27
GANGGUAN DEPRESI Oleh : Mira musliani

PPT GANGGUAN DEPRESIm kk

Embed Size (px)

DESCRIPTION

kmkmkmkmk

Citation preview

GANGGUAN DEPRESI

GANGGUAN DEPRESIOleh :Mira muslianiEmosi merupakan kompleksitas perasaan meliputi psikis, somatik dan prilaku yang berhubungan dengan afek dan mood.Emosi adalah perasaan yang dihayati secara sadar.Afek adalah dorongan yang mendalam dan mendasari kehidupan perasaan yang sadar atau tidak sadar.Mood adalah subjektivitas peresapan emosi yang dialami dan dapat diutarakan, dan terpantau oleh orang lain. Contoh mood : depresi, elasi, marah.

PendahuluanDepresi merupakan satu masa terganggunya fungsi manusia yang berkaitan dengan alam perasaan yang sedih dan gejala penyertanya, termasuk perubahan pola tidur, nafsu makan, psikomotor, kelelahan, rasa putus asa dan tidak berdaya serta bunuh diri.Definisi Faktor Organobiologi Neurotransmitter: Serotonin, norepinefrin, dopamin Faktor Genetik Penelitian dalam keluarga berkaitan adopsi, hubungan anak kembar Faktor Psikososial Peristiwa kehidupan dan stressor lingkungan Faktor Kepribadian Faktor Psikodinamik pada depresiEtiologi Depresi ditandai dengan adanya : Perasaan sedih Kurangnya energi dan minat Murung Iritabilitas Masalah tidur Nafsu makan tergangguDistorsi kognitif seperti mengkritik diri sendiri, timbul rasa bersalah, perasaan tidak berharga, kepercayaan diri menurun, pesimis dan putus asa Pikiran untuk bunuh diri Depresi mempunyai tiga variasi episode : Ringan Sedang BeratTanda dan GejalaKecewa dan sedih1 + Keluhan Fisik2 + Pikiran Kematian3 + Tindakan Bunuh Diri

Stadium Depresi

F32. Episode DepresifPedoman DiagnostikGejala Utama : Perasaan depresif Kehilangan minat dan kegembiraanBerkurangnya energi yang menuju meningkatnya keadaan mudah lelah dan menurunnya aktivitasGejala lainnya: Konsentrasi dan perhatian berkurang Harga diri dan kepercayaan diri berkurangGagasan tentang rasa bersalah dan tidak bergunaPenggolongan DiagnosisPandangan masa depan yang suram dan pesimistisGagasan atau perbuatan membahayakan diri atau bunuh diriTidur tergangguNafsu makan berkurangUntuk episode depresif dari ketiga tingkat keparahan tersebut diperlukan masa sekurang-kurangnya 2 minggu untuk penegakan diagnosis, akan tetapi periode lebih pendek dapat dibenarkan jika gejala luar biasa beratnya dan berlangsung cepat.Pedoman DiagnostikSekurang-kurangnya harus ada 2 dari 3 gejala utama depresi.Ditambah sekurang-kurangnya 2 dari gejala lainnya.Tidak boleh ada gejala yang berat diantaranya.Lamanya seluruh episode berlangsung sekurang-kurangnya sekitar 2 minggu.Hanya sedikit kesulitan dalam pekerjaan dan kegiatan sosial yang biasanya dilakukannya.F32.0 Episode Depresif RinganSekurang-kurangny 2 dari 3 gejala utama depresi seperti seperti pada episode depresif ringan.Ditambah sekurang-kurangnya 3 (sebaiknya 4) gejala lainnya.Lamanya seluruh episode berlangsung minimum sekitar 2 minggu.Menghadapi kesulitan nyata untuk meneruskan kegiatan sosial, pekerjaan dan urusan rumah tangga.F32.1 Episode Depresif SedangSemua 3 gejala utama depresif harus ada.Ditambah sekurang-kurangnya 4 dari gejala lainnya dan beberapa diantaranya harus berintensitas berat.Harus berlangsung sekurang-kurangnya 2 minggu tetapi kalau onset sangat cepat maka masih dibenarkan untuk menegakkan diagnosis kurang dari 2 minggu.Sangat tidak mungkin pasien akan mampu meneruskan kegiatan sosial, pekerjaan rumah tangga kecuali pada taraf yang sangat terbatas.F32.2 Episode Depresif Berat tanpa Gejala PsikotikEpisode Depresif berat yang memenuhi kriteria F32.2Disertai Waham, Halusinasi atau stupor depresifF32.3 Episode Depresif Berat dengan Gejala PsikotikPedoman DiagnostikGangguan tersifat dengan epidose berulang dari episode depresi ringan, sedang dan berat.Episode masing-masing rata-rata lamanya sekitar 6 bulan akan tetapi frekuensinya lebih jarang dibandingkan dengan gangguan bipolar.Tanpa riwayat adanya episode tersendiri dari peninggian afek dan hiperaktivitas yang memenuhi kriteria mania.Pemulihan keadaan biasanya sempurna diantara episode, namun sebagian kecil pasien mungkin mendapat depresi yang akhirnya menetap, terutama pada usia lanjut.Episode masing-masing, dalam berbagai tingkat keparahan, seringkali dicetuskan oleh peristiwa kehidupan yang penuh stres atau trauma mental lain (adanya stres tidak esensial untuk penegakan diagnosis).Gangguan Depresif BerulangKriteria untuk gangguan depresif berulang harus dipenuhi dan episode sekarang harus memenuhi kriteria untuk episode depresif ringanSekurang-kurangnya 2 episode telah berlangsung masing-masing selama 2 minggu dengan sela waktu beberapa bulan tanpa gangguan afektif yang bermakna.

