Upload
others
View
13
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
80
Lampiran 1.Surat izin Penelitian Skripsi dan Uji Validitas
81
82
Lampiran 2. Surat Keterangan Penelitian dan Uji Instrumen dari Sekolah
83
84
Lampiran 3 : RPP Siklus I
RPP SIKLUS I
Nama Sekolah : SD N Dadapayam 02
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas : V ( Lima )
Semester : II ( Dua )
Alokasi Waktu : 3 x Pertemuan
A. Standar Kompetensi
5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energi, serta fungsinya
B. KompetensiDasar
5.1 Mendeskripsikan hubungan antara gaya, gerak dan energi melalui
percobaan (gaya gravitasi, gaya gesek, gaya magnet)
C. Indikator
1. Mengelompokkan benda-benda yang bersifat magnetis dan yang tidak
magnetis.
2. Memberi contoh penggunaan gaya magnet dalam kehidupan sehari-hari.
3. Mengetahui cara membuat magnet sederhana.
4. Memahami pengertian gaya grafitasi.
5. Membandingkan gerak benda pada permukaan yang berbeda-beda (kasar,
halus).
6. Menjelaskan manfaat dan kerugian yang ditimbulkan oleh gaya gesekan
dalam kehidupan sehari-hari.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Diberikan daftar nama-nama benda dalam tabel, siswa dapat
mengelompokkan benda-benda yang bersifat magnetis dan yang tidak
magnetis dengan tepat.
85
2. Diberikan kesempatan mereview pengetahuan mengenai gaya tarik magnet
siswa dapat memberi contoh penggunaan gaya magnet dalam kehidupan
sehari-hari dengan benar.
3. Diberikan gambar tentang pembuatan magnet siswa dapat mengetahui cara
membuat magnet dengan sederhana.
4. Diberikan cerita mengenai kejadian benda – benda yang jatuh ke bumi,
siswa dapat menjelaskan pengertian gaya grafitasi dengan benar.
5. Diberikan gambar peristiwa gaya gesek dalam kehidupan sehari-hari,
siswa dapat membandingkan gerak benda berdasarkan permukaan lintasan
gerak benda (kasar, halus) dengan dengan teliti dan benar.
6. Diberikan gambar contoh benda dengan permukaan atau alasnya, siswa
mampu menjelaskan manfaat dan kerugian yang ditimbulkan oleh gaya
gesekan dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.
E. Materi Ajar ( Terlampir )
F. Metode dan Pendekatan Pembelajaran
Pendekatan Pembelajaran : Cooperative Learning
Metode Pembelajaran : Metode Inkuiri.
G. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi waktu
PERTEMUAN 1
Kegiatan Awal
1. Guru melakukan apersepsi dengan menunjukkan benda yang disembunyikan pada saku guru. Guru menunjukkan atraksi sulap ( permen ajaib ) dengan menarik benda – benda yang terbuat dari besi dan benda – benda kecil lainnya.
2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. 3. Siswa dibentuk dalam beberapa kelompok, masing –
masing kelompok terdiri dari 4 siswa. 4. Siswa mengidentifikasi mengapa benda dapat
15 menit
86
menempel pada permen ajaib tersebut dengan mengadakan tanya jawab dan guru memberikan materi singkat.
5. Siswa menebak dan menuliskan hipotesis pada selembar kertas yang dikumpulkan pada botol.
Kegiatan Inti
Eksplorasi : 6. Guru membagikan langkah kerja kelompok untuk
melakukan beberapa percobaan dan membagikan kit magnet pada masing – masing kelompok.
7. Masing – masing kelompok mencoba mengidentifikasi benda – benda yang dapat ditarik oleh magnet dan membuat magnet dengan percobaan menggunakan kit ipa yang sudah dibagikan.
30menit
Elaborasi : 8. Setiap kelompok menunjukkan hasil percobaan di
depan kelas dan kelompok yang lain memberikan komentar.Kegiatan presentasi berulang dari satu kelompok ke kelompok yang lain.
15 menit
Konfirmasi : 9. Siswa bersama guru membuka kertas yang sudah
dimasukan kedalam botol untuk mencocokkan jawaban siswa dengan hasil percobaan yang telah dilakukan bersama – sama.
10. Guru memberikan konfirmasi dari hasil percobaan dan hipotesis awal.
5 menit
Kegiatan Akhir
11. Siswa bersama guru merangkum dan membuat kesimpulan tentang materi yang sudah dipelajari.
12. Guru menyajikan persoalan yang berhubungan dengan materi selanjutnya untuk dijadikan pekerjaan rumah, yaitu mengenai materi gaya gesek misalnya bagaimana cara memindahkan meja yang berat tanpa diangkat ?
5 menit
PERTEMUAN 2
Kegiatan Awal
1. Guru melakukan apersepsi dengan mengulang pertanyaan yang dijadikan PR dari pertemuan yang lalu dengan miminta siswa memindahkan meja guru yang ada didepan, jika meja tidak berpindah, siswa meminta bantuan beberpa teman untuk membantu memindahkan meja.
2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. 3. Siswa dibentuk dalam beberapa kelompok, masing
– masing kelompok terdiri dari 4 siswa. 4. Siswa mengidentifikasi dan mengadakan tanya jawab
mengenai kegiatan yang baru saja dilakukan. - Benda apa yang dapat membantu meja berpindah
dengan sedikit dorongan dari tenaga manusia?
15 menit
87
5. Siswa menebak dan menuliskan hipotesis pada selembar kertas kemudian digulung dan dimasukkan kedalam botol dari permasalahan mengenai gaya gesek.
Kegiatan Inti
Eksplorasi : 6. Guru menjelaskan langkah kerja percobaan yang
akan dilakukan yang terdiri dari 2 percobaan : Percobaan 1 mengenai gaya gesek Percobaan 2 mengenai gaya grafitasi
7. Untuk percobaan 1 masing – masing kelompok melakukan percobaan didalam kelas dengan bantuan kit IPA, selanjutnya untuk percobaan 2 siswa difasilitasi keluar kelas, untuk mengumpulkan data dengan percobaan.
30 menit
Elaborasi : 8. Setiap kelompok menunjukkan hasil percobaan di
depan kelas dan kelompok yang lain memberikan komentar.Kegiatan presentasi berulang dari satu kelompok ke kelompok yang lain.
15 menit
Konfirmasi : 9. Siswa bersama guru membuka kertas yang sudah
dimasukan kedalam botol untuk mencocokkan jawaban siswa dengan hasil percobaan yang telah dilakukan bersama – sama
10. Guru memberikan konfirmasi dari hasil percobaan dan hipotesis awal.
5 menit
Kegiatan Akhir
11. Guru melibatkan siswa merangkum dan membuat kesimpulan tentang materi yang sudah dipelajari.
12. Refleksi Penanaman moral.
5 menit
PERTEMUAN 3
Kegiatan Awal
1. Guru melakukan apersepsi dengan bertanya jawab dengan siswa mengenai kegiatan pembelajaran sebelumnya, dan memberi semangat kepada siswa untuk mengerjakan tes.
15 menit
Kegiatan Inti
2. Guru membagikan lembar evaluasi untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa. Evaluasi mencakup materi dari pertemuan 1 – 2 yang telah disampaikan.
50 menit
Kegiatan Akhir
3. Refleksi 5menit
88
89
Lampiran Lembar Kerja Siswa Siklus II
Nama Anggota Kelompok :
1..........................................................
2..........................................................
3..........................................................
4..........................................................
Kompetensi Dasar
5.1 Mendeskripsikan hubungan antara gaya, gerak dan energi melalui percobaan
(gaya gravitasi, gaya gesek, gaya magnet).
