berupa Dukun bersalin terlatih, dan 1 Bidan. Dan untuk Prasarana Kesehatan berupa 1 unit Poliklinik, 2 unit Apotik dan 12 unit Posyandu. Ketersediaan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan di Desa Gadog masih sangat terbatas, ditambah tidak adanya puskesmas dan RSU di desa ini. Sarana dan Prasarana Perekonomian Di desa Gadog jarang sekali warga yang mempunyai lahan dan berprofesi di bidang Pertanian, Perkebunan, Perikanan dan Perhutanan. Warga sebagian besar bermata pencaharian di bidang Usaha Perdagangan/Wiraswasta dan pemilik usaha Penginapan yang kemungkinan disebabkan karena desa Gadog berada di lokasi Pariwisata Cipanas yang banyak dikunjungi para wisatawan. Dan juga sebagian besar warga yang lainnya bermata pencaharian sebagai Karyawan Swasta dan atau karyawan pemerintah. Sarana dan Prasarana Peribadatan Sarana dan prasarana pelayanan keagamaan yang ada, terdiri dari 10 Masjid, 24 Mushola, 1 Gereja Kristen Protestan, 1 Gereja Katholik dan 1 Wihara. Infrastruktur Wilayah Terdiri dari Prasarana Transportasi Darat berupa jalan Desa beraspal 2KM, jalan desa tanah 1KM dan jalan beton 2KM. Mamiliki Jalan Kecamatan beraspal

II32

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

sepanjang 6KM, jalan Kabupaten beraspal sepanjang 3KM, jalan Provinsi beraspal sepanjang 2KM. Sedangkan untuk Jembatan hanya mempunyai 1 unit jembatan beton, dan memeiliki 3 buah pangkalan ojek. Kondisi Umum Pemerintahan Desa Jumlah Aparatur Pemerintah Desa 14 orang, Anggota BPD 7 orang, Pengurus LPMD 15 orang, PKK 15 orang, Pengurus RW 12 orang, dan Pengurus RT 37 orang.

D

DATA INFRASTRUKTUR PANJANG JALAN ASPAL : PANJANG JALAN TANAH : PANJANG JALAN : SEMEN/BETON 13 1 2 KM KM KM

JEMBATAN BETON JEMBATAN BESI JEMBATAN KAYU PANJANG AREAL YANG DIAIRI SUMUR GALI SUMUR POMPA MATA AIR

: : : : : : : :

1 KM 74 UNIT 7 UNIT -

MCK UMUM LAINNYA ( SEBUTKAN ) SUMUR POMPA SUMUR GALI JAMBAN DIRUMAH JAMBAN SUNGAI KABUPATEN SUKABUMI

: : : : : :

12 UNIT 60 UNIT 1.807 UNIT -

2.5

Kabupaten Sukabumi terletak antara 10649 sampai 107 Bujur Timur 6057 7025 Lintang selatan dengan batas wilayah administrasi sebagai berikut : Sebelah Utara Sebelah Selatan Sebelah Barat Sebelah Timur : Kabupaten Bogor : Samudera Indonesia : Kabupaten Lebak : Kabupaten Cianjur.

Kabupaten Sukabumi terdiri atas 47 kecamatan, yang dibagi lagi atas sejumlah 364 desa dan 3 kelurahan. Pusat pemerintahan berada di Palabuanratu.

II33

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Sebagian besar wilayah kabupaten ini adalah pegunungan, kecuali di sebagian pantai selatan berupa dataran rendah. Beberapa puncak gunung terdapat di bagian utara, diantaranya : Gunung Halimun (1.929 m), Gunung Salak (2.211 m), dan yang tertinggi adalah Gunung Gede (2.958). Di antara sungai yang mengalir adalah Sungai Cimandiri dan Sungai Cikaso, yang bermuara di Samudra Hindia. Wilayah Kabupaten Sukabumi mempunyai bentuk lahan yang bervariasi dari datar sampai gunung adalah : datar (lereng 02%) sekitar 9,4 %; berombak sampai bergelombang (lereng 215%) sekitar 22% ; bergelombang sampai berbukit (lereng 15 40%) sekitar 42,7%; dan berbukit sampai bergunung (lereng > 40 %) sekitar 25,9 %. Ketinggian dari permukaan laut Wilayah Kabupaten Sukabumi bervariasi antara 0 2.958 m. Daerah datar umumnya terdapat pada daerah pantai dan daerah kaki gunung yang sebagian besar merupakan daerah pesawahan. Sedangkan daerah bagian selatan merupakan daerah berbukitbukit dengan ketinggian berkisar antara 300 1.000 m dari permukaan laut.

