38

Pedoman Akademik - STTAA

  • Upload
    others

  • View
    40

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Pedoman Akademik - STTAA
Page 2: Pedoman Akademik - STTAA
Page 3: Pedoman Akademik - STTAA

PedomanAkademik

PROGRAM STUDI

MAGISTER MINISTRITAHUN AKADEMIK 2019/2020

Page 4: Pedoman Akademik - STTAA

Buku Pedoman AkademikProgram Studi Magister MinistriTahun Akademik 2019/2020

Sekolah Tinggi Teologi Amanat AgungJl. Kedoya Raya No. 18, Jakarta Barat, DKI Jakarta 11520Telp. : +62 21 5835 7685Whatsapp : +62 8222 1111 377Fax. : +62 21 5819 375E-mail :[email protected] :www.sttaa.ac.idBCAcab.GreenGarden,Jakartaa/c253.3200.800a/nYayasanAmanatAgungIndonesia

Hakciptadilindungiolehundang-undangDilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa seizin penerbit.

Page 5: Pedoman Akademik - STTAA

KATA PENGANTAR WAKIL KETUA I 5

I. MENGENAL SEKOLAH TINGGI TEOLOGI AMANAT AGUNG 7

II. PERATURAN POKOK STUDI A. Ketentuan Umum 13 B. Sistem Pendidikan 13 C. Beban Studi Mahasiswa 13 D. Tenggat Waktu Studi Mahasiswa 14 E. Tata Nilai 14 F. Status Akademik 14 G. CutiAkademik 14 H. Pengunduran Diri 15 I. PencabutanStatusKemahasiswaan 16 J. Perpanjangan Masa Studi 16 K. Peraturan Pindah Konsentrasi dan Pindah Program Studi 16

III. PERATURAN AKADEMIK DAN PERKULIAHAN A. Sistem Akademik 17 B. Penilaian Perkuliahan 17 C. Ketentuan Proses Perkuliahan Intensif dan Modular 19 D. TataTertibPerkuliahan 20 E. Registrasi Mahasiswa 21 F. Tugas Mata Kuliah dan Penilaian Prestasi 22 G. RubrikPenilaianProyekAkhir 23 H. Ujian Akhir Semester 23

Daftar Isi

Page 6: Pedoman Akademik - STTAA

IV. PERATURAN WISUDA A. Persyaratan Wisuda 25 B. Yudisium 25 C. UpacaraWisuda 25 D. Transkrip Akademik 26 E. PencabutanGelarAkademik 27

V. PERATURAN KEGIATAN MAHASISWA Peraturan dalam Kegiatan Kampus 29

VI. DESKRIPSI MATA KULIAH 31

KALENDER AKADEMIK SEMESTER GENAP 2019/2020 36

Page 7: Pedoman Akademik - STTAA

Kata PengantarWAKIL KETUA I

MAGISTER MINISTR I | 5

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

Kitapatutmengucapsyukuruntukdimulainyatahunajaranbaru2019/2020, karena hanya anugerah Allah saja yang sudah membawa kita sampai kepada tahun akademik yang baru ini. Buku yang ada pada Anda ini adalah suatu pedoman untuk menjadi acuan untuk seluruhproses pendidikan Anda di STT Amanat Agung. Pedoman ini memuat berbagai peraturan dan ketentuan yang menjamin mutu pendidikan sepertiperaturan dan ketentuan tentangperkuliahan, sistem evaluasipembelajaran, sistem penilaian, kurikulum dan persebaran mata kuliah, ketentuan penulisan proyek akhir, dan peraturan lainnya.

Dengan adanya buku ini diharapkan seluruh mahasiswa dapat melalui proses pendidikan dengan baik dan mutu pendidikan di STT Amanat Agung dapat terus meningkat. Semoga Tuhan menolong Anda merespons panggilan Tuhan menjalani proses pembelajaran di STT Amanat Agung dengan baik.

Page 8: Pedoman Akademik - STTAA
Page 9: Pedoman Akademik - STTAA

MAGISTER MINISTR I | 7

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

SEKOLAH TINGGI TEOLOGI AMANAT AGUNG

I

Mengenal

Terbeban oleh kebutuhan akan pekerja-pekerja yang bermutu bagi pekerjaan penuaian di ladang Tuhan, maka sejak 1992 Majelis dan para Hamba Tuhan Gereja Kristus JemaatMangga Besar (GKJMB)Jakarta–sekarangSinodeGerejaKristusYesus(GKY),telahmenggumulikemungkinan-kemungkinan untuk mendirikan lembaga pendidikan teologi untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Pada tanggal 25 Oktober 1993,MajelisGKJMBsepakatuntukmendirikansebuahSekolahTinggiTeologi (STT). Langkah awalnya bermula dari penunjukan beberapaanggota majelis untuk memikirkan pendirian STT. Kemudian Majelis GKJMBmelaluiBadanStudiHambaTuhanmengutusbeberapaHambaTuhanGKJMBkeUSAuntukstudilanjutuntukdipersiapkanmenjaditimdosenintidalamSTT.

Pada tanggal 14 Desember 1995, majelis mengangkat pengurus Yayasan dengan jumlah 13 orang anggota. Pengurus inilah yangmulaimemikirkan tentang nama STT, izin, dan hal-hal lain berkaitan dengan pendirian.

Pada tanggal 13 Juni 1996, nama Sekolah Tinggi Teologi Amanat Agung (STTAA) disahkan dalam rapatMajelis GKJMB. Kurang dari tigabulan kemudian, tepatnya pada tanggal 9 September 1996, YayasanAmanat Agung Indonesia resmi didirikan. Setelah masa persiapan kurang lebih satu tahun, STT Amanat Agung diresmikan pada tanggal 28 Agustus 1997,dalamKebaktianPeresmiandiGKJMBRayonIIIGreenville,Jakarta.Dalam kebaktian tersebut dilaksanakan penandatanganan prasastiperesmian oleh:

1. Bapak Drs. Jan Kawatu, Dirjen Bimas Kristen Protestan2. Bapak Pdt. Dr. William Hodaviah Hosanna, Gembala Sidang

GKJMB

Page 10: Pedoman Akademik - STTAA

8 | MAGISTER MINISTR I

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

3. BapakSuhendroHadiwijoyo,KetuaMajelisGKJMB4. Bapak Hendrawan Haryono, Ketua Yayasan Amanat Agung

IndonesiaLokasikampusSTTAmanatAgungsaatituberalamatdiKompleks

GreenvilleBlokC3No.1diatastanahseluas±1000m2.Pada tanggal 16 April 1999, STT Amanat Agung menerima

visitasiBapak Pdt. Poltak Siahaan, S.Th. sebagai Dirjen Bimas KristenProtestan, dalam rangka proses akreditasi STT Amanat Agung. Sebagai kelanjutannya, STT Amanat Agung telah terdaftar dengan SK MenteriAgama Republik Indonesia No. 36 Tahun 2001.

