9
SAYEMBARA DESAIN ARSITEKTUR NUSANTARA BERWAWASAN HIJAU “ Desain Arsitektur Yang Mampu Mengkinikan Arsitektur Nusantara “ PENYELENGGARA Penyelengara Sayembara ini adalah PT.PROPAN RAYA, bersama GREEN BUILDING COUNCIL INDONESIA, INIAS Resource Center dan didukung penuh oleh IAI dan RUMAH ASUH JADWAL Peluncuran Sayembara, pada tanggal 12 April 2013 di acara Malam Arsitektur Nusantara di Cenderawasih Room, Jakarta Convention Centre Pendaftaran mulai tanggal 01 September 2013 sampai dengan tanggal 14 Januari 2014. Roadshow dan Publikasi ke Perguruan Tinggi di Seluruh Indonesia Mulai 01 September 2013 Sosialisasi ke kampus maupun professional gathering di Manado, Makassar, Denpasar, Surabaya, Yogyakarta, Bandung & Jakarta, dan lain-lain dilakukan pada bulan September dan Oktober 2013. Hari terakhir pemasukan Karya: 31 Januari 2014 Penjurian tahap 1 : Minggu ke-4, Bulan Februari 2014. Setiap Juri memilih 10 karya nominator finalis. Penjurian tahap 2 (menentukan 6 orang finalis, oleh seluruh juri): Minggu ke-2, Bulan Maret 2014

Sayembara Desain Arsitektur Nusantara

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Sayembara Desain Arsitektur Nusantara

SAYEMBARA DESAIN ARSITEKTUR NUSANTARA

BERWAWASAN HIJAU

“ Desain Arsitektur Yang Mampu Mengkinikan Arsitektur Nusantara “

PENYELENGGARA

Penyelengara Sayembara ini adalah PT.PROPAN RAYA, bersama GREEN BUILDING COUNCIL INDONESIA,  INIAS Resource Center dan didukung penuh oleh IAI dan RUMAH ASUH

 

JADWAL

Peluncuran Sayembara, pada tanggal 12 April 2013 di acara Malam Arsitektur Nusantara di Cenderawasih Room, Jakarta Convention Centre

Pendaftaran mulai tanggal 01 September 2013 sampai dengan tanggal 14 Januari 2014. Roadshow dan Publikasi ke Perguruan Tinggi di Seluruh Indonesia Mulai 01 September

2013 Sosialisasi ke kampus maupun professional gathering di Manado, Makassar, Denpasar,

Surabaya, Yogyakarta, Bandung & Jakarta, dan lain-lain dilakukan pada bulan September dan Oktober 2013.

Hari terakhir pemasukan Karya: 31 Januari 2014 Penjurian tahap 1 : Minggu ke-4, Bulan Februari 2014. Setiap Juri memilih 10 karya

nominator finalis. Penjurian tahap 2 (menentukan 6 orang finalis, oleh seluruh juri): Minggu ke-2, Bulan

Maret 2014 Presentasi oleh 6 orang finalis: Minggu ke-4, Bulan Maret 2014 (untuk menentukan 3

pemenang terbaik dan 3 pemenang harapan.) . Pengumuman Pemenang (Inauguration Night) pada tanggal 8 Agustus 2014 di

Cendrawasih Room JCC.

Page 2: Sayembara Desain Arsitektur Nusantara

PERSYARATAN

Peserta adalah perorangan, mahasiswa S1 jurusan Arsitektur dengan dibuktikan melalui identitas diri berupa Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) atau Sarjana S1 jurusan Arsitektur dengan tahun kelulusan paling lama tahun 2012, dibuktikan dengan Surat Tanda Kelulusan (Judicium).

Karya yang dikirim berupa desain bangunan yang berjenis Rumah Budaya (fasilitas umum untuk kegiatan budaya) yang dapat dibangun di atas lahan yang riil. Rumah budaya yang dimaksudkan adalah fasilitas umum yang berfungsi untuk mempromosikan kegiatan2 kebudayaan setempat.