Jenis tanah yang tersebar di Kabupaten Sukabumi sebagian besar didominasi oleh tanah Latosal dan Podsolik yang terutama tersebar pada wilayah bagian selatan dengan tingkat kesuburan yang rendah. Sedangkan jenis tanah Andosol dan Regosol umumnya terdapat di daerah pegunungan terutama daerah Gunung Salak dan Gununggede, dan pada daerah pantai dan tanah Aluvial umumnya terdapat di daerah lembah dan daerah sungai Kabupaten Sukabumi pada tahun 2007 memiliki jumlah penduduk sebesar 2.391.736 jiwa yang teridiri dari 1.192.038 orang lakilaki dan 1.199.698 orang perempuan. dengan laju pertumbuhan penduduk 2,37 % dan kepadatan penduduk 579,39 orang per km persegi. Kepadatan penduduk menurut kecamatan cukup berpariasi. Kepadatana penduduk terendah terdapat di Kecamatan Ciemas (183 jiwa per km2) dan tertinggi di Kecamatan Sukabumi (2.447 jiwa per km). Pemukiman padat penduduk umumnya terdapat di pusat pusat kecamatan yang berkarakteristik perkotaan dan disepanjang jalan raya. Suatu kondisi penting yang sedang terjadi sehubungan dengan ketenagakerjaan adalah pergeseran tenaga kerja dari sektor pertanian ke sektor non pertanian. Penduduk yang bekerja di sektor pertanian telah menurun.

II34

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten SukabumiPETA KABUPATEN SUKABUMIKec. P ar akansalak Ds. Sukak er sa

Kec. Cibadak Ds. Sekar wangi

Kec. Cikembar Ds. Sukam aju

Kec. Curugkem bar Ds. Cimenteng

Kec. Tegalbuleud Ds. Nangela Ds. Sum ber jaya

Sumber : yahoo.com/Jawa Barat/Kabupaten Sukabumi

Gambar 2.5. Lokasi PPIP Kabupaten Sukabumi Tabel 2.5 Panjang Jalan di Kabupaten Sukabumi Uraian Nasional Jenis Permukaan (m) Aspal (AC) 30.08 Aspal 0,00 (Panetrasi) Kerikil 0,00 Tanah 0,00 Jumlah 30,08 Kondisi Jalan (m) Baik 7,00 Sedang 23,08 Rusak Rusak Berat Jumlah 30,08 Kelas Jalan (m) Kelas I * Kelas II Kelas III Kelas III A Kelas III B Kelas III C Kls tdk dirinci Provinsi 282.68 183,77 0,00 0,00 278,22 278,22 278,22 * * Kabupaten 609.90 592,46 76,84 2,50 828,76 257,91 332,52 238,33 828,76 * Jumlah 921.06 776,23 76,84 2,50 1.137,06 264,91 633,82 238,33 1.137,06

II35

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Jumlah

30,80

278,22

828,76

1.137,06

Sumber : Dinas Bina Marga

Desa yang mendapatkan Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan 2010 di Kabupaten Cianjur berjumlah 6 Desa dan 5 Kecamatan. Desa-desa tersebut adalah: Tabel 2.6 Desa-desa Penerima Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan NO 1 2 3 4 5 6 KECAMATAN Cibadak Cikembar Curugkembar Parakansalak Tegalbuleud Tegalbuleud DESA Sekarwangi Sukamaju Cimenteng Sukakersa Nangela Sumberjaya

2.5.1 Profil Desa Cimenteng a 1) Data Monografi Desa Luas Wilayah

Luas wilayah desa Cimenteng adalah 961 Ha terdiri dari: a. b. Areal persawahan Areal daratan : 541,65 Ha : 419,35 Ha

2)

Batas Wilayah

Batas wilayah desa Cimenteng adalah sebagai berikut: Sebelah Utara Sebelah Selatan Sebelah Timur Sebelah Barat 3) Iklim : 200 / 300 mm : 18/30 C : Desa Sindangraja, Kec. Curugkembar : Desa Gunungbentang, Kec. Sagaranten : Desa Curugkembar, Kec. Curugkembar : Desa Cibitung, Kec. Sagaranten

Curah hujan Suhu rata-rata

Tinggi tempat dari permukaan laut : 400 mdl B. Data Kependudukan 1) Jumlah Penduduk Laki laki Perempuan

Jumlah Penduduk Desa Cimenteng adalah 5655 orang, terdiri dari: a. b. : 2776 orang : 2879 orang

II36

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

c. 2)

Jumlah KK Jumlah Penduduk/KK miskin

: 2020 KK

Jumlah Penduduk miskin 3) a. b. c. d. Mata Pencaharian Petani Petani pemilik tanah Buruh tani Buruh Perkebunan Peternakan Pemilik Usaha Peternakan Buruh Usaha peternakan

: 710 orang / 225 KK

: 1538 orang : 707 orang : 232 orang

: 12 orang : 80 orang

Industri Kecil & Kerajinan Rumah Tangga Montir Tukang Batu Tukang Kayu Tukang Jahit Tukang Anyaman Tukang Cukur : 2 orang : 11 orang : 31 orang : 8 orang : 6 orang : 2 orang

e. f. g.

