Upload
melina-sagala
View
46
Download
1
Tags:
Embed Size (px)
DESCRIPTION
hhuuaaa
Citation preview
5/24/2018 Referat Pediatri Emergency - Jatu
1/29
REFERAT
PEDIATRIC EMERGENCY
Disusun Oleh:
Jatu Sarasanti
030.0.!30
Pe"#i"#in$:
%r. Th&"as 'arr( A%&e) S*.A
+EPANITERAAN +,INI+ -AGIAN I,M +ESE'ATAN ANA+
PROGRAM STDI PENDIDI+AN DO+TER
PERIODE !3 JANARI /0! 1 // MARET /0!
5/24/2018 Referat Pediatri Emergency - Jatu
2/29
FA+,TAS +EDO+TERAN NI2ERSITAS TRISA+TI
JA+ARTA
-A- I
Pen%ahuluan
Pediatric emergency merupakan tindakan kegawatdaruratan anak yang harus
ditangani dengan cepat, terutama pada kasus henti jantung. Henti jantung pada anak
berbeda dengan orang dewasa penyebabnya. Henti jantung pada bayi dan anak dapat
dicari penyebabnya, tidak seperti pada orang dewasa yang terjadinya secara
mendadak (penyakit koroner)..
Anak merupakan kelompok yang unik pada pelayanan gawat-darurat.
Kelompok ini mempunyai permasalahan dan peralatan gawat-daruratan yang berbeda
dari kelompok dewasa. Perbedaan ukuran dan isiologi menyababkan diperlukannya
pedekatan dan tata laksana yang berbeda. !enge"aluasi, melakukan tindakan awal,
melakukan triagedan transport pasien anak seringkali menimbulkanstress tersendiri
bagi dokter dan paramedik.
#iagnosis kegawatdaruratan anak sebenarnya sama seperti pada orang dewasa,
yang membedakan adalah pendekatannya. Anatomi dan isiologi bayi dan anak tidak
perlu dipahami dan dapat diamati melalui bentuk pernaasan, metabolisme, dan
ungsi-ungsi lainnya. Pemeriksaan isik untuk diagnosis yang bisa dilakukan yaitu
Pediatric Assessment $riangle (PA$) dan Primary %ur"ey. PA$ meliputi e"aluasi
appearance, eort o breathing, dan circulation o the skin. PA$ dilakukan sangat
singkat sekitar &-'s dengan pengamatan tanpa menuentuh anak. %etelah PA$
dilanjutkan dengan primary sur"ey (A#*) bila tidak dalam batas normal, lakukan
tindakan resusitasi dan bila dalam batas normal dapat dilakukan anamnesis dan
pemeriksaan lain untuk menunjang diagnosis
+
5/24/2018 Referat Pediatri Emergency - Jatu
3/29
-A- II
PEM-A'ASAN
#alam melakukan penilaian anak dalam keadaan gawat-darurat, dibutuhkan
pendekatan khusus agar diperoleh data sebanyak-banyaknya dan mendekati ketepatan.
eberapa kekhususan yang diperhatikan antara lain
$eknik pendekatan sesuai tumbuh kembang anak.
bser"asi awal. %alah satu metoda yang khusus dikembangkan untuk ini
dikenal dengan metoda segitiga penilaian pediatrik (PA$ Paediatric
Assessment Triangle). $eknik ini dikembangkan karena anak dapat
memperlihatkan sikap yang berbeda-beda sesuai tara perkembangannya.
#engan teknik ini pemeriksa dapat menilai berat ringannya kondisi anak
dengan cepat.
Penilaian tanda "ital yang dikenal dengan metoda A#*. Karena
perbedaan anatomi dan isiologi, teknik pemeriksaan dan nilai normal
pada anak dapat berbeda untuk setiap kelompok usia.
!emutuskan untuk tindakan selanjutnya dengan cepat, sesuai tingkat
kegawatan
/
5/24/2018 Referat Pediatri Emergency - Jatu
4/29
Pemeriksaan tambahan lengkap meliputi anamnesis, pemeriksaan isik dan
penunjang dilakukan seperti biasa.
/.!Te4ni4 Pen%e4atan
0espon psikologis keluarga dalam menghadapi kondisi anak perlu
diperhatikan. 0espon orang tua sangat dipengaruhi latar belakang pendidikan dan
budaya.
