14
1 | TUTORIAL UJI KAUSALITAS GRANGER UJI KAUSALITAS GRANGER Agus Tri Basuki, SE., M.Si Uji kausalitas Granger adalah uji hipotesis statistik untuk menentukan apakah satu rangkaian waktu berguna dalam memperkirakan yang lain (Granger, 1969). Biasanya, regresi mencerminkan hubungan korelasi antar variabel, tetapi Clive Granger berpendapat bahwa kausalitas dalam ekonomi dapat diuji dengan mengukur kemampuan untuk memprediksi nilai masa depan dari deret waktu menggunakan nilai sebelumnya dari deret waktu lain. Ahli ekonometrika menyatakan bahwa uji Granger hanya menemukan "kausalitas prediktif" . Menggunakan istilah "kausalitas" saja adalah keliru, karena Granger- kausalitas lebih baik digambarkan sebagai "presedensi" atau, seperti yang diklaim Granger sendiri pada tahun 1977, "terkait secara temporer". Daripada menguji apakah Y menyebabkan X, kausalitas Granger menguji apakah Y mampu memperkirakan X. Misalkan kita akan meneliti hubungan antara Indeks Harga Saham Gabungan dengan Produk Domestik Bruto dengan menggunakan model regresi. Kita agak kesulitan untuk menentukan apakah variabel IHSG akan mempengaruhi PDB ataukah PDB yang akan mempengaruhi IHSG. Hubungan Matematika : 1. IHSG = f (PDB) 2. PDB = f (IHSG) Dari persamaan tersebut manakah yang benar ? Untuk dapat mengatasi persoalan tersebut marilah kita pahami diagram sebagai berikut :

UJI KAUSALITAS GRANGER · 2020. 7. 12. · signifikan menurut uji-t, dan (2) nilai lagged lain dari variabel secara bersama-sama menambahkan daya penjelas ke model sesuai dengan sebuah

  • Upload
    others

  • View
    16

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: UJI KAUSALITAS GRANGER · 2020. 7. 12. · signifikan menurut uji-t, dan (2) nilai lagged lain dari variabel secara bersama-sama menambahkan daya penjelas ke model sesuai dengan sebuah

1 | TUTORIAL UJI KAUSALITAS GRANGER

UJI KAUSALITAS GRANGER Agus Tri Basuki, SE., M.Si

Uji kausalitas Granger adalah uji hipotesis statistik untuk menentukan apakah satu

rangkaian waktu berguna dalam memperkirakan yang lain (Granger, 1969). Biasanya,

regresi mencerminkan hubungan korelasi antar variabel, tetapi Clive Granger berpendapat

bahwa kausalitas dalam ekonomi dapat diuji dengan mengukur kemampuan untuk

memprediksi nilai masa depan dari deret waktu menggunakan nilai sebelumnya dari deret

waktu lain. Ahli ekonometrika menyatakan bahwa uji Granger hanya menemukan

"kausalitas prediktif" . Menggunakan istilah "kausalitas" saja adalah keliru, karena Granger-

kausalitas lebih baik digambarkan sebagai "presedensi" atau, seperti yang diklaim Granger

sendiri pada tahun 1977, "terkait secara temporer". Daripada menguji apakah Y

menyebabkan X, kausalitas Granger menguji apakah Y mampu memperkirakan X.

Misalkan kita akan meneliti hubungan antara Indeks Harga Saham Gabungan

dengan Produk Domestik Bruto dengan menggunakan model regresi. Kita agak kesulitan

untuk menentukan apakah variabel IHSG akan mempengaruhi PDB ataukah PDB yang

akan mempengaruhi IHSG.

Hubungan Matematika :

1. IHSG = f (PDB)

2. PDB = f (IHSG)

Dari persamaan tersebut manakah yang benar ? Untuk dapat mengatasi persoalan

tersebut marilah kita pahami diagram sebagai berikut :

Page 2: UJI KAUSALITAS GRANGER · 2020. 7. 12. · signifikan menurut uji-t, dan (2) nilai lagged lain dari variabel secara bersama-sama menambahkan daya penjelas ke model sesuai dengan sebuah

2 | TUTORIAL UJI KAUSALITAS GRANGER

Sumber : Gujarati, D. N., & Porter, D. C. (2003). Granger, C. W. (1969).

