BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN 2.1 Aturan Bisnis · 2017. 6. 14. · 3 BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN 2.1 Aturan Bisnis Bisnis laundry cukup menjanjikan dibandingkan bisnis – bisnis

3

BAB II

ANALISA DAN PERANCANGAN

2.1 Aturan Bisnis

Bisnis laundry cukup menjanjikan dibandingkan bisnis – bisnis yang

lain. Hal ini dapat dilihat dari kecenderungan sebagian orang yang sibuk

bekerja sehingga tidak ada waktu yang cukup untuk mencuci sendiri.

Secara umum laundry yang ada masih menggunakan sistem

penghitungan secara manual dengan menggunakan kalkulator dan atau

melihat daftar harga yang sudah disusun berbentuk Hard Copy. Hal ini

akan tidak bermasalah ketika pelanggan yang menggunakan jasa laundry

tersebut hanya satu atau dua orang saja dalam satu waktu, namun akan

menjadi masalah ketika laundry tersebut dibanjiri pelanggan dalm satu

waktu yang bersamaan.

Tidak hanya kerepotan pada saat mencatat data – data cucian,

disamping itu juga akan sangat riskan disaat menghitung jumlah total yang

harus dibayar oleh pelanggan dan tentu saja hal ini membuat peluang

kesalahan penghitungan dan kesalahan data cucian.

Untuk meminimalkan kesalahan, maka dibutuhkan sebuah sistem

yang dapat menangani transaksi tersebut.

4

2.2 Analisa Kebutuhan

Komponen – komponen yang diperlukan untuk menganalisis

kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung,

pengguna (user), diagram alir sistem, perancangan basis data, struktur

tabel dan desain input – output program.

2.3 Sistem Pendukung

Untuk merancang sebuah sistem dibutuhkan sistem pendukung

yang berupa perangkat keras, perangkat lunak dan manusia. Oleh karena

itu diperlukan adanya kerjasama yang baik diantara sistem pendukung

tersebut agar tercipta sebuah informasi yang berguna dan sesuai dengan

yang diharapkan.

2.3.1 Sistem Perangkat Lunak (Software)

Berikut ini sistem perangkat lunak yang digunakan dan fungsinya :

a. Linux Ubuntu 10.04.

b. NetBeans IDE 6.8 sebagai aplikasi perancang dan juga compiler.

c. Mysql sebagai penyimpanan database.

d. Java handler sebagai operasi pemrograman java.

e. iReport sebagai penampil laporan.

5

2.3.2 Sistem Perangkat Keras (Hardware)

Untuk menjalankan perangkat lunak diperlukan juga perangkat

keras yang mendukung untuk melancarkan proses perancangan dan

pengujian program. Dalam merancang sistem ini, digunakan Notebook PC

dengan spesifikasi sebagai berikut :

a. Processor Intel® Atom™ CPU N450 1.66 GHz.

b. Memory 1GB.

c. Harddisk 160 GB.

2.3.3 Pengguna (user) dan Fungsinya

Dalam sistem ini hanya ada satu operator yang menjalankan sistem

yaitu kasir laundry itu sendiri yang memiliki tugas sebagai berikut :

a. Memasukkan data pelanggan baru.

b. Memasukkan data cucian kemudian akan dihitung dan disimpan di

dalam database.

c. Melakukan update data pelanggan, biaya service dan menghapus data

yang tidak diperlukan lagi.

d. Menampilkan data pelanggan dan data transaksi cucian yang terdapat

di dalam database.

e. Mencetak nota transaksi.

6

2.4 STRUKTUR TABEL

Dalam pengembangan sistem ini memerlukan beberapa tabel yang

akan diolah untuk dijadikan suatu informasi dan dapat menghasilkan

output yang diperlukan. Data yang dikumpulkan kemudian disimpan

kedalam database yang terdiri dari beberapa bentuk tabel untuk

memudahkan pengelolaan data.

