Upload
sabiq-ghidafian-hafidz
View
21
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Indoprogress.com-Marxisme Dan Iman
Citation preview
GAME KUIS INTERAKTIF BERBASIS
ACTION SCRIPT 2.0 Arga Arifriatna1, Lintang Pradipta B. P2
Jurusan Teknik Informatika Politeknik Pos Indonesia
[email protected], [email protected]
Abstrak
Game merupakan salah satu hiburan karena mampu mengurangi tingkat kepenatan seseorang dari rutinitas pekerjaan setiap hari. Pada saat ini, para developer dapat membangun game lebih mudah dengan menggunakan game engine. Adobe Flash Player merupakan salah perangkat lunak yang berguna dalam pembuatan game animasi maupun yang bersifat pengetahuan. Game pengetahuan biasanya bersifat mirip denga kuis dan terdapat skor dengan hasil berdasarkan tingkat kebenaran menjawab setiap pertanyaan. Melalui game pengetahuan dalam bentuk kuis sederhana diharapkan dapat membantu meningkatkan pengetahuan dan motivasi belajar setiap orang yang memainkannya.
Kata kunci: Animasi, Flash, Game, Kuis Interaktif, Skor
Abstract
Game is one of the entertainment because it can reduce a person's level of fatigue from daily work routines. At this time, the developers can more easily build a games using the game engine. Adobe Flash Player is software that useful in knowledge animation and game development. Games are usually similar premises knowledge quiz and there score with the results based on the degree of truth to answer any questions. Through knowledge of the game in the form of a simple quiz is expected to help improve the knowledge and motivation to learn every person who played it. Key words: Animation, Flash, Game, Interactive Quiz, Score
BAB I
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Game merupakan salah satu hiburan karena
mampu mengurangi tingkat kepenatan seseorang dari
rutinitas pekerjaan setiap hari. Game juga mampu
meningkatkan kecerdasan seseorang ketika game
tersebut memerlukan tingkat ketangkasan dari
seorang pemain. Beberapa game yang beredar saat ini
terdapat unsur mendidik, ketangkasan dan ada pula
unsur kekerasan, maka ketika game itu diperjual
belikan terdapat batas umur pemakainya.
Kemampuan sumber daya manusia ikut
meningkat seiring perkembangan teknologi
informasi. Dengan mengikuti perkembangan
teknologi informasi, konsol - konsol game pun ikut
berkembang seperti perangkat konsol game Play
Station 4 (rilis 2012), X-Box 360 Slim dan Nintendo
WII. Selain dari konsol, game juga bisa dijalankan
dari personal computer atau yang biasa disebut
dengan PC Games.
Pada saat ini para developer dapat membangun
game lebih mudah dengan menggunakan game
engine. Adobe Flash Player merupakan salah
perangkat lunak yang berguna dalam pembuatan
game animasi maupun yang bersifat pengetahuan.
Game pengetahuan biasanya bersifat mirip denga
kuis dan terdapat skor dengan hasil berdasarkan
tingkat kebenaran menjawab setiap pertanyaan.
Melalui game pengetahuan dalam bentuk kuis
sederhana diharapkan dapat membantu meningkatkan
pengetahuan dan motivasi belajar setiap orang yang
memainkannya.
Pada bagian ini akan membahas bentuk game
yang berorientasi pada pembelajaran, dimana di
dalam game tersebut terdapat beberapa pertanyaan
pilihan ganda yang harus djawab oleh pengguna
dengan metode memilih. Hasil skor yang akan
diperoleh pengguna game berdasarkan tinkat
kebenaran pengguna dalam memilih jawaban.
1.2 Tujuan
Ada beberapa tujuan dari pembuatan
game ini, diantaranya adalah:
1. Meningkatkan dan menilai sejauh mana
kemampuan pemakai game berdasarkan jumlah
skor yang didapatkan.
2. Meningkatkan minat pemakai untuk terus
memperluas pengetahuan umum.
3. Menciptakan suatu metode pembelajaran yang
praktis melalui media pembelajaran yang
berbasis game.
1.3 Batasan Masalah
Game yang dibuat memiliki batasan dalam
pemakaiannya, seoerti:
1. Game terdiri dari 5 soal dengan masing-masing
pilihan ganda berjumlah 4.
2. Dari 4 pilihan ganda yang disediakan, terdapat
satu jawaban yang benar.
3. Setiap jawaban yang benar akan mendapatkan
skor +20, dengan jumlah skor terbaik adalah 100
dan skor terendah adalah 0.
