Author
rifal-isanto
View
184
Download
4
Embed Size (px)
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSIPEMICU 1 JUDUL : Kasihan Ibu BTAHAP I SASARAN PEMBELAJARAN DISKUSI KELOMPOK I 1. Menjelaskan tentang strutur, vaskularisasi, persarafan, dan gambaran mikroskopik sumsum tulang dan sistem retikuloendotelial (hati, limpa dan kelenjar getah bening, dll) serta organ ekstranodal normal. 2. Menjelaskan tentang pembentukan sel darah di dalam sumsum tulang (hematopoiesis) 3. Menjelaskan tentang granulopoiesis dan limfopoiesis, eritropoeisis, dan trombopoiesis 4. Mengenal proses diferensiasi dan pematangan sel darah, dengan nomenklatur baku dari sel tersebut. 5. Menjelaskan hematopoiesis pra, postnatal dan perubahan hematologi pada kehamilan. 6. Menjelaskan metabolisme dan kinetik eritrosit. 7. Menjelaskan sintesis dan katabolisme hemoglobin. 8. Menjelaskan morfologi sel darah tepi (normal, morfologi eritosit , basofil, eosinofil, batang, segmen, monosit,limfosit, morfologi trombosit)dan sumsum tulang 9. Menjelaskan klasifikasi anemia a.Gangguan pembentukan sel eritrosit efektif (kegagalan sumsum tulang, kegagalan produksi eritropoietin, gangguan maturasi sitoplasma sel eritrosit, gangguan maturasi sel inti, anemia sideroblastik b. Kehilangan darah/perdarahan : akut dan kronik c. Proses hemolitik: kelainan hemoglobin, kelainan membran sel darah merah, kelainan metabolisme sel darah merah, reaksi antibodi, mechanical injury to erythrocyte, infectious agent-induced red cell injury 10. Menjelaskan diagnosis banding anemia (termasuk hemoglobinopati) 11. Menjelaskan tata laksana anemia farmakologik dan non-farmakologik 12. Menjelaskan prinsip dasar imunohematologi pada transfusi darah 13. Menjelaskan tentang darah terdiri dari komponen plasma dan darah 14. Menjelaskan tentang Hemovigilance / pharmacovigilance 15. Menjelaskan tentang jenis produk darah yang dapat diberikan pada manusia 16. Menjelaskan indikasi transfusi 17. Menjelaskan cara menyimpan dan membawa produk darah
Hematologi onkologi 2012
TUGAS FASILITATOR Yakinkan diskusi yang berjalan mencakup sasaran yang telah ditentukan
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSI18. Menjelaskan tentang efek samping transfusi jika produk darah yang diberikan sudah rusak LINGKUP BAHASAN PENGETAHUAN AWAL Hematopoesis Hematopoesis
Hematologi onkologi 2012
Fasilitator harus menggali pengetahuan awal bila diskusi tidak berjalan.
PEMICU
IDENTIFIKASI FAKTA
Ny B, seorang IRT 67 tahun datang berobat ke Puskesmas dengan keluhan cepat lelah selama 3 bulan terakhir ini. Rasa cepat lelah tersebut disertai dengan rasa lemah, lesu, mata berkunang-kunang, kaki dan tangan sering terasa dingin. Pasien mengaku sering nyeri pada sendi dan pernah diberi obat berwarna hijau oleh dokter untuk menghilangkan nyeri. Sejak itu pasien sering membeli obat sendiri di apotik dekat rumahnya. Obat tersebut dikatakan pasien dapat langsung menghilangkan rasa nyeri di sendi juga dapat mengurangi bengkak pada sendi, namun sering ada keluhan nyeri lambung sesudah mengkonsumsi obat tersebut. Buang air besar kadangkadang berwarna coklat kehitaman. Wanita 67 tahun dengan keluhan cepat lelah, lemah, lesu Mata berkunang-kunang Kaki dan tangan sering dingin Sering nyeri sendi dan bengkak sendi sebelumnya Konsumsi obat berwarna hijau penghilang nyeri dan mengurangi bengkak sendi Setelah minum obat hijau nyeri lambung (+) Kadang-kadang buang air besar berwarna coklat kehitaman Apakah yg terjadi pada pasien ini?
