Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    1/19

    UNIVERSITAS GUNADARMA

    FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN

    TUGAS KELOMPOK

    KEBIJAKAN DAN MANAJEMEN INFRASTRUKTUR

    Disusun Oleh : Kari!a A"u Se"a Ka#ralina

    Nia Su$iari

    Kelas %&'' B

    Dia(u!an $una )elen$!a#i u$as !el*)#*!

    De#*!

    %&'+

    1

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    2/19

    ', PENGERTIAN

    a. Maser#lan Per-e#aan .an Perluasan Pe)/an$unan E!*n*)i

    In.*nesia 0MP1EI2

    Merupakan rencana besar berjangka waktu panjang bagi

    pembangunan Indonesia. Tujuan MP3EI adalah meningkatkan kegiatan

    ekonomi melalui investasi untuk memacu produksi dengan menyediakan

    fasilitas ekonomi menciptakan pusat pertumbuhan sentralistik yang terus

    dikembangkan dan diharapkan akan meningkatkan perkembangan

    ekonomi kepada daerah yang belum berkembang. Masterplan Percepatan

    dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia dipahami sebagai sebuaharahan strategis dalam percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi

    Indonesia untuk periode !" #lima belas$ tahun terhitung sejak tahun %&!!

    sampai dengan tahun %&%" dalam rangka pelaksanaan 'encana

    Pembangunan (angka Panjang )asional %&&" * %&%". Pengertian ini

    tertuang dalam Peraturan Presiden )o. +, Tahun %&!+ tentang Perubahan

    -tas Peraturan Presiden )o. 3% Tahun %&!! tentang Masterplan

    Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia %&!! * %&%".

    ebijakan ini ditetapkan oleh Presiden /01 pada tanggal 3& Mei %&!+

    lalu kemudian diundangkan pada tanggal 3 (uni %&!+. 2isi Percepatan dan

    Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia adalah Mewujudkan

    Masyarakat Indonesia yang Mandiri Maju -dil dan Makmur4.

    2

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    3/19

    Keahanan #an$an

    Menurut 5ndang6undang )o.7 Tahun !889 tentang Pangan

    mengartikan ketahanan pangan sebagai : kondisi terpenuhinya pangan bagi

    setiap rumah tangga yang tercermin dari tersedianya pangan yang cukup

    baik jumlah maupun mutunya aman merata dan terjangkau. Pengertian

    mengenai ketahanan pangan tersebut mencakup aspek makro yaitu

    tersedianya pangan yang cukup; dan sekaligus aspek mikro yaitu

    terpenuhinya kebutuhan pangan setiap rumah tangga untuk menjalani

    hidup yang sehat dan aktif. etahanan pangan merupakan suatu sistem

    yang terdiri dari subsistem ketersediaan distribusi dan konsumsi.

    /ubsistem ketersediaan pangan berfungsi menjamin pasokan pangan untuk

    memenuhi kebutuhan seluruh penduduk baik dari segi kuantitas kualitas

    keragaman dan keamanannya.

