Laporan Kasus Saraf Dr. Wariyah(Dennis)

8/17/2019 Laporan Kasus Saraf Dr. Wariyah(Dennis)

1/55

Laporan Kasus

Pembimbing:

dr. Hj. Wariyah, Sp. S

Disusun oleh:

Dennise Afanto (406148014

Kepaniteraan Klinik Ilmu Penyakit Saraf Fakultas Kedokteran Universitas

TarumanagaraRSPI Prof Sulianti Saroso

Periode !" #anuari $ !% Februari &'!(


2/55

!dentitas "asien

)ama : *n RUsia : !+ tahun

#enis kelamin : PerempuanSuku : #a,a*gama : Islam

Dira,at ruang : )usa Indah IKelas : +Status : -P#S)o Rekam medis : +.+'+'


3/55

Ana#nesis

Dilakukan auto dan alloanamnesis kepada nenek

pasien dan pasien pada tanggal !! Februari &'!(

Keluhan Utama

demam naik turun / hari di rumah disusul dengan

ke0angKeluhan tambahan

-i1ara pelo


4/55

$i%ayat "enya&itSe&aran'

2s datang dira,at di bangsal RSPI3SSdengan keluhan demam naik turun se0ak /hari S4RS disusul dengan ke0ang

Keluhan lain yang dirasakan os adalahbi1aranya pelo dan tidak 0elas

)enek pasien berkata bah,a os sudahdira,at di RSPI se0ak !5 hari lalu Dannenek pasien berkata os datang se0ak !5hari lalu dengan keluhan demam naik turun6suhu tertinggi 5'6(78 dan terendah +(6"78


5/55

$i%ayat "enya&itSe&aran'

)enek os berkata os mengalamike0ang saat os demam tinggi

sebanyak &9 selama . menit Saatke0ang os terlihat kelo0otan dankedua mata mendelik ke atasKeadaan os sebelum ke0ang terlihatlemas Keadaan os setelah ke0ang ossadar kembali dan terlihat lemas


6/55

Ri,ayat Penyakit Dahulu Ri,ayat epilepsi 3;

Ri,ayat asma 3;

Ri,ayat alergi obat 3;

Ri,ayat batuk lama 3;

Ri,ayat diare 3;Ri,ayat Penyakit Keluarga Ri,ayat epilepsi


7/55

")$!KSAA* +!S!K(an''a- 11 +eruari /016

Keadaan umum : Tampak sakitsedang

Kesadaran : Somnolen>8S : >8S !! ?+4(@&; Tanda vital

Tekanan darah : !!'A"' mmBg )adi : %.9A menit

Suhu : +(6/ 8

Pernafasan : !( 9A menit


8/55

Kulit anemis 3;6 sianosis 3;6 ikterik 3;6 turgorkulit baik6 8RT C & detik

Kepala normo1ephale

4ata kon0ungtiva anemis 3A3 6 pupil bulat6 isokor6

diameter + mm6 reeks 1ahaya 3A3

Telinga bentuk normal6 nyeri tekan tragus 3A36 nyeri

tarik aurikula

3A36 pembesaran K>- retroaurikula 3A36 liang

telinga

lapang de9tra et sinistra6 serumen 3A36

sekret 3A3

Bidung bentuk normal6 septum deviasi 36 sekret 3A3


9/55

4ulut mukosa bibir merah muda6 tidak kering

Tonsil: T!3T!6 hiperemis 3A36 detritus 3A36 mukosafaring hiperemis6 lidah bersih

Eeher deviasi 3;6 trakea letak di tengah6 nyeri tekan

3;6 pembesaran K>- 3;


10/55

"e#eri&saan +isi&

Thora9 : Simetris saat diam dan pergerakan8or Inspeksi : pulsasi i1tus 1ordis tak tampak

Palpasi : pulsasi i1tus 1ordis teraba di I8S @6 di ! 1m medial

mid1lavi1ula line sinistra Perkusi : batas 0antung dalam batas normal

*uskultasi: bunyi 0antung I dan II normal6 murmur 36 gallop 3Pulmo Inspeksi : bentuk dada normal6 saat inspirasi dan

ekspirasi simetris tidak ada sisi yang tertinggal6 retraksiotot pernafasan 3

Palpasi : pengembangan dada simetris kanan dan kiri6

Perkusi : sonor

*uskultasi: suara dasar vesikuler


11/55

"e#eri&saan +isi&

*bdomen Inspeksi : at 6 supel

Palpasi : )yeri tekan 3; 6 nyeri lepas

3;