Tujuan
Membuktikan bahwa magnet memiliki gaya tarik dan menentukan jenis benda
yang apat ditarik magnet.
Alat dan Bahan :
1. Kit Magnet
2. Benda –benda kecil, misalnya : paku,
peniti, klip ( warna dan logam ), kertas,
jarum pentul, kancing baju, uang, karet
gelang, penghapus, paku payung, kain
flanel, dan jarum jahit.
Langkah Kerja :
1. Dekatkan magnet ke benda –benda yang telah disiapkan.
2. Catat benda – benda yang dapat ditarik magnet dan yang tidak dapat ditarik magnet.
3. Tempelkan gambar benda – benda tersebut pada lembar yang telah disediakan.
Kesimpulan
1. Magnet dapat menarik benda – benda yang terbuat dari.........................
2. Benda –benda yang dapat ditarik magnet antara lain.............................
3. Benda – benda yang tidak dapat ditarik magnet antara lain....................
90
Nama Anggota Kelompok :
1. .....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
4. .....................................................
Kompetensi Dasar
5.1 Mendeskripsikan hubungan antara gaya, gerak dan energi melalui
percobaan (gaya gravitasi, gaya gesek, gaya magnet).
Tujuan
Mengamati pengaruh permukaan terhadap gaya gesek.
Alat dan Bahan: 1. Balok kayu 2. Papan. 3. Papan dilapisi kertas minyak. 4. Papan dilapisi karton. 5. Papan dilapisi kain.
Langkah Kegiatan:
1. Siapkanlah papan luncur. Posisikan papan luncur dengan posisi miring.
2. Luncurkan balok kayu di atas papan luncur tersebut. Amati gerakan balok
yang sedang meluncur!
3. Ganti papan luncur dengan lapisan yang berbeda – beda. Amati gerak
balok kayu pada masing – masing lapisan.
4. Catatlah hasilpengamatan mu pada tabel dibawah ini !
Papan Luncur Gerak benda
Cepat lambat Tidak bergerak Papan tidak dilapisi Papan dilapisi kertas minyak Papan dilapisi karton Papan dilapisi kain
5. Apa yang dapat kamu simpulkan dari kegiatan tersebut ?
91
Nama AnggotaKelompok :
1. ....................................................
2. ....................................................
3. ....................................................
4. ....................................................
Kompetensi Dasar
5.1 Mendeskripsikan hubungan antara gaya, gerak dan energi melalui
percobaan (gaya gravitasi, gaya gesek, gaya magnet).
Tujuan
Mengamati pengaruh gaya grafitasi terhadap gerak jatuh benda.
Alat dan bahan :
1. Kertas 2. Kertas yg diremas menjadi gumpalan menyerupai bola 3. Buku 4. Pensil. 5. Daun kering. 6. Daun basah
Langkah-langkah Kegiatan : 1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan! 2. Jatuhkan benda-benda tadi, dan amati kecepatan jatuh benda tersebut ! 3. Catat hasil pengamatanmu dalam tabel di bawah ini!
Benda Kecepatan jatuh benda
Cepat Lambat Kertas Kertas yang diremas Buku Pensil Daun kering Daun basah
4. Jawablah petanyaan-pertanyaan di bawah ini!
a. Benda apa yang paling cepat jatuh?
b. Benda apa yang paling lambat jatuh?
c. Manakah yang lebih cepat jatuh, antara kertas HVS yang berupa
lembaran dan yang berupa gumpalan?
d. Manakah yang lebih cepat jatuh antara daun yang masih basah dan
daun yang sudah kering?
92
Lampiran Materi
A.Gaya Grafitasi
Gaya gravitasi bumi menyebabkan benda-benda yang ada di bumi tidak
terlempar ke angkasa luar. Selain itu, gaya gravitasi membuat kita dapat berjalan
di atas tanah. Gaya gravitasi juga menyebabkan semua yang ada di bumi
mempunyai berat sehingga tidak melayang-layang di udara. Kekuatan gaya
gravitasi bumi terhadap benda tergantung pada jarak benda dari pusat bumi.
Semakin jauh letak suatu benda dari pusat bumi, gaya gravitasinya semakin kecil.
1. Gaya gravitasi dapat menimbulkan energi gerak.
2. Semakin jauh jarak benda dari bumi, gaya gravitasi yang memengaruhinya
semakin kecil.
3. Benda yang lebih luas permukaannya akan lebih lambat jatuh ke bawah.
B. Gaya Gesek
Gaya Gesek merupakan gaya yang menimbulkan hambatan ketika dua
permukaan benda saling bersentuhan. Semakin kasar permukaan benda, semakin
besar pula gaya geseknya. Hal ini berarti gerakan benda semakin terhambat jika
gaya gesekan semakin besar. Demikian sebaliknya jika permukaan licin. Pada
permukaan licin, gaya gesekan yang terjadi juga kecil. Akibatnya, benda itu
semakin mudah bergerak pada permukaan tersebut.
Gaya gesek dapat diperkecil dengan cara-cara tertentu. memperhalus
permukaan benda yang bergesekan dapat memperkecil gaya gesek. Dalam
kehidupan sehari-hari, tindakan untuk memperkecil gaya gesek. Misalnya ketika
kamu memberi minyak pelumas pada rantai sepeda. Akibatnya sepedamu lebih
mudah dikayuh. Akan tetapi, gaya gesek juga dapat memberikan manfaat dalam
kehidupan kita. Ketika berjalan, kita tidak akan tergelincir karena adanya gaya
93
gesek. Sepatu yang kita pakai akan bergesekan dengan lantai sehingga timbul
gaya gesek. Alas sepatu yang terbuat dari karet dan dibuat beralu r-alur dapat
menghasilkan gaya gesek yang besar.
Gaya gesek juga dimanfaatkan pada saat kita mengerem sepeda. Rem
sepeda akan mencengkeram roda untuk menghambat perputaran roda. Kampas
rem sepeda akan memberikan gaya gesek terhadap pelek. Gaya gesek juga terjadi
antara ban sepeda dengan jalan. Ban sepeda biasanya dibuat beralur-alur sehingga
ketika direm mendadak tidak akan tergelincir. Model alur juga terdapat pada ban
kendaraan bermotor dan ban mobil.
Ada beberapa kerugian yang ditimbulkan oleh gaya gesek. Salah satunya
yaitu menghambat gerakan benda. Kardus ketika didorong di lantai yang kasar
akan terasa lebih berat dibandingkan di lantai yang halus. Hal ini disebabkan oleh
gaya gesek yang menahannya. Gaya gesek dalam peristiwa ini dapat diperkecil
dengan cara memasang roda di bawah beban. Pemasangan roda ini sangat
bermanfaat ketika kita mendorong benda yang berat, tetapi tenaga orang yang
mendorong kurang. Roda yang menggelinding menyebabkan benda di atasnya
mudah bergerak. Gaya gesek yang ditimbulkan dengan cara ini akan lebih kecil
karena hanya sebagian kecil pemukaan roda yang menyentuh permukaan jalan.
Roda juga sering dipasang pada meja atau kursi agar mudah digeser. Selain
menghambat gerakan, gaya gesek juga mengakibatkan permukaan yang
bergesekan cepat aus. Misalnya alas sepatu menjadi tipis karena sering bergesekan
dengan lantai atau tanah. Gigi gir sepeda juga cepat tumpul akibat sering
bergesekan dengan rantai.
Berdasarkan uraian dan kegiatan yang telah kamu lakukan, dapat diperoleh
kesimpulan berikut.