    /ubsistem distribusi berfungsi mewujudkan sistem distribusi yang

    efektif dan efisien untuk menjamin agar seluruh rumah tangga dapat

    memperoleh pangan dalam jumlah dan kualitas yang cukup sepanjang

    waktu dengan harga yang terjangkau. /edangkan subsistem konsumsi

    berfungsi mengarahkan agar pola pemanfaatan pangan secara nasional

    memenuhi kaidah mutu keragaman kandungan gikota #+$

    menetapkan awasan Pangan 0erkelanjutan dengan insentif bagi pemilik

    3

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    4/19

    tanah dan Pemda setempat. e tiga dengan instrumen pengendalian

    konversi yaitu: #!$ Instrumen yuridis berupa peraturan perundang6

    undangan yang mengikat dengan sanksi yang sesuai #%$ Instrumen

    insentif dan disinsentif bagi pemilik tanah dan Pemda setempat #3$

    Pengalokasian dana dekonsentrasi untuk merangsang Pemda melindungi

    tanah pertanian terutama sawah dan #+$ Instrumen 'T'? dan peri

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    5/19

    untuk memenuhi kebutuhan penduduk. @al ini disebabkan oleh laju

    pertumbuhan produksi pangan yang relatif lebih lambat dari pertumbuhan

    permintaannya. Permasalahan ini akan berpengaruh pada ketersediaan

    bahan pangan. etersediaan bahan pangan bagi penduduk akan semakin

    terbatas akibat kesenjangan yang terjadi antara produksi dan permintaan.

    /elama ini permasalahan ini dapat diatasi dengan impor bahan pangan

    tersebut. )amun sampai kapan bangsa ini akan mengimpor bahan pangan

    dari luarA arena hal ini tidak akan membuat bangsa ini berkembang.

    /ebaliknya akan mengancam stabilitas ketahanan pangan di Indonesia

    dan juga mengancam produk dalam negeri. -spek selanjutnya ialah aspek

    distribusi. Permasalahan di dalam permbangunan ketahanan pangan

    adalah distribusi pangan dari daerah sentra produksi ke konsumen di

    suatu wilayah. =istribusi adalah suatu proses pengangkutan bahan pangan

    dari suatu tempat ke tempat lain biasanya dari produsen ke konsumen.

    0erikut ini merupakan ilustrasi yang menggambarkan permasalahan

    distribusi pangan di Indonesia.0erikut ini ada empat akar permasalahan

    pada distribusi pangan yang dihadapi.

    !. dukungan infrastruktur yaitu kurangnya dukungan akses terhadap

    pembangunan sarana jalan jembatan dan lainnya.

    %. sarana transportasi yakni kurangnya perhatian pemerintah dan

    masyarakat di dalam pemeliharaan sarana transportasi kita.

    3. sistem transportasi yakni sistem transportasi negara kita yang masih

    kurang efektif dan efisien. /elain itu juga kurangnya koordinasi

    antara setiap moda transportasi mengakibatkan bahan pangan yang

    diangkut sering terlambat sampai ke tempat tujuan.

    +. masalah keamanan dan pungutan liar yakni pungutan liar yang

    dilakukan oleh preman sepanjang jalur transportasi di Indonesia

    masih sering terjadi.

    12 3u/un$an !eahanan #an$an .en$an SDA

    5

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    6/19

    Pangan merupakan kebutuhan mendasar bagi manusia untuk dapat

    mempertahankan hidup dan karenanya kecukupan pangan bagi setiap

    orang setiap waktu merupakan hak a

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    7/19

    pemasarannya. Tantangan bagi institusi pelayanan yang bertugas

    memberikan kemudahan bagi petani adalah dalam menerapkan iptek

    memperoleh sarana produksi secara tepat dan membina kemampuan

    manajemen agribisnis serta pemasaran untuk meningkatkan kinerjanya

    memfasilitasi pengembangan usaha dan pendapatan petani secara lebih

    berhasil guna.

    /, 3u/un$an MP1EI .en$an Se!*r Taa Ruan$4 Trans#*rasi4 Su)/er

    Da"a Ala) .an Per)u!i)an

    '2 Taa Ruan$ .ala) MP1EI

    Apa pentingnya Rencana Tata Ruang dalam percepatan pembangunan

    ekonomi nasional?

    /aat ini pembangunan perekonomian Indonesia sedang

    menunjukkan tren peningkatan seiring dengan bertumbuhnya kawasan

    -sia Pasifik sebagai pusat pertumbuhan ekonomi dunia dimana Indonesia

    merupakan salah satu epicentrum utama di kawasan -sia Tenggara.