Karyawan Perusahaan Swasta Perdagangan Pengusaha Buruh Jasa Perdagangan Sektor Jasa Ojek dan Angkot Pemilik Wartel Pegawai Negeri Sipil Dukun Beranak Terlatih Pensiunan Swasta Pembantu Rumah Tangga Sopir Buruh Migran Perempuan Buruh Migran Laki-laki : 178 orang : 1 orang : 27 orang : 4 orang : 34 orang : 321 orang : 8 orang : 337 orang : 12 orang

: 106 orang

: 205 orang : 250 orang

Usaha Jasa Pengarah Tenaga Kerja: 4 orang Tidak Mempunyai Mata pencaharian Tetap : 1639 orang

II37

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

C. Potensi Desa 1) Lahan Pertanian 2) Perkebunan 3) Hutan Milik Masyarakat 4) Lahan Penggembalaan Milik Masyarakat Umum Milik Pemerintah : 2,50 Ha : 28 Ha : 7 jenis : 684,3 Ha : 2 jenis : 572,4 Ha : 37 Ha : 35 Ha

5) Peternakan 6) Perikanan 7) Bahan Galian D. Permasalahan Desa 1) Sosial

Masih kurangnya tingkat kesehatan masyarakat, tingkat pendidikan masyarakat masih rendah, mulai melemahnya solidaritas antar sesama, aksebilitas terhadap pelayanan pendidikan masih kurang memadai.

2)

Ekonomi

Masih banyaknya pengangguran, kemampuan daya beli bagi masyarakat masih rendah, sebagian besar penduduk hidup dari sektor pertanian tetapi akses transportasi menjadi kendala sehingga berpengaruh terhadap harga hasil pertanian. 3) Budaya

Mulai masuknya budaya luar dari golongan muda, yang menggeser budaya setempat sehingga terjadi benturan antara kelompok tua dan muda. Selain itu, mulai melemahnya solidaritas antar sesama, rasa individualisme mulai tumbuh, kesadaran bergotong-royong semakin melemah. 4) Infrastruktur

Belum tersedianya infrastruktur perdesaan yang memadai sehingga masyarakat merasa kesulitan untuk mengembangkan potensi yang ada terutama yang berkaitan dengan masalah sarana transportasi. E. Data Infrastruktur 1) Jalan

II38

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

a. Panjang Jalan Aspal b. Panjang Jalan Tanah c. Panjang Jalan Makadam 2) Jembatan a. Jembatan Beton b. Jembatan Kayu 3) Saluran Irigasi a. Panjang b. Areal 4) Air Minum a. Sumur Pompa b. Sumur Gali c. Embung d. Mata Air 5) Sanitasi a. (MCK) Umum b. Jamban Keluarga 6) Prasarana dan Sarana lainnya a. b. c. d. e. f. g. h. i. Kantor Desa Puskesmas Pembantu Mesjid Mushola Lapangan Sepak Bola Lapangan Bulu Tangkis Lapangan Tenis Lapangan Voli Gedung Sekolah MTS MI MD j. k. l. Perpustakaan Desa Listrik PLN Cabang

: 3,25 Km : 5 Km : 4,75 Km

: 5 unit : 12 unit

: 11.200 m : 2 Ha

: 95 unit : 640 unit : 3 unit : 12 unit

: 8 unit : 735 unit

: 1 unit : 1 unit : 32 buah : 62 buah : 2 buah : 2 buah : 1 buah : 1 buah

: 2 buah : 6 buah : 10 buah : 1 buah : 1 unit : 15 unit

Tempat Pembuangan sampah (TPS)

m. Tong Sampah Tiap Rumah

: 2.020 unit

II39

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

F. Kelembagaan 1) Lembaga Pemerintahan a. Kedusunan, terdiri dari 6 Kedusunan: Cibodas, Pasir Bandera, Cilampahan, Ciawitali dan Nagrak b. 2) BPD, terdiri dari 7 anggota Lembaga Kemasyarakatan a. LPMD, ruang lingkup kegiatan; kemasyarakatan, pembangunan, Cimenteng,

keagamaan, pendidikan dan kesehatan. b. PKK, ruang lingkup kegiatan: membina para kader, pembinaan

keterampilan, ibu rumah tangga, kesehatan, membuat warung hidup dan apotik hidup. c. RT, ruang lingkup kegiatan: gotong-royong, kemasyarakatan, agama, olahraga dan pertanahan/PBB. d. Karang Taruna, ruang lingkup kegiatan: pembinaan anak dan remaja, olahraga, kesenian, pendidikan dan keagamaan, gotong-royong, dll. e. Kelompok Tani, ruang lingkup kegiatan: memberikan penyuluhan pertanian, membantu penyaluran bibit dan pupuk, mengatur pengairan, dll. f. Yayasan Al- Muthiyah, ruang lingkup kegiatan: lembaga pendidikan formal umum dan formal keagamaan. g. Lumbung Desa, ruang lingkup kegiatan: pengadaan stok gabah antisipasi musim paceklik, pinjaman modal untuk musim tanam, pinjaman bibit, pupuk dan obat. 3) Lembaga Ekonomi a. Kelompok Simpan Pinjam b. Lumbung Desa 4) Lembaga Pendidikan a. Pendidikan Formal; Play Group / PAUD, SD, SMP b. Pendidikan Formal Keagamaan; MD, Ibtidaiyah, Tsanawiyah, Ponpes c. Pendidikan Non Formal; Komputer, Menjahit, Bahasa 5) Lembaga Keamanan a. Hansip dan Linmas b. Babinsa 2.5.2 A Profil Desa Nangela