Perkusi : Timpani

*uskultasi : -ising usus < );


12/55

"e#eri&saan +isi&

")$!KSAA* *$L2!S$an'san' )enin'ea-

Kaku kuduk :


13/55

"e#eri&saan +isi&

*er3us Krania-is ) I 2lfa1torius;

) II 2pti1us;

) III 21ulomotorius; ) I@ Tro1hlearis;

) @ Trigeminus;

) @I *bdu1ens;

) @II Fa1ialis; ) @III @estibulo31o1hlearis;

) IH >losso3pharyngeus;

) H @agus;

) HI *11esorius;

) HII Bypoglossus;


14/55

"e#eri&saan +isi&

) I normosmia


15/55

"e#eri&saan +isi&

) III6 I@6 @I kedudukan bola mata simetris

sotropia

"tosis 7

$ee&s 5ahaya tida& -an'sun' 7

*ista'#us 7

D9 parese ner3us !!!, :!

S9 parese ner3us !!!,!:

Do--;s ye si'n9 7

pupil bulat6 isokor6 di tengah6 ukuran 5 mmA5 mm6


16/55

"e#eri&saan +isi&

) @ Sensorik 1abang oftalmik6 maksilaris6

mandibularis terasa dan sama kuat 4otorik tidak dapat dinilai


17/55

"e#eri&saan +isi&

) @II Raut muka simetris

ssura palpebra simetris

mengangkat alis tidak dapat dinilai mengerutkan dahi tidak dapat dinilai

meme0amkan mata tidak dapat dinilai

men1u1ukan bibir tidak dapat dinilai

menggembungkan pipi tidak dapat dinilai

menyeringai dapat6 sul1us nasolabialis tidakdapat dinilai

8hvostekJs sign 3A3


18/55

"e#eri&saan +isi&

) IH dan H Kua-itas suara dis


19/55

"e#eri&saan +isi&

) HI 4 Sterno1leidomastoideus tidak dapat

dilakukan 4 Trapeius tidak dapat dilakukan


20/55

"e#eri&saan +isi&

) HII Kedudukan lidah di tengah

Disartria ( *tro papil lidah 3;

Tremor lidah 3;

Fasikulasi 3; Pergerakan lidah tidak dapat dilakukan


21/55

"e#eri&saan +isi&

$+LKS )$!K Tro lengan dan tungkai : eutro

Tonus aktif lengan dan tungkai :normotonus Tonus pasif lengan dan tungkai :

normotonusKekuatan: hemiparese sinistra


22/55

"e#eri&saan +isi&

$ee&s +isio-o'is =i5eps9 7

ri5eps 9 7

"atte-a 9 7

A5hi--es 9 7$ee&s "ato-o'is Boman3tromner : 3A3

=ains&i 9 7

>haddo5& 9 7

penhei# 9 7 2ordon 9 7

S5hae?er 9 7

K-onus paha 9 7

K-onus &a&i 9 7


23/55

"e#eri&saan +isi&

Reeks Primitif Snout ree9 3;

Rooting ree9 3; >rasp ree9 3;

>labela ree9 3;

Palmomental 3;


24/55

"e#eri&saan "enunjan'


25/55


26/55

hora@ A"$LD


27/55

$S)

Telah diperiksa pasien *n R umur !+ tahun dengan keluhan demam/ hari di rumah disusul dengan ke0angKeluhan lain yang ditemukanadanya bi1ara pelo dan kelopak mata kiri kanan tertutup sendiri

Pemeriksaan sik paru ditemukan suara dasar vesikuler sisi kirimenurun 6terdapat ronkhi basah kasar di paru kiri Pemeriksaan saraf ditemukan parese nervus II6 III 6 I@ 6 @I6 IH Reeks patologis babinski6 1haddo1k 6 shaeer6 gordon6klonuspaha6klonus betis kiri kanan positif

Reeks siologis e9tremitas kiri atas dan ba,ah ditemukan adanyahiperreeks Kekuatan e9tremitas kiri atas dan ba,ah terlihathemiparese