    Momentum ini memerlukan konsep pembangunan yang terarah dan

    terencana dengan baik. =i sinilah pentingnya penataan ruang agar

    pembangunan kawasan6kawasan pengembangan ekonomi pertanian

    konservasi hutan dan kawasan permukiman dan lain6lain terancana dengan

    baik. Patut saya kemukakan di sini prospek perekonomian dunia dalam

    waktu dekat tidaklah terlalu cerah. Pertumbuhan ekonomi dunia pada

    tahun %&!% mungkin tidak akan sekuat yang kita perkirakan semula. /aya

    ingin menegaskan bahwa kondisi fundamental perekonomian Indonesia

    saat ini dalam keadaan yang sangat baik dengan pertumbuhan ekonomi

    yang cenderung semakin cepat. Pada triwulan ke6II tahun %&!! ekonomi

    Indonesia tumbuh 9"B. =engan demikian pada tahun %&!! ekonomi

    Indonesia diperkirakan akan tumbuh 9"B lebih tinggi dari perkiraan

    semula yaitu sebesar 9+B. =iperkirakan pertumbuhan P=0 tahun %&!!

    akan menjadi yang tertinggi sejak krisis tahun !887>!88, #Ir. M. @atta

    'aja$.

    7

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    8/19

    %2 Trans#*rasi .ala) MP1EI

    Peran sektor transportasi dalam MP3EI adalah ikut mendorong

    terciptanya konektifitas baik intra wilayah maupun antar wilayah dengan

    tujuan menghubungkan pusat6pusat ekonomi utama dalam setiap koridor

    dan antar koridor. Cleh karena itu ementerian Perhubungan dalam

    melaksanakan tugas dan fungsinya dalam penyelenggaraan transportasi

    juga berupaya agar program6program yang dijalankan secara langsung

    mendukung ke pencapaian tujuan kebijakan MP3EI. Permasalahan yang

    dihadapi mungkin terletak pada bagaimana agar program6program kerja di

    sektor transportasi yang berada pada koridor6koridor percepatan dan

    perluasan pembangunan ekonomi Indonesia dapat dilakukan dengan cara

    yang lebih optimal. (ika hanya mengandalkan pembiayaan dari -P0)

    maka upaya untuk pembangunan sektor perhubungan yang optimal sesuai

    dengan MP3EI sulit akan tercapat karena keterbatasan kemampuan

    pembiayaan oleh Pemerintah. Cleh karena itu Pemerintah telah pula

    mengupayakan keterlibatan swasta untuk ikut dalam pembangunan sektor

    perhubungan khususnya terkait dengan MP3EI diantaranya melalui

    mekanisme erjasama Pemerintah * /wasta #P/$ atau yang sering pula

    disebut Public Private Partnership #PPP$. Melalui P/ ini Pemerintah

    menawarkan berbagai proyek yang bersifat Dost 'ecovery Project kepada

    para investor swasta untuk terlibat dalam pendanaan di dalamnya. -sisten

    =eputi 0idang Transportasi ementerian oordinator 0idang

    Perekonomian Tulus @utagalung menyampaikan bahwa masalahtransportasi nasional dalam konektivitas adalah transportasi publik yang

    masih lemah yang mengakibatkan ekonomi biaya tinggi daya saing

    lemah dan penanggulangan kemiskinan relatif lambat sehingga perlu

    adanya kegiatan prioritas dalam penguatan konektivitas nasional yaitu

    meningkatkan pelayanan jalan meningkatkan peran perkeretaapian

    membenahi transportasi kota6kota metropolitan utama di Indonesia

    8

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    9/19

    membenahi pelayanan penerbangan dan meningkatkan pelayanan

    pelabuhan dan pelayaran.

    ungsi sektor transportasi merupakan peran yang sangat penting

    dalam pembangunan sebagai penunjang terhadap peningkatan kegiatan

    pada sektor6sektor lain dan juga sebagai pendorong untuk membuka

    keterisolasian daerah6daerah. Pembangunan sektor transportasi selain

    diarahkan pada terwujudnya /istranas yang handal dan berkemampuan

    tinggi juga diarahkan pada terwujudnya keseimbangan antara permintaan

    jasa transportasi dan tersedianya kapasitas fasilitas transportasi. 5ntuk itu

    diperlukan perencanaan pembangunan transportasi yang didasarkan pada

    percepatan implementasi MP3EI untuk pembangunan transportasi yang

    komprehensif lintas sektoral dan lintas regional serta bersifat jangka

    panjang.