1. Benda yang lebih halus akan menimbulkan gaya gesek yang lebih kecil.
2. Semakin kecil luas permukaan benda yang bersentuhan, gaya geseknya
semakin kecil.
C.Gaya Magnet
Gaya magnet masih berpengaruh terhadap benda-benda logam meskipun
ada penghalang di antara magnet dan benda yang ditariknya. Besarnya daya
tembus gaya magnet dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain jenis
penghalang, tebal tipisnya penghalang, dan kekuatan magnet. Selain itu, pengaruh
gaya magnet juga ditentukan oleh jarak magnet dengan benda.
94
Kekuatan gaya tarik magnet tidaklah sama di setiap sisi atau bagiannya. Gaya
magnet paling kuat terletak di kutub-kutub magnet. Perhatikan gambar di bawah
ini! Daerah di sekitar magnet yang masih dipengaruhi oleh gaya magnet disebut
medan magnet. Area medan magnet itu biasa ditunjukkan dengan garis-garis
gaya magnet. Garis-garis gaya magnet tersebut saling bertemu di ujung kedua
kutubnya.
Magnet mempunyai dua kutub. Pada
keadaan bebas, magnet akan selalu
menunjuk ke arah utara dan selatan.
Ujung magnet yang mengarah ke utara
disebut kutub utara, sedangkan ujung
magnet yang mengarah ke selatan disebut
kutub selatan.
Kutub-kutub magnet mempunyai sifat-sifat khusus. Saat kutub yang sama
dari dua buah magnet batang saling didekatkan, keduanya akan saling menolak.
Sebaliknya jika kutub yang berbeda dari dua magnet didekatkan, akan terjadi
tarik-menarik. Perhatikan gambar di bawah!
Gaya tarik magnet banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Gaya
tarik magnet digunakan pada berbagai macam alat, mulai dari alat yang sederhana
hingga alat yang rumit. Magnet digunakan pada alat-alat berikut.
a. Ujung gunting untuk memudahkan mengambil jarum jahit.
b. Bel listrik untuk menggerakkan pemukul lonceng.
c. Papan catur agar buah catur tidak mudah terguling.
d. Kompas sebagai penunjuk arah utara-selatan.
e. Dinamo sepeda dan generator untuk membangkitkan tenaga listrik.
f. Alat untuk mengangkut benda-benda dari besi.
95
Magnet dibedakan menjadi dua macam berdasarkan cara terbentuknya.
Magnet tersebut yaitu magnet alam dan magnet buatan. Magnet alam terjadi
secara alami, contohnya magnet bumi. Magnet buatan merupakan magnet yang
sengaja dibuat. Ada beberapa bentuk magnet buatan, misalnya magnet batang,
tabung (silinder), jarum, huruf U, dan magnet berbentuk ladam (tapal
kuda).Benda-benda yang terbuat dari besi dan baja dapat dibuat menjadi magnet
dengancara-cara tertentu. Bagaimanakah cara membuat magnet dari benda-benda
itu?
A.Cara Induksi
B. Cara Gosokan
Magnet yang digosokkan ke suatu batang besi atau baja dapat
menyebabkan batang besi atau baja mempunyai sifat kemagnetan. Semakin lama
waktu penggosokan, semakin lama pula sifat kemagnetan bertahan di dalam
batang besi atau baja tersebut.
C. Dialiri Arus Listrik
Magnet dapat dibuat dengan cara mengalirkan arus listrik searah ke dalam
suatu penghantar. Magnet yang ditimbulkan disebut elektromagnet.
Elektromagnet pertama kali ditemukan oleh Hans Christian Oersted pada tahun
1819. Elektromagnet bersifat sementara. Artinya, jika arus listrik diputus, sifat
magnet itu akan hilang. Kita dapat membuat elektromagnet mempunyai kekuatan
lebih besar dengan menambah jumlah baterai dan menambah jumlah lilitan.
Pembuatan magnet secara induksi sangat
mudah dilakukan. Akan tetapi, sifat
kemagnetan hasil induksi ini bersifat
sementara. Caranya dengan menempelkan
benda –benda yang terbuat dari logam ( besi
atau baja ) dengan magnet. Benda yang terbuat
dari logam ini akan menjadibersifat magnet/
namun jika magnet dilepaskan, sifat
kemagnetannya juga akan hilang.
96
Berdasarkan uraian dan kegiatan yang telah kamu lakukan, dapat diperoleh
kesimpulan berikut.
1. Magnet hanya menarik benda-benda tertentu, yaitu benda yang terbuat
dari logam.
2. Apabila magnet didekatkan pada benda yang terbuat dari logam, akan
timbul gaya gerak sehingga benda tersebut tertarik menuju magnet atau
tertolak menjauhi magnet.
3. Apabila antara benda logam dengan magnet terdapat penghalang,
pengaruh gaya magnet dipengaruhi oleh ketebalan penghalang, jarak
antara benda logam dengan magnet, dan jenis benda penghalang.
97
Lampiran 4 : RPP Siklus II
RPP SIKLUS II
Nama Sekolah : SD N Dadapayam 02
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas : V ( Lima )
Semester : II ( Dua )
Alokasi Waktu : 3 x Pertemuan
A. Standar Kompetensi
5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energi, serta fungsinya
B. Kompetensi Dasar
5.2. Menjelaskan pesawat sederhana yang dapat membuat pekerjaan lebih
mudah dan lebih cepat.
C. Indikator
1. Mengidentifikasi berbagai jenis pesawat sederhana
2. Menentukan berbagai alat rumah tangga sebagai pengungkit, bidang
miring, katrol, atau roda.
3. Mengidentifikasi kegiatan yang menggunakan pesawat sederhana.
4. Menjelaskan cara menggunakan pesawat sederhana.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Diberikan daftar gambar – gambar benda dalam tabel, siswa mampu
mengidentifikasi berbagai jenis pesawat sederhana dengan benar.
2. Dengan diberikan gambar alat rumah tangga siswa dapat menentukan benda
– benda sebagai pengungkit, bidang miring, katrol, atau roda dengan tepat.
98
3. Diberikan kesempatan mereview pengalaman mengenai bidang miring
siswa dapat mengidentifikasi kegiatan / peristiwa yang menggunakan
pesawat sederhana dengan tepat.
4. Dengan diberikan gambar peristiwa sehari –hari mengenai pemanfaatkan
pesawat sederhana, siswa dapat menjelaskan cara menggunakan pesawat
sederhana dengan tepat.
E. Materi Ajar ( Terlampir )
F. Metode Pembelajaran
Pendekatan Pembelajaran : Cooperative Learning
Metode Pembelajaran : Metode Inkuiri
G. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi waktu
PERTEMUAN 1
Kegiatan Awal
1. Guru melakukan apersepsi dengan menunjukkan sebuah gambar - gambar yang berhubungan dengan kerja pesawat sederhana.
2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. 3. Siswa dibentuk dalam beberapa kelompok,
masing – masing kelompok terdiri dari 4 siswa. 4. Guru mengadakan tanya jawab dan siswa
mengidentifikasi permasalahan – permasalahan yang terdapat pada gambar tersebut.
5. Siswa menebak dan menuliskan hipotesis pada selembar kertas yang dikumpulkan pada botol.
5 menit
Kegiatan Inti
Eksplorasi : 6. Guru membagikan langkah kerja kelompok untuk
melakukan beberapa percobaan tentang pengungkit dan bidang miring pada masing – masing kelompok.
7. Masing – masing kelompok mencoba mengidentifikasi macam – macam golongan pengungkit dan prinsip kerja bidang miring dengan percobaan menggunakan kit ipa yang sudah dibagikan.
