Upload
others
View
13
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
i
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
iii
TIM PENYUSUN RENSTRA
Ramli, S.E., M.M
Dr. Emil Azmanajaya, S.T., M.T
Ida Bagus Dharmawan, S.T., M.Si
Yogiana Mulyani, MM.Par
Saiful Ghozi, S.Pd., M.T.
Hadiyanto, S.T., M.Eng
Zulkifli, S.T., M.T
Drs. Armin, M.T
Drs. Sunarno, M.Eng
Drs. Bambang Jati Kusuma, M.M.
Totok Ismawanto, S.Pd., M.Pd
Fitriyani, S.S., M.Sc
Dr. Hadi Hermansyah, S.Si., M.Si.
Elizabeth Milaningrum, S.Pd., M.Pd
Erick Sorongan, S.T., M.T
Masrul Huda, M.A
Dessy Handayani, S.E., M.Ak
Danu Hermawan, S.Si
Arief Triono, S.Sos
Royani, S.Sos
Ariawan Kusuma, S. Kom
Editor:
Fitriyani, S.S., M.Sc
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
iv
KATA PENGANTAR
Atas rahmat dan perkenan Allah Yang Maha Esa, Rencana Strategis Politeknik
Negeri Balikpapan (Poltekba) Tahun 2020—2024 telah dapat diselesaikan.
Renstra Poltekba 2020—2024 ini merupakan pernyataan resmi Politeknik Negeri
Balikpapan yang menggariskan dan menentukan arah pengembangan politeknik
pada tahun 2020—2024 dan merupakan implementasi Rencana Induk
Pengembangan (RIP) Poltekba 2015-2034. Renstra Poltekba 2020—2024 ini
telah menjabarkan visi operasional kepemimpinan Poltekba periode 2020—2024.
Oleh sebab itu, semua unit yang ada di Poltekba dapat menggunakan Renstra ini
sebagai acuan/pedoman pengembangan dan penyelenggaraan kegiatan mulai
dari tahap perencanaan program, pelaksanaan, dan penyusunan anggaran.
Ketercapaian visi operasional Poltekba akan diukur melalui indikator-indikator
yang ditetapkan pada Renstra ini. Penyusunan Renstra Poltekba Tahun 2020—
2024 ini dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak. Sehubungan dengan itu,
pada kesempatan ini kami menyampaikan terima kasih yang tulus serta
penghargaan yang tinggi kepada semua pihak yang telah terlibat dan membantu
dalam penyusunan Renstra Poltekba 2020—2024 ini. Akhirnya kami berharap
Renstra Poltekba 2020—2024 ini benar-benar dapat menjadi pedoman dan
menyatukan pandangan segenap sivitas akademika Poltekba dalam
melaksanakan tugas dan tanggung jawab bersama menghadapi masa depan
dalam membangun Poltekba ke depan.
Balikpapan, 5 Juni 2020
Direktur,
Ramli, S.E., M.M
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
v
DAFTAR ISI
SAMPUL ......................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN ............................................................... ii
TIM PENYUSUN RENSTRA ........................................................... iii
KATA PENGANTAR ........................................................................ iv
DAFTAR ISI .................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN ................................................................... 1
1.1 Sejarah Politeknik Negeri Balikpapan ....................................... 1
1.2 Visi, Misi, dan Tujuan ................................................................ 4
1.3 Landasan Hukum ...................................................................... 4
BAB II EVALUASI DIRI DAN ANALISIS SITUASIONAL ................. 6
2.1 Evaluasi Diri .............................................................................. 6
2.2 Analisis Situasional (SWOT) ..................................................... 16
2.3 Program Strategis..................................................................... 23
2.4 Sasaran Strategis ..................................................................... 23
2.5 Keterkaitan Sasaran Strategis dan Program Strategis .............. 27
BAB III TARGET CAPAIAN DAN INDIKATOR KINERJA
PROGRAM STRATEGIS ................................................................ 29
3.1 Target Capaian Program Strategis ........................................... 29
3.2 Capaian Indikator Kinerja Program ........................................... 37
BAB IV PENUTUP .......................................................................... 47
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................ 48
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Sejarah Politeknik Negeri Balikpapan
Politeknik Negeri Balikpapan (Poltekba) merupakan politeknik pertama
yang didirikan di kota Balikpapan pada tahun 2002 dengan nama Politeknik
Balikpapan dan masih berstatus perguruan tinggi swasta. Pendirian politeknik ini
diawali dari inisiasi pemerintah kota Balikpapan yang diawali dengan
diadakannya seminar pembangunan kota pada tahun 2000 oleh pemerintah kota
hingga akhirnya terbentuk Yayasan Pendidikan Pemerintah Kota Balikpapan
dengan Akta Notaris Mohamad Rasjid Umar, SH No. 14/2000. Untuk
pengelolaan yayasan pendidikan tersebut, ditunjuklah Drs. H Sarjono, M.Si.
sebagai Pembina dan Dra. Hj. Hernawati, M.Si. sebagai Ketua Harian pada
waktu itu. Dari yayasan inilah mulai dilakukan proses usulan pendirian politeknik,
meliputi proses studi kelayakan hingga dilanjutkan proses pengajuan
permohonan izin pendirian, maka pada tanggal 2 Agustus 2002, izin pendirian
politeknik Balikpapan disetujui melalui Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan
Tinggi No.168/D/O/2002. Politeknik Balikpapan memulai penerimaan mahasiswa
baru pada tahun akademik 2002/2003 dengan membuka 4 (empat) program
studi pertamanya yang terbagi dalam bidang rekayasa dan bidang non rekayasa,
diantaranya:
Bidang Rekayasa:
Program Studi Teknik Mesin Alat Berat Diploma III (DIII)
Program Studi Teknik Elektronika Diploma III (DIII)
Program Teknik Sipil Diploma III (DIII)
Bidang Non Rekayasa:
Program Studi Tata Boga Diploma III (DIII)
Pelaksanaan kegiatan pembelajaran maupun kegiatan administrasi
kampus pada waktu itu masih menggunakan fasilitas multi kampus. Kantor pusat
penyelenggaraan administrasi kampus berada di SMP Negeri 12 Balikpapan,
sedangkan kampus I di SMK Negeri 1 Balikpapan untuk program studi teknik
mesin alat berat, teknik elektronika dan teknik sipil, dan kampus II di SMK Negeri
4 Balikpapan untuk penyelenggaraan proses pembelajaran program studi tata
boga. Dalam upaya peningkatan proses pembelajaran, pemerintah kota
Balikpapan secara bertahap sejak tahun 2004 melakukan pembebasan lahan
seluas 15 Ha yang berlokasi di Jalan Soekarno–Hatta Km 8 sebagai cikal bakal
kampus politeknik negeri Balikpapan saat ini. Pengembangan kampus yang
diharapkan terintegrasi dengan Pusat Pelatihan Kejuruan (Community College)
ini terangkum dalam masterplan yang disusun bekerja sama dengan LAPI-ITB
Bandung. Realisasi masterplan diawali peletakkan batu pertama pembangunan
Kampus Politeknik Balikpapan oleh Menteri Pendidikan Nasional Prof. Dr.
Bambang Sudibyo pada tanggal 10 Februari 2007 bertepatan dengan peresmian
kota Balikpapan sebagai kota vokasi.
Pada tahun 2008, kampus baru di Jalan Soekarno–Hatta Km 8 sudah
mulai digunakan sebagai operasional sivitas akademika kampus yang sebagian
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
2
menjadi kantor administrasi dan sebagian lagi ruang kuliah, kemudian dilanjutkan
dengan pembangunan gedung kuliah untuk program studi elektronika pada 2009
dan disusul pembangunan gedung workshop untuk program studi teknik mesin
alat berat. Sejak saat itu kampus pusat dan hampir seluruh perkuliahan dipindah
ke kampus yang baru, sedangkan untuk kegiatan praktikum teknik mesin alat
berat masih menggunakan fasilitas SMK Negeri 1 Balikpapan dan kegiatan
praktikum tata boga di SMK Negeri 4 Balikpapan.
Pada tahun 2010, Politeknik Balikpapan telah membuktikan
kelayakanNya dalam melaksanakan sistem penjaminan mutu internal dengan
penilaian dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi BAN-PT untuk semua
program studi yang ada saat itu. yaitu: Teknik Mesin Alat Berat Terakreditasi B
dengan nilai 313 (berdasarkan Keputusan BAN-PT No.002/BAN-PT/Ak-X/Dpl-
III/V/2010), Tata Boga Terakreditasi B dengan nilai 320, Teknik Elektronika
Terakreditasi C dengan nilai 293, Teknik Sipil Terakreditasi C dengan nilai 283
(berdasakan Keputusan BAN-PT No.001/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/V/2010). Dari hasil
akreditasi yang telah diraih, usulan penegerian Politeknik Balikpapan yang
pernah disampaikan sejak tahun 2006 telah memenuhi syarat untuk
mendapatkan persetujuan serta bimbingan dari Direktorat Jendral Pendidikan
Tinggi Kementerian Pendidikan Nasional. Dukungan juga datang dari pemerintah
daerah dan Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur serta Ketua DPRD Kota
Balikpapan. Usulan penegerian tersebut ditindaklanjuti dengan tahap visitasi oleh
Tim dari Kementerian Pendidikan Nasional untuk melakukan verifikasi lapangan
pada tanggal 20 mei 2011 yang dilanjutkan dengan serah terima aset dari
Pemerintah Kota Balikpapan dan Yayasan Pendidikan Pemerintah Kota
Balikpapan kepada Kementerian Pendidikan Nasional pada tanggal 29 Mei 2011
yang juga merupakan bagian dari proses penegerian Politeknik Balikpapan.
Pada akhirnya tanggal 9 September 2011 Politeknik Balikpapan telah
resmi menjadi Perguruan Tinggi Negeri dengan ditandatanganinya
Permendiknas Nomor 41 Tahun 2011 tentang Pendirian Organisasi dan Tata
Kerja Politeknik Negeri Balikpapan. Sehingga sejak saat itu berubah status
menjadi perguruan tinggi negeri yaitu Politeknik Negeri Balikpapan. Dalam masa-
masa awal penegerian, Politeknik Negeri Balikpapan mulai beradaptasi dengan
tata kelola baru sebagai perguruan tinggi negeri. Pada tahun 2012 Politeknik
Negeri Balikpapan mulai mendapat anggaran untuk penambahan alat pendidikan
yang dikucurkan melalui anggaran DIPA. Disamping itu, program studi teknik
mesin alat berat dan program studi tata boga mulai menarik alat-alat inventaris
yang masih berada di SMK untuk dipindahkan ke kampus pusat yaitu Jl.
Soekarno-Hatta Km. 8 Baikpapan. Pada rentang tahun 2012-2013 perpindahan
alat-alat inventaris dari SMK, diiringi dengan pemusatan seluruh perkuliahan
yang masih di SMK untuk diarahkan ke kampus pusat.
Selain penyerahan seluruh aset ke negara, salah satu konskuensi
penegerian yaitu pembenahan organisasi dan tata kelola. Pada masa itu ada
beberapa perubahan nama program studi dan beberapa penyesuaian peraturan
yang dikeluarkan oleh Kemendikbud yang sebelumnya Kemendiknas. Perubahan
dan penyesuaian tertuang dalam ijin pembukaan kembali program studi diatur
dalam SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor: 299/E/O/2012,
antara lain: 1) dari Program Studi Teknik Mesin Alat Berat menjadi Jurusan
Teknik Mesin dengan Program Studi Alat Berat, 2) dari Program Studi Teknik
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
3
Sipil menjadi Jurusan Teknik Sipil dengan Program Studi Teknik Sipil, 3) dari
Program Studi Teknik Elektro menjadi Jurusan Teknik Elektronika menjadi
Program Studi Teknik Elektronika, 4) dari Program Studi Tata Boga menjadi
Jurusan Tata Boga dengan Program Studi Tata Boga.
