Upload
claudianrj
View
251
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
1/34
PERTIMBANGAN DENTAL
PADA PASIEN DENGANPENYAKIT JANTUNG
Dental considerations in Patients
with Heart Disease
Dimas Leslie Esti Joy Rizal Rori Stevi Vionitya Stevi Dwi Hani Alex Maria Indri
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
2/34
Penyakit kardiovaskulerpenyebab
utama mortalitas
Dokter gigi mengidentifikasi
kegawatdaruratan, preventif dan kuratif
dalam penanganan masalah dental
Arterial hypertension, penyakit jantung
iskemik (ischemic heart disease),
arrhythmias, gagal jantung (heart failure)dan endocarditis
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
3/34
1. HIPERTENSI ARTERIAL
( ARTERIAL HYPERTENSION)
Arterial Hypertension (AHT) insidensi tinggi,
6-8% diderita oleh masyarakat umum
Resiko meningkat
chest pain – angina
infarksi miokardial (myocardial infarction)
kejadian serebrovaskuler ( stroke)
Pertimbangan nilai tekanan darah normal
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
4/34
NATIONAL COMMITTEE ON THE PREVENTION,
DETECTION, EVALUATION AND TREATMENT OH
HIGH BLOOD PRESSURE (JNC 7)
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
5/34
2. PENYAKIT JANTUNG ISKEMIK
( ISCHEMIC HEART DISEASE)
Aritmia throumbus Atheromaplaque
Lumenarterialmenutup
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
6/34
2.1 ACUTE MYOCARDIAL
INFARCTION (AMI)
Akut, nyeri terpusat padaretrosternal atau
precordial, menjalar ke bagian lengan, leher,
punggung, rahang, palatum, istirahat tidak
membantu
Durasi : setengah jam
Disertai :
intense perspiration, nausea,muntah,
dyspnea,kurangnya kesadaran secara tiba-
tiba, lemah
Obat terapi atau pencegahan:
beta-blockers,kalsium antagonis,angiotensin-
converting enzyme inhibitors (ACEIs)
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
7/34
2.2 CHEST PAIN
(ANGINA, ANGOR PECTORIS)
• Pemicu: latihan fisik, stressemosional, nyeri di lokasi danintensitas seperti AMI• Durasi :1-3 menit•
Nyeri dapat dikurangi denganistirahat dan pemberian obatnitroglycerin sublingual
Anginastabil
(Stable Angina)
• Terjadi saat istirahat
• Nyeri yang kuat• Durasi : 20-30 menit• Dapat menjadi infarkmiokardial• Obat: Antiplatelet nitrat danKalsium antagonis
Anginatidak stabil(Re sting Angina)
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
8/34
3. ARRYTHIMIAS
Variasi detak jantung normal
(frekuensi dankontraksi)
Fibrilasi atrialpada cardiac
arrythmiaprevalensi 0,4%
Frekuensi :Istirahat 60-80 bpm,latfis 200bpm
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
9/34
4. HEART FAILURE
(GAGAL JANTUNG)
Definisi
• ketidakmampuan jantung untukberfungsi secarasesuai, dan jantung tidakmemompa darahsesuai dengankapasitas yangdiperlukan untukdiedarkan keseluruh tubuh.
Etiologi
• dipicu oleh obat-obatancardiotoxic ataucoronary occlusion episodes.
• hipertensi arterialdalam jangkawaktu lama danberkelanjutan,valve disease.
•penyakit jantungiskemik danpenyakitperikardial yangserius palingsering
Manifestasi
• akut edemaparu akut
• kronis hipertensi arterialdan penyakit jantung iskemik,penyakit jantungakibat alkohol,cor pulmonale dan
hipertrofi, sertarestrictivemyocardiopathy
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
10/34
5. ENDOKARDITIS
Definisi
• Kondisi dimanaterdapatpenggabungansecaramorfologisantara jantungdenganbakteremia
Prevalensi
• 14-20% buccodental
• 51-85% ekstraksi
• 36-88% bedahperiodontal
• 26%menggosokgigi
• 17-51% mengunyahpermen karet
• 5-11% Tingkatmortalitas
Etiologi
• 13-15% Streptococcusviridians (penyebab palingsering)
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
11/34
1. HIPERTENSI ARTERIAL
( ARTERIAL HYPERTENSION)
a.
Manifestasi oral :
Penggunaan obat antihipertensi dapat menyebabkan
serangkaian efek samping pada rongga mulut,
seperti:
1. xerostomia
2. reaksi lichenoid
3. burning mouth sensation4. hilangnya sensasi rasa
5. hyperplasia gingival
6. sialadenosis.
