Tugas KAP Revisi

Embed Size (px)

Citation preview

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADITelaah tentang Ciri, Elemen Penting dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi di dalam kehidupan sehari-hari

I

PENDAHULUAN Manusia merupakan mahkluk sosial di mana dalam kehidupan kesehariannya mereka tidak dapat hidup sendiri melainkan membutuhkan orang lain. Kenyataan ini dapat kita lihat dalam kehidupan manusia yang selalu melakukan interaksi dan menjalin hubungan dengan orang lain. Bentuk interaksi tersebut ditandai dengan adanya pergaulan antar manusia, baik itu dalam keluarga, lingkungan kemasyarakatan, sekolah, kampus, tempat kerja serta organisasi. Berbagai interaksi tersebut tidak dapat terbentuk jika tidak dimulai dengan adanya komunikasi antar manusia yang satu dengan manusia yang lain. Komunikasi menjadi proses sosial awal terbentuknya interaksi dan hubungan antar manusia. Mengapa demikian? Karena dengan berkomunikasi orang dapat bergaul, berbagi pesan, informasi, gagasan, sikap serta saling mempengaruhi. Salah satu bentuk dari komunikasi adalah komunikasi antar pribadi/komunikasi inter personal atau komunikasi tatap muka (face to face). Komunikasi antar pribadi merupakan komunikasi yang dilaksanakan secara tatap muka dan langsung dengan orang lain (yang diajak berkomunikasi). Bentuk komunikasi inilah yang paling sering kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari.

II

PERMASALAHAN Kita terkadang kurang memperhatikan dan kurang memahami beberapa hal yang sederhana namun sebenarnya merupakan hal yang penting di dalam berkomunikasi sehari-hari, misalnya saja : pilihan kata, gerak gerik tubuh, sikap dan perilaku serta cara kita dalam berkomunikasi. Umumnya permasalahan yang muncul di dalam komunikasi antar pribadi atau komunikasi tatap muka ( face to face) adalah kesalahan dalam menyampaikan dan mengartikan pesan. Hal ini berdampak juga pada relasi atau hubungan yang terbangun menjadi renggang atau bahkan putus karena kesalahan dalam berkomunikasi. Masalah lain yang juga muncul adalah beberapa orang mengalami kesulitan ketika mereka bergaul dengan orang-orang yang baru mereka kenal karena kurang mampu untuk berkomunikasi sehingga mereka tidak dapat optimal dalam menjalin relasi atau hubungan dengan orang lain.

1

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

Berangkat dari permasalahan tersebut, kami memaparkan mengenai ciri, elemen dan aksioma dari komunikasi antar pribadi dalam makalah ini. Harapannya adalah dengan mengetahui dan memahami mengenai tiga hal tersebut (ciri, elemen dan aksioma komunikasi antar pribadi) kita dapat semakin mampu mengembangkan cara kita berkomunikasi dengan orang lain, khususnya ketika komunikasi itu berlangsung secara tatap muka ( face to face).

III A

PEMBAHASAN DEFINISI KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI Definisi diambil dari buku Komunikasi Antar Pribadi, Alo Liliweri, 1991

o DEAN C. BARNLUND (1968)Komunikasi antar pribadi biasanya dihubungkan dengan pertemuan antara dua orang, atau tiga orang, atau mungkin empat orang yang terjadi secara sangat spontan dan tidak berstruktur.

o DE VITO (1976)Komunikasi antar pribadi merupakan pengiriman pesan-pesan dari seorang dan diterima oleh orang lain, atau sekelompok orang dengan efek umpan balik secara langsung.

o TAN (1981)Komunikasi antar pribadi merupakan komunikasi tatap muka antara dua orang atau lebih.

o ROGERS (1988)Komunikasi antar pribadi merupakan komunikasi dari mulut ke mulut yang terjadi dalam interaksi tatap muka antara beberapa pribadi.

B

CIRI-CIRI KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI Beberapa ahli komunikasi memberikan penjelasan mengenai ciri-ciri komunikasi antar pribadi sebagai berikut :

;

JOSEPH A DE VITO (1976) Ciri ciri komunikasi antar pribadi dilihat melalui 3 perspektif/sudut pandang sebagai berikut :

o

PERSPEKTIF HUMANISTIK Menekankan pada keterbukaan, empati, sikap mendukung, dan kualitas lainnya yang yang menciptakan interaksi yang bermakna, jujur

dan memuaskan. Cara pandang 2

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

ini

dimulai

dengan

kualitas

umum dan

yang

menentukan dapat

terjadinya

hubungan antar

manusia

kemudian

menentukan efektif.

perilaku yang menandai komunikasi antar pribadi yang Perspektif humanistik memiliki 5 kualitas umum, yaitu :

1

KETERBUKAAN / OPENES Mengacu pada 3 aspek dari komunikasi antar pribadi, antara lain:

;

Komunikator antarpribadi yang efektif harus terbuka pada yang dijak berinteraksi.

;

Kesediaan komunikator untuk bereaksi secara jujur terhadap stimulus yang datang.

;

Menyangkut kepemilikan perasaan dan pikiran.

2

PERILAKU SUPORTIF / SUPORTIVENESS Dukungan dapat diperlihatkan dengan tiga sikap, yaitu :

1

Deskriptif, bukan evaluatif. Sikap deskriptif membantu terciptanya sikap dukung. Deskriptif mengacu pada suatu komunikasi sebagai sebuah permintaan akan informasi atau uraian mengenai suatu kejadian tertentu. Sedangkan sikap evaluative di dalam sebuah komunikasi seringkali menimbulkan reaksi yang defensif.