Lokasi bebas, diatas lahan kosong yang riil (lokasi nyata, dibuktikan dengan foto), dan ukuran lahan maksimal 1500 m2

a. Alokasi ruangan minimal berupa :b. Galeri seni dan budayac. Ruang pertemuan/diskusi/presentasi untuk kurang lebih 50 orang d. Ruang atau pelataran terbuka untuk kegiatan seni dan budayae. Ruang penunjang (perpustakaan, ruang pengelola, gudang dll )

Tinggi bangunan dibatasi maksimal 3 lantai(termasuk lantai kolong yang difungsikan) Menampilkan muatan rupa dan jiwa dari Arsitektur Nusantara Spesifikasi bahan bangunan bebas, mengkombinasikan bahan tradisional dan modern,

yang mudah diperoleh dari dalam negeri. Menerapkan prinsip desain arsitektur nusantara yang pada dasarnya adalah arsitektur

hijau yang ramah lingkungan.

PENGIRIMAN HASIL KARYA

Pengiriman hasil karya menyertakan fotokopi Kartu Tanda Mahasiswa/Surat Tanda Kelulusan(Judicium) dan Formulir Pendaftaran

Hasil karya yang dikumpulkan terdiri dari 2 bentuk :a. Materi lomba disampaikan dalam media penyajian dibuat dalam format kertas A3

(hard copy)b. Ketentuan hasil karya (soft copy) berupa file gambar berformat digital (JPG atau

TIFF resolusi 300 pixel/inch dan gambar 3D hires, resolusi 300 dpi, frame/scene berpixel ukuran diatas 1500 pixel pada sisi terpendek atau ukuran (image size) minimal 25 X 34 cm (minimal file 20 MB). Lengkapi dengan penyajian hasil karya yang berupa power point untuk presentasi pada proses penjurian.

Page 3: Sayembara Desain Arsitektur Nusantara

Materi karya harus diserahkan sebanyak 1 set, ( sesuai dgn ketentuan gambar pada point. b di atas, dilengkapi CD berisi file maksimal 6 lembar yang terdiri dari :

a. Konsep desain / deskripisi proyek maksimal 500 kata termasuk filosofi tentang arsitektur nusantara yang diuraikan, sesuai tema “Desain Arsitektur yang mampu mengkinikan Arsitektur Nusantara

b. Denah, Tampak, Potongan Bangunan, skala bebasc. Gambar perspektif eksterior ungguland. Gambar perspektif Interior unggulane. Gambar Perspektif Lansekap

Catatan: Pada sudut kanan bawah setiap lembar karya HANYA dicantumkan nomor registrasi pendaftaran.

Pada materi lomba hanya boleh dicantumkan nomor registrasi pendaftaran seperti yang tercantum pada formulir pendaftaran dan dicetak pada sudut kanan bawah di setiap lembar karya, dengan jenis font : Arial, dan ukuran font : 24

Formulir pendaftaran yang sudah diisi lengkap dimasukkan ke dalam amplop terpisah dan ditutup rapat. Diluar amplop dituliskan nomor pendaftaran.

Hasil karya dan amplop yang berisi formulir pendaftaran dimasukkan bersama – sama ke dalam amplop besar dan dikirimkan ke Sekretariat PT. PROPAN RAYA melalui pos, titipan kilat atau dibawa sendiri. Identitas maupun tanda-tanda lain yang mengindikasikan identitas peserta tidak boleh tercantum di atas amplop tersebut.