Dalam rangka pengembangan STT Amanat Agung, pada tanggal 17 Mei2002, Yayasan STTAmanatAgungmenandatanganiMemorandumofUnderstanding(MoU)denganYayasanSeminariAlkitabAsiaTenggara(SAAT),Malang.Didalamkesepakatanyangdibuatuntuk jangkawaktu10tahuntersebut,YayasanSTTAmanatAgungmempercayakankepadaYayasanSAATuntukmemajukandanmeningkatkankualitasdankapasitasSTT Amanat Agung sesuai dengan standar kualitas yang diterapkan dan dijalankanoleh SAAT,demikianpulauntukmembuatperencanaandanpengembangandemiuntukmencapaivisipertumbuhansebuahsekolahteologi yang sehat.

Setelahberjalan5tahundari10tahunyangdirencanakan,keduabelah pihak menyetujui bahwa pengelolaan sudah bisa dikembalikan secara penuh kepada STT Amanat Agung. Pada bulan Agustus 2007di dalam kebaktian pembukaan semester ganjil tahun ajaran 2007/2008, kesepakatankerjasamapengelolaantersebutdiakhirisecararesmi.

Setelah 10 tahun pertama STT Amanat Agung menggunakan gedungkampusdiKompleksGreenVilleC3No.1, JakartaBarat,mulaiAgustus 2007, bertepatan dengan dimulainya semester ganjil tahun ajaran 2007/2008, STT Amanat Agung mulai menempati kampus baru di Jalan Kedoya Raya No. 18, Jakarta Barat. Di atas tanah seluas 5000 m2 yang dibeli pada tahun 2005 tersebut berdiri dua gedung utama, yaitu gedung I (ruang kapel, kantor, kelas, perpustakaan, dan asrama putra)dangedungII(dapur,ruangmakan,aulaserbaguna,pastori,danasramaputri).STTAmanatAgungadalahlembagapendidikanteologiinjiliyangbersifat interdenominasi, karena itu STT Amanat Agung menerima mahasiswa dari berbagai denominasi gereja. STT Amanat Agung adalah anggotaPerhimpunan Sekolah-Sekolah Teologi di Indonesia (PERSETIA)

Page 11: Pedoman Akademik - STTAA

MAGISTER MINISTR I | 9

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

dan Asia Theological Association (ATA). Sebagai lembaga pendidikanteologi, kualitas STT Amanat Agung telah diakui oleh:

1. BadanAkreditasiNasionalPerguruantinggi(BAN-PT)2. AsiaTheologicalAssociation(ATA)

Visi STT Amanat AgungMenjadi Sekolah Tinggi Teologi unggul dalam penyelenggaraan

pendidikan untuk menghasilkan lulusan yang melayani secara relevandalam gereja dan masyarakat Indonesia.

Misi STT Amanat Agung1. Menyelenggarakan pendidikan melalui proses belajar

mengajar dibidang teologi yang berlandaskan Alkitab untuk menghasilkan rohaniwan yang berbasis kompetensi Pastor-Theologian.

2. Membentuk orang percaya menjadi rohaniwan yangberwawasan teologi mendalam, berkehidupan spiritual sejati, bermoral tinggi, dan berkepribadian tangguh.

3. Melakukan penelitian yang kritiskonstruktif di bidang teologi dan berbagai ilmu pendukung lainnya yang berorientasi pada penerapan sesuai kebutuhan pengguna.

4. Mampu melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yang bermutu dan berdampak.

Nilai-Nilai Utama STT Amanat AgungSTT Amanat Agung memiliki 4 nilai inti yang beroperasi dalam

setiapaspekpembelajaranmaupunkehidupanberkomunitas.KeempatnilaiintiterintegrasididalamlogoSTTAmanatAgungberikutini:

Page 12: Pedoman Akademik - STTAA

10 | MAGISTER MINISTR I

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

1. Nilai pertama, Scriptura, dilambangkan oleh sebuah Alkitab, menyatakan bahwa Alkitab adalah fondasi kami. Kami berpegang teguh pada Alkitab sebagai dasar dan norma dalam dinamika berteologi dan melayani serta menjadi sumber pemberitaanyangtidakdapatdikompromikan

2. Nilai kedua, Scientia, dilambangkan oleh mortarboard dan gulungan ijazah, menyatakan tradisi kualitas akademis kami. Kami menekankan kualitas pendidikan dengan standar akademis yang tinggi dalam tradisi injili dengan wawasanberpikirkritis.

3. Nilai ketiga, Sanctitas, dilambangkan oleh semak yang menyala, menyatakan pola hidup kudus. Kami menjunjung tinggi kekudusan dalam hidup pribadi dan komunitas yangberdasarkan kecintaan kepada Tuhan, dibentuk melaluiibadah dan disiplin rohani dan diwujudkan dalam integritas, kemurnian, dan kasih.

4. Nilai keempat, Servitas, dilambangkan oleh kandil yang menyala menunjukkan komitmen pelayanan kami. Kami meyakini pentingnya pelayanan untuk menjadikan semuabangsa murid Kristus dengan semangat belas kasih/bela rasa, rendahhati,pengorbanan,dankesetiaandisertaidenganjiwaprofesionalisme dan kepekaan terhadap konteks budaya.

Pernyataan Iman1. Allah yang benar dan hidup adalah Allah Tritunggal, yaitu:

AllahBapa,Anak(YesusKristus)danRohKudus,Penciptaalamsemesta dan segala isinya.