2

Spontan bukan strategik. Gaya spontan membantu menciptakan suasana mendukung.

Spontan dalam berkomunikasi dan terus terang serta terbuka dalam mengutarakan pikiran biasanya bereaksi dengan cara yang sama, terus terang dan terbuka dan sebaliknya.

3

Provisional bukan sangat yakin. Bersikap provisional artinya bersikap tentatif dan berpikiran

terbuka serta menghalalkan. 3

bersedia

mendengar

pandangan jika

yang keadaan

berlawanan dan bersedia mengubah posisi

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

3

PERILAKU POSITIF / POSITIVENESS Kita mengkomunkasikan sikap positif dengan menyatakan sikap

positif dan secara positif berinteraksi. mendorong orang yang menjadi teman kita dalam

;

Sikap Sikap positif mengacu dari aspek komunikasi antar pribadi. Komunikasi antar pribadi terbina jika orang yang memiliki sikap positif pada diri mereka sendiri. Orang yang merasa negatif terhadap dirinya sendiri selalu mengkomunikasikan perasaan ini kepada orang lain , selanjutnya barangkali akan mengembangkan perasaan negatif yang sama, dan sebaliknya.

;

Dorongan Dorongan positif umumnya bentuk pujian atau penghargaan, dan

terdiri atas

perilaku yang biasanya kita harapkan, kita nikmati, positif ini mendukung cita-cita pribadi dorongan

kita banggakan. Dorongan

kita dan membuatkita merasa lebih baik, sebaliknya negatif bersikap menghukum dan menimbulkan kebencian.

4yang sedang

EMPATI / EMPHATHY Empati merupakan kemampuan seseorang untuk mengetahui apa dialami oleh orang lain pada suatu saat tertentu, dari sudut melalui kacamata orang lain itu.

pandang orang lain itu,

Langkah-langkah untuk mencapai empati adalah sebagai berikut :

1mengkritik.

Menahan godaan untuk mengevaluasi, menafsirkan, dan

2

Cobalah mengerti alasan yang membuat orang itu merasa seperti yang dirasakannya.

34

Cobalah merasakan apa yang dirasakan orang lain dari sudut pandangnya.

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

Mengkomunikasikan empati secara nonverbal:

1 2 3

Keterlibatan aktif dengan orang itu melalui ekspresi wajah dan gerak gerik yang sesuai. Konsentrasi terpusat meliputi kontak mata, postur tubuh penuh perhatian, dan kedekatan fisik. Sentuhan atau belaian yang sepantasnya.

Mengkomunikasikan empati secara verbal:

1 2pertanyaan.

Merefleksi balik pada pembicara perasaan yang menurut Membuat pernyataan tentative yang bukan mengajukan Pertanyakan pesanyang berbaur, pesan yang komponen verbal dan non verbalnya saling bertentangan. Lakukan pengunkapan diri yang berkaitan dengan peristiwa dan perasaan orang itu untuk mengkomunikasikan pengertian dan pemahaman terhadap apa yangsedang dialami orang itu.

anda sedang dialaminya.

3 4

5

KESAMAAN / EQUALITY Komunikasi antar pribadi aakan efektif bila suasana setara. Artinya, harus ada pengakuan secara diam-diam bahwa kedua belah pihak sama-sama bernilai dan berharga, dan bahwa masing-masing pihak mempunyai sesuatu yang penting untuk disumbangkan.

o

PERSPEKTIF PRAGMATIS Perspektif pragmatis meliputi sebagai berikut :

1

KEPERCAYAAN DIRI / CONFIDENCE Kepercayaan diri ditunjukkan dengan tidak adanya perasaan senantiasa nyaman bersama orang lain serta nyaman ini memungkinkan orang menjadi untuk gelisah, malu-malu,

cemas dan

dalam situasi komunikasi. Hal

berkomunikasi dengan lebih efektif karena tidak

galau, khawatir. Kepercayaan diri akan membuat orang terpaku pada

lebih santai, tidak kaku, fleksibel dalam suara dan gerak tubuh, tidak nada suara tertentu dan gerak tubuh, terkendali dan tidak gugup serta canggung. 5

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

2

KEBERSATUAN / IMMEDIACY Kebersatuan mengacu pada adanya penggabungan menyatukan antara antara Bahasa kebersatuan yang

pembicara dengan pendengar,

pembicara dan pendengar. Komunikator kebersatuan mengisyaratkan adanya daripada

memperlihatkan

minat dan perhatian.

yang menunjukkan kebersatuan umumnya ditanggapi lebih positif bahasa yang tidak menunjukkan kebersatuan. nonverbal, kebersatuan yang dapat pantas dinyatakan sehingga dengan mampu mata Secara

memelihara kontak

memunculkan kedekatan fisik yang menggemakan kedekatan psikologis, serta dengan sosok tubuh yang langsung dan terbuka. Hal ini meliputi gerakan tubuh yang dipusatkan pada orang lain yang Anda ajak berinteraksi, tidak terlalu banyak melihat yang kesana-kemari, mengisyaratkan memberikan senyuman, dan perilaku- perilaku Saya berminat kepada Anda. Beberapa bentuk komunikasi secara verbal yang menunjukkan kebersatuan adalah sebagai berikut :

; ; ; ; ; ;

Menyebut nama lawan bicara. Menggunakan kata ganti yang mencakup pembicara maupun pendengar, contoh : kita. Memberikan umpan balik yang relevan. Pusatkan perhatian pada kata-kata lawan bicara. Hargai, kukuhkan dan pujilah lawan bicara Anda. Sertakan referensi diri ke dalam pernyataan yang bersifat evaluatif.