10 menit
99
Elaborasi : 8. Setiap kelompok menunjukkan hasil percobaan
nya di depan kelas dan kelompok yang lain memberikan komentar. Kegiatan presentasi berulang dari satu kelompok ke kelompok yang lain
45 menit
Konfirmasi :
9. Guru meminta membuka kertas yang sudah dimasukan kedalam botol untuk dibuka dan mencocokkan jawaban siswa dengan hasil percobaan yang telah dilakukan bersama – sama.
10. Guru memberikan konfirmasi dari hasil percobaan dan hipotesis awal.
5 menit
Kegiatan Penutup
11. Guru melibatkan siswa merangkum dan membuat kesimpulan tentang materi yang sudah dipelajari.
12. Guru meminta siswa untuk membawa sebuah roda mainan dan menyajikan persoalan yang berhubungan dengan materi selanjutnya untuk dijadikan pekerjaan rumah, yaitu mengenai materi katrol dan roda berporos.
5 menit
PERTEMUAN 2
Kegiatan Awal
1. Guru melakukan apersepsi dengan mengulang pertanyaan yang dijadikan PR dari pertemuan yang lalu dan meminta beberapa atau dua siswa untuk mengangkat ember yang berisi batu yang ada di depan tanpa di angkat. Jika ember tidak berpindah, guru meminta tambahan dua siswa lagi untuk membantu mengangkat ember.
2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. 3. Siswa dibentuk dalam beberapa kelompok,
masing – masing kelompok terdiri dari 4 siswa. 4. Siswa mengidentifikasi mengapa ember sulit
dipindahkan dan dengan mengadakan tanya jawab dan guru memberikan materi singkat.
5. Siswa menebak dan menuliskan di kertas kemudian digulung dan dimasukkan kedalam botol untuk jawaban hipotesis siswa dari permasalahan mengenai katrol dan roda.
5 menit
Kegiatan Inti
Eksplorasi : 6. Guru membagikan langkah kerja kelompok untuk
melakukan beberapa percobaan dan membagikan kit pada masing – masing kelompok.
7. Masing – masing kelompok mencoba
10 menit
100
mengidentifikasi tentang roda berporos dan penggunaan katrol dengan percobaan menggunakan kit ipa yang sudah dibagikan.
Elaborasi : 8. Setiap kelompok menunjukkan hasil percobaan
nya di depan kelas dan kelompok yang lain memberikan komentar.Kegiatan presentasi berulang dari satu kelompok ke kelompok yang lain.
45 menit
Konfirmasi : 9. Siswa bersama guru membuka kertas yang sudah
dimasukan kedalam botol untuk mencocokkan jawaban siswa dengan hasil percobaan yang telah dilakukan bersama – sama.
10. Guru memberikan konfirmasi dari hasil percobaan dan hipotesis awal.
5 menit
Kegiatan Penutup
11. Guru melibatkan siswa merangkum dan membuat kesimpulan tentang materi yang sudah dipelajari.
12. Refleksi Penanaman moral.
Pertemuan ke 3
Kegiatan awal
1. Guru melakukan apersepsi dengan bertanya jawab dengan siswa mengenai kegiatan pembelajaran sebelumnya, dan memberi semangat kepada siswa untuk mengerjakan tes.
15 menit
Kegiatan Inti
2. Guru membagikan lembar evaluasi untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa. Evaluasi mencakup materi dari pertemuan 1 – 2 yang telah disampaikan.
50 menit
Kegiatan Penutup
3. Refleksi 5 menit
H. Media dan Sumber Belajar
1. Media : Kit Pesawat sederhana
2. Sumber Belajar :
Buku BSE “ IPA 5 Saling Temas” Halaman 97 - 108. Penerbit : Balai
Pustaka.
Buku Lembar Kerja IPA untuk SD / MI kelas 5 hal.49 - 56. Penerbit
:Erlangga.
101
102
Lampiran Lembar Kerja Siswa Siklus II
Nama Anggota Kelompok
1. ...............................................
2. ...............................................
3. ...............................................
4. ...............................................
Kompetensi Dasar :
5.2 Menjelaskan pesawat sederhana yang membuat pekerjaan lebih mudah dan lebih cepat.
Tujuan :
Mengelompokkan alat-alat dalam kehidupan sehari-hari berdasarkan jenis pesawat sederhana ( Pengungkit / Tuas ). Alat dan Bahan
1. Gunting 3. Pinset 2. Pemotong Kuku 4. Stapler 5. Pembuka botol
Langkah Kerja
1. Amati bagaimana cara kerja dari masing-masing benda! 2. Lihat perbedaan dari prinsip kerja masing-masing benda tersebut! Diskusi
1. Apakah kegunaan pesawat sederhana ? ____________________________________________________________
2. Apakah pengaruh penggunaan pesawat sederhana terhadap gaya yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan ? ___________________________________________________________
3. Sebutkan contoh lain benda yang menerapkan prinsip kerja pesawat sederhana dalam kehidupan sehari – hari. a. Pengungkit jenis I : b. Pengungkit jenis II c. Pengungkit jenis III :
Kesimpulan
Pesawat sederhana berfungsi untuk ______________________________________________
103
Nama Anggota Kelompok
1. ............................................................
2. ............................................................
3. ............................................................
4. ............................................................
Kompetensi Dasar :
5.2.Menjelaskan pesawat sederhana yang membuat pekerjaan lebih mudah dan lebih cepat.
Tujuan :
Mempraktikkan pengaruh bidang miring terhadap besar gaya yang digunakan.
Alat dan Bahan
1. Papan
2. Kit Pesawat Sederhana ( Balok kayu dan Tali )
Langkah Kerja
1. Pasang bidang atau papan lurus!
2. Talikan tali pada balok kayu!
3. Kemudian tarik balok tersebut dengan tali dari ujung papan!
4. Pasang bidang atau papan miring!
5. Tarik balok dari bawah hingga atas!
6. Rasakan berbedaan dari kedua percobaan!
Diskusi
1. Apa pengaruh kemiringan papan kayu terhadap gaya yang digunakan untuk
memindahkan balok kayu?
______________________________________________________________
Kesimpulan
1. Berikan contoh-contoh penerapan bidang miring dalam kehidupan sehari-hari!
______________________________________________________________
2. Apa manfaat bidang miring dalam kehidupan sehari ?
______________________________________________________________
104
Nama Anggota Kelompok
1. ............................................................
2. ............................................................
3. ............................................................
4. ............................................................
Kompetensi Dasar :
5.2.Menjelaskan pesawat sederhana yang membuat pekerjaan lebih mudah dan lebih cepat.
Tujuan :
Mempraktikan penggunaan katrol untuk mengangkat benda.
Alat dan Bahan
Kit IPA : 1. Satu buah katrol tetap
2.Gantungan
3. Tali
4. Beban Pemberat
Langkah Kerja
1. Pasang katrol pada gantungan!
2. Masukkan tali pada katrol!
3. Ikatkan pemberat dengan tali!
4. Tariklah beban pemberat dengan katrol, seperti pada gambar!
Diskusi
Apa ciri – ciri yang kamu temukan pada percobaan katrol tetap ?
__________________________________________________________
Kesimpulan
Berikan contoh pemanfaatan katrol tetap dalam kehidupan sehari-
hari_______________________________________________________
KATROL TETAP
105
KATROL BEBAS
Alat dan Bahan
Kit Pesawat Sederhana : 1. Satu buah katrol
2.Gantungan
3. Tali
4. Beban Pemberat
Langkah Kerja
1. Pasang katrol dengan mengaitkan beban!
2. Masukkan tali pada katrol!
3. Tariklah beban pemberat dengan katrol, seperti pada gambar!
Diskusi
Apa ciri – ciri yang kamu temukan pada percobaan katrol tetap ?
