Upload
dwigebox
View
268
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
1/25
PEMBERIAN OBAT
SECARA PARENTERALNs.Iskandar,S.kep
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
2/25
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
3/25
a. Spuit
Spuit terdiri atas tabung silinder dengandidesain cocok dengan jarumnya.
b. Jarum
Jarum tersedia dalam kemasan tersendiri agardapat memilih jarum yang tepat untuk klien.
!eberapa jarum telah terpasang pada spuit."ebanyakan jarum terbuat dari stainless dansemuanya sekali pakai #disposable$.
Peralatan
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
4/25
a$ Injeksi intracutan
b$ Injeksi subkutan
c$ Injeksi intramuskuler
d$ Injeksi intravena
MACAM PEMBERIAN OBAT SECARA PARENTAL
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
5/25
%erupakan &emberian obat dibawah kulitbiasanya untuk tes kulit #seperti skriningtuberculin dan tes alergi$. "aren obatbersifat paten, maka obat disuntikkan kekulit di mana aliran darah tidak banyaksehingga obat diserap perlahan'lahan. (eskulit memerlukan perhatian perawat apakah
area tidak mengalami luka atau terdapatperubahan warna. )rea intradermal harusbebas dari luka dan relative tidak berbulu.
INJESI INTRAC!TAN
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
6/25
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
7/25
Siapkan peralatan antara lain /.Spuit ukuran ml dengan kalibrasi ratusan ml
Jarum dengan ukuran sesuai kebutuhan, biasanya nomor 0+, 01, atau02,"apas alcohol,!uku pengobatan dan instruksi pengobatan
0.!eritahu pasien
3.Siapkan area yang akan diinjeksi misalnya lengan kanan dan lakukandesinfeksi dengan kapas alcohol
4.&egang erat lengan pasien dengan tangan kiri anda dan tangansatunya memegang spuit kearah pasien
+.(usukkan spuit dengan sudut +5 pada epidermis kemudianditeruskan sampai dermis lalu dorong cairan obat. 6bat ini akan
menimbulkan tonjolan dibawah permukaan kulit1. 7abut spuit, usap secara pelan area penyuntikan dengan kapas
antiseptic tanpa memberikan massage #message dapat menyebabkanobat masuk ke jaringan atau keluar melalui lubang injeksi$
Cara "er#a
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
8/25
Injeksi subkutan adalah menyuntikan obatke jaringan ikat longgar di bawah kulit."arena jaringan subkutan tidak memiliki
banyak pembuluh darah seperti otot, makapenyerapan obat lebih lama daripada
penyuntikan Intramuskular. Namun, obatakan diserap penuh jika sirkulasi darah kliennormal. "erena jaringan subkutan memilikireseptor nyeri, klien sering mengalami rasatidak nyaman.
INJESI S!B!TAN
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
9/25
8aerah yang paling baik untuk penyuntikan subkutanadalah daerah lengan atas belakang, abdomen daribawah iga dan bagian paha atas depan.
8osis obat larut air yang dapat disuntikkan melalui
subkutan sangat kecil #9,+ sampai ml$ karenajaringan ini sangat sensitive terhadap at yang iritatif
dan volume besar. &enimbunan obat didalamjaringan dapat menimbulkan abses steril, yangterlihat sebagai massa yang keras dan nyeri pada
kulit.Secara umum, untuk penyuntikan obat subkutan
menggunakan jarum nomor 0+
INJESI S!B!TAN
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
10/25
N! /jika klien gemuk/ perawat harus mencubit jaringan den
menggunakan jarum yang lebih panjang untuk bisamemasukkan obat melewati jaringan lemak bawah kulit.