RUMUSAN MASALAH ANALISIS MASALAH HIPOTESIS Pemicu tahap 2 (data tambahan)
Ny. B mengalami anemia setelah mengalami perdarahan lambung akibat minum obat berwarna hijau Pemeriksaan fisik Keadaan umum tampak sakit sedang, keadaan penyakit sedang, keadaan gizi obesitas. Tanda vital : kompos mentis, TD 100/70 mmHg, frekuensi nadi: 120x/menit, reguler, isi cukup, frekuensi nafas: 26x/menit, suhu 36,9 C, BB: 78kg, TB:150cm
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSIKepala : mata: Sklera tidak ikterik, konjungtiva pucat, palpebra edem -, mulut: bibir pucat, lidah pucat, Leher : JVP 5-2 cm H2O, THT tidak ada kelainan, Thoraks : Jantung : BJ I-II normal, Pansistolik murmur grade 3/6 di apeks, menjalar ke aksila, tidak ada irama derap Paru : vesikuler, ronkhi -/-, mengi -/Abdomen : datar, lemas, ballotement -/-, hepatomegali dan splenomegali -, shifting dullness Extremitas : pitting edema -/-, akral dingin? Pemeriksaan penunjang Laboratorium: Hb: 5,9 g/dl, Ht 17,7%, Leukosit: 6000/ul, trombosit: 250.000/l, eritrosit: 2,18 juta/l, MCV 70 fl, MCH 18 pg, MCHC 23%, LED: 68 mm/jam, Serum Iron 27 ug/dL, TIBC 1380 ug/dL, Feritin serum 350 ug/L Feses rutin: warna merah kehitaman, tes darah samar (+) Kaitan dengan kekhasan UIN
Hematologi onkologi 2012
Identifikasi Learning Issues
1.Apakah yang menyebabkan Ny B tampak cepat lelah, lemah,lesu? 2.Apakah yang menyebabkan mata berkunang-kunang? 3. Apa yang menyebabkan kaki dan tangan pasien dingin? 3. Apakah hubungan nyeri sendi dan obat berwarna hijau? 4. Bagaimana hubungan obat berwarna hijau dengan nyeri lambung? 5. Bagaimana buang air besar pasien ini dapat berwarna coklat kehitaman? 6. Bagaimana anemia pada pasien ini terjadi? 7. Bagaimana klasifikasi anemia? 8. Bagaimana morfologi sel darah tepi normal dan sumsum tulang? 9. Bagaimana mengetahui eritrosit, leukosit, dan trombosit normal? 10. Bagaimana strutur, vaskularisasi, persarafan, dan gambaran mikroskopik sumsum tulang dan sistem retikuloendotelial (hati, limpa dan kelenjar getah bening, dll) serta organ ekstranodal normal? 11. Bagaimana pembentukan sel darah di dalam sumsum tulang (hematopoiesis)?
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSI12. Bagaimana terjadinya granulopoiesis dan limfopoiesis, eritropoeisis, dan trombopoiesis? 13. Bagaimana proses diferensiasi dan pematangan sel darah, dengan nomenklatur baku dari sel tersebut? 14. Bagaimana hematopoiesis pra, postnatal dan perubahan hematologi pada kehamilan? 15. Bagaimana metabolisme dan kinetik eritrosit? 16. Bagaimana sintesis dan katabolisme hemoglobin? 17. Bagaimana diagnosis banding anemia (termasuk hemoglobinopati)? 18. Bagaimana tata laksana anemia farmakologik dan non-farmakologik ? 19. Bagaimana prinsip dasar imunohematologi pada transfusi darah? 20. Apakah itu darah? Terdiri dari apakah darah itu? 21. Apakah Hemovigilance / pharmacovigilance? 22. Apakah jenis produk darah yang dapat diberikan pada manusia? 23. Apakah indikasi transfusi? 24. Bagaimana cara menyimpan dan membawa produk darah? 25. Bagaimana efek samping transfusi jika produk darah yang diberikan sudah rusak?
Hematologi onkologi 2012
Identifikasi referensi yang diperlukan
1.Buku Ajar Hematologi dan Onkologi IDAI 2005. 2.
