Upload
ruben-suciono
View
242
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
7/26/2019 Lp Vulnus Laseratum
1/8
7/26/2019 Lp Vulnus Laseratum
2/8
temukan di tengah jaringan yang hidup dengan sirkulasi yang utuh terjadi pada
tepinya antara jaringan mati dan hidup.
5. Pemerisaan Pen!njang
a. Pemeriksaan diagnostik yang perlu di lakukan terutama jenis
darah lengkap.tujuanya untuk mengetahui tentang infeksi yang
terjadi.pemeriksaannya melalui laboratorium.
b. /el-sel darah putih.leukosit dapat terjadi kecenderungan
dengan kehilangan sel pada lesi luka dan respon terhadap proses infeksi.
c. 0itung darah lengkap.hematokrit mungkin tinggi atau
lengkap.
d. $aju endap darah ($12# menunjukkan karakteristik infeksi.
e. 3ula darah random memberikan petunjuk terhadap penyakit
deabetus melitus
". Penatalasanaan medis
a. eperaatan
4. *ersihkan luka dengan menggunakan Na5l.
. &nastesi luka dengan menggunakan lidocaine.
6. &pabila lidocaine sudah bereaksi,sebelum melakukan tindakan hecting
maka terlebih dahulu bersihkan luka dengan membuang jaringan yang
sudah rusak
7. $ihat kondisi luka,perhatikan panjang,lebar,dan dalamnya luka. &pabila
luka tersebut dalam,maka membutuhkan hecting dalam dengan
menggunakan catgut dan hecting luar dengan menggunakan silk.
". *eri larutan betadine untuk mempercepat pengeringan luka dan
mencegah infeksi.
. +utup luka dengan menggunakan kain kasa steril.
8. ekatkan dengan plester.
9. &njurkan agar pasien control setelah hari.
#. $ANA%E$EN KEPERA&ATAN
1. Pengajian
4. &ktifitas atau istirahat
7/26/2019 Lp Vulnus Laseratum
3/8
3ejala % merasa lemah, lelah.
+anda % perubahan kesadaran, penurunan kekuatan tahanan keterbatasaan
rentang gerak, perubahan aktifitas.
. /irkulasi
3ejala % perubahan tekanan darah atau normal.
+anda % perubahan frekensi jantung takikardi atau bradikardi.
6. :ntegritas ego
3ejala % perubahan tingkah laku dan kepribadian.
+anda % ketakutan, cemas, gelisah.
7. 1liminasi
3ejala % konstipasi, retensi urin.
+anda % belum buang air besar selama hari.
". Neurosensori
3ejala % vertigo, tinitus, baal pada ekstremitas, kesemutan, nyeri.
+anda % sangat sensitif terhadap sentuhan dan gerakan, pusing, nyeri pada
daerah cidera , kemerah-merahan.
. Nyeri ; kenyamanan
3ejala % nyeri pada daerah luka bila di sentuh atau di tekan.
+anda % ajah meringis, respon menarik pada rangsang nyeri yang hebat,
gelisah, tidak bisa tidur.
8. ulit
3ejala % nyeri, panas.
+anda % pada luka arna kemerahan , bau, edema.
2. Diagnosa e'era(atan
a. 3angguan rasa nyaman (nyeri# b;d diskontuinitas jaringan.
b. 3angguan istirahat tidur kurang dari kebutuhan b;d nyeri.
c. 3angguan eliminasi *&* b;d kelemahan fisik.
d. 3angguan mobilitas fisik b;d kelemahan otot.
e. 3angguan integritas kulit b;d kerusakan jaringan.
f. esiko tinggi infeksi b;d peraatan luka tidak efektif.
g. esti kekurangan volume cairan b;d pendarahan.
7/26/2019 Lp Vulnus Laseratum
4/8
3. )nter*ensi e'era(atan
7/26/2019 Lp Vulnus Laseratum
5/8
= pasien mempertahankan ; menetapkan pola nominal fungsi usus.
= onsistensi feses normal.
= Perut tidak kembung.
:ntervensi %
= 5atat adanya distensi abdomen dan auskultasi peristaltik usus.
= &njurkan untuk ambulasi sesuai kemampuan.
= *erikan obat laksatif pelembek feses bila di perlukan.
7. 3angguan mobilitas fisik b;d kelemahan otot
+ujuan % mempertahankan mobilitas fisik
0 %
= mempertahankan meningkatkan kekuatan dan fungsi atau bagian tubuh
yang terkena.
= )endemonstrasikan teknik atau perilaku yang di ajarkan.
= emungkinan melakukan aktifitas.
:ntervensi %
= aji kemampuan secara fungsional ; luasnya kerusakan aal.
= *antu dalam aktifitas peraatan diri.
