Upload
hendrik-sutopo-lidapraja
View
1.851
Download
19
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Penelitian upaya peningkatan efektivitas program kemitraan bidan dan paraji di Sukabumi menuju Sukabumi sehat 2010
Citation preview
UPAYA-UPAYA PENINGKATAN EFEKTIVITAS PROGRAM KEMITRAAN BIDAN DAN PARAJI
DI DESA BANTARSARI KECAMATAN PABUARAN DALAM RANGKA
MENUJU KABUPATEN SUKABUMI SEHAT 2010
Hendrik SutopoIKM-FKUKM
Bandung 2008
Latar Belakang
3 indikator utama IPMEkonomi Pendidikan
Kesehatan
AKI
AKI Indonesia1990 450 / 100.000 1994 390 / 100.000 1997 334 / 100.000 2006 307 / 100.000Target 2009 : 226 per 100.000
Jawa Barat thn 2003 AKI sebesar 321/100.000Jumlah kematian ibu : 678 kasus (346-nya
pendarahan)
Klasik : AKI 3T Perlunya LINAKES
Thailand (129), Malaysia (39), Singapura (6)
LINAKES
Target 2009 : Indonesia 85% ; Kab. Sukabumi 95%
Cakupan Saat ini :Kab. Sukabumi 61,41% Kec. Pabuaran 39,9% dari target75%
No Desa Cakupan Linakes Program Kemitraan
1 Pabuaran 88,7 % Ya
2 Lembur Sawah 43,6 % Tidak
3 Sirnasari 41,2 % Ya
4 Bantarsari 33,3 % Ya
5 Ciwalat 32,5 % Tidak
6 Cibadak 32,8 % Tidak
7 Sukajaya 24,6 % Tidak
JUMLAH 39,9 %
Tujuan Penelitian
Umummeningkatkan cakupan linakes melalui Program
Kemitraan di wilayah kerja Puskesmas Pabuaran. Khusus
mengetahui manfaat, kendala & harapan dalam pelaksanaan Program Kemitraan di wilayah kerja Puskesmas Pabuaran, tu Ds. Bantarsari thn 2008.
Bagaimana Upaya untuk meningkatkan efektivitas Program Kemitraan?
Manfaat Penelitian
Informasi pelaksanaan Program Kemitraan mengenai: Manfaat
Kendala Harapan
pegangan / masukan peningkatan efektivitas Program Kemitraan
Penelitian lain Pertimbangan & perbandingan
METODOLOGI PENELITIANJenis : KualitatifTeknik : In depth interview, dan FGDSampel : 2 bidan, 8 paraji & 19 ibu bersalin
(Mei-Juni ‘08)Instrumen : Tape recorder.Analisis : Thematic Analysis Periode : Agustus - September 2008 Lokasi : Ds. Bantarsari, Kec. Pabuaran, Kab.
Sukabumi, Jawa Barat.
Kerangka Konsep
ManfaatKendalaHarapan
Cara Pengolahan & Analisis Data
Wawan-cara •direkam dengan MP3 recorder•dibuat transkrip wawancara
Open coding •disusun suatu sistem pengkodean
Selective coding •dikelompokkan berdasarkan kategori manfaat, kendala, dan harapan.
Teori utama •Disusun berdasarkan hasil dari selective coding
Kategori Manfaat…menurunkan kematian ibu dan bayi, meningkatkan
cakupan linakes, menurunkan kesakitan ibu dan bayi …
… janten teu cape kitu…… hoyong terang wae ... bareng-bareng kitu,
pangalaman …... upami aya kesulitan teh gampil...... terjamin wae kitu...sehat wae... aya obat...... jadi tenang di indung beurang...... untuk Kesehatan Ibu dan Anaknya juga...... resiko-resikonya bisa ditemukan... deteksi dini...... Ah duka atuh, pokokna mah nulung we...