2. Yesus Kristus adalah Anak Tunggal Allah yang berinkarnasimenjadimanusiasejati,yangdikandungdariRohKudus,danlahirmelaluiperawanMaria.Diahiduptanpadosa,relamatidisalibkandemimenebusmanusiaberdosa.PadahariketigaDiabangkitdarikematian,harikeempatpuluhnaikkesurga,duduk di sebelah kanan Allah Bapa. Dia akan datang kembali kedua kalinya untuk menghakimi semua manusia yang hidupdanyangtelahmati.YesusKristusadalahsatu-satunyaJuruselamat manusia.

Page 13: Pedoman Akademik - STTAA

MAGISTER MINISTR I | 11

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

3. Roh Kudus adalah pribadi ketiga Allah Tritunggal yangmenginspirasikan Alkitab bagi manusia. Dia yang menyadarkan manusiaberdosa supayabertobatdanpercayakepadaYesusKristus,danmembaptiskansetiaporangpercayamasukdalamwarga kerajaan Sorga. Dia tinggal tetap dalam diri setiaporang percaya untuk menghiburdanmemimpinmereka.Diajuga yang memberikan karunia-karunia sesuai kehendak-Nya kepada setiaporangpercayauntukmelengkapipelayanandidunia ini.

4. Semua umat manusia telah jatuh dalam dosa melalui kejatuhan Adam, manusia pertama, dan hanya dapat diselamatkan dari hukuman dosa berdasarkan anugerah Allah melalui iman kepadaYesusKristus,satu-satunyaJuruselamatmanusia.

5. Hanya ada satu Gereja yang kudus dan am, yaitu kumpulan dari semua orang yang percaya kepada Yesus Kristus darisepanjang zaman, yang terpanggil menjadi saksi Kristus untuk memberitakan Injil Keselamatan ke seluruh permukaan bumi, sertahiduptaatmelakukanfirmanAllahyangdinyatakandalammengasihi Allah dan sesama manusia.

6. Alkitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru adalah firmanAllah yang tanpa salah; diinspirasikan oleh Roh Kudus, dan ditulis oleh orang-orang pilihan Allah dan menjadi satu-satunya tolokukuriman,moral,dankehidupandarisetiaporangyangpercaya.

Visi Program Studi Magister Ministri (M.Min.) Menjadi program studi dalam pendidikan pengembalaan yang

relevandantransformatif.

Misi Program Studi Magister Ministri (M.Min.)1. Mengembangkan pengajaran dalam pendidikan penggem-

balaan yang beorientasi pada peningkatan profesionalisme, kompetensi,danrelevansi.

2. Membangun komunitas belajar yang mengembangkan pelayanan penggembalaan yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan jemaat.

Page 14: Pedoman Akademik - STTAA

12 | MAGISTER MINISTR I

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

3. Menghasilkan karya penelitian pastoral untuk pelayananpenggembalaan yang kontekstual bagi gereja-gereja injili di Indonesia.

4. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di bidang pelayanan penggembalaan.

5. Mengembangkan kemitraan dengan gereja dan lembaga pelayananKristenuntukpeningkatan(upgrading)danpenye-garan(refreshment)rohaniwan.

Profil Lulusan Program Studi Magister Ministri (M.Min.)

Menghasilkan lulusan Magister Ministri yang:1. Memiliki kompetensi Pastor-Theologian yang terampil me-

mim pin gereja.2. Memiliki kemampuan berpikir kritis dalam memahami jemaat

dan tantangan zaman.3. Memiliki kemampuan berkreasi dalam merancang bangun

pelayanan gerejawi.

Page 15: Pedoman Akademik - STTAA

MAGISTER MINISTR I | 13

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

Peraturan Pokok StudiII

A. Ketentuan UmumProgram pendidikan menyelenggarakan program studi dengan

gelarMagisterMinistri(M.Min.),yangterdiridari:1. M.Min. Pastoral2. M.Min.YouthMinistry

B. Sistem Pendidikan1. SistempendidikanmenerapkanSistemKreditSemester(SKS).2. Besarnya beban studi mahasiswa dinyatakan dalam Satuan

KreditSemester(SKS).3. Tahun Akademik penyelenggaraan pendidikan program studi

M.Min. dimulai dari bulan Agustus dan Januari.4. Tahun Akademik penyelenggaraan pendidikan dibagi dalam 2

(dua)semesterreguler:semesterganjildansemestergenap.Hari pertama perkuliahan reguler setiap semester ialah Senin ketiga bulan Agustus dan Januari.

5. Satu semester sama dengan kegiatan Akademik selama 16 minggu efektif yang sudah termasuk ujian akhir semester tetapi tidaktermasuk satuminggu istirahat tengah semester(mid semester break).

C. Beban Studi Mahasiswa1. Besarnya beban studi untuk mahasiswa program studi M.Min.

adalah 36 (tiga puluh enam) SKS yang terdiri dari 8 matakuliah termasuk proyek akhir.

2. Bagi mahasiswa pindah program studi, besarnya beban studi adalah sesuai dengan perhitungan yang dilakukan oleh Kepala Program Studi.

Page 16: Pedoman Akademik - STTAA

14 | MAGISTER MINISTR I

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

3. Mahasiswa diharuskan memenuhi semua tuntutan mata kuliahyangdiambil(kehadiran,tugas-tugas,danujian).

D. Tenggat Waktu Studi Mahasiswa1. Program studi M.Min. dirancang untuk dapat diselesaikan

dalam rentangantara2 tahun (4 semester)hinggamaksimal3tahun(6semester).

2. Ketentuan tenggat waktu studi bagi mahasiswa pindah pro-gram studi ditetapkan oleh Kepala Program Studi.

3. Mahasiswa yang melewati tenggatwaktu studi akandicabutstatuskemahasiswaanya(drop out).

E. Tata Nilai1. Nilai pada pokoknya diberikan dalam bentuk huruf A, A-, B+,

B, B-, dan E.2. Masing-masing nilai ini memiliki angka kualitas sebagai berikut:

A = 4,00 A- = 3,67 B+ = 3,33 B = 3,00 E = 0,00 B- = 2,67

3. Pelaksanaan penilaian diatur dalam bagian Peraturan Aka-demik dan Perkuliahan.

F. Status AkademikSetiap mahasiswa berada dalam status Mahasiswa Percobaan.

Masa percobaanmahasiswaselama1(satu)semester.Jikadalammasaini seorang mahasiswa dinilai tidak mampu mengikutistudibaiksecaraAkademik, karakter maupun pelayanan, mahasiswa yang bersangkutan akan dicabut status kemahasiswaannya. Keputusan pencabutan statuskemahasiswaan diambil dalam Rapat Senat STT Amanat Agung tanpa harusmenunggumasapercobaanselesai.