= Pantau respon pasien terhadap aktivitas. (doenges, !!!% >6!->64#
". 3angguan integritas kulit b;d kerusakan jaringan. erusakan integritas
kulit adalah suatu kondisi individu yang mengalami perubahan dermis dan
atau epidermis .
+ujuan % tidak terjadi gangguan integritas kulit.
0 %
= *ebas tanda tanda infeksi.
= )encapai penyembuhan luka tepat aktu
:ntervensi %
= aji ; catat ukuran, arna keadaan luka, perhatikan daerah sekitar luka.
= &jarkan pemeliharaan luka secara aseptik.
= ?bservasi tanda-tanda infeksi.
. esiko infeksi sekunder b;d peraatan luka tidak efektif. esiko infeksi
adalah suatu kondisi yang beresiko mengalami peningkatan terserang
organisme pathogenik.
+ujuan % tidak terjadi infeksi lebih lanjut.
0 %
7/26/2019 Lp Vulnus Laseratum
6/8
= +idak terdapat tanda tanda infeksi lebih lanjut dengan luka bersih tidak
ada pus.
:ntervensi %
= ?bservasi daerah kulit yang mengalami kerusakan.
= Pantau ssuhu tubuh secara teratur.
= *erikan antibiotik secara teratur.
8. esiko tinggi kekurangan volume cairan b;d pendarahan.
+ujuan % Volume cairan terpenuhi
0 %
= eseimbangan cairan yang adekuat ditandai dengan ++V yang stabil ,
turgor, kulit normal, membran rukosa lembab, pengeluaran urine yang
sesuai.
:ntervensi %
= aji pengeluaran dan pemasukan cairan.
= Pantau tanda-tanda vital.
= 5atat munculnya mual muntah.
= *erikan cairan parenteral sesuai indikasi.
= Pantau suhu kulit, palpasi, denyut perifer.
4. )m'lementasi Ke'era(atan
:mplementasi keperaatan adalah pengelolaan dan perujudan dari
rencana keperaatan yang telah disusun pada tahap perencanaan (/etiadi,
!4% "6#. 2alam melaksanakan tindakan peraatan, selain melaksanakannya
secara mandiri, harus adanya kerja sama dengan tim kesehatan lainnya.
:mplementasi merupakan realisasi rencana tindakan untuk mencapai tujuan
yang telah ditetapkan dan menilai data yang baru. :mplementasi tindakan
dibedakan menjadi tiga kategori yaitu% independent (mandiri#, interdependent
(bekerja sama dengan tim kesehatan lainnya% dokter, bidan, tenaga analis, ahli
gizi, apoteker, ahli kesehatan gigi, fisioterapi dan lainnya# dan dependent
(bekerja sesuai instruksi atau delegasi tugas dari dokter#. Peraat juga harus
selalu mengingat prinsip / setiap melakukan tindakan, yaitu senyum, salam,
sapa, sopan santun, sabar dan syukur. /elain itu, dalam memberikan
pelayanan, peraat harus melaksankannnya dengan displin, inovatif (peraatharus beraasan luas dan harus mampu menyesuaikan diri dengan
7/26/2019 Lp Vulnus Laseratum
7/8
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi#, rasional, integrated (peraat
harus mampu bekerja sama dengan sesama profesi, tim kesehatan yang lain,
pasien, keluarga pasien berdasarkan azas kemitraan#, mandiri, peraat harus
yakin dan percaya akan kemampuannya dan bertindak dengan sikap optimis
baha asuhan keperaatan yang diberikan akan berhasil (@aidin, !!6% 97#.
0al-hal yang harus diperhatikan ketika melakukan implementasi adalah
intervensi dilaksanakan sesuai dengan rencana setelah dilakukan validasi,
penguasaan keterampilan interpersonal, intelektual dan teknikal, intervensi
harus dilakukan dengan cermat dan efisien pada situasi yang tepat, keamanan
fisik dan psikologis dilindungi dan dokumentasi keperaatan berupa
pencatatan dan pelaporan (3affar, !!6% "!#.5. E*al!asi Ke'era(atan
+ahap evaluasi adalah perbandingan yang sistematis dan terencana tentang
kesehatan klien dengan tujuan yang telah ditetapkan, dilakukan dengan cara
berkesinambungan dengan melibatkan klien, keluarga, dan tenaga kesehatan
lainnya. +ujuan evaluasi adalah untuk melihat kemampuan klien dalam
mencapai tujuan yang disesuaikan denagn kriteria hasil pada tahap
perencanaan.
7/26/2019 Lp Vulnus Laseratum
8/8
DA+TAR P,STAKA
5arpenito, $ynda 'uall. !!!. Buku Saku Diagnosa Keperawatan. Edisi 8. 'akarta %
135.
5orin, 1lizabeth '. !!!.Buku Saku Patofisiologi. 'akarta % 135.
)ansjoer,&. !!!. Kapita Selekta Kedokteran. 1disi 6, 'ilid . 'akarta% )edika
&uskulapius