Gambar 1. Tahapan Uji Kausalitas Granger

Page 3: UJI KAUSALITAS GRANGER · 2020. 7. 12. · signifikan menurut uji-t, dan (2) nilai lagged lain dari variabel secara bersama-sama menambahkan daya penjelas ke model sesuai dengan sebuah

3 | TUTORIAL UJI KAUSALITAS GRANGER

Tabel 1 : IHSG dan PDB tahun 2013-2019

Tahun Bulan IHSG PDB

2013

Januari 604.61 3,524.48

Februari 660.34 3,690.65

Maret 670.94 3,864.94

April 676.58 3,323.53

Mei 660.16 3,306.32

Juni 623.75 3,776.32

Juli 592 3,055.83

Agustus 585.59 3,715.09

September 615.71 2,967.21

Oktober 579.87 2,957.63

November 585.11 3,039.67

Desember 602.87 2,920.47

2014

Januari 626.86 2,902.38

Februari 640.41 2,961.85

Maret 647.67 3,097.91

April 656.83 3,099.93

Mei 655 3,422.23

Juni 690.4 2,850.91

Juli 691.13 3,388.73

Agustus 687.62 2,908.40

September 670.44 2,740.86

Oktober 683.02 2,574.00

November 691.04 2,969.17

Desember 706.68 2,775.61

2015

Januari 722.1 2,771.04

Februari 728.2 3,034.09

Maret 664.8 2,567.22

April 698.07 2,725.24

Mei 656.99 2,979.93

Juni 641.97 2,671.88

Juli 598.28 2,951.35

Agustus 556.09 2,731.87

September 586.1 2,500.68

Oktober 579.8 2,691.83

November 603.35 2,653.91

Desember 612.75 2,760.82

Page 4: UJI KAUSALITAS GRANGER · 2020. 7. 12. · signifikan menurut uji-t, dan (2) nilai lagged lain dari variabel secara bersama-sama menambahkan daya penjelas ke model sesuai dengan sebuah

4 | TUTORIAL UJI KAUSALITAS GRANGER

Tahun Bulan IHSG PDB

2016

Januari 641.86 2,768.37

Februari 652.69 2,855.94

Maret 653.26 2,797.27

April 648.85 2,810.93

Mei 694.34 2,909.91

Juni 726.61 2,671.79

Juli 746.87 3,533.32

Agustus 739.69 2,731.07

September 739.91 2,882.21

Oktober 682.71 2,919.21

November 694.13 2,735.37

Desember 689.32 2,853.38

2017

Januari 698.08 2,876.67

Februari 718.35 3,199.51

Maret 738.19 2,772.47

April 733.69 3,411.06

Mei 749.6 3,081.06

Juni 748.37 3,872.69

Juli 746.26 2,955.20

Agustus 733.3 2,831.15

September 728.69 3,303.45

Oktober 713.66 2,816.13

November 759.07 2,825.92

Desember 787.12 3,280.69

2018

Januari 765.957 3,170.18

Februari 770.0181 3,184.82

Maret 774.0793 3,199.45

April 778.1404 3,214.08

Mei 782.2016 3,228.71

Juni 786.2627 3,243.35

Juli 790.3239 3,257.98

Agustus 794.3851 3,272.61

September 798.4462 3,287.24

Oktober 802.5074 3,301.87

November 806.5685 3,316.51

Desember 810.6297 3,331.14

2019 Januari 814.6908 3,345.77

Februari 818.752 3,360.40

Page 5: UJI KAUSALITAS GRANGER · 2020. 7. 12. · signifikan menurut uji-t, dan (2) nilai lagged lain dari variabel secara bersama-sama menambahkan daya penjelas ke model sesuai dengan sebuah

5 | TUTORIAL UJI KAUSALITAS GRANGER

Tahun Bulan IHSG PDB

Maret 822.8131 3,375.03

April 826.8743 3,389.67

Mei 830.9355 3,404.30

Juni 834.9966 3,418.93

Juli 839.0578 3,433.56

Agustus 843.1189 3,448.20

September 847.1801 3,462.83

Oktober 851.2412 3,477.46

November 855.3024 3,492.09

Desember 859.3636 3,506.72

Tahapan Melakukan Uji Kausalitas Granger

1. Penentuan Nilai Lag

Jumlah kelambatan untuk dimasukkan biasanya dipilih dengan menggunakan kriteria

informasi, seperti kriteria informasi Akaike (AIC) atau kriteria informasi Schwarz .