G. Cuti Akademik1. Mahasiswa dapat mengajukan permohonan cuti studi tidak

mengikuti kegiatan Akademik maksimal 2 (dua) semesterselamamasastudi.Cutiharusdiambilpersemester.

2. Mahasiswa diizinkan mengambil cuti apabila yang bersangkutan telahmenjalaniminimal1(satu)semester.Pengecualiandapat

Page 17: Pedoman Akademik - STTAA

MAGISTER MINISTR I | 15

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

diberikan bila ada alasan yang sangat khusus dan disetujui oleh Rapat Senat STT Amanat Agung.

3. Permohonan cuti harus disertai dengan alasan yang jelas danpenting.

4. Permohonan cuti diajukan secara tertulis oleh mahasiswayang bersangkutan kepada Kepala Program Studi dengan ditembuskan kepada Wakil Ketua I (Waket I). Keputusankeabsahan terhadappermohonan cuti Akademik yang diaju-kan mahasiswa diambil dalam rapat Senat STT Amanat Agung. Permohonan cuti bisa diberikan setelah mahasiswayang bersangkutan telah menyelesaikan seluruh kewajiban administrasi.

5. Permohonan cuti harus diajukan sebelum semester dimulai. 6. Mahasiswa yang mengambil cuti setelah dua minggu pem-

bukaan semester dimulai akan dinyatakan gagal (mendapatnilaiE)dalamsemuamatakuliahyangdiambilpadasemestertersebutkecualiadapertimbangan-pertimbangan khusus atau alasan yang sangat kuat dan sah.

7. Mahasiswadiharuskanmembayarbiayakelanjutanstudi(conti­nuation fee)untukmempertahankanstatuskemahasiswaannya.

8. Mahasiswa yang cuti tetapi tidak mengajukan permohonan secara tertulisdan/atautidakmembayarbiayakelanjutanstudi(continuation fee) akan dicabut status kemahasiswaan yangbersangkutan.

9. WaktucutiAkademiktetapdiperhitungkandalampenentuanbataswaktu studi kecuali karena pertimbangankhusus yangdiputuskan dalam Rapat Senat Dosen STT Amanat Agung.

H. Pengunduran Diri1. Mahasiswa dapat mengajukan permohonan pengunduran diri

dengan disertai alasan yang kuat dan sah.2. Permohonan pengunduran diri diajukan secara tertulis oleh

mahasiswa yang bersangkutan kepada Ketua STT Amanat Agung dengan ditembuskan kepada Kepala Program Studi. Keputusan terhadap permohonan pengunduran diri diambil dalam Rapat Senat Dosen STT Amanat Agung.

Page 18: Pedoman Akademik - STTAA

16 | MAGISTER MINISTR I

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

3. Mahasiswa yang mengajukan pengunduran diri dan pemohonan nya disetujui ketika perkuliahan telah berlangsung sebanyak lebih dari dua kali pertemuan, akan dianggap gagal (danmendapatnilaiE)dalamsemuamatakuliahyangdiambilpadasemestertersebut,kecualiadapertimbangan khusus.

4. Mahasiswa berhenti dari statusnya sebagai mahasiswa STT Amanat Agung apabila permohonan pengunduran dirinya disetujui sebagaimana ditetapkan dengan keputusan Ketua STT Amanat Agung.

5. Mahasiswa yang ditolak permohonan pengunduran dirinya wajibtetapmengikutikegiatanAkademikmenurutketentuanyang berlaku. Apabila mahasiswa yang bersangkutan tidakbersedia menerima dan menjalankan keputusan, maka mahasiswa tersebut dikategorikan telah melanggar peraturan STTAmanatAgungyangdikenakansanksipencabutanstatuskemahasiswaan.

I. Pencabutan Status Kemahasiswaan1. Pencabutan status kemahasiswaan dilakukan oleh Senat STT

Amanat Agung apabila mahasiswa melakukan pelanggaran-pelanggaran Akademik dan atau karakter/moral dan atau pelanggaran administrasi.

2. Pencabutan status kemahasiswaan ditetapkan dalamkeputusan Ketua STT Amanat Agung.

J. Perpanjangan Masa Studi Program studi M.Min. tidak diperbolehkan adanya perpanjangan masa studi.

K. Peraturan Pindah Konsentrasidan Pindah Program Studi1. Mahasiswatidakdiperkenankanuntukpindahprogramstudi.2. Mahasiswa M.Min. dapat pindah konsentrasi dalam program

M.Min. apabila disetujui oleh Kepala Program Studi.

Page 19: Pedoman Akademik - STTAA

MAGISTER MINISTR I | 17

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

III

PeraturanAKADEMIK DAN PERKULIAHAN

A. Sistem Akademik1. Program studi M.Min. dirancang untuk dapat diselesaikan

dalam waktu 2 tahun.2. Jumlah SKS program studi M.Min. adalah 36 (tiga puluh

enam)SKSyangterdiridari8matakuliah.3. Adapun pembagian bidang-bidang mata kuliah yang harus

diselesaikan adalah sebagai berikut:

Magister Ministri (M.Min.)

Pastoral Youth Ministry1. Pelayanan Pastoral Kontemporer(4SKS)

1.TheologicalFoundationofYouthMinistry(4SKS)

2.SpiritualitasPastoral(4SKS) 2.YouthCulture(4SKS)

3.KepemimpinanPastoral(4SKS) 3.YouthLeadership(4SKS)

4. Model-Model Khotbah Kontemporer (4SKS) 4.ModelsofYouthMinistry(4SKS)

5.PelayananKeluarga(4SKS) 5.EvangelismandDisciple-MakinginYouthMinistry(4SKS)

6. Metode Pengembangan Proyek Akhir (4SKS)

6. Metode Pengembangan Proyek Akhir (4SKS)

7.GerejadanBudaya(4SKS) 7.SpiritualDirectionforYouth(4SKS)

8.ProyekAkhir(8SKS) 8.ProyekAkhir(8SKS)

Page 20: Pedoman Akademik - STTAA

18 | MAGISTER MINISTR I

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

B. Penilaian Perkuliahan1. Sesuai peraturan pokok studi, nilai diberikan dalam huruf A, A-,

B+, B,B-danE(gagal)denganbobotprestasimasing-masing.