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
12/34
DENTAL MANAGEMENT
Pasien dengan hipertensiterkontrol tidak memberikan resiko
besar pada praktek kedokteran gigi.
Konsultasi dengan doktersangat disarankan untuk mengetahui
tingkat pengontrolan hipertensi dan obat-obatan yang
diresepkan saat itu.
Pasien diinstruksikan untuk mengkonsumsi obat-obatansepertibiasa saat perawatan gigi.
Untuk perawatan gigi,tekanan darah pasien harus dicatatdan
apabila nilai tekanan darah tinggi, perlu dilakukan penundaan
perawatan sampai tekanan darah terkontrol.
Apabila memungkinkan,perawatan dilakukan saat pagihari.Resep obatanxiolytic dapat membantu bila diberikan pada
pasien dengan rasa cemas berlebihan (5-10 mgdiazepam pada
malam hari sebelumnya dan 1-2 jam sebelum dilakukannya
perawatan gigi), sebelum perawatan gigi atau dengan sedasi
nitrous oxide.
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
13/34
DENTAL MANAGEMENT
Saat nilaitekanan darah pasien yang tidak baik, maka pasien
harus dirujuk ke dokteruntuk dikontrol tekanan darahnya
sebelum dilakukan perawatan gigi.
Apabila ada perawatan gigisecara darurat, perawatan harus
konservatif, dengan penggunakan analgesik dan antibiotik
saja.Pembedahan harusditunda sampai tekanan darah terkontrol.
Beberapa obat-obatan NSAIDs sepertiiburoprofen,
indomethacin ataunaproxen dapatdigunakan bersamaan
dengan obat-obatan antihipertensi sepertibeta-blockers,
diuretic dan ACEIs, namun menurunkan aksiantihipertensinya.
Secara normal, kedua tipe obat tersebut harusdikonsumsi
lebih dari lima harisebelum dilakukannya perawatan gigi,
namun NSAID sebaiknya tidak diresepkan lebih dari lima hari.
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
14/34
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
15/34
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
16/34
KEGAWATAN DARURAN DENGAN HIPERTENSI
( HIPERTENSIVE EMERGENCIES)
Hipertensi emergensi (>120/210 mmHg) :
Menelpon 112
Pemberian furosemide 40 mg oral.
Apabila tidak membantu pengontrolan tekanandarah, berikancaptopril 25 mg oral / sublingual.
Apabila tekanan darah tidak menurun dalam
waktu 30 menit maka pasien harus dirujuk ke
IGD rumah sakit terdekat.
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
17/34
Manifestasi oral
Apabila pasien mengkonsumsiantikoagulan atau antiplatelet,
dapat terjadiperdarahan,
bermanifestasi sebagai
hematoma, petechiae dan
perdarahan gusi.
2. PENYAKIT JANTUNG ISKEMIK
( ISCHEMIC HEART DISEASE)
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
18/34
DENTAL MANAGEMENT
Konsultasi dengan supervisor
tipe penyakit jantung (angina atau infark)tingkat keparahanwaktu terakhir perawatan jantungkomplikasi klinisperawatan yang diterima oleh pasien.
Pasien harus secara berkala mengkonsumsi obat-obat yang telah
diresepkan
Diberikan (5-10 mgdiazepam malam sebelumnya dan 1-2 jam sebelumdilakukannya perawatan. untuk menurunkan stress dan kecemasan
Visit pasien harus dilakukan dengan cepat ; siang hari (pasien sudah
merasa lelah dan tingkat stress >>)
Teknik anestesi yang baik
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
19/34
DENTAL MANAGEMENT
Tindakan secara hati-hati agar tidak memasukkan cairan anestesi dalam
pembuluh darah
Penggunaan dua karpul maksimal dengan vasokonstriktor
Pasien harus dalam posisi nyaman ( semi-supine)
Mencegah terjadinya hipotensi orthostatik.
Tekanan darah dan monitor pulsioxymetric dibutuhkan sebelum dan saatdilakukannya perawatan gigi.
Bila pasien mengkonsumsi antikoagulan, harus dihentikan pada hari
dilakukannya perawatan gigi.
Apabila pasien mendapat medikasi antiplatelet, maka perdarahan lokal
harus dikontrol.
Hemostatik lokal yang dapat membantu untuk menghentikan perdarahandiantaranyabone wax, sutures (jahitan), gelatin berasal dari binatang
(Gelfoam), selulosa regenerasi yang teroksidasi (regenerated oxidized
cellulose – Surgicel), kolagen, plasma kaya platelet ( Platelet rich plasma),
thrombin (Thrombostat), Fibrin sealants (Tissucol), scalpel elektrik atau
laser, agen antifibrinolitik seperti asam traneksamik ( Amchafibrin) atau
epsilon-aminocaproic acid (Caproamin).