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSI
Hematologi onkologi 2012
ANALISIS MASALAHNy B, 67 tahun
Cepat lelah, lemah, lesu Mata berkunang-kunang Kaki dan tangan sering dingin Sering nyeri sendi sebelumnya Konsumsi obat berwarna hijau penghilang nyeri dan mengurangi bengkak sendi Setelah minum obat hijau nyeri lambung (+) Kadang-kadang buang air besar berwarna coklat kehitaman
OA, RA
Anemia
Nyeri lambung perdarahan (BAB coklat kehitaman)
Gangguan pembentukan sel eritrosit efektif
Kehilangan darah/perdarahan
Proses hemolitik
Minum steroid
Perdarahan Kronik
Perdarahan akut
Prognosis
Tata laksana
Komplikasi
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSI
Hematologi onkologi 2012
ANALISIS MASALAH SETELAH MENDAPAT DATANy B, 67 tahun
Cepat lelah, lemah, lesu Mata berkunang-kunang Kaki dan tangan sering dingin Sering nyeri sendi sebelumnya Konsumsi obat berwarna hijau penghilang nyeri dan mengurangi bengkak sendi Setelah minum obat hijau nyeri lambung (+) Kadang-kadang buang air besar berwarna coklat kehitaman OA, RA Anemia Nyeri lambung perdarahan (BAB coklat kehitaman)
Gangguan pembentukan sel eritrosit efektif
Kehilangan darah/perdarahan
Proses hemolitik
Minum steroid
Perdarahan Kronik
Perdarahan akut
Prognosis
Tata laksana: trasfusi, medikamentosa, non medikamentosa
Komplikasi :Gagal jantung
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSI
Hematologi onkologi 2012
PEMICU 2 JUDUL : Apa yang terjadi dengan Toni?TAHAP I SASARAN PEMBELAJARAN DISKUSI KELOMPOK I 1. Menjelaskan tentang hemostasis 2. Menjelaskan tentang 4 komponen hemostasis (pembuluh darah, trombosit, kaskade koagulasi, sistem fibrinolisis) 3. Mengetahui pemeriksaan penyaring untuk gangguan pembuluh darah, koagulasi, trombosit, dan fibrinolisis (BT/CT, PT, aPTT, agregasi trombosit, fibrin monomer, ddimer,dll) 4. Menjelaskan patogenesis, etiologi, kelainan hemostasis 5. Menjelaskan tentang Hemofilia A dan B 6. Menjelaskan diagnosis pasien Hemofilia 7. Menjelaskan tentang prinsip dasar penatalaksanaan farmakologik dan non-farmakologik kelainan hemostasis 8. Menjelaskan komplikasi dan prognosis Hemofilia 9. Menjelaskan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) kepada keluarga tentang Hemofilia 10.Menjelaskan tentang jenis transfusi yang akan digunakan 11. Konseling genetik pada keluarga TUGAS FASILITATOR Yakinkan diskusi yang berjalan mencakup sasaran yang telah ditentukan
LINGKUP BAHASAN PENGETAHUAN AWAL
hemostasis Materi genetika, pewarisan gen autosomal dominan dan resesif, interaksi gen dan lingkungan, patologi klinik Fasilitator harus menggali pengetahuan awal bila diskusi tidak berjalan.
PEMICU
IDENTIFIKASI FAKTA
Toni, 4 tahun, dibawa ibunya ke klinik anda setelah lutut kanannya terbentur meja sekitar 5 jam yang lalu. Lutut kanan terlihat merah dan bengkak, agak sulit digerakkan, lutut sudah dikompres tetapi bengkak semakin besar. Tidak ada demam. Saat usia 6 bulan, pasien pernah terlihat bengkak di kedua kaki saat belajar merangkak. Bengkak agak berkurang setelah dikompres. Bengkak sering terjadi jika lutut atau siku terbentur, berkurang jika dikompres es. Paman pasien saat kecil pernah mengalami perdarahan hebat saat disunat. Lutut kanan bengkak, merah, sulit digerakkan Demam (-) Usia 6 bulan saat merangkak kedua lutut bengkak
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSI RUMUSAN MASALAH ANALISIS MASALAH HIPOTESIS Pemicu tahap 2 (data tambahan) Toni menderita Hemofilia kemungkinan tipe A Pada pemeriksaan fisis didapatkan pasien tampak sakit ringan, tidak sesak dan tidak sianosis FN 90x/menit, FP 24 x/menit, S 36.8C Kepala normal, hematom Mata: Konjungtiva pucat -/-, sklera ikterik -/THT normal Jantung dan paru dalam batas normal Abdomen: lemas, turgor cukup, BU + normal Ekstremitas: akral hangat, tampak genue dx hemarthrosis +,calor +, siku kanan dan kiri hemarthrosis -/- tetapi siku kanan tampak lebih besar dari kiri Lab: Hb 12 g/dL, Ht 36 vol%, L 9000/L, Trombosit 200.000/L, BT (Bleeding time) 3 (3-7), PT (prothrombine time) 10 (10-13), aPTT (activated partial thromboplastin time) 50 (22-37) Paman pasien pernah perdarahan pasca sirkumsisi
Hematologi onkologi 2012
Kelainan apakah yg terjadi pada pasien ini?
