Upload
mustika-dewi
View
223
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
1/76
1
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Faktor utama yang berperan penting dalam mewujudkan Indonesia
Sehat 2010, dan sesuai dengan target MDGS 201! (Milleneum Development
Goals) diantaranya adalah meningkatkan kesehatan ibu" #arget $emerintah
yang ingin di%apai dalam upaya meningkatkan kesehatan ibu adalah dengan
upaya menurunkan angka kematian ibu &'(nya" )esiko kematian ibu karena
proses melahirkan di Indonesia adalah 1 kematian dalam setiap *! kelahiran"
Setiap tahun diperkirakan terjadi 20"000 kematian ibu karena komplikasi
sewaktu melahirkan dan selama kehamilan" #ingkat kematian ibu dihitung
berdasarkan jumlah kematian setiap 100"000 kelahiran" $enyebab utama
kematian ibu di Indonesia adalah haemorrhagia eklamsia yang menyebabkan
tekanan darah tinggi sewaktu kehamilan, komplikasi karena aborsi, in+eksi
dan komplikasi sewaktu melahirkan"
ehamilan dan persalinan merupakan proses alami, tetapi bukannya
tanpa resiko, yang merupakan beban bagi seorang wanita" -paya
pemeliharaan kesehatan ibu hamil dilakukan berbasis keluarga, kepada suami
dan keluarga perlu diberikan in+ormasi mengenai kondisi ibu hamil sejak
awal" Data %akupan +aktor resiko ibu hamil yang dideteksi dengan S$)
.artu Skor $uji )okhyati/ di wilayah kerja $uskesmas Simo e%amatan
alerejo abupaten Madiun bulan Maret Mei 2011, dapat dilihat pada tabel
di bawah"
#abel 1"1 Distribusi +aktor resiko ibu hamil di $uskesmas Simo e%amatan
alerejo abupaten Madiun bulan Maret Mei 2011
1
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
2/76
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
3/76
&
adalah erat adan
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
4/76
(
#abel 1"( Distribusi kelahiran
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
5/76
!
boleh diberikan makanan pendamping 9SI dan tetap bisa diberikan sampai
bayi usia 2 tahun" Selain 9SI eksklusi+ bayi 04* bulan juga mendapatkan
suntikan ?itamin segera setelah lahir karena untuk men%egah perdarahan
otak serta imunisasi hepatitis .@b A/" erikut ini data tentang kebutuhan bayi
usia 04* bulan" -ntuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 1"!"
#abel 1"! Distribusi data kebutuhan bayi 04* bulan di $uskesmas Simo
e%amatan alerejo abupaten Madiun bulan Maret Mei 2011
o ulan3umlah
bayi
Bitamin @b A 9SI eksklusi+
3ml 6 3ml 6 3ml 6
1 Maret 18 18 100 18 100 1( 72,&!2 9pril 2! 2! 100 2! 100 8 27
& Mei 2! 2! 100 2! 100 1& !2
3umlah *8 *8 100 *8 100 &( !0,8!Sumber;
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
6/76
*
* uwu & 2 **,8 1 1 100 8 1 1(,& 11 ( &*,(
8 #apelan ( 4 4 2 2 100 2 4 4 7 2 2!
7 ulakrejo 1 4 4 2 4 4 & 4 4 * 4 4
#otal $uskesmas 18 8 (1,2 2! 8 27 2! 1& !2 *8 28 (0,&
Sumber;
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
7/76
8
Sumber;
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
8/76
7
rasional" 9dapun data %akupan M#S di wilayah kerja $uskesmas Simo
e%amatan alerejo abupaten Madiun bulan Maret Mei 2011 lebih
jelasnya dapat dilihat pada tabel 1":"
#abel 1": Distribusi jumlah balita sakit yang berkunjung di $uskesmas Simo
e%amatan alerejo abupaten Madiun bulan Maret Mei 2011
o ulan
3umlah
balita
sakit
$enanganan balita sakit
di M#S #idak di M#S
3ml 6 3ml 6
1 Maret 1*7 &0 18,7 1&7 72,2
2 9pril 1&& &2 2( 101 8*
& Mei 1&! (1 &0,( :( *:,*3umlah (&* 10& 1*,8 &&& 8*,(
Sumber;
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
9/76
:
Sumber;
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
10/76
10
Dari tabel 1"11 dapat disampaikan bahwa dari jumlah semua balita
yang ada di wilayah kerja $uskesmas Simo .S/ semua sudah memiliki MS
./ dengan prosentasi 1006, tingkat kehadiran di posyandu .D/ sebesar
:0,16, sedangkan jumlah balita yang naik ditimbang ./ sebesar *(,16"
9dapun data %akupan .'D/ pada setiap desa di wilayah kerja $uskesmas
Simo e%amatan alerejo abupaten Madiun se%ara detail dijelaskan pada
tabel 1"12"
#abel 1"12 Distribusi balita naik ditimbang ./ di $osyandu wilayah kerja
$uskesmas Simo e%amatan alerejo abupaten Madiun bulanMaret Mei 2011
o DesaMaret 9pril Mei 3umlah
D 6 D 6 D 6 D 6
1 Simo 1*! 12( 8!,1 1!! 111 81,* 1!! 111 81,* 1!7 11! 82,8
2 $a%inan 70 !( *8,! 70 !( *8,! 70 !( *8,! 70 !( *8,!
& anaran *7 (! **,1 *8 (! *8,1 *8 (! *8,1 *8 (! *8,1
( Sogo 22* 181 8!,* 21( 1!: 8(,2 22( 1!: 81,: 220 1*& 8(
! edungrejo 17* 1*1 7*,! 1:0 1(8 88,& 1:8 1(8 8(,* 1:1 1!2 8:,!
* uwu 1(( 77 *1,1 1(2 110 88,( 1!0 110 8&,& 1(! 10& 81
8 #apelan :8 *8 *: 78 !8 *!,! 78 !8 *!,! *0 *0 100
7 ulakrejo *2 2! (0,& *0 28 (! !& &2 *0,& 27 27 (7,2#otal $uskesmas 1027 8&! 81,( ::! 810 81,& 1012 81! 80,* 1011 820 81,2
Sumber; i yang utama di Indonesia adalah urang Cnergi $rotein
.C$/, ekurangan Bitamin 9 .B9/, 9nemia Gi>i beserta Gangguan 9kibat
ekurangan Iodium .G9I/" Dari keempat masalah gi>i tersebut, C$
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
11/76
11
merupakan penyebab kesakitan dan juga sekaligus penyebab kematian
.Depkes )I, 1::8/" Gi>i balita merupakan +aktor penentu dari SDM .Sumber
Daya Manusia/ yang berkualitas" Dengan status gi>i yang baik bisa
menunjang kemampuan +isik dan mental, sehingga terbentuklah generasi
penerus pembangunan nasional yang tangguh, yang akan menunjang
keberhasilan program pembangunan nasional tersebut"
Gi>i yang tepat merupakan promosi utama untuk pertumbuhan dan
perkembangan normal pada anak" $ertumbuhan %epat pada masa bayi, anak
dan masa pematangan remaja membutuhkan makro nutrien .protein, lemak,
karbohidrat, %airan/ dan mikro nutrien .?itamin, tra%e element, mineral/ yang
spesi+ik tetapi tidak tetap" urang terpenuhinya gi>i pada anak akan
menghambat sintesis protein D9 sehingga menyebabkan terhambatnya
pembentukan sel otak yang selanjutnya akan menghambat perkembangan
otak"
9dapun data status gi>i balita hasil rekapitulasi laporan i di
$uskesmas Simo e%amatan alerejo abupaten Madiun bulan Maret Mei
2011, lebih detailnya dapat dilihat pada tabel 1"1&"
#abel 1"1& Distribusi status gi>i balita di $uskesmas Simo e%amatan
alerejo abupaten Madiun bulan Maret Mei 2011
o
3umlah kunjungan
balita ditimbang
Status gi>i pada balita
uruk urang aik
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
12/76
12
abupaten Madiun dari bulan Maret Mei 2011 terjadi peningkatan yang
%ukup signi+ikan pada bulan Maret jumlah gi>i kurang :,&6, bulan Mei
jumlah gi>i kurang menjadi 1(,:6" 9dapun data kasus gi>i kurang setiap desa
di wilayah kerja $uskesmas Simo e%amatan alerejo abupaten Madiun
se%ara detail dapat dilihat pada tabel 1"1("
#abel 1"1( Distribusi status gi>i kurang pada balita di wilayah kerja
$uskesmas Simo e%amatan alerejo abupaten Madiun bulan
Maret Mei 2011
o Desa
Maret 9pril Mei 3umlah
3mlalita Gi>iurang 6 3mlalita Gi>iurang 6 3mlalita Gi>iurang 6 3mlalita Gi>iurang 6
1 Simo 1*! 1( :&,& 1!! 17 11,* 1!! 1! 0,* 1!7 1* 10,1
2 $a%inan 70 * 8,! 70 * 8,! 70 1! 17,8 70 : 11,2
& anaran *7 * 77,2 *8 8 10,( *8 8 1,! *8 8 10,(
( Sogo 22* 11 7,8 21( 22 10,& 221 1( *,& 220 1* 8,2
! edungrejo 17* 18 :,1 1:0 2! 1&,2 1:8 2: 1(,8 1:1 2( 12,!