Poltekba mulai melakukan pengembangan dengan membuka jurusan
baru yaitu Jurusan Akuntansi dengan Program Studi Perbankan dan
Keuangan Diploma III (DIII) serta menambah program studi baru pada jurusan
perhotelan yaitu Program Studi Divisi Kamar Diploma III (DIII) pada tahun
2017. Ditandai dengan terbitnya Keputusan Menteri Riset, Teknologi, dan
Pendidikan Tinggi Nomor 145/KPT/I/2015. Berkaitan dengan pengembangan
yang dilakukan di atas, pada tahun 2018 Keputusan Menteri Riset, Teknologi,
dan Pendidikan Tinggi Nomor 252/KPT/I/2018 telah terbit juga, sehingga
usulan program studi baru pada jurusan teknik sipil telah diijinkan untuk
merekrut, yakni Program Studi Teknologi Rekayasa Jalan dan Jembatan
Diploma IV (DIV). Disusul pada tahun 2019 ini terbit Jurusan Teknik Elektro
sudah mengantongi ijin untuk membuka Program Studi Teknologi Listrik
Diploma III (DIII) Kepmenristekdikti Nomor: 641/KPT/2019. Dari pengembangan
yang telah dilakukan terkait penambahan jurusan dan program studi, sampai
pada saat ini Politeknik Negeri Balikpapan terdiri dari 5 (lima) jurusan dan 8
(delapan) program studi, diantaranya:
Bidang Rekayasa:
Jurusan Teknik Mesin
Program Studi Alat Berat Diploma III (D-III) Terakreditasi B
Jurusan Elektro
Program Studi Teknik Elektronika Diploma III (D-III) Terakreditasi B
Program Studi Teknik Listrik Diploma III (D-III) Terakreditasi minimum
Jurusan Teknik Sipil
Program Studi Teknik Sipil Diploma III (D-III) Terakreditasi B
Program Studi Teknologi Rekayasa Jalan dan Jembatan Diploma IV (D-IV)
Terakreditasi minimum
Bidang Non Rekayasa:
Jurusan Perhotelan
Program Studi Tata Boga Diploma III (D-III) Terakreditasi B
Program Studi DIvisi Kamar Diploma III (D-III) Terakreditasi B
Jurusan Akutansi
Program Studi Perbankan dan Keuangan (D-III) Terakreditasi B
Direktur yang telah memimpin Politeknik Negeri Balikpapan mulai dari awal
berdiri hingga sampai dengan saat ini, antara lain: Ir. Wahyudi Widodo (tahun
2002-2006), Ir. Tutuka Ariadji, M.Sc., Ph.D. (tahun 2006 - 2008), Dr. Ir. Purnomo
Soekirno (tahun 2008-2010), Totok Sulistyo, S.T., M.T. (tahun 2010-2011),
Riswan Asmaran, S.T., M.M. (tahun 2011–2014), Nurwahidah Jamal, ST., M.T.
(tahun 2014–2016), Ramli, S.E., M.M. (tahun 2016-sekarang).
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
4
1.2. Visi, Misi, dan Tujuan
a. Visi
Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang berkarakter, unggul, dan
berdaya saing global.
b. Misi
Dalam rangka mewujudkan visi POLTEKBA, dirumuskan misi sebagai
berikut:
1) Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan tinggi vokasi yang
bermutu, relevan, dan berdaya saing tinggi melalui pelaksanaan
pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, yang didukung
dengan kurikulum dan sumber daya pendidikan yang sesuai dengan
standar yang berlaku;
2) Menyelenggarakan manajemen kelembagaan yang efisien, produktif,
akuntabel, dan transparan serta berkeadilan untuk menjamin
terselenggaranya pelayanan prima dan meningkatnya kepercayaan publik;
3) Mengembangkan dan menghasilkan karya dan produk intelektual yang
inovatif.
c. Tujuan
Tujuan yang akan diwujudkan sesuai dengan visi dan misi adalah sebagai
berikut:
1) Menghasilkan lulusan yang bermutu, berdaya saing global yang relevan
dengan kebutuhan industri dan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi.
2) Menghasilkan produk penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang
bermutu dan relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi dalam upaya ikut serta memecahkan masalah yang dihadapi
masyarakat, bangsa dan negara untuk meningkatkan daya saing bangsa.
3) Meningkatnya mutu layanan organisasi yang efisien, produktif, akuntabel,
transparan, dan berkeadilan yang diakui oleh seluruh pengguna layanan
organisasi baik nasional maupun internasional.
4) Terjalinnya hubungan kerjasama dan kemitraan yang saling
menguntungkan sebagai upaya untuk peningkatan mutu pendidikan,
penelitian, dan pengabdian masyarakat serta optimalisasi sumber daya
Poltekba, baik secara nasional maupun internasional.
1.3. Landasan Hukum
Landasan hukum yang digunakan Politeknik Negeri Balikpapan dalam
penyusunan
a. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional;
b. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
c. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara
Penyusunan Rencana Pembangunan Nasional;
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
5
d. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 9 Tahun
2016 tentang Statuta Politeknik Negeri Balikpapan;
e. Peraturan Menteri PPN/Kepala Bappennas Nomor 5 Tahun 2019 tentang
Tata Cara Penyusunan Rencana Kerja Kementerian/Lembaga (Renstra K/L
Tahun 2020-2024.
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
6
BAB II
EVALUASI DIRI DAN ANALISIS SITUASIONAL
2.1. Evaluasi Diri
a. Organisasi dan Tata kerja
Pelaksanaan organisasi dan tata kerja Poltekba berpedoman pada Statuta
Poltekba dan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 41 Tahun 2011
tentang Pendirian, Organisasi, dan Tata Kerja Politeknik Negeri Balikpapan yang
diturunkan dalam Surat Keputusan Direktur Poltekba No.04/SK/DIR/II/2012
tentang Re-Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi Politeknik Negeri Balikpapan
dalam penyelenggaraannya mengacu pada kelembagaan, kebijakan dan
peraturan serta kode etik. Dalam struktur organisasi Poltekba tersebut
memperlihatkan secara jelas kelembagaan Poltekba serta hubungan komunikasi
antara unsur Pimpinan Poltekba terhadap lembaga-lembaga atau unit kerja yang
berada di lingkungan Poltekba. Seperti yang telah ditetapkan dalam Statuta
Poltekba bahwa dalam pelaksanaannya, Poltekba menetapkan wewenang dan
tanggung jawab bagi pelaku tata pamong yang terdiri dari:
1) Direktur, pimpinan Poltekba yang berada di bawah dan bertanggungjawab
langsung kepada Menteri, dan mempunyai tugas: memimpin
penyelenggaraan tridharma, membina seluruh sivitas akademika Poltekba
serta hubungannya dengan lingkungan, membina dan melaksanakan kerja
sama dengan instansi pemerintah/swasta dan masyarakat. Dalam
melaksanakan tugasnya dibantu oleh Wakil Direktur yang bertanggung
jawab kepada Direktur.
2) Wakil Direktur I (WD I) merupakan unsur Pimpinan Poltekba yang
mempunyai tugas membantu Direktur dalam memimpin pelaksanaan
pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan penjaminan
mutu.
3) Wakil Direktur II (WDII) merupakan unsur Pimpinan Poltekba yang
mempunyai tugas membantu Direktur dalam memimpin pelaksanaan
kegiatan di bidang administrasi umum, keuangan, dan perencanaan.
4) Wakil Direktur III (WDIII) merupakan unsur Pimpinan Poltekba yang
mempunyai tugas membantu Direktur dalam memimpin pelaksanaan
kegiatan di bidang pembinaan kemahasiswaan, alumni, dan kerja sama.
5) Kepala Bagian merupakan pelaksana administrasi Poltekba yang
menyelenggarakan pelayanan administratif kepada seluruh unsur di
lingkungan Poltekba. Bagian dipimpin oleh seorang Kepala yang
bertanggung jawab kepada Direktur. Bagian ini terdiri atas:
a. Bagian Akademik, Kemahasiswaan, Perencanaan dan Kerja Sama
(BAKPK) dimana dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dibantu
oleh 2 kepala Sub bagian, yakni:
a.1. Ka.Sub Bagian Akademik dan Kemahasiswaan (AK), bertugas
melakukan urusan layanan pendidikan, penelitian, pengabdian
kepada masyarakat, registrasi, pembinaan minat, bakat,
penalaran, dan kesejahteraan mahasiswa serta alumni.
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
7
a.2. Ka.Sub Bagian Perencanaan dan Kerja Sama (PK), bertugas
melakukan urusan pengumpulan, pengolahan, dan penyajian data
dan informasi, penyusunan rencana, program, dan anggaran serta
administrasi kegiatan kerja sama.
b. Bagian Umum, Keuangan Dan Kepegawaian (BUKK) dimana dalam
melaksanakan tugas dan fungsinya juga dibantu oleh 2 kepala Sub
bagian, yakni:
b.1. Ka.Sub Bagian Umum (UM) yang bertugas dalam urusan
persuratan, kearsipan, dokumentasi, keamanan, ketertiban,
kebersihan, keindahan, keprotokolan, hukum, organisasi,
ketatalaksanaan, hubungan masyarakat, dan pengelolaan barang
milik negara di lingkungan Poltekba.
b.2. Ka.Sub Bagian Keuangan dan Kepegawaian (KK) yang
bertugas dalam urusan pembiayaan, penerimaan, penyimpanan,
pembayaran, dan pertanggungjawaban anggaran serta
penyusunan rencana pengadaan, pengangkatan, mutasi,
pengembangan, disiplin, dan pemberhentian pegawai di
lingkungan Poltekba.
6) Kepala Pusat adalah unsur pelaksana akademik dibawah direktur yang
melaksanakan sebagian tugas dan fungsi dibidang penelitian, pengabdian
kepada masyarakat sertta pengembangan pendidikan dan penjaminan
mutu. Kepala pusatdi lingkungan Poltekbaterdiri dari :
a. Ka.Pusat Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu
Pendidikan (P4MP) yang bertugas melaksanakan, mengkoordinasikan,
memantau, dan menilai pelaksanaan kegiatan pengembangan
pembelajaran dan penjaminan mutu pendidikan.
b. Ka.Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M)
yang bertugas dalam melaksanakan, mengkoordinasikan, memantau,
dan menilai pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat.
7) Ketua Jurusan yang bertanggung jawab kepada Direktur. Ketua Jurusan
dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh seorang Sekretaris Jurusan.
Dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya didukung oleh laboratorium dan
workshop yang memberikan layanan pendidikan yang menunjang
peningkatan hardskill, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta
pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
8) Kepala Unit Pelaksana Teknis adalah unsur pelaksana layanan terhadap
seluruh sivitas yang bertanggung jawab kepada direktur. Unit Pelaksana
Teknis di lingkungan Poltekba terdiri dari :
a. Ka.Unit Pelaksana Teknis Perpustakaan (UPT-PTK), yang bertugas
melaksanakan pemberian layanan kepustakaan untuk keperluan
pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
b. Ka.Unit Pelaksana Teknis Bahasa (UPT-BHS), yang bertugas
melaksanakan pengembangan pembelajaran, peningkatan kemampuan
dan tes bahasa.
c. Ka.Unit Pelaksana Teknis Sistem Informasi (UPT-SI), yang bertugas
melaksanakan pengembangan, pengelolaan, pemeliharaan jaringan dan
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
8
sistem informasi serta pemberian layanan teknologi informasi untuk
kepentingan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
d. Ka.Unit Pelaksana Teknis Bimbingan Konseling (UPT-BK)*, yang
tugasnya memberikan layanan konsultasi kepada dosen, mahasiswa,
karyawan, alumni dan masyarakat.
*Sesuai dengan SKDirektur Poltekba Nomor 415/PL32/BK/2017 UPT-
BK diganti menjadi unit Carieer and Development Center (CDC).
Adapun perangkat pendukung organisasi di lingkungan Poltekba antara
lain:
a) Senat yang dipimpin oleh Ketua Senat, bahwa sesuai dengan
Permenristekdikti No 9 Tahun 2016 tentang Statuta Politeknik Negeri
Balikpapan, dijelaskan bahwa senat merupakan organ yang menjalankan
fungsi penetapan dan pertimbangan pelaksanaan kebijakan akademik.
b) Satuan Pengawas yang menjalankan fungsi pengawasan bidang non-
akademik untuk dan atas nama Direktur.
c) Dewan Pertimbangan yang menjalankan fungsi pertimbangan non-
akademik kepada pimpinan Poltekba.
Berikut struktur organisasi Politeknik Negeri Balikpapan berdasarkan SK Direktur
Politeknik Negeri Balikpapan Nomor: 0033/PL32/OT/2020 tentang Struktur
Organisasi Politeknik Negeri Balikpapan.
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
9
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
10
b. Kemahasiswaan
Penerimaan mahasiswa baru Poltekba mengacu pada standar penerimaan
mahasiswa baru yang telah ditetapkan. Bagian Akademik dan Kemahasiswaan
menyelenggarakan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru melalui 3 jalur, yaitu
Jalur Penelusuran Minat dan Kemampuan Politeknik Negeri (PMDK-PN), Ujian
Masuk Politeknik Negeri (UMPN), dan Ujian Masuk Mandiri (UMM) setiap
tahunnya. Proses awal penerimaan, setiap calon mahasiswa baru diwajibkan
mengikuti tes potensial akademik, wawancara, kesehatan dan kemampuan
bahasa inggris. Daya tampung yang disediakan setiap tahun adalah 25-30
mahasiswa perkelas dan minimal 5% dari jumlah daya tampung tersebut berasal
dari calon mahasiswa baru yang mempunyai prestasi non akademik. Calon
mahasiswa baru adalah siswa lulusan SLTA/sederajat pada 3 tahun angkatan
terakhir dari tahun pendaftaran.