II
Landasan Teori
1.1 Game
Game atau permainan merupakan sesuatu yang
dapat dimainkan dengan aturan tertentu sehingga ada
yang menang dan ada yang kalah biasanya tidak
dalam konteks serius atau dengan tujuan untuk
refreshing. Teori permainan adalah suatu cara belajar
yang digunakan dalam menganalisa sejumlah pemain
maupun perorangan yang menunjukkan strategi-
strategi rasional.
Teori permainan pertama kali ditemukan
oleh sekelompok ahli matematika pada tahun 1944.
Teori itu di kemukakan oleh John Von Neumann and
Oscar Morgenstern, menurutnya permainan terdiri
atas sekumpulan peraturan yang membangun situasi
bersaing dari dua sampai beberapa orang atau
kelompok dengan memilih strategi yang dibangun
untuk memaksimalkan kemenangan sendiri ataupun
untuk meminimalkan kemenangan lawan. Peraturan-
peraturan menentukan kemungkinan tindakan untuk
setiap pemain, sejumlah keterangan diterima setiap
pemain sebagai kemajuan pemain dan sejumlah
kemenangan ataupun kekalahan dalam berbagai
situasi
1.2 Adobe Flash
Adobe Flash (dahulu bernama Macromedia
Flash) adalah salah satu perangkat lunak komputer
yang merupakan produk unggulan Adobe Systems.
Adobe Flash digunakan untuk membuat gambar
vektor maupun animasi gambar tersebut. Berkas yang
dihasilkan dari perangkat lunak ini mempunyai file
extension .swf dan dapat diputar di penjelajah web
yang telah dipasangi Adobe Flash Player. Flash
menggunakan bahasa pemrograman bernama
ActionScript yang muncul pertama kalinya pada
Flash5.
Adobe Flash merupakan sebuah program
yang didesain khusus oleh Adobe dan program
aplikasi standar authoring tool professional yang
digunakan untuk membuat animasi dan bitmap yang
sangat menarik untuk keperluan pembangunan situs
web yang interaktif dan dinamis. Flash didesain
dengan kemampuan untuk membuat animasi 2
dimensi yang handal dan ringan sehingga flash
banyak digunakan untuk membangun dan
memberikan efek animasi pada website, CD
Interaktif dan yang lainnya.
1.3 Action Script
Adalah bahasa pemrograman yang di pakai oleh
software Flash untuk mengendalikan object-object
ataupun movie yang terdapat dalam Flash.
Sebenarnya Flash juga bisa tidak menggunakan
ActionScript dalam pemakaiannya, tapi kalau
menginginkan adanya interaktifitas yang lebih
komplek maka ActiosScript ini dibutuhkan. Jenis
Action Script dalam flash dibagi menjadi 3
berdasarkan letak Script :
1. ActionScript pada frame
Action Script pada frame adalah Action script
yang diletakan pada frame, atau juga sering disebut
FrameScript. FrameScript ini hanya bisa dilakukan
pada keyframe atau blankkeyframe.untuk melihat
frame yang telah diberikan script terdapat tanda
berupahurup 'a' kecil yang menandakan keberadaan
sebuah Script.
Gambar 1.1 Frame pada Action Script
2. Action Script pada MovieClip
Action Script yang diletakan pada MovieClip
sering disebut MovieScript. yang harus diingat adalah
untuk membuat movieScript tentunya harus ada
MovieClip tempat kita meletakan Action Script
tersebut. MovieClip memiliki bahasa (syntax)
sebagai berikut.
onClipEvent (event) {
perintah
}
Arti syntax movieScript diatas adalah :
a. Kata 'onClipEvent' menunjukan bahwa perintah
ini ditujukan untuk MovieCliptempat
diletakannya Script.
b. kata 'event' menunjukan event yang terjadi pada
movieClip tersebut.sebenarnya Event di
MovieClip ada 9 diantaranya :load, enterFrame,
unload, Mouse up, Mouse Down,Key down, Key
up, dan data.Namun diantara semua itu yang
sering digunakan yaitu load dan enter Frame.
c. Kata 'perintah' menunjukan perintah yang dapat
diberikan pada MovieClip.