* uwu 1(( 2& 1* 1(2 2* 17,& 1!0 &: 2* 1(! 2: 20
8 #apelan :8 1( 1(,( 78 1( 1* 78 1* 17,& *0 1! 1*,&
7 ulakrejo *2 ! 7 *0 10 1*,8 !& 1* &0 27 10 11,2
#otal $uskesmas 1027 :* :,&& ::! 127 12,7 1012 1!0 1(,7 1011 12! 12,&
Sumber;
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
13/76
1&
1 Masih ditemukannya kasus risti ibu
hamil di wilayah kerja puskesmas Simo
pada bulan Maret s'd Mei 2011
i
kurang diwilayah kerja puskesmas Simo
pada bulan Maret s'd Mei 2011
i
$M Simo bulan Maret
Mei 2011
erdasarkan +akta di atas peneliti men%ari prioritas masalah dengan
menggunakan instrumen Urgency, Seriousness and Growth (USG) se%ara
detail ditampilkan pada tabel 1"1* di bawah ini"
#abel 1"1* -SG
-)GCE SC)IA-SCS G)A#@
1'2 2 1'2 2 1'2 2
1'& 1 1'& & 1'& &
1'( ( 1'( ( 1'( 1
1'! 1 1'! 1 1'! 1
1'* 1 1'* 1 1'* 1
1'8 1 1'8 1 1'8 12'& 2 2'& 2 2'& 2
2'( 2 2'( 2 2'( 2
2'! 2 2'! 2 2'! 2
2'* 2 2'* 2 2'* 2
2'8 2 2'8 2 2'8 2
&'( ( &'( & &'( &
&'! & &'! & &'! &
&'* & &'* & &'* &
&'8 8 &'8 & &'8 &
('! ( ('! ( ('! (
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
14/76
1(
('* ( ('* ( ('* *
('8 ( ('8 ( ('8 8
!'* * !'* * !'* *
!'8 ! !'8 8 !'8 8
*'8 8 *'8 8 *'8 8
#abel 1"18 $rioritas Masalah berdasarkan Urgency, Seriousness and Growth
(USG)
Masalah Urgency Seriousness Growth #otal )angking
1 ( & ( 11 &
2 * * * 17 1
& 2 ! ! 12 2
( ! ( 1 10 (! 1 4 4 1 8
* 1 1 2 ( *
8 2 2 & 8 !
erdasarkan keterbatasan waktu, tenaga, biaya dan kemampuan
peneliti maka diprioritaskan pada masalah 9danya peningkatan kasus
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
15/76
1!
terjadinya kelahiran bayi
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
16/76
1*
*" Melaksanakan program deteksi resiko tinggi untuk pen%egahan
kejadian bayi dengan
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
17/76
18
1" Mere?iew teori, konsep atau program sebagai dasar peme%ahan masalah
se%ara teoritik"
2" Instrument yang digunakan dalam penelitian ini meliputiH 1" ug listH 2"
-SGH &" Fish boneH (" hy4why analysisH !" @ow4how analysisH
*"E9)
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
18/76
17
8" Membuat peren%anaan program kerja, pelaksanaan, e?aluasi dan usulan
tindak lanjut dengan menggunakan instrument $DE9"
7" $embahasan hasil pelaksanaan kerja"
ab ! $enutup berisi kesimpulan dan saran tindak lanjut"
1.- Manfaat Penel*t*an
Diharapkan penelitian ini memberikan man+aat baik se%ara teoritis
maupun praktis"
1"("1 Man+aat #eoritis
1" agi Institusi $endidikan
Diharapkan akan dapat menjadi a%uan pengembangan ilmu kebidanan
terutama masalah
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
19/76
1:
@asil penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan dalam
penanganan upaya pen%egahan kejadian bayi dengan
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
20/76
20
&!NJAUAN PU$&AKA
'.1 Keha,*lan2"1"1 $engertian ehamilan
ehamilan adalah kondisi dimana seorang wanita memiliki janin
yang sedang tumbuh di dalam tubuhnya .yang pada umumnya di dalam
rahim/" ehamilan pada manusia berkisar (0 minggu atau : bulan,
dihitung dari awal periode menstruasi terakhir sampai melahirkan"
ehamilan merupakan suatu proses reproduksi yang perlu perawatan
khusus, agar dapat berlangsung dengan baik kehamilan mengandung
kehidupan ibu maupun janin" )esiko kehamilan ini bersi+at dinamis,
karena ibu hamil yang pada mulanya normal, se%ara tiba4tiba dapat
menjadi berisiko tinggi" Faktor resiko pada ibu hamil seperti umur terlalu
muda atau tua, banyak anak, dan beberapa +aktor biologis lainnya adalah
keadaan yang se%ara tidak langsung menambah resiko kesakitan dan
kematian pada ibu hamil" )esiko tinggi adalah keadaan yang berbahaya
dan mungkin terjadi penyebab langsung kematian ibu, misalnya
pendarahan melalui jalan lahir, eklamsia, dan in+eksi" eberapa +aktor
resiko yang sekaligus terdapat pada seorang ibu dapat menjadikan
kehamilan berisiko tinggi"2"1"2 #anda dan Gejala 9wal ehamilan
#anda dan gejala pada masing4masing wanita hamil berbeda4
beda" 9da yang mengalami gejala4gejala kehamilan sejak awal, ada yang
beberapa minggu kemudian, atau bahkan tidak memiliki gejala kehamilan
dini" amun, tanda yang pasti dari kehamilan adalah terlambatnya periode
menstruasi" Selain itu didapatkan tanda4tanda lain yaitu ;
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
21/76
21
1" yeri atau payudara yang terasa membesar, keras, sensiti+ dengan
sentuhan" #anda ini mun%ul dalam waktu 142 minggu setelah konsepsi
.pembuahan/" Dalam waktu 2 minggu setelah konsepsi, payudara
seorang wanita hamil akan mengalami perubahan untuk persiapan
produksi 9SI yang dipengaruhi oleh hormon estrogen dan
progesteron"
2" Mual pagi hari .morning sickness/ umum terjadi pada triwulan
pertama" Meskipun disebut morning sickness, namun mual dan
muntah dapat terjadi kapan saja selama kehamilan" $enyebab mual
dan muntah ini adalah perubahan hormonal yang dapat memi%u
bagian dari otak yang mengontrol mual dan muntah" Gejala ini
dialami oleh 8!6 wanita hamil"
&" Mudah lelah, lemas, pusing, dan pingsan adalah gejala kehamilan
yang disebabkan oleh pelebaran pembuluh darah dalam kehamilan
atau kadar gula darah yang rendah"
(" Sakit kepala pada umumnya mun%ul pada minggu ke4* kehamilan
yang disebabkan oleh peningkatan hormon"
!" onstipasi .sulit 9/ terjadi karena peningkatan hormon
progesteron yang menyebabkan kontraksi usus menjadi lebih pelan
dan makanan lebih lambat melalui saluran pen%ernaan"
*" $erubahan mood karena pengaruh hormon"
8" er%ak perdarahan" #erjadi ketika telur yang sudah dibuahi
berimplantasi .melekat/ ke dinding rahim sekitar 1041( hari setelah
+ertilisasi .pembuahan/" #ipe perdarahan umumnya sedikit, ber%ak
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
22/76
22
bulat, berwarna lebih %erah dari darah haid, dan tidak berlangsung
lama"
2"1"& Suplemen yang Dianjurkan Selama ehamilan
Suplemen yang dianjurkan selama kehamilan antara lain;
1" 9sam +olat" 9sam +olat yang dikonsumsi sebelum hamil dan selama
kehamilan melindungi dari gangguan sara+ pada janin .anense+ali,
spina bi+ida/" anita hamil disarankan mengkonsumsi asam +olat (00
g'hari selama 12 minggu kehamilan karena kebutuhan asam +olat
tidak dapat dipenuhi hanya dari makanan"
2" Jat besi" Jat besi adalah komponen utama dari hemoglobin yang
bekerja mengangkut oksigen di dalam darah" Selama kehamilan,
suplai darah meningkat untuk memberikan nutrisi ke janin" Suplemen
besi yang dibutuhkan adalah &0 !0 mg'hari dan disarankan pada
wanita hamil dengan hemoglobin K 10 atau 10,! g'dl pada akhir