___________________________________________________________
Kesimpulan
Berikan contoh pemanfaatan katrol tetap dalam kehidupan sehari-
hari________________________________________________________
106
KATROL RANGKAP
Alat dan Bahan
Kit Pesawat sederhana : 1. Satu buah katrol rangkap
2. Gantungan
3. Tali
4. Beban Pemberat
Langkah Kerja
1. Pasang katrol pada gantungan! 2. Masukkan tali pada katrol! 3. Ikatkan pemberat dengan tali! 4. Tariklah beban pemberat dengan katrol, seperti pada gambar!
Diskusi
Apa ciri – ciri yang kamu temukan pada percobaan katrol tetap ?
___________________________________________________________
Kesimpulan
Berikan contoh pemanfaatan katrol tetap dalam kehidupan sehari-
hari________________________________________________________
107
KATROL GANDA
Alat dan Bahan
Kit Pesawat sederhana : 1. Satu buah katrol tetap
2.Satu buah katrol bebas
3.Gantungan
4.Tali
5.Beban Pemberat
Langkah Kerja
1. Pasang katrol tetap pada gantungan!
2. Pasang beban pemberat pada katrol bebas!
3. Masukkan tali pada katrol seperti gambar!
4. Tariklah beban pemberat dengan katrol, seperti pada gambar!
Diskusi
Apa ciri – ciri yang kamu temukan pada percobaan katrol tetap ?
_____________________________________________________________
Kesimpulan
Berikan contoh pemanfaatan katrol tetap dalam kehidupan sehari-
hari__________________________________________________________
108
RODA BERPOROS
Alat dan Bahan
Kit Pesawat sederhana : 1.Satu buah balok kayu
2.Roda
Langkah Kerja
1. Pasang roda pada balok kayu
2. Bagaimana balok kayu dapat berpindah tempat tanpa dan dengan roda!
3. Buat kesimpulan cara kerja roda berporos dan penerapan serta manfaat dalam
kehidupan sehari-hari!
Diskusi
Apa ciri – ciri yang kamu temukan pada percobaan roda berporos?
__________________________________________________________
Kesimpulan
Berikan contoh pemanfaatan roda berporos dalam kehidupan sehari-hari!
___________________________________________________________
109
Lampiran Materi
1. Pengungkit atau Tuas
Di sekitar kita banyak peralatan yang menggunakan prinsip kerja pengungkit.
Contohnya gunting dan pemotong kuku. Berdasarkan letak beban, kuasa, dan
penumpunya, pengungkit dibedakan menjadi tiga golongan sebagai berikut.
a. Pengungkit Golongan I
Pada pengungkit golongan I, letak titik tumpu berada di antara beban dan kuasa.
110
b. Pengungkit Golongan II
Pada pengungkit golongan II, letak beban di
antara titik tumpu dan kuasa. Perhatikan
gambar di samping! Kereta sorong, pembuka
kaleng, dan pemotong kertas merupakan alat-
alat yang menggunakan prinsip kerja
pengungkit golongan II.
Kereta sorong banyak digunakan oleh pekerja bangunan untuk mengangkut pasir
atau material lain. Alat ini berguna untuk membawa benda-benda yang
berat.Selain lebih cepat dan mudah, tenaga yang harus dikeluarkan pun lebih
sedikit.
c. Pengungkit Golongan III
Pada pengungkit golongan III, letak
kuasa di antara beban dan titik tumpu.
111
2. Bidang Miring
Dengan menggunakan bidang miring kita dapat menghemat tenaga. Prinsip yang
sama juga diterapkan pada tangga bangunan bertingkat.
Jalan di daerah pegunungan dibuat berkelok-kelok bertujuan utnuk mengurangi
tenaga yang dibutuhkan untuk mencapai ketinggian yang sama. Kemiringan
tanjakan akan lebih landai dengan adanya kelokan sehingga lebih mudah didaki.
Bidang miring berguna untuk membantu
memindahkan benda-benda yang terlalu berat.
Cara paling mudah memindahkan peti ke
dalam truk yaitu dengan menggunakan bidang
miring.Peti dapat didorong atau ditarik melalui
bidang miring.
Tenaga yang dikeluarkan lebih kecil daripada mengangkat peti secara langsung.
Benda-benda tajam seperti pisau, kapak, pahat, dan paku menggunakan prinsip
112
kerja bidang miring. Bagian yang tajam dari alat-alat tersebut merupakan bidang
miring.
Sekrup menggunakan prinsip kerja bidang
miring. Sekrup mempunyai ulir yang
melingkar dalam bentuk spiral. Jika sekrup
diputar, ulirannya akan membentuk bidang
miring.
Mata bor pada bor listrik juga memanfaatkan uliran seperti pada sekrup. Mata bor
digunakan untuk membuat lubang pada kayu atau tembok. Mata bor dibuat berulir
seperti sekrup. Apabila mata bor diputar dengan cepat, alat itu dapat membuat
lubang dengan cepat.
3. Katrol
Kegiatan menggunakan timba, beban tidak hanya tertumpu pada tangan, tetapi
juga tertumpu pada berat badan. Selain itu, dengan timba pekerjaan mengangkat
akan berubah menjadi menarik sehingga lebih mudah. Inilah prinsip kerja katrol.
Ada beberapa jenis katrol sebagai berikut.
a. Katrol tetap : katrol yang tidak berubah posisinya ketika digunakan untuk memindahkan benda.
b. Katrol bebas : katrol yang berubah posisinya ketika digunakan untuk memindahkan benda.
c. Katrol rangkap : katrol yang terdiri dari lebih dari satu katrol yang disusun berjajar.
d. Katrol ganda atau takal : katrol yang terdiri dari beberapa katrol yang disatukan dengan tali.
113
4. Roda Berporos
Pada zaman prasejarah, orang-orang memindahkan beban berat dengan
meletakkan beban di atas batangbatang pohon. Batang-batang pohon tersebut
kemudian digerakkan menggelinding. Pada perkembangan berikutnya, dibuatlah
roda yang diberi poros. Roda dan poros ini dapat berputar bersama-sama. Sepeda
motor, mobil, dan hampir semua alat yang mempunyai bagian yang bergerak
menggunakan asas roda berporos.
Peralatan yang menggunakan roda berpasangan biasanya dihubungkan pada poros
roda. Poros roda berada pada titik temu jari-jari roda.
Adanya roda memungkinkan manusia untuk bergerak lebih cepat dan mudah.
Coba perhatikan, tentu kamu lebih cepat sampai di sekolah dengan mengendarai
sepeda daripada berjalan kaki. Bahkan, orang lumpuh kakinya pun dapat bergerak
lebih cepat dengan menggunakan kursi roda. Roda berporos juga digunakan
dalam mesin - mesin kendaraan maupun industri.
114
Lampiran 5. Soal Uji Instrumen dan kunci Jawaban Siklus I
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas!
1. Kelompokkan benda di bawah ini dengan memberikan tanda cek ( √ ) pada kolom yang kamu anggap benar !
Nama Benda Benda
Magnetis Benda Non -
Magnetis 1. Kayu 2. Besi 3. Plastik 4. Kertas 5. Baja
2. Kelompokkan benda di bawah ini dengan memberikan tanda cek ( √ ) pada
kolom yang kamu anggap benar !