#alam menge"aluasi kondisi anak dibutuhkan pengenalan keadaan normal
anak pada setiap ase perkembangan anak. Karakteristik perkembangan normal
anak, secara tingkas adalah sebagai berikut
/.!.! -a(i
ayi kurang dari + bulan tidak dapat membedakan orang tua atau
pengasuhnya dengan orang asing. Kelompok ini banyak tidur. Kontak mata
dengan pemeriksa belum ada. ila ditangani dengan lembut, ditimang-timang,
bayi usia kurang dari + bulan akan merasa nyaman. Karena ungsi pendengaran
telah berkembang baik, suara yang lembut juga dapat membuat bayi tenang.
Pada usia +-1 bulan bayi lebih akti. !ereka telah dapat mengadakan
kontak mata dengan pemeriksa dan mengenal pengasuhnya. 0elek hisapnya baik,
grakan ekstremitas akti dan dapat menangis kuat. ayi usia +-1 bulan dapat
mengikuti cahaya atau obyek lain yang menarik. ayi telah dapat mengarahkan
kepala ke suara yang kuat atau suara pengasuhnya.
Pada usia 1-&+ bulan, biasanya bayi mulai belajar bersuara, duduk,
mencoba meraih mainan, memindahkan benda dari satu tangan ke tangan lain,
'
5/24/2018 Referat Pediatri Emergency - Jatu
5/29
serta memasukan benda-benda ke dalam mulut. Pada usia & tahun umumnya bayi
dapat merangkak, berdiri bila ditarik dan mulai berjalan.
Pada usia 2-3 bulan bayi mengalamai kecemasan bila dipisahkan dari
orang tua atau pengasuhnya. Pada usia &4 bulan mereka mulai takut pada orang
asing. eberapa karakteristik anatomis dan isiologis bayi dapat dilihat pada tabel
&.
Karena komunikasi pemeriksan dan bayi amat terbatas, persepsi keadaan
anak oleh orang tua atau pengasuhnya harus dianggap penting. erbagai persepsi
yang harus diperhatikan antara lain adalah bayi kurang akti, tidak mau menyusu,
terlalu banyak tidur dan demam (suhu tubuh lebih dari /3 o). Keterangan lain
yang patut ditanyakan antara lain adalah riwayat trauma, proses kelahiran dan
perkembangan anak sejak lahir.
5ritabilitas atau tidur yang berlebihan, demam, tidak mau menyusu dapat
merupakan bagian dari penyakit yang lebih serius seperti sepsis atau penyakit
jantung bawaan. Apnu dapat merupakan tanda ineksi yang berat, kejang,
gangguan jantung, trauma kepala atau hipoglikemi.
Ta#el !. +ara4teristi4 Anat&"i4 %an Fisi&l&$i4 -a(i
Perna*asan hi%un$ sia 4uran$ %ari ! #ulan. Su"#atan hi%un$
a4i#at e%e"a "u4&sa %a*at "en(e#a#4an %istress
na*as he#at.
Perna*asan a#%&"inal +arena anat&"is tulan$ i$a %an &t&t inter4&stal
(an$ #elu" #er4e"#an$ se"*urna) *erna*asan
a#%&"inal n&r"al *a%a #a(i
Retra4si Pa%a %istress na*as le#ih "u%ah terlihat
Meta#&lis"e tin$$i +e#utuhan &4si$en *er 4il&$ra" #erat #a%an
6
5/24/2018 Referat Pediatri Emergency - Jatu
6/29
le#ih tin$$i. Ca%an$an su#strat ter#atas. -a(i
"u%ah "en$ala"i hi*&4sia %an hi*&$li4e"ia.
Re$ulasi suhu #elu"
se"*urna
Mu%ah "en$ala"i hi*&ter"i
+e*ala relati5 #esar +e*ala "eru*a4an #a$ian uta"a 4ehilan$an
*anas tu#uh
/.!./ -atita 6#a7ah ti$a tahun 8 t&%%lers9
atita mengalami tumbuh kembang yang cepat. Pada usia &3 bulan batita
telah dapat berlari, makan sendiri, bermain mainan, dan berkomunikasi dengan anak
lain. !ereka mulai membuat keputusan sendiri dan memperlihatkan kebebasannya.
7sia & tahun hingga / tahun sering disebut 8the terrible two. Pada usia ini anak
sangat akti bergerak kemana-mana, mempunyai kehendak9pendapat yang sulit
dibantah dan dapat takut pada orang asing. !ereka egosentrik, merasa semua
(mainan) miliknya, mempunyai rasa ingin tahu yang besar, tidak takut bahaya, dan
tidak dapat menerima alasan yang disampaikan orang lain. Kemampuan bahasa anak
dalam usia ini berbeda-beda. $erkadang mereka mengerti apa yang disampaikan tetapi
tidak dapat menjawab dengan kata-kata. !ereka belajar dengan cara trial and error.