Jumlah calon mahasiswa yang mendaftar, calon mahasiswa lolos seleksi
dan rasio mahasiswa yang mendaftar dengan lulus seleksi selama 5 tahun
terakhir dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 1.
Jumlah Pendaftar, Lolos Seleksi, dan
Rasion Pendaftar dengan Lolos Seleksi
Tahun Akademik
Daya Tampung
Jumlah Calon Mahasiswa Rasio
Pendaftar Lulus
Seleksi
Pendaftar : Lulus
Seleksi
TS-4 (2015) 288 1879 308 6,1 :1
TS-3 (2016) 288 1861 378 4,9 :1
TS-2 (2017) 384 2753 566 4,9 :1
TS-1 (2018) 397 2333 595 3,9 :1
TS (2019) 505 1630 496 3,3 :1
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
11
0
500
1000
1500
2000
2500
3000
2015 2016 2017 2018 2019
Jumlah Input Mahasiswa
Daya tampung Pendaftar Lulus Seleksi
Grafik 1.
Jumlah Pendaftar, Lolos Seleksi, dan
Rasion Pendaftar dengan Lolos Seleksi
Meski mengalami penurunan namun jumlah pendaftar Poltekba relatif
cukup dibandingkan dengan daya tampung. Namun diperoleh persentase
mahasiswa yang lulus untuk mendaftar ulang adalah terus meningkat ditahun
2019 meskipun ditahun sebelumnya sempat menurun. Hal ini merupakan bukti
bahwa sistem penerimaan mahasiswa baru yang dilakukan telah efektif.
Dalam rangka mendukung kegiatan non akademik di lingkungan Poltekba,
direktur menyediakan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dengan menyiapkan
ruangan dan fasilitas pendukung, pelatih/pembina UKM, anggaran kegiatan
kemahasiswaan, aturan kegiatan kemahasiswaan di hari sabtu dan bersifat wajib
bagi mahasiswa baru. Sedangkan penggalian prestasi, direktur juga
menyediakan anggaran dan mendukung fasilitas bagi mahasiswa yang akan
mengikuti lomba, mengadakan lomba-lomba internal untuk menggali potensi
mahasiswa, memberikan reward bagi mahasiswa yang berprestasi,
mempermudah proses dispensasi bagi mahasiswa yang akan mengikuti lomba.
Lima tahun terakhir mahasiswa Poltekba juga telah mengantongi beberapa
prestasi dari beberapa tingkat. Prestasi tingkat provinsi/wilayah yang telah
diraih sebanyak 9 (Sembilan) kali, prestasi pada tingkat nasional sebanyak 4
(empat) kali dan meraih 1 (satu) kali prestasi pada tingkat internasional.
Hal yang berkaitan dengan factor keterserapan lulusan diantaranya
adalah meningkatnya jumlah perusahaan yang melakukan rekrutmen dengan
Poltekba dari tahun ke tahun. Adapun perusahan yang melakukanrekrut di
Poltekba ialah, PT. Harmonica Panca Utama, PT Hexindo, PT. Thiess dan lain-
lain. Kepercayaan perusahaan untuk menjalin kerjasama dalam perekrutan
tenaga kerja di Poltekba dilakukan melalui bursa lapangan kerja atau jobfair.
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
12
Ketercapaian target ini didukung oleh luasnya penyebaran informasi lowongan
kerja oleh UPT. CDC dan adanya kepercayaan industri terhadap kompetensi
lulusan yang sesuai dengan kebutuhan industri di Kalimantan. Sehingga prospek
mahasiswa semakin jelas, bahkan setiap tahun jumlah lulusan yang bekerja
kurang dari 6 bulan masa kelulusan. Hal ini juga didukung oleh UPT. CDC yang
dengan aktif menyebarkan informasi lowongan pekerjaan melalui berbagai
media.
b. Dosen dan Tenaga Kependidikan
SDM Poltekba terdiri dari Dosen dan Tenaga Kependidikan. UU nomor 12
tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi dan Permenristekdikti 44 Tahun 2015
tentang standar nasional pendidikan Tinggi dan Permenristekdikti nomor 26
Tahun 2015 Tentang Registrasi Pendidik pada Perguruan Tinggi pada pasal 38
mengatur bahwa tenaga kependidikan bertugas melaksanakan administrasi,
pengelolaan, pengembangan, pengawasan, dan pelayanan teknis untuk
menunjang proses pendidikan pada satuan pendidikan. Sedangkan Dosen
merupakan tenaga profesional yang bertugas merencanakan dan melaksanakan
proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan pembimbingan dan
pelatihan, serta melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Dosen dan tenaga kependidikan adalah unsur utama dalam menggerakkan
sistem dalam suatu perguruan tinggi. Sistem yang dijalankan harus menjamin
pencapaian sasaran mutu dalam suatu lembaga.
Jumlah total SDM Poltekba saat ini adalah 81 dosen yang terdiri dari 38
dosen PNS, 24 dosen CPNS dan 19 dosen tetap Non PNS dan 61 tenaga
kependidikan yang terdiri dari 11 tendik PNS, 10 tendik CPNS dan 40 tendik
Non PNS. Adapun kualifikasi dosen antara lain: lulusan S3 2 orang, lulusan S2
sebanyak 79 dosen dengan on going S3 sebanyak 7 dosen. Pada kualifikasi
Jabatan fungsional dosen untuk lektor sebanyak 23 dosen, asisten ahli
sebanyak 28 dosen serta tenaga pengajar juga sebanyak 28 dosen. Sedangkan
dosen yang telah memiliki sertifikat pendidik sebanyak 39 dosen. Kualifikasi
tenaga pendidikan antara lain: lulusan S2: 2 orang, S1: 36 orang, D3: 17 orang
dan SLTA: 31 orang. Termasuk di dalamnya sedang menempuh studi lanjut
sebanyak 3 orang untuk jenjang S1. Dari jumlah tersebut, maka rasio dosen:
mahasiswa adalah 1:15. Dari 61 tenaga kependidikan dibagi pada beberapa
posisi, diantaranya: 2 orang tenaga pustakawan, 19 orang pada tenaga
laboran/teknisi/analis/programer/operator, 40 orang tenaga administrasi, 25
orang tenaga lainnya, seperti pembantu umum, maka rasio jumlah tenaga
kependidikan terhadap jumlah mahasiswa sebesar 1:19. Jumlah tenaga
kependidikan tersebut tidak termasuk pramubakti, pengemudi dan security yang
berjumlah 18 orang.
Pengelolaan dan pengembangan Dosen dan Tenaga kependidikan diatur
dalam kebijakan dan standar SDM. Adapun kebijakan Poltekba terkait SDM
meliputi: Standar kualifikasi, kompetensi, beban kerja, proporsi SDM yang diatur
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
13
dalam buku panduan BKD Tentang Beban Kerja Dosen Poltekba. Proporsi SDM
diatur dalam dokumen perencanaan SDM. Kebijakan selanjutnya adalah terkait
pengelolaan SDM, seperti: sistem rekrutmen, studi lanjut, jabatan fungsional
dosen, pelatihan, penelitian dan pengabdian masyarakat hingga penghargaan,
yang diatur dalam dokumen pengelolaan SDM yang disiapkan oleh masing-
masing jurusan, sedangkan layanan dan prosedur penglolaan SDM telah diatur
dalam dokumen SOP Sub bagian Keuangan dan Kepegawaian.
Kinerja dosen dalam melaksanakan tugas tridharma dibuktikan dengan
produktivitas penelitian serta pengabdian kepada masyarakat yang dicapai, baik
sumber dana yang disediakan dari dana perguruan tinggi, dana mandiri dan
dana dari lembaga dalam negeri di luar perguruan tinggi. Data pada laman
simlibtabmas menunjukkan kinerja dosen Poltekba seperti jumlah usulan
proposal penelitian sebanyak 9 tim peneliti pada tahun 2015 dan 27 tim peneliti
pada tahun 2019. Untuk luaran jurnal sebanyak 22 jurnal yang terpublikasi pada
tahun 2015 dan 39 jurnal yang terpublikasi pada tahun 2018 yang terdiri dari
jurnal nasional internal, jurnal nasional eksternal dan jurnal internasional,
sedangkan pada tahun 2019 data belum masuk, karena masih proses monev
ketercapaian luaran penelitian. Sampai pada tahun 2019 total jumlah luaran
artikel yang diseminarkan sebanyak 44 artikel pada seminar nasional dan 5
artikel untuk seminar internasional. Kinerja dosen berikutnya pada kegiatan PkM,
sesuai data yang ditunjukkan pada laman simlibtabmas bahwa sampai pada
tahun 2019 jumlah tim pelaksana pengabdian sebanyak 48 tim untuk anggaran
Dipa Poltekba dan 4 tim untuk anggaran Dipa DRPM. Rekognisi beberapa dosen
Poltekba telah dipercaya dan cukup aktif sebagai tim ahli, tim teknis, tim
perencana dan pengawas, reviewer dan narasumber.
c. Keuangan, Sarana dan Prasarana
Keuangan dalam hal ini adalah sumber dana kegiatan Politeknik Negeri
Balikpapan yang didapatkan Sumber pendapatan dari PNBP berasal dari; SPP
mahasiswa, biaya ujian masuk, biaya wisuda, serta biaya kerjasama pendidikan
dan penelitian. Dapat dikelola oleh Politeknik Negeri Balikpapan untuk memenuhi
seluruh kegiatan dan operasionalnya. Pendapatan BOPTN merupakan sumber
pembiayaan yang diberikan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi
untuk membantu pelaksanaan operasional perguruan tinggi negeri khusunya
Politeknik Negeri Balikpapan sesuai dengan Juknis BOPTN berupa
Kepmenristekdikti Nomor: 194/M/KPT/2019. Sumber dana berikutnya adalah
Rupiah Murni (RM) umumnya bersumber dari anggaran Kementerian Riset,
Teknologi, dan Pendidikan Tinggi dalam melaksanaakan kegiatan rutin
diperguruan tinggi seperti; gaji pegawai PNS, pembayaraan operasional kantor
(listrik, air, telpon, internet, mobil dan motor dinas) serta pemeliharaan peralatan
kantor yang telah tercatat dan diregister dalam sistem BMN (Barang Milik
Negara).
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
14
Pendanaan yang berasal dari DIPA Politeknik Negeri Balikpapan
digunakan untuk kegiatan-kegiatan operasional dan akademik Poltekba. Selain
dari dana DIPA, upaya yang telah dilakukan institusi Poltekba dalam
mendapatkan dana lain (tambahan) dalam mengembangkan Poltekba yaitu
dengan mengajukan proposal-proposal hibah ke DIKTI seperti hibah KBK, hibah
SPMI, hibah penelitian dan road map penelitian serta hibah SBSN. Sumber
pendapatan lain (income generate) yang bersifat usaha komersial yang dikelola
institusi maupun Jurusan masih belum dapat menghasilkan pendapatan yang
memadai.
Dari aspek kecukupan, dan dalam pengelolaan pendanaan sebagai upaya
pengembangan selalu mengacu pada Rencana Strategis (Renstra) Poltekba
Tahun 2015 – 2019 Rev.1 dan Rencana Kinerja Operasinal Tahunan (RKT)
/Renop yang telah ditetapkan setiap tahun oleh masing-masing Wakil Direktur I,
II dan III pada tahun 2019. Pengelolaan dana Pemerintah dan SPP mahasiswa
digunakan untuk mencukupi: Kegiatan operasional Kegiatan Belajar Mengajar
(KBM), Kegiatan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Kegiatan Peningkatan
kualitas Sumber Daya Manusia, Kegiatan Kemahasiswaan dan Kegiatan Institusi.
Pengelolaan dana juga digunakan untuk pengembangan program studi antara
lain:Revitalisasi peralatan praktikum di masing-masing Program Studi,
Pengembangan Program Studi baru, Peningkatan akreditasi Program Studi,
Penerapan Sistem Penjaminan Mutu Internal.