Nama Benda Bahan
penyusun
Sifat Benda Dapat ditarik magnet
Tidak dapat ditarik magnet
1.Paku 2.Penghapus
3.Polpen 4.Pensil 5.Peniti
3. Magnet sangat berguna bagi manusia. Tulislah 2 ( dua ) kegunaan gaya
tarik magnet dalam kehidupan sehari-hari yang kamu ketahui ! 4. Berdasarkan pengalamanmu. Sebutkan 2 benda – benda elektronik yang
memanfaatkan gaya tarik magnet ! 5. Perhatikan gambar dibawah ini dengan teliti !
Jelaskan secara singkat bagaimana cara pembuatan magnet sederhana yang
terlihat pada gambar !
Nama :
No. Absen :
Nama sekolah :
115
6. Perhatikan gambar datas !Jelaskan secara singkat bagaimana cara pembuatan magnet sesuai dengan gambar !
7. Saat sore hari, Aan sedang duduk di teras rumahnya sambil melihat buah
rambutan yang sedang berbuah sangat lebat. Tiba – tiba ada buah rambutan yang jatuh. Aan mengamati proses jatuhnya buah tersebut ke tanah. Menurut kamu apa yang menyebabkan buah jatuh kebawah ? Adakah gaya yang mempengaruhi buah rambutan itu jatuh? Jelaskan !
8. Di bumi ini, kita dapat berjalan seperti biasa dan menapakkkan kaki di tanah. Namun pernahkah kalian berfikir mengenai astronot yang sedang berda diluar angkasa? Mengapa seorang astronaut melayang - layang di dalam pesawat ruang angkasa yang sedang menjelajahi angkasa luar?
9. Perhatikan gambar dibawah ini !
10. Perhatikan gambar diatas !
Pada permainan karambol, dibutuhkan bedak untuk menggerakkan koin-
koin diatasnya ? Sebenarnya apa pengaruh bedak pada permainan
karambol tersebut ?
Papan A = Papan dilapisi kertas minyak
Papan B = Papan tidak dilapisi kertas minyak
Benda pada papan A saat diluncurkan dari atas terlihat lebih cepat sampai dibawah dari pada benda pada papan B. Mengapa demikian ? apa yang menyebabkan benda A lebih cepat sampai ? Jelaskan secara singkat !
A B
116
11. Pada gambar disamping, terjadi gaya gesek antara lantai dengan almari. Ternyata gaya gesek itu menimbulkan manfaat dan kerugian. Sebutkan manfaat dan kerugian yang ditimbulkan oleh gaya gesek pada gambar tersebut !
12. Pada gambar disamping, terdapat sebuah roda dan alas sepatu. Jika dilihat dari alasnya, kedua benda tersebut akan meinmbulkan gaya gesek pada si pemakaiannya.. Sebutkan 2 manfaat yang ditimbulkan oleh gaya gesek tersebut !
Kunci Jawaban Uji Instrumen Soal Siklus I
1. a. Benda non-magnetis b. Benda magnetis c. Benda non-magnetis d. Benda non-magnetis e. Benda magnetis
2. a. Dapat ditarik magnet
b. Tidak dapat ditarik magnet
c. Tidak dapat ditarik magnet
d.Tidak dapat ditarik magnet
e. Dapat ditarik magnet
3. a. Dinamo, b Kompas
4. a. Remote Tv, b. Speaker
5. Pembuatan magnet dengan cara induksi. Caranya dengan menempelkan benda-benda yang terbuat dari logam (besi atau baja) dengan magnet.
6. Pembuatan magnet dengan cara mengalirkan arus listrik searah kedalam suatu penghantar
7. Gaya yang mempengaruhi buah rambutan jatuh adalah gaya grafitasi bumi, sehingga buah rambutan jatuh kebawah.
8. Astronot dapat melayang – layang didalam pesawat saat diluar angkasa dikarenakan tidak adannya gaya grafitasi di luar angkasa.
9. Yang menyebabkan papan A lebih cepat sampai kebawah yaitu karena papan A dlapisi dengan kertas minyak, sehingga gaya gesek yang ditimbulkan lebih kecil.
10. Pengaruh bedak pada permainan karambol yaitu untuk memperkecil gaya gesek, sehingga koin – koin yang berada diatasnya mudah untuk tergelincir.
11. a.manfaat : memudahkan almari berpindah dengan mudah
b. kerugian : membuat lantai dan alas lemari menjadi panas.
12. a. Manfaat ban mobil yaitu memperbesar gaya gesek
b. alas sepatu memudahkan dalam berjalan.
117
Lampiran 6. Soal Uji Instrumen dan Kunci Jawaban Siklus II
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas!
1. Identifikasi benda – benda dibawah ini Berdasarkan letak kuasanya ! Jenis Pengungkit Benda A B C
Pengungkit
golongan I
Pengungkit
golongan II
Pengungkit
golongan III
2. Perhatikan gambar pada tabel ! Berilah nama jenis katrol di bawah ini dengan
teliti !
Gambar
Jenis Katrol ....................... Ganda ............... .................
3. Perhatikan gambar disamping ! kedua alat
tersebut dimasukkan dalam jenis
pengungkit yang berbeda. A). Tentukan
jenis kedua alat tersebut serta letak beban
dan kuasanya ! B). Tentukan jenis kedua
alat tersebut dan letak beban, kuasa dan
titik tumpunya!
A B
B
C
A
Nama :
No. Absen :
Nama sekolah :
118
4.
Ayah sering menggunakan alat seperti gambar diatas untuk membantu mengangkut barang. a. Tentukan golongan jenis pesawat sederhana yang digunakan ayah ! b. Tentukan letak kuasa, tumpu, dan bebannya !
5. Sebuah rumah sedang dipugar menjadi rumah bertingkat. Tukang bangunan
yang melakukan renovasi tersebut mengalami kesulitan untuk mengangkut
bahan bangunan dari lantai bawah ke lantai atas.
a. Pesawat sederhana apakah yang paling tepat untuk mengatasi kesulitan
tersebut?
b. Sebutkan 2 manfaat yang dirasakan tukang bangunan setelah menggunakan
pesawat sederhana tersebut !
6. Nita sedang berlibur bersama keluarganya di daerah pegunungan. Nita kaggum
melihat jalanan yang berkelok – kelok, kemudian Nita menanyakan hal
tersebut pada kakaknya.Mengapa jalanan di daerah pegunungan berkelok –
kelok ? Sebutkan 3 manfaat jika jalanan dipegunungan dibuat berkelok –
kelok!
7.
8. Perhatikan gambar disamping ! tahukah kamu apa yang sedang dilakukan Ina dan Ali ? apakah mainan yang digunakan termasuk salah satu prinsip kerja
pesawat sederhana ? jelaskan !
Perhatikan gambar disamping !
Menggunakan jenis pesawat sederhana apakah
benda yang terlihat pada gambar ? jelaskan !
A
B
119
Kunci Jawaban Uji Instrumen Soal Siklus II
1. B, A, A
2. a. Bebas, b. Tetap, c. Rangkap
3. a. Benda A termasuk kedalam jenis pengungkit gol. I. B = Kuasa C = Beban
b. Benda B termasuk kedalam jenis pengungkit golongan II A = Kuasa B = Titik Tumpu C = Beban
4. a. Kereta sorong termasuk jenis pengungkit golongan II. b. Titik Tumpu = B , Kuasa = C, Beban = A 5. a. Jenis pesawat sederhana yang digunakan adalah kereta sorong termasuk
pengungkit jenis II b. – Kereta sorong mempermudah pekerjaan tukang bangunaN - kereta sorong meringankan beban yang diangkut
6. a. Mengurangi tenaga yang dibutuhkan untuk mencapai ketinggian yang sama.
b. Kemiringan tanjakan akan lebih landai dengan adanya kelokan sehingga lebih mudah didaki.
c. Agar tidak mudah longsor.
