8
Kelompok IV Otoritas Jasa Keuangan (OJK ) 1. Azizil Akbarsuni Tanjung 2. Eko Rahmadianto 3. Hidayah Ramadhan 4. Oddy Azis Saputra 5. Syarif Radifan 6. Putra Aditya Rianda 7. Furqan Putra Andika

Otoritas Jasa Keuangan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Otoritas Jasa Keuangan Oddy Azis Saputra SMA N Binaan Khusus kota Dumai

Citation preview

Page 1: Otoritas Jasa Keuangan

Kelompok IVOtoritas Jasa Keuangan (OJK )

1. Azizil Akbarsuni Tanjung2. Eko Rahmadianto3. Hidayah Ramadhan4. Oddy Azis Saputra5. Syarif Radifan6. Putra Aditya Rianda7. Furqan Putra Andika

Page 2: Otoritas Jasa Keuangan

 lembaga negara yang dibentuk berdasarkan UU nomor 21 tahun 2011 yang berfungsi menyelenggarakan sistem 

pengaturan dan pengawasan yang terintegrasi terhadap keseluruhan kegiatan di dalam sektor jasa keuangan.

Pengertian Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

atau lembaga yang independen dan bebas dari campur tangan pihak lain, yang mempunyai fungsi, tugas, dan 

wewenang pengaturan, pengawasan, pemeriksaan, dan penyidikan. OJK didirikan untuk menggantikan 

peran Bapepam-LK.

Page 3: Otoritas Jasa Keuangan

FUNGSI OTORITAS JASA

KEUANGAN

1. Mengawasi aturan main yg

sudah dijalankan dari forum stabilitas keuangan

2. Menjaga stabilitas sistem keuangan

3. Melakukan pengawasan

non-bank dalam struktur yg sama seperti

sekarang

4. Pengawasan bank keluar dari otoritas BI sebagai bank sentral dan dipegang oleh

lembaga baru

Page 4: Otoritas Jasa Keuangan

Tujuan Otoritas Jasa Keuangan

(OJK)

1. terselenggara secara teratur, 

adil, transparan, dan akuntabel;

2. MAMPU MEWUJUDKAN SISTEM

KEUANGAN YANG TUMBUH SECARA

BERKELANJUTAN DAN STABIL

3. mampu melindungi

kepentingan konsumen dan

masyarakat.

Page 5: Otoritas Jasa Keuangan

OJK melaksanakan tugas pengaturan dan pengawasan 

terhadap:

2. kegiatan jasa

keuangan di sektor

pasar modal

3. kegiatan jasa keuangan di sektor perasuransian, dana

pensiun, lembaga pembiayaan, dan lembaga jasa keuangan

lainnya.

1. kegiatan jasa

keuangan di

sektor perbankan;

Page 6: Otoritas Jasa Keuangan

Untuk melaksanakan tugas pengaturan, OJK mempunyai wewenang:

1. menetapkan peraturan

pelaksanaan Undang-Undang ini;

2. menetapkan peraturan perundang-

undangan di sektor jasa keuangan;

3. menetapkan peraturan dan

keputusan OJK;

6. menetapkan peraturan mengenai tata cara penetapan perintah

tertulis terhadap Lembaga Jasa Keuangan dan pihak

tertentu;

5. menetapkan kebijakan mengenai

pelaksanaan tugas OJK;

4. menetapkan peraturan mengenai

pengawasan di sektor jasa keuangan;

7. menetapkan peraturan mengenai tata cara

penetapan pengelola statuter pada Lembaga

Jasa Keuangan;

8. menetapkan struktur organisasi dan infrastruktur, serta mengelola, memelihara, dan menatausahakan

kekayaan dan kewajiban

9. menetapkan peraturan mengenai tata cara pengenaan sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan di sektor

jasa keuangan

Page 7: Otoritas Jasa Keuangan

Unt

uk m

elak

sana

kan

tuga

s pe

ngaw

asan

, OJK

m

empu

nyai

wew

enan

g:1. menetapkan kebijakan operasional pengawasan terhadap kegiatan jasa keuangan;2. mengawasi pelaksanaan tugas pengawasan yang dilaksanakan oleh Kepala Eksekutif;3. melakukan pengawasan, pemeriksaan, penyidikan, perlindungan Konsumen, dan tindakan lain terhadap Lembaga Jasa Keuangan, pelaku, dan/atau penunjang kegiatan jasa keuangan sebagaimana dimaksud dalam peraturan perundang-undangan di sektor jasa keuangan;4. memberikan perintah tertulis kepada Lembaga Jasa Keuangan dan/atau pihak tertentu;5. melakukan penunjukan pengelola statuter;6. menetapkan penggunaan pengelola statuter;7. menetapkan sanksi administratif terhadap pihak yang melakukan pelanggaran 8. terhadap peraturan perundang-undangan di sektor jasa keuangan; dan9. memberikan dan/atau mencabut:

- izin usaha;- izin orang perseorangan;- efektifnya pernyataan pendaftaran;- surat tanda terdaftar;- persetujuan melakukan kegiatan usaha;- pengesahan;- persetujuan atau penetapan pembubaran; dan- penetapan lain, sebagaimana dimaksud dalam peraturan perundang-undangan di sektor jasa keuangan.

Page 8: Otoritas Jasa Keuangan

SEKIANTERIMA KASIH