2. Berdasarkan pertimbangan faktual atas prestasi mahasiswa,STTAmanatAgungmerincilagitatanilaiatasdanmenetapkansistem penilaian Akademik STT Amanat Agung sebagai berikut:

3. Prestasi mahasiswa ditentukan dengan Indeks Prestasi (IP)yang dinyatakan dalam bilangan dengan dua angka dibelakang koma. IP dihitung dengan rumus:

IP=Σ(KxN)ΣKdi mana:IP = Indeks PrestasiΣ =JumlahkeseluruhanK =JumlahSKSmatakuliahyangdiambil(didaftarkan)N = Jumlah bobot prestasi

IP terdiri dari dua jenis:a. IPSemester(IPS),yaituIPhasilkegiatanbelajarmengajar

selama satu semester. IP Semester dihitung dengan formula di atas.

Angka Prestasi

NilaiPrestasi

BobotPrestasi

Predikat Prodi

94-100 A 4,00 Sangat Memuaskan90-93 A- 3,67

87-89 B+ 3,33Baik84-86 B 3,00

80-83 B- 2,6777-79 E 0,00

Gagal74-76 E 0,0070-73 E 0,00

<59 E 0,00

Page 21: Pedoman Akademik - STTAA

MAGISTER MINISTR I | 19

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

b. IP Kumulatif (IPK), yaitu IP yang dihitung sejak awalmenjadi mahasiswa sampai akhir studi atau sampai dengan semester yang sedang berlangsung. IPK dihitung dengan formula di atas dengan ketentuan bahwa nilai yang disertakan adalah nilai terbaik dari setiap mata kuliah yangpernahdiambil,kecualidalamhalpengulanganmatakuliah untuk memperbaiki nilai.

4. Jumlah SKSdan nilai yang diperoleh mahasiswa dari setiapkomponen program studi dicatat dalam rekaman Akademik(academic record).Perhitunganatas seluruhnilai inilahyangmenentukan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dan Yudisiummahasiswa pada akhir masa studi.

5. Mata kuliah yang mendapat nilai di bawah nilai kelulusan programstudidinyatakangagal(fail)danharusdiulangdengancaramengulangmatakuliahtersebut.Mahasiswayangmeng-ulang mata kuliah gagal memperoleh nilai maksimal yaitu nilai kelulusan yaitu nilai B-.

6. Untuk memperbaiki nilai, mahasiswa dapat mengulang mata kuliah dari rumpun mata kuliah yang sudah diambil. Apabila mahasiswa telah lulus mata kuliah tersebut, maka dalam perhitungan IPK adalah nilai mata kuliah yang tertinggi yang diperhitungkan.

7. Sikap tidak jujur dalam ujian dan karya tulis (misalnya:mencontekdanplagiat)akandinyatakangagaldandiberikannilai E.

C. Ketentuan Proses Perkuliahan Intensif dan Modular1. Mahasiswa berhak memperoleh silabus atau Rencana Pem-

be lajaranSemester(RPS)danrencanagarisbesarpertemuankuliahuntukmatakuliahyangdiikutinya.

2. Mahasiswa berhak mendapatkan penjelasan pada awal per-kuliahan mengenai tugas Akademik yang harus dikerjakan mahasiswadanmengenaisistemsertacarapenilaiannya.

3. Masa efektif perkuliahan dalam satu semester adalah sebanyak 16 kali pertemuan dan sedikitnya 14 kali pertemuan. Jumlah tersebutsudahmencakupUjianAkhirSemester.

Page 22: Pedoman Akademik - STTAA

20 | MAGISTER MINISTR I

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

4. Dalam hal tidak adanya pertemuan tatap muka sepertiyang telah dijadwalkan, apabila dipandang perlu, dosen dan mahasiswa dapat dengan kesepakatan bersama mengatur wak tu di luar jadwal moduler untuk pertemuan pengganti.

5. Apabila jumlah pertemuan menurut jadwal moduler kurang dari 14 kali, dosen dan mahasiswa wajib dengan kesepakatan bersama mengatur waktu di luar jadwal moduler untuk pertemuan tambahan.

6. Mahasiswa wajib hadir dalam pertemuan kuliah sekurang-kurangnya 75% dari jumlah jam kuliah dalam satu semester.

7. Bila ketidakhadiran mahasiswa melebihi 25% dari jumlah jam kuliah yang ditentukan, maka mahasiswa yang bersangkutan dinyatakangagal(mendapatnilaiE)dalammatakuliahtersebut.

8. Mahasiswa yang tidak hadir di kelas karena mendapat tugas dari STT Amanat Agung untuk mengikuti kegiatan di luar kampus, tetap dihitung sebagai "hadir" dengan mendapat tugaspenggantiketidakhadirandaridosenpengajar.Sebelumhariperkuliahan,mahasiswaharusmemberitahukanrencanaketidakhadirandanalasannyakepadadosenpengajar.

9. Nilai minimal untuk kelulusan setiap mata kuliah adalah B-. Mata kuliah yang mendapat nilai di bawah nilai kelulusan harus diulang. Mahasiswa hanya diizinkan untuk mendapatkan di bawah nilai kelulusan sebanyak-banyaknya dalam dua mata kuliah. Jikalau lebih dari dua mata kuliah, maka mahasiswa dinyatakan gagal.

10. Jadwal perkuliahan intensif dan moduler ditetapkan oleh Kepala Program Studi.

11. Kuliah intensif dan modular berlangsung selama 28 x 50 menit.

D. Tata Tertib Perkuliahan1. Dosen dan mahasiswa menjaga ketenangan ruang kelas

supaya perkuliahan dapat berjalan dengan baik.2. Mahasiswa harus berpakaian rapi dan sopan dalam mengi

kuti perkuliahan. Mahasiswa dilarang menggunakan sandaldancelanapendekdidalamruangkuliahketikakuliahsedangberlangsung.