    12 Su)/er Da"a Ala) .ala) MP1EI

    =alam rangka meningkatkan daya saing perekonomian nasional

    pemerintah melalui Peraturan Presiden )omor 3% Tahun %&!! telah

    menetapkan agenda aksi jangka panjang pembangunan ekonomi yang

    merupakan bagian integral dari perencanaan pembangunan nasional yaitu

    Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia

    %&!! 6%&%" #MP3EI$. MP3EI akan menciptakan kegiatan ekonomi yang

    terintegrasi dan sinergis di dalam maupun antar6kawasan pusat6pusat

    pertumbuhan ekonomi. )amun Fangkah dan kebijakan Pemerintah

    melalui MP3EI tersebut dinialai masih terlalu mengedepankan

    kepentingan6kepentingan ekonomi dan kurang mempertimbangkan aspek6

    aspek sosial budaya dan kelestarian keanekaragaman hayati dan

    lingkungan hidup. Pertimbangan aspek6aspek tersebut menjadi penting

    apabila dikaitkan dengan kondisi ekosistem Indonesia yang sudah

    mengalami kerusakan.

    9

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    10/19

    S!enari* /aru MP1EI /er/asis PDRB 5 3i(au

    onsep P='0 @ijau sangat relevan dalam rangka mendukung

    terwujudnya pelaksanaan pemerintahan #daerah$ yang mandiri berbasis

    pada prinsip kelestarian sumber daya alam. Pemerintah daerah berusaha

    mewujudkan pembangunan dan pengelolaan sumberdaya alam yang

    dimilikinya berdasarkan kondisi lokal yang spesifik. /ehingga

    pembangunan berkelanjutan di daerah yag memiliki potensi sumber daya

    alam #ekonomi$ tinggi sekaligus resiko ekologis yang juga tinggi dapat

    terwujud apabila pelaksanaan pemerintahan dilakukan dengan

    memperhatikan dan berdasarkan pada sifat khusus di daerahnya. onsep

    ini tidak hanya berbicara mengenai perhitungan teknis ekonomis tetapi

    juga menyangkut pengelolaan sumber daya alam. /alah satu hal terpenting

    dalam pengelolaan sumber daya alam adalah penyelenggaraan kehutanan

    yang berkeadilan dan berkelanjutan karena berhubungan dengan

    pengaturan hak atas hutan #forest property rights). Barber et al (1994)

    menyatakan bahwa pengaturan yang baik atas pola kepemilikan hutan

    akases dan pengawasan dapat menjadi faktor pendorong #incentive$ yang

    cukup efektif untuk pengelolaan hutan yang lestari namun sebaliknya

    kesalahan dalam mengelola faktor tersebut dapat mengakibatkan

    hancurnya sistem hutan.

    10

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    11/19

    %, ANALISIS PERKEMBANGAN PELAKSANAAN MP1EI DI

    KORIDOR BALI6NUSA TEGGARA

    /umber : masterplan koridor 0ali6)usa Tenggara

    Pengembangan oridor Ekonomi 0ali * )usa Tenggara

    mempunyai tema Pinu Ger/an$ Pari7isaa .an Pen.u!un$ Pan$an

    Nasi*nal, Tema ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan

    masyarakat di koridor ini yang mana !7 persen penduduknya berada di

    bawah garis kemiskinan serta memiliki ketipangan pendapatan yang cukup

    tiggi yaitu sebesar I=' !77 juta per kapita #antara kabupaten>kota terkaya

    dan termiskin di dalam koridor ini$. )amun demikian koridor ini memiliki

    kondisi social yang cukup baik sebagaimana terlihat dari tigginya tigkat

    harapan hidup sebesar 93 tahun tigkat melek huruf sebesar ,& persen serta

    tigkat P='0 per kapita sebesar I=' !+8 juta yang lebih tiggi

    dibandingkan P=0 per kapita nasional sebesar I=' !37 juta.

