46
BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI NAMA DOSEN : NATAYA CHAROONSRI RIZANI, ST, MT MATA KULIAH : PERANCANGAN SISTEM KERJA DAN ERGONOMI 2 SKS/SEMESTER : 2 HARI/JAM : SELASA/10.00-11.40 KELAS/RUANG : A/ ONLINE NO TANGGAL MATERI PENGAJARAN JML MHS TANDA TANGAN 1 16/3/21 Pengantar Ergonomi, Human Machine WS 1 2 23/3/21 Antropometri 1 3 30/3/21 Biomekanika 1 4 6/4/21 Risiko Ergonomi 1 5 13/4/21 Beban Kerja Fisik 1 6 20/4/21 RULA 1 7 27/4/21 REBA 1 8 4/5/21 UTS 1 9 18/05/21 MANUAL MATERIAL HANDLING 1 10 25/05/21 FAKTOR LINGKUNGAN KERJA 1 11 8/6/21 DISPLAY 1 12 15/6/21 OFFICE ERGONOMICS 1 13 22/6/21 SHIFTWORK 1 14 29/6/21 ERGONOMI KOGNITIF 1 15 6/7/21 PERANC DISPLAY & PRINSIP ERGONOMI KOGNITIF 1 16 13/7/21 UAS Mengetahui Kepala Program Studi Teknik Industri Dosen Yang Bersangkutan Ir. Iriandi Ilyas, MT Nataya Charoonsri Rizani, ST, MT

BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

  • Upload
    others

  • View
    16

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

BERITA ACARA PENGAJARAN

SEMESTER GENAP 2020/2021

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

NAMA DOSEN : NATAYA CHAROONSRI RIZANI, ST, MT

MATA KULIAH : PERANCANGAN SISTEM KERJA DAN ERGONOMI 2

SKS/SEMESTER : 2

HARI/JAM : SELASA/10.00-11.40

KELAS/RUANG : A/ ONLINE

NO TANGGAL MATERI PENGAJARAN JMLMHS

TANDA TANGAN

1 16/3/21 Pengantar Ergonomi, Human Machine WS

1

2 23/3/21 Antropometri 1

3 30/3/21 Biomekanika 1

4 6/4/21 Risiko Ergonomi 1

5 13/4/21 Beban Kerja Fisik 1

6 20/4/21 RULA 1

7 27/4/21 REBA 1

8 4/5/21 UTS 1

9 18/05/21 MANUAL MATERIAL HANDLING 1

10 25/05/21 FAKTOR LINGKUNGAN KERJA 1

11 8/6/21 DISPLAY 1

12 15/6/21 OFFICE ERGONOMICS 1

13 22/6/21 SHIFTWORK 1

14 29/6/21 ERGONOMI KOGNITIF 1

15 6/7/21 PERANC DISPLAY & PRINSIP ERGONOMI KOGNITIF

1

16 13/7/21 UAS

Mengetahui

Kepala Program Studi Teknik Industri Dosen Yang Bersangkutan

Ir. Iriandi Ilyas, MT Nataya Charoonsri Rizani, ST, MT

Page 2: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Manual Material

Handling

Nataya Charoonsri Rizani

Page 3: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Definisi Manual Material Handling

Manual material handling (MMH) adalah

suatu kegiatan transportasi yang dilakukan

oleh satu pekerja atau lebih yang

melibatkan penggunaan tenaga otot ( atau

upaya ) dengan melakukan kegiatan

pengangkatan, penurunan, mendorong,

menarik, mengangkut, dan memindahkan

barang.

Page 4: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Risiko MMH

❑ Termasuk risiko tinggi untuk cedera yang berkaitan dengan

pekerjaan.

❑ Aktivitas MMH yang tidak tepat dapat menimbulkan kerugian bahkan

kecelakaan pada pekerja.

❑ Timbul gangguan muskuloskeletal atau musculokeletal

disorders (MSDs).

❑ MSDs adalah suatu kondisi yang mengganggu fungsi sendi, ligamen,

otot, saraf, dan tendon.