Kaitan dengan kekhasan UIN
Identifikasi Learning Issues
1.Apakah yang menyebabkan Toni mengalami lutut bengkak setelah terbentur? 2.Apakah itu hemostasis? 3. Apa saja yang berperan pada hemostasis? (pemb. darah, kaskade koagulasi, trombosit, fibrinolisis) 4. Pada kasus di atas gangguan apakah yang terjadi? 5. Apa yang terjadi pada paman pasien? 6. Bagaimana perdarahan dapat berhenti?(vasokonstriksi pembuluh darah, terbentuk plaq trombosit, clotting kaskade mengaktifkan clotting fibrin) 7. Bagaimana patogenesis dan etiologi kelainan hemostasis? 7. Bagaimana mendiagnosis pasien ini? 8. Bagaimana membedakan Hemofilia A, B dan von Willebrand disease? 9. Bagaimana menentukan beratnya Hemofilia?
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSI10. Bagaimana tata laksana secara komprehensif pasien ini termasuk farmakologi dan non-farmakologi? 15. bagaimana komplikasi dan prognosis pasien ini? 16. Bagaimana konseling genetik dapat diberikan kepada keluarga ini? 17. Bagaimana KIE pada pasien dan keluarga? 18. Selain transfusi komponen darah, faktor berapa yang dapat diberikan? 19. Jika terjadi reaksi transfusi apa yang harus dilakukan? 20. Apa saja yang harus diperhatikan pada saat memberikan komponen darah? Identifikasi referensi yang diperlukan 1.Buku Ajar Hematologi dan Onkologi IDAI 2005. 2. Hemophilia
Hematologi onkologi 2012
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSIANALISIS MASALAHAnak laki-laki berusia 4 tahun
Hematologi onkologi 2012
Lutut kanan bengkak, merah, sulit digerakkan Demam (-) Usia 6 bulan saat merangkak kedua lutut bengkak Paman pasien pernah perdarahan pasca sirkumsisi
Gangguan pembuluh darah
Gangg. koagulasi
Gangguan trombosit
Gangg, fibrinolisis
Ggn. Fungsi hati
Kelainan Gen
Gonadal Resesif Rangkai X
Prognosis Hemofilia A Komplikasi
Diagnosis
Tata laksana
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSI
Hematologi onkologi 2012
ANALISIS MASALAH SETELAH DIBERIKAN DATAAnak laki-laki berusia 4 tahun
Lutut kanan bengkak, merah, sulit digerakkan Demam (-) Usia 6 bulan saat merangkak kedua lutut bengkak Paman pasien pernah perdarahan pasca sirkumsisi
Gangguan pembuluh darah
Gangg. Koagulasi aPTT memanjang
Gangguan trombosit ITP, Sindr Kasabach Merrit
Gangg, fibrinolisis sepsis
Ggn. Fungsi hati
Kelainan Gen
Gonadal Resesif Rangkai X
Prognosis Diagnosis Hemofilia A Komplikasi Tata laksana
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSIPEMICU 3 JUDUL : Ada apa dengan Nana?TAHAP I SASARAN PEMBELAJARAN DISKUSI KELOMPOK I 1. Menjelaskan tentang hematopoesis 2. Menjelaskan tentang hemostasis 3. Menjelaskan tentang 4 komponen hemostasis (pembuluh darah, trombosit, kaskade koagulasi, sistem fibrinolisis) 4. Menjelaskan tentang granulopoesis dan limfopoiesis, eritropoiesis, dan trombopoiesis 5. Menjelaskan diagnosis banding perdarahan 6. Menjelaskan penyebab trombositopenia (penurunan trombositopenia,peningkatan destruksi trombosit, gangguan kualitas trombosit, dan sekuestrasi) 7. Menjelaskan PTI (Purpura Trombositopenik Imun) akut dan kronik 8. Menjelaskan tata laksana PTI Menjelaskan komplikasi dan prognosis PTI 9. Menjelaskan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) kepada keluarga tentang PTI 10. Menjelaskan pembentukan trombosit dan leukosit normal Hemostasis, hematopoesis, trombopoiesis Hematopoesis, hemostasis
Hematologi onkologi 2012
TUGAS FASILITATOR Yakinkan diskusi yang berjalan mencakup sasaran yang telah ditentukan
LINGKUP BAHASAN PENGETAHUAN AWAL
Fasilitator harus menggali pengetahuan awal bila diskusi tidak berjalan.