7. Sumur timba memanfaatkan kerja pesawat sederhana berupa katrol. Saat menggunakan timba, beban tidak hanya tertumpu pada tangan, tetapi juga tertumpu pada berat badan. Selain itu, dengan timba pekerjaan mengangkat akan berubah menjadi menarik sehingga lebih mudah.
8. Jungkat – jungkit memanfaatkan kerja pesawat sederhana berupa tuas / pengungkit golongan 1. Pengungkit golongan 1 memiliki prinsip titik tumpunya berada di tengah papan jungkat – jungkit. Sedangkan titik beban dan kuasa berada di ujung – ujung papan.
120
Lampiran 7 : Hasil Analisis Data Uji Instrumen Soal Siklus I
Data Master Sheet Analisis Uji Instrumen Soal Siklus I
Nama Siswa
No.Soal Jumlah
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
MA 4 1 2 2 3 3 3 1 3 3 1 2 28
MB 3 1 2 1 3 2 3 1 3 3 1 2 25
JAS 2 1 2 2 3 3 2 2 3 3 1 2 26
RJS 2 1 2 2 3 2 2 1 3 3 2 2 25
RN 2 1 1 2 2 3 3 1 3 3 2 2 25
AGF 2 2 2 2 3 2 3 2 3 1 2 2 26
OVH 1 1 1 1 1 3 2 1 1 2 2 2 18
GP 1 1 2 1 2 2 2 1 1 1 2 2 18
BWT 1 1 2 2 2 2 1 1 2 3 2 2 21
YAM 1 1 2 2 2 1 1 1 2 3 2 2 20
YMS 2 2 2 2 2 3 2 1 2 1 2 2 23
JAW 1 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 21
DWPP 1 1 2 2 2 3 1 1 2 2 2 2 21
DJP 1 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 21
MAA 1 2 2 2 3 1 1 2 1 3 2 1 21
RS 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 2 1 15
LM 1 1 1 2 1 1 1 2 1 2 2 2 17
EA 1 1 1 1 2 1 1 2 2 1 2 1 16
BAT 1 1 1 1 1 2 1 2 1 1 2 1 15
RKT 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 2 1 14
S 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 2 1 14
Data Uji Tingkat Kesukaran Soal Uraian Siklus I
No.Soal Mean Skor
Maksimal Tingkat
kesukaran Kategori
1 1,47 5 0,29 Sulit 2 1,14 5 0,23 Sulit 3 1,62 2 0,81 Mudah 4 1,62 2 0,81 Mudah 5 1,95 3 0,65 Sedang 6 2,05 3 0,68 Sedang 7 1,71 3 0,58 Sedang 8 1,33 3 0,44 Sedang 9 1.90 3 0,63 Sedang 10 2,09 3 0,70 Sedang 11 1.86 2 0,93 Mudah 12 1,71 2 0,86 Mudah
121
Hasil Uji Validitas Instrumen Soal Siklus I
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-
Total Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
1 19.00 14.000 .673 .747
2 19.33 18.033 .197 .794
3 18.86 16.029 .624 .763
4 18.86 16.129 .597 .765
5 18.52 13.662 .748 .737
6 18.43 16.157 .346 .787
7 18.76 14.090 .690 .746
8 19.14 19.129 -.142 .817
9 18.57 13.057 .835 .724
10 18.38 15.648 .330 .793
11 18.62 20.648 -.618 .832
12 18.76 16.190 .633 .764
Hasil Uji Reliabilitas Soal Siklus I
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.884 7
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-
Total Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
1 10.52 9.462 .715 .862
3 10.38 11.348 .628 .875
4 10.38 11.748 .500 .886
5 10.05 9.348 .753 .856
7 10.29 9.614 .714 .862
9 10.10 8.790 .856 .841
12 10.29 11.514 .628 .876
122
Lampiran 8 : Hasil Analisis Data Uji Instrumen Soal Siklus II
Data Master Sheet Analisis Soal Evalusi Siklus II
Nama Siswa
No.Soal Jumlah
1 2 3 4 5 6 7 8
MA 3 3 4 2 3 3 4 1 23
MB 3 3 3 1 3 3 4 2 22
JAS 3 3 2 1 3 3 4 4 23
RJS 3 3 2 1 3 3 4 2 21
RN 3 3 3 1 3 3 3 4 23
AGF 3 3 1 2 2 2 4 2 19
OVH 3 3 1 1 3 3 3 3 20
GP 3 3 1 1 2 3 3 2 18
BWT 3 3 1 1 3 3 2 1 17
YAM 3 3 1 1 2 3 3 2 18
YMS 3 3 2 1 3 1 3 3 19
JAW 3 3 1 1 2 2 4 2 18
DWPP 3 3 1 2 1 3 3 2 18
DJP 2 3 1 2 3 3 2 1 17
MAA 3 3 1 2 3 2 2 3 19
RS 2 1 1 1 2 2 1 2 12
LM 3 2 1 1 1 3 1 2 14
EA 3 1 1 1 2 1 1 1 11
BAT 1 1 1 1 1 3 2 2 12
RKT 3 1 1 1 2 3 1 1 13
S 3 2 1 1 2 1 1 1 12
Data Uji Tingkat Kesukaran Soal Uraian Siklus II
No.Soal Mean Skor
Maksimal Tingkat
kesukaran Kategori
1 2,81 3 0,94 Mudah 2 2,52 3 0,84 Mudah 3 1,48 5 0,29 Sulit 4 1,23 5 0,25 Sulit 5 2,33 3 0,78 Mudah 6 2,52 3 0,84 Mudah 7 2,62 4 0,65 Sedang 8 2,05 4 0,51 Sedang
123
Hasil Uji Validitas Instrumen Soal Siklus II
Hasil Uji Validitas Instrumen Siklus II
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-
Total Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
1 14.76 13.690 .318 .749
2 15.05 10.448 .770 .664
3 16.10 11.290 .529 .712
4 16.33 14.533 .130 .767
5 15.24 11.990 .521 .716
6 15.05 13.348 .228 .764
7 14.95 8.748 .737 .657
8 15.52 12.062 .351 .749
Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Siklus II
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.799 4
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-
Total Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
2 6.43 5.057 .691 .716
3 7.48 5.262 .555 .775
5 6.62 5.748 .562 .777
7 6.33 3.733 .706 .714
124
Lampiran 9 : Soal Evalusi dan Kunci Jawaban Siklus I
SOAL EVALUASI SIKLUS I SETELAH DI UJI VALIDITAS
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas!
1. Kelompokkan benda di bawah ini dengan memberikan tanda cek ( √ ) pada kolom yang kamu anggap benar !
Nama Benda Benda
Magnetis Benda Non -
Magnetis 1. Kayu 2. Besi 3. Plastik 4. Kertas 5. Baja
2. Magnet sangat berguna bagi manusia. Tulislah 2 ( dua ) kegunaan gaya tarik
magnet dalam kehidupan sehari-hari yang kamu ketahui ! 3. Berdasarkan pengalamanmu. Sebutkan 2 benda – benda elektronik yang
memanfaatkan gaya tarik magnet ! 4. Perhatikan gambar dibawah ini dengan teliti !
Jelaskan secara singkat bagaimana cara pembuatan magnet sederhana yang
terlihat pada gambar !