Nilai lagged tertentu dari salah satu variabel dipertahankan dalam regresi jika (1)

signifikan menurut uji-t, dan (2) nilai lagged lain dari variabel secara bersama-sama

menambahkan daya penjelas ke model sesuai dengan sebuah uji-F. Maka hipotesis nol

dari kausalitas Granger tidak ditolak jika dan hanya jika tidak ada nilai lagging dari

variabel penjelas telah dipertahankan dalam regresi.

Dengan melakukan regresi

a. IHSG IHSG(-1) pdb(-1) c

Diperoleh Hasil Sebagai Berikut

Page 6: UJI KAUSALITAS GRANGER · 2020. 7. 12. · signifikan menurut uji-t, dan (2) nilai lagged lain dari variabel secara bersama-sama menambahkan daya penjelas ke model sesuai dengan sebuah

6 | TUTORIAL UJI KAUSALITAS GRANGER

Dependent Variable: IHSG Method: Least Squares Date: 07/12/20 Time: 15:22 Sample (adjusted): 2013M02 2019M12 Included observations: 83 after adjustments

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. IHSG(-1) 0.972894 0.032565 29.87500 0.0000

PDB(-1) 0.001072 0.008033 0.133463 0.8942 C 19.00333 25.92675 0.732962 0.4657 R-squared 0.931736 Mean dependent var 713.4577

Adjusted R-squared 0.930029 S.D. dependent var 80.25870 S.E. of regression 21.22998 Akaike info criterion 8.984181 Sum squared resid 36056.97 Schwarz criterion 9.071609 Log likelihood -369.8435 Hannan-Quinn criter. 9.019305 F-statistic 545.9611 Durbin-Watson stat 1.774767 Prob(F-statistic) 0.000000

Nilai AIC sebesar 8.98

b. IHSG IHSG(-1) IHSG(-2) pdb(-1) pdb(-2) c

Diperoleh Hasil Sebagai Berikut

Page 7: UJI KAUSALITAS GRANGER · 2020. 7. 12. · signifikan menurut uji-t, dan (2) nilai lagged lain dari variabel secara bersama-sama menambahkan daya penjelas ke model sesuai dengan sebuah

7 | TUTORIAL UJI KAUSALITAS GRANGER

Dependent Variable: IHSG Method: Least Squares Date: 07/12/20 Time: 15:23 Sample (adjusted): 2013M03 2019M12 Included observations: 82 after adjustments

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. IHSG(-1) 1.053760 0.109540 9.619902 0.0000

JII(-2) -0.062289 0.111137 -0.560466 0.5768 PDB(-1) -0.001970 0.008726 -0.225743 0.8220 PDB(-2) -0.003340 0.008473 -0.394196 0.6945

C 24.73302 27.50283 0.899290 0.3713 R-squared 0.936855 Mean dependent var 714.1054

Adjusted R-squared 0.933575 S.D. dependent var 80.53400 S.E. of regression 20.75613 Akaike info criterion 8.962598 Sum squared resid 33172.90 Schwarz criterion 9.109349 Log likelihood -362.4665 Hannan-Quinn criter. 9.021516 F-statistic 285.6032 Durbin-Watson stat 2.049981 Prob(F-statistic) 0.000000

Nilai AIC sebesar 8.96

c. IHSG IHSG(-1) IHSG(-2) IHSG(-3) pdb(-1) pdb(-2) pdb(-3) c

Diperoleh Hasil Sebagai Berikut

Page 8: UJI KAUSALITAS GRANGER · 2020. 7. 12. · signifikan menurut uji-t, dan (2) nilai lagged lain dari variabel secara bersama-sama menambahkan daya penjelas ke model sesuai dengan sebuah

8 | TUTORIAL UJI KAUSALITAS GRANGER

Dependent Variable: IHSG Method: Least Squares Date: 07/12/20 Time: 15:24 Sample (adjusted): 2013M04 2019M12 Included observations: 81 after adjustments

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. IHSG(-1) 1.027434 0.114256 8.992401 0.0000

IHSG(-2) 0.098279 0.168309 0.583919 0.5611 IHSG(-3) -0.133770 0.116272 -1.150489 0.2536 PDB(-1) -0.001008 0.010634 -0.094818 0.9247 PDB(-2) -0.000491 0.008891 -0.055227 0.9561 PDB(-3) -0.008176 0.009806 -0.833808 0.4071

C 37.45737 28.84014 1.298793 0.1980 R-squared 0.938827 Mean dependent var 714.6383