Data Monografi Desa

II40

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

1) Luas Wilayah Luas wilayah desa Nangela adalah 2.875 Ha. 2) Batas Wilayah Batas wilayah desa Nangela adalah sebagai berikut: a. Sebelah Utara b. Sebelah Timur c. Sebelah Selatan d. Sebelah Barat 3) Iklim a. Curah hujan b. Suhu rata-rata c. Tinggi tempat dari permukaan laut : 200 / 300 mm : 20/35 C : 200 mdl : Desa Kalibunder : Desa Bangbayang : Desa Sumberjaya : Desa Cibitung

B Data Kependudukan 1) Jumlah Penduduk Jumlah Penduduk Desa Nangela adalah 3295 orang, terdiri dari: a. Laki laki b. Perempuan c. Jumlah KK 2) Jumlah Penduduk/KK miskin Jumlah Penduduk miskin 3) Mata Pencaharian a. Petani Petani pemilik tanah Buruh tani : 563 orang : 318 orang : 254 orang : 23 orang : 256 orang : 23 orang : 8 orang : 678 orang / 227 KK : 1506 orang : 1789 orang : 1412 KK

b. Buruh/swasta c. Pengrajin Industri Rumah Tangga d. Peternak e. Pedagang f. Montir/bengkel

g. Sopir h. Tukang Batu i. j. Tukang Kayu Pengojek/Ojek Motor

: 31 orang : 163 orang : 132 orang : 150 orang

II41

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

C. Potensi Desa 1) Lahan Pertanian 2) Perkebunan 3) Hutan Milik Masyarakat 4) Lahan Penggembalaan Milik Masyarakat Umum Milik Pemerintah : 127 Ha : 98 Ha : 9 Jenis : 117 Ha : 5 jenis : 2.259 Ha : 257 Ha : 135 Ha

5) Peternakan 6) Perikanan 7) Bahan Galian D. Permasalahan Desa 1) Sosial

Tingkat kesehatan masyarakat masih rendah, kesejahteraan sosial sebagian masyarakat belum terpenuhi, kualitas pendidikan masyarakat masih rendah, akses terhadap pelayanan pendidikan masih kurang memadai. 2) Ekonomi Masih banyaknya masyarakat yang tidak mempunyai pekerjaan tetap,

kemampuan daya beli bagi masyarakat masih rendah, sebagian besar penduduk hidup dari sektor pertanian tetapi akses transportasi menjadi kendala sehingga berpengaruh terhadap harga hasil pertanian. 3) Budaya Mulai masuknya budaya luar dari golongan muda, yang menggeser budaya setempat sehingga terjadi benturan antara kelompok tua dan muda. Selain itu, mulai melemahnya solidaritas antar sesama, rasa individualisme mulai tumbuh, kesadaran bergotong-royong semakin melemah. 4) Infrastruktur Belum tersedianya infrastruktur perdesaan yang memadai sehingga masyarakat merasa kesulitan untuk mengembangkan potensi yang ada terutama yang berkaitan dengan masalah sarana transportasi.

E. Data Infrastruktur 1) Jalan a. b. Panjang Jalan Aspal Panjang Jalan Tanah : 4,25 Km : 7 Km

II42

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

c.

Panjang Jalan Makadam

: 5,75 Km

2) Jembatan a. b. Jembatan Beton Jembatan Kayu : 4 unit : 11 unit

3) Saluran Irigasi a. b. Panjang Areal : 10.200 m : 1,5 Ha

4) Air Minum a. b. Sumur Pompa Sumur Gali : 92 unit : 645 unit : 4 unit : 17 unit

c. Embung d. Mata Air 5) Sanitasi a. b. (MCK) Umum Jamban Keluarga

: 12 unit : 739 unit

6) Prasarana dan Sarana lainnya a. b. c. d. e. f. g. h. i. Kantor Desa Puskesmas Pembantu Mesjid Mushola Lapangan Sepak Bola Lapangan Bulu Tangkis Lapangan Tenis Lapangan Voli Gedung Sekolah - MTS - MI - MD j. k. l. Perpustakaan Desa Listrik PLN Cabang Tempat Pembuangan sampah (TPS) : 2 buah : 6 buah : 12 buah : 1 buah : 1 unit : 19 unit : 2.023 unit : 1 unit : 1 unit : 35 buah : 68 buah : 2 buah : 1 buah : 1 buah : 3 buah

m. Tong Sampah Tiap Rumah G. Kelembagaan 1) Lembaga Pemerintahan

II43

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

a. Kedusunan b. BPD 2) Lembaga Kemasyarakatan a. LPMD, ruang lingkup kegiatan; kemasyarakatan, pembangunan, keagamaan, pendidikan dan kesehatan. b. PKK, ruang lingkup kegiatan: membina para kader, pembinaan keterampilan, ibu rumah tangga, kesehatan, membuat warung hidup dan apotik hidup. c. RT, ruang lingkup kegiatan: gotong-royong, kemasyarakatan, agama, olahraga dan pertanahan/PBB. d. Karang Taruna, ruang lingkup kegiatan: pembinaan anak dan remaja, olahraga, kesenian, pendidikan dan keagamaan, gotong-royong, dll. e. Kelompok Tani, ruang lingkup kegiatan: memberikan penyuluhan pertanian, membantu penyaluran bibit dan pupuk, mengatur pengairan, dll. f. Lumbung Desa, ruang lingkup kegiatan: pengadaan stok gabah antisipasi musim paceklik, pinjaman modal untuk musim tanam, pinjaman bibit, pupuk dan obat.