Page 23: Pedoman Akademik - STTAA

MAGISTER TEOLOGI | 21

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

3. Telepon genggam dan alat elektronik lain yang dapat meng-ganggu jalannya perkuliahan dilarang diaktifkan dalam ruang kelas.

4. Mahasiswa wajib mengisi absensi perkuliahan dan harus hadir dalam kelas sebelum kelas dimulai.

5. Keterlambatan harus diberitahukan kepada dosen sedini mung kin dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan.

6. Keterlambatan dalam kelas intensif/modular: a. Keterlambatan <15 menit pada jam pertama, perlu dengan

alasan yang dapat dipertanggungjawabkan, diperbolehkan mengikuti kelas dan diperhitungkan kehadirannya.

b. Keterlambatan <15 >30 menit pada jam pertama dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan, diperbolehkan mengikuti kelas namun tidak diperhitungkan kehadirannya pada jam pertama.

c. Keterlambatan >60 menit, dapat mengikuti kelas dandiperhitungkan sebagai absen dua jam.

7. Mahasiswa yang berhalangan hadir dalam tatap muka harus mendapat izin dari dosen mata kuliah dan Kepala Program Studi.

E. Registrasi Mahasiswa1. Mahasiswa baru secara otomatis telah diregistrasi untuk

perkuliahansemester1(satu).2. Sesuai hakikat Sistem Kredit Semester, setiap mahasiswa

diregistrasi(didaftarkan)hanyauntuksatusemester.3. MahasiswamengisiKartuRencanaStudi(KRS)melaluiSistem

Informasi Akademik (SIAKAD) pada tanggal yang ditetapkan.Setiapmahasiswa kecuali mahasiswa baru, menerima KartuHasilStudi (KHS)padawaktukonsultasiAkademik.PengisianKRS harus ditindaklanjuti dengan pembayaran biaya studi semester baru. Jikalau mahasiswa tidak memenuhi kewajiban pembayaran biaya studi sesuai dengan waktu yang disepakati, maka mahasiswa yang bersangkutan tidak diizinkan untuk mengikuti perkuliahan pada semester tersebut. Waktu pengisian KRS ditentukan oleh Kepala Program Studi.

Page 24: Pedoman Akademik - STTAA

22 | MAGISTER MINISTR I

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

4. Pengisian KRS tidak dapat diwakili oleh orang lain dan hanya akan dilayani pada waktu yang ditentukan oleh Kepala Program Studi.

5. Pengisian KRS harus dilakukan selambat-lambatnya sebelum semester dimulai. Mahasiswa yang melakukan pengisian KRS di luar waktu yang telah ditentukan harus melapor kepada Kepala Program Studi.

6. Padasetiapawalsemester,mahasiswawajibmelakukanregis-trasi ulang sesuai waktu yang telah ditetapkan. Pengisian KRS yang telah dilakukan oleh mahasiswa dapat disetujui oleh Kepala Program Studi pada saat registrasi ulang dan konsultasiAkademik.Perubahandaftarmatakuliahyangakandiambil harus sepengetahuan Kepala Program Studi dan atas persetujuan Kepala Program Studi.

7. Mahasiswa diberikan kesempatan membatalkan mata kuliah tertentu sepanjang perkuliahan tersebut belum dimulai, dengan mengisi formulir dan mendapatkan persetujuan dari Kepala Program Studi.

8. Mahasiswa yang melakukan pembatalan mata kuliah pada saatperkuliahanberlangsung,makadinilaigagal(fail).

F. Tugas Mata Kuliah dan Penilaian Prestasi1. Penilaian prestasi mahasiswa berdasarkan kegiatan terstruktur,

kegiatan mandiri, praktikum, dan ujian. 2. Bebantugasmatakuliahyangdiselenggarakansecarareguler

atau modular dengan beban 4 SKS ditetapkan sebagai berikut: a. Kegiatan terstruktur berupa dua makalah/paper(pribadi,

presentasi,kelompok,dll.),sebanyak2.500-3.000kata.b. Kegiatanmandiri berupa satu tugas tinjauanbuku/book

review (500halaman).c. Evaluasi:UjianAkhirSemester.d. Kegiatanpraktikumyangditentukanolehdosenpengam-

punya.

Page 25: Pedoman Akademik - STTAA

MAGISTER MINISTR I | 23

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

Nilai Penilaian Deskripsi

A 94 – 100 A- 90 – 93 Baik Sekali

Memperlihatkan originalitas berpikir, dengan organisasi yang baik; kemampuan menganalisa dan melakukan sintesis; penguasaan terhadap materi utama denganmemperlihatkanevaluasiyangkritis;penyajiandata-datayanglengkap

B+ 87 – 89 B 84 – 86 B- 80 – 83

Baik

Memperlihatkan penguasaan terhadap materi utama dengan kemampuan berpikiranalisisdankritispadasebagianbesar;cukupmemahamibeberapaissue terkait dengan materi utama dengan memperlihatkan data-data yang baik.

G. Rubrik Penilaian Proyek Akhir adalah sebagai berikut:

H. Ujian Akhir Semester1. JadwalpelaksanaanUjianAkhirSemester(UAS)dilaksanakan

sesuai waktunya.2. UAS adalah ujian kelas yang merupakan bagian dari komponen

penilaian keberhasilan studi mahasiswa dalam suatu mata kuliah.

3. UASdapatdilaksanakansecaratertulisataupuntidaktertulissesuai tuntutan mata kuliah.

4. Mahasiswayangberhalanganmengikutiujianpadawaktuyangditentukan dapat mengikuti ujian pada waktu lain apabila disetujui oleh dosen pengajar .

Page 26: Pedoman Akademik - STTAA
Page 27: Pedoman Akademik - STTAA

MAGISTER MINISTR I | 25

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

IV

Peraturan Wisuda

A. Persyaratan Wisuda1. Mahasiswa hanya dapat diwisuda apabila ia sudah me nye-

lesaikan kewajiban akademis dan administratifnya. 2. Kewajiban akademis berkenaan dengan penyelesaikan semua

tuntutan kurikulum program studi yang diikuti. 3. Kewajiban administrasi mahasiswa yaitu menyelesaikan se-

mua tanggung jawab berkenaan dengan perpustakaan yang dibuktikandenganketerangandariKepalaPerpustakaan,me-nye lesaikan administrasi keuangan yang dibuktikan dengan keterangan dari Kepala bagian keuangan, dan membayar uang wisuda.