3

MANAJEMEN INTERAKSI / INTERACTION MANAGEMENT Dalam berkomunikasi, mereka yang terlibat di dalam proses kontribusi yang sama, tidak ada pihak yang merasa merasa lebih penting dan dilakukan lebih

tersebut memiliki

terabaikan dan tidak ada yang

dominan. Peran dalam manajemen interaksi ini dapat

dengan cara menjaga dan memberikan gerakan mata, ekspresi wajah, vocal serta gerakan tubuh yang sesuai. Selain itu dapat pula dengan memberikan 6 kesempatan kepada pihak lain untuk berbicara.

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

4

PERILAKU EKSPRESIF / EXPRESSIVENESS Hal ini mengacu pada keterampilan antar pribadi. mengkomunikasikan Perilaku variasi di ekspresif dalam

keterlibatan tulus dalam interaksi dapat dilakukan dengan cara

mempergunakan

kecepatan, nada, volume dan ritme suara untuk

mengisyaratkan

keterlibatan dan perhatian. Selain itu, dapat pula ditunjukkan dengan menggunakan bahasa atau gerak-gerik tubuh. Terlalu sedikit gerakgerik tubuh mengisyaratkan ketiadaan minat namun terlalu banyak gerak-gerik juga dapat mengisyaratkan ketidaknyamanan, kecanggungan dan kegugupan.

5

ORIENTASI PADA ORANG LAIN / OTHER ORIENTATION Orientasi pada orang lain mengacu pada kemampuan kita untuk diri dengan lawan bicara kita selama ini proses yang

menyesuaikan

komunikasi antar pribadi berlangsung.

Orientasi

mencakup

pengkomunikasian perhatian dan minat kita terhadap apa diungkapkan baik secara verbal maupun secara non verbal.

dilakukan oleh lawan bicara kita. Perhatian dan minat tersebut dapat Secara verbal dapat diungkapkan dengan komentar-komentar seperti : o ya!,oh begitu... Sedangkan secara non atau verbal emosi dapat lewat diungkapkan dengan memperlihatkan ekspresi wajah yang sesuai. perasaan

o

SUDUT

PANDANG

PERGAULAN

SOSIAL

DAN

SUDUT

PANDANG

KESETARAAN Prinsip-prinsip efektivitas antarpribadi dapat diturunkan dari model pergaulan social (social exchange theory, Kelley & Thibaut, 1978; Thibaut & Kelley,1986). Sudut pandang ini didasarkan pada model ekonomi imbalan dan biaya. Teori Pergaulan social mengatakan bahwa kita kita mengembangkan hubungan bila manfaatnya lebih besar daripada biaya yang harus kita keluarkan. Hal ini mengasumsikan bahwa suatu hubungan merupakan kemitraan dimana imbalan dan biaya saling dipertukarkan. memberikan Kita melibatkan bagi diri kita. dalam hubungan atau yang akan atau keuntungan Imbalan manfaat

keuntungan adalah hal-hal yang memenuhi kebutuhan kita seperti rasa 7

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

aman, seks, penerimaan social, keuntungan keuangan, status, dan sebagainya. TEORI KESETARAAN (EKUITAS) Teori ekuitas dilandasi oleh teori pergaulan social dan mengatakan bahwa kita tidak saja berusaha membina hubungan yang manfaatnya melampaui bahwa kita mengalami kepuasan & dari suatu pemerataan dalam distribusi imbalan dan (Berscheid Walster,1978; biayanya, melainkan juga

hubungan bila ada kesetaraan atau Hatfield & Traupmann,1981).

biaya diantara kedua pihak yang berhubungan

Artinya kita bukan saja menginginkan manfaat yang lebih besar daripada biaya yang kita keluarkan, melainkan kita juga menghendaki manfaat yang kita dan mitra kita terima sebanding dengan masing-masing kita keluarkan.

Terdapat empat hal di dalam sudut pandang ini, yaitu :

1 2 3 4

BERTUKAR MANFAAT MENANGGUNG BEBAN BIAYA MENGINTENSIFKAN PERTUKARAN MANFAAT PADA SAAT BIAYA MENINGKAT MEMPERBESAR ALTERNATIF MANFAAT UNTUK MENGURANGI DAYA TARIK

;

REARDON (1987)

1 2 3 4

Dilaksanakan karena adanya berbagai faktor pendorong. Berakibat sesuatu yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Kerapkali berbalas-balasan. Mempersyaratkan adanya hubungan (paling sedikit 2 orang) antar pribadi serta suasana hubungan harus bebas, bervariasi dan adanya keterpengaruhan.

5 ;

Menggunakan berbagai lambang-lambang yang bermakna.

ROGERS (1988)

1 28

Arus pesan yang cenderung dua arah. Konteks komunikasinya tatap muka.

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

3 4 5 6 C

Tingkat umpan balik yang terjadi tinggi. Kemampuan mengatasi tingkat selektivitas yang tinggi. Kecepatan jangkauan terhadap audience yang besar relatif lambat. Efek yang mungkin terjadi adalah perubahan sikap.