%ecara anatomi dan isiologi batita mirip dengan bayi. Proporsi kepala relati
besar dan bernapas secara abdominal. :amun demikian otot ekstremitas telah lebih
berkembang dan termoregulasinya lebih baik.
/.!.3 sia *rase4&lah
Anak prasekolah seringkali tidak dapat membedakan realita dan antasi.
anyak miskonsepsi tentang penyakit, cedera dan ungsi tubuh. !ereka seringkali
takut akan terjadinya mutilasi tubuh, kehilangan kontrol tubuh, kegelapan, dan
ditinggalkan sendirian. Perhatiannya pendek.
/.!. sia se4&lah
1
5/24/2018 Referat Pediatri Emergency - Jatu
7/29
Pada usia ini anak dapat berbicara akti, menganalisis dan mengerti hubungan
sebab-akibat. Konsep tentang ungsi tubuh seringkali masih salah. %etelah usia ;
tahun anak baru dapat mengerti bila diterangkan tentang ungsi tubuh dan mau terlibat
dalam perawatannya. Ketakutan yang umum pada usia ini adalah pisah dari orang tua,
nyeri dan gangguan ungsi tubuh. %ebagian anak takut mengemukakan perasaannya
atau tidak dapat menjelaskannya dalam bentuk kata-kata. Anatomi dan isiologi anak
usia 3 tahun ke atas telah menyerupai orang dewasa.
/.!. Re"a;a
%eperti batita, anak usia remaja sangat akti bergerak. :amun demikian,
mereka lebih rasional, mengerti sebab-akibat dan dapat menyampaikan perasaannya
dalam kata-kata. !ereka berani bereksperimen dan kadang-kadang tidak takut bahaya.
Ketergantungannya mulai berpindah dari keluarga ke teman. Hal yang berbeda dari
teman-temannya menimbulkan kecemasan.
5/24/2018 Referat Pediatri Emergency - Jatu
8/29
dilakukan tanpa memegang anak. #engan melihat dan mendengar, pemeriksa dapat
mendapatkan kesan akan kegawatan anak.
$iga komponen PA$ adalah
Penampilan anak (Appearance)
7paya napas (Breathing)
%irkulasi kulit (Circulation)
/./.! A**earan=e atau Pena"*ilan ana4
Penampilan anak seringkali merupakan cerminan kecukupan "entilasi dan oksigenasi
otak. :amun demikian beberapa keadaan lain dapat pula mempengaruhi penampilan
anak seperti hipoglikemi, keracunan, ineksi otak, perdarahan atau edema otak atau
juga penyakit kronik pada susunan sara pusat.
Penampilan anak dapat dinilai dengan berbagai skala. !etoda =ticles> meliputi
penilaian tonus ($ tone), interaktisi (5 interactiveness), konsolabilitas (
consolability), cara melihat (? look/gae) dan berbicara atau menangis (%
speech/cry) (tabel +).
Ta#el /. Penilaian %en$an "et&%a Ticles6TIC,S9
+ara4teristi4 'al (an$ %inilai
Tone A*a4ah ana4 #er$era4 a4ti5 atau "en&la4 *e"eri4saan %en$an
4uat> A*a4ah t&nus &t&tn(a #ai4 atau lu"*uh>
Interactiveness -a$ai"ana 4esa%arann(a> A*a4ah suara "e"*en$aruhin(a>
A*a4ah ia "au #er"ain %en$an "ainan atau alat
*e"eri4saan> A*a4ah ana4 ti%a4 #erse"an$at saat
3
5/24/2018 Referat Pediatri Emergency - Jatu
9/29
#erintera4si %en$an &ran$ tua8 *en$asuh>
Consolabillity A*a4ah ia %a*at %itenan$4an &ran$ tua atau *en$asuh atau
*e"eri4sa> A*a4ah ana4 "enan$is terus atau ta"*a4 a$itasi
se4ali*un %ila4u4an *en%e4atan (an$ le"#ut>
Look/Gaze A*a4ah ia %a*at "e"5&4us4an *en$lihatan> A*a4ah
*an%an$ann(a 4&s&n$>
Speech/Cry A*a4ah ana4 #er#i=ara atau "enan$is %en$an 4uat> A*a4ah
suaran(a le"ah>
/././ -reathin$ atau *a(a na*as
7paya napas mereleksikan usaha anak mengatasi gangguan oksigenasi dan "entilasi.