4. MahasiswadinyatakanlulusapabilamencapaiIPKminimalB-.

B. Yudisium1. Mahasiswa yang akan diwisuda diberikan status yudisium

yang diambil dalam rapat Senat Dosen STT Amanat Agung.2. Yudisium kelulusan mahasiswa diambil dari Indeks Prestasi

Kumulatif(IPK)selamamasastudiyangbersangkutan.3. Yudisium Cum Laude hanya dapat diberikan bila mahasiswa

M.Min. yang menyelesaikan studi tidak lebih dari 4 semester. 4. KategoriYudisiumadalahsebagaiberikut:

a. 3.71-4.00DenganPujian(Cum Laude)b. 3.41 - 3.70 Sangat Memuaskanc. 2.75 - 3.40 Memuaskan

C. Upacara Wisuda1. Wisuda adalah upacara Akademik yang diselenggarakan

oleh STT telah menyelesaikan semua kewajibannya sesuai ketentuan STT Amanat Agung.

Page 28: Pedoman Akademik - STTAA

26 | MAGISTER MINISTR I

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

2. Upacarawisudadiselenggarakan1(satu)kalidalamsatutahunAkademik.

3. Wisudawan wajib mengenakan toga yang disediakan oleh STT Amanat Agung.

4. Wisudawan akan menerima Ijazah dan Transkrip Akademik. 5. Wisudawan yang tidak dapat mengikuti upacara wisuda

diwajibkan mengajukan permohonan izin secara tertuliskepada Kepala Program Studi dengan tembusan kepada Wa ket I, surat harus disertai alasan yang kuat dan sah. Apabila permohonannya disetujui, maka mahasiswa yang bersangkutanakandiwisudasecara in absentia.

6. Semua mahasiswa yang aktif dalam semester saat upacarawisudadiadakanwajibhadir dalamupacarawisuda. Permo-honan izin untuk tidak hadir dalam upacara wisuda harusdiajukan kepada Kepala Program Studi.

D. Transkrip Akademik1. Transkrip Akademik hanya diberikan kepada mahasiswa yang

telah lulusdanmencapaigelarAkademiksetelahmenyelesaikansemua tuntutan Akademik, karakter, dan pelayanan.

2. Transkrip Akademik memuat keterangan mengenai prestasi AkademikdanYudisiumkelulusanmahasiswa.

3. Transkripmemuatcatatanmengenaisemuamatakuliahyangdiperoleh mahasiswa selama studi dan IPK terakhir. Bila ada matakuliahyangmendapatnilaiE (gagal)dantelahdiulang,makanilaiyangbarudicantumkandalamTranskrip.Bilauntukperbaikan nilai mahasiswa mengulang mata kuliah yang sudah lulus,makahanyanilaitertinggimatakuliahyangdicantumkan.

4. Mahasiswayangdicabutstatuskemahasiswaandandihentikan studinya menurut ketentuan yang berlaku, hanya akan diberikan surat keterangan nilai dengan dibubuhi keterangan mengenai semesterdimanapenghentianstudi (pencabutanstatuskemahasiswaan)dilakukan.

5. Transkrip atau surat keterangan untuk mahasiswa akan dibu-buhi tanda "Student Copy" dan hanya diberikan satu kali kepada mahasiswa. Mahasiswa akan dikenakan biaya menurut ketentuan yang berlaku bila menghendaki Transkrip atau surat

Page 29: Pedoman Akademik - STTAA

MAGISTER MINISTR I | 27

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

keterangan "Student Copy" yang baru. Permintaan Transkrip atausuratketeranganuntukdipakaidalamrangkapendaftaranke sekolah lain juga akan dikenakan biaya menurut ketentuan yang berlaku.

E. Pencabutan Gelar AkademikSenatSTTAmanatAgungdapatmencabutIjazahlulusan(alumni)

STT Amanat Agung yang terbukti melakukan pelanggaran peraturansekolah yang berkaitan dengan plagiarisme.

Page 30: Pedoman Akademik - STTAA
Page 31: Pedoman Akademik - STTAA

MAGISTER MINISTR I | 29

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

V

PeraturanKEGIATAN MAHASISWA

Peraturan dalam Kegiatan Kampus1. Mahasiswa wajib mengikuti seluruh kegiatan pembukaan se-

mester dan penutupan semester.2. Mahasiswa juga diwajibkan untuk mengikuti kegiatan persekutuan

mahasiswa M.Min. dan seminar mahasiswa M.Min.3. Mahasiswa yang tidak dapat mengikuti kegiatan-kegiatan ter-

sebut di atas harus mengajukan dan mendapat izin Kepala Pro-gramStudiuntuktidakmengikutikegiatantersebut.

4. Mahasiswa yang tidak hadir tanpa izin dalam kegiatan wajibtersebut akan diberikan sanksi Surat Peringatan. Setelah mene-rima dua Surat Peringatan, maka pada pelanggaran ketigamahasiswamenerimasanksipencabutanstatuskemahasiswaan.

Page 32: Pedoman Akademik - STTAA
Page 33: Pedoman Akademik - STTAA

MAGISTER MINISTR I | 31

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

Deskripsi Mata Kuliah

PROGRAM STUDI MAGISTER MINISTRI PASTORAL

VI

KodeMata Kuliah Nama Mata Kuliah Deskripsi Mata Kuliah

MPB 1101 Pelayanan Pastoral Kontemporer

Mata kuliah ini mempelajari praksis pelayanan pastoral gerejawiyangrelevandite-ngah du nia kontemporer yang mengalami banyak perubahan, khususnya dalam budaya relasi yang digital dan impersonal, dengan mengeksplorasi berbagai isupentingsepertipelayananpastoralyangholistikdaninter-generasional, intensitas pastoral terhadap anak-anak dan kaum muda, dan pelayanan pastoral sebagai pemuridan.