Unsur lain sebagai penunjang kegiatan yaitu Dalam melaksanankan
kegiatan tri dharma perguruan tinggi berupa pendidikan, penelitian dan
pengabdian, Politeknik Negeri Balikpapan saat ini telah memiliki sarana dan
prasarana yang memadai untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Semua asset
berupa sarana dan prasarana yang dimiliki Poltekba telah tercatat dalam sistem
aplikasi BMN (Barang Milik Negara). Hal ini sudah sesuai dengan Peraturan
Pemerintah No. 27 Tahun 2014 tentang pengelolaan Barang Milik
Negara/Daerah, serta PermenKeu No. 246/PMK/.06/2014 tentang tata cara
penggunaan barang milik negara. Adapun sarana yang dimiliki Politeknik Negeri
Balikpapan berdasarkan data BMN meliputi fasilitas praktek seperti bahan dan
peralatan laboratorium/workshop pada tiap Program Studi, perlengkapan
pembelajaran seperti: LCD projector, kursi meja, AC, dan kipas angin di
masing-masing ruang kelas dan perlengkapan pendukung lainnya seperti
Genset, bus kampus, dan mobil dinas.
Dalam upaya untuk mempermudah akses dan komunikasi dilingkungan
kampus, Poltekba memiliki jaringan internet dengan kapasitas 133 Mbps dan
tersebar melalui WIFI, hotspot serta kabel.Sedangkan Prasarana yang dimiliki
Poltekba adalah lahan seluas ±15 Ha dengan keterpakaian lahan yang
digunakan baru 35%. Rincian Gedung yang telah terbangun berdasarkan data
BMN, antara lain: Gedung Direktorat, Gedung Elektro, Workshop Teknik
Mesin, Workshop Teknik Sipil, Gedung Terpadu (masih dalam status
konstruksi dalam pengerjaan), Gedung Workshop Terpadu (masih dalam status
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
15
konstruksi dalam pengerjaan). Pemenuhan sarana penelitian dan pengabdian
di Poltekba sudah tersedia disetiap laboratorium/workshop masing-masing
program studi. Saat ini, sudah terdapat beberapa peralatan
laboraturium/workshop digunakan sebagai penelitian, contohnya penggunaan
drive test untuk mengukur performansi jaringan seluler/wireless, Universal
Testing Machine for Tensile kapasitas 500kN pada program studi alat berat dan
Universal Testing Machine for Compress pada program studi teknik sipil, dan
alat-alat uji yang lain.
Dalam upaya meningkatkan kinerja tridharma perguruan tinggi, Politeknik
Negeri Balikpapan juga menggunakan perangkat teknologi informasi (TI)
berupa aplikasi yang dikembangkan secara mandiri maupun terpusat dari
Kemenristekdikti.Penetapan rencana pengelolaan teknologi informasi dan
komunikasi Poltekba telah ditetapkan melalui kebijakan Masterplan TIK
(Teknologi Informasi dan Komunikasi) tahun 2015 – 2019).
d. Sistem Penjaminan Mutu
1. Pelaksana SPMI
Dalam Implementasi Sistem PenjaminanMutuInternal (SPMI)Poltekba,
organ pelaksananya adalah sebagia berikut:
Pusat PengembanganPengembangan Pembelajaran dan Penjaminan
Mutu Pendidikan (P4MP) sebagai koordinator yang bertanggungjawab
langsung kepadaDirektur.
GugusKendali Mutu (GKM) perwakilan setiap jurusan untuk memantau
implementasi SPMI masing-masing jurusan dan melaporkan ke P4MP
2. Siklus SPMI Poltekba
Penetapan Standar,yaitu tahapan perancangan standaroleh timdengan
proses perumusan, uji publik hingga pengesahan standar oleh Direktur
Poltekba.
Pelaksanaan Standar dimana semua civitas akademika terlibat dan
bertanggung jawab atas pelaksanaan masing-masing pernyataan isi
standar yang telah ditetapkan.
Evaluasi, dilakukan melalui proses Audit Mutu Internal (AMI) yang
dilaksanakan 2 kali dalam setahun. Tahapan kegiatan AMI adalah desk
evaluation (audit dokumen) dandilanjutkan visitasi lapangan (audit
kepatuhan) oleh auditor SPMI. Hasil evaluasi AMI akan dibawa ke Rapat
Tinjauan Manajemen (RTM).
Pengendalian dengan tindakan korektif bagi pihak yang
bertanggungjawab apabila tejadi penyimpangan standar.
Peningkatan, bahwa untuk standar yang sudah tercapai atau melampaui
maka dilakukan peningkatan isi pernyataan standar secara berkala.
3. DokumenkegiatanSPMI Poltekba
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
16
KebijakanSPMI: ditetapkan oleh direktur Poltekba dan berlaku pada
setiap unit di lingkungan Poltekba (Jurusan, Program Studi, Bagian dan
UPT).
ManualSPMI: ditetapkan oleh direktur bertujuan agar digunakan sebagai
acuan bagi pengelola penjaminan mutu, seperti P4MP dan GKM
StandarSPMI: Implementasi SPMI Poltekba menggunakan 24 standar
nasional yang telah ditetapkan oleh dikti dan 2 (dua) standar tambahan
yaitu, standar kerjasama dan standar kemahasiswaan sedang proses
penyusunan
Formulir SPMI: dibuat untuk mencatat, merekam hal, informasi dan/atau
kegiatan tertentu dalam implementasi SPMI
2.2. Analisis Situasional (SWOT)
a. Kondisi Internal
Organisasi dan Manajemen
Kekuatan:
1) Unsur Manajemen mempunyai keinginan yang tinggi dalam
pengembangan tridharma perguruan tinggi.
2) Poltekba merupakan satu-satunya perguruan tinggi vokasi yang ada di
Balikpapan
3) Poltekba telah mengimplementasikan penjaminan mutu yang dikoordinir
melalui Pusat Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu
Pendidikan (P4MP). Kondisi ini menempatkan Poltekba berada pada
urutan ke 25 dalam Klasterisasi Perguruan Tinggi Vokasi Tahun 2019.
4) Sampai saat ini Poltekba telah menyelenggarakan 8 program studi yang
relevan dengan kebutuhan industri yaitu: Teknik Alat Berat, Teknik
Elektronika, Teknologi Listrik, Teknik Sipil, Teknik Rekayasa Jalan dan
Jembatan, Tata Boga, Divisi Kamar, Perbankan dan Keuangan dan semua
prodi sudah terakreditasi BAN-PT.
Kelemahan:
1) Keefektifan koordinasi, komunikasi, dan kerjasama antar unit satuan kerja
di Poltekba masih masih perlu ditingkatkan untuk menumbuhkan budaya
akademik yang sehat, sinergis, serta pelayanan prima kepada stakeholder
internal dan eksternal.
2) Pola pikir (mindset) dan etos kerja dosen dan tenaga kependidikan masih
perlu ditingkatkan secara berkelanjutan untuk mengantisipasi perubahan
lingkungan yang berkembang dinamis.
3) Masih lemahnya akses berbagai sumber dana, baik dari dalam maupun
luar negeri (hanya mengandalkan penerimaan dari mahasiswa).
4) Implementasi kerjasama dengan industri dalam dan luar negeri serta
pemerintah Kota Balikpapan masih rendah.
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
17
Sumberdaya Manusia dan Infrastruktur
Kekuatan:
1) Jumlah Dosen Tetap Poltekba berjumlah 81 orang dengan kualifikasi S2
sebanyak 79 orang dan S3 sebanyak 2 orang. Dosen bergelar lektor
sebanyak 27 orang dan dosen yang telah mendapatkan sertifikat pendidik
profesional sebanyak 39 orang. Kondisi ini menjadi modal dasar untuk
pengembangan Poltekba dalam menghadapi persaingan, sehingga perlu
dikelola secara efektif, efisien dan produktif.
2) Minat dosen untuk melakukan studi lanjut relatif tinggi, sehingga terbuka
kesempatan untuk peningkatan kualifikasi akademik dosen.
3) Tenaga kependidikan berjumlah 61 orang yang terdiri dari kualifikasi
pendidikan S2: 1 orang, S1: 33 orang, D3: 21 orang, SLTA: 6 orang.
4) Poltekba telah memilki dan menjalankan teknologi dan sistem informasi di
beberapa unit kerja (SIAKAD, SPMI, SIAO, SISKA, dll). Kondisi ini
memungkinkan terpenuhinya kebutuhan informasi yang cepat (real time),
akurat, dan relevan dengan kebutuhan masing-masing unit kerja sehingga
sangat membantu dalam pengambilan keputusan.
5) Pada seluruh ruangan unit kerja telah tersedia sambungan internet dengan
kapasitas bandwidth yang memadai. Kondisi ini memungkinkan unit kerja
dapat mengakses informasi yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja
mereka.
6) Saat ini Poltekba sudah mengelola 3 jurnal melalui P3M yaitu (Jurnal
Teknologi Terapan, Jurnal Sains dan Teknologi, dan Jurnal Social
Humaniora). Kondisi ini membuat peluang dosen dan mahasiswa menjadi
lebih luas dalam mempublikasikan karya ilmiahnya.
7) Pada seluruh area kampus juga tersedia sambungan wi-fi internet dengan
kapasitas bandwidth yang memadai, sehingga seluruh sivitas akademika
dapat mengakses semua informasi yang dibutuhkan dari berbagai sumber.
8) Poltekba memiliki website (www.poltekba.ac.id) sebagai media yang
terpusat untuk penyebaran informasi penting berkaitan dengan tridharma
perguruan tinggi kepada para stakeholder.
Kelemahan:
1) Jumlah dosen yang akan memasuki usia pensiun (berusia lebih dari 55
tahun) selama 5 tahun ke depan berjumlah 5 orang sehingga perlu adanya
upaya yang terencana dan berkelanjutan dalam proses rekrutmen sesuai
dengan kualifikasi yang dibutuhkan.
2) Produktivitas dosen dalam menulis buku, melakukan penelitian, dan
menulis karya ilmiah untuk dipulikasikan masih relatif rendah, jika
dibandingkan dengan jumlah keseluruhan dosen.
3) Etos kerja dan pola pikir (mindset) pimpinan unit kerja, dosen dan tenaga
kependidikan dalam mengelola program-program akademik dan non-
akademik masih perlu didorong untuk lebih menjunjung nilai-nilai institusi.
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
18
4) Sistem informasi yang di Poltekba belum terintegrasi satu dengan yang
lainnya, sehingga belum secara optimal digunakan dalam perencanaan
dan pengendalian kegiatan masing-masing unit kerja.
Mahasiswa dan Lulusan
Kekuatan
1) Jumlah mahasiswa baru mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.
Kondisi ini menunjukkan Poltekba bertekad untuk terus meningkatkan
kapasitas dan kapabilitasnya dalam bidang pendidikan.
2) Penerimaan mahasiswa baru Poltekba dilakukan secara selektif melalui tes
potensi akademik, tes wawancara, dan tes kesehatan. Kondisi ini
membangun citra yang baik di masyarakat bahwa Poltekba
mempertimbangan kualitas calon mahasiswanya sebagai input dalam
proses pendidikan.
3) Prestasi mahasiswa yang telah menjadi juara pada tingkat kompetisi
internasional menunjukkan bahwa kompetensi mahasiswa Poltekba telah
mempunyai daya saing yang baik.
4) Poltekba memfasilitasi pembentukan 10 UKM sebagai bentuk layanan
ekstrakurikuler bagi mahasiswa. UKM ini bertujuan untuk mengakomodir
pengembangan minat dan bakat mahasiswa untuk mengembangkan
kepribadia, karakter, serta kecerdasan sosial.
5) Masa tunggu lulusan Poltekba untuk bekerja adalah kurang dari 6 bulan.
Hal tersebut menunjukkan bahwa tingginya tingkat kepercayaan industri
terhadap kompetensi lulusan Poltekba.
6) Lulusan Poltekba telah tergabung dalam sebuah wadah ikatan Alumni.
Berkembangnya organisasi alumni memungkinkan para alumni Poltekba
mudah melakukan komunikasi dan koordinasi.
Kelemahan:
1) Jumlah pendaftar Poltekba mengalami penurunan. Hal ini menunjukkan
Minat masyarakat (lulusan SMA/SMK/MA) untuk mendaftar di Poltekba
masih relatif menurun.
2) Poltekba belum mempunyai pedoman yang jelas tentang arah dan
kebijakan pembinaan kemahasiswaan.
3) Poltekba belum menjalankan fungsi monev lulusan secara optimal untuk
mengecek kesesuaian lulusan yang bekerja sesuai dengan bidang ilmunya.
4) Ikatan Alumni belum difasilitasi secara optimal.
