17
TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KASIHAN I BANTUL YOGYAKARTA Naskah Publikasi Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Derajat Sarjana Keperawatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta ALIANI 20110320016 PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA 2015

TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

  • Upload
    others

  • View
    16

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI

DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KASIHAN I BANTUL

YOGYAKARTA

Naskah Publikasi

Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Derajat

Sarjana Keperawatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

ALIANI

20110320016

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

2015

Page 2: TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

ii

LEMBAR PENGESAHAN

Naskah Publikasi

TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI

DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KASIHAN I BANTUL

YOGYAKARTA

Telah disetujui pada tanggal : 18 Agustus 2015

Oleh :

ALIANI

NIM 20110320016

Penguji

Erfin Firmawati, S.Kep., Ns. MNS (.............................................)

Nurvita Risdiana, Skep, Ns., M.Sc (.............................................)

Mengetahui

Kepala Prodi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

(Sri Sumaryani, S.Kep., Ns., M.Kep., Sp.Mat, HNC)

Page 3: TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

iii

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini kami selaku pembimbing karya tulis ilmiah mahasiswa Program Studi

Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas

Muhammadiyah Yogyakarta:

Nama : Aliani

No Mahasiswa : 20110320016

Judul : Tingkat Pengetahuan Keluarga Tentang

Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Kasihan I

Bantul

Setuju/tidak setuju*) naskah ringkasan penelitian yang disusun oleh yang

bersangkutan dipublikasikan dengan/tanpa*) mencantumkan nama pembimbing

sebagai co-author.

Demikian harap maklum

Yogyakarta, 18 Agustus 2015

Pembimbing

Erfin Firmawati, S.Kep., Ns. MNS

Peneliti

Aliani

*) Coret yang tidak perlu

Page 4: TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

iv

TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI

PADA ANGGOTA KELUARGA DI WILAYAH KERJA

PUSKESMAS KASIHAN I BANTUL YOGYAKARTA

Aliani 1

, Erfin Firmawati,2, Nurvita Risdiana

2

Sarjana Keperawatan Program Studi Ilmu keperawatan,

Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, 2015

INTISARI

Hipertensi merupakan peningkatan tekanan darah >140/90mmHg pada

orang dewasa ditetapkan 140/90 mmHg. Salah satu faktor yang mempengaruhi

perawatan hipertensi adalah tingkat pengetahuan keluarga. Tingkat pengetahuan

berkaitan erat dengan perilaku dan pengetahuan dalam mengambil keputusan

untuk suatu pilihan.

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan

keluarga tentang hipertensi pada anggota keluarga di Wilayah Kerja Puskesmas

Kasihan I Bantul Yogyakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah

rancangan non-eksperimen dengan deskriptif kuantitatif. Populasi dalam

penelitian ini berjumlah 280 orang dan tehnik pengambilan sampel menggunakan

purposive sampling dengan jumlah 74 responden. Instrumen yang digunakan

adalah menggunakan 2 kuesioner yaitu kuesioner data demografi dan kuesioner

tingkat pengetahuan keluarga tentang hipertensi pada anggota keluarga.

Hasil penelitian ini menunjukkan tingkat pengetahuan keluarga tentang

hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan

yang baik 82,4 %, cukup 14,9 %, dan kurang 2,7 %.

Kesimpulan penelitian ini adalah sebagian besar responden di wilayah

kerja Puskesmas Kasihan I Bantul Yogyakarta memiliki tingkat pengetahuan

baik tentang hipertensi. Keluarga dengan pasien hipertensi disarankan agar lebih

proaktif dalam menggali informasi terkait hipertensi, terutama pada tanda dan

gejala, pencegahan serta penatalaksaan sehingga penanganan hipertensi dapat

lebih baik atau meningkat.

Kata Kunci : Hipertensi, Pengetahuan, Tingkat Pengetahuan Keluarga

Page 5: TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

v

Aliani. (2015). Level of Knowledge About Hypertension Family In Puskesmas

Kasihan1 Bantul Yogyakarta

supervisor: Erfin Firmawati S.Kep., Ns., MNS

Abstract

Hypertension is elevated blood pressure> 140/90mmHg in adults specified

140/90 mmHg. One of the factors that affect the treatment of hypertension is the

level of knowledge of the family. The level of knowledge is closely related to the

behavior and knowledge in making decisions for an option.

