Upload
geniusmaniat-laia
View
358
Download
24
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Rencana Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Perumahan dan Permukiman (RP3KP) di Kota Tanjungbalai, Provinsi Sumatera Utara.
Citation preview
PENYUSUNAN RP3KP
DI PROVINSI SUMATERA UTARA
2015-2035
Menguraikan langkah-langkah yang diusulkan untuk menangani kawasan
bermasalah di Tanjungbalai. Sampai dengan saat penyusunan RP3KP ini
Pemerintah Kota Tanjungbalai sudah menerbitkan Surat Keputusan (SK) Walikota
No. 600 Tahun 2013 tentang Penetapan Kawasan Kumuh di Kota Tanjungbalai.
Kondisi saat ini masih terdapat beberapa kawasan kumuh yang termasuk dalam
kategori negative list.
BAB IX
RENCANA PENANGANAN KAWASAN BERMASALAH (NEGATIVE LIST)
IX - 1
PENYUSUNAN RENCANA PEMBANGUNAN DAN PENGEMBANGAN PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN (RP3KP)
DI PROVINSI SUMATERA UTARA 2015 2035
Laporan Akhir
BAB 9
RRRRRRRRRRRREEEEEEEEEEEENNNNNNNNNNNNCCCCCCCCCCCCAAAAAAAAAAAANNNNNNNNNNNNAAAAAAAAAAAA PPPPPPPPPPPPEEEEEEEEEEEENNNNNNNNNNNNAAAAAAAAAAAANNNNNNNNNNNNGGGGGGGGGGGGAAAAAAAAAAAANNNNNNNNNNNNAAAAAAAAAAAANNNNNNNNNNNN KKKKKKKKKKKKAAAAAAAAAAAAWWWWWWWWWWWWAAAAAAAAAAAASSSSSSSSSSSSAAAAAAAAAAAANNNNNNNNNNNN BBBBBBBBBBBBEEEEEEEEEEEERRRRRRRRRRRRMMMMMMMMMMMMAAAAAAAAAAAASSSSSSSSSSSSAAAAAAAAAAAALLLLLLLLLLLLAAAAAAAAAAAAHHHHHHHHHHHH
((((((((((((NNNNNNNNNNNNEEEEEEEEEEEEGGGGGGGGGGGGAAAAAAAAAAAATTTTTTTTTTTTIIIIIIIIIIIIVVVVVVVVVVVVEEEEEEEEEEEE LLLLLLLLLLLLIIIIIIIIIIIISSSSSSSSSSSSTTTTTTTTTTTT))))))))))))
9.1. Analisis Negative List Untuk PKP di Kota Tanjungbalai
Analisis Negative List untuk Perumahan dan kawasan permukiman di kota Tanjungbalai
merupakan uraian kegiatan pembangunan dan pengembangan kawasan perumahan dan permukiman
yang telah dilakukan dan berlanjut hinga saat in. Dalam arti, perkembangan yang terjadi tidak
sesuai dengan peruntukan alokasi ruang berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi
Sumatera Utara maupun di RTRW Kota Tanjungbalai.
Peruntukan alokasi ruang ini yang sering dimanfaatkan oleh masyarakat adalah kawasan
lindung, yang mencakup peruntukan Kawasan Hutan Kota, Taman Kota dan RTH, Kawasan Hutan
Bakau/Mangroove, kawasan lindung setempat (Sempadan Pantai, Sempadan Rel Kereta Api,
Sempadan Sungai), serta Kawasan Rawan Bencana Alam.
Negative list pembangunan dan pengembangan Perumahan dan Kawasan Permukiman di kota
Tanjungbalai pada umumnya memanfaatkan kawasan kawasan lindung setempat, seperti: kawasan
sempadan Rel Kereta Api, sempadan sungai, dan sempadan pantai. Kawasan Negative List di Kota
Tanjungbalai terdiri dari 3 (tiga) jenis, yaitu: Kawasan sempadan sungai, kawasan sempadan Rel KA,
dan jalur kereta api non aktif. Yakni kawasan yang telah teridentifikasi sebagai negatif list PKP di
Kota Tanjungbalai. Dapat diperhatikan pada tabel dan peta berikut ini.
IX - 2
PENYUSUNAN RENCANA PEMBANGUNAN DAN PENGEMBANGAN PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN (RP3KP)
DI PROVINSI SUMATERA UTARA 2015 2035
Laporan Akhir
Tabel IX.1.