Kurikulum dan Proses Pembelajaran
Kekuatan
1. Penyesuaian/peninjauan kurikulum pada setiap program studi telah
dilakukan secara berkala dan berkelanjutan yaitu setiap satu siklus
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
19
pendidikan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi.
2. Ketersediaan aturan terkait kelengkapan dokumen perkuliahan (RPS,
Jurnal dan Kontrak Pembelajaran) pada awal perkuliahan.
3. Ketersediaan koleksi buku di perpustakaan dengan jumlah judul relatif
lengkap .
4. Ketersediaan blended learning yang memudahkan proses pembelajaran
berbasis online.
5. Proses pembelajaran sudah mengarah kepada konsep pembelajaran
terpusat pada mahasiswa (student center).
6. Monitoring dan evaluasi pembelajaran internal sudah dilakukan secara
berkala.
Kelemahan
1) Ketersediaan inovasi model pembelajaran yang masih minim.
2) Kurikulum belum sepenuhnya berorientasi kepada kebutuhan pasar
(stakeholder) sehingga mengurangi daya saing lulusan dunia kerja.
3) Blended learning belum digunakan oleh seluruh dosen, sehingga
pemanfaatannya belum optimal.
4) Monitoring dan evaluasi pembelajaran yang dilakukan masih terbatas pada
dokumen
b. Kondisi Eksternal
Lingkungan Makro
1) Ekonomi
Keadaan ekonomi yang stabil dari suatu wilayah akan mempengaruhi
sebagain besar keberlangsungan operasi pendidikan di Politekba. Saat ini di
lingkungan lokal, nasional maupun international, pertumbuhan perekonomian
yang ada cukup pesat secara umum di lingkungan Poltekba dapat dikatagorikan
dengan kondisi baik. Sehingga harapan kebutuhan akan sumber daya manusia
unggul akan semakin meningkat. Sehingga Politeknik Negeri Balikpapan
diharapkan mampu unutk memenuhi kebutuhan SDM pasar yang ada.
2) Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini yang mengarah
pada digitalisasi (Industri 4.0) disemua bidang merupakan tantangan lain untuk
Politeknik Negeri Balikpapan. Dengan kondisi ini maka Politeknik Negeri
Balikpapan harus mampu unutk meningkatkan kemampuan SDM dengan
melakukan proses pendidikan tinggi yang mempunyai mutu dan sesuai dengan
kompetensi yang diminta oleh pengguna (stakeholder).
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
20
3) Politik
Kestabilan politik suatu daerah atau wilayah ikut berperan penting dalam
mengembangkan pendidikan tinggi, sehingga kesadaran masyarakat yang
berkeinginan untuk menempuh pendidikan tinggi khususnya di Politekba akan
semakin banyak dikarenakan jumlah lulusan menengah atas sebagai bahan
baku utk proses dipendidikan tinggi akan meningkat. Selain itu apabila situasi
keadaan politik baik dilihat dari sisi keamanan wilayah akan lebih terjamin
sehingga perekonimian wilayah tersebut akan meningkat pula.
4) Sosial budaya
Komponen sosial budaya merujuk kepada karakteristik demografi serta
perilaku, sikap, dan norma norma umum dari penduduk dalam suatu masyarakat
tertentu. Kota Balikpapan dimana perubahan karakteristik demografi seperti,
jumlah penduduk dengan keterampilan khusus, pertumbuhan dan pengurangan
dari golongan populasi tertentu, mempengaruhi cara politeknik negeri Balikpapan
menjalankan proses pendidikan yang ada. Perubahan sosial budaya dalam
perilaku, sikap dan norma norma juga mempengaruhi permintaan akan lulusan
lulusan dari Poltekba baik secara lokal, nasinal maupun international.
5) Kebijakan
Kebijakan kebijakan pemerintah daerah maupun pemerintah pusat sangat
berperan penting dalam proses pengelolaan Poltekba dimana bila kebijakan
kebijakan pemerintah antara lain kebijakan tentang perencanaan tata ruang
wilayah dan kebijakan tentang industry dan perdagangan secara nasional
maupun lokal sehingga Poltekba yang sebagai suatu organisasi yang
menyiapkan SDM yang unggul secara cepat harus dapat menyesuaikan keadaan
pasar lulusan lulusan yang digunakan pengguna (stakeholder).
Lingkungan Mikro
1) Pengguna lulusan
Pengguna lulusan (stakeholder) dalam hal ini yang menggunakan lulusan
dari Politeknik Negeri Balikpapan dimana tanpa dukungan dari pengguna lulusan
maka lulusan tidak akan diakui yang sesuai dengan permintaan pasar dunia
usaha/industri dan masyarakat. Oleh karena itu untuk mencapai keberhasilan
dalam proses pendidikan yang dilakukan di Politeknik negeri Balikpapan
diperlukan mengamati dan menyesuaikan kebutuhan dan keinginan dunia
usaha/industri dan masyakakat.
2) Pesaing
Pendidikan tinggi lain yang ada disekitar yang terus berkembang
dilingkungan lokal dan nasional sekitar Politeknik Negeri Balikpapan dapat
menjadi pesaing yang ada. Keberhasilan dan kemampuan untuk bersaing
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
21
dengan pesaing yang ada bergantung kepada pelayanan yang baik dengan
penjaminan mutu yang terbaik.Antisipasi pesaiing ini dianngap sangat penting
sehingga dibutuhkan analisis pesaing dengan memperhitungkan kekuatan dan
kelemahan pesaing.
3) Sumber calon mahasiswa
Saat ini bahan baku utk proses pendidikan di perguruan tinggi adalah
lulusan dari SMA, SMK atau sederajat yang tentunya ada proses peran
pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam hal ini. Terdapat hubungan
saling bergantung antara lulusan dari SMA/SMK atau sederajat dan
Poltekba.Sehingga kualitas lulusan yang dihasilkan juga bergantung dari kualitas
lulusan dari sumber calon mahasiswa yang akan masuk di Politeknik Negeri
Balikpapan.
4) Sumber dosen dan Tenaga kependidikan
Sumber utk melaksanakan proses baik tenaga pendidik dan tenaga
kependidikan sangat penting dalan keberlangsungan proses pendidikan yang
dilakukan di Politeknik negeri Balikpapan. Dalam hal ini Politeknik negeri
Balikpapan terletak di lokasi yang sedikit kesulitan mencari SDM tenaga pendidik
tetapi utk tenaga kependidikan cukup banyak ada di lokal politeknik negeri
Balikpapan.
5) Kebutuhan dunia usaha/industri dan masyarakat
Dunia usaha/industri dan masyarakat yang terus berkembang dengan
perkembangan kebutuhan yang diminta sehingga menjadi tantangan buat
Politekba untuk menjawab permintaan tersebut.Dengan meningkatnya
modernisasi dalam suatu usaha/industri dan masyarakat serta kebutuhan
digitalilasi dan mekanisasi dalam melakukan suatu kegiatan yang dilakukan
sehingga dibutuhkan suatu sentuhan pendidikan vokasi yang terdapat pada
Poltekba untuk menjawab permasalahan permasalahn yang ada.
6) Mitra
Untuk menjamin kualitas mutu Poltekba dalam mengembangan lulusan
dengan kualitas Unggul yang berkompetensi sesuai permintaan dunia
usaha/industri dan masayarakat sehingga dibutuhkan mitra kerja dengan
Poltekba untuk dapat memastikan melalui program program kerjasama baik
lokal, nasional dan international.
7) Aliansi/ Asosiasi Profesi
Untuk mejamin lulusan tetap dengan kompetensi yang sesuai permintaan
oleh pasar dunia usaha/industry dan masyarakat sehingga Poltelkba melakukan
kerjasama dengan asosiasi asosiasi profesi.Poltekba melakukan kerjasama
dengan beberapa asosiasi asosiasi profesi berbagai bidang sesuai dengan
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
22
program studi yang ada di Poltekba yang tentunya sesuai dengan kebutuhan
kompetensi yang dibutuhkan stakeholder.
Peluang
1) Kondisi Ekonomi yang semakin baik dan meningkat baik lokal maupun
nasional
2) Situasi Politik baik lokal dan nasional yang kondusif membuat pertumbuhan
investasi semakin meningkat.
3) Sosial budaya lokal yang heterogen sehingga menjadikan positif dan akan
lebih baik mudah dalam meningkatkan pengembangan SDM
4) Pengguna lulusan yang cukup banyak dengan permintaan dari dunia
industri/usaha dan masayarakat
5) Sumber calon mahasiswa yang ada baik secara lokal dan Nasional dengan
jumlah lulusan sma/smk atau sederajat dengan jumlah yang banyak.
6) Tenaga kependidikan baik secara lokal dan nasional telah tersedia dengan
kualitas yang cukup baik.
7) Kebutuhan dunia usaha/industri dan masyarakat tentang pendidikan vokasi
dari tahun ketahun semakin meningkat.
8) Mitra kerjasama dengan Politeknik negeri Balikpapan yang saling
membutuhkan terus meningkat.
9) Dukungan Aliansi/ Asosiasi Profesi yang semakin baik dikarenakan
kebutuhan akan SDM yang memiliki kompetensi seuai pasar semakin baik.
Ancaman
1) Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang pesat sehingga
menjadi kendala utk dapat secara cepat dapat menyesuaikan kebutuhan
SDM vokasi yang sesuai dengan kebutuhan pasar.
2) Kebijakan kebijakan pemerintah daerah dan pusat yang cenderung
diberikan untuk mempersempit peluang kebutuhan lulusan program studi
yang ada di Poltekba.
3) Pesaing yang ada semakin banyak sehingga membuat Poltekba semakin
banyak pesaing untuk mendapatkan sumber calon mahasiswa yang
berkualitas.
4) Sumber dosen yang berkompeten sesuai kebutuhan dunia usaha/industri
yang sulit didapat dilbaik secara lokal maupun nasional.
5) Bertambahnya perguruan tinggi baik swasta maupun negeri yang ada
disekitar Politeknik negeri Balikpapan sehingga semakin tinggi pesaing
Poltekba.
Berikut analisis SWOT yang dijelaskan dalam bagan sebagai berikut:
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
23
2.3. Program Strategis Sasaran strategis (SS) Politeknik Negeri Balikpapan merupakan turunan
dari Misi Politeknik Negeri Balikpapan yang tergambar pada bagan berikut:
Setelah dirumusan dari Misi Politeknik Negeri Balikpapan, maka 4 program
utama pengembangan Politeknik Negeri Balikpapan akan berada pada lingkup:
1. Lulusan yang bemutu, berdaya saing global yang relevan dengan
kebutuhan industri dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi;
2. Produk penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang bermutu dan
relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi;
3. Mutu layanan organisasi yang efisien, produktif, akuntabel, transparan, dan
berkeadilan
4. Kerjasama dan kemitraan yang saling menguntungkan.
2.4. Sasaran Strategis
Dari program strategis dan analisis SWOT yang telah dilakukan
sebelumnya, maka disusun sasaran strategis yang akan menjadi capaian
program pengembangan. Adapun sasaran strategis tersebut tergambar pada
bagan sebagai berikut:
MISI 1
Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan tinggi vokasi yang bermutu,
relevan, dan berdaya saing tinggi melalui pelaksanaan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, yang
didukung dengan kurikulum dan sumber daya pendidikan yang sesuai dengan
standar yang berlaku
Lulusan yang bermutu, berdaya saing global yang relevan dengan
kebutuhan industri dan
perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi
Produk penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat yang
bermutu dan relevan dengan perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi
MISI 2
Menyelenggarakan manajemen kelembagaan yang efisien, produktif, akuntabel, dan
transparan serta berkeadilan untuk menjamin terselenggaranya
pelayanan prima dan meningkatnya kepercayaan publik
Mutu layanan organisasi yang
efisien, produktif, akuntabel,
transparan, dan berkeadilan
MISI Mengembangkan dan menghasilkan karya dan produk intelektual yang
inovatif.