MKB 1102 Spiritualitas Pastoral

Mata kuliah ini mempelajari hakikat, model-model dan prak-sis spiritualitas dalam konteks pelayanan penggembalaan, yang akan memampukan seorang gembala dalam memahami, membantu, dan mengukur perkembangan dan ekspresi ke-matangan kerohanian jemaat.

MKB 2103 Kepemimpinan Pastoral

Mata kuliah ini mempelajari konsep, prinsip, model-model, danpraktikkepemimpinanyangefektifdantransformatifdalam

Page 34: Pedoman Akademik - STTAA

32 | MAGISTER MINISTR I

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

pelayanan gerejawi, manajemen konflikdalamjemaat,sertapendekatan-pendekatan kepemimpinan pastoral yangadaptifdenganbudayakontemporer.

MPB 2104 Model-Model Khotbah Kontemporer

Mata kuliah ini mempelajari prinsip-prinsip dan model-modelhomiletikakontemporersehingga mahasiswa mampu untuk mengimplementasikan dalamkhotbahyangrelevandan kontekstual dengan kondisi-kondisi zaman tetapi yang tetap dengan murni memberitakan firmanTuhan.

MPB 3105 Pelayanan Keluarga

Mata kuliah ini mempelajari ke-beradaan dan fungsi keluarga se-carateologisdanpastoraldalamkonteks sosial-budaya masa kini dengan mengeksplorasi berbagai aspek dan isu dalam keluarga, sepertikeutuhan,komunikasi,kepemimpinan, pendidikan da-lam keluarga, pendampingan bagi keluarga, pelayanan gereja kepada keluarga, dan peran ke luar ga bagi gereja dan ma-syarakat.

MPB 3013 Metode Pengembangan Proyek Akhir

Mata kuliah ini memberikan pemahaman dan keterampilan dalammelakukanpenelitianataumerancangbangunsuatupelayananpastoralyangrelevandan kontekstual dengan kondisi pelayanan mahasiswa untuk menghasilkan proposal proyek akhir.

Page 35: Pedoman Akademik - STTAA

MAGISTER MINISTR I | 33

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

MPB 4106 GerejadanBudaya

Mata kuliah ini mempelajari perspektifteologisdanpastoraldalam menyikapi budaya dan perkembangan budaya kontem-porer, khususnya pop-culture, yang memengaruhi dan mengu-bah pemahaman iman, ibadah, spiritualitas, dan persekutuan anggota-anggota jemaat, ser-ta mengeksplorasi pelbagai pendekatan pelayanan yang inovatifdankreatifdalammeres-poni konteks budaya tersebut.

MPB 4014 Proyek Akhir

Proyek Akhir adalah hasil penelitiansuatutopikpastoralataurancangbangun suatu pelayananpastoralyangrelevandan kontekstual dengan kondisi dan lokasi pelayanan mahasiswa.

PROGRAM STUDI MAGISTER YOUTH MINISTRY

KodeMata Kuliah Nama Mata Kuliah Deskripsi Mata Kuliah

MKB 1207 TheologicalFoundationofYouthMinistry

Mata kuliah ini mempelajari kon-sep-konsep teologis pelayanan kaum muda dan integrasinya denganpraktikkehidupandanbudaya kaum muda untuk me-mahami bagaimana teologi menuntun seluruh pemahaman dan strategi dalam pelayanan kaum muda.

MKB 1208 YouthCulture

Mata kuliah ini didesain agar ma-hasiswa dapat melihat gambar besar kaum muda dan dunianya dalamperspektifyangintegratifantara teologi, psikologi, sosiolo-gi, dan analisa budaya, dengan

Page 36: Pedoman Akademik - STTAA

34 | MAGISTER MINISTR I

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

membahassecaramendalamisu-isu yang terkait antara kaum mudadenganbudayasecaraglobal maupun dalam konteks lokal di Indonesia.

MKB 2209 YouthLeadership

Mata kuliah ini mempelajari konsepteologis,filosofisdan pastoral model-model kepemimpinan Kristen untuk diterapkan dalam pelayanan kaum muda dalam bentuk organisasi belajar, keterampilan berkomunikasi,perencanaanprogram, pengelolaan pelayanan, pembangunan komunitas, dan pola mentoring.

MKB 2210 Models ofYouthMinistry

Mata kuliah ini membahas model-model pelayanan kaum muda, pembangunan, dan penerapan konstruksi model-model dalam praksis gereja dan lembaga Kristen saat ini, sehingga memampukan mahasiswa untuk melakukan kajiankritisterhadapmodel-model yang ada.

MBB 3211EvangelismandDisciple-Making inYouthMinistry

Mata kuliah ini mempelajari konsep dan praksis penginjilan dalam kaitannya dengan pemuridan khususnya dalam konteks kaum muda kontemporer. Berbagai strategi, model, dan dinamika penginjilan dan pemuridan, yang dilakukan baik dalam konteks ibadah, kelompokkecil,maupundalamkehidupan sehari-hari, juga akan dielaborasi untuk memperluas wawasan dan memampukan

Page 37: Pedoman Akademik - STTAA

MAGISTER MINISTR I | 35

PEDOMAN AKADEMIK STT AMANAT AGUNG

mahasiswa untuk mengimple-mentasikannya dalam pelayanan yang kontekstual kepada kaum muda.

MPB 3013 Metode Pengembangan Proyek Akhir

Mata kuliah ini memberikan pemahaman dan keterampilan dalammelakukanpenelitianataumerancangbangunsuatupelayananpastoralyangrelevandan kontekstual dengan kondisi pelayanan mahasiswa untuk menghasilkan proposal proyek akhir.

MKB 4212 SpiritualDirectionforYouth

Matakuliahinisecaraintegratifakan membahas konsep teologis dan pastoral tentang spiritualitas dan pertumbuhan spiritualitas, baik yang terkait dengan diri maupun dalam proses dan prak-tikdidalamkomunitaskaummuda. Mahasiswa juga akan mendapatkan kesempatan untuk mempelajari seni dan praksis pembimbingan rohani yang dapat diimplementasikan dalam pelayanan kaum muda.

MPB 4014 Proyek Akhir

Proyek Akhir adalah hasil pene-litiansuatutopikpastoralataurancangbangun suatu pelayanan pastoralyangrelevandankon-tekstual dengan kondisi dan loka-si pelayanan mahasiswa.

Page 38: Pedoman Akademik - STTAA