    0eberapa permasalahan yang dihadapi oleh koridor ini antara lain

    11

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    12/19

    populasi penduduk yang tiak merata tigkat investasi yang rendah serta

    ketersediaan infrastruktur dasar yang masih sangat terbatas. Cleh karena

    itu diperlukan percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi yang akan

    difokuskan pada 3 #tiga$ kegiatan ekonomi utama yaitu: Pariwisata

    Perikanan dan Peternakan. Gambar berikut menunjukkan kontribusi

    kegiatan Pariwisata Perikanan dan Peternakan yang tergambarkan dalam

    sector perdagangan hotel restoran dan pertanian terhadap perekonomian

    di 0ali )usa Tenggara 0arat #)T0$ dan )usa Tenggara Timur #)TT$.

    a, Taa Ruan$ .i Se!*r Pari7isaa

    Pembangunan kepariwisataan di oridor Ekonomi 0ali * )usaTenggara difokuskan pada 8 =estiasi Pariwisata )asional. /istem industri

    jasa memiliki peranan strategis untuk meningkatkan penyerapan tenaga

    kerja mendorong pemerataan kesempatan kerja dan pemerataan

    pembangunan nasional. /elain itu juga memberikan kontribusi dalam

    perolehan devisa negara serta berperan dalam mengentaskan kemiskinan.

    Peningkatan jumlah kunjungan wisman pada tahun %&!& berdampak pada

    nilai kontribusi pariwisata yaitu sebesar 5/= 79 Miliar dengan kenaikan

    dari tahun %&&, sebesar 5/= 73 Miliar. 'encana Induk Pembangunan

    Pariwisata )asional #'ipparnas$ %&!! * %&%" menegaskan bahwa

    pembangunan kepariwisataan nasional sampai dengan %&%" menargetkan

    kunjungan wisman mencapai %& juta orang per tahun #skenario positi$.

    Gambar %. Pariwisata di oridor Ekonomi 0ali * )usa Tenggara Pentig 0agi Perekonomian

    Indonesia

    /umber : 0P/

    0eberapa strategi umum untuk dapat meningkatkan jumlah

    kunjungan dan lama tiggal wisatawan selama berkunjung ke 0ali * )usa

    Tenggara antara lain:

    12

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    13/19

    - Meningkatkan keamanan di dalam oridor 0ali * )usa Tenggara

    antara lain melalui penerapan system keamanan yang ketat;

    - Melakukan pemasaran dan promosi yang lebih fokus dengan target

    pasar yang lebih jelas. /trategi pemasaran untuk setip negara asal

    wisatawan perlu disesuaikan dengan menerapkan tema 4Wonderful

    Indonesia, Wonderful Nature, Wonderful Culture, Wonderful People,

    Wonderful Culliner,dan Wonderful Price! egiatan

    pemasaran dan promosi ini diharapkan dapat membuat 0ali menjadi

    etalase pariwisata dan meningkatkan citra 0ali sebagai tujuan utama

    pariwisata dunia;- MemberdayakanBali "ouris# Board untuk mengkoordinasikan usaha

    pemasaran dan promosi 0ali;

    - Meningkatkan pengembangan destiasi pariwisata di wilayah 0ali 5tara

    dalam rangka meningkatkan kualitas daya dukung lingkungan dan

    lama tiggal wisatawan;