Kerjasama dan kemitraan yang
saling menguntungkan
MIS
I P
RO
GR
AM
ST
RA
TE
GIS
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
24
MeningkatnyaBudaya Kerja &
Akademik;
Menguatnya Tata Laksana dan Organisasi;
Menguatnya SI dan Manajemen
Oppurtunities
(Peluang)
Weaknesses
(Kelemahan)
MeningkatnyaCitra Institusi;
Meningkatnya Kualitas SDM
Berkembangnya Infrastruktur
Pembelajaran;
Perluasan Kerjasama dan
Jejaring
Oppurtunity
(Peluang)
Strenght
(Kekuatan)
SASARAN STRATEGIS S-O
(STRENGTH–OPPORTUNITY)
Melalui penggabungan kekuatan yang dimiliki dan peluang yang dihadapi
oleh Politeknik Negeri Balikpapan, maka dihasilkan sasaran strategis yang akan
mendukung kebijakan ekspansi Politeknik Negeri Balikpapan berupa:
1. Meningkatnya Citra Institusi;
2. Meningkatnya Kualitas Sumberdaya Manusia;
3. Berkembangnya Infrastruktur Pembelajaran;
4. Perluasan Kerjasama dan Jejaring.
SASARAN STRATEGIS W-O
(WEAKNESSES – OPPORTUNITIES)
Sasaran strategis yang dihasilkan pada kondisi ini dicapai dengan
memanfaatkan peluang yang ada dengan cara meminimalkan kelemahan yang
dimiliki, sehingga ke depannya menghasilkan program-program konsolidasi
sebagai penguatan internal Politeknik Negeri Balikpapan. Adapun sasaran
strategis yang menjadi capaian berupa:
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
25
Meningkatnya Luaran Penelitian dan PkM;
Meningkatnya Kualitas Lulusan;
Meningkatnya Kegiatan
Kemahasiswaan dan Alumni
Pengembangan Jurusan/Prodi
Meningkatnya Kualitas Kurikulum dan Pembelajaran
Treats
(Ancaman)
Strengths
(Kekuatan)
1. Meningkatnya Budaya Kerja dan Akademik;
2. Menguatnya Tata Laksana dan Organisasi;
3. Menguatnya SI dan Manajemen
SASARAN STRATEGIS S-T
(STRENGTHS – TREATS)
Sasaran strategis ini adalah sasaran yang dihasilkan dengan
mengoptimalkan kekuatan yang dimiliki oleh Politeknik Negeri Balikpapan untuk
mengatasi ancaman yang dihadapi. Program strategis tersebut merupakan
strategi diversifikasi produk yang dihasilkan oleh Politeknik Negeri Balikpapan
berupa:
1. Meningkatnya Luaran Penelitian dan PkM;
2. Meningkatnya Kualitas Lulusan;
3. Meningkatnya Kegiatan Kemahasiswaan dan Alumni;
4. Berkembangnya Jurusan/Program Studi
5. Meningkatnya Kualitas Kurikulum dan Pembelajaran
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
26
Menguatnya Penyelenggaraan
Reformasi Birokrasi
Treats
(Ancaman)
Weaknesses
(Kelemahan)
PROGRAM STRATEGIS W-T
(WEAKNESSES – TREATS)
Sasaran yang dihasilkan dari kondisi yang tidak menguntungkan ini dimana
Politeknik Negeri harus menghadapi ancaman dengan kelemahan internal yang
dimiliki. Program strategis ini merupakan program defensif dengan berusaha
meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari ancaman melalui:
1. Menguatnya Penyelenggaraan Reformasi Birokrasi.
Analisis SWOT Politeknik Negeri Balikpapan di atas menggambarkan
secara jelas program – program strategis yang telah dirumuskan sebagai strategi
pengelolaan seluruh sumber daya guna terus mengembangkan keunggulan
kompetitif jangka Panjang. Adapun rangkuman sasaran strategis dari program
pengembangan diatas adalah sebagai berikut:
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
27
TIGA BELAS SASARAN STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
1) Meningkatnya Infrastruktur
Pembelajaran
2) Meningkatnya Kualitas
Lulusan
3) Meningkatnya Kualitas
Kurikulum dan
Pembelajaran
4) Meningkatnya Kualitas
Luaran Penelitian dan PkM
5) Meningkatnya Kualitas
Sumber Daya Manusia
6) Meningkatnya Budaya
Kerja & Akademik
7) Menguatnya Tata Laksana
dan Organisasi
8) Menguatnya Sistem
Informasi Manajemen
9) Menguatnya
Penyelenggaraan
Reformasi Birokrasi
10) Meningkatnya Citra
Institusi
11) Berkembangnya
Kerjasama dan Jejaring
12) Meningkatnya Program
Kemahasiswaan dan
Alumni
13) Pengembangan
Jurusan/Program Studi
2.5. Keterkaitan antara Program Pengembangan dan Sasaran Strategis
Program strategis diatas akan dikelompokkan sesuai dengan relevansinya
dengan sasaran strategis. Keterkaitan sasaran strategis dengan program
tergambar pada bagan di bawah ini:
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
28
•Meningkatnya Kualitas Sumber Daya Manusia
•Meningkatnya Budaya Kerja dan Akademik
•Menguatnya Tata Laksana dan Organisasi
•Menguatnya Sistem Informasi dan Manajemen
•Menguatnya Penyelenggaraan Reformasi Birokrasi
•Meningkatnya Citra Institusi•Perluasan Kerjasama dan Jejaring•Meningkatnya Kegiatan Kemahasiswaan dan Alumni
•Pengembangan Jurusan/Program Studi
•Peningkatan Luaran Penelitian dan PkM
•Meningkatnya Infrastruktur Pembelajaran
•Meningkatnya Kualitas Lulusan•Meningkatnya Kualitas Kurikulum dan Pembelajaran
SS 1:
Lulusan yang bemutu, berdaya saing global yang relevan dengan
kebutuhan industri dan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi
SS 2:
Produk penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang bermutu dan relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
1.SS 3:
2.Mutu layanan organisasi yang efisien, produktif, akuntabel, transparan, dan berkeadilan
SS 4:
Kerjasama dan kemitraan yang saling
menguntungkan
29
BAB III
INDIKATOR KINERJA PROGRAM STRATEGIS
DAN TARGET CAPAIAN
3.1. Indikator Kinerja Sasaran Strategis
PROGRAM SASARAN TARGET CAPAIAN INDIKATOR KINERJA
Lulusan Yang Bemutu, Berdaya Saing Global Yang Relevan Dengan Kebutuhan Industri Dan Perkembangan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi;
Meningkatnya Infrastruktur
Pembelajaran
a. Ruang Kajur/Sekjur Ruang Adm. Jurusan Ruang Workshop/Lab Ruang Dosen
Ruang Seminar/Rapat
Jumlah Ruangan
a. Ruang Kuliah Jumlah Ruangan
Penyediaan Sarana Utama: b. Penyediaan Lab Komputer Terpadu
Jumlah Ruangan
c. Penyediaan LCD Projektor di Ruang Kuliah Jurusan Teknik Mesin Jurusan Teknik Elektro Jurusan Teknik Sipil Jurusan Perhotelan
Jurusan Akuntansi
Jumlah Ruangan
Aksesibilitas Sambungan Internet Kapasitas Bandwidth
Meningkatnya Kualitas Lulusan
Meningkatnya Kualitas Proses Belajar Mengajar Beban Mengajar Dosen (SKS)
Terselenggaranya Koordinasi Materi Kuliah antar Dosen Paralel/Tim Dosen
Frekuensi per semester
Meningkatnya Jumlah Dosen Pengguna E-learning Jumlah Dosen
Pengembangan Layanan Akademik Berbasis Sistem Informasi
30
Meningkatnya IPK Lulusan IPK
Lulusan D3/D4 yang langsung bekerja <= 6 bulan dengan gaji minimum 1.2x UMR
Persentase
Lulusan D3/D4 yang langsung bekerja <= 6 bulan dengan gaji minimum 1.2x UMR
Persentase
Persentase lulusan D3/D4 yang melanjutkan studi pada S1/S1 Terapan, S1/S2 Terapan Dalam Negeri
Persentase
Lulusan D3/D4 yang langsung berwirausaha pada
masa tunggu <= 6 bulan dan berpenghasilan 1,2 x UMR
Persentase
Mahasiswa yang mendapatkan paling sedikit 20
sks dari kegiatan luar kampus (program kampus merdeka)
Persentase
Mahasiswa yang Bersertifikat Kompetensi Persentase
Meningkatnya Kualitas Kurikulum dan Pembelajaran
Program Studi D4/D3 yang melaksanakan kerjasama dengan mitra minimal dengan lingkup kerjasama: pengembangan kurikulum bersama; penyediaan program magang paling sedikit 1 semester penuh, penyediaan kesempatan kerja; penyediaan dosen tamu praktisi
Persentase
Mata kuliah D4/D3 yang menggunakan metode pembelajaran pemecahan kasus (case method) atau pembelajaran berbasis project (team-based project)
Persentase
Program Studi D4/D3 yang memiliki akreditasi/sertifikat internasional
Jumlah Program Studi
Penyelenggaraan Reviu Kurikulum Program Studi berbasis industri: a. Prodi D3 Alat Berat b. Prodi D3 Teknik Elektronika c. Prodi D3 Teknik Sipil d. Prodi D3 Tata Boga e. Prodi D3 Divisi Kamar f. Prodi D3 Perbankan dan Keuangan g. Prodi D4 TRKJJ
31
h. Prodi D3 Tek Listrik i. Prodi Akuntansi Perpajakan
Penetapan Jumlah Pertemuan Konsultasi mahasiswa dengan dosen pembimbing
Jumlah Pertemuan
Terselenggaranya evaluasi pembimbingan akademik oleh dosen pembimbing
Frekuensi evaluasi
Terintegrasinya Penelitian dan PkM dengan Proses Pembelajaran
Jumlah Matakuliah
PROGRAM SASARAN TARGET CAPAIAN INDIKATOR KINERJA
Produk penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang bermutu dan relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
Meningkatnya Kualitas Luaran Penelitian dan PkM
Luaran Penelitian diseminasikan dalam seminar internasional
Jumlah Penelitian
Alokasi dana internal Penelitian dan PPM dari sumber dana Non-BOPTN
Persentase
Alokasi dana internal dan PkM dari sumber dana PNBP
Persentase
Keikutsertaan Dosen dalam Penelitian Internal Jumlah Dosen
Keikutsertaan Dosen dalam Penelitian Hibah DIKTI Jumlah Dosen
Penelitian yang menggunakan dana internal Jumlah Penelitian
Penelitian Dana Eksternal (Dikti/Ristek/ Kerjasama) Jumlah Penelitian
HKI Patent Terdaftar Jumlah HKI
HKI Patent Granted Jumlah HKI
HKI Hak Cipta TTG dan Buku Jumlah HKI/Buku
Hasil Penelitian/PkM yang digunakan industri/ masyarakat luas
Jumlah Luaran
32
Publikasi Seminar Nasional Jumlah Publikasi
Luaran Penelitian dipublikasikan internasional Jumlah Publikasi
Publikasi Jurnal Nasional Terakreditasi SINTA 1-4 Jumlah Publikasi
Tersedianya jurnal nasional terakreditasi SINTA 1-2 Jumlah Jurnal
Tersedianya jurnal nasional terakreditasi SINTA 3-4 Jumlah Jurnal
Keikutsertaan Dosen dalam PPM internal Jumlah Dosen
Keikutsertaan Dosen dalam PPM Hibah Dikti Jumlah Dosen
Kegiatan PPM internal Jumlah Kegiatan
Kegiatan PPM Eksternal (Dikti/Ristek/Kerjasama) Jumlah Kegiatan
Tersedianya Portal Layanan Penelitian dan PPM berbasis Sistem Informasi