This aim of research was to know the family’s level of knowledge about

hypertension in Puskesmas Kasihan I Bantul, Yogyakarta. The research method

used non-experimental with descriptive quantitative. The population in this study

was to 280 people and the technique sampling used purposive sampling with 74

respondents. The instrument used two questionnaires namely demographic data

questionnaire and famly’s level of knowledge questionnaire about hypertension.

The results showed the family’s level of knowledge about hypertension

the majority of respondents have a good level of knowledge (82.4%), enough

(14.9%), and less (2.7%).

It is concluded that most respondents in Puskesmas Kasihan I Bantul,

Yogyakarta has a good level of knowledge about hypertension. Families with

hypertension are advised to be more proactive in exploring related information

hypertension, especially in signs and symptoms, prevention, and containment

procedures so that treatment of hypertension may be better or increased.

Keywords: Hypertension, Knowledge, and Knowledge Level Family

Page 6: TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

1

PENDAHULUAN

Angka kejadian hipertensi terus

meningkat setiap tahunnya.

Berdasarkan data dari WHO (2013),

pada akhir tahun 2012, terdapat 839

juta kasus hipertensi, diperkirakan

akan meningkat menjadi 1,15 milyar

pada tahun 2025 atau sekitar 29%

dari total penduduk dunia mengalami

peningkatan jumlah kasus hipertensi

terutama terjadi di negara-negara

berkembang. Indonesia sebagai salah

satu negara berkambang prevalensi

hipertensi sebanyak 25,8% dari

populasi total penduduk Indonesia.2

Hipertensi terjadi pada populasi usia

18 tahun keatas dengan prevalensi

hipertensi di Indonesia mencapai

31,7%.2 Salah satu prevalensi di

Indonesia yang masih tinggi adalah

di Daerah Istimewa Yogyakarta yang

mencapai 25,7%. 2

Hipertensi merupakan faktor resiko

nomor satu penyebab kematian di

seluruh dunia dengan perbandingan

setidaknya satu dari tiga orang

dewasa di dunia memiliki tekanan

darah tingg. Keluarga memiliki

peranan yang sangat penting dalam

perawatan pasien hipertensi,4 karena

keluarga merupakan orang yang

mempunyai hubungan paling dekat

dengan pasien dan serta mempunyai

tanggung jawab dalam memberikan

perawatan kepada anggota keluarga

sakit.1 menurut Friedman (1998)

tugas keluarga yaitu mengenal

masalah kesehatan, memutuskan

tindakan yang tepat bagi keluarga,

memberikan perawatan terhadap

keluarga yang sakit, memodifikasi

lingkungan keluarga untuk menjamin

kesehatan keluarga dan

menggunakan pelayanan kesehatan.

Page 7: TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

2

Berdasarkan studi pendahuluan yang

di lakukan oleh peneliti

menunjukkan bahwa anggota

keluarga memiliki tingkat

pengetahuan rendah sebanyak 10

keluarga tentang penatalaksanaan

hipertensi di wilayah kerja

Puskesmas Kasihan 1 Bantul.

Berdasarkan latar belakang

masalah diatas, maka dapat

dirumuskan masalah “Bagaimana

gambaran tingkat pengetahuan

keluarga tentang hipertensi pada

anggota keluarga di wilayah kerja

Puskesmas Kasihan 1 Bantul?”

METODE PENELITIAN

Penelitian ini menggunakan

rancangan non-eksperimen dengan

deskriptif kuantitatif . Populasi

dalam penelitian ini adalah semua

anggota keluarga penderita hipertensi

yang tinggal di wilayah kerja

Puskesmas Kasihan I Bantul

berjumlah 280 orang Sampel pada

penelitian ini adalah keluarga

penderita hipertensi yang berada di

wilayah kerja Puskesmas Kasihan 1

Bantul, dengan jumlah 74

responden. Cara penentuan atau

pengambilan sampel peneliti

menggunakan teknik purposive

sampling yang memenuhi kriteria

inklusi. Kriteria inklusi pada

penelitian ini adalah keluarga yang

bersedia menjadi responden

penelitian, pendidikan minimal SD,

keluarga dengan anggota keluarga

yang terdiagnosis menderita

hipertensi yang tinggal di wilayah

kerja Puskesmas Kasihan I Bantul,

keluarga yang mampu membaca dan

menulis, keluarga yang berusia 17-60

tahun, keluarga yang tinggal dalam

satu rumah dan bertanggung jawab

Page 8: TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

3

dalam merawat anggota keluarga

yang menderita hipertensi. Kriteria

ekslusi pada penelitian ini adalah

responden yang tidak mengisi

kuesioner dengan lengkap/tidak

selesai dan responden mengundurkan

diri dari penelitian.