Pemeriksaan penun0ang 8T s1an terkesan hidrosefalus Pemeriksaan

thora9 tampak adanya 1airan di sisi basal kiri paru


28/55

DA+A$ )ASALAH Ptosis kiri kanan

Disartria

Parese ) II 6 III 6 I@ 6 @I 6 IH 6 H 6 HII

D!A2*SA K$A 4eningoensefalitis bakterialis

>L!*!>AL $AS*!*2 Ptosis simetris

Tanda kelainan U4) hiperreeks e9t kiri 6reekspatologis


29/55

D!A2*SA =A*D!*2 ?nsefalitis viral

DBF ensefalopati

Serebritis

$*>A*A D!A2*S!K Darah lengkap

??>

Pungsi lumbal

Faal gin0al: ureumLkreatinin


30/55

$*>A*A $A"! Kutoin B@C#'

>iti5o-in /@00#' +o-i5 a5id B@1

Anjuran A


31/55

!*AA* "SAKA


32/55

"endahu-uan

4eningitis adalah inamasi pada 0aringan meningen yang melapisi

0aringan otak dan medulla spinalisyang seringkali disebabkan olehinfeksi bakteri6 virus atau 0amur;6atau disebabkan oleh iritasi bahankimia6 perdarahan subaraknoid6keganasan atau kondisi lainnyaMB2;


33/55

"endahu-uan

?nsefalitis virus adalah inamasi dari 0aringanotak yang disebabkan oleh se0umlah virus

>e0ala berupa demam tinggi6 sakit kepala6fotofobia6 kekakuan pada leher dan

punggung6 muntah6 dan pada beberapa kasusberat ter0adi ke0ang6 paralisis dan koma

-ayi6 balita dan lansia mempunyai resiko lebihtinggi ter0adinya kasus berat

4enurut MB26 #apanese ensefalitis virus dan>olongan *rbovirus merupakan penyebabterbanyak ter0adinya ensefalitis virus

,,,,hointAtopi1sAen1ephalitisNviralAen


34/55

"endahu-uan

Penderita dengan meningoensefalitisdapat menun0ukkan kombinasi ge0ala

meningitis dan ensefalitis


35/55

tio-o'i


36/55

tio-o'i

Infeksi T- pada SSP disebabkan oleh4ikobakterium tuberkulosis6 bakteriobligat aerob yang se1ara alamiahreservoirnya manusia

Pada penderita dengan daya tahan tubuh

lemah6 fokus infeksi primer tersebut akanmudah ruptur dan menyebabkan T-ekstra paru yang dapat men0adi T- milierdan dapat menyerang meningen


37/55

tio-o'i

Penyebab ?nsefalitis *kut: *denovirus: ?astern eGuine en1ephalitis6 Mestern eGuine

en1ephalitis6 St Eouis en1ephalitis6 8alifornia en1ephalitis6Mest )ile en1ephalitis6 8olorado ti1k fever6 @eneuelan

eGuine en1ephalitis6 #apanese en1ephalitis6 Ti1k3borneen1ephalitis6 4urray @alley en1ephalitis

?nterovirus

Berpesvirus: Berpes simple9 virus6 ?pstein3-arr virus6@ari1ella3oster virus6Buman herpesvirus3(6 Buman

herpesvirus3/ Eain3lain: BI@6 Inuena viruses6 Lymphocytic

choriomeningitis virus6 4easles virus native atau va11ine;64umps virus native atau va11ine;6 @irus rabies6 @irusrubella


38/55

tio-o'i

Penyebab ?nsefalitis subakut: BI@

#8 virus Prion3asso1iated en1ephalopathies

8reutfeldt3#akob disease6 kuru;


39/55

"atofsio-o'i

Ruang Subaraknoid

Invasi se1ara hematogen

Kolonisasi bakteri atau virus

ISP*6 Sinusitis6 4astoiditis6 2titis 4ediaatau Fraktur Tulang kepala


40/55

"atofsio-o'i

Oat patogen dibebaskan dalam 8SS

4un1ul respon inamasi yang menyebabkan lisisnya dindingbakteri

8SS berespon kurang baik pada invasikomplemen rendah dan antibodi sedikit;

-akteri dan @irus penetrasi ke 8airan Serebrospinal 8SS;Penetrasi melalui pleksus 8horoideus


41/55

2eja-a K-inis)A*!+SAS!