5. Saat sore hari, Aan sedang duduk di teras rumahnya sambil melihat buah rambutan yang sedang berbuah sangat lebat. Tiba – tiba ada buah rambutan yang jatuh. Aan mengamati proses jatuhnya buah tersebut ke tanah. Menurut kamu apa yang menyebabkan buah jatuh kebawah ? Adakah gaya yang mempengaruhi buah rambutan itu jatuh? Jelaskan !
Nama :
No. Absen :
Nama sekolah :
125
6. Perhatikan gambar dibawah ini !
7. Pada gambar diatas, terdapat sebuah roda dan alas sepatu. Jika dilihat dari alasnya, kedua benda tersebut akan meinmbulkan gaya gesek pada si pemakaiannya.. Sebutkan 2 manfaat yang ditimbulkan oleh gaya gesek tersebut !
Kunci Jawaban Soal Evaluasi Siklus I
1. (a) Benda non-magnetis (b) Benda magnetis (c) Benda non-magnetis (d) Benda non-magnetis (e) Benda magnetis
2. (a) Dinamo. (b) Kompas
3. (a). Remote Tv (b)Speaker
4. Pembuatan magnet dengan cara induksi. Caranya dengan menempelkan benda-benda yang terbuat dari logam (besi atau baja) dengan magnet.
5. Gaya yang mempengaruhi buah rambutan jatuh adalah gaya grafitasi bumi, sehingga buah rambutan jatuh kebawah.
6. Yang menyebabkan papan A lebih cepat sampai kebawah yaitu karena papan A dlapisi dengan kertas minyak, sehingga gaya gesek yang ditimbulkan lebih kecil.
7. (a) Manfaat ban mobil yaitu memperbesar gaya geser
(b) alas sepatu memudahkan dalam berjalan.
Papan A = Papan dilapisi kertas minyak Papan B = Papan tidak dilapisi kertas minyak Benda pada papan A saat diluncurkan dari atas terlihat lebih cepat sampai dibawah dari pada benda pada papan B. Mengapa demikian ? apa yang menyebabkan benda A lebih cepat sampai ? Jelaskan secara singkat !
A B
126
Lampiran 10 : Soal Evalusi dan Kunci Jawaban Siklus II
SOAL EVALUASI SIKLUS II SETELAH DI UJI VALIDITAS
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas!
2. Perhatikan gambar pada tabel ! Berilah nama jenis katrol di bawah ini
dengan teliti !
Gambar
Jenis Katrol ....................... Ganda ............... .................
2. Perhatikan gambar disamping !
kedua alat tersebut dimasukkan
dalam jenis pengungkit yang
berbeda. A). Tentukan jenis kedua
alat tersebut serta letak beban dan
kuasanya ! B). Tentukan jenis kedua
alat tersebut dan letak beban, kuasa
dan titik tumpunya!
3. Sebuah rumah sedang dipugar menjadi rumah bertingkat. Tukang
bangunan yang melakukan renovasi tersebut mengalami kesulitan untuk
mengangkut bahan bangunan dari lantai bawah ke lantai atas.
c. Pesawat sederhana apakah yang paling tepat untuk mengatasi
kesulitan tersebut?
Nama :
No. Absen :
Nama sekolah :
A B
B
C
A
127
d. Sebutkan 2 manfaat yang dirasakan tukang bangunan setelah
menggunakan pesawat sederhana tersebut !
4.
Kunci Jawaban Soal Evaluasi Siklus II
1. (a) Bebas (b) Tetap (c) Rangkap
2. a. Benda A termasuk kedalam jenis pengungkit gol. I. B = Kuasa C = Beban b. Benda B termasuk kedalam jenis pengungkit golongan II A = Kuasa B = Titik Tumpu C = Beban
3. a. Jenis pesawat sederhana yang digunakan adalah kereta sorong termasuk pengungkit jenis II
b. – Kereta sorong mempermudah pekerjaan tukang bangunan - kereta sorong meringankan beban yang diangkut c. Agar tidak mudah longsor.
4. Sumur timba memanfaatkan kerja pesawat sederhana berupa katrol. Saat menggunakan timba, beban tidak hanya tertumpu pada tangan, tetapi juga tertumpu pada berat badan. Selain itu, dengan timba pekerjaan mengangkat akan berubah menjadi menarik sehingga lebih mudah.
Perhatikan gambar disamping !
Menggunakan jenis pesawat sederhana apakah
benda yang terlihat pada gambar ? jelaskan !
128
Lampiran 11. Hasil Observasi Aktivitas Guru Siklus I
129
130
Lampiran 12. Hasil Lembar Observasi Aktivitas Guru Siklus II
131
132
Lampiran 13 : Daftar Nilai ( Ulangan Harian ) Awal Siswa
Hasil Nilai Awal Siswa Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 5 SD N Dadapayam 02 Kecamatan Suruh Kabupaten Semarang Tahun
Pelajaran 20014/2015
No Nama Nilai No Nama Nilai 1 AR 55 13 NM 70 2 ARP 90 14 N 70 3 EFAT 45 15 R 65 4 EL 50 16 RS 50 5 FNSN 55 17 SLP 50 6 II 45 18 SMA 45 7 KKW 80 19 T 65 8 LW 50 20 UKD 70 9 LIM 50 21 W 50 10 MS 70 22 J 80 11 MRM 80 23 G 45 12 MR 50 24 DM 45
Jumlah 1425 Rata – Rata 59,34
Nilai Tertinggi 90 Nilai Terendah 45
133
Lampiran 14 : Daftar Nilai Siswa Siklus I
Hasil Nilai Evaluasi Tertulis Siswa Siklus I dengan Metode Inkuiri Berbantuan Media KIT IPA pada Mata Pelajaran IPA Kelas 5 SD N
Dadapayam 02 Kecamatan Suruh Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 20014/2015
No Nama Nilai No Nama Nilai 1 AR 55 13 NM 80 2 ARP 80 14 N 75 3 EFAT 70 15 R 55 4 EGL 85 16 RS 75 5 FNSN 55 17 SLP 75 6 II 90 18 SMA 55 7 KKW 50 19 T 90 8 LW 80 20 UKD 60 9 LIM 70 21 W 55 10 MS 55 22 J 65 11 MRM 65 23 G 90 12 MR 55 24 DM 55
Jumlah 1640 Rata – Rata 68,33
Nilai Tertinggi 90 Nilai Terendah 50
134
Lampiran 15 : Daftar Nilai Siswa Siklus II
Hasil Nilai Evaluasi Tertulis Siswa Siklus II dengan Metode Inkuiri Berbantuan Media KIT IPA pada Mata Pelajaran IPA Kelas 5 SD N
Dadapayam 02 Kecamatan Suruh Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 20014/2015
NO Nama Nilai NO Nama Nilai 1 AR 73 13 NM 87 2 ARP 93 14 N 87 3 EFAT 53 15 R 73 4 EGL 80 16 RN 73 5 FNSN 66 17 SLP 80 6 II 80 18 SMA 93 7 KKW 73 19 T 93 8 LW 87 20 UKD 73 9 LIM 53 21 W 93 10 MS 87 22 J 93 11 MRM 93 23 G 87 12 MR 80 24 DM 87
Jumlah 1937 Rata – Rata 80,7
Nilai Tertinggi 93 Nilai Terendah 53
135
Lampiran 16. Hasil Cek Plagiat Bab I - V
Cek Plagiat Bab I
Cek Plagiat Bab II
136
Uji Plagiat Bab III
Uji Plagiat Bab IV
137
Uji Plagiat Bab V
138
Lampiran 17. Dokumentasi Pembelajaran Siklus I
139
140
Lampiran 18. Dokumentasi Pembelajaran Siklus II
141
142
Media KIT IPA yang digunakan dalam Penerapan Metode Inkuri