Jumlah sampel yang diambil

pada penelitian ini adalah 74

responden keluarga penderita

hipertensi yang berada di wilayah

kerja Puskesmas Kasihan 1 Bantul.

Pengumpulan data dalam penelitian

ini adalah mengunakan 2 kuesioner

yang dibuat oleh peneliti yaitu

kuesioner data demografi dan

kuesioner tingkat pengetahuan

keluarga tentang hipertensi pada

anggota keluarga yang telah di uji

validitas dan reabilitas tingkat

pengetahuan keluarga tentang

hipertensi di Wilayah

Kerja Puskesmas Kasihan II

Bantul diperoleh hasil nilai (r =

0,824) suatu instrumen dikatakan

reliabel apabila memiliki nilai r = ≥

0,6,5 sehingga hasil uji tingkat

pengetahuan tersebut dapat dikatakan

reliabel.

Penelitian ini dilakukan di

wilayah kerja Puskesmas Kasihan I

Bantul dan waktu penelitian pada

bulan Juni 2015. Penelitian ini terdiri

dari 2 tahapan meliputi tahapan

persiapan dan pelaksanaan, langkah

tahapan persiapan yang pertama

adalah proses pembuatan proposal,

langkah kedua mengajukan dan

mendapatkan persetujuan resmi dari

Fakultas Kedokteran dan Kesehatan

Universitas Muhammadiyah

Yogyakarta untuk melakukan

penelitian. Langkah ketiga, peneliti

mengajukan dan mendapatkan surat

untuk melakukan pengambilan data

dari wilayah kerja Puskesmas

Page 9: TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

4

Kasihan 1 Bantul. Langkah keempat,

peneliti menyiapkan instrumen

penelitian yang telah di uji validitas

dan reliabilitas dalam bentuk

kuesioner termasuk informed

consent.

Langkah tahapan pelaksanaan

dalam penelitian ini, pertama adalah

peneliti datang ke Puskesmas

Kasihan I Bantul untuk meminta izin

kepada kepala puskesmas untuk

mengambil data dan rekam medis

penderita hipertensi. Langkah kedua

peneliti bertemu keluarga penderita

hipertensi, memperkenalkan maksud

kedatangan serta tujuan penelitian,

meminta persetujuan responden

dengan menandatangi informed

consent. Langkah ketiga pasien

diberikan lembar kuesioner dan

mengisi lembar tersebut. Setelah data

didapatkan, peneliti

mengolah data tersebut kedalam

komputerisasi kemudian

menginterpretasikan hasil dalam

bentuk laporan penelitian.

HASIL

PENELITIANPEMBAHASAN

Karakteristik Responden

Hasil karakteristik responden

dalam penelitian ini digunakan untuk

mengetahui karakteristik responden

penelitian berdasarkan

Page 10: TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

5

Tabel 1.

Distribusi Frekuensi Karekteristik Responden di Wilayah Kerja Puskesmas

Kasihan 1 Bantul (N=74, Juni 2015) No Karekteristik Frekuensi Persentase (%)

1 Jenis kelamin

Laki-laki

Perempuan

34

40

45,9

54,1

2 Tingkat pendidikan

SD

SMP

SMA

Sarjana (PT)

10

17

39

8

13,5

23

52,7

10,8

3 Pekerjaan

Ibu rumah tangga

wiraswata

Pensiunan

PNS

Swasta

22

18

1

2

31

29,7

24,3

1,4

2,7

41,9

4 Penghasilan

< Rp. 1.200.000

Rp. 1.200.000 – 2.400.000

>2.400.000

49

15

10

66,2

20,3

13,5

5 Penyuluhan

Tidak pernah

Pernah

25

49

33,8

66,2

6 Sumber informasi

Saudara/teman

Petugas kesehatan

Televisi

Internet

Lain – lain

10

38

8

10

8

13,5

51,4

10,8

13,5

10,8

7 Konsultasi

Ya

Tidak

47

27

63,5

36,5

8 Hubungan keluarga

Anak

Orang tua

Istri

Suami

Keluarga

8

10

19

25

15

1,8

13,5

25,7

33,8

16,2

Sumber : Data Primer

Responden sebagian besar

berjenis kelamin perempuan yaitu

sebanyak 40 orang (54,1%).