3. Action Script pada Button
Hal yang perlu diingat yaitu Action Script
pada button tentunya harus ada Button tempat
meletakanAction Script tersebut.Secara umum syntax
yang digunakan dalam penulisan Action Script pada
Button hampir sama dengan penulisan
MovieScript.Perhatikan syntax berikut ini ;
on (event) {
perintah
}
Arti syntax movie Script diatas adalah :
a. Kata 'on' menunjukan bahwa perintah ini
ditujukan untuk MovieClip tempat diletakannya
scriptdan ini merupakan syarat utama untuk
Script yang digunakan pada Button.
b. Kata 'event' menunjukan event yang terjadi pada
Button tersebut. ada 7 event yang terdapat pada
buttonyaitu press, release, rollOver, rollOut,
dragOver, dragOut, dan keypress. Meski
demikian hanya dua event yang sering digunakan
yaitu press dan release.
BAB III Perancangan
3.1 Flowchart Game Kuis Interaktif
Gambar 1.2 Flowchart Game Kuis Interaktif
Narasi:
1. Ketika membuka game, penggna akan berada
pada menu awal.
2. Untuk memulai game pengguna harus memilih
mulai dan akan langsung pada sesi pertanyaan
pilihan ganda.
3. Pada halaman sesi pertanyaan, pengguna akan
mendapat 5 soal yang harus dijawab dengan
memilih 4 pilihan ganda yang tersedia.
4. Jawaban yang benar akan mendapat skor +20,
sedangkan jawaban salah tidak mendapat skor
tambahan.
5. Ketika sesi pertanyaan terselesaikan, pengguna
dapat melihat hasil skor yang didapat dari
jawabannya yang benar.
3.2 Listing Kode Action Script Program
Game
3.3 Use Case Kuis Interaktif
Gambar 1.3 Use Case Game Kuis Interaktif
Keterangan: ketika akan game dijalankan,
pengguna akan berada pada halama utama yang
terdapat 4 menu, yaitu mulai petujuk, aturan main
dan profil. Untuk memulai game, pilih tombol Mulai
Game untuk menunju halaman penginputan nama
sebelum memlai kuis interaktif. Setelah pengguna
berada pada halaman game interktif. Setelah sesi
pada halaman tersebut selesai, pengguna akan
memperoleh skor dari penjumlahan jawaban yang
benar, yaitu skor +20 untuk jawaban benar dan +0
untuk jawaban salah
4. Perancangan dan Pembangunan Game
4.1 Membuat Symbol pada Game
Masukkan sebuah gambar atau buatlah
gambar pada frame, setelah itu pilih gambar tersebut
lalu pilih convert to symbol pada menu Modify.
Membuat symbol berguna untuk memberikan
variabel pada objek tersebut untuk menampung data
dan memberikan perintah function.
Gambar 1.4 Membuat Symbol
4.2 Membuat Button
Buatlah sebuah symbol pada frame, setelah
itu ubah type symbol tersebut menjadi button. Button
berfungsi sebagai method untuk mengeksekusi
sebuah function.
Gambar 1.5 Membuat Button
4.3 Membuat Text Input
Text input berguna untuk memasukkan
nama pada game dan menampilkan variable yang
telah tersimpan pada sesi game.
Gambar 1.6 Membuat Text Input
4.4 Menambahkan Action Script
Action script adalah pendeklarasian
perintah pada frae agar dapat melakukan proses
perintah berdasarkan perintah dang telah diketikkan.
Untuk memasukkan action script, pilihlah frame, lalu
tekan F12 untuk menampilkan halaman pengetikkan
script.
Gambar 1.7 Menambahkan Action Script
BAB IV
Implementasi
4.1 Implementasi dan Interface Game
3.2.1 Menu Utama
3.2.2 Input Nama Pengguna
3.2.3 Sesi Kuis Pilihan Ganda
3.2.4 Skor> 80
3.2.4 Skor < 60
BAB V
Simpulan dan Saran
5.1.1 Simpulan
Game media pembelajaran dengan
nama kuis interaktif sangat cocok untuk diterapkan
pada dunia pendidikan. Dengan demikan melalui
media pembelajaran yang dirancang secara lebih
menarik, diharapkan pengguna (siswa) akan tertarik
untuk terus belajar dan mengasah kemamupan ilmu
pengetahuan penggunanya.
5.1.2 Saran
Game media pembelajaran akan lebih
menarik dan menunjang fungsionalitasnya apabila
ditambahkan juga materi-materi yang mungkin
berkaitan dengan sesi pertanyaannya. Dengan
semakin lengkapnya fitur yang terdapat game, maka
ruang lingkup penggunannya akan lebih banyak juga,
termasuk dari sisi pemberi materi.