2.5.3 Profil Desa Sekarwangi 1. Gambaran Umum Desa Desa Sekarwangi sebelah Utara berbatasan dengan Desa Cibadak Kecamatan Cibadak, sebelah timur berbatasan dengan Desa Hegarmanah Kecamatan Cicantayan, sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Sukamulya Kecamatan Cikembar dan sebelah Barat berbatasan dengan Desa Tenjojaya Kecamatan Cibadak. Akses menuju Desa Sekarwangi dari jalan propinsi cukup mudah hanya ditempuh dalam waktu 15 menit dengan kendaraan bermotor. Desa Sekarwangi berada dalam wilayah dataran rendah dengan ketinggian tempat dari permukaan laut adalah 700 m dpl. Dengan kisaran curah hujan pertahunnya 300 -350 mm dengan suhu harian rata-rata berkisar antara 220 300 Celcius. Desa Sekarwangi adalah satu desa yang berada di kecamatan Cibadak kabupaten Sukabumi, sebagian besar penduduk Desa Sekarwangi bermata pencaharian sebagai buruh industri, sedangkan yang lainnya sebagai, petani, buruh tani, pembantu rumah tangga,guru swasta, pengusaha jasa transportasi dan perhubungan,pedagang TNI/POLRI dan PNS. Mayoritas pendidikan penduduknya hanya tamatan Sekolah Dasar (SD)

II44

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Jumlah penduduk Desa Sekarwangi menurut jenis kelamin sebanyak 10.603 jiwa yang terdiri dari : 1. Laki laki 2. Perempuan : 5.411 Orang : 5.192 Orang

Jumlah kepala keluarga menurut data terakhir adalah sebanyak 2.986 KK, dengan rincian jumlah kepala keluarga laki-laki sebanyak 2.624 KK dan jumlah kepala keluarga

perempuan sebanyak 362 KK. Sebaran penduduk Desa Sekarwangi terbagi ke dalam 3 Kedusunan 17 Rukun Warga dan 57 Rukun Tetangga.

2. Profil Desa Data Penduduk a. Jumlah Penduduk 10.603 Orang b. Jumlah Penduduk 2.986 KK c. Jumlah KK Miskin 1.662 KK d. Mata Pencaharian Petani 1. Petani pemilik lahan 2. Petani penggarap tanah 3. Buruh Tani PNS Pengrajin Industri Rumah Tangga Pedagang keliling Montir TNI/POLRI Pensiun TNI/POLRI Pengusaha Kecil dan Menengah Dukun Kampung Terlatih Pengobatan Alternatif Guru Swasta Karyawan Perusahaan Swasta Karyawan perusahaan 3 Potensi Umum : 395 Orang : 66 Orang

: 358 Orang : 362 Orang : 86 Orang

: 144 Orang : : : 14 Orang 18 Orang 46 Orang

: 344 Orang : : : 9 Orang 7 Orang 80 Orang

: 2729 Orang : 47 Orang

a. Luas Wilayah menurut penggunaan Luas Desa Sekarwangi adalah 567,75 Ha terdiri dari :

II45

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Sawah Irigasi Teknis Sawah Irigasi Teknis Sawah Tadah Hujan Tegal/Ladang Pemukiman Pekarangan Perkebunan Tanah Perkebunan Rakyat Tanah Perkebunan Swasta Tanah Bengkok Lapangan Olah Raga Perkantoran Pemerintah Tampat Pemakaman Desa/Umum

: 97,85 Ha : 19,50 Ha : 1,15 Ha

: 237,45 Ha : 71,28 Ha : 6,16 Ha

: 134,36 Ha : 84,36 Ha : 50,00 Ha : : : : 7,33 Ha 1,47 Ha 0,16 Ha 6,00 Ha

b. Potensi Desa Pertanian : Komoditas Jagung luas areal 8,5 Ha dengan produksi 34 Ton/Ha, Kacang tanah luas areal 2,5 Ha dengan produksi 15 Ton/Ha, Kacang Panjang luas areal 4,75 Ha, Padi Sawah luas areal 118,5 dan Ubi kayu luas areal 6,7 Ha. Sedangkan Untuk komoditas buah-buahan yang dibudidayakan :