❑ Penyebab MSDs penggunaan otot yang berlebihan atau otot

menerima beban statis secara berulang dalam jangka waktu yang

lama

❑ Dapat memengaruhi setiap area dalam tubuh, mencakup leher,

bahu, pergelangan tangan, punggung, pinggul, lutut, dan kaki.

Page 5: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Faktor Risiko Manual Material

Handling (MMH)

Karakteristik Pekerja

❑ Fisik

❑ Motorik

❑ Personal

❑ Kesehatan

❑ Kemampuan sensorik

❑ Psikomotorik

❑ Traning/pelatihan

Page 6: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Faktor Risiko Manual Material

Handling (MMH)

Karakteristik Material

❑ Beban ukuran berat benda, usaha yang dibutuhkan untuk

mengangkat, maupun momen inersia benda

❑ Dimensi atau ukuran benda seperti lebar, panjang, tebal,dan

bentuk benda baik itu kotak, silinder, dll.

❑ Kondisi material

Karakteristik Tugas/Pekerjaan

❑ Geometri tempat kerja termasuk didalamnya jarak

pergerakan, langkah yang harus ditempuh, dll.

❑ Frekuensi, waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan

pekerjaan termasuk frekuensi pekerjaan yang dilakukan.

❑ Lingkungan, seperti suhu, pencahayaan, kebisingan, getaran,

bau bauan, juga daya tarik kaki.

Page 7: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Klasifikasi MMH

Occupational Safety and Health Administration

(OSHA) mengklasifikasikan kegiatan MMH menjadi lima

aktivitas, yaitu :

◼ Mengangkat/menurunkan (lifting/lowering)

◼ Mendorong/menarik (push/pull)

◼ Memutar (twisting)

◼ Membawa (carrying)

◼ Menahan (holding)

Page 8: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

1. Lifting / lowering

• Mengangkat: memindahkan benda

dari bawah ke atas.

• Menurunkan: kebalikan dari

mengangkat.

• Usahakan mengangkat dari posisi

yang tidak lebih rendah dari lutut dan

tidak lebih tinggi dari bahu.

Perhatikan teknik – tekniknya untuk

mengurangi faktor resiko yang

berkaitan dengan aktivitas

mengangkat dan menurunkan.

Page 9: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Pushing: menekan/mendorong

benda dengan kekuatan untuk

memindahkannya.

Pulling: menarik (kebalikan dari

pushing).

Jika ada pilihan, mendorong

lebih baik daripada menarik.

Carilah teknik-teknik untuk

mengurangi faktor resiko yang

berkaitan dengan pushing dan pulling

2. Pushing- Pulling

Page 10: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

3. Twisting

Memutar tubuh bagian atas ke arah

tertentu sementara bagian tubuh

bawah relatif dalam posisi tetap.

Bagaimana teknik mengurangi cedera

akibat twisting?

Page 11: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

4. Carrying

• Membawa benda dengan genggaman

tangan sambil bergerak atau

berpindah.

• Berat benda menjadi tambahan berat

total orang yang membawanya.

Temukan cara untuk mengurangi faktor

resiko karena aktivitas carrying ini.

Page 12: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

5. Holding

Memegang / menahan

benda dalam satu

genggaman sementara

tubuh dalam posisi diam.

Page 13: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Beberapa Parameter yang Harus

Diperhatikan dalam Pemindahan Beban

secara Manual

1. Beban yang harus diangkat

2. Perbandingan antara berat beban dan orangnya

3. Jarak horizontal dari beban terhadap orangnya

4. Ukuran beban yang akan diangkat

– Beban yang berdimensi besar akan mempunyai jarak center of gravity yang lebih jauh dari tubuh

– Bisa mengganggu jarak pandangnya

Page 14: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Hubungan Gaya Maksimum dengan

Jarak Beban Operator (NIOSH, 1981)

Hanya berlaku

untuk aktivitas

angkat yang

sering dilakukan

pekerja dan satu

rentang gaya

angkat vertikal

Page 15: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

The Maximum Permissible Limit

◼ Batasan gaya angkat maksimum yang

diizinkan dan direkomendasikan oleh

NIOSH (1981) adalah berdasarkan gaya

tekan sebesar 6500 Newton pada

L5/S1

◼ Namun hanya 25% pria dan 1% wanita

yang diperkirakan mampu melewati

batasan gaya angkat ini.

