BAB V KESIMPULAN Pada awalnya kajian teoritis batang Tie dilakukan. Pertama ti adalah untuk mengirimkangerak dari lengan kemudi untuk kemudi buku jari dan mempertahankan kekuatan dan getaran disebabkan oleh benjolan dari permukaan jalan yang tidak rata. Dalam hal ini elemen hingga dilakukan untuk menentukan karakteristik rod . Semua prinsip metodologi dan teori-teori yang dibahas diman mencapaitujuan. Kombinasidarisemua Hasilanalisis yang digunakan untuk mengembangkan model irtual yang diciptakan menggunakan alat !"T#" dan model telah diupdate berdasarkan Proses korelasi . Tie rod dilakukan di Software !"T#" . $lemen hingga kualitas standar Kriteria dipertimbangkan dalam meshing dari Tie rod komponen. Total jumlah dan node yang digunakan untuk membuat model Tie rod adalah %&&' elemen da (()) node. Total jumlah derajat kebebasan di dalam mobil Tie rod adalah % sensor keseluruhan pada tie rod adalah (+*%%,() $nergy dan presentase eror '%+%//*&0 0 .
Pada awalnya kajian teoritis batang Tie dilakukan. Pertama tie
rod adalah untuk mengirimkan gerak dari lengan kemudi untuk kemudi
buku jari dan mempertahankan kekuatan dan getaran disebabkan oleh
benjolan dari ban karena permukaan jalan yang tidak rata.Dalam hal
ini elemen hingga dilakukan untuk menentukan karakteristik Tie rod
. Semua prinsip metodologi dan teori-teori yang dibahas
dimanfaatkan untuk mencapai tujuan. Kombinasi dari semua Hasil
analisis yang digunakan untuk mengembangkan model virtual yang
diciptakan menggunakan alat CATIA dan model telah diupdate
berdasarkan Proses korelasi . Tie rod dilakukan di Software CATIA
.Elemen hingga kualitas standar Kriteria dipertimbangkan dalam
meshing dari Tie rod komponen.Total jumlah elemen dan node yang
digunakan untuk membuat model Tie rod adalah 3884 elemen dan 1177
node.Total jumlah derajat kebebasan di dalam mobil Tie rod adalah
3531 . Dan sensor keseluruhan pada tie rod adalah 1,533X107 J
Energy dan presentase eror 43,32258606 .