PEMICU
IDENTIFIKASI FAKTA
Nana, 11 tahun, dibawa orangtuanyanya ke RS setelah ditemukan bintik-bintik merah bertambah banyak di kaki sejak 1 jam yang lalu. Sebelumnya tidak ada riwayat terbentur di daerah kaki. Tidak ada demam, batuk pilek ada 2 minggu sebelumnya. Ini adalah kali pertama mengalami sakit seperti ini. Tidak ada keluarga yang sakit seperti pasien. Pasien sudah menstruasi dan pagi ini menstruasi lebih banyak dari sebelumnya. Petekie Riwayat trauma (-) Tidak ada riwayat demam Batuk dan pilek 2 minggu sebelumnya Menstruasi lebih banyak dari sebelumnya Keluarga tidak ada yang mengalami kelainan seperti pasien
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSIRUMUSAN MASALAH ANALISIS MASALAH HIPOTESIS Pemicu tahap 2 (data tambahan) Nana mengalami pupura trombositopenik imun Pada pemeriksaan fisis didapatkan pasien tampak sakit ringan, tidak sesak dan tidak sianosis FN 88x/menit, FP 20 x/menit, S 36.5C Kepala normal, hematom Mata: Konjungtiva pucat -/-, sklera ikterik -/Hidung kanan: epistaksis (-) Jantung dan paru dalam batas normal Abdomen: lemas, turgor cukup, tidak ada hepatosplenomegali, BU + normal Ekstremitas: akral hangat, petekie luas +/+ GE: darah segar sedikit-sedikit keluar dari vagina Hb 9 g/dL, Ht 27 vol%, Leukosit 6000/L, hitung jenis : basofil 1%, eosinofil 2%, neutrofil batang 5%, neutrofil segmen 60%, limfosit 30%, monosit 2%, tidak ada sel blast. Trombosit 40.000/L, Bleeding time 10 (3-7), Clotting time 7 (5-8), PT (prothrombine time) 12 (1013), aPTT (activated partial thromboplastin time) 25 (2237) Kelainan apakah yg terjadi pada pasien ini?
Hematologi onkologi 2012
Kaitan dengan kekhasan UIN
Identifikasi Learning Issues
1.Apakah yang menyebabkan Nana mengalami petekie ? 2. Apakah yang menyebabkan pasien mengalami menorrhagia? 2.Apakah itu hemostasis? 3. Apa saja yang berperan pada hemostasis? (pemb. darah, kaskade koagulasi, trombosit, fibrinolisis) 4. Pada kasus di atas gangguan apakah yang terjadi? 5. Bagaimana perdarahan dapat berhenti pada kasus ini?(vasokonstriksi pembuluh darah, terbentuk plaq trombosit, clotting kaskade mengaktifkan clotting fibrin) 6. Apa sajakah diagnosis banding perdarahan? 7. Bagaimana patogenesis PTI? 8. Bagaimana membedakan keganasan pre leukemik dengan PTI? 7. Apakah penyebab trombositopenia? (penurunan
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSItrombositopenia,peningkatan destruksi trombosit, gangguan kualitas trombosit, dan sekuestrasi) 9. Apakah itu PTI (Purpura Trombositopenik Imun) akut dan kronik? 10. Bagaimana tata laksana PTI? 11. Bagaimana komplikasi dan prognosis PTI? 12. Bagaimana Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) kepada keluarga tentang PTI? 13. Bagaimana pembetukan trombosit dan leukosit normal? Identifikasi referensi yang diperlukan 1.Buku Ajar Hematologi dan Onkologi IDAI 2005. 2.