    - Meningkatkan destiasi pariwisata di luar 0ali #Bali and Beyond)

    dengan menjadikan 0ali sebagai pintu gerbang utama pariwisata

    Indonesia sepert wisata pantai #0ali Fombok )TT$ wisata budaya

    #0ali$ wisata pegunungan #(ati 0ali Fombok$ dan wisata satwa

    langka #Pulau omodo$. unci sukses dari strategi ini

    adalah dengan pengadaan akses sepert peningkatan rute penerbangan

    ke daerah6daerah pariwisata di sekitar 0ali yang disertai pemasaran

    yang kuat dan terarah;

    - Meningkatkan kualitas dan kenyamanan tiggal para wisatawan dengan

    meningkatkan sarana dan prasarana sepert ketersediaan air bersih

    listrik dan transportasi serta komunikasi;

    - Meningkatkan pemberdayaan masyarakat lokal terutama /=M

    pariwisata di )T0 dan )TT serta mengembangkan gerakan sadar

    wisata khususnya di wilayah )usa Tenggara.

    Re$ulasi .an Ke/i(a!an

    =alam rangka melaksanakan strategi umum tersebut diperlukan

    dukungan regulasi dan kebijakan berikut:

    13

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    14/19

    - emudahan perluasan pemberian $isa %ntry $isa on &rri'al dan $isa

    on Board bagi wisatawan mancanegara serta perpanjangan visa bagi

    pengguna kapal layaryacht asing;

    - Pengembangan standar pembangunan terminal cruise dan marina

    sekaligus sebagaiport of entry

    - Mempermudah pemberlakuan D-IT #Clearance &ppro'al for

    Indonesian "erritory$ bagi wisatawan asing pengguna kapal layar

    yacht

    - Mengurangi>menghilangkan biaya impor sementara bagi pelaku asing

    wisata bahari #kapal layar yacht$ yang masuk ke dalam wilayah

    perairan Indonesia;

    - Meninjau kembali 'T'? 0ali )T0 dan )TT untuk mendukung

    rencana pengembangan pariwisata di 0ali;

    - Penyusunan tandard *peratig Procedure #/CP$ percepatan peritahun yaitu 7% persen

    konsumsi protein hewani>kapita>tahun dibandingkan sumber protein

    hewani lainnya sepert ayam daging dan telur. /ebagai negara kepulauan

    kondisi geografi Indonesia sangat mendukung pengembangan kegiatan

    perikanan. Indonesia memiliki akses sumber daya perikanan yang

    berlimpah baik perikanan perairan laut maupun air tawar dimana 79 persen

    luas permukaan Indonesia merupakan perairan laut. /elain itu terdapat

    "."&& sungai dan danau yang mengairi daratan Indonesia.

    14

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    15/19

    aktor6faktor yang mempengaruhi pengembangan kegiatan

    perikanan dibagi menjadi tia aspek utama yaitu penangkapan>budidaya

    pengolahan dan distribusi hasil pengolahan perikanan. Terdapat beberapa

    tantangan yang berkaitan dengan tiga aspek pengembangan kegiatan

    perikanan di atas antara lain:

    - Tidak terpetakannya potensi perikanan kelautan secara akurat serta

    lemahnya kontrol implementasi rencana tata ruang yang menyebabkan

    penggunaan lahan yang tiak sesuai dengan peruntukkannya

    - Terbatasnya suplai perikanan laut sehingga membutuhkan efiiensi

    produksi melalui pengembangan bibit unggul perikanan;

    - /ebagian besar armada dan peralatan penangkapan ikan masih sangat

    sederhana;

    - 'endahnya minat investor untuk pengembangan perikanan terutama

    dalam kegiatan pengolahan produk perikanan dan kelautan;

    - 'endahnya nilai tambah ekonomis produk olahan perikanan kelautan;