Jika klien kurus : pada keadaan ini biasanya tidakmemiliki ruang untuk penyuntikan subkutan/ abdomenatas biasanya merupakan daerah terbaik untuk kasusseperti ini. ;ntuk memaastikan obat mencapai subkutan,
ikuti aturan / Jika anda dapat memegang 0 inci #+ cm$ jaringan, suntikkanjarum pada sudut
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
11/25
$ Siapkan peralatan berupa /!uku catatan rencana-order pengobatan=ial atau ampul berisi obat yang akan
diberikanSpuit dan jarum steril # spuit 0 ml, jarum
ukuran 0+ gauge, +->? ,-0inci $
"apas antiseptic steril
"assa steril untuk membuka ampul #biladiperlukan$
Cara "er#a
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
12/25
0$ %asukkan obat dari vial atau ampul ke dalam tabung spuit dengan carayang benar
3$ !eritahu pasien dan atur dalam posisi yang nyaman # jangan kelirupasien: bantu pasien pada posisi yang mana lengan,kaki, atau perut yangakan digunakan dapat rileks$
4$ &ilih area tubh yang tepat, kemudian usap dengan kapas antiseptic dari
tengah keluar secara melingkar sekitar + cm menggunakan tangan yangtidak menginjeksi
+$ Siapkan spuit, lepas kap penutup secara tegak lurus sambil menungguantiseptic kering dan keluarkan udara dari spuit
1$ &egang spuit dengan salah satu tangan antara jempol dan jari' jari padaarea injeksi dengan telapak tangan menghadap ke arah samping atau atasuntuk kemiringan 4+5 atau dengan tealapak tangan menghadap kebawah
untuk kemiringan 4+5. *unakan tangan yang tida memegang spuit untukmengangkat atau merentangkan kulit, lalu secara hati'hati dan mantaptangan yang lain menusukkan jarum. @akukan aspirasi, bila muncul darahmaka segera cabut spuit untuk dibuang dan diganti spuit dan obat baru. !ilatidak muncul darah, maka pelan'pelan dorong obat ke dalam jaringan
Cara "er#a
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
13/25
2$ 7abut spuit lalu usap dan masege padaarea injeksi. !ila tempat penusukanmengeluarkan darah, maka tekan areatusukan dengan kassa steril kering sampai
perdarahan berhenti>$ !uang spuit tanpa harus menutup jarum
dengan kapnya #mencegah cidera bagiperawat$ pada tempat pembuangan secara
benar
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
14/25
&emberian obt secara intramuscular memilikilaju penyerapan obat yang lebih cepat karenadaerah ini memiliki jaringan pembuluh darahyang banyak. namun penyuntikan secara
intramuscular dikaitkan dengan berbagiresiko. 6leh karena itu, sebelum penyuntikanintramuscular harus dipastikan bahwa injeksiyang akan dilakukan itu sangat penting. &ada
beberapa kasus seperti serangan inAuena,pneumonia, tidak ada alternative lain selain
jalur pemberian ini.
Intramu$"ular %IM&
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
15/25
*unakan jarum yang panjang dan gaugae yangbesar melewati jaringan subkutan danpenetrasi jaringan otot yang dalam. !erabadan dan banyaknya jaringan lemak
mempengaruhi pemilihan ukuran jarum suntik.Sebagai contoh , klien yang sangat gemukbiasanya memerlukan jarum dengan panjang 3inci, sedangkan klien yang kurus hanya
memerlukan jarum dengan panjang -0sampai inci. Sedangkan sudut penetrasi jarum untukpenyuntikan I% adalah
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
16/25
=astus @aeralis 6tot vastus lateralis merupakan area lain untuk injeksi.
6totnya tebal dan berkembang dengan baik berlokasidi anterolateral paha.
(idak banyak terdapat pembuluh darah dan saraf besar &enyerapan obat cepat &aling sering digunakan pada bayi berumur kurang dari
0 bulan #untuk imunisasi$ Sering digunakan pada anak yang sudah besar atau
balita untuk imunisasi.
Karakteristik Dari Area Injeksi
Intramuskular Dan Indikasi Penggunaannya
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
17/25
=entrogluteal.