kehamilan" Selain suplemen, >at besi juga terkandung pada daging,
telur, ka%ang, sayuran hijau, gandum, dan buah4buahan kering"
Suplemen besi sebaiknya dikonsumsi diantara waktu makan dengan
perut yang kosong atau diikuti jus jeruk untuk meningkatkan
penyerapan"
&" alsium" alsium penting di dalam mengatur kekuatan tulang wanita
hamil dan pertumbuhan tulang bagi janin" alsium yang disarankan
sebanyak 1"200 mg untuk memenuhi kebutuhan ibu dan janin"
alsium sebaiknya dikonsumsi ketika sedang makan, diikuti dengan
jus buah yang kaya ?itamin E untuk meningkatkan penyerapan"
2"1"( $emeriksaan ehamilan (Antenatal care)
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
23/76
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
24/76
2(
2" 9spek psikologi, agar dalam menghadapi kehamilan dan
persalinannya ibu hamil mendapatkan rasa aman, tenang, terjamin
dan terlindungi keselamatan diri dan bayinya"
&" 9spek sosial ekonomi, ibu hamil dari keluarga miskin .gakin/ pada
umumnya tergolong dalam kelompok gi>i kurang, anemia, penyakit
menahun" Ibu resiko tinggi atau ibu dengan komplikasi persalinan
dari keluarga miskin membutuhkan dukungan biaya dan transportasi
untuk rujukan ke rumah sakit"
$emeriksaan kehamilan dilaksanakan sesuai standar 8# yaitu;
a" .#imbang/ berat badan"
b" -kur .#ekanan/ darah"
%" -kur .#inggi/ +undus uteri"
d" $emberian imunisasi (Tetanus Tooid)"
e" $emberian tablet >at besi, minimum :0 tablet selama kehamilan"
+" #es terhadap penyakit menular se=ual"
g" #emu wi%ara dalam rangka persiapan rujukan"
2"1"! #ujuan $emeriksaan ehamilan
#ujuannya adalah menyiapkan seoptimal mungkin +isik dan
mental ibu dan anak selama dalam kehamilan, persalinan, dan ni+as,
sehingga didapatkan ibu dan anak yang sehat"
Dengan pemeriksaan kehamilan dapat mengenali dan menangani
+aktor resiko yang mungkin dijumpai dalam kehamilan, persalinan dan
ni+as, mengobati penyakit4penyakit yang mungkin diderita sedini
mungkin, menurunkan angka morbiditas dan mortalitas anak, memberikan
nasihat4nasihat tentang %ara hidup sehari4hari, keluarga beren%ana,
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
25/76
2!
kehamilan, persalinan, ni+as, dan laktasi, dan juga mengembalikan
kesehatan ibu saat akhir kala ni+as"
2"1"* 3adwal $emeriksaan ehamilan
unjungan ibu hamil adalah kontak antara ibu hamil dan petugas
kesehatan yang memberikan pelayanan antenatal standar untuk
mendapatkan pemeriksaan kehamilan" Istilah kunjungan tidak
mengandung arti bahwa selalu ibu hamil yang datang ke +asilitas
pelayanan, tetapi dapat sebaliknya, yaitu ibu hamil yang dikunjungi
petugas kesehatan di rumahnya atau di posyandu"
9dapun jadwal pemeriksaan kehamilan adalah;
1" Minimal 1 kali pada trimester I .sebelum 1( minggu/"
2" Minimal 1 kali pada trimester II .antara minggu 1(427/"
&" Minimal 2 kali pada trimester III .antara minggu 274&* dan sesudah
minggu ke4&*/"
Menurut Depkes )I .2002/ pemeriksaan kehamilan berdasarkan
kunjungan antenatal dibagi atas;
a" unjungan pertama .1/
Meliputi; .1/" Identitas' biodata, .2/" )iwayat kehamilan, .&/" )iwayat
kebidanan, .(/" )iwayat kesehatan, .!/" )iwayat sosial ekonomi, .*/"
$emeriksaan kehamilan dan pelayanan kesehatan, .8/" $enyuluhan
dan konsultasi"
b" unjungan keempat .(/
Meliputi; .1/" 9namnesa keluhan' masalah, .2/" $emeriksaan
kehamilan dan pelayanan kesehatan, .&/" $emeriksaan psikologis, .(/"
$emeriksaan laboratorium bila ada indikasi' diperlukan, .!/"
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
26/76
2*
Diagnosa akhir .kehamilan normal, terdapat penyulit, terjadi
komplikasi, atau tergolong kehamilan resiko tinggi/, .*/" Sikap dan
ren%ana tindakan .persiapan persalinan dan rujukan/"2"1"8 egiatan $emeriksaan ehamilan
-ntuk menegakkan kehamilan dengan komplikasi pada ibu dan
janin adalah dengan %ara;
1" 9namnesis
egiatan anamnesis merupakan kegiatan yang perlu dilakukan dalam
setiap kegiatan perawatan kehamilan" 9namnesis berupa pertanyaan
terarah yang ditujukan kepada ibu hamil, untuk mengetahui keadaan
ibu dan +aktor resiko yang dimilikinya" $elaksanaan pelayanan
antenatal perlu mengetahui makna dan tujuan dari setiap pertanyaan
yang diajukan"
$ertanyaan yang diajukan dalam anamnesis adalah ;
a" eluhan utama
eluhan utama adalah hal4hal yang berkaitan dengan kehamilan,
yang dirasakan dan dikemukan oleh ibu hamil kepada pemeriksa"
b" Identitas ibu
Identitas yang ditanyakan adalah nama ibu, nama suami, alamat
lengkap"
%" @al4hal yang berkaitan dengan +ungsi reprodukti+
$ertanyaan ini meliputi hal4hal yang mungkin berkaitan dengan
+aktor resiko, yaitu umur ibu, paritas, @ari $ertama @aid #erakhir
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
27/76
28
.@$@#/ lama haid, siklus haid dan jenis kontrasepsi yang
digunakan .kalau ibu tersebut peserta /"
d" @al4hal yang berkaitan dengan kehamilan sekarang
@al4hal yang berkaitan dengan kehamilan sekarang yaitu
berhubungan dengan gerakan janin, hal4hal yang dirasakan akibat
perkembangan kehamilan dan penyimpangan dari normal
.keadaan patologis/"
2" $emeriksaan Fisik Diagnostik
$emeriksaan ini merupakan pemeriksaan lanjutan dari
anamnesis" $emeriksaan ini meliputi;
a" erat badan,
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
28/76
27
kalau tidak ditangani dengan tepat" adi yang normal adalah
70'menit" ila nadi lebih dari 120' menit, maka hal ini
menujukkan adanya kelainan" Sesak na+as ditandai dengan
+rekwensi perna+asan yang meningkat dan kesulitan berna+as
serta rasa lelah" ila hal ini timbul setelah melakukan kerja +isik
.berjalan, tugas sehari4hari/, maka kemungkinan terdapat
penyakit jantung" Suhu tubuh ibu hamil lebih dari &8,!0%
dikatakan demam, berarti ada in+eksi dalam kehamilan" @al ini
merupakan penambahan beban bagi ibu dan harus di%ari
penyebabnya"
%" 9danya %a%at tubuh
Ea%at tubuh misalnya %a%at tulang belakang yang berpengaruh
terhadap kehamilan' persalinan, seperti ki+osis, lordosis dan
s%oliosis, perlu diperhatikan karena mungkin menyebabkan
gangguan pertumbuhan janin atau kesulitan dalam persalinan"
&" $emeriksaan Abstetrik
Meliputi pemeriksaan luar, pemeriksaan panggul dalam
.pel?imetri/, dan pemeriksaan diagnostik penunjang"
a" $emeriksaan luar
Dilakukan dengan perabaan perut" #ujuannya adalah untuk
memperkirakan umur kehamilan, taksiran berat janin terhadap
umur kehamilan, letak janin, turunnya bagian terendah janin dan
detak jantung janin"
b" $emeriksaan panggul dalam .pel?imentri/
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
29/76
2:
$emeriksaan panggul dalam biasanya dilakukan sekali dalam
kehamilan untuk mengetahui panggul sempit, pintu atas penggul,
pintu bawah panggul, dan kelainan bentuk panggul" iasanya
dilakukan pada kehamilan 7 bulan atau lebih"
%" $emeriksaan diagnostik penunjang
$emeriksaan diagnostik penunjang yang penting dalam
pemeriksaan kehamilan antara lain;
a" $emeriksaan @b, pemeriksaan ini untuk menentukan kadar
hemoglobin, dan derajat anemia .bila ada/"
b" $emeriksaan urin" $emeriksaan ini untuk mengetahui adanya
protein dan glukosa dalam urin"
%"
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
30/76
&0
Menurut Depkes )I alasan ibu tidak memeriksakan kehamilan
antara lain;
1" Ibu sering kali tidak berhak memutuskan sesuatu, karena hal itu
suami atau mertua, sementara mereka tidak mengetahui perlunya
memeriksakan kehamilan dan hanya mengandalkan %ara4%ara
tradisional"
2" Fasilitas untuk pelayanan antenatal tidak memadai, tidak ber+ungsi
sebagaimana mestinya, tidak memungkinkan kerahasiaan, harus
menunggu lama atau perlakuan petugas yang kurang memuaskan"
&" eberapa ibu tidak mengatahui mereka harus memeriksakan
kehamilannya"
(" #ransportasi yang sulit, baik bagi ibu untuk memeriksakan kehamilan
maupun bagi bidan untuk mendatangi mereka"
!" urangnya dukungan tradisi dan keluarga yang mengi>inkan seorang
wanita meninggalkan rumah untuk memeriksakan kehamilannya"
*" #akhayul dan keraguan untuk memeriksakan kehamilan kepada
petugas kesehatan .terlebih pula jika petugasnya laki4laki/"
8" etidakper%ayaan dan ketidaksenangan pada tenaga kesehatan se%ara
umum beberapa anggota masyarakat tidak memper%ayai semua
petugas kesehatan pemerintah"
7" Ibu dan anggota keluarganya tidak mampu membayar atau tidak
mempunyai waktu untuk memeriksaakan kehamilan"
2"1"10 Faktor yang berhubungan dengan elengkapan $emeriksaan ehamilan
Menurut penelitian ibowo di ogor tahun 1::2 yang dikutip
oleh Murniati, ditemukan bahwa terdapat * ?ariabel penentu yang
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
31/76
&1
berhubungan se%ara bermakna dengan peman+aatan pelayanan antenatal,
yaitu; +aktor akses terhadap pelayanan .jarak, tempat, waktu/, +aktor
sosial ibu hamil .pendidikan, pengetahuan, sikap/, +aktor keadaan
ekonomi keluarga, +aktor reproduksi ibu hamil .paritas, jarak kelahiran/,
+aktor kondisi kesehatan ibu hamil, +aktor pen%arian pengobatan"
1" -mur
-mur mempunyai pengaruh terhadap kehamilan dan persalinan ibu"
-sia yang kemungkinan tidak resiko tinggi pada saat kehamilan dan
persalinan yaitu umur 204&! tahun, karena pada usia tersebut rahim
sudah siap menerima kehamilan, mental sudah matang dan sudah
mampu merawat bayi dan dirinya" Sedangkan umur K 20 tahun dan
5 &! tahun merupakan umur yang resiko tinggi terhadap kehamilan
dan persalinan" Dengan demikian diketahui bahwa umur ibu pada saat
melahirkan turut berpengaruh terhadap morbiditas dan mortalitas ibu
maupun anak yang dilahirkan"Ibu yang berumur kurang dari 20 tahun
rahim dan bagian tubuh lainnya belum siap untuk menerima
kehamilan dan %enderung kurang perhatian terhadap kehamilannya"
Ibu yang berumur 204&! tahun rahim dan bagian tubuh lainnya sudah
siap untuk menerima dan diharapkan untuk memerhatikan
kehamilannya" Ibu yang berumur lebih dari &! tahun rahim dan
bagian tubuh lainnya +ungsinya sudah menurun dan kesehatan tubuh
ibu tidak sebaik saat berumur 204&! tahun" Menurut penelitian di
Surabaya desain cross sectional yang dilakukan @eriati tahun 2007
menemukan sebanyak 7&,&6 kelompok umur ibu beresiko tinggi .K
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
32/76
&2
20 tahun dan 5 &! tahun/ memeriksakan kehamilannya" 28 Menurut
penelitian 9ri Mugiarti di e%amatan atealit 3epara tahun 2007
dengan desain cross sectional , ada hubungan antara umur dengan
pemeriksaan kehamilan .p0,02/"
2" $endidikan Ibu
#ingkat pendidikan sangat mempengaruhi bagaimana seseorang
untuk bertindak dan men%ari penyebab serta solusi dalam hidupnya"
Arang yang berpendidikan tinggi biasanya akan bertindak lebih
rasional" Aleh karena itu orang yang berpendidikan akan lebih mudah
menerima gagasan baru" Demikian halnya dengan ibu yang
berpendidikan tinggi akan memeriksakan kehamilannya se%ara teratur
demi menjaga keadaan kesehatan dirinya dan anak dalam
kandungannya" Sesuai dengan penelitian di Surabaya dengan desain
cross sectional yang dilakukan @eriati tahun 2007 menemukan
sebanyak 8!6 ibu dengan tingkat pendidikan tinggi memeriksakan
kehamilannya" Menurut penelitian )i>ki 9nna
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
33/76
&&
ibu" Dengan banyak kesibukan maka ibu kadang4kadang lupa untuk
melakukan pemeriksaan kehamilan tepat waktu" amun pekerjaan
bukanlah penghambat dalam bertindak, bila ada kemauan ataupun ibu
memiliki pengetahuanyang baik terhadap kesehatan maka ia akan
berusaha untuk melakukan tindakan dalam hal ini memeriksakan
kehamilannya"
(" $aritas
$aritas 24& merupakan paritas paling aman ditinjau dari sudut
kematian maternal" $aritas tinggi .5 dari &/ mempunyai angka
kematian maternal lebih tinggi"
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
34/76
&(
hidung, telinga dan sebagainya/" $engetahuan seseorang terhadap
objek mempunyai insentitas atau tingkat yang berbeda4beda"
$engukuran pengetahuan dapat dilakukan dengan mengajukan
pertanyaan4pertanyaan se%ara langsung .wawan%ara/ atau melalui
pertanyaan4pertanyaan tertulis atau angket"
$engetahuan disini yang dimaksud adalah pengetahuan ibu mengenai
kehamilan" ila pengetahuan mereka sudah baik terhadap perawatan
kandungan maka kepatuhan seseorang untuk memeriksakan
kehamilannya juga akan dapat terjaga" 9pabila pengetahuan belum
sepenuhnya dimiliki maka untuk mengikuti anjuran untuk
memeriksakan kehamilannya kurang dapat terwujud"
Sesuai dengan penelitian di Surabaya dengan desain cross sectional
yang dilakukan @eriati tahun 2007 menemukan sebanyak !*,:6 ibu
dengan pengetahuan baik memeriksakan kehamilannya"
Menurut penelitian Murniati di abupaten 9%eh #enggara pada tahun
2008, ada hubungan antara pengetahuan dengan pemeriksaan
kehamilan dengan nilai p 0,01 .pK0,0!/"
*" Dukungan eluarga
Dukungan keluarga merupakan sistem pendukung utama untuk
memberikan perawatan langsung pada setiap keadaan sehat ataupun
sakit" epala keluarga adalah seorang dari sekelompok anggota
rumah tangga yang bertanggung jawab atas kebutuhan sehari4hari
rumah tangga atau orang yang dianggap atau ditunjuk sebagai kapala
rumah tangga"
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
35/76
&!