Berdasarkan tingkat pendidikan

dapat diketahui bahwa responden

dengan pendidikan terakhir SMA

merupakan jumlah responden

terbesar yaitu 39 orang (52,7%).

Karakteristik responden tingkat

pekerjaan dapat diketahui bahwa

Page 11: TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

6

responden dengan pekerjaan swasta

dengan jumlah terbesar yaitu

sebanyak 31 orang (41,9%).

Karakteristik pengahasilan

dapat diketahui bahwa responden

dengan penghasilan < Rp. 1.200.000

merupakan jumlah responden

terbesar yaitu 49 orang (66,2%).

Karakteristik responden penyuluhan

sebagian besar respondennya pernah

mendapatkan penyuluhan yang

berjumlah 49 (66,2%). Karakteristik

sumber informasi sebagian besar

respondennya pernah mendapatkan

sumber informasi terbesar dari

petugas kesehatan yaitu 38 (51,4%).

Berdasarkan tabel diatas mayoritas

responden yang pernah mendampingi

berkonsultasi sebasar 47 (63,5%),

Tabel 2. Karakteristik Responden Berdasarkan Usia, Lama Hipertensi, dan lama Merawat

di Wilayah Kerja Puskesmas Kasihan 1 Bantul (N=74, Juni 2015)

Karakteristik Frekuensi Persentase

(%)

Mean SD Mode Min Max

Usia

<20

20-40

41-65

3

38

34

4,1

51,4

44,6

38,54 12,

60

23 17 60

Lama merawat

1-5 tahun

6-10 tahun

>10 tahun

62

9

3

83,8

12,2

4,1

3.82 3.0

9

3 1 20

Sumber Data : Data Primer

Tabel 2 menunjukkan bahwa

karakteristik responden berdasarkan

umur diperoleh hasil sebagian besar

respondennya berumur 20- 40 tahun

yaitu berjumlah 38 orang (51,4%).

Berdasarkan hasil karakteristik

responden dengan lama hipertensi

terbesar berjumlah 62 (83,8%).

Page 12: TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

7

Karakteristik responden berdasarkan

lama di rawat sebagian besar

respondennya 1-5 tahun lama

dirawat berjumlah 62 (83,8%).

Distribusi Responden Berdasarkan

Tingkat Pengetahuan Keluarga

Tentang Hipertensi

Tabel 3.

Distribusi Tingkat Pengetahuan Tentang Hipertansi di Wilayah Kerja Puskesmas

Kasihan 1 Bantul (N=74, Juni 2015)

Tingkat pengetahuan keluarga tentang

hipertensi

Frekuensi Persentase (%)

Kurang 2 2,7

Cukup 11 14,9

Baik 61 82,4

JUMLAH 74 100

Sumber Data : Data Primer

Berdasarkan data diatas dapat

dilihat bahwa tingkat pengetahuan

responden yang berkategori baik

berjumlah 61 orang ( 82,4%). %).

Distribusi tingkat pengetahuan

hipertensi dengan hasil berkategori

cukup berjumlah 11 orang (14,9%),

sedangkan responden yang tingkat

pengetahuannya memiliki kategori

kurang sebanyak 2 orang ( 2,7%).

Page 13: TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

8

Tabel 4.

Distribusi Frekuensi Tingkat Pengetahuan Tentang Hipertansi di Wilayah Kerja

Puskesmas Kasihan 1 Bantul (N=74, Juni 2015)