Jumlah Layanan
PROGRAM SASARAN TARGET CAPAIAN INDIKATOR KINERJA
Mutu Layanan Organisasi yang Efisien, Produktif, Akuntabel, Transparan, dan Berkeadilan
Meningkatnya Kualitas Sumber Daya Manusia
Dosen Pembina Mahasiswa yang berhasil meraih prestasi paling rendah tingkat nasional
Persentase
Keikutsertaan pegawai dalam program
pendidikan/pelatihan/magang sesuai dengan bidang kerjanya
Jumlah Pegawai
Kualifikasi Dosen S3 Persentase
Pimpinan PT yang mengikuti yang mengikuti pelatihan manajemen bisnis berbasis industri
Jumlah Pimpinan
Meningkatkan dosen mengikuti program sertifikasi dosen
Jumlah Dosen
Dosen yang memiliki pengalaman kerja/tersertifikasi di industri
33
Keterlibatan praktisi professional industri dalam proses pembelajaran/perkuliahan
Dosen yang mempunyai Jafung Lektor
Meningkatkan dosen untuk mengikuti pendidikan/ujian sertifikasi profesi
Meningkatkan dosen untuk menjadi anggota
organisasi/asosiasi profesi/keilmuan dalam/luar negeri:
Perbaikan Rasio Dosen Tetap terhadap mahasiswa a. Prodi Alat Berat b. Prodi Teknik Elektronika c. Prodi Teknik Sipil d. Prodi TRKJJ e. Prodi Tata Boga f. Prodi Divisi Kamar g. Prodi Perbankan dan Keuangan h. Prodi Teknologi Listrik Prodi Akuntansi Perpajakan
Tenaga Kependidikan yang mempunyai jabatan fungsional
Meningkatnya kemampuan berbahasa inggris dosen dengan score toefl <= 500
Persentase Jumlah Dosen
Terselenggaranya kegiatan pelatihan bahasa lainnya
Jumlah Bahasa Internasional
Meningkatnya Budaya Kerja dan Akademik
Peningkatan pemahaman Visi Misi, Tata Nilai Poltekba, dan SPMI kepada sivitas akademika dan stakeholder
Frekuensi sosialisasi
Penetapan peraturan kepegawaian: a. Peraturan Rekrutmen Pegawai b. Peraturan Penempatan Pegawai c. Peraturan Mutasi Pegawai d. Peraturan Promosi/Demosi e. Peraturan Penilaian Kinerja Pegawai f. Peraturan Reward dan Punishment Pegawai Peraturan Pensiun Pegawai
Peraturan
34
Mengaktifkan kegiatan diskusi seminar rutin berkaitan dengan berkembangnya IPTEKS
Frekuensi Diskusi
Terselenggaranya penulisan dan presentasi karya ilmiah pada seminar/simposium nasional a. Dosen b. Mahasiswa
Jumlah artikel Jumlah artikel
Terselenggaranya penulisan dan presentasi karya ilmiah pada seminar/simposium internasional a. Dosen Mahasiswa
Jumlah artikel Jumlah artikel
Berlangganan e-Journal Jumlah e-journal yang dilanggan
Menguatnya Tatalaksana dan Organisasi
Mereviu dan menyempurnakan standar SPMI secara berkala
Jumlah Standar
Peningkatan ketertiban penyusunan program kerja dan anggaran melalui monev
Frekuensi Monev
Rata-rata predikat SAKIP Predikat Nilai
Rata-rata nilai kinerja anggaran atas pelaksanaan RKA-KL Satker
Rata-rata Nilai
Menguatnya Sistem Informasi Manajemen
Pengembangan Sistem Informasi Baru Jumlah Sistem Informasi Baru
Pengembangan Fitur Sistem Informasi yang sudah berjalan
Jumlah Sistem Informasi
Menguatnya Penyelenggaraan Reformasi Birokrasi
Tersedianya Layanan yang Terintegrasi Jumlah Layanan yang terintegrasi pada ULT
PROGRAM SASARAN TARGET CAPAIAN INDIKATOR KINERJA
Kerjasama dan Kemitraan yang saling menguntungkan
Meningkatnya Citra Institusi
Meningkatnya Status Akreditasi Jumlah prodi
Bertambahnya Jumlah Mahasiswa Baru Jumlah mhs
Tersedianya Profil Poltekba (Website/Buku Profil) Jumlah Pemuktahiran
35
Berkembangnya Kerjasama dan Jejaring
Pengembangan kerjasama/kemitraan bidang tridharma dengan: Perguruan Tinggi Dalam Negeri
Jumlah Kerjasama
Perguruan Tinggi Luar Negeri Jumlah Kerjasama
Pengembangan Kerjasama/Kemitraan Bidang Tridharma PT dengan: a. Lembaga Pemerintah b. BUMN c. Badan Usaha Swasta d. Lembaga Swadaya Masyarakat e. Organisasi Profesi
Jumlah Kerjasama
Meningkatnya Program Kemahasiswaan dan Alumni
Peningkatan Jumlah Beasiswa Penerima Beasiswa a. Sumber Eksternal (Ditjen Dikti) b. Sumber Internal
Jumlah Mhs Jumlah Mhs
Peningkatan Jumlah Proposal Penerima Hibah Program Kreativitas Mahasiswa
Jumlah Proposal
Peningkatan Jumlah Proposal Penerima Hibah Program Kewirausahaan Mahasiswa
Jumlah Proposal
Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru berbasis Prestasi Akademik: a. Prestasi Olahraga b. Prestasi Seni
Jumlah Mhs Jumlah Mhs
Ketersediaan Buku Pedoman Kemahasiswaan dan Alumni
Jumlah Pedoman
Mahasiswa meraih prestasi paling rendah tingkat nasional
Persentase
Terselenggaranya Kegiatan Temu Alumni Jumlah Kegiatan
Pengembangan Jurusan/ Program Studi
Bertambahnya Jurusan Pembukaan Jurusan Teknik Industri
Bertambahnya Program Studi Pembukaan Prodi D4 Rekayasa Manufaktur
36
Pembukaan Prodi D4 Teknologi Konversi Energi
Pembukaan Prodi D4 Teknologi Rekayasa Konstruksi Bangunan Air
Pembukaan Prodi D4 Teknologi Rekayasa Informatika
Pembukaan Prodi D4 Rekayasa Jaringan Komunikasi
Pembukaan Prodi D4 Manajemen Perhotelan
Pembukaan Prodi D4 Manajemen Catering
Pembukaan Prodi D4 Akuntansi
Pembukaan Prodi D3 Administrasi Bisnis
Pembukaan Prodi D3 Perbankan Syariah
Pembukaan Prodi D4 Perkebunan
Pembukaan Prodi D3 Minyak dan Gas
Pembukaan Prodi D3 Pertambangan/Geologi
Pembukaan Prodi D3 Logistik
37
3.2. Capaian Indikator Kinerja Program
SASARAN/INDIKATOR SATUAN
INDIKATOR BASELINE
2019
TARGET KET PIC
2020 2021 2022 2023 2024
Sasaran 1: Meningkatnya Infrastruktur Pembelajaran
1 a. Ruang Kajur/Sekjur Ruang Adm. Jurusan Ruang Workshop/Lab Ruang Dosen Ruang Seminar/Rapat
Jumlah Ruangan
5 5
2/26 7 4
5 5
2/26 7 4
5 5
3/38 8 5
5 5
5/47 10 7
6 6
5/47 11 8
6 6
5/47 11 9
Kumulatif WD 2
b. Ruang Kuliah Jumlah Ruangan 23 25 33 37 41 41 Kumulatif WD 2
Penyediaan Sarana Utama: c. Penyediaan Laboratorium
Komputer Terpadu Jumlah Ruangan 2 2 2 3 3 3 Kumulatif WD 2
d. Penyediaan LCD Projektor di Ruang Kuliah
Jumlah Ruangan 23 25 33 37 41 41 Kumulatif WD 2
2 Aksesibilitas Sambungan Internet Kapasitas Bandwidth (mbps)
125 100 180 230 280 350 Kumulatif WD 2
Sasaran 2: Meningkatnya Kualitas Lulusan
3 Meningkatnya Kualitas Proses Belajar Mengajar
Rata-rata Beban Mengajar Dosen (SKS)
18 16 14 12 12 12 Nominal WD 1
4 Terselenggaranya Koordinasi Materi Kuliah antar Dosen Paralel/Tim Dosen
Frekuensi per semester/jurusan
0 1 2 2 2 2 Nominal WD 1
5 Meningkatnya Jumlah Dosen Pengguna E-learning (BLP)
Jumlah Dosen 50 70 80 80 90 100 Kumulatif WD 1
6 Pengembangan Layanan Akademik berbasis Sistem Informasi
Jumlah Layanan 4 4 5 6 7 8 Kumulatif WD 1
38
SASARAN/INDIKATOR SATUAN
INDIKATOR BASELINE
2019
TARGET KET PIC
2020 2021 2022 2023 2024
7 Meningkatnya IPK Lulusan IPK 3.25 3.40 3.40 3.50 3.50 3.65 Nominal WD 1
8 Lulusan D3/D4 yang langsung bekerja <= 6 bulan dengan gaji minimum 1.2x UMR
Persentase 81% 84% 88% 92% 95% 98% Kumulatif WD 3
9
Persentase lulusan D3/D4 yang melanjutkan studi pada S1/S1 Terapan, S1/S2 Terapan Dalam Negeri
Jumlah Lulusan 1 3 5 8 12 15 Kumulatif WD 3
10
Lulusan D3/D4 yang langsung berwirausaha pada masa tunggu <= 6 bulan dan berpenghasilan 1,2 x UMR
Persentase 75% 78% 83% 88% 93% 98% Kumulatif WD 3
11
Mahasiswa yang mendapatkan paling sedikit 20 sks dari kegiatan luar kampus (program kampus merdeka)
Persentase 0 0 0 23 25 25 Nominal WD 1
12 Mahasiswa yang Bersertifikat Kompetensi
Persentase 75% 80% 80% 85% 90% 95% Kumulatif WD 1
Sasaran 3: Meningkatnya Kualitas Kurikulum dan Pembelajaran
13
Program Studi D4/D3 yang melaksanakan kerjasama dengan mitra minimal dengan lingkup kerjasama: pengembangan kurikulum bersama; penyediaan program magang paling sedikit 1 semester penuh, penyediaan kesempatan kerja; penyediaan dosen tamu praktisi
Jumlah Program Studi 5 6 7 8 9 10 Kumulatif WD 3
14 Mata kuliah D4/D3 yang menggunakan metode
Jumlah Matakuliah 10 15 20 25 30 40 Kumulatif WD 1
39
SASARAN/INDIKATOR SATUAN
INDIKATOR BASELINE
2019
TARGET KET PIC
2020 2021 2022 2023 2024
pembelajaran pemecahan kasus (case method) atau pembelajaran berbasis project (team-based project)
15 Program Studi D4/D3 yang memiliki akreditasi/sertifikat internasional
Jumlah Program Studi 0 0 1 1 1 1 Nominal WD 1
16 Penyelenggaraan Reviu Kurikulum Program Studi berbasis industri
Jumlah Program Studi 0 3 2 2 2 2 Nominal WD 1
17 Penetapan Jumlah Pertemuan Konsultasi mahasiswa dengan dosen pembimbing
Jumlah Pertemuan 40 40 35 35 30 30 Nominal WD 1
18 Terselenggaranya evaluasi pembimbingan akademik oleh dosen pembimbing
Frekuensi evaluasi 3 3 3 3 4 4 Kumulatif WD 1
19 Terintegrasinya Penelitian dan PkM dengan Proses Pembelajaran
Jumlah Matakuliah 15 20 25 30 40 45 Kumulatif WD 1
Sasaran 4: Meningkatnya Kualitas Luaran Penelitian dan PkM
21 Luaran Penelitian diseminasikan dalam seminar internasional
Jumlah Penelitian 2 11 16 21 26 32 Kumulatif WD 1
22 Alokasi dana internal Penelitian dan PPM dari sumber dana Non-BOPTN
Persentase 3.08 3.50 3.50 3.75 3.75 4 Kumulatif WD 2
23 Alokasi dana internal dan PkM dari sumber dana PNBP
Persentase 10.6 11.5 11.5 12 12 12.5 Kumulatif WD 2
24 Keikutsertaan Dosen dalam Penelitian Internal
Jumlah Dosen 55 58 63 68 73 78 Kumulatif WD 1
25 Keikutsertaan Dosen dalam Penelitian Hibah DIKTI
Jumlah Dosen 9 10 12 14 16 18 Kumulatif WD 1
26 Penelitian yang menggunakan dana internal
Jumlah Penelitian 27 28 29 30 31 32 Kumulatif WD 1
40
SASARAN/INDIKATOR SATUAN
INDIKATOR BASELINE
2019
TARGET KET PIC
2020 2021 2022 2023 2024
27 Penelitian Dana Eksternal (Dikti/Ristek/ Kerjasama)
Jumlah Penelitian 4 4 5 5 6 6 Kumulatif WD 1
28 HKI Patent Terdaftar Jumlah HKI 3 2 2 2 2 2 Kumulatif WD 1
29 HKI Patent Granted Jumlah HKI 0 0 0 1 1 1 Kumulatif WD 1