9dapun dukungan keluarga yang dimaksud disini adalah dukungan
yang diberikan baik dalam moril maupun materil kepada anggota
keluarga yang hamil berupa memberikan dorongan untuk
memeriksakan kehamilannya sesuai jadwal" 3ika seluruh keluarga
mengharapkan kehamilan, mendukung bahkan memperlihatkan
dukungannya dalam berbagai hal, maka ibu hamil akan merasa lebih
per%aya diri, lebih bahagia dan siap dalam menjalani kehamilan,
persalinan dan masa ni+as"
Menurut penelitian dengan desain cross sectional yang dilakukan
@eriati di Surabaya tahun 2007, sebanyak !(,!6 ibu yang mendapat
dukungan keluarga memeriksakan kehamilannya"
8" Faktor eterjangkauan
Menurut penelitian Murniati tahun 2008 di abupaten 9%eh
#enggara, keterjangkauan terhadap pelayanan antenatal mempunyai
hubungan yang bermakna terhadap pemeriksaan kehamilan"
2"1"11 )esiko #inggi pada Ibu @amil
2"1"12 Faktor yang Mempengaruhi )esiko #inggi pada Ibu @amil
2"2Ba* Baru Lah*r /BBL0 Nor,al
'.'.1 Pengert*an
Menurut Sai+uddin, .2002/ ayi baru lahir adalah bayi yang baru lahir selama satu
jam pertama kelahiran"
Menurut Donna
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
36/76
&*
Menurut M" Sholeh osim, .2008/ ayi baru lahir normal adalah berat lahir
antara 2!00 (000 gram, %ukup bulan, lahir langsung menangis, dan tidak ada
kelainan %ongenital .%a%at bawaan/ yang berat"
'.'.' C*r* C*r* Ba* Baru Lah*r
1" erat badan 2!00 (000 gram
2" $anjang badan (7 !2 %m
&"
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
37/76
&8
b" $upil
$upil kontriksi bila sinar terang diarahkan padanya, re+lek ini harus sepanjang
hidup"
%" Glabela
etukan halus pada glabela .bagian dahi antara 2 alis mata/ menyebabkan mata
menutup dengan rapat"
'.'.+.' Mulut dan tenggorokan
a" Menghisap
ayi harus memulai gerakan menghisap kuat pada area sirkumoral sebagai respon
terhadap rangsangan, re+lek ini harus tetap ada selama masa bayi, bahkan tanparangsangan sekalipun, seperti pada saat tidur"
b" Muntah
Stimulasi terhadap +aring posterior oleh makanan, hisapan atau masuknya selang
harus menyebabkan bayi mengalami re+lek muntah, re+lek ini harus menetap
sepanjang hidup"
%" )ooting
Menyentuh dan menekan dagu sepanjang sisi mulut akan menyebabkan bayi
membalikkan kepala kearah sisi tersebut dan mulai menghisap, harus hilang pada
usia kira kira & 4( bulan
d" Menguap
)espon spontan terhadap panurunan oksigen dengan maningkatkan jumlah udara
inspirasi, harus menetap sepanjang hidup
e"Ckstrusi
ila lidah disentuh atau ditekan bayi merespon dengan mendorongnya keluar
harus menghilang pada usia ( bulan
+"atuk
Iritasi membrane mukosa laring menyebabkan batuk, re+lek ini harus terus ada
sepanjang hidup, biasanya ada setelah hari pertama lahir
'.'.+.+ Ekstr*,*tas
a" Menggenggam
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
38/76
&7
Sentuhan pada telapak tangan atau telapak kaki dekat dasar kaki menyebabkan
+leksi tangan dan jari
b" abinski
#ekanan di telapak kaki bagian luar kearah atas dari tumit dan menyilang bantalan
kaki menyebabkan jari kaki hiperektensi dan haluks dorso +leksi
%" Masa tubuh
.1/" )e+lek moro
ejutan atau perubahan tiba tiba dalam ekuilibrium yang menyebabkan ekstensi
dan abduksi ekstrimitas yang tiba tiba serta mengisap jari dengan jari telunjuk
dan ibu jari membentuk EN diikuti dengan +leksi dan abduksi ekstrimitas, kaki
dapat +leksi dengan lemah"
.2/" Startle
Suara keras yang tiba tiba menyebabkan abduksi lengan dengan +leksi siku
tangan tetap tergenggam
.&/" #onik leher
3ika kepala bayi dimiringkan dengan %epat ke salah sisi, lengan dan kakinya akan
berekstensi pada sisi tersebut dan lengan yang berlawanan dan kaki +leksi"
.&/" e%k righting
3ika bayi terlentang, kepala dipalingkan ke salah satu sisi, bahu dan batang tubuh
membalik kearah tersebut dan diikuti dengan pel?is
.(/ Inkur?asi batang tubuh .gallant/
Sentuhan pada punggung bayi sepanjang tulang belakang menyebabkan panggul
bergerak kea rah sisi yang terstimulasi"
'.'.- Penanganan $egera Ba* Baru Lah*r
Menurut 3$4)'$AGI, 9$, .2008/ asuhan segera, aman dan bersih untuk
bayi baru lahir ialah ;
'.'.-.1 Pen3egahan !nfeks*
• O Eu%i tangan dengan seksama sebelum dan setelah bersentuhan dengan
bayi
• O $akai sarung tangan bersih pada saat menangani bayi yang belum
dimandikan
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
39/76
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
40/76
(0
Mengeringkan dengan %ara menyeka tubuh bayi, juga merupakan rangsangan
taktil untuk membantu bayi memulai pernapasannya"
6. $el*,ut* 6a* dengan sel*,ut atau ka*n 6ers*h dan hangat
Ganti handuk atau kain yang telah basah oleh %airan ketuban dengan selimut atau
kain yang baru .hanngat, bersih, dan kering/
3. $el*,ut* 6ag*an ke4ala 6a*
agian kepala bayi memiliki luas permukaan yg relati?e luas dan bayi akan
dengan %epat kehilangan panas jika bagian tersebut tidak tertutup"
d. An)urkan *6u untuk ,e,eluk dan ,enusu* 6a*na
$elukan ibu pada tubuh bayi dapat menjaga kehangatan tubuh dan men%egahkehilangan panas" Sebaiknya pemberian 9SI harus dimulai dalam waktu satu .1/
jam pertama kelahiran
e. Jangan segera ,en*,6ang atau ,e,and*kan 6a* 6aru lah*r
arena bayi baru lahir %epat dan mudah kehilangan panas tubuhnya, sebelum
melakukan penimbangan, terlebih dahulu selimuti bayi dengan kain atau selimut
bersih dan kering" erat badan bayi dapat dinilai dari selisih berat bayi pada saat
berpakaian'diselimuti dikurangi dengan berat pakaian'selimut" ayi sebaiknya
dimandikan sedikitnya enam .P/ jam setelah lahir"
2.2.4.4Praktik memandikan bayi yang dianjurkan adalah :
.1/" #unggu sedikitnya * jam setelah lahir sebelum memandikan bayi .lebih lama
jika bayi mengalami as+iksia atau hipotermi/
.2/" Sebelum memandikan bayi, periksa bahwa suhu tubuh stabil .suhu aksila
antara &*,!Q E &8Q E/" 3ika suhu tubuh bayi masih dibawah &*,!Q E, selimuti
kembali tubuh bayi se%ara longgar, tutupi bagian kepala dan tempatkan bersama
ibunya di tempat tidur atau lakukan persentuhan kuli ibu bayi dan selimuti
keduanya" #unda memandikan bayi hingga suhu tubuh bayi tetap stabil dalamwaktu .paling sedikit/ satu .1/ jam"
.&/" #unda untuk memandikan bayi yang sedang mengalami masalah pernapasan
.(/" Sebelum bayi dimandikan, pastikan ruangan mandinya hangat dan tidak ada
tiupan angin" Siapkan handuk bersih dan kering untuk mengeringkan tubuh bayi
dan siapkan beberapa lembar kain atau selimut bersih dan kering untuk
menyelimuti tubuh bayi setelah dimandikan"
.!/" Memandikan bayi se%ara %epat dengan air bersih dan hangat
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
41/76
(1
.*/" Segera keringkan bayi dengan menggunakan handuk bersih dan kering
.8/" Ganti handuk yang basah dengan selimut bersih dan kering, kemudian
selimuti tubuh bayi se%ara longgar" $astikan bagian kepala bayi diselimuti dengan
baik
.7/" ayi dapat diletakkan bersentuhan kulit dengan ibu dan diselimuti dengan
baik
.:/" Ibu dan bayi disatukan di tempat dan anjurkan ibu untuk menyusukan bayinya
+" #empatkan bayi di lingkungan yang hangat
g" Idealnya bayi baru lahir ditempatkan di tempat tidur yang sama dengan ibunya,
untuk menjaga bayi tetap hangat dan mendorong ibu untuk segera memberikan
9SI
'.'.-.7Me,6e6askan Jalan Nafas nafas
Dengan %ara sebagai berikut yaitu bayi normal akan menangis spontan segera
setelah lahir, apabila bayi tidak langsung menangis, penolong segera
membersihkan jalan na+as dengan %ara sebagai berikut ;
• O
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
42/76
(2
• O Ikat ujung tali pusat sekitar 1 %m dari pusat bayi dengan menggunakan
benang disin+eksi tingkat tinggi atau klem plastik tali pusat .disin+eksi
tingkat tinggi atau steril/"
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
43/76
(&
-ntuk pen%egahan penyakit mata karena klamidia .penyakit menular seksual/
perlu diberikan obat mata pada jam pertama persalinan, yaitu pemberian obat
mata eritromisin 0"! 6 atau tetrasiklin 1 6, sedangkan salep mata biasanya
diberikan ! jam setelah bayi lahir"
$erawatan mata harus segera dikerjakan, tindakan ini dapat dikerjakan setelah
bayi selesai dengan perawatan tali pusat
ang la>im dipakai adalah larutan perak nitrat atau neosporin dan langsung
diteteskan pada mata bayi segera setelah lahir
ayi baru lahir sangat rentan terhadap in+eksi, pastikan untuk melakukan tindakan
pen%egahan in+eksi berikut ini ;
• O Eu%i tangan se%ara seksama sebelum dan setelah melakukan kontak
dengan bayi"• O $akai sarung tangan bersih pada saat menangani bayi yang belum
dimandikan"
• O $astikan bahwa semua peralatan, termasuk klem gunting dan benang tali
pusat telah didin+eksi tingkat tinggi atau steril, jika menggunakan bola
karet penghisap, pakai yang bersih dan baru"
• O $astikan bahwa semua pakaian, handuk, selimut serta kain yang
digunakan untuk bayi telah dalam keadaan bersih"
• O $astikan bahwa timbangan, pipa pengukur, termometer, stetoskop dan
benda4benda lainnya yang akan bersentuhan dengan bayi dalam keadaan
bersih .dekontaminasi dan %u%i setiap setelah digunakan/" .Dep"kes")I,2002/
'.'.-.< !dent*f*kas* 6a*
• O 9lat pengenal untuk memudahkan identi+ikasi bayi perlu di pasang
segera pas%a persalinan" 9lat pengenal yang e+ekti+ harus diberikan kepada
bayi setiap bayi baru lahir dan harus tetap ditempatnya sampai waktu bayi
dipulangkan"
• O $eralatan identi+ikasi bayi baru lahir harus selalu tersedia di tempat
penerimaan pasien, di kamar bersalin dan di ruang rawat bayi
• O 9lat yang digunakan, hendaknya kebal air, dengan tepi yang halus tidakmudah melukai, tidak mudah sobek dan tidak mudah lepas
• O $ada alat atau gelang identi+ikasi harus ter%antum nama .bayi, nyonya/,
tanggal lahir, nomor bayi, jenis kelamin, unit, nama lengkap ibu
• O Di setiap tempat tidur harus diberi tanda dengan men%antumkan nama,
tanggal lahir, nomor identi+ikasi" .Sai+udin,, 2002/
'.+Ba* Berat Badan "endah /BBL"0
2"&"1$engertian
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
44/76
((
berat bayi yang ditimbang dalam 1 .satu/ jam setelah lahir .Ikatan Dokter
9nak Indonesia .ID9I/, 200(; &08/"
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
45/76
(!