Rambutan luas areal 0,6 Ha, Pepaya luas areal 0,53 Ha, Belimbing 1,5 Ha dan Pisang 1,5 Ha. Peternakan : Peternak Kerbau 5 Orang dengan jumlah ternaknya 8 ekor, Peternak Ayam Kampung 67 orang dengan jumlah ternaknya 1090 ekor, Peternak bebek 41 orang dengan jumlah ternaknya 300 ekor,Peternak kuda 3 0rang dengan jumlah ternak 18 ekor,Peternak kambing dan domba 54 orang dengan jumlah ternaknya 245 ekor dan peternak kelinci 41 orang dengan jumlah ternaknya 62 ekor. b. Permasalahan Desa Sosial Permasalahan sosial yang ada di Desa Sekarwangi hampir sama dengan desa-desa yang ada di Kabupaten Sukabumi yaitu masalah pengangguran, masalah kemiskinan dan masalah infrastruktur pendidikan. Ekonomi Permasalahan ekonomi yang ada di Desa Sekarwangi adalah sulitnya memasarkan hasil pertanian dan kelangkaan sarana produksi pertanian seperti pupuk, obat-obatan, bibit dan peralatan pertanian.

II46

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Infrastruktur Masalah infrastruktur yang ada di Desa Sekarwangi yang paling mendesak adalah pengaspalan jalan Desa dan sebagian besar bangunan irigasi sudah mengalami kerusakan.

Data Infrastruktur a. Jalan Desa Panjang Jalan aspal Panjang Jalan Tanah Panjang Jalan Makadam : : : 2 Km Km 1,4 Km

b. Jembatan Jembatan Beton : 4 Unit

c. Sanitasi Sumur Pompa Sumur Gali SPAL MCK Umum Jamban Keluarga Pipanisasi : 59 Unit

:1349 Unit : 221 Unit :1027 Unit :2863 Unit : 134 Unit

d. Prasarana dan Sarana lainnya Kantor Gedung SMA Gedung SMP Gedung SD Gedung TK Lembaga Pendidikan Agama Perpustakaan Desa : : : : : : : 1 Unit 2 Unit 3 Unit 6 Unit 1 Unit 6 Unit 1 Unit

e. Kelembagaan Kelembagaan yang ada di Desa Sekarwangi adalah : 1. Pemdes, 2. BPD, 3. LPM, 4. Karangtaruna, 5. MUI dan 6. PKK 7. BKM PNPM Mandiri Perkotaan

II47

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

5.2.4 Profil Desa Sukakersa

1. Gambaran Umum Desa Desa Sukakersa sebelah Utara berbatasan dengan Desa Parakansalak dan kehutanan, sebelah timur berbatasan dengan Desa Parakansalak dan Desa Bojongasih , sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Bojonglongok dan Desa Sukatani dan sebelah Barat berbatasan dengan Desa Sukatani. Akses menuju Desa Sukakersa dari jalan Propinsi sekitar 17 Km (dari Parungkuda), kalau dengan kendaraan bermotor dapat ditempuh dengan waktu 25 menit selain itu juga ada angkutan perdesaan. Jarak dari Kota Sukabumi ke Desa Sukakersa 45 Km sedangkan ke Ibu kota Pemerintahan berjarak 65 Km. Desa Sukakersa adalah salah satu Desa yang berada di Kecamatan Parakansalak dengan letak geografis ketinggian tanahnya 700 meter diatas permukaan laut. Dengan kisaran curah hujan pertahunnya 300 -350 mm dengan suhu harian rata-rata berkisar antara 220 300 Celcius. Gambaran umum keadaan Desa Sukakersa merupakan daerah pertanian yang menitik beratkan kepada Hortikultura dan tanaman padi, yang ditunjang oleh sektor industri lain berupa kerajinan yang mendukung terhadap perkembangan ekonomi baik secara kelompok ataupun perorangan, sebagian besar penduduk Desa Sukakersa bermata pencaharian sebagai petani, sedangkan yang lainnya sebagai buruh tani, pengusaha jasa transportasi dan perhubungan, pedagang TNI/POLRI dan Mayoritas pendidikan penduduknya hanya tamatan Sekolah Dasar (SD) Jumlah penduduk Desa Sukakersa menurut jenis kelamin sebanyak 6.420 jiwa yang terdiri dari : 1. Laki laki 2. Perempuan : 3.214 Orang : 3.206 Orang PNS.

Jumlah kepala keluarga menurut data terakhir adalah sebanyak 1.697 KK, dengan Jumlah KK Miskin sebanyak 643 KK Sebaran penduduk Desa Sukakersa terbagi ke dalam 4 Kedusunan 11 Rukun Warga dan 35 Rukun Tetangga. 2. Profil Desa Data Penduduk a. Jumlah Penduduk b. Jumlah Penduduk c. Jumlah KK Miskin 6.420 Orang 1.697 KK 643 KK

II48

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

d. Mata Pencaharian Petani 1. Petani pemilik lahan 2. Petani penggarap tanah 3. Buruh Tani 3 PNS Pengusaha sedang/besar Pengrajin/Industri kecil Buruh bangunan TNI/POLRI Pensiun TNI/POLRI Pedagang Jasa angkutan Pengobatan Alternatif Guru Swasta Karyawan Perusahaan Swasta Karyawan perusahaan : : : : 120 Orang : 140 Orang : 420 Orang : : : 24 Orang 40 Orang 14 Orang