30 HKI Hak Cipta TTG dan Buku Jumlah HKI/Buku 2 2 2 3 3 3 Kumulatif WD 1
31 Hasil Penelitian/PkM yang digunakan industri/ masyarakat luas
Jumlah Luaran 1 1 2 2 3 3 Kumulatif WD 1
32 Publikasi Seminar Nasional Jumlah Publikasi 15 16 17 18 19 20 Kumulatif WD 1
33 Luaran Penelitian dipublikasikan internasional
Jumlah Publikasi 10 11 12 13 14 15 Kumulatif WD 1
34 Publikasi Jurnal Nasional Terakreditasi SINTA 1-4
Jumlah Publikasi 10 11 12 13 14 15 Kumulatif WD 1
35 Tersedianya jurnal nasional terakreditasi SINTA 1-2
Jumlah Jurnal 0 0 0 1 0 0 Kumulatif WD 1
36 Tersedianya jurnal nasional terakreditasi SINTA 3-4
Jumlah Jurnal 3 3 3 3 3 3 Kumulatif WD 1
37 Keikutsertaan Dosen dalam PPM internal
Jumlah Dosen 55 57 59 62 65 68 Kumulatif WD 1
38 Keikutsertaan Dosen dalam PPM Hibah Dikti
Jumlah Dosen 8 10 12 14 16 18 Kumulatif WD 1
39 Kegiatan PPM internal Jumlah Kegiatan 14 14 15 15 16 16 Kumulatif WD 1
40 Kegiatan PPM Eksternal (Dikti/Ristek/Kerjasama)
Jumlah Kegiatan 3 3 3 4 4 4 Kumulatif WD 1
41 Tersedianya Portal Layanan Penelitian dan PPM berbasis Sistem Informasi
Jumlah Layanan 1 1 1 2 3 5 Kumulatif WD 1
41
SASARAN/INDIKATOR SATUAN
INDIKATOR BASELINE
2019
TARGET KET PIC
2020 2021 2022 2023 2024
Sasaran 5: Meningkatnya Kualitas Sumber Daya Manusia
42 Dosen Pembina Mahasiswa yang berhasil meraih prestasi paling rendah tingkat nasional
Persentase Dosen Pembina
3 4 5 7 9 10 Kumulatif WD 3
43
Keikutsertaan pegawai dalam program pendidikan/pelatihan /magang sesuai dengan bidang kerjanya
Jumlah Tendik 4 2 5 5 5 5 Nominal WD 2
44 Kualifikasi Dosen S3 Jumlah Dosen 2 3 4 5 9 10 Kumulatif WD 1 &
2
45 Pimpinan PT yang mengikuti pelatihan manajemen bisnis berbasis industri
Jumlah Pimpinan 0 0 4 4 4 4 Nominal WD 2
46 Meningkatkan dosen mengikuti program sertifikasi dosen
Jumlah Dosen 46 47 52 57 62 67 Kumulatif WD 2
47 Dosen yang memiliki pengalaman kerja/tersertifikasi di industri
Jumlah Dosen 20 25 30 35 40 50 Kumulatif WD 1
48 Keterlibatan praktisi professional industri dalam proses pembelajaran/ perkuliahan
Jumlah Praktisi Profesional Industri
7 11 15 20 25 30 Kumulatif WD 1
49 Dosen yang mempunyai Jafung Lektor
Jumlah Dosen 37 42 47 52 57 62 Kumulatif WD 1 &
2
50 Meningkatkan dosen untuk mengikuti pendidikan/ujian sertifikasi profesi
Persentase Dosen 30 35 45 55 60 80 Kumulatif WD 1
51
Meningkatkan dosen untuk menjadi anggota organisasi/asosiasi profesi/keilmuan dalam/luar negeri
Persentase Dosen 10 20 30 40 50 60 Kumulatif WD 1
52 Perbaikan Rasio Dosen Tetap terhadap mahasiswa
Rasio Dosen Tetap: Mahasiswa
1:35 1:30 1:25 1:25 1:25 1:25 Nominal WD 1
42
SASARAN/INDIKATOR SATUAN
INDIKATOR BASELINE
2019
TARGET KET PIC
2020 2021 2022 2023 2024
53 Tenaga Kependidikan yang mempunyai jabatan fungsional
Persentase Tendik 2 2 26 28 30 32 Kumulatif WD 1 &
2
54 Meningkatnya kemampuan berbahasa inggris dosen dengan score toefl >= 500
Jumlah Dosen 5 6 7 8 9 10 Kumulatif WD 1
55 Terselenggaranya kegiatan pelatihan bahasa lainnya
Jumlah Bahasa Internasional
0 0 1 1 1 1 Nominal WD 1
Sasaran 6: Meningkatnya Budaya Kerja dan Akademik
56
Peningkatan pemahaman Visi Misi, Tata Nilai Poltekba, dan SPMI kepada sivitas akademika dan stakeholder
Frekuensi sosialisasi 2x/
Tahun 12x/
Tahun 12x/
Tahun 12x/
Tahun 12x/
Tahun 12x/
Tahun Kumulatif
WD 1 & 2
57 Penetapan peraturan kepegawaian Jumlah Peraturan Kepegawaian
2 5 7 10 12 14 Kumulatif WD 2
58 Mengaktifkan kegiatan diskusi seminar rutin berkaitan dengan berkembangnya IPTEKS
Frekuensi Diskusi 0 1 1 1 1 1 Nominal WD 1
59
Terselenggaranya penulisan dan presentasi karya ilmiah pada seminar/simposium nasional a. Dosen
b. Mahasiswa
Jumlah artikel Jumlah artikel
10
10
15
20
20
20
Kumulatif
WD 1/WD 3
60
Terselenggaranya penulisan dan presentasi karya ilmiah pada seminar/simposium internasional a. Dosen b. Mahasiswa
Jumlah artikel Jumlah artikel
3
3
5
5
10
10
Kumulatif
Kumulatif WD
1/WD 3
61 Berlangganan e-Journal Jumlah e-journal yang dilanggan
0 1 1 1 1 1 Nominal WD 1
Sasaran 7: Menguatnya Tatalaksana dan Organisasi
43
SASARAN/INDIKATOR SATUAN
INDIKATOR BASELINE
2019
TARGET KET PIC
2020 2021 2022 2023 2024
62 Mereviu dan menyempurnakan standar SPMI secara berkala
Jumlah Standar 2 2 3 3 3 3 Nominal WD 1
63 Peningkatan ketertiban penyusunan program kerja dan anggaran melalui monev
Frekuensi Monev 2x/ Tahun 2x/
Tahun
1x/ 3
Bulan
1x/ 3
Bulan
1x/ 3
Bulan
1x/ 3 Bulan
Nominal WD 2
64 Rata-rata predikat SAKIP Predikat Nilai C B B BB BB BB Nominal WD 2
65 Rata-rata nilai kinerja anggaran atas pelaksanaan RKA-KL Satker
Rata-rata Nilai 90 93 95 97 98 98 Nominal WD 2
Sasaran 8: Menguatnya Sistem Informasi Manajemen
66 Pengembangan Sistem Informasi Baru
Jumlah Sistem Informasi Baru
9 9 10 11 12 13 Kumulatif WD 2
67 Pengembangan Fitur Sistem Informasi yang sudah berjalan
Jumlah Sistem Informasi
1 1 1 2 2 2 Kumulatif WD 2
68 Tersedianya Layanan yang Terintegrasi
Jumlah Layanan yang terintegrasi pada ULT
4 5 5 6 7 8 Kumulatif WD 2
Sasaran 9: Meningkatnya Citra Institusi
69 Meningkatnya Status Akreditasi Jumlah prodi 1 1 2 2 2 2 Nominal WD 1
70 Bertambahnya Jumlah Mahasiswa Baru
Jumlah mhs 496 505 525 550 575 600 Nominal WD 1
71 Tersedianya Profil Poltekba (Website/Buku Profil)
Jumlah pemuktahiran Profil
1 2 2 2 2 3 Kumulatif WD 2
Sasaran 10: Berkembangnya Kerjasama dan Jejaring
72
Pengembangan kerjasama/kemitraan bidang tridharma dengan: Perguruan Tinggi Dalam Negeri
Jumlah Kerjasama
4 4 5 5 5 5 Nominal WD 3
44
SASARAN/INDIKATOR SATUAN
INDIKATOR BASELINE
2019
TARGET KET PIC
2020 2021 2022 2023 2024
73 Perguruan/Instansi Tinggi Luar Negeri
Jumlah Kerjasama 1 1 1 1 1 1 Nominal WD 3
74
Pengembangan Kerjasama/Kemitraan Bidang Tridharma PT dengan: a. Lembaga Pemerintah b. BUMN c. Badan Usaha Swasta/Industri d. Lembaga Swadaya Masyarakat
e. Organisasi Profesi
Jumlah Kerjasama
12 12 13 14 15 16 Nominal WD 3
Sasaran 11: Meningkatnya Program Kemahasiswaan dan Alumni
75
Peningkatan Jumlah Beasiswa Penerima Beasiswa a. Sumber Eksternal (Ditjen Dikti) b. Sumber Internal
Jumlah Mhs Jumlah Mhs
262
280
300
320
350
380
nominal
WD 3
76 Peningkatan Jumlah Proposal Penerima Hibah Program Kreativitas Mahasiswa
Jumlah Proposal 0 1 2 3 4 5 Kumulatif WD 3
77 Peningkatan Jumlah Proposal Penerima Hibah Program Kewirausahaan Mahasiswa
Jumlah Proposal 0 13 14 15 16 17 Kumulatif WD 3
78
Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru berbasis Prestasi Non Akademik: a. Prestasi Olahraga b. Prestasi Seni
Jumlah Mhs Jumlah Mhs
25
25
35
45
55
65
Kumulatif
WD 3
79 Ketersediaan Buku Pedoman Kemahasiswaan dan Alumni
Jumlah Pedoman 1 1 1 1 1 1 Nominal WD 3
80 Mahasiswa meraih prestasi tingkat nasional
Jumlah Mahasiswa 4 7 9 12 15 20 Kumulatif WD 3
45
SASARAN/INDIKATOR SATUAN
INDIKATOR BASELINE
2019
TARGET KET PIC
2020 2021 2022 2023 2024
81 Terselenggaranya Kegiatan Temu Alumni
Jumlah Kegiatan 0 1 2 3 4 5 Kumulatif WD 3
Sasaran 12: Berkembangnya Jurusan/ Program Studi
82 Bertambahnya Jurusan Pembukaan Jurusan Teknik Industri
1 WD 1
83 Bertambahnya Program Studi Pembukaan Prodi D4 Rekayasa Manufaktur
1 WD 1
Pembukaan Prodi D4 Teknologi Konversi Energi
1 WD 1
Pembukaan Prodi D4 Teknologi Rekayasa Konstruksi Bangunan Air
1 WD 1
Pembukaan Prodi D4
Teknologi Rekayasa Informatika
1 WD 1
Pembukaan Prodi D4
Rekayasa Jaringan Komunikasi
1 WD 1
Pembukaan Prodi D4
Manajemen Perhotelan
1 WD 1
Pembukaan Prodi D4 Manajemen Catering
1 WD 1
Pembukaan Prodi D4 Akuntansi
1 WD 1
Pembukaan Prodi D3 Administrasi Bisnis
1 WD 1
Pembukaan Prodi D3 Perbankan Syariah
1 WD 1
46
SASARAN/INDIKATOR SATUAN
INDIKATOR BASELINE
2019
TARGET KET PIC
2020 2021 2022 2023 2024
Pembukaan Prodi D3 Minyak dan Gas
1 WD 1
Pembukaan Prodi D3 Pertambangan/Geologi
1 WD 1
Pembukaan Prodi D3 Logistik
1 WD 1
47
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
47
BAB IV
PENUTUP
Renstra Poltekba 2020-2024 ini disusun berdasarkan kondisi realitas internal dan
eksternal, sehingga diharapkan dapat dimanfaatkan seluruh jajaran Poltekba
dalam menyusun perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian kebijakan.
Dalam penyusunan Renstra ini, Poltekba telah menetapkan 10 (sepuluh)
Sasaran Strategis dimana tiap-tiap Sasaran Strategis dijabarkan ke dalam
Sasaran Program. Selanjutnya Sasaran Program diimplementasikan dalam
bentuk beberapa kegiatan. Efektivitas implementasi kegiatan secara keseluruhan
akan diukur tiap tahun selama tahun 2020-2024 dalam bentuk ketercapaian
Indikator Kinerja Program. Ketercapaian Renstra sangat bergantung oleh
komitmen, koordinasi, sistem pemantauan, dan kebersamaan segenap sivitas
akademika dalam perwujudan pengembangan kelembagaan. Dengan
ditetapkannya Renstra Poltekba 2020-2024 ini, maka segala kegiatan Poltekba
diselenggarakan secara terarah dan terintegrasi dalam berbagai tingkat struktur
organisasi Poltekba.
RENCANA STRATEGIS
POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN
TAHUN 2020 – 2024
48
DAFTAR PUSTAKA
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 41 Tahun 2011 tentang Pendirian,
Organisasi dan Tata Kerja politeknik Negeri Balikpapan.
Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi No. 9 Tahun 2016
tantang Statuta Politeknik Negeri Balikpapan.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 22 Tahun 2020 tentang
Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020-2024.
Rencana Strategis Politeknik Negeri Balikpapan Tahun 2015-2019 Revisi I (Juli
2016)