ALAMAT PENGIRIMAN KARYA KANTOR PROPAN Jl.Gatot Subroto km.8 Tangerang 15810 Indonesia, Telp : +62 21 59303333.  Email : [email protected]

Batas waktu penyerahan karya paling lambat 31 Januari 2014 (CAP POS)

KRITERIA PENILAIAN

Kreatifitas transformasi arsitektur nusantaraKreatifitas dalam mengolah arsitektur nusantara mencakup rentang kreatifitas dari meng-copy hingga mengabstraksi. Masyarakat umum masih lebih apresiatif dengan keterlihatan sosok nusantara, sedangkan arsitek lebih cenderung apresiatif dengan abstraksi

Sikap terhadap lingkunganKarya arsitektur nusantara sepatutnya sangat mempertimbangkan dimana karya tersebut dibangun. Situasi bentang alam disekitarnya (kota, kampung, gunung, pesisir) dan iklim tropis menjadi aspek yang akan tercerminkan. Lokalitas semacam ini yang akan memberi karakter nusantara walaupun dibangun dengan menggunakan material dan teknik membangun masa kini.

Page 4: Sayembara Desain Arsitektur Nusantara

Fleksibilitas pemanfaatan ruangan (ruangan dalam maupun ruangan luar)Salah satu ciri arsitektur nusantara adalah pemanfaatan ruangan berdasarkan waktu, bukan jenis kegiatan. Semakin banyak pemanfaatan yang diatur dengan waktu pemakaian, maka akan lebih fleksibel ruangan tersebut.

Keterbangunan (buildability)Karena hasil karya pemenang ada kemungkinan akan diwujudkan dalam bangunan yang sebenarnya maka teknik pembangunan awal harus cukup realistis, bisa dilaksanakan dengan biaya yang tidak berlebihan, dan dapat diduga memiliki kemudahan dalam pemeliharaan.

Optimasi pemakaian bahan setempatWalaupun semen PC mudah didapat di tempat bersangkutan, akan tetapi bila harganya mahal akan menjadi kurang optimal bila dibandingkan dengan pemakaian kayu kelapa (itu adalah contoh bila obyek dirancang untuk daerah Maluku)

 JADWAL

Panitia menentukan pemenang setelah diadakan penilaian oleh dewan  juri yang keputusannya tidak dapat diganggu gugat. 

Para Juara akan dihubungi oleh Panitia Lomba  Hadiah tur tidak dapat diuangkan atau dipindah tangankan Panitia diberikan hak sepenuhnya untuk melakukan publikasi atas karya peserta dalam

bentuk media cetak, digital, siaran radio / televisi maupun pameran Pemenang wajib mengikuti jadwal keberangkatan tur, sesuai dengan jadwal

keberangkatan yang telah ditentukan oleh Panitia Pemenang akan diumumkan melalui telepon, website dan surat. Panitia tidak bertanggung jawab atas segala penipuan yang terjadi

Page 5: Sayembara Desain Arsitektur Nusantara

DEWAN JURI

1. Ir. Yori Antar , penggagas Rumah Asuh , Principal Architect dari Han Awal & Partners Architects, Ketua Dewan Juri

2. Popo Danes, Arsitek, Anggota Dewan Juri, mewakili Arsitek Profesional3. Prof. Dr. Ir. Josef Prijotomo, M. Arch, dari ITS, Anggota Dewan Juri mewakili

akademisi 4. Endy Subijono, Ketua IAI Nasional periode 2008 – 2011 , Anggota Dewan Juri,

mewakili Arsitek Profesional.5. Naning Adiwoso, Core Founder & Chair Person Green Building Council Indonesia,

Anggota Dewan Juri, mewakili penggiat Bangunan Hijau6. Dharmali Kusumadi, Principal Architect dan Senior Vice President Banyan Tree Hotels

& Resorts, Anggota Dewan Juri

Thanks for Registration :Submitted on Tue, 10/01/2013 - 10:57Submitted by user:Submitted values are:

Registration Code: PS-000211Name: Adif Lazuardy FirdiansyahEmail: [email protected]: Jalan Borobudur agung timur no. 17 A , Malang - Jawa TimurPhone: 083834612157Mobile Phone: 083834612157No. KTP: 3574042305910005Universitas: Universitas BrawijayaJurusan: ArsitekturSemester: 7No. Kartu Mahasiswa: 105060501111011