KL!*!S

)*!*2*S+AL!!S

4?)I)>ITIS ?)S?F*EITIS

Kesadaran 8ompos 4entissampai Somnolen

Somnolen sampaiKoma

Demam Bipotermia atau

Biperpireksia

Biperpireksia

Tanda Rangsang4eningeal

Kaku Kuduk


42/55


Pungsi EumbalKontraindikasi: ketidakstabilan kardiovaskular

atau tanda3tanda tekanan intrakranial

meningkatPemeriksaan 8SS rutin: hitung Eeukosit6 di

1ount6 protein6 glukosa6 dan gram stain8SS harus dikultur untuk mengetahui bakteri6

0amur6 virus6 dan mikobakteri yang menginfeksiP8R digunakan untuk mendiagnosis enterovirusdan BS@ karena lebih sensitif dan lebih 1epatdari biakan virus


43/55



44/55


enis !n


45/55


Pemeriksaan ?le1troen1ephalogram??>; dapat mengkonrmasi komponenensefalitis

??> adalah tes denitif dan menun0ukkanaktivitas gelombang lambat6 ,alaupunperubahan fokal mungkin ada

Basil neuroimaging mungkin normal ataudapat menun0ukkan pembengkakan otakdifus parenkim atau kelainan fokal padaensefalitis


46/55

Dia'nosis =andin'

Ke0ang demam Intra1ranial abs1ess

Sekuele dari edema otak Infark 1erebralPerdarahan 1erebralKeganasan


47/55

Dia'nosis =andin'


48/55

"enata-a&sanaan

Ra,at di I8U atau di ruangan biasadengan penga,asanAobservasi ketat

4onitoring: TT@ dan 1airan

Terapi 1airan: 8airan rendah natrium:

▪ >lukosa .3!' : )a8l '6% = +:!

Pantau kadar elektrolit magnesium dankalsium;


49/55

"enata-a&sanaan

Terapi untuk 4eningitis bakterial: *ntibiotik yang digunakan harus dapat menembus

sa,ar darah otak 8ontoh: rifampisin6 kloramfenikol6dan golongan kuinolon

Pada anak dengan -- !'3&' kg6 berikan -enylpenisilin " 0uta unitAhari

Pada anak dengan -- C!' kg6 berikan -enyl penisilin5 0uta unitAhari

Tambahan dosis ampisilin sebanyak !''3&'' mgAkg--

Terapi meningitis T- -erikan prednison !3&mgAkg--Ahari selama 5 minggu

lalu tappering o selama " minggu


50/55


51/55

"enata-a&sanaan

Terapi suportif: Untuk ke0ang:

▪ Diaepam '6&.3'6. mg maksimal &. mg;

▪ Eoraepam '6'.3'6! mgAkg-- maksimal 5 mg;

Untuk mengontrol ke0ang:▪ Fenitoin !.3&' mgAkg--AI@ maksimal ! gr;

▪

Fenobarbital !'3&' mgAkg--AI@ maksimal ! gr;▪ 4idaolam '6!3'6& mgAkg--A. menit I@

dilan0utkan infus '6'. mgAkg--A0am maksimal'65 mgAkg--A0am;


52/55

"enata-a&sanaan

Terapi suportif: Untuk demam:

▪ parasetamol !'3!.mgAkg--Adosis $ 53. kalisehari;

▪ ibuprofen .3!' mgAkg--A dosis $ +35 kalisehari;

Untuk edema 1erebri:▪ diuretik osmosis atau kortikosteroid


53/55

"ro'nosis

4ortalitas men1apai 5'>e0ala sisa ter0adi pada .' pasien

sembuh6 diantaranya: >angguan perilaku6 psikiatrik ataukognitif

>angguan motorik

>angguan penglihatan ataupendengaran

?pileptik


54/55

"en5e'ahan

@aksinasi: Polio

44R 4umps6 4easles dan Rubella; @ari1ella

#apanese -


55/55

$!)A KAS!H

Documents

Laporan Kasus Saraf Dr. Wariyah(Dennis)