Adjusted R-squared 0.933867 S.D. dependent var 80.89016 S.E. of regression 20.80203 Akaike info criterion 8.990434 Sum squared resid 32021.61 Schwarz criterion 9.197361 Log likelihood -357.1126 Hannan-Quinn criter. 9.073456 F-statistic 189.2798 Durbin-Watson stat 1.987767 Prob(F-statistic) 0.000000

Nilai AIC sebesar 8.99

Dari hasil regresi tersebut dapat kita cari AIC nya

No Lag Persamaan Nilai AIC Kesimpulan

1 1 IHSG IHSG(-1) pdb(-1) c

8.98

2 2 IHSG IHSG(-1) IHSG(-2) pdb(-1) pdb(-2) c

8.96 Terkecil

3 3 IHSG IHSG(-1) IHSG(-2) IHSG(-3) pdb(-1) pdb(-2) pdb(-3) c

8.99

Lag terpilih adalah 2

Page 9: UJI KAUSALITAS GRANGER · 2020. 7. 12. · signifikan menurut uji-t, dan (2) nilai lagged lain dari variabel secara bersama-sama menambahkan daya penjelas ke model sesuai dengan sebuah

9 | TUTORIAL UJI KAUSALITAS GRANGER

Buka Eviews

Masukan data IHSG dan PDB

Klik View Klik Granger Causality …

Klik Ok

Page 10: UJI KAUSALITAS GRANGER · 2020. 7. 12. · signifikan menurut uji-t, dan (2) nilai lagged lain dari variabel secara bersama-sama menambahkan daya penjelas ke model sesuai dengan sebuah

10 | TUTORIAL UJI KAUSALITAS GRANGER

Hasil Uji Kauslaitas Granger

Pairwise Granger Causality Tests Date: 07/12/20 Time: 15:25 Sample: 2013M01 2019M12 Lags: 2

Null Hypothesis: Obs F-Statistic Prob. PDB does not Granger Cause IHSG 82 0.15804 0.8541

IHSG does not Granger Cause PDB 8.03999 0.0007

Null Hypothesis: Obs F-Statistic Probability

1. PDB = f (IHSG)

IHSG does not Granger Cause PDB

Ho = IHSG tidak Mepengaruhi PDB

H1 = IHSG Mempengaruhi PDB

Karena Nilai F Statistik < F tabel maka Ho diterima dan H1 ditolak, artinya IHSG

tidak mempengaruhi PDB

2. IHSG = f (PDB)

PDB does not Granger Cause IHSG

Ho = PDB tidak Mepengaruhi IHSG

Ho = PDB Mempengaruhi IHSG

Karena Nilai F Statistik > F tabel maka Ho ditolak dan H1 diterima, artinya PDB

mempengaruhi IHSG

Kesimpulan :

IHSG tidak mempengaruhi PDB

PDB mempengaruhi IHSG

Terjadi Hubungan satu arah antara PDB terhadap IHSG

Page 11: UJI KAUSALITAS GRANGER · 2020. 7. 12. · signifikan menurut uji-t, dan (2) nilai lagged lain dari variabel secara bersama-sama menambahkan daya penjelas ke model sesuai dengan sebuah

11 | TUTORIAL UJI KAUSALITAS GRANGER

Dari hasil Uji Kausalitas Granger, sekarang kita bisa membuat persamaan regresi sebagai

berikut :

Model Regresi : LS IHSG C PDB(-1)

Dependent Variable: IHSG Method: Least Squares Date: 07/12/20 Time: 16:24 Sample (adjusted): 2013M02 2019M12 Included observations: 83 after adjustments

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C 395.0931 78.53598 5.030727 0.0000

PDB(-1) 0.102744 0.025211 4.075338 0.0001 R-squared 0.170153 Mean dependent var 713.4577

Adjusted R-squared 0.159908 S.D. dependent var 80.25870 S.E. of regression 73.56233 Akaike info criterion 11.45794 Sum squared resid 438324.7 Schwarz criterion 11.51623 Log likelihood -473.5047 Hannan-Quinn criter. 11.48136 F-statistic 16.60838 Durbin-Watson stat 0.280483 Prob(F-statistic) 0.000107

Interpretasi :

