LAPORAN PRAKTIKUM ELEKTROLIT

Embed Size (px)

DESCRIPTION

laporan kimia klinik

Citation preview

PRAKTIKUM PENGUJIAN LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT

Dosen Pembimbing :Bedjo Utomo, SKM, M.KesOleh :Ratna Dinar PurwaningrumP27 838 012 085

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan SurabayaJurusan Teknik Elektromedik2012

LAPORAN PRAKTIKUM PENGUJIAN LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT

I. TUJUANUntuk mengetahui dan mengidentifikasi zat yang tergolong dalam larutan elektrolit kuat, elektrolit lemah, dan non elektrolit.

II. DASAR TEORI

1. Larutan ElektrolitLarutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan listrik. Larutan elektrolit ada dua macam, yaitu:a. Larutan elektrolit kuatLarutan elektrolit kuat adalah larutan yang dapat menghantarkan listrik dengan baik. Adapun sifat-sifat dari elektrolit kuat, yakni terionisasi sempurna, menghantarkan arus listrik, lampu menyala terang, terdapat gelembung gas. Contoh elektrolit kuat antara lain: Asam Kuat : HCl, H2SO4, HNO3, HClO4 Basa Kuat : NaOH, KOH, Ca(OH)2 Garam : NaCl, K2SO4, CaCl2

b. Larutan elektrolit lemahLarutan elektrolit lemah adalah larutan yang dapat menghantarkan listrik dengan lemah. Daya hantarnya buruk dan memiliki derajat ionisasi (kemampuan mengurai menjadi ion-ionnya) kecil. Makin sedikit yang terionisasi, makin lemah elektrolit tersebut. Dalam persamaan reaksi ionisasi elektrolit lemah ditandai dengan panah dua arah (bolak-balik) artinya reaksi berjadal dua arah, disatu sisi terjadi peruraian dan disisi lain terbentuk kembali ke bentuk senyawa mula-mula. Adapun sifat-sifat dari elektrolit lemah, yakni terionisasi sebagian, menghantarkan arus listrik, lampu menyala redup, terdapat gelembung gas. Contoh elektrolit lemah, antara lain semua asam lemah dan basa lemah.

2. Larutan Non ElektrolitLarutan yang tidak dapat menhantarkan listrik sama sekali. Adapun sifat-sifat dari larutan non elektrolit, yakni tidak terionisasi, tidak menghantarkan arus listrik, dan lampu tidak menyala.

III. ALAT DAN BAHAN Alat: 1. Bola lampu2. Kabel3. Papan4. Kawat penghantar5. Beker glass Bahan: 1. Air Jeruk / Vitamin C2. Air Sumur3. Air Kelapa4. Air Garam5. Aquades6. HCl7. Alkohol8. NaOH9. KCl10. Air Gula11. CH3COOH12. Larutan Buffer13. Air PDAM

IV. CARA KERJA1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan untuk praktikum2. Rangkailah kabel, kawat penghantar, dan bola lampu dengan benar sehingga mampu untuk menghantarkan listrik3. Letakkan semua bahan yang ada pada beker glass masing-masing4. Masukkan kawat penghantar pada masing-masing beker glass secara bergantian, dan amati perubahan yang terjadi pada bola lampu dan gelembung dalam larutan5. Catat hasil percobaan dan tarik kesimpulan

V. HASIL PERCOBAANNoLarutanKeadaan GelembungKeadaan Lampu

1.Air Jeruk/Vitamin CBergelembungLampu Menyala Redup

2.Air GaramBergelembungLampu Menyala Terang

3.Air GulaBergelembungLampu Menyala Redup

4.Air SumurBergelembungLampu Menyala Redup

5.Air PDAMBergelembungLampu Menyala Redup

6.Air KelapaBergelembungLampu Menyala Terang

7.AquadesTidak BergelembungLampu Mati

8.AlkoholTidak BergelembungLampu Mati

9.NaOHBergelembungLampu Menyala Terang

10.HClBergelembungLampu Menyala Terang

11.KClBergelembungLampu Menyala Terang

12.CH3COOHBergelembungLampu Menyala Redup

13.Larutan BufferTidak BergelembungLampu Mati

VI. ANALISIS DAN PEMBAHASANLarutan yang dapat menghantarkan listrik dengan baik (ditunjukkan dengan lampu yang menyala terang) karena dapat terionisasi dengan baik (ditunjukkan dengan adanya gelembung-gelembung) merupakan larutan elektrolit kuat. Larutan yang dapat menghantarkan listrik dengan buruk (ditunjukkan dengan lampu yang menyala redup atau tidak menyala sama sekali) karena tidak dapat terionisasi dengan baik (ditunjukkan dengan masih adanya gelembung-gelembung) merupakan larutan elektrolit lemah. Larutan yang tidak dapat menghantarkan listrik sama sekali (ditunjukkan dengan lampu yang sama sekali tidak menyala) karena tidak dapat terionisasi sama sekali (ditunjukkan dengan tidak adanya gelembung-gelembung) merupakan larutan non-elektrolit.Berikut pembahasan tentang hasil percobaan: Air Jeruk/Vitamin C elektrolit lemah Air Garam elektrolit kuat Air Gula elektrolit lemah Air Sumur elektrolit lemah Air PDAM elektrolit lemah Air Kelapa elektrolit kuat Aquades non elektrolit Alkohol non elektrolit NaOH elektrolit kuat HCl elektrolit kuat KCl elektrolit kuat CH3COOH elektrolit lemah Larutan Buffer non elektrolit

VII. KESIMPULANLarutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan listrik, sedangkan Larutan non elektrolit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik dengan baik.