dismaturitas, artinya bayi lahir %ukup bulan .usia kehamilan &7 minggu/
tapi berat badan lahirnya lebih ke%il ketimbang masa kehamilannya, yaitu
tidak men%apai 2!00 gram" iasanya hal ini terjadi karena adanya
gangguan pertumbuhan bayi sewaktu dalam kandungan yang disebabkan
oleh penyakit ibu seperti adanya kelainan pla%enta, in+eksi, hipertensi dan
keadaan4keadaan lain yang menyebabkan suplay makanan ke bayi jadi
berkurang .Faras"www"tabloid4nakita"%om/"
2"&"&Faktor4+aktor $enyebab elahiran
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
46/76
(*
Faktor kebiasaan ibu juga berpengaruh seperti ibu perokok, ibu
pe%andu alkohol dan ibu pengguna narkotika"
2" Faktor 3anin
$rematur, hidramion, kehamilan kembar' ganda .gemeli/, kelainan
kromosom"
&" Faktor at4>at ra%un"
2"&"(lasi+ikasi
ayi
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
47/76
(8
prematur, umumnya gangguan pernapasannya berkaitan dengan
organ paru4paru yang belum matang"
b" Masalah perdarahan berhubungan dengan belum matangnya
sistem pembekuan darah saat lahir"
%" In+eksi
ayi bisa terkena in+eksi saat di jalan lahir atau tertular in+eksi
ibu melalui pla%enta, apalagi organ4organnya belum matang"
d" 9pnea periodik .henti napas/
Sering terjadi pada bayi
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
48/76
(7
h" Ikterus .kadar bilirubin yang tinggi/
arena +ungsi hati belum matang"
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
49/76
(:
diberi susu"
%" $emberian imunisasi
$emberian imunisasi dapat diberikan sesuai dengan jadwal
imunisasi pada bayi yang lahir %ukup bulan ke%uali jika buyi
masih dalam perawatan, imunisasi diberikan setelah bayi pulang"
d"
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
50/76
!0
%"
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
51/76
!1
elektrolit, hiperbilirubinemia, sindroma gawat na+as, paten duktus
arteriosus, in+eksi, perdarahan intra?entrikuler, apnea o! prematurity, dan
anemia .http;''www"eMedi%ine"%om" diakses 11 Desember 2008/"
Masalah jangka panjang yang mungkin timbul pada bayi4bayi
dengan berat lahir rendah .
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
52/76
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
53/76
!&
kontak kulit dengan kulit ibunya" $erawatan metode kanguru adalah suatu
%ara agar
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
54/76
!(
1" Medikamentosa
$emberian ?itamin 1 antara lain; Injeksi 1 mg IM sekali pemberian,
atau $er oral 2 mg sekali pemberian atau 1 mg & kali pemberian .saat
lahir, umur &410 hari, dan umur (4* minggu/ .Ikatan Dokter 9nak
Indonesia .ID9I/, 200(; &12/"
2" Diatetik
ayi prematur atau
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
55/76
!!
anjurkan bayi menyusu lebih sering .%ontohH setiap 2
jam/ bila perlu"
b/ $antau pemberian minum dan kenaikan berat badan
untuk menilai e+ekti+itas menyusui" 9pabila bayi kurang
dapat menghisap, tambahkan 9SI peras dengan
menggunakan salah satu alternati+ %ara pemberian
minum"
2/ Ba* $ak*t
a/ 9pabila bayi dapat minum per oral dan tidak
memerlukan %airan IB, berikan minum seperti pada bayi
sehat"
b/ 9pabila bayi memerlukan %airan intra?ena;
4 erikan %airan intra?ena hanya selama 2( jam
pertama
4 Mulai berikan minum per oral pada hari ke42 atau
segera setelah bayi stabil" 9njurkan pemberian 9SI
apabila ibu ada dan bayi menunjukkan tanda4tanda
siap untuk menyusu"
4 9pabila masalah sakitnya menghalangi proses
menyusui .%ontohH gangguan na+as, kejang/, berikan
9SI peras melalui pipa lambung;
erikan %airan IB dan 9SI menurut umur
erikan minum 7 kali dalam 2( jam .%ontohH &
jam sekali/" 9pabila bayi telah mendapat minum
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
56/76
!*
1*0 ml'kg per hari tetapi masih tampak lapar
berikan tambahan 9SI setiap kali minum" iarkan
bayi menyusu apabila keadaan bayi sudah stabil
dan bayi menunjukkan keinginan untuk menyusu
dan dapat menyusu tanpa terbatuk atau tersedak"
b" erat lahir 1!00418(: gram
1/ ayi Sehat
4 erikan 9SI peras dengan %angkir' sendok" ila jumlah
yang dibutuhkan tidak dapat diberikan menggunakan
%angkir' sendok atau ada resiko terjadi aspirasi ke dalam
paru .batuk atau tersedak/, berikan minum dengan pipa
lambung"
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
57/76
!8
4 eri 9SI peras dengan pipa lambung mulai hari ke42 dan
kurangi jumlah %airan IB se%ara perlahan"
4 erikan minum 7 kali dalam 2( jam .%ontohH tiap & jam/"
9pabila bayi telah mendapatkan minum 1*0'kg per
hari tetapi masih tampak lapar, beri tambahan 9SI setiap
kali minum"
4
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
58/76
!7
4 eri %airan intra?ena hanya selama 2( jam pertama"
4 eri 9SI peras melalui pipa lambung mulai hari ke42 dan
kurangi jumlah %airan intra?ena se%ara perlahan"
4 eri minum 7 kali dalam 2( jam .setiap & jam/" 9pabila
bayi telah mendapatkan minum 1*0 ml'kg per hari
tetapi masih tampak lapar, beri tambahan 9SI setiap kali
minum
4
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
59/76
!:
4 Gunakan salah satu %ara menghangatkan dan mempertahankan
suhu tubuh bayi, seperti kontak kulit ke kulit, kangaroo mother
%are, peman%ar panas, inkubator atau ruangan hangat yang
tersedia di tempat +asilitas kesehatan setempat sesuai petunjuk"
4 3angan memandikan atau menyentuh bayi dengan tangan dingin
4 -kur suhu tubuh dengan berkala
ang juga harus diperhatikan untuk penatalaksanaan suporti+
ini adalah;
4 3aga dan pantau patensi jalan na+as
4 $antau ke%ukupan nutrisi, %airan dan elektrolit
4 ila terjadi penyulit, harus dikoreksi dengan segera .%ontohH
hipotermia, kejang, gangguan na+as, hiperbilirubinemia/
4 erikan dukungan emosional pada ibu dan anggota keluarga
lainnya
4 9njurkan ibu untuk tetap bersama bayi" ila tidak
memungkinkan, biarkan ibu berkunjung setiap saat dan siapkan
kamar untuk menyusui .Ikatan Dokter 9nak Indonesia .ID9I/,
200(; &1&/"
2"&"11-paya $en%egahan ejadian
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
60/76
*0
melahirkan bayi
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
61/76
*1
4 erkembangnya masalah, yaitu apakah masalah tersebut berkembang
sedemikian rupa sehingga sulit di%egah"
2"("& #ish $one .diagram tulang ikan/
Diagram tulang ikan merupakan suatu %ara untuk menganalisis
suatu masalah dengan mengkategorikan penyebab potensial yang
menyebabkan masalah tersebut"
elebihan;
•
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
62/76
*2
• 9nalisis terhadap pelayanan kesehatan merupakan analisis untuk
melihat adanya kesenjangan upaya kesehatan yang sedang
berjalan"
• esenjangan tersebut dapat terjadi pada input, proses dan output"
9nalisis ini umumnya meliputi aspek ketenagaan, pembiayaan
dan peran serta masyarakat dalam upaya kesehatan"