Karakteristik hal yang dinilai adalah (tabel /)
%uara napas yang tidak normal
Posisi tubuh yang khas
0etraksi
uping hidung
Ta#el 3. Penilaian *a(a Na*as
+ara4teristi4 'al (an$ %inilai
Suara na*as (an$ ti%a4 n&r"al Men$&r&4) *arau) stri%&r) "erintih) "enan$is
P&sisi tu#uh (an$ ti%a4 n&r"al Sniffing, tripoding) "en&la4 #er#arin$) head
bobbing
Retra4si Su*ra4la?i4ula) inter4&sta) su#ternal
;
5/24/2018 Referat Pediatri Emergency - Jatu
10/29
Cu*in$ hi%un$ Na*as =u*in$ hi%un$
/./.3 Cir=ulati&n atau Sir4ulasi 4ulit
%irkulasi kulit mencerminkan kecukupan curah jantung dan perusi ke organ "ital. Hal
yang dinilai (tabel ')
Pucat
!ottling
%ianosis
Ta#el . Penilaian sir4ulasi 4ulit
+ara4teristi4 'al (an$ %inilai
Pu=at +ulit atau "u4&sa ta"*a4 4uran$ "erah 4arena 4uran$n(a
aliran %arah 4e %arah terse#ut
ottling +ulit #er#e=a4 4e#iruan a4#iat ?as&4&ntri4si
Sian&sis +ulit %an "u4&sa ta"*a4 #iru
Penilaian ke / hal ini, tanpa menyentuh anak, telah dapat memberikan
gambaran kasar tentang kegawatan anak dengan cepat. %ecara ringkas
penggunaan PA$ dapat dilihat pada gambar &.
Ga7at Na*as 8Distress na5as
Penampilan : 7paya napas
&4
5/24/2018 Referat Pediatri Emergency - Jatu
11/29
%irkulasi kulit (:)
S(&4
Penampilan 7paya napas :
%irkulasi kulit
Gan$$uan "eta#&li4) $an$$uan *ri"er susunan s(ara5 *usat atau int&4si4asi
Penampilan 7paya napas :
&&
5/24/2018 Referat Pediatri Emergency - Jatu
12/29
%irkulasi kulit :
Ga$al Na*as
Penampilan 7paya napas 9
%irkulasi kulit :9
Ga"#ar !. Met&%a PAT
&+
5/24/2018 Referat Pediatri Emergency - Jatu
13/29
/.3 Pri"ar( Sur?e( 6 Met&%a @A-CDE 9
$eknik ini dilakukan dengan pemeriksaan isik pada anak. Komponen pemeriksaan
A airway
breathing
circulation
# disability
* e"posure
/.3.! !ir"ay6;alan na*as9
%ekalipun dengan teknik =PA$> telah diketahui adanya obstruksi jalan
napas, namun derajat obstruksi perlu lebih terinci, antara lain untuk tindakan
resusitasi. !enilai jalan napas (airway) pada anak dengan kesadaran menurun
dilakukan dengan teknik #look$ listen$ %eel&yaitu membuka jalan napas dengan
posisi sni%%ing, lalu melihat pengembangan dada sambil mendengar suara napas
dan merasakan udara yang keluar dari hidung9mulut (gambar +).
Penilaian jalan napas diekspresikan sebagai
@alan napas bebas
@alan napas masih dapat dipertahankan
@alan napas harus dipertahankan dengan intubasi
bstruksi total jalan napas
&/
5/24/2018 Referat Pediatri Emergency - Jatu
14/29
Ga"#ar /. Te4ni4 look, listen, feel
/.3./ #reathing64iner;a na*as9
Kinerja napas dinilai dengan menghitung rekuensi napas, menilai
upaya napas dan penampilan anak. %esuai tingkat tumbuh kembang anak,
rekuensi normal berbeda-beda dengan perubahan usia (tabel 6). rekuensi napas
juga dipengaruhi oleh berbagai keadaan. Pernapasan yang cepat dapat terjadi
pada demam, nyeri, ketakutan9kecemasan, atau emosi yang meningkat.
Pernapasan yang lambat dapat terjadi pada anak yang kelelahan akibat gawat
napas yang tidak segera ditolong. Karena itu dalam menilai upaya napas perlu
diperhatikan nilai ekstrim. rekuensi napas di atas 14 kali9menit untuk semua
usia, apalagi disertai retraksi dan kesadaran menurun sangat mungkin
menandakan gagal napas. reksuensi napas kurang dari +4 kali9menit untuk anak
di bawah 1 tahun dan &6 kali9menit untuk anak kurang dari &6 tahun juga harus
mendapat perhatian khusus.
Ta#el . Fre4uensi *erna*asan n&r"al sesuai usia
sia Fre4uensi *erna*asan 6*erna*asan8"enit9
B ! th 30 1 0
/ 1 th /0 1 30
1 !/ th ! 1 /0
!/ th !/ 1 !