1. IHSG dipengaruhi oleh lag satu PDB, hal ini ditunjukan dengan nilai t statistic > t tabel.

Koefisien 0.10 menunjukan jika PDB bulan lalu meningkat sebesar 10 maka IHSG akan

menigkat sebesar 1 dengan variabel diluar PDB dianggap tetap

2. R2 sebesar 0.17 menunjukan bahwa 17 persen variabel lag PDB dapat menjelaskan

IHSG, dan sisanya (87persen) dijelaskan diluar model. lag PDB bukan Variabel

utama yang mempengaruhi IHSG

Page 12: UJI KAUSALITAS GRANGER · 2020. 7. 12. · signifikan menurut uji-t, dan (2) nilai lagged lain dari variabel secara bersama-sama menambahkan daya penjelas ke model sesuai dengan sebuah

12 | TUTORIAL UJI KAUSALITAS GRANGER

Model Regresi : LS IHSG C PDB(-1) PDB(-2)

Dependent Variable: IHSG Method: Least Squares Date: 07/12/20 Time: 16:23 Sample (adjusted): 2013M03 2019M12 Included observations: 82 after adjustments

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C 297.8955 89.91411 3.313112 0.0014

PDB(-1) 0.082108 0.028643 2.866610 0.0053 PDB(-2) 0.052432 0.028597 1.833489 0.0705

R-squared 0.217423 Mean dependent var 714.1054

Adjusted R-squared 0.197610 S.D. dependent var 80.53400 S.E. of regression 72.13929 Akaike info criterion 11.43097 Sum squared resid 411122.1 Schwarz criterion 11.51902 Log likelihood -465.6699 Hannan-Quinn criter. 11.46633 F-statistic 10.97424 Durbin-Watson stat 0.154736 Prob(F-statistic) 0.000062

Interpretasi :

1. IHSG dipengaruhi oleh lag satu PDB dan lag dua PDB, hal ini ditunjukan dengan nilai t

statistic > t tabel. Koefisien 0.08 menunjukan jika PDB bulan lalu meningkat sebesar 10

maka IHSG akan menigkat sebesar 0.08 dengan variabel diluar PDB bulan lalu

dianggap tetap. Sedangan Koefisien 0.05 menunjukan jika PDB 2 bulan lalu meningkat

sebesar 10 maka IHSG akan menigkat sebesar 0.05 dengan variabel diluar PDB 2

bulan lalu dianggap tetap.

2. R2 sebesar 0.217 menunjukan bahwa 21,7 persen variabel PDB bulan lalu dan PDB

dua bulan lalu dapat menjelaskan IHSG, dan sisanya (78,3 persen) dijelaskan diluar

model.

Page 13: UJI KAUSALITAS GRANGER · 2020. 7. 12. · signifikan menurut uji-t, dan (2) nilai lagged lain dari variabel secara bersama-sama menambahkan daya penjelas ke model sesuai dengan sebuah

13 | TUTORIAL UJI KAUSALITAS GRANGER

Model Regresi : LS IHSG C PDB(-1) PDB(-2) PDB(-3)

Dependent Variable: IHSC Method: Least Squares Date: 07/12/20 Time: 16:23 Sample (adjusted): 2013M04 2019M12 Included observations: 81 after adjustments

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C 273.0304 94.75796 2.881345 0.0051

PDB(-1) 0.092781 0.033437 2.774847 0.0069 PDB(-2) 0.056615 0.029605 1.912327 0.0596 PDB(-3) -0.006337 0.033067 -0.191628 0.8485

R-squared 0.241684 Mean dependent var 714.6383

Adjusted R-squared 0.212140 S.D. dependent var 80.89016 S.E. of regression 71.79932 Akaike info criterion 11.43375 Sum squared resid 396945.9 Schwarz criterion 11.55199 Log likelihood -459.0668 Hannan-Quinn criter. 11.48119 F-statistic 8.180279 Durbin-Watson stat 0.188377 Prob(F-statistic) 0.000085

Keterangan :

Untuk Lag 3 untuk model ini nilai AIC meningkat dibandingkan lag 1 dan lag 2. Dan

koefisien untuk lag 3 berubah tanda. Sehingga lag yang digunakan maksimal lag 2 dengan

AIC paling rendah.

Page 14: UJI KAUSALITAS GRANGER · 2020. 7. 12. · signifikan menurut uji-t, dan (2) nilai lagged lain dari variabel secara bersama-sama menambahkan daya penjelas ke model sesuai dengan sebuah

14 | TUTORIAL UJI KAUSALITAS GRANGER

Referensi

Gujarati, D. N., & Porter, D. C. (2003). Basic econometrics (ed.). Singapore: McGrew Hill

Book Co.

Granger, C. W. (1969). Investigating causal relations by econometric models and cross-

spectral methods. Econometrica: journal of the Econometric Society, 424-438.