: 320 Orang : : Orang Orang

: 130 Orang : 24 Orang

Orang Orang : Orang

Orang

Potensi Umum Luas Desa Sukakersa adalah 1.418 Ha terdiri dari : - Sawah Irigasi Teknis - Sawah Irigasi Teknis - Sawah natural - Tegal/Ladang - Pemukiman - Kolam - Perkebunan - Tanah Perkebunan Negara - Tanah Perkebunan Rakyat - Tanah Bengkok - Lapangan Olah Raga - Perkantoran Pemerintah - Tempat Pemakaman Desa/Umum b. Potensi Desa : : 42 Ha : 118 : 123,6 Ha : Ha : 212 6,4 Ha : 186 Ha : 186 Ha :. Ha Ha Ha

: .......... Ha : .......... Ha : .......... Ha : .......... Ha

II49

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Pertanian : Komoditas palawija : padi dengan produksi 2.218 Ton/Ha, jagung dengan produksi 345 Ton/Ha, singkong dengan produksi 2.000 Ton/Ha, Komoditas Buah-buahan : Durian dengan produksi 120 Ton/Ha, Pala dengan produksi 400 Ton/Ha, Rambutan dengan produksi 449 Ton/Ha, Duku dengan produksi 143 Ton/Ha, Suren dengan produksi 167 Ton/Ha, Markisa dengan produksi 24 Ton/Ha, Belimbing dengan produksi 127 Ton/Ha dan Salak dengan produksi 124 Ton/Ha. Bambu 330 Ton/Ha dan Kupa 30 Ton/Ha. Perkebunan : Mahoni dengan produksi 100 Ton/Ha, Kelapa dengan produksi 1200 Ton/Ha, Jenjen dengan produksi 1000 Ton/Ha, Jati dengan produksi 3000 Ton/Ha. c. Permasalahan Desa Sosial Permasalahan sosial yang ada di Desa Sukakersa hampir sama dengan desadesa yang ada di Kabupaten Sukabumi yaitu masalah pengangguran, masalah kemiskinan dan masalah infrastruktur pendidikan. Ekonomi Permasalahan ekonomi yang ada di Desa Sukakersa adalah sulitnya memasarkan hasil pertanian dan kelangkaan sarana produksi pertanian seperti pupuk, obat-obatan, bibit dan peralatan pertanian. Infrastruktur Masalah infrastruktur yang ada di Desa Sukakersa yang paling mendesak adalah pengaspalan jalan Desa dan sebagian besar bangunan irigasi sudah mengalami kerusakan. 4 Data Infrastruktur a. Jalan Desa Panjang Jalan aspal Panjang Jalan Tanah Panjang Jalan Batu : : : 2 Km 8 Km 7 Km

b. Jembatan c. Jembatan Beton d. Jembatan Kayu e. Irigasi f. Saluran irigasi : 7 meter : : 3 Unit 6 Unit

g. Sanitasi h. Sumur Pompa : Unit

II50

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

i. j.

Sumur Gali SPAL

: : : : : :

841 Unit Unit

k. MCK Umum l. Jamban Keluarga

338 Unit Unit Unit 18 Unit

m. Pipanisasi n. Mata Air

o. Prasarana dan Sarana lainnya p. Kantor q. Gedung SMA r. Gedung SMP : : : : : 1 Unit - Unit 2 Unit 5 Unit 1 Unit : - Unit 11 Unit

s. Gedung SD t. Gedung TK

u. Lembaga Pendidikan Agama v. Perpustakaan Desa w. Kelembagaan :

x. Kelembagaan yang ada di Desa Sukakersa adalah : Pemdes, BPD, LPM, Karang Taruna, Kelompok Tani dan PKK TPK dan KPMD

5.2.5 Profil Desa Sumberjaya a Data Penduduk 1. 2. 3. Jumlah penduduk 6.392 orang Jumlah KK Miskin 862 KK Mata pencaharian Petani pemilik tanah Petani penggarap tanah Buruh tani Pengrajin/Industri kecil : 731 Orang : 1095 Orang : 990 Orang : 400 Orang

Buruh Perkebunan (besar/kecil) : 315 Orang Pedagang : 105 Orang

II51

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Pegawai Negeri Sipil TNI/POLRI Pensiunan (PNS/TNI/POLRI)

: 43 Orang : : 2 Orang 5 Orang

3

Profil Luas desa 2.059,99 ha terdiri dari : Areal pesawahan Pemukiman Pekarangan Tegal kebun Perkebunan Negara Perkebunan Swasta Lapangan Olahraga Pekuburan Hutan Lain-lain : : : 160,390 ha 26,360 ha 82,750 ha

: 1.246,120 ha : : : : : 325 ha

3,780 ha 7,500 ha 200 20 ha ha

4

Petani Desa Pertanian Perkebunan Peternakan Jasa : Padi, kacang-kacangan, jagung, sayuran : Karet, kelapa, gula merah : sapi, kambing, ayam : jasa angkutan.