    - 'endahnya kualitas /=M perikanan dan kelautan baik dalam produksi

    penangkapan dan budidaya perikanan serta dalam pengolahannya;

    - Terbatasnya permodalan untuk masyarakat setempat sehubungan dengan

    pengembangan kegiatan perikanan berbasis masyarakat;

    - Terbatasnya jalur distribusi dan pemasaran produk perikanan dan

    olahannya;

    - 0elum terpenuhinya kebutuhan infrastruktur sarana dan prasarana

    pendukung #antara lain jalan air bersih dan listrik$ terutama untuk

    melayani industri pengolahan produk perikanan kelautan. @al ini

    menyebabkan tigginya biaya produksi perikanan dan produk olahannya;

    - Minimnya akses yang menghubungkan antara lokasi6lokasi penghasil

    produk perikanan kelautan dengan lokasi industri pengolahannya serta

    15

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    16/19

    dengan pasar regional dan fasilitas ekspor. 5ntuk mengatasi tantangan

    tersebut strategi umum dan langkah aksi yang akan dikembangkan di

    oridor Ekonomi 0ali * )usa Tenggara adalah:

    ', Menin$!aan #r*.u!si hasil #eri!anan4 yang meliput penangkapan

    tunabudidaya udang dan budidaya rumput laut. oridor Ekonomi 0ali *

    )usa Tenggara memiliki potensi perikanan yang sangat besar oleh karena

    itu untuk meningkatkan produksi perikanan perlu dilakukan beberapa hal

    yang meliputi

    - Pemetaan potensi sumber daya perikanan dan kelautan;- Pengawasan penerapan 'T'?;

    - Pembentukan pusat benih;

    - 'evitalisasi tambak yang sudah ada;

    - Pendirian pusat pelatian nelayan dan pengadaan program sertiiasi;

    - Pengembangan bibit unggul dan teknologi penangkapan ikan.

    %, Menin$!aan #r*.u!si #r*.u! *lahan /ernilai a)/ah i$$i hasil

    #eri!anan yang meliput pembekuan udang pengalengan ikan

    pengolahan tepung ikan dan pengolahan keraginan #tepung rumput laut$.

    )ilai tambah produk olahan perikanan pada saat ini masih sangat kecil.

    Peningkatan nilai tambah ekonomis produk olahan perikanan dapat

    dilakukan dengan:

    - Pengembangan klaster industri perikanan yang melingkupi industri

    produksi bahan baku;

    - Penjalinan kerjasama dengan negara yang mengkonsumsi hasil perikanan

    dan kelautan #(epang dan Thailand$ untuk pemasaran hasil budidaya;

    - Pemberian pendampingan pada 5M perikanan untuk meningkatkan

    pengetahuan pengolahan yang memiliki nilai tambah tiggi serta pemberian

    skema #icro credit P)PM Mandiri melalui koperasi nelayan.

    1, Menin$!a!an #r*.u!si $ara) .en$an )en$*#ial!an lahan "an$

    )e)ili!i #*ensi unu! #en$e)/an$an !e$iaan usaha $ara),

    Pengembangan industri garam merupakan kegiatan prioritas saat ini

    karena Indonesia masih belum dapat memenuhi kebutuhan domesti dan

    masih mengandalkan impor garam. /ebagai upaya untuk meningkatkan

    16

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    17/19

    produksi garam dalam negeri sentra garam akan dikembangkan di

    Provinsi )usa Tenggara Timur.

    Re$ulasi .an Ke/i(a!an

    =alam rangka melaksanakan strategi umum peningkatan produksi

    perikanan dan pengembangan usaha garam diperlukan dukungan regulasi

    dan kebijakan sebagai berikut:

    - Penyiapan dan pengawasan pelaksanaan 'T'?;

    - Penjalinan kerjasama dengan negara yang mengkonsumsi hasil perikanan

    dan kelautan #(epang dan Thailand$ untuk pemasaran hasil budidaya;

    - Penjalinan kerjasama antara industri garam dengan pembudidaya garam

    setempat dalam penyediaan bahan baku industri garam.