ELEMEN PENTING KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI Elemen penting dalam komunilasi antar pribadi adalah sebagai berikut :

1 2

PENGIRIM-PENERIMA Adalah setiap orang yang terlibat dalam komunikasi antar pribadi ENCODING-DECODING Dalam ilmu komunikasi tindakan menghasilkan pesan (misalnya disebut sebagai enkoding/encoding. Enkoding dilakukan

berbicara atau menulis)

dengan menuangkan gagasan- gagasan ke dalam gelombang suara atau ke atas selembar kertas, dengan demikian gagasan- gagasan tadi telah dituangkan ke dalam kode tertentu. Sedangkan tindakan menerima pesan atau membaca) disebut (misalnya mendengarkan dilakukan sebagai dekoding/decoding. Dekoding

dengan menerjemahkan gelombang suara atau kata-kata di atas kertas menjadi gagasan, dengan melakukan hal tersebut berarti kita telah menguraikan kode tadi. Oleh karenanya kita menamai pembicara atau penulis sebagai enkoder dan pendengar atau pembaca sebagai dekoder. Seperti halnya sumbermenuliskan enkoding-dekoding sebagai satu kesatuan yang tak berbicara (enkoding), kita juga menyerap tanggapan penerima, kita

terpisahkan untuk menegaskan bahwa kita menjalankan fungsi-fungsi ini secara simultan. Ketika kita dari pendengar (dekoding).

3

PESAN-PESAN Pesan adalah gagasan yang ingin diungkapkan , bisa berbentuk verbal verbal (gerakan,simbol) atau gabungan dari verbal dan non

(kata-kata) atau non verbal.

4Dalam

SALURAN Berfungsi sebagai penghubung antara pengirim dan penerima informasi. komunikasi antar pribadi saluran yang dimaksud adalah kegiatan tatap

muka atau face to face.

59

NOISE

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

Dalam konteks ini, noise/gangguan seringkali muncul dalam 3 bentuk yang berlainan yaitu :

a b

Gangguan Fisik Contohnya : ada orang lain berbicara, kegaduhan, jarak. Gangguan Psikologis Merupakan perbedaan gagasan atau penilaian subyektif yang sangat berkaitan erat dengan emosi,perbedaan nilai,sikap,dan status.

c

Gangguan Semantik Merupakan kesalahan dalam mengartikan makna. Hal ini terjadi dikarenakan kata-kata atau simbol dalam berkomunikasi sering memiliki arti ganda sehingga penerima gagal menangkap maksud dari pengirim pesan.

6

UMPAN BALIK (FEED BACK) Umpan balik memainkan peranan penting dalam proses komunikasi balik tersebut dapat berupa kalimat verbal, misalnya : atau dapat pula berupa non verbal, Umpan balik positif terjadi balik negatif terjadi

antar pribadi , umpan

jawaban sesuai tema yang dibicarakan

misalnya : anggukan,senyuman,menguap,kerutan dahi. bila komunikasi tersebut saling merugikan .

bila komunikasi tersebut saling menguntungkan dan umpan

7

AKIBAT/EFEK Efek yang ditimbulkan dapat bersifat positif atau bahkan negatif , dari komunikasi antar pribadi adalah

sedangkan proses pengembangan meningkatnya hubungan dari yang lebih personal(intimate relationship).

bersifat impersonal kedalam hubungan yang

8

ETHIK DAN KEBEBASAN MEMILIH Karena komunikasi mempunyai dampak, maka ada masalah etik disini. mengandung konsekuensi, maka ada aspek benar-salah seperti prinsip-prinsip komunikasi yang mengamati dampak komunikasi, dan

Karena komunikasi

dalam setiap tindak komunikasi. Tidak Seringkali kita berdasarkan pengamatan ini, komunikasi. dapat

efektif, prinsip-prinsip komunikasi yang etis sulit untuk dirumuskan. merumuskan prinsip-prinsip komunikasi yang efektif. kebenaran atau ketidakbenaran suatu tindak

Tetapi, kita tidak dapat mengamati

Dimensi etik dari komunikasi makin rumit karena etik begitu terkaitnya dengan falsafah hidup pribadi seseorang sehingga sukar untuk menyarankan orang. Meskipun sukar, pertimbangan etik pedoman yang berlaku bagi setiap 10

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

tetaplah merupakan bagian integral dalam setiap

tindak

komunikasi.

Keputusan yang kita

yang kita ambil dalam hal komunikasi haruslah dipedomani oleh apa anggap benar di samping juga oleh apa yang kita anggap efektif.

Komunikasi itu dapat dikatakan etis atau tidak etis, landasannya adalah gagasan kebebasan memilih serta asumsi bahwa setiap orang mempunyai hak pilihannya sendiri. Komunikasi dikatakan etis bila menjamin kebebasan memilih seseorang dengan memberikan kepada orang tersebut dasar pemilihan yang akurat. Komunikasi dikatakan tidak etis bila mengganggu kebebasan memilih seseorang dengan menghalangi orang tersebut untuk mendapatkan informasi yang relevan dalam menentukan pilihan. Oleh karenanya, komunikasi yang tidak etis adalah komunikasi yang memaksa seseorang untuk : untuk menentukan

o o

1 2

Mengambil pilihan yang secara normal tidak akan dipilihnya. Tidak mengambil pilihan yang secara normal akan dipilihnya. Dalam etik yang didasarkan atas kebebasan memilih ini, ada beberapa

persyaratan. Kita

mengasumsikan bahwa orang-orang ini sudah cukup umur dan memungkinkan mereka melaksanakan pilihan bahwa kebebasan memilih dalam orang lain. Sebagai