&"
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
63/76
*&
yaitu men%ari akar suatu masalah atau penyebab dari de+e%t supaya
sampai ke akar penyebab masalah"
Metoda yang digunakan oleh why why analysis adalah dengan
menggunakan iterasi yaitu pertanyaan MCG9$9 yang diulang beberapa
kali sampai menemukan akar masalahnya"
#erkadang untuk sampai pada akar masalah bisa pada pertanyaan kelima
atau bahkan bisa lebih atau juga bisa bahkan kurang tergantung dari tipe
masalahnya" Metoda root %ause analysis ini %ukup mudah dan bisa sampai
pada akar masalahnya, bukan hanya di permukaan saja" Dan men%egah
masalah tersebut terulang lagi"
#ahapan umum saat melakukan root %ause analysis dengan why why
analysis;
a" Menentukan masalahnya dan area masalahnya
b" Mengumpulkan team untuk brainstorming sehingga kita bisa
memiliki berbagai pandangan, pengetahuan, pengalaman, dan
pendekatan yang berbeda terhadap masalah
%" Melakukan gemba .turun ke lapangan/ untuk melihat a%tual tempat,
a%tual obje%t, dan a%tual data
d" Mulai bertanya menggunakan why why
e" Setelah sampai pada akar masalah, ujilah setiap jawaban dari yang
terbawah apakah jawaban tersebut akan berdampak pada akibat di
le?el atasnya" Eontoh; apakah kalau ada jadwal rutin maintenan%e
maka akan mudah buat maintenan%e untuk melakukan penggantian
komponen se%ara rutin" 9pakah hal tersebut paling masuk akal dalam
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
64/76
*(
menyebabkan dampak di le?el atasnya" 9pakah ada alternati+
kemungkinan penyebab lainnyaT
+" $ada umumnya solusi tidak mengarah pada menyalahkan ke orang
tapi bagaimana %ara melakukan perbaikan sistem atau prosedur
g" 3ika akar penyebab sudah diketahui maka segera implementasikan
solusinya
h" Monitor terus per+orman%enya untuk memastikan bahwa masalah
tersebut tidak terulang lagi"
.http;''www"leanindonesia"%om'2011'01'why4why4analysis/
2"("* ho4who analysis
""""""""""""""""" T
2"("8 E9)< .capa"ility, accessa"ility, readiness dan leverage)
Merupakan suatu %ara untuk menentukan prioritas solusi jika data yang
tersedia adalah data kualitati+" Dilakukan dengan menentukan skor atas
kriteria tertentu, yaitu kemampuan .capa"ility), kemudahan
(accessa"ility), kesiapan (readiness) dan Daya ungkit (leverage) atau
disingkat .E9)
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
65/76
*!
pada melaksanakan strategi, kebijakan, dan proses4proses yang diperlukan
untuk men%apai hasil yang telah ditetapkan dalam sasaran mutu atau
sesuai persyaratan pengguna" Ehe%k .meriksa/, yaitu apakah hasil yang
terjadi sesuai dengan yang diren%anakanT $ada tahapan memeriksa ini,
rumusan desain diarahkan pada memantau, menge?aluasi, mengukur
kesesuaian proses4proses yang telah dijalankan dan produk yang telah
dihasilkan dengan kebijakan organisasi, sasaran mutu dan persyaratan
produk yang telah ditetapkan" diperlukan untuk men%apai hasil yang
sesuai dengan kebijakan organisasi atau sesuai persyaratan pengguna"
9%tion .tindaklanjut/, yaitu apakah tindaklanjut yang akan diambil
dengan hasil yang diperoleh dan upaya yang diperlukan untuk
meningkatkan hasil yang diperolehT $ada tahapan tindaklanjut ini,
rumusan desain diarahkan pada upaya4upaya tindakan untuk
meningkatkan kinerja proses se%ara bekesinambungan" $enjabaran dari
konsep $DE9 ini ke dalam kata4kata operasional adalah sebagai berikut;
• lan* menyusun, meren%anakan, mengkoordinasikan,
mensosialisasikan, mengkomunikasikan
• Do* melakukan, melaksanakan, menerapkan, mengimplementasikan"
• heck* memeriksa, memonitor, menge%ek, mengukur, menge?aluasi,
mengoreksi"
• Act* melaporkan, mempertanggungjawabkan, menindaklanjuti,
memperbaiki, meningkatkan"
2"(": FF9 (#orce #ield Analysis)
Ditemukan oleh ahli psikologi sosial bernama urt
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
66/76
**
Dasar pemikiran bahwa suatu masalah terdiri atas keseimbangan antara
dua kekuatan, yaitu kekuatan positi+ .penggerak/ yang membuat situasi
menjadi lebih baik, dan kekuatan negati+ .penahan/ yang membuat situasi
menjadi lebih buruk" 9dapun langkah4langkahnya;
1" yatakan tujuan .perubahan yang diinginkan/
2" Identi+ikasi kekuatan penghambat dan pendorong
&" 9nalisis besar kekuatan dan pilih kekuatan kun%i
(" Ide strategis dengan %urah pendapat untuk eliminasi penghambat dan
tingkatkan pendorong
!" Susun sumberdaya organisasi yang ada
*" Meren%anakan kegiatan distribusi sumberdaya untuk ren%ana
kegiatan
8" $engorganisasian
'.7 Kerangka Konse4tual Penel*t*an
i
Status ekonomi
$elayanan
perawatan
kehamilan
$rematur
Gemeli
e%il masa
kehamilan
$C
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
67/76
*8
eterangan ;
; diteliti
; tidak diteliti
'.8 Kerangka %4eras*onal
1"
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
68/76
*7
kehamilan pada saat hamil ini, diharapkan sesuai standart
paling sedikit ( kali dengan distribusi triwulan I
satu kali, triwulan II satu kali, triwulan III dua
kali oleh tenaga kesehatan"
:" $rematuritas ; $rematuritas adalah kelahiran kurang dari &*
minggu yang dimungkinkan dari berbagai sebab
antara lain karena kondisi ibu .anemia, $C,
$D/"
10" e%il masa kehamilan; e%il masa kehamilan adalah bayi yang berat
badan lahirnya lebih ke%il dari usia
kehamilannya"
11" $C ; $C adalah resiko tinggi yang dialami ibu yang
diakibatkan karena kera%unan kehamilan dengan
tanda4tanda hipertensi, protein urine positi+,
oedema pada beberapa bagian tubuh"
9 III
MC#ADC $CC
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
69/76
*:
retrospekti+" erdasarakan keterlibatan peneliti; .a/ obser?asional, .b/
inter?ensional" erdasarkan lokasi; .a/ klinik, .b/ lapangan, .%/ masyarakat"
erdasarakan jenis analisa; .a/ kualitati+, .b/ kuantitati+ .Setiawan, 2010/"
erdasarkan uraian diatas penelitian ini berdasarkan tujuan tergolong
penelitian eksplorati+, berdasarkan pendekatan waktu tergolong penelitian
prospekti+, berdasarkan keterlibatan peneliti tergolong penelitiang
inter?ensional, berdasarkan lokasi tergolong penelitian klinis dan berdasarkan
jenis analisis tergolong penelitian kualitati+"
3enis penelitian yang dilaksanakan adalah penelitian tindakan .a%tion
resear%h/"
$enelitian tindakan atau a%tion resear%h merupakan penelitian yang
bertujuan mengembangkan keterampilan4keterampilan baru atau %ara
pendekatan baru dan untuk meme%ahkan masalah dengan penerapan langsung
di dunia kerja atau dunia a%tual yang lain .Sumadi Suryabrata, 2000;&!/"
$enelitian tindakan mempunyai %iri4%iri; 1/ praktis dan langsung
rele?an untuk situasi a%tual dalam dunia kerja, 2/ menyediakan kerangka kerja
yang teratur untuk peme%ahan masalah dan perkembangan4perkembangan
baru, &/ +leksibel dan adaptati+, dan (/ memiliki kekurangan dalam hal