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
20/34
DENTAL MANAGEMENT
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
21/34
DENTAL MANAGEMENT
Apabila pasien mengalami nyeri dada saat
perawatan gigi, prosedur harus dihentikan dan
pasien diberikan nitrit secara sublingual (0,4-0,8
mg) dengan oksigen melalui nasal (3 liter per
menit). Apabila nyeri berkurang dapat dilanjutkan
perawatan dental atau pasien dapat dijadwalkan
untuk hari lainnya.
Apabila nyeri tidak berkurang dalam 5 menit,maka diberikan tablet sublingual kedua, dan bila
nyeri tidak hilang dalam 15 menit maka
merupakan suspek infarksi miokardial akut dan
pasien harus dipindah ke rumah sakit.
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
22/34
DENTAL MANAGEMENT
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
23/34
3. ARRYTHMIA
Manifestasi Oral
Obat-obatanarrythmia mempunyai efek samping :
Hyperplasiagingiva
Xerostomia
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
24/34
ARRYTHMIA
Prosedur dihentikan
Pemberian oksigen
Monitoring tanda vital
Posisi pasien Trendelenburg position”dengan maneuver vagal
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
25/34
4. GAGAL JANTUNG ( HEART
FAILURE)
Manifestasi Oral
Obat-obatandiuretic
Xerostomia
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
26/34
DENTAL MANAGEMENT
Jadwal pasien pagi hari
Posisi pasien semi-supine di kursi dengan pergerakantubuh yang pelan u menghindari hipotensiorthostatic.
Pemberian agen digitalis agen digitalis ( Digoxin, Methyl-digoxin).
Dosis vasokonstriktor max dua buah karpul
komplikasi: arrhytmia
Aspirin retensi sodium dan cairan tidak bolehdigunakan
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
27/34
EDEMA PARU
• dyspnea progressive• batuk denganmeludah
• cyanosis• kulit terasadingin
• perspirasi kuat• Pasien dapattelihat sepertimengalami iritasipada laringsehinggamenstimulasiasma.
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
28/34
DENTAL MANAGEMENT
Resep obatanxiolytic dapat membantu bila
diberikan pada pasien dengan rasa cemas
berlebihan (5-10 mgdiazepam pada malam hari
sebelumnya dan 1-2 jam sebelum dilakukannya
perawatan gigi), sebelum perawatan gigi ataudengan sedasinitrous oxide.
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
29/34
5. PENCEGAHAN ENDOKARDITIS
Infeksi endokarditis bukan kondisi kegawat
daruratan.
Simptom :
demam yang tidak jelas asalnya ± seminggu. murmur jantung berkeringat pada malam hari kondisi umum menurun menurunnya nafsu makan, lelah, fatigue dan
ketidaknyamanan ± 10-15 hari
Tanda klinis adalah terlihatnya petechiae dengan warna
bening di tengahnya pada kulit pada zone flexures
ekstremitas, regio supraclaviar, mukosa konjungtiva pada
lipatan mata bawah dan palatum keras.
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
30/34
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
31/34
Menurut AHA ( American Heart Association),
antibiotik profilaksis pada prosedur dental hanya
diindikasikan pada :Katup jantung buatan
Infeksi endokarditis lanjutanPenyakit jantung congenitalPasien dengan transplantasi jantung yang
berkembang menjadi kelainan katup jantung.
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
32/34
Rekomendasiprofilaksi
• manipulasi jaringangingiva regionperiapikal gigi,
• perforasi mukosa oralseperti ekstraksi,perawatan endodontik,penempatan jahitanretraksi, biopsi,pembukaan jahitan,pemasanganbracket,pembersihan gigisekalipun
Tidakdirekomendasikan
• injeksi rutin anestesipada jaringan yangtidak terinfeksi,
• dental x-rays
• pemasangan gigi tiruan,atau alat orthodontik
• kehilangan gigi tiruan,atau perdarahan padabibir atau mukosa oralsecara traumatik.
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
33/34
CARDIOLOGY
“..menjaga kesehatan mulut lebih penting
dibandingkan mencegah endokarditis dengan
pemberian antibiotik.”
Beberapa penelitian menyebutkan bahwaberkumur
dengan 0,12%clorhexidine selama kurang lebih 30
detik sebelum perawatan gigi dapat mereduksi
terjadi bakteremia.
Apabila pasien gagal untuk dilakukan perawatan
profilaktik, antibiotik diberikan secepat mungkin
karena telah terbukti efektif untuk mengatasi
perkembangan bakteremia.
8/17/2019 penatalaksaan pencabutan gigi pasien jantung
34/34
THANK YOU