berada dalam kondisi mental yang

secara bebas. Selanjutnya, kita mengasumsikan

situasi mereka tidak akan menghalangi kebebasan memilih

contoh, anak-anak berusia 5 atau 6 tahun tidak akan siap untuk menentukan pilihan sendiri (memilih menu mereka sendiri, memilih waktu untuk tidur, memilih jenis obat), sehingga harus ada orang lain yang melakukannya untuk mereka. Begitu juga, seseorang yang Di samping itu, menderita keterbelakangan mental membutuhkan tertentu bagi mereka. kehidupan seseorang dapat situasi lingkungan orang lain untuk mengambilkan keputusan membatasi kebebasan

memilih ini. Sebagai contoh, anggota tentara seringkali makan nasi bungkus, bukan roti keju, Dengan menjadi mereka untuk

harus melepaskan kebebasan memilih dan

mengenakan seragam militer, bukan jins, lari pagi, bukan tidur.

tentara, seseorang setidak-tidaknya harus melepaskan sebagian hak

menentukan pilihan sendiri. Akhirnya, kebebasan memilih yang kita miliki tidak boleh menghalangi orang lain untuk menentukan pilihan mereka sendiri. Proses Komunikasi Antar Pribadi (Interpersonal Communication)

;11

Melibatkan paling sedikit dua orang

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

; ;

Proses komunikasi berlangsung dua arah Ada lingkaran interaktif, saling bertukar pesan, yaitu:

a b c d

Pengirim pesan menjadi penerima pesan. Penerima pesan menjadi pengirim pesan. Pesan disampaikan secara verbal maupun non verbal Penerima pesan memberi tanggapan/umpan balik terhadap pesan yang diterimanya.

D 1

AKSIOMA/PRINSIP-PRINSIP KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI Terdapat 8 prinsip di dalam komunikasi antar pribadi yaitu : KOMUNIKASI ADALAH PAKET ISYARAT Perilaku komunikasi melibatkan pesan verbal, isyarat tubuh, atau kombinasi dari keduanya, maka dari itu disebut dengan PAKET ISYARAT. Biasanya, perilaku verbal dan nonverbal saling memperkuat dan saling mendukung. Semua bagian dari sistem pesan biasanya bekerja bersamasama untuk mengkomunikasikan makna tertentu. Kita tidak mengutarakan rasa takut dengan kata-kata sementara seluruh tubuh kita bersikap santai. Kita tidak mengungkapkan rasa marah sambil tersenyum. Seluruh tubuh (baik secara verbal maupun nonverbal) bekerja bersama-sama untuk mengungkapkan pikiran dan perasaan kita. Berdasarkan prinsip ini, dikenal adanya PESAN YANG KONTRADIKTIF atau sering disebut dengan pesan berbaur yang artinya antara kata yang diungkapkan dengan sikap yang dilakukan tidak sesuai, verbal dan non verbal tidak sinkron. Contoh :

o

Ada seseorang yang mengatakan "Saya begitu senang bertemu dengan Anda." tetapi dia berusaha menghindari kontak mata langsung dan melihat kesana-kemari untuk mengetahui siapa lagi yang hadir. Dengan demikian, orang tersebut mengirimkan pesan yang kontradiktif.

o

Pesan kontradiktif juga nampak pada pasangan yang mengatakan bahwa mereka saling mencintai tetapi secara nonverbal mereka melakukan hal-hal yang saling menyakiti, misalnya : datang terlambat untuk suatu janji penting, mengenakan pakaian yang tidak disukai pasangannya, menghindari kontak mata, atau tidak saling menyentuh.

12

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

Pesan-pesan tersebut ada juga yang mengatakan sebagai "diskordansi" (discordance) yang merupakan akibat dari keinginan untuk mengkomunikasikan dua emosi atas perasaan yang berbeda.

2

KOMUNIKASI ADALAH PROSES PENYESUAIAN Komunikasi hanya dapat terjadi bila para komunikatornya menggunakan sistem isyarat yang sama. Hal ini terlihat pada orang-orang yang menggunakan bahasa berbeda. Anda tidak akan bisa berkomunikasi dengan orang lain dengan sistem bahasa yang berbeda. Tetapi, prinsip ini menjadi sangat relevan bila kita menyadari bahwa tidak ada dua orang yang menggunakan sistem isyarat yang persis sama. Orang tua dan anak, misalnya, bukan hanya memiliki perbedaan kata yang berbeda, melainkan juga mempunyai arti yang berbeda untuk istilah yang mereka gunakan. Sebagian dari seni komunikasi adalah mengidentifikasikan isyarat orang

lain, mengenali

bagaimana

isyarat-isyarat

tersebut

digunakan,

dan

memahami apa artinya. Mereka yang hubungannya akrab akan menyadari bahwa mengenali isyarat-isyarat orang lain memerlukan waktu yang sangat lama dan seringkali membutuhkan kesabaran. Jika kita ingin benar-benar memahami apa yang dimaksud seseorang, bukan sekadar mengerti apa yang dikatakan atau orang itu. dilakukannya, kita harus mengenal sistem isyarat

3

KOMUNIKASI MENCAKUP DIMENSI ISI DAN HUBUNGAN Komunikasi sampai batas tertentu berkaitan dengan dunia nyata atau berada di luar / bersifat ekstern bagi pembicara dan juga menyangkut hubungan di

sesuatu yang

pendengar. Tetapi komunikasi sekaligus antara kedua pihak.