)reanya yang dalam, terletak jauh dari pembuluh darah dan saraf besar.
resiko terjadinya kontaminasi pada klien yang mengalami inkontinensia atau bayilebih kecil
dapat dengan mudah ditemukan denagn acuan tulang yang jelas. )rea yang dipilih untuk injeksi obat #contoh antibiotic$ dengan volume, viskositas,
dan iritatif yang lebih tinggi pada dewasa, anak'anak dan bayi.
8eltoid.
8apat dicapai denagn sempurna, namun otot tidak berkembang sempurna padasemua klien.
8igunakan untuk obata dengan jumlah kecil
(idak digunakan pada bayi atau anak kecil dengan otot yang belum berkembang, %emiliki resiko untuk terjadinya trauma pada saraf radius dan ulnaris, atauarteri
brakhialis.
8igunakan sebagai area untuk imunisasi pada balita, anak dan orang dewasa.
)rea yang disarankan untuk veksinasi hepatitis ! dan rabies.
Karakteristik Dari Area InjeksiIntramuskular Dan Indikasi
Penggunaannya
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
18/25
8orsoglutealTida" untu" di'una"an, karena dari hasil penelitian menunjukkkanbahwa lokasi saraf skiatik bervariasi dari satu orang kelainnya, jikajarum mengenai saraf skiatik, klien biasanya mengalami efek samping
berupa kelumpuhan kaki parsial atau permanen.7ara kerja injeksi I% /
$ &astikan tentang adanya order pengobatan
0$ Siapkan peralatan yang terdiri yang terdiri dari /"artu pengobatan- rencana orer pengobatan
6bat steril dalam ampul atau vialSpuit beserta jarum steril #ukuran tergantung dengan yangdiprlukan$
"apas pengusap dalam larutan antiseptic"aca sterl #bila diperlukan untuk membuka ampul$
Karakteristik Dari Area InjeksiIntramuskular Dan Indikasi
Penggunaannya
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
19/25
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
20/25
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
21/25
&ada pemberian obat secara intravena harusnyaperawat mengikuti metode sebgai berikut /
Sebagai campuran dalm cairan intravena yangbanyak.
8engan menyuntikkan bolus atau sedikit volumeobat melalui jalur infuse intravena yang sudahada atau akses intravena sementara #kunciheparine dan saline$
8engan infuse Dpiggyback cairan yangmengandung obat dan sedikit cairan intravenamelalui selang infuse yang sudah tersedia.
Intra(ena %I)&* Pen+unti"$n "e,alam Pembuluh )ena
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
22/25
$ &astikan tentang adanya orderpengobatan
0$ Siapkan peralatan yang terdiri dari /
"artu pengobatan- rencana orderpengobatanSpuit steril yang berisi obat steril"apas pengusap dalam larutan
antiseptic(urniket.
Cara "er#a memberi"an batintra(ena
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
23/25
3$ Bakinkan bahwa pasien benar dan beritahu pasiententang tindakan yang akan dilakukan, kemudianbantu mengatur posisi yang nyaman
4$ (entukan dan cari vena yang akan ditusuk# misalnya vena basilica dan vena saFlika, buka kain
yang menutupi vena$
+$ !ila vena sudah ditemukan misal vena basilica, aturlengan lurus dan pasang turniket sampai vena benar'benar dapat dilihat an diraba kemudian bersihkan
dengan kapas pengusap antiseptic.1$ Siapkan spuit yang sudah berisi obat. !ila tabung
masih terdapat udara, makda udara harusdikeluarkan.
Cara "er#a memberi"an batintra(ena
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
24/25
2$ Secara pelan tusukkan jarum kedalam vena denganposisi jarum sejajar dengan vena. ;ntuk mencegahvena tidak bergeser tangan yang tidak memegangspuit dapat digunakan untuk menahan vena sampai
jarum masuk vena.
>$ lakukan aspirasi dengan cara menarik pengokangspuit. !ila terhisap darah, lepas turniket dan dorongobat pelan'pelan ke dalam vena.
7/24/2019 Pemberian obat secara parenteral.pptx
25/25
Matur nun