NO

Karakteristik

Pengetahuan keluarga tentang hipertensi

Total Kurang Sedang Baik

f % f % f % f %

1 Umur

< 20 tahun 1 1,4 0 0 2 2,7 3 4,1

20-40 tahun 1 1,4 7 9,5 30 40,5 38 54,4

41 – 65 tahun 0 0 4 5,4 29 39,2 33 44,6

2 Jenis kelamin

Lakilaki 1 1,4 9 12,2 24 32,4 34 45,9

Perempuan 1 1,4 2 2,7 37 50,0 40 54,1

3 Pendidikan

SD 0 0 4 5,4 6 8,1 10 13,5

SMP 1 1,4 2 2,7 14 18,9, 17 23,0

SMA 1 1,4 4 5,4 34 45,9 39 52,7

PT 0 0 1 1,4 7 9,5 8 10,8

4 Pekerjaan

Ibu rumah tangga 0 0 1 1,4 21 28,4 22 29,7

Wiraswasta 0 0 5 6,8 13 17,6 18 24,3

Pensiunan 0 0 0 0 1 1,4 1 1,4

PNS 0 0 0 0 2 2,7 2 2,7

Swasta 2 2,7 5 6,8 24 32,4 31 41,9

5 Penghasilan

< Rp, 1,200,00 2 2,7 9 12,2 38 54,4 49 66,2

Rp, 1,200,000 – Rp, 2,400,000 0 0 1 1,4 14 18,9 15 20,3

Rp, 4,200,000 0 0 1 14 9 12,2 10 13,5

6 Lama dirawat

1 – 5 tahun 2 2,7 10 13,5 50 67,6 62 83,8

6 – 10 tahun 0 0 1 1,4 8 10,8 9 12,2

> 10 tahun 0 0 0 0 3 4,1 3 4,1

7 Penyuluhan

Tidak pernah 0 0 2 2,7 23 31,1 25 33,8

Pernah 2 2,7 9 12,2 38 51,4 49 66,8

8 Sumber informasi

Saudara/teman 0 0 3 4,1 7 9,5 10 13,5

Petugas kesehatan 1 1,4 5 6,8 32 43,2 38 51,4

Televisi 1 1,4 0 0 7 9,5 8 10,8

Internet 0 0 3 4,1 7 9,5 10 13,5

Swasta 0 0 0 0 8 10,8 8 10,8

9 Konsultasi

Ya 2 2,7 8 10,8 37 50,0 47 63,6

Tidak 0 0 3 4,1 24 32,4 27 36,5

10 Hubungan keluarga

Anak 0 0 0 0 8 10.8 8 1.8

Orang tua 1 1.4 1 1.4 8 10.8 10 13.5

Istri 0 0 7 9.5 12 16.2 19 25.7

Suami 1 1.4 1 1.4 23 31.1 25 338

Keluarga 0 0 2 2.7 10 13.5 12 16.2

Sumber: Data Primer

Page 14: TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

9

Berdasarkan tabel hasil

karakteristik umur dengan

pengetahuan yang menunjukan

paling banyak masuk kedalam usia

20-40 tahun kategori baik, yaitu

sejumlah 30 orang (40,5%). Hasil

data yang diperoleh untuk

karakteristik jenis kelamin dengan

pengetahuan menunjukkan

responden data terbanyak perempuan

dengan kategori baik, yaitu, 37 orang

(50%). Karakteristik responden

pendidikan dengan pengetahuan,

menunjukan menunjukkan hasil

berpendidikan terakhir SMA dengan

kategori baik, yaitu 34 (45.9%).

Sementara pekerjaan dengan

pengetahuan paling banyak pekerjan

swasta berkategori baik, yaitu 24

(32.4%).

Karakteristik penghasilan

dengan pengetahuan menunjukkan

terbesar berpenghasilan <Rp.

1.200.000 berkategori baik, yaitu 38

orang (51,4%). Berdasarkan lama

dirawat dengan pengetahuan

menunjukkan data paling besar 1-5

tahun kategori baik, yaitu 50 orang

(67,6%).

Hasil data dari penyuluhan

dengan pengetahuan menunjukkan

paling banyak adalah pernah dengan

hasil berkategori baik, yaitu 38 orang

(51,4%). Berdasarkan sumber

informasi dengan pengetahuan

menunjukkan didominasi dari

petugas kesehatan kategori baik,

yaitu 32 orang (43,2%). Karakteristik

responden konsultasi dengan

pengetahuan menunjukkan data

bahwa mayoritas pernah berkategori

baik, yaitu 37 orang (50%). Data

hasil dari hubungan keluarga dengan

pengetahuan menunjukkan paling

banyak suami berkategori baik, yaitu

23 orang (31,1%).

