Implementasi SIDa di Jepara dan Pengembangan Kampung Teknologi untuk Peningkatan Daya Saing Daerah

Penguatan SIDa di Kabupaten Jepara untuk mendukung Masterplan “Kampung

Teknologi” dan Peningkatan Daya Saing Daerah

Ir. SUJAROTKEPALA BAPPEDA JEPARA

(Sekretaris Tim Koordinasi Penguatan SIDa Jepara)

Sekretariat Tim Koordinasi Penguatan SIDa Jepara


Implementasi Penguatan SIDa di Kab Jepara

SOSIALISASI 24 April

2013

Diikuti Bupati, Sekda, SKPD dan Camat

Tim Koordinasi

Terdiri dari Sekda, Asisten Sekda, Ka SKPD terkait,Perguruan Tinggi, ormas, perbankan dll.

Roadmap I• Perumusan

konsep tema prioritas oleh Tim Sekretariat SIDa

• Pembuatan draft Roadmap (dijadwalkan konsep/draft pd pertengahan Des sudah jadi)

Roadmap II

Rapat Tim Koordinasi untuk membahas konsep tema prioritas (awal 2014)

Penyampaian tema prioritas SIDa pd Bupati (pertengahan 2014)

Penyusunan Roadmap

Penyusunan PerbupRoadmap

Konsep Tema Prioritas IKabupaten Jepara memiliki beragam potensi unggulan yang dapat mengungkit daya saing daerah, a.l :

Industri pengolahan :

Meubel, relief, tenun ikat Troso, Monel, rotan, gerabah, konveksi.

Tanaman Pangan & Hortikultura :

Kacang Tanah, buah-buahan (durian, rambutan, mangga, dll),

Pariwisata :

Wisata religius, wisata alam, wisata budaya, wisata industri kretif

Perkebunan :

Kopi, kelapa, kapok Sekretariat Tim Koordinasi Penguatan

SIDa Jepara

Konsep Tema Prioritas II

• TENUN IKAT TROSO• WISATA ALAM• KACANG TANAH• KOPI

Dari hasil rumusan

sekretariat Tim

Koordinasi disimpulkan konsep 4 tema prioritas ,y

aitu : Sekretariat Tim Koordinasi Penguatan SIDa Jepara

Produk unggulan yang akan diangkat ke dalam tema prioritas Penguatan SIDa


Konsep Tema Prioritas III

Diharapkan keputusan/kesepakatan Tim Koordinasi Penguatan SIDa tahun 2014 menjadi : 2 atau 3 tema prioritas.Hal tersebut akan lebih mudah dalam penanganan/pengawalan program dan kegiatan.


(Kampung Teknologi Solusi Mencerdaskan Masyarakat, MembangunKemandirian dan Daya Saing Wilyah Yang Berkelanjutan MenujuKehidupan Yang Lebih Baik) K T


Konsep Kampung Teknologi :Merupakan Grand Design Kawasan

Pengembangan Sektor Ekonomi Strategis daerah (Pertanian, Industri pengolahan& Pariwisata) Berbasis Teknologi yang Menyajikan, Memperagakan dan Menginformasikan Teknologi Terkini dari Berbagai Bidang Studi Yang Ditujukan Untuk Pengembangan Komoditas UnggulanDaerah (Pendekatan bisnis), Untuk Penelitian, Pendidikan dan Pelatihan sebagai Bentuk Alih Teknologi Kepada Masyarakat.


Rancangan kampung teknologi dikelompokkan ke dalam empat kawasan, yaitu :

1. Kawasan Agrotechnopark;

2. Kawasan technopark,

3. Kawasan wisata disebut sebagai ecopark


Site Plan Kampung Teknologi Jepara


Agrotechnopark merupakan kawasan penerapan, pendidikan dan pelatihan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang pertanian (dalam arti luas) yang dihasilkan oleh lembaga litbang pemerintah, perguruan tinggi dan swasta sekaligus berfungsi sebagai pusat informasi dan wisata edukatif di bidang pertanian. Strategi pengembangan sebagai berikut:

1) Keterpaduan (mengintegrasikan beragam usaha tani (tanaman-ternak-ikan)

2) Business Approach (Mengelola seluruh aktivitas dengan pendekatan bisnis)

3) Sustainabality (keberlanjutan) mendayagunakan sumberdaya yang ada secara berkelanjutan

4) Edukasi dan Pemberdayaan Masyarakat melalui wisata edukatif, pendidikan dan pelatihan.

5) Pemanfaatan Iptek bidang Agro demi peningkatan efisiensi produksi.