Hematologi onkologi 2012
ANALISIS MASALAHAnak perempuan berusia 6 tahun
Petekie Riwayat trauma (-) Tidak ada riwayat demam Batuk dan pilek 2 minggu sebelumnya Keluarga tidak ada yang mengalami kelainan seperti pasien Menstruasi berlebihan
Gangguan pembuluh darah
Gangg. koagulasi
Gangguan trombosit
Gangg, fibrinolisis
Keganasan
Penurunan produksi trombosit
Peningkatan destruksi trombosit
Ggn kualitas trombosit
Sekuestrasi
Purpura Trombositopenik Imun (PTI) Komplikasi Tata laksana
Prognosis
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSI
Hematologi onkologi 2012
ANALISIS MASALAH SETELAH DIBERI DATAAnak perempuan berusia 6 tahun
Petekie Riwayat trauma (-) Tidak ada riwayat demam Batuk dan pilek 2 minggu sebelumnya Keluarga tidak ada yang mengalami kelainan seperti pasien
Gangguan pembuluh darah
Gangg. koagulasi
Gangguan trombosit
Gangg, fibrinolisis
Keganasan
Penurunan produksi trombosit :kongenital (anemia Fanconi), didapat (leukemia, anemia aplastik)
Peningkatan destruksi trombosit: auto imun (PTI, obat) dan non imun (sindr uremik hemolitik,DIC)
Ggn kualitas trombosit : sindr Wiskott-Aldrich
Sekuestrasi: Kasabach-Merritt
Prognosis
Purpura Trombositopenik Imun (PTI)
Tata laksana
Komplikasi
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSI
Hematologi onkologi 2012
PEMICU 4 JUDUL : Pak Maman yang malangTAHAP I SASARAN PEMBELAJARAN DISKUSI KELOMPOK I 1. Menjelaskan tentang prinsip dasar selular dan molekular sel yang normal (mencakup siklus sel, sintesis DNA, RNA, protein, apoptosis sel serta transduksi signal). 2. Menjelaskan tentang ilmu dasar kanker. 3. menjelaskan epidemiologi kanker di Indonesia. 4. Menjelaskan etiologi , karsinogenesis dan metastasis kanker. 5. Menjelaskan tentang faktor risiko dan pencegahan primer, sekunder serta tersier kanker. 6.Menjelaskan tentang prinsip diagnosis klinik, pencitraan, sito dan histo patologik (morfologik, molekular, imunohistokimia), sitokimia, flowsitometer, dan tumor marker. 7.Menjelaskan tentang prinsip dasar penatalaksanaan kanker meliputi pembedahan, radioterapi, kemoterapi (sitostatik, hormonal, terapi biologik), imunoterapi, dan terapi gen. 8.Menjelaskan prinsip dasar farmakoterapi kanker. 9. Menjelaskan faktor yang mempengaruhi hasil pengobatan (faktor prediktif). 10. Menjelaskan tentang prognosis dan faktor yang memengaruhi (faktor prognostik). Imunologi, tumor, petanda tumor Modul gastro, imunologi TUGAS FASILITATOR Yakinkan diskusi yang berjalan mencakup sasaran yang telah ditentukan
LINGKUP BAHASAN PENGETAHUAN AWAL
Fasilitator harus menggali pengetahuan awal bila diskusi tidak berjalan.
PEMICU
Pak Maman, 69 tahun, dibawa anaknya ke RS karena sudah 4 hari tidak dapat buang air besar (BAB)dan merasa kesakitan. Satu tahun sebelumnya sering berubah pola defekasi, lebih sering diare, walaupun frekuensinya hanya 1 kali sehari. Lima bulan sebelumnya pernah keluar darah dan lendir tanpa disertai feses, sering terjadi tetapi tidak dihiraukan oleh pasien karena pernah berobat dan dikatakan ambein. Dalam bulan terakhir ini berat badan pasien dirasa turun. Perut dirasakan sakit seperti akan BAB tetapi tidak keluar. Tidak ada keluarga yang mengalami hal serupa. BAK tidak ada keluhan. Selama ini pasien kurang makan sayur. Pasien bukan perokok.