ketertiban ilmiah .Sumadi Suryabrata, 2000;&!/"
$enelitian ini dilakukan oleh bidan ditempat dan wilayah kerja
$uskesmas Simo dalam rangka meme%ahkan masalah yang dianggap prioritas
yaitu
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
70/76
80
$opulasi adalah keseluruhan subyek penelitian .9rikunto, 2002/"
Menurut Sugiyono .2007/, populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri
atas obyek' subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya"
$opulasi dalam penelitian ini adalah balita dan ibu balita di wilayah kerja
$uskesmas Simo"
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimulai oleh
populasi .Sugiyono, 2007/" Sampel dalam penelitian ini adalah semua ibu
balita dan balita berumur 2 s'd *0 bulan yang mengalami IS$9 yang
berkunjung di $uskesmas Simo" $engambilan sampel ini menggunakan
metode nonprobability sampling, jenis sampling aksidental yaitu siapa saja
se%ara kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel bila
dipandang orang tersebut %o%ok sebagai sumber data"
+.+ &ekn*k Pengu,4ulan Data
Data adalah %atatan atas kumpulan +akta atau dalam penggunaan
sehari4hari adalah hasil pengukuran atau pengamatan suatu ?ariabel yang
bentuknya dapat berupa angka, kata4kata atau %erita" Dalam proses
pengumpulan data terdapat metode yang la>im digunakan yaitu, wawan%ara,
obser?asi, dokumentasi, pemeriksaan, diskusi kelompok terpimpin (!ocus
group discussion), tes ujian" $ada penelitian ini prosedur pengambilan data
dengan menggunakan metode pemeriksaan, wawan%ara, obser?asi,
dokumentasi"
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
71/76
81
#eknik pengumpulan data berisi bagaimana data diperoleh
menggunakan alat ukur yang telah diren%anakan" Di dalam teknik
pengumpulan data berisi urutan prosedur penggunaan alat penelitian" 3alannya
penelitian berisi langkah4langkah yang dilakukan se%ara garis besar dari
pengurusan ijin penelitian hingga menyusun hasil laporan penelitian"
Data yang diambil dalam penelitian ini adalah data primer yaitu data
yang diperoleh dari responden langsung" 9lat pengumpul data berupa alat
pemeriksaan untuk balita sakit yaitu; ukuran berat badan, termometer, alat
pengukur pernapasan, ukuran tinggi badan balita, +orm M#S untuk
mendokumentasikan hasil pemeriksaan dan obser?asi pada balita sakit,
lembar wawan%ara untuk men%atat hasil wawan%ara dengan ibu balita"
9lur penelitian ini;
a" #ahap persiapan
• Memba%a materi metodologi penelitian, mempelajari buku panduan
penelitian
• Men%ari sumber4sumber pustaka dan data4data penunjang di lapangan
• Ijin kepala puskesmas untuk melakukan penelitian diwilayah kerja
$uskesmas
• Menyusun proposal
• onsultasi Dosen pembimbing
b" #ahap pelaksanaan
• Menentukan sampel penelitian
• Mengumpulkan data primer
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
72/76
82
• $engolahan data,meliputi editng,%oding,s%oring,tabulating
• Menganalisa data yang sudah diolah dengan instrumen yang sesuai
• Meren%anakan program kerja, pelaksanan, e?aluasi dan ren%ana
tindak lanjut
• $embahasan hasil pelaksanaan tindakan
• Membuat laporan penelitian
+.- Anal*s*s Data
9nalisa data penelitian merupakan media untuk menarik kesimpulan
dari seperangkat data hasil pengumpulan, sebelum dianalisis, data diolah
terlebih dahulu" egiatan mengolah data menurut arbuko dan 9hmadi, 2002
meliputi;
1" +diting adalah menemukan da+tar pertanyaan yang sudah diserahkan oleh
para pengumpul data, tujuannya adalah mengurangi kesalahan atau
kekurangan yang ada di da+tar pertanyaan" $ada penelitian ini pertanyaan
untuk responden yaitu ibu balita adalah pertanyaan yang berhubungan
dengan penyebab IS$9 antarai lain tentang gi>i, imunisasi, kebersihan
perorangan dan lingkungan,%ontak dengan penderita IS$9, perubahan
%ua%a,seperti tertera dalam lembar wawan%ara terlampir"
2" oding adalah mengklasi+ikasikan jawaban dari responden ke dalam
katagori, %oding pada penelitian ini adalah memberi kode terhadap
klasi+ikasi jawaban dari responden tentang penyebap IS$9 pada alita
sebagai berikut; penyebab gi>i %ode 1, penyebab imunisasi %ode 2,
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
73/76
8&
penyebab kebersihan %ode &, penyebab kontak dengan penderita IS$9
kode (, penyebab %ua%a %ode !"
Di samping memberi kode pada klasi+ikasi jawaban juga memberi kode
pada klasi+ikasi penyakit IS$9 yaitu; klasi+ikasi batuk bukan pnemonia
%ode 1, pnemonia %ode 2, pnemonia berat %ode &"
&" Scoring adalah memberikan penilaian terhadap item4item yang perlu
diberi penilaian atau skor, s%oring pada penelitian ini adalah memberi s%or
terhadap jawaban responden tentang penyebab IS$9 dengan kreteria baik
s%or 1, kreteria jelek s%or 0"
(" Ta"ulating adalah pekerjaan membuat tabel, jawaban4jawaban yang telah
diberi kode kemudian dimasukkan kedalam table,pada proses
tabultingdalam penelitian ini mennggunakan tiga tabel yaitu tabel tabulasi
data,tabel distribusi klasi+ikasi kejadian IS$9, tabel distribusi klasi+ikasi
penyebab IS$9 sebagai berikut;
#abel &"1 #abulasi data
o")espondenlasi+ikasi IS$9 lasi+ikasi penyebab IS$9
1 2 & 1 2 & ( !
#abel &"2 #abel distribusi klasi+ikasi IS$9
3umlah balita IS$9
lasi+ikasi 1 lasi+ikasi 2 lasi+ikasi &U 6 U 6 U 6
#abel &"& #abel distribusi klasi+ikasi penyebab IS$9
3umlah
balita
IS$9
penyebab 1 penyebab 2 penyebab & penyebab ( penyebab !
U 6 U 6 U 6 U 6 U 6
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
74/76
8(
!" Setelah pengolahan data seperti diatas, pada penelitian ini ada beberapa
analisa, yaitu;
• Mengeksplorasikan penyebab masalah dengan menggunakan
instrumen luum analysis
• Mengembangkan alternati+ solusi dengan instrumen hy4why
analysis untuk ditemukan prioritas program sebagai dasar
pelaksanaan tindakan
• Menguji prioritas program dengan E9)< analysis serta memasukkan
2 program yang akan dilaksanakan
• Menelaah +aktor penghambat dan pendorong program dengan FF9
analysis, terhadap 2 program yang akan dilaksanakan
• Membuat peren%anaan program kerja, pelaksanaan e?aluasi dan
usulan tindak lanjut dengan instrumen $DE9 analysis
• $embahasan hasil pelaksanaan tindakan
+.7 Et*ka Penel*t*an
#erdapat beberapa prinsip yang harus dipatuhi ketika melakukan
penelitian yaitu prinsip man+aat, menghormati martabat manusia dan keadilan"
$ada penelitian ini menggunakan obyek manusia yang memiliki
kebebasan dalam menentukan dirinya, maka peneliti harus memahami hak
dasar manusia .@idayat; 2008/"
$ada penelitian ini menjunjung tinggi prinsip etika penelitian yang
merupakan sebagaimana disampaikan oleh $oht dan e%k .200*/ sebagai
berikut;
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
75/76
8/17/2019 Skripsi Bblr Sri Widati 30-6-2011
76/76
8*