F33.00 Tanpa Gejala SomatikF33.01 Dengan Gejala SomatikF33.0 Episode Depresif Berulang, Episode Kini RinganKriteria untuk gangguan depresif berulang harus dipenuhi dan episode sekarang harus memenuhi kriteria untuk episode depresif sedang.Sekurang-kurangnya 2 episode telah berlangsung masing-masing selama minimal 2 minggu dengan sela waktu beberapa bulan tanpa gangguan afektif yang bermakna.

F33.10 Tanpa Gejala PsikotikF33.11 Dengan Gejala PsikotikF33.1Gangguan Depresif Berulang, Episode Kini SedangKriteria untuk gangguan depresi berulang harus dipenuhi dan episode sekarang harus memenuhi kriteria episode depresif berat tanpa gejala psikotik.Sekurang-kurangnya 2 episode telah berlangsung masing-masing selama minimal 2 minggu dengan sela waktu beberapa bulan tanpa gangguan afektif yang bermakna.F33.2 Gangguan Depresif Berulang, Episode Kini Berat tanpa Gejala PsikotikKriteria untuk gangguan depresi berulang harus dipenuhi dan episode sekarang harus memenuhi kriteria episode depresif berat dengan gejala psikotik.Sekurang-kurangnya 2 episode telah berlangsung masing-masing selama minimal 2 minggu dengan sela waktu beberapa bulan tanpa gangguan afektif yang bermakna.

F33.3 Gangguan Depresif Berulang, Episode Kini Berat dengan Gejala PsikotikKriteria untuk gangguan depresif berulang harus pernah dipenuhi di masa lampau tetapi keadaan sekarang harusnya tidak memenuhi kriteria untuk episode depresif dengan derajat keparahan apapun atau gangguan lain apapun dalam F30-39.Sekurang-kurangnya 2 episode telah berlangsung masing-masing selama minimal 2 minggu dengan sela waktu beberapa bulan tanpa gangguan afektif yang bermakna.F33.4 Gangguan Depresif Berulang, Kini dalam RemisiDeskripsi umumMood, Afek dan PerasaanSuaraGangguan PersepsiPikiranSensorium dan Kognitif (orientasi dan memori)Kontrol ImpulsPertimbangan dan tilikanPemeriksaan Status MentalTujuanKeselamatan pasienKelengkapan evaluasi diagnostik pasienUntuk gejala dan kesehatan jiwa pasien kedepanMenurunkan stressor berat dalam kehidupan pasienPenatalaksanaanIndikasi jelas untuk rawat inap :Kebutuhan untuk prosedur diagnostikRisiko untuk bunuh diri dan melakukan pembunuhanBerkurangnya kemampuan pasien untuk asupan makanan dan tempat perlindunganRiwayat gejala berulang dan hilangnya sistem dukunganRawat InapBukan terapi primer untuk depresi beratDapat membantu pasien dengan gangguan mood untuk mengurangi dan menghadapi stress

IndikasiGangguan yang membahayakan perkawinan pasien atau fungsi keluargaGangguan mood didasari/dapat ditangani oleh situasi keluargaTerapi KeluargaAntidepresanObat anti-depresi TRISIKLIK/TRICYCLIC ANTIDEPRESSANTS (TCA) : amiltriptyline, imipramine, clomipramine, tianeptin.Obat anti-depresi TETRASIKLIK : maprotiline, mianserin, amoxapine.Obat anti-depresi MAOI reversible/Reversible Inhibitor of Monoamine Oxydase-A (RIMA) : moclobemideObat anti-depresi SSRI (Selective Serotonin Reuptake Inhibitors) : sertaline, paroxetine, fluvoamine, fluoxetine, duloxetine, citalopram.Obat anti-depresi Atypical : trazadone, mirtazapine, venlafaxine

FarmakoterapiPada pemberian antidepressant, efek antidepressant optimal dalam 3-4 mingguTimbulnya efek samping menunjukkan obat bekerjaEfek samping SSRI--gelisah, mual, muntahEfek samping Trisiklik dan Tetrasiklik paling fatal dapat menyebabkan kematianEfek samping lain -- hipotensi, penurunan libido, disfungsi ereksi, anorgasmia

Obat trisiklik dan MAOI gejala yang membaik dimulai dari perbaikan tidur, selera makan, perasaan kurang energi, terakhir perasaan depresi.Bila setelah 3 minggu pemberian obat tidak ada perbaikan gejala atau perbaikan kurang dari 20%, maka diganti antidepressantnya.Setelah 3-6 minggu, masih respon parsial, maka dosis obat dinaikkan sehingga maksimal atau pemberian augmentasi misalnya : lithium, psikostimulan.Terapi antidepressant harus dipertahankan setidaknya 6 bulan atau sesuai pengobatan episode sebelumnya

IndikasiObat tidak berhasilKondisi pasien menuntut remisi segera (bunuh diri yang akut)Pada beberapa depresi psikotikPada beberapa pasien tua yang tidak dapat mentoleransi obat (penyakit jantung)E C T (ElectroConvulsive Theraphy)TERIMA KASIH