Contoh : Seorang atasan mungkin berkata kepada bawahannya, " Datanglah ke ruang saya aspek setelah rapat ini!" (relational). Aspek isi mengacu pada tanggapan komunikasi yang sederhana dilakukan. sudah kita Pesan sederhana ini mempunyai aspek isi (kandungan, atau content) dan hubungan perilaku yang diharapkan, yaitu bawahan menemui atasan setelah rapat. Aspek hubungan menunjukkan bagaimana Bahkan penggunaan kalimat perintah menunjukkan adanya perbedaan status di antara

kedua pihak atasan dapat

memerintah bawahan. Ini barangkali akan lebih jelas terlihat bila

membayangkan seorang bawahan memberi perintah kepada atasannya. Hal ini 13

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

akan terasa janggal dan tidak layak karena melanggar hubungan normal antara atasan dan bawahan. Dalam setiap situasi komunikasi, dimensi isi mungkin tetap sama tetapi aspek hubungannya dapat berbeda, atau aspek hubungan tetap sama Contoh : Seorang atasan dapat mengatakan saya setelah rapat ini!" sedangkan isinya berbeda.

kepada bawahan "Sebaiknya anda menjumpai atau "Dapatkah kita bertemu setelah rapat ini?"

Kedua kalimat di atas memiliki isi pesan pada dasarnya sama (artinya, pesan dikomunikasikan untuk mendapatkan tanggapan perilaku yang sama) hubungannya sangat berbeda. akan tetapi memiliku dimensi terasa kesan

Dalam kalimat pertama, jelas tampak hubungan atasan-bawahan, bahkan merendahkan bawahan sedangkan pada kalimat kedua, yang lebih setara dan memperlihatkan atasan mengisyaratkan hubungan penghargaan kepada bawahan.

4

KOMUNIKASI MELIBATKAN TRANSAKSI SIMETRIS DAN KOMPLEMENTER Hubungan dalam komunikasi antar pribadi dapat berbentuk simetris atau komplementer. Dalam hubungan simetris dua orang saling bercermin pada perilaku lainnya. Perilaku satu orang tercermin pada perilaku yang lainnya. Jika salah seorang mengangguk, yang lain mengangguk, jika yang satu menampakkan rasa cemburu, yang lain memperlihatkan rasa cemburu; jika yang satu pasif, yang lain pasif. Hubungan ini bersifat setara (sebanding), dengan penekanan pada meminimalkan perbedaan di antara kedua orang yang bersangkutan. Cara lain melihat hubungan simetris adalah dalam bentuk persaingan

dan perebutan

pengaruh di antara dua orang. Masing-masing orang dalam kesebandingan bersifat atau keunggulannya kompetitif; kesetaraan masingatau

hubungan simetris perlu menegaskan dibanding yang lain. Hubungan simetris masing pihak berusaha

mempertahankan

keunggulannya dari yang lain. Jika, misalnya, salah satu pihak mengatakan bahwa sesuatu itu harus dilakukan dengan cara tertentu, pihak yang lain akan menangkapnya sebagai pernyataan bahwa ia tidak cukup kompeten untuk dilakukan. Terjadilah perebutan tentang menyangkut tentang memutuskan bagaimana sesuatu itu harus

pengaruh. Tentu saja, kericuhan ini sebenarnya tidak

bagaimana sesuatu itu harus dilakukan. Kericuhan lebih menyangkut

siapa yang berhak memutuskan. Kericuhan ini lebih menyangkut siapa pihak 14

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

yang lebih kompeten. Seperti dapat dengan mudah dipahami, tuntutan pengakuan akan kesetaraan pertengkaran dan permusuhan. Dalam hubungan komplementer kedua pihak mempunyai perilaku yang berbeda. Perilaku salah seorang berfungsi sebagai stimulus perilaku komplementer dari yang lain. Dalam hubungan komplementer perbedaan di lain seperti dan pasif; misalnya, bawahan. (atau keunggulan) seringkali menimbulkan

antara kedua pihak dimaksimumkan. Orang menempati posisi yang berbeda; yang satu atasan, yang lain bawahan; yang satu aktif, yang yang satu kuat, yang lain lemah. Pada masanya, guru budaya dan membentuk atau hubungan antara hubungan antara murid, atasan

Walaupun hubungan komplementer

umumnya produktif di mana perilaku dikenal

salah satu mitra melengkapi atau menguatkan perilaku y ang lain, masih ada masalah. Salah satu masalah dalam hubungan komplementer, yang baik oleh banyak mahasiswa, adalah yang disebabkan oleh kekakuan yang berlebihan. Sementara hubungan komplementer antara seorang ibu yan melindungi dan membimbing dengan anaknya yang sangat bergantung diperlukan untuk kepadanya pada suatu saat sangat penting dan

kehidupan si anak, hubungan yang sama ketika anak ini beranjak dewasa menjadi penghambat bagi pengembangan anak itu selanjutnya. Perubahan yang begitu penting untuk pertumbuhan tidak dimungkinkan terjadi.