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSIKeluarga pasien tidak ada yang mengalami kelainan seperti ini. Tidak dapat BAB sudah 4 hari dan kesakitan Berubah pola defekasi diare sdh 1 tahun Lima bulan sebelumnya keluar darah dan lendir tanpa feses Berobat : ambein BB turun Kurang makan sayur, bukan perokok Keluarga tidak ada yang mengalami kelainan seperti pasien Kelainan apakah yg terjadi pada pasien ini?
Hematologi onkologi 2012
IDENTIFIKASI FAKTA
RUMUSAN MASALAH ANALISIS MASALAH HIPOTESIS Pemicu tahap 2 (data tambahan)
Pak Maman mengalami obstruksi saluran cerna karena tumor/keganasan Pada pemeriksaan fisis didapatkan pasien tampak sakit sedang, tidak sesak dan tidak sianosis TD 110/70 mmHg, FN 100x/menit, FP 24 x/menit, S 38.0C Mata: Konjungtiva pucat -/-, sklera ikterik -/Jantung dan paru dalam batas normal Abdomen: tegang, teraba , tidak ada hepatomegali, BU meningkat , metalic sound (+), massa teraba di perut kanan bawah Ekstremitas: akral hangat Rectal touche: TSA baik, ampula rekti kolaps,tidak teraba masa ,sarung tangan: darah -, feses -, lendir + Lab: Hb 10.4 g/dL, Ht 40 vol%, L 10.000/L, Tr 180.000/L, Feses: Benzidin test + CEA 7,5 g/L (N= 2,5 g/L), AFP 30 g/L (N= 0-40 g/L) Makanlah sebelum lapar dan berhentilah sebelum kenyang
Kaitan dengan kekhasan UIN
Identifikasi Learning Issues
1.Apakah yang menyebabkan Pak Maman sulit Buang Air Besar? 2.Apakah yang menyebabkan diare sebelumnya? 3. Mengapa pasien mengalami keluar darah tanpa feses? 4.Bagaimana mekanisme terjadinya metalic sound? 5.Bagaimana ampula rekti dapat kolaps? 6. Bagaimana mendiagnosis kelainan pada pasien?
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSI7. Mengapa Benzidin tes pada penderita +? 8.Apa arti CEA yang tinggi dan apakah CEA itu? 8. Apa yang dimaksud dengan AFP? Apa arti AFP yang normal? 9. Bagaimana tata laksana pada pasien ini? 10. Bagaimana menentukan stadium pada pasien ini? 11.Bagaimana prognosis pasien ini dan apakah faktor yang mempengaruhinya (faktor prognostik)? 11. Bagaimana prinsip dasar selular dan molekular sel yang normal (mencakup siklus sel, sintesis DNA, RNA, protein, apoptosis sel serta transduksi signal)? 12. Bagaimana ilmu dasar kanker? 13. Bagaimana epidemiologi kanker di Indonesia? 14. Bagaimana etiologi , karsinogenesis dan metastasis kanker? 15. Apa faktor risiko dan bagaimana pencegahan primer, sekunder serta tersier kanker? 16.Bagaimana prinsip diagnosis klinik, pencitraan, sito dan histo patologik (morfologik, molekular, imunohistokimia), sitokimia, flowsitometer, dan tumor marker? 17.Bagaimana prinsip dasar penatalaksanaan kanker meliputi pembedahan, radioterapi, kemoterapi (sitostatik, hormonal, terapi biologik), imunoterapi, dan terapi gen? 18.Bagaimana prinsip dasar farmakoterapi kanker? 19. Apa sajakah faktor yang mempengaruhi hasil pengobatan (faktor prediktif)? 20. Bagaimana diagnosis, tata laksana dan prognosis pada tumor/keganasan di daerah caecum seperti pasien ini? Identifikasi referensi yang diperlukan 1.Buku Ajar Ilmu Bedah FKUI 2. Current Surgical Diagnosis and Treatment
Hematologi onkologi 2012
PANDUAN BAGI FASILITATOR DISKUSI
Hematologi onkologi 2012
ANALISIS MASALAHLaki-laki 69 tahun
Tidak dapat BAB sudah 4 hari dan kesakitan Berubah pola defekasi diare sdh 1 tahun Lima bulan sebelumnya keluar darah dan lendir tanpa feses Berobat : ambein BB turun Keluarga tidak ada yang mengalami kelainan seperti pasien
Hemoroid
Fisura ani
Keganasan
Proktitis
Diagnosis
Tata laksana
Prognosis