Upload
alvis-pratama
View
234
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Pengantar Ekonomi Mikro
Citation preview
MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS DAN MUTU
Tugas Pengantar Bisnis
Kelompok 8
Alvis Pratama 1010522106
Fakultas Ekonomi
Universitas Andalas
2015
MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS DAN MUTU
1. SUMBER DAYA YANG DIGUNAKAN DALAM PROSES PRODUKSI
Perusahaan yang memproduksi produk, baik barang dan atau jasa, harus dapat mengkombinasikan berbagai sumber daya yang akan dialokasikan untuk produksi, pembagian pekerjaan dan urut-urutan pekerjaan yang harus dijalankan sesuai prosedur operasional standar suatu organisasi bisnis. Berbagai hal yang berkaitan dengan sumber daya yang dibutuhkan dalam egiatan bisnis adalah:1. Sumber daya manusia
Mengidentifikasi jenis karyawan yang dibutuhkan untuk produksi
Tenaga ahli Tenaga terampil
Menentukan jumlah karyawan yang dibutuhkan.
Beban operasional SDM akan tergantung jumlah karyawan dan tingkat keahliannya.
2. Bahan baku
Bahan baku yang digunakan dalam proses produksi normalnya diubah oleh SDM perusahaan menjadi produk akhir.
3. Sumber daya lain
Sumber daya pendukung yang mempunyai kontribusi besar dalam proses produksi
4. Mengkombinasikan berbagai sumber daya untuk produksi
Memanfaatkan berbagai sumber daya untuk mencapai hasil produksi yang spesifik dengan biaya rendah.
Menggunakan stasiun kerja ( work station ) dan lini perakitan ( assembly line )
Stasiun Kerja ( Work Station ),adalah area dimana satu atau beberapa karyawan diberi pekerjaan tertentu. Work station membutuhkan mesin, peralatan sekaligus karyawan
Lini Perakitan ( Asembly Line ),adalah serangkaian stasiun kerja dimana setiap stasiun kerja telah dirancang untuk mengerjakan tahapan-tahapan tertentu dalam proses produksi
2. MEMILIH LOKASI
Lokasi merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi biaya produksi dan selanjutnya tentu dapat mempengaruhi kemampuan perusahaan untuk bersaing dengan perusahaan lain. Berikut ini yang berkaitan dengan kegiatan memilih lokasi adalah :
1. Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan lokasi
Biaya ruang kerja . Biaya sewa atau beli sangat bervariasi tergantung lokasi bangungan tersebut berada.
Biaya tenaga kerja . Biaya perekrutan (standar gaji) tenaga kerja berbeda beda untuk setiap lokasi.
Insentif pajak daerah . Kebijakan pajak oleh pemerintah daerah berbeda-beda (asas otonomi daerah).
Sumber permintaan . Perusahaan yang mendekati sumber permintaan akan meminimalisasi biaya mobilisasi/transportasi produknya.
Akses transportasi . Perusahaan yang memasarkan produk secara Nasional akan berusaha mencari lokasi dekat sumber utama transportasi.
Pasokan tenaga kerja . Perusahaan akan memilih lokasi yang dapat menyediakan sebagian besar tenaga yang dibutuhkan sesuai keahlian/ketrampilannya .
2. Mengevaluasi kemungkinan-kemungkinan lokasi
3. MEMILIH DESAIN DAN TATA RUANG
Setelah perushaan memilih suatu lokasi untuk pabrik dan atau kantornya, maka langkah selanjutnya adalah menentukan desian dan tata ruangnya. Keputusan akan desain dan tata ruang akan berkaitan dengan :1. Faktor-faktor yang mempengaruhi desain dan tata ruang
Harga tanah:
tinggi : bangunan bertingkat,
rendah : satu lantai
Geografis :
iklim pantai dan pegunungan mempengaruhi bentuk bangunan efisiensi pemanfaatan AC
Kontur tanah biaya pembuatan (investasi bangunan)
2. Menentukan desain dan tata ruang yang optimal
4. PENGENDALIAN PRODUKSI
Setelah pabrik dan desainnya selesai dipilih, perushaan selanjutnya akan melakukan pengendalian produksi. Berikut ini bebepa pekerjaan penting yang terkait dengan pengendalian produksi, yaitu :1. Pembelian bahan baku
2. Pengendalian persediaan
3. Pengaturan rute
4. Penjadwalan
5. Pengendalian mutu
5. METODE-METODE UNTUK MENINGKATKAN EFISIENSI PRODUKSI
Setiap perusahaan pasti selalu berusaha untuk meningkatkan efisiensi produksinya. Beirkut ini adalah faktor-faktor penting yang dapat mempengaruhi efisiensi produksi yaitu :1. Teknologi
2. Skala ekonomis
3. Restrukturisasi
4. Integrasi pekerjaan-pekerjaan produksi
B. KOMPENSASI DAN TEORI UPAH
1. TUJUAN KOMPENSASI
Kompensasi merupakan masalah yang kompleks dalam perushaan, sebab bukan saja harus memuaskan karyawan, tapi juga harus dapat mendorong semangat kerja mereka namun tetap memberikan hasil yang maksimal untuk laba perusahaan. Berikut ini adalah tujuan-tujuan yang tercakup dalam kompensasi antara lain :1. Upah minimum regional
2. Kompensasi harus dapat mengikat
3. Kompensasi harus dapat memotivasi karyawan
4. Kompensasi harus adil
5. Kompensasi tidak boleh statis
6. Kompensasi harus bervariasi
2. TEORI UPAH
Dasar yang menjadi pemberian upah tenaga kerja secara umum dibedakan menjadi dua yaitu :1. Teori Tawar menawar
2. Teori Standar hidup
3. Metode Pembayaran Upah
Metode pembayaran upah, yang juga dikenal sebagai sistem pembayaran upah terdiri dari :1. Sistem upah menurut waktu
2. Sistem upah menurut prestasi, potongan dan persatuan hasil
3. Sistem upah borongan
4. Sistem upah premi