Page 16: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Action Limit

◼ Batasan gaya angkat normal yang

diizinkan dan direkomendarikan

oleh NIOSH (1981) adalah

berdasarkan gaya tekan sebesar

3500 Newton pada L5/S1

◼ Ada 99% pria dan 75% wanita yang

mampu mengangkat beban di atas

batas ini

Page 17: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

NIOSH Lifting Summary

V2

V1

H1

H2

NIOSH guidelines apply to infrequent lifts with loads

which are symmetrically balanced in front of the body.

Page 18: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Bo

dy

Inte

rfere

nce

Lim

it

Engineering

Controls

Required

Reach Limit

Maximum

Permissible

Limit

Action

Limit

(in.)

Administrative

Controls

Required

Acceptable Lifting Conditions

HORIZONTAL LOCATION OF LOAD

WE

IGH

T L

IFT

ED

(lb.)

200

150

100

50

0

0 10 20 30

Page 19: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …
Page 20: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Berat Beban (L)

Berat dari objek yang diangkat, dalam

pon, kilogram, termasuk kontainer.

Page 21: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …
Page 22: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Jarak Horisontal (H)

Jarak dari tangan dengan titik

tengan antara kedua mata kaki,

dalam inch atau sentimeter

(diukur saat pengangkatan awal

dan tujuan)

Page 23: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Horizontal Location (H)

Page 24: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Horizontal Multiplier (HM)

Page 25: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

◼ Jarak Vertikal

Jarak dari tangan ke lantai, dalam inch atau sentimeter (diukur saat pengangkatan awal dan tujuan).

◼ Jarak Tempuh Vertikal

Nilai mutlak dari perbedaan antara ketinggian vertikal pada tujuan dan asal dari pengangkatan, dalam inch atau sentimeter.

Page 26: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Vertical Multiplier (VM)

Vertical Location (V)

dibatasi oleh permukaan

lantai dan batas atas

jangkauan pada

pengangkatan (70 inchi atau

75 cm)

Page 27: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Distance Multiplier

Page 28: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Sudut Asimetri

Perhitungan sudut dari

seberapa jauh objek diletakan

dari titik tengah sagital plane

tubuh pekerja pada posisi awal

dan posisi akhir pengangkatan,

dalam derajat (diukur saat

pengangkatan awal dan

tujuan).

Page 29: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Sudut asimetri

mengambarkan lokasi dari

beban relatif ke titik tengah

sagital plane seperti yang

digambarkan dari postur

netral tubuh yang melebihi

posisi kaki atau extensi

dari tubuh yang memutar.

Page 30: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

◼ Frekuensi Pengangkatan (F)

Angka rata-rata dari pengangkatan per menit lebih dari 15 menit dalam satu periode

◼ Durasi Pengangkatan

Tiga tingkatan klasifikasi dari spesifikasi durasi pengangkatan dengan distribusi waktu kerja dan pola kerja.

Klasifikasi durasi pengangkatan terdiri dari durasi pendek (1 jam), durasi sedang (1-2 jam), atau durasi panjang (2-8 jam) tergantung pola kerjanya.

Page 31: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Asymmetric Multiplier

Page 32: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Frequency Multiplier

Page 33: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Kualitas klasifilasi pegangan dari genggaman

tangan ke objek. Kualitas kalsifikasi pegangan

terdiri dari :

– Pegangan yang baik (Good Coupling) yaitu benda

dapat dipegang lebih lama dan mudah.

– Pegangan yang kurang baik (Fair Coupling) yaitu

pegangan dari benda yang dirancang secara kurang

optimal untuk dapat menahan pegangan.

– Pegangan yang buruk (Poor Coupling) yaitu beban

dengan ukuran besar, sangat suli digenggam, licin

atau memiliki permukaan yang tajam.

Klasifikasi Pegangan / Coupling

Page 34: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

8/26/2021 34

Coupling

Component

Page 35: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …
Page 36: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …
Page 37: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Coupling Multiplier

Page 38: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

• Pengendalian Signifikan

Pengendalian signifikan mengambarkan kondisi penempatan yang presisi dari beban pada pada posisi tujuan pengangkatan.