5

Permasalahan Desa Sosial Pengangguran, Kemiskinan, kurangnya sarana pendidikan. Ekonomi Belum ada fasilitas perbankan, sulit memasarkan hasil bumi, sulit mendapatkan peralatan pertanian dan bibit tanaman. Infrastruktur Jalan masih tanah, belum ada irigasi, belum ada sambungan listrik, kurangnya sarana air bersih.

B Data Geografis a. Desa Sumber jaya merupakan dataran tinggi Ketinngian : 50m DPL

Curah Hujan : 25-30 mm/tahun b. Batas Wilayah

II52

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Sebelah Utara Sebelah Selatan Sebelah Timur

: Desa Nagela : Sungai Cicurug : Desa Buni Asih

Sebelah Barat : Desa Cibitung

C

Data Infrastruktur a. Jalan Panjang jalan aspal Panjang jalan tanah : : 20 35 25 km (jalan Propinsi) km km

Panjang jalan Makadam :

b. Jembatan Jembatan beton Jembatan kayu : : 3 5 unit unit

c. Sanitasi MCK : 1 unit/KK

d. Prasarana dan sarana lainnya Kantor Gedung Sekolah Pasar : : : 2 8 1 unit unit unit

Kelembagaan LPMD PKK Karang Taruna DKM Majelis Taklim

5.2.6 Profil Desa Sukamaju

Desa Sukamaju sebelah Utara berbatasan dengan Desa cikembar dan kehutanan, sebelah timur berbatasan dengan Desa Padabenghar, sebelah Selatan berbatasan

dengan Desa Bojong jengkol dan sebelah Barat berbatasan dengan Desa Bojongkerta dan cicatih. Akses menuju Desa Sukamaju dari jalan Propinsi sekitar 14 Km (dari Parungkuda), kalau dengan kendaraan bermotor dapat ditempuh dengan waktu 25 menit selain itu juga ada angkutan perdesaan. Jarak dari Kota Sukabumi ke Desa Sukamaju 30 Km sedangkan ke Ibu kota Pemerintahan berjarak 55 Km.

II53

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Desa Sukamaju adalah salah satu Desa yang berada di Kecamatan Cikembar dengan letak geografis ketinggian tanahnya 700 meter diatas permukaan laut. Dengan kisaran curah hujan pertahunnya 300 -350 mm dengan suhu harian rata-rata berkisar antara 220 300 Celcius. Gambaran umum keadaan Desa Sukamaju merupakan daerah perkebunan dan pertanian yang menitik beratkan kepada Hortikultura dan tanaman padi, yang ditunjang oleh sektor industri lain berupa kerajinan yang mendukung terhadap perkembangan ekonomi baik secara kelompok ataupun perorangan, sebagian bermata pencaharian sebagai petani, besar penduduk Desa Sukamaju lainnya sebagai buruh

sedangkan yang

perkebunan, pengusaha jasa transportasi dan perhubungan, pedagang TNI/POLRI dan PNS. Mayoritas pendidikan penduduknya hanya tamatan Sekolah Dasar (SD) Jumlah penduduk Desa Sukamaju menurut jenis kelamin sebanyak 5.676 jiwa yang terdiri dari : 1. Laki laki : 2.831 Orang 2. Perempuan : 2.845 Orang

Jumlah kepala keluarga menurut data terakhir adalah sebanyak 1.786 KK, dengan Jumlah KK Miskin sebanyak 495 KK Sebaran penduduk Desa Sukamaju terbagi ke

dalam 4 Kedusunan 11 Rukun Warga dan 35 Rukun Tetangga.

a. Data Penduduk 1. Jumlah Penduduk 2. Jumlah Penduduk 3. Jumlah KK Miskin 4. Mata Pencaharian Petani 1. Petani pemilik lahan 2. Petani penggarap tanah 3. Buruh perkebunan PNS Pengusaha sedang/besar Pengrajin/Industri kecil Buruh bangunan TNI/POLRI Pensiun TNI/POLRI Pedagang : 120 Orang : 140 Orang : 420 Orang : : : 24 Orang 40 Orang 60 Orang 5.676 Orang 1. 786 KK 495 KK

: 320 Orang : : 4 2 Orang Orang

: 130 Orang

II54

Laporan Draft Final BAB 2 Konsultan Manajemen Kabupaten KMK40 Gambaran Umum Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Cianjur, Wilayah Sasaran Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Sukabumi

Jasa angkutan Pengobatan Alternatif Guru Swasta Karyawan Perusahaan Swasta Bidan

: : :

24 Orang 5 Orang Orang : 118 Orang

:

1

Orang

Potensi Umum c. Luas Wilayah menurut penggunaan Luas Desa Sukamaju adalah 1.418 Ha terdiri dari : - Sawah Irigasi Teknis - Sawah Irigasi Teknis - Sawah natural - Tegal/Ladang - Pemukiman - Kolam - Perkebunan - Tanah Perkebunan Negara : 42 Ha Ha

: 118

: 123,6 Ha : Ha Ha

: 212 :

6,4 Ha

: 186 Ha : 186 Ha

b. Potensi Desa Pertanian : Komoditas palawija : padi dengan produksi 2.218 Ton/Ha, jagung dengan produksi 345 Ton/Ha, singkong dengan produksi 2.0