Page 15: TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

10

Usia 20 – 40 tahun

merupakan usia produktif.1 Sehingga

pengetahuan tentang kesehatan

terutama hipertensi dapat diperoleh

dari berbagai sumber antara lain

adalah media baik cetak maupun

elektronik. Jenis kelamin sebagian

besar

perempuan membuktikan

bahwa perempuan memiliki peranan

penting dalam peningkatan

kesehatan. Keluarga peran- peran

tertumpu pada perempuan yakni

sebagai pemimpin pemberi asuhan

kesehatan yang mentukan gejala dan

memutuskan pencarian sumber-

sumber penting serta kontrol

subtansial terhadap keputusan

perawatan yang dianggap sesuai

dengan kondisi keluarga.1 Tingkat

pendidikan merupakan salah satu

faktor yang akan mempengaruhi

keberhasilan seseorang memahami

informasi kesehatan. Pendidikan

merupakan suatu proses

pembelajaran untuk mengembangkan

atau meningkatkan kemampuan

tertentu.7

Pekerjaan dapat memberikan

seseorang pengetahuan yang baik hal

ini selaras dengan Mubarak (2007)

mengatakan Lingkungan pekerjaan

dapat menjadikan seseorang

memperoleh pengalaman dan

pengetahuan baik secara langsung

maupun secara tidak langsung.

Suami memliki tugas untuk

melindungi anggota keluarga inti

dari masalah – masalah kesehatan

yang dihadapi keluarga seperti

hipertensi. keluarga inti menaruh

perhatian khusus kepada setiap

anggota keluarganya yang

mengalami gangguan kesehatan.

Dengan begitu anggota keluarga lain

Page 16: TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

11

akan merespon hal tersebut, salah

satunya adalah dengan meningkatkan

pengetahuan tentang penyakit yang

diderita oleh keluarga. 1

Pengetahuan adalah

merupakan hasil “tahu” dan ini

terjadi

setelah orang melakukan

penginderaan terhadap suatu objek

tertentu. Penginderaan terjadi karena

panca indera manusia yakni panca

indera penglihatan, penciuman,

peraba, perasa, dan pendengaran.

Sebagian besar pengetahuan manusia

tersebut diperoleh melalui mata dan

telinga.7

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Responden di wilayah kerja

Puskesmas Kasihan 1 Bantul

memiliki tingkat pengetahuan baik

berjumlah (82,4%), cukup 14,9%,

dan kurang 2,7% tentang hipertensi.

Saran

1. Bagi Puskesmas Kasihan I

Puskesmas tetap melaksanakan

penyuluhan sebagai program

preventif untuk menangani

hipertensi di keluarga.

2. Bagi Profesi Keperawatan

Perawat dapat selalu

memberikan informasi mengenai

hipertensi meliputi definisi

hipertensi, penyebab hipertensi,

tanda dan gejala hipertensi,

komplikasi hipertensi serta

penatalaksanaan hipertensi baik

kepada keluarga maupun

masyarakat luas.

Page 17: TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG HIPERTENSI DI …thesis.umy.ac.id/datapublik/t53216.pdf · hipertensi diperoleh hasil sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang

12

3. Responden

Keluarga dengan pasien

hipertensi diharapkan agar lebih

proaktif dalam menggali

informasi terkait hipertensi,

terutama pada tanda gejala dan

pencegahan serta penatalaksaan

sehingga penanganan hipertensi

dapat lebih baik atau meningkat.

4. Penelitian Selanjutnya

Hasil penelitian ini diharapkan

dapat menjadi tambahan

informasi untuk penelitaan

selanjutnya. Bagi peneliti

selanjutnya lebih memfokuskan

melakukan penelitian tentang

komposisi keluarga, apakah

komposisi keluarga tersebut

apakah berpengaruh terhadap

pengetahuan keluarga tentang

hipertensi atau tidak.

DAFTAR PUSTAKA

1. Friedmen ,M. M (2013).

Keperawatan Keluarga ; EGC

2. Laporan Riset Kesehatan Dasar

Nasional.(2013).

3. Potter & Perry. (2006). Buku

Ajar Fundamental Keperawatan

: Konsep, Proses dan Praktik

Edisi 4. Jakarta : EGC

4. Nobo, Hijrantri (2013). Tingkat

Pengetahuan Keluarga Dengan

Hipertensi Tentang Heipertensi

Di Wilayah Kerja Puskesmas

Sedayu 1. Universitas

Muhammadiyah Yogyakarta;

DIY

5. Arikunto. S (2010). Prosedur

penelitian suatu pendekatan

praktek. Jakarta Rineka Cipta.

6. Mubarak. (2007) . Promosi

Kesehatan Sebuah Pengertian

Proses Belajar Mengajar Dalam

Pendidikan. Yogyakarta; Graha

Ilmu

7. Notoadmojo,S (2010). Konsep

perilaku dan perilaku kesehatan,

Promosi kesehatan &ilmu

perilaku kesehatan. Jakarta ;

Rineka Cipta