Lokasi Negative List di Kota Tanjungbalai
Kota : Tanjungbalai
Tahun : 2014
No Nama Lokasi
Posisi Geografis Kelurahan Kecamatan
1 Sejahtera Kel. Sejahtera dan Kel. Tanjungbalai Kota III
Tanjungbalai Utara Sempadan Sungai
2 S. Dengki Kel. Mata Halasan, Kel. Kuala Silau Bestari, dan Kel. Keramat Kuban
Tanjungbalai Utara dan Sei Tualang Raso
Sempadan Sungai
3 Muara Sentosa Kel. Muara Sentosa Sei Tualang Raso Sempadan Sungai
4 Sirantau Kel. Sirantau Datuk Bandar Sempadan Sungai
5 Pasar Baru Kel. Pasar Baru Sei Tualang Raso Sempadan Rel
6 Sumber sari Kel. Muara Sentosa dan kel. Pasar Baru
Sei Tualang Raso Sempadan Rel
7 Sungai Merbau Kel. Sungai Merbau Teluk Nibung Jalur Rel Non Aktif dan Sempadan Sungai
8 Pematang Pasir
Kel. Pematang Pasir Teluk Nibung Jalur Rel Non Aktif dan Sempadan Sungai
9 Kapias Pualu Buaya
Kel. Kapias Pualu Buaya Teluk Nibung Jalur Rel Non Aktif dan Sempadan Sungai
10 Beting Kuala Kapias
Kel. Beting Kuala Kapias Teluk Nibung Jalur Rel Non Aktif dan Sempadan Sungai
11 Perjuangan Kel. Perjuangan Teluk Nibung Jalur Rel Non Aktif dan Sempadan Sungai
12 Semula Jadi Kel. Semula Jadi dan Pulau Simardan
Datuk Bandar Timur Sempadan Sungai
13 Selat Tanjung Medan
Kel. Selat Tanjung Medan dan Kel. Selat Lancang
Datuk Bandar Timur Sempadan Sungai
14 Indah Sakti Kel. Indra Sakti, Kel. Pantai Burung
Tanjungbalai Selatan Sempadan Sungai
Sumber : Laporan Identifikasi dan Pemutahiran Data Perumahan dan Permukiman Prov. Sumatera Utara, tahun 2014
IX - 3
PENYUSUNAN RENCANA PEMBANGUNAN DAN PENGEMBANGAN PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN (RP3KP)
DI PROVINSI SUMATERA UTARA 2015 2035
Laporan Akhir
Peta 9.1.
Sebaran Kawasan Negative List
Kota : Tanjungbalai
Tahun : 2013
PEN
YU
SU
NA
N R
EN
CA
NA
PEM
BA
NG
UN
AN
DA
N P
EN
GEM
BA
NG
AN
PER
UM
AH
AN
DA
N K
AW
ASA
N P
ER
MU
KIM
AN
(RP3K
P)
DI P
RO
VIN
SI S
UM
AT
ER
A U
TA
RA
2015 2
035
Laporan Akhir
IX -4
Tabel IX.2.
Ketentuan Umum Peraturan Zonasi PKP Kota : Tanjungbalai Tahun : 2015-2020
No Zona Berdasarkan
Pola Ruang Wilayah Materi yang Diatur Intensitas Bangunan
Deskripsi Ketentuan Umum KDB KLB GSB Ketinggian KDH
II KAWASAN BUDIDAYA
1.
Kawasan Perumahan
Kawasan perumahan merupakan ruang yang diperuntukkan bagi pengelompokan perumahan penduduk termasuk didalamnya sarana dan prasarana kegiatan sosial ekonomi bagi penduduk dengan dominasi kegiatan usaha non-pertanian
Diijinkan : Di pusat kegiatan terkait dengan kawasan hunian yang sudah ada atau berkembang
1. Perumahan Tinggi
80% 1.2 3.6 1-3 m Max 8
Lantai 5%-10%
2. Perumahan
Sedang Terbatas :
Di kawasan budidaya pertanian
50%-60% 0.4 1.5 1-3 m Max 6 Lantai
5%-10%
3. Perumahan
Rendah 50% 0.2 - 0.4 1-3 m 1-2 Lantai 5%-10%
Diijinkan bersyarat :
Di kawasan perdagangan dan jasa
maupun industri kecil
Tidak diijinkan :
o Di wilayah sempadan sungai/pantai/waduk/danau/mata air/saluran pengairan/rel kereta api dan daerah aman penerbangan
o Di kawasan lindung o Di daerah rawan bencana (longsor,
banjir, erosi, abrasi) o Di kawasan budi daya
pertanian/penyangga o Di kawasan sawah irigasi teknis
PEN
YU
SU
NA
N R
EN
CA
NA
PEM
BA
NG
UN
AN
DA
N P
EN
GEM
BA
NG
AN
PER
UM
AH
AN
DA
N K
AW
ASA
N P
ER
MU
KIM
AN
(RP3K
P)
DI P
RO
VIN
SI S
UM
AT
ER
A U
TA
RA
2015 2
035
Laporan Akhir
IX -5
2
Fasilitas Umum
Kawasan bercampur dengan kegiatan perkotaan lainnya
Diijinkan Bergabung dengan kegiatan lainnya, seperti bangunan-bangunan dan kegiatan budi daya perkotaan
Tidak diijinkan : Di wilayah sempadan sungai/pantai/waduk/danau/mata air/saluran pengairan/rel kereta api dan daerah aman penerbangan - Di kawasan lindung - Di daerah rawan bencana (longsor,
banjir, erosi, abrasi)
40-50 %
0.6-3.6
5 10 m
1-3 Lantai
25%