    17

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    18/19

    -, Taa Ruan$ .i Se!*r Peerna!an

    (enis populasi ternak yang paling potensial dikembangkan di koridor ini

    adalah /api 0ali yang sudah dikenal luas sebagai sapi potong asli

    Indonesia. /api potong dapat dikembangkan untuk menghasilkan tujuh

    jenis emas yaitu emas merah #daging$ emas puti #susu$ emas puti

    batangan #tulang$ emas kuning #urin$ emas

    cokelat #kulit$ emas biru dan emas hijau #kotoran$. 5rin sapi dapat

    dimanfaatkan sebagai pupuk organik sedangkan kotoran sapi dapat

    dimanfaatkan sebagai pupuk hijau dan energi biogas. Pertumbuhan

    populasi ternak sapi potong di )usa Tenggara 0arat cukup pesat dari tahun

    %&&8 hingga tahun %&!& namun hal yang serupa tiak terjadi di 0ali dan

    )usa Tenggara Timur. /ebaliknya pertumbuhan produksi sapi potong di

    0ali dan )usa Tenggara 0arat mengalami penurunan di tahun %&&,

    dimana )usa Tenggara 0arat mengalami penurunan yang sangat drasti.Penurunan produksi ini diakibatkan maraknya pemotongan sapi betia

    produktif penyelundupan sapi maupun penurunan kualitas bibit sapi itu

    sendiri. /elain itu tantangan terbesar dalam pengembangan kegiatan

    peternakan juga meliput terbatasnya infrastruktur yang dapat mendukung

    distribusi produk ternak sapi kurangnya modal usaha dan lemahnya

    sumber daya manusia dan kelembagaan peternakan. /aat ini terdapat

    sentra pemurnian dan pembibitan /api 0ali di tip provinsi yang umumnya

    18

  • 7/26/2019 Kebijakan Dan Manajemen Infrastruktur Nia Tika

    19/19

    dikelola secara individual. =engan tigginya jumlah rumah tangga yang

    terlibat dalam kegiatan peternakan diharapkan pengembangan kegiatan

    peternakan ini akan dapat mendukung percepatan pembangunan ekonomi

    di oridor Ekonomi 0ali * )usa Tenggara ke depannya.

    Re$ulasi .an Ke/i(a!an

    =alam rangka melaksanakan strategi pengembangan kegiatan ekonomi

    utama peternakan diperlukan dukungan regulasi dan kebijakan sebagai

    berikut:

    - Meningkatakan industri hilir dengan meningkatkan nilai tambah ternak

    sapi potong yang dapat dilakukan dengan melakukan diversifiasi produk

    yang memanfaatkan kulit tulang darah kotoran dan urin melalui

    penguatan industri kecil;

    - Memberikan perlindungan usaha ternak dengan kebijakan pengurangan

    impor daging secara bertahap dan kebijakan pengendalian harga daging

    yang atrakti dan terjangkau;

    - Menyediakan daging dengan kualitas -/5@ #-man /ehat 5tuh dan

    @alal$;

    - Mengembangkan kebijakan usaha tani sapi6tanaman yang terintegrasi

    (integrated rice+li'estoc syste#) dan berkelanjutan dengan

    mengoptialisasi prinsip -o. %/ternal Input ustainable &griculture

    (-%I&), atau pendekatan 0ero .aste yang menghasilkan produk +

    #ood, eed, ertii0er 2 uel);

    - Memberikan jaminan tata ruang untuk lahan peternakan dan lahan

    penggembalaan ternak;

    - Mempermudah akses fiansial bagi peternak melalui penguatan koperasi

    simpan pinjam;

    - Memberikan sanksi yang tegas kepada oknum6oknum yang terbukt

    melakukan pemotongan sapi betia produkti.

    19