Zona Technopark, yaitu: Kawasan ini dirancang sebagai tempat pengembangan sektor industri pengolahan berbasis teknologi yang memfasilitasi percepatan alih teknologi yang dihasilkan oleh lembaga litbang pemerintah, perguruan tinggi dan swasta yang sekaligus sebagai model pengembangan sektor industri pengolahan, disamping sebagai kawasan untuk mendorong tumbuhnya inovasi dan teknologi guna membangun sektor industri pengolahan berbasis lokal.


Action plan Kampung Teknologi belum bisa dilaksanakan maksimal, karena keterbatasan kualitas dan kuantitas sumber daya pengelola dan dana. Harapannya ada investor yang mau menginvestasikan modalnya di Kampung Teknologi.

Action plan Kampung Teknologi belum dapat dilaksanakan maksimal, karena keterbatasan kualitas dan kuantitas sumber daya daerah

Harapannya, melalui Penguatan SIDa di Kabupaten Jepara, ke depan diharapkan Konsep KamTek dapat direalisasi.


Untuk mengaplikasikan action plan dalam kapasitas terbatas, Bappeda membentuk SIM (SIM (Sanggar Iptek Masyarakat), sebagai bentuk Miniatur Kampung Teknologi, yang merupakan wahana pembelajaran tranformasi teknologi, pengembangan ide, perekayasaan, pengkayaan Iptek dari, oleh dan untuk masyarakat. “embrio” zona Agrotechnopark & Technopark dalam kampTekh, yaitu :.....................


Agrotechnopark Zona Kelitbangan Untuk penelitian dan pengembangan oleh lembaga-lembaga riset, meliputi:

lahan percobaan, laboratorium percobaan, laboratorium pertanian, rumah kaca untuk tanaman khusus, dan lahan untuk budidaya khusus (hidroponik, tabulampot, dll).

Zona Diklat dan Transfer Teknologi meliputi: ruang kelas, lahan praktek,, aula, musholla, lapangan upacara, Zona Peternakan, Meliputi: kandang kambing, pengolahan kotoran, kantor pengelola, sumur

dalam, gudang, dll. Zona Perikanan, Meliputi: kolam produksi, sumur artetis, kantor pengelola, gudang, dll. Zona Pengomposan Baik limbah non organik (kaca, plastik, kaleng, dll) organik (kompos) yang

dapat dijual ke masyarakat. Zona Budidaya Pertanian (pangan, lahan holtikultura dan perkebunan). Zona Pendukung Meliputi: bengkel otomotif, listrik, bangunan, peralatan pertanian, dan

gudang bahan dan alat umum.


Technopark

Sebagai pusat kegiatan penelitian pengembangan teknologi sektor industri pengolahan, pusat pelayanan, warung informasi dan teknologi, pengembangan teknologi informasi, pertemuan, diskusi dan simulasi, peragaan hasil inovasi teknologi, perpustakaan dll.

Sebagai zona diklat dirancang untuk kegiatan alih atau transformasi teknologi melalui kegiatan pendidikan dan latihan.


KONSEP ROADMAP PENGUATAN SIDa DIAPLIKASIKAN DALAM MASTERPLAN

KAMPUNG TEKNOLOGI DAN PENINGKATAN DAYA SAING DAERAH

2


STRATEGI DAN KEBIJAKAN :1. Untuk mengimplementasikan inovasi

daerah ke dalam visi Kabupaten Jepara, telah dilakukan beberapa langkah strategis. Salah satu pemikiran dan langkah strategis adalah memperkenalkan, mensosialisasikan dan menumbuhkembangkan iptek dan inovasi di lembaga pemerintahan maupun ke masyarakat atau desa-desa se Kabupaten Jepara.

2. Mengkoordinasikan kepada semua elemen, sehingga kolaborasi, kerja dan kemitraan lebih efektif demi mewujudkan Jepara Inovatif.


Lanjutan....

3. Keterlibatan aktif semua anggota Tim Koordinasi Penguatan SIDa Kab Jepara dalam sinkronisasi program, kegiatan dan anggaran sesuai Roadmap.

4. Memperkuat kelembagaan dan daya dukung iptek/litbang di Kabupaten Jepara

5. Berkolaborasi dengan Institusi terkait lainnya, baik Lembaga Pusat, Provinsi, Perguruan Tinggi, Akademisi dan masyarakat, sehingga terjadi interaksi dalam membangun Jepara yang inovatif.

6. Penataan menyeluruh wilayah-wilayah yang terpusat dalam tiga pola pengembangan ekonomi daerah yakni pariwisata, perdagangan, industri, dan daerah resapan untuk hutan serta pantai alami.


Moto : “Jangan pernah berhenti ber-Inovasi kalau tidak ingin merugi “

“Budaya membangun “diri” dengan sentuhan tehnologi dan selalu berinovasi... membuat negeri

semakin disegani”

TERIMAKASIH


Documents

Implementasi SIDa di Jepara dan Pengembangan Kampung Teknologi untuk Peningkatan Daya Saing Daerah