Hasil selective coding
Kategori Kendala... Janten ketakutan pa, masalah biaya...... kalo sama paraji mah cuman ngasih seadanya...…dari aparat pemerintahnya kurang ada dukungan…... kadang paraji itu kekeuh, ga mau manggil bidan…… rada bedegong yah paraji itu, punya ilmu hitam…...pemahaman masyarakatnya masih kurang ……kalo sudah repot baru manggil bidan.....lebih percaya sama paraji...... bidanna ari dihubungi na sok telat kadieuna tah... ...jalan yang sangat jauh... transportasi...
Hasil selective coding
Kategori Harapan... Hoyong mah lanjut ibu teh... ... kemitraan ini bisa berjalan terus......ada kesadaran dari aparat desa...…mengerahkan tokoh masyarakat…... didukung ku pemerentah...…meningkatkan pengetahuan masyarakat,
terus sarana bidannya, tenaga medisnya harus lebih dekat lagi,…
... jadi ada silaturahmi gitulah ya…...kahoyong mah ulah ngandung biaya wae.. ... aya biaya transportasi..... ...bidan dan paraji itu tidak saling bersaing...
Hasil selective coding
Hasil FGDManfaat Kendala Harapan
•Kesehatan ibu dan anak lebih terjamin
•Persalinan sulit bisa langsung ditangani
•Ada yang memberi obat
•Biaya terlalu tinggi
•Biaya persalinan harus kontan
•Anjuran orang terdekat untuk menggunakan paraji
•Memanggil bidan hanya bila ada kesulitan
•Persaingan Bidan dan Paraji
•Lebih tenang apabila ada bidan
•Harga lebih murah
•Bidan & Paraji lebih dekat lagi
•Kemitraan berjalan terus
Main Theory Manfaatmenurunkan angka kematian & Kesakitan ibu
& bayi, meningkatkan angka cakupan linakes, mendeteksi dini adanya risiko-risiko kehamilan. rasa tenang, aman, & nyaman ketika bersalin, jaminan keselamatan lebih meyakinkan, adanya pengobatan obat-obatan dari bidan, mengurangi beban pekerjaan paraji. sarana tempat bertukar pengalaman
Main Theory KendalaKendala terbesar masalah ekonomi.
Biaya persalinan terlalu mahal & sistem pembayaran kontan.
Transportasi kualitas jalan buruk & jauhDukungan aparat pemerintah desa masih kurang, Kedekatan & kepercayaan terhadap paraji lebih baikParaji kurang membujuk bulin agar melahirkan di
bidan. Anggapan tidak perlu memanggil bidan kecuali
terdapat kesulitanKesan bersaing antara bidan & parajiPemahaman bila tidak ditolong parajidiganggu ilmu
hitam.
Main Theory HarapanProgram Kemitraan Bidan & Paraji agar
berjalan terus Pengurangan biaya persalinan gratisTunjangan dana yang lebih baik,
ongkos paraji/dana intensif untuk paraji kontan Kegiatan untuk lebih mempererat hubungan
mempersering pertemuan, pelatihan, hingga diadakannya seragam paraji.
Peran aparat pemerintah desa diharapkan lebih
KESIMPULANKemitraaan belum cukup baik, tetapi banyak
manfaatnyaKendala Program Kemitraan :
EkonomiPengetahuan, Komunikasi, Dukungan pihak lain
Harapan & Upaya :Program Kemitraan dilanjutkan terus & lebih
didukungMeningkatkan Sosialisasi & PenyuluhanMemperbaiki masalah dana / biayaMeningkatkan hubungan bidan & paraji
SARANMeningkatkan sosialisasi & penyuluhanMenjamin akses biaya masyarakat miskin /
pelayanan terjangkau bagi semuaSosialisasi program pendanaanBiaya penggantian transportasiMenggalakan progrm pendanaan : Tabulin, Dasolin
Pelatihan bersama yang lebih intens kesadaran & kerjasama yg lebih baik
Evaluasi Program secara rutinRasionalisasi target cakupan linakes
TERIMA KASIH
Mpo2008