Kasus ini pada umumnya terjadi ketika

(1) Pekerja melepaskan beban pada posisi tujuan pengangkatan, atau

(2) Pekerja sebentar lagi memegang objek pada tujuan atau

(3) Pekerja di posisi yang mengharuskan ke waspadaan atau pengawasan pada beban ke tujuan.

Page 39: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Lifting Index

LI > 1.0 → pengangkatan berbahaya

Page 40: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Contoh Kasus◼ Posisi pekerja berada ditengah-tengah antara handtruck dan

mixing hopper. Tanpa memindahkan kakinya, pekerja memutarkan badan ke kanan dan mengangkat kantong karung dari handtruck.

◼ Pada gerakan selanjutnya pekerja memutarkan badan kearah kiri untuk meletakkan kantong pada hopper. Tepi mata pisau yang tajam dalam hopper merobek kantong yang membuat isi kantong berjatuhan didalam hopper.

◼ Pekerjaan ini diselesaikan dengan frekuensi (1-12 kali per shift) dengan periode penanganan yang besar antar pengangkatan. Pada penelitian performansi pekerja saat bekerja, itu ditentukan bahwa aktifitas non-lifting bisa dihindari karena mereka memerlukan tenaga minimal dan pengeluaran energi.

Page 41: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Pengendalian signifikan

tidak memerlukan jarak,

tetapi membuat pekerja

berputar pada

pengangkatan asal dan

tujuan.

Terdapat beberapa

tumpukan kantong di atas

handtruck dan

menyebabkan risiko cedera

overexertion.

Dalam hal ini, hanya lifting

dari kantong ditumpukan

terbawah yang akan

diteliti.

Page 42: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Analisis Pekerjaan

• Data variabel pekerjaan merupakan pengukuran dan pencatatan pada lembar kerja analisa kerja seperti tabel berikut.

• Jarak vertikal dari tangan pada posisi awal yaitu 15 inch dan posisi tujuan yaitu 36 inch.

• Jarak horisontal pada posisi awal yaitu 18 inch dan posisi tujuan yaitu 10 inch.

• Sudut asimetri sebesar 45° pada posisi awal dan pada posisi tujuan sebesar 45° selama pengangkatan.

• Frekuensi kurang dari 0.2 pengangkatan/menit untuk durasi kurang dari 1 jam.

• Dengan berat objek angkat sebesar 40lbs.

Page 43: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …
Page 44: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Penilaian Resiko

• Berat objek angkat sebesar 40 lbs memiliki nilai lebih besar dari RWL (Recommended Weight Limit) yaitu 18.9 lbs. Oleh karena itu nilai dari Lifting Index(LI) adalah 40/18.9 atau 2,1. Pekerjaan memberikan tekanan fisik untuk pekerja industri.

• Jika pekerja bisa lebih dekat sebelum mengangkat, nilai H dapat berkurang 10 inch sehingga akan meningkatkan nilai HM menjadi 1. Nilai RWL akan meningkat menjadi 33.7 lbs, dan nilai LI akan turun menjadi 1.2 (40/33.7).

Page 45: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Revised NIOSH Lifting Equation Tidak Dapat

Diaplikasikan pada Kondisi Berikut Ini:

• Lifting / Lowering dengan 1 tangan

• Lifting / lowering lebih dari 8 jam

• Lifting / lowering sambil duduk atau jongkok

• Lifting / lowering di tempat yang sempit

• Lifting / lowering benda yang tidak stabil

• Lifting / lowering sambil berjalan, mendorong ataumenarik

• Lifting / lowering dengan sekop / alat bantu lain

• Lifting / lowering dengan kecepatan tinggi (> 30 inchi/detik)

• Lifting / lowering di lantai yang licin (gaya gesek antarasol sepatu dan lantai < 0,4)

• Lifting / lowering di lingkungan kerja yang tidak nyaman(temperatur di luar batas 19 – 26oC dan kelembaban di luar batas 35 – 50 %)

Page 46: BERITA ACARA PENGAJARAN SEMESTER GENAP 2020/2021 …

Nataya Charoonsri Rizani, ST, MT