Struktur tabel pada Sistem Informasi Laundry adalah sebagai

berikut :

2.4.1 Tabel Data Pelanggan (pelanggan)

Fungsi Tabel Data Pelanggan : Menyimpan data pelanggan

Field Kunci Utama : Id_pelanggan

Field Kunci Tamu : -

Jumlah Field : 4

Tabel 2.1 Strukur Tabel Data Pelanggan

No Nama Field Type Lebar Keterangan

1. Id_pelanggan(*) char 4 Nomor Pelanggan

2. Nama varchar 25 Nama Pelanggan

3. Alamat varchar 35 Alamat Pelanggan

4. no_telp varchar 12 Nomor Telepon Pelanggan

7

2.4.2 Tabel Data Jenis Cucian (jenis)

Fungsi Tabel Jenis

Cucian

: Untuk menyimpan data jenis cucian

Field Kunci Utama : Id_jenis

Field Kunci Tamu : -

Jumlah Field : 3

Tabel 2.2 Strukur Tabel Data Jenis Cucian


1. Id_jenis(*) char 4 Identitas jenis cucian

2. nama_jenis varchar 7 Nama jenis cucian

3. Kategori varchar 4 Kategori cucian

2.4.3 Tabel Data Layanan Cucian (layanan)

Fungsi Tabel Layanan

Cucian

: Untuk menyimpan data layanan cucian

Field Kunci Utama : Id_layanan

Field Kunci Tamu : Id_jenis (berasal dari tabel jenis)

Jumlah Field : 4

8

Tabel 2.3 Strukur Tabel Data Layanan


1. Id_layanan(*) char 4 Identitas layanan

2. Id_jenis(**) char 4 Identitas jenis

3. Nama varchar 7 Nama layanan

4. Harga integer 5 Harga layanan

2.4.4 Tabel Data Petugas Cucian (petugas)


Cucian

: Untuk menyimpan data petugas

Field Kunci Utama : Id_petugas

Jumlah field : 4

Tabel 2.4 Strukur Tabel Data Petugas


1. Id_petugas(*) char 3 Identitas layanan

2. Nama varchar 20 Identitas jenis

3. Alamat varchar 30 Nama layanan

9

4. no_telp varchar 12 Harga layanan

5. Password varchar 10 Password login

2.4.5 Tabel Data Transaksi (transaksi)


Cucian

: Untuk menyimpan data transaksi

Field Kunci Utama : Id_transaksi

Field Kunci Tamu : Id_pelanggan (berasal dari tabel

pelanggan)

Id_layanan (berasal dari tabel layanan)

Id_petugas (berasal dari tabel petugas)

Jumlah Field : 10

Tabel 2.5 Strukur Tabel Data transaksi


1. id_transaksi(*) Int 3 Identitas transaksi

2. id_pelanggan(**) Char 20 Identitas pelanggan

3. tgl_masuk Date Tanggal masuk

4. id_layanan(**) Char 6 Identitas layanan

10

5. id_petugas(**) Char 3 Identitas petugas

6. tgl_selesai Date Tanggal selesai

7. Status Enum P,B Status bayar

8. jumlah_barang Int 3 Jumlah cucian

9. total Int 6 Harga total

10. tgl_diambil Date Status barang

2.5 Perancangan Basis Data

Gambar 2.1 Relasi Antar Tabel

11

Keterangan :

Kunci primer (*)

Kunci Tamu (**)

Relasi One to Many

Berikut ini adalah penjelasan Relasi Antar Tabel :

1. Hubungan tabel jenis dengan table layanan adalah one to many, yang

diartikan satu id_jenis dapat berelasi dengan banyak id_layanan pada

tabel layanan.

2. Hubungan tabel layanan dengan tabel transaksi adalah one to many

diartikan satu id_layanan dapat berelasi dengan banyak id_transaksi

pada tabel transaksi.

3. Hubungan tabel Pelanggan dengan tabel transaksi adalah one to

many diartikan satu id_pelanggan dapat berelasi dengan banyak

id_transaksi pada tabel transaksi.

4. Hubungan tabel Petugas dengan tabel transaksi adalah one to many

yang diartikan satu id_petugas dapat berelasi dengan banyak

id_transaksi pada tabel transaksi.

2.6 Diagram Alir Sistem

Berikut ini adalah penjelasan Diagram Alir Sistem :

1) Simpan Data layanan.

12

Akan merekam data layanan yang diinputkan serta

menampilkannya dalam bentuk laporan maupun nota.

2) Simpan Data Transaksi.

Akan merekam data transaksi yang diinputkan serta


3) Simpan Data Pegawai.

Akan merekam data pegawai yang diinputkan serta


4) Simpan Data Pelanggan.

Akan merekam