5

RANGKAIAN KOMUNIKASI DIPUNKTUASI Peristiwa komunikasi merupakan transaksi yang kontinyu atau

berkelanjutan, tidak ada awal dan akhir yang jelas. Proses atau rangkaian berkelanjutan ini mencakup di dalamnya sebab-akibat, stimulusmasing tanggapan. Setiap tindakan merangsang tindakan yang lain. Masing-

tindakan berfungsi sebagai stimulus bagi yang lain. Tetapi, tidak ada stimulus awal. Masing-masing kejadian dapat dianggap sebagai stimulus dan masingmasing kejadian dapat pula dianggap sebagai efek, tetapi tidak Jika bisa kita orang kita ditentukan mana yang stimulus dan mana yang tanggapan.

menghendaki komunikasi efektif (jika kita ingin memahami maksud orang lain. Selanjutnya, kita harus tidaklah mencerminkan apa yang menyadari ada dalam bahwa

lain) maka kita harus melihat rangkaian kejadian seperti yang dipunktuasi punktuasi kenyataan, melainkan

merupakan persepsi kita sendiri yang unik dan bisa keliru. 15

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

6

KOMUNIKASI ADALAH PROSES TRANSAKSIONAL Komunikasi adalah transaksi maksudnya bahwa komunikasi merupakan suatu proses, hahwa komponen-komponennya saling terkait satu sama lain dan bahwa para komunikatornya beraksi dan bereaksi sebagai suatu kesatuan atau keseluruhan. Komunikasi adalah Proses Komunikasi merupakan suatu proses, suatu kegiatan. Walaupun kita

mungkin

membicarakan komunikasi seakan-akan ini merupakan suatu komunikasi tidak pernah seperti itu karena segala hal orang yang kita ajak

yang statis, yang diam,

dalam komunikasi selalu berubah (kita, berkomunikasi, dan lingkungan kita).

Komponen-komponen Komunikasi Saling Terkait Dalam setiap proses transaksi, setiap komponen berkaitan secara integral dengan setiap komponen yang lain. Komponen komunikasi saling komponen dalam sumber tanpa bergantung, tidak pernah independen (masing-masing

kaitannya dengan komponen yang lain), tidak mungkin ada

penerima, tidak akan ada pesan tanpa sumber, dan tidak akan umpan balik tanpa adanya penerima. Karena sifat saling bergantung ini, perubahanpada sembarang Contoh : Anda sedang berbincang-bincang dengan sekelompok teman, kemudian ibu Anda datang masuk ke kelompok. Perubahan atau "khalayak" ini akan cara menyebabkan perubahanperubahan lain. Barangkali Anda atau temanmengubah komponen proses mengakibatkan perubahan pada komponen yang lain.

teman Anda akan mengubah bahan pembicaraan

membicarakannya. Ini juga dapat mempengaruhi berapa sering orang tertentu berbicara, dan seterusnya. Apa pun perubahan yang pertama, perubahan-perubahan lain akan menyusul sebagai akibatnya. Komunikator bertindak sebagai satu kesatuan Setiap orang yang terlibat dalam komunikasi beraksi dan bereaksi sebagai satu kesatuan yang utuh. Secara biologis kita dirancang untuk tidak dapat bereaksi hanya pada secara bertindak sebagai makhluk yang utuh. Kita

tingkat emosional atau intelektual sajab melainkan bereaksi dan 16 pikiran.

emosional dan intelektual, secara fisik dan kognitif. Kita bereaksi dengan tubuh

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

Akibat dari karakteristik ini adalah bahwa aksi dan reaksi kita dalam komunikasi ditentukan bukan hanya oleh apa yang dikatakan, melainkan juga oleh cara kita menafsirkan apa yang dikatakan. Reaksi kita terhadap kata-kata dan sebuah film, misalnya, tidak hanya bergantung pada

gambar dalam film tersebut melainkan pada semua yang ada pada kita (pengalaman masa lalu kita, emosi kita saat itu, pengetahuan kita, keadaan kesehatan kita, Jadi, dua dan banyak lagi faktor lain). orang yang mendengarkan sebuah pesan seringkali yang sangat berbeda. Walaupun kata-kata dan menafsirkannya secara berbeda.

menerimanya dengan arti

simbol yang digunakan sama, setiap orang

7

KOMUNIKASI TAK TERHINDARKAN Komunikasi berlangsung secara sengaja, bertujuan, dan termotivasi secara sadar tetapi, seringkali komunikasi terjadi meskipun seseorang tidak merasa berkomunikasi atau tidak ingin berkomunikasi. Dalam situasi interaksi, tidak bisa tidak kita melakukan komunikasi. Bukan berarti bahwa semua perilaku merupakan komunikasi, misalnya saja jika sang murid melihat ke luar jendela dan guru tidak melihatnya, komunikasi tidak terjadi. Selanjutnya, bila kita dalam situasi interaksi, kita tidak bisa tidak

menanggapi pesan dari

orang lain, misalnya jika kita melihat seseorang dengan cara tertentu.

melirik ke arah kita, kita pasti bereaksi

Seandainyapun kita tidak bereaksi secara aktif atau secara terbuka, ketiadaan reaksi ini sendiri pun merupakan reaksi, dan itu berkomunikasi. Kita tidak bisa tidak bereaksi. Sekali lagi, jika kita tidak menyadari lirikan itu, jelas bahwa komunikasi tidak terjadi.

8

KOMUNIKASI BERSIFAT TAK REVERSIBLE Reversible membalikkan arah proses beberapa sistem tertentu. Sebagai contoh, kita dapat mengubah air menjadi es dan kemudian mengembalikan es menjadi air, dan kita dapat mengulang-ulang proses dua arah ini berkalikali. Tetapi ada pula sistem lain yang bersifat tak reversibel (irreversible). Prosesnya hanya bisa berjalan dalam satu arah, tidak bisa dibalik. Misalnya, kita dapat mengubah buah anggur menjadi minuman anggur (sari anggur), tetapi kita tidak bisa mengembalikan sari anggur menjadi buah anggur.

17

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

Komunikasi

termasuk

proses tetapi

tak kita

reversibel. tidak

Seringkali untuk

kita tidak

mengkomunikasikan

sesuatu

bisa

mengkomunikasikannya. Tentu saja, anda dapat berusaha tampak dari pesan yang sudah terlanjur anda sampaikan; anda dapat saja, misalnya, mengatakan, "Saya sangat marah waktu itu; saya tidak benar-benar bermaksud mengatakan seperti itu." Tetapi apa pun yang anda lakukan untuk mengurangi atau meniadakan dampak dari pesan anda, pesan itu sendiri, sekali telah dikirimkan dan diterima, tidak bisa dibalikkan. (Ada pepatah Indonesia yang mengatakan, nasi telah menjadi bubur.) Prinsip ini mempunyai beberapa implikasi penting komunikasi dalam segala macam bentuknya. Sebagai contoh, dalam interaksi antarpribadi, khususnya dalam situasi konflik, kita perlu hati-hati untuk tidak mengucapkan sesuatu yang mungkin nantinya ingin kita tarik kembali. Pesan yang mengandung komitmen, misalnya " aku cinta kepadamu" dengan segala macam variasinya juga perlu diperhatikan , jika tidak, kita mungkin terpaksa mengikatkan diri kita pada suatu posisi yang mungkin nantinya kita sesali. Dalam situasi komunikasi publik atau komunikasi masa, di mana pesanpesan didengar oleli ratusan, ribuan, bahkan jutaan orang, sangatlah penting kita menyadari bahwa komunikasi kita bersifat tak reversibel. Dengan demikian, kita diajak untuk senantiasa berhati-hati dalam ucapan dan kata-kata ketika kita sedang berkomunikasi.

IV18

KESIMPULAN

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

Komunikasi antar pribadi merupakan aspek penting dalam kehidupan kita sehari-hari karena kita mampu untuk berbagi pesan, informasi, pengetahuan, wawasan, menjalin relasi dengan orang lain, membangun dan membina hubungan serta dapat pula dipergunakan untuk mengelola konflik serta ketegangan yang sedang terjadi. Hal yang perlu diperhatikan dalam komunikasi antar pribadi adalah bagaimana cara kita untuk memadukan antara bahasa verbal dan non verbal, sehingga komunikasi yang kita lakukan dapat berlangsung dengan baik dan menyenangkan. Selain itu, perlu pula ditanamkan pengertian dan penghargaan terhadap pihak yang berkomunikasi bersama kita sehingga terwujudlah maksud dan tujuan dari komunikasi antar pribadi itu sendiri. Faktor yang memperlancar komunikasi, antara lain :

o o o o o o

Saling membutuhkan Menggunakan media Menggunakan bahasa yang mudah dipahami dan dimengerti Menggunakan bahasa isyarat (komunikasi non verbal) Waktu yang cukup Menguasai metode penyampaian

Faktor yang menghambat komunikasi, antara lain :

o o o

Keterbatasan waktu tidak sempat berkomunikasi, tergesa-gesa dalam berkomunikasi,artinya tak memenuhi persyaratan komunikasi. Jarak psikologis biasanya terjadi akibat adanya perbedaan status yaitu status sosial maupun status dalam pekerjaan. Evaluasi dini, seringkali orang sudah berprasangka atau menarik kesimpulan sebelum menerima, menggalang keseluruhan informasi atau pesan dan mencemari menghambat komunikasi yang baik.

o o

Lingkungan yang tidak mendukung, misalnya suhu yang panas atau terlalu dingin, gaduh atau ribut, lingkungan fisik yang tidak mendukung, Keadaan fisik, perasaan pengirim pesan berpengaruh terhadap suksesnya komunikasi,misalnya: komunikator bermasalah pribadi, akan mengakibatkan pesan yang disampaikannyajuga kacau. Komunikator yang sakit fisik seperti suara sengau, gagap, dan sebagainya, akan

19

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari

mengakibatkan pesan yang disampaikan tidak jelas tertangkap oleh sasaran Proses Komunikasi Antar Pribadi (Interpersonal Communication)

o o o

Melibatkan paling sedikit dua orang Proses komunikasi berlangsung dua arah Ada lingkaran interaktif, saling bertukar pesan, yaitu: a. Pengirim pesan menjadi penerima pesan. b. Penerima pesan menjadi pengirim pesan. c. Pesan disampaikan secara verbal maupun non verbal d. Penerima pesan memberi tanggapan/umpan balik terhadap pesan

yang diterimanya. DAFTAR PUSTAKA De Vito, Joseph 1976, The Interpersonal Communication, New York, Book Harpers Row Liliweri, Alo 1991, Komunikasi Antar Pribadi, Bandung, PT.Citra Aditya Bakti

KELOMPOKYohanes Erik Wibawa 14030110130127 Yoana Putri E. Arfianto Adi N Dedy Iskandar Yuyun Oktaviani B. Phopy Harjanti B. Ni Made Dinna C. 14030110130128 14030110130129 14030110130130 14030110130131 14030110141002 14030110141020 14030110141021

Bhaswarani Oktadianisty

20

KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

Telaah tentang Ciri, Elemen dan Aksioma Komunikasi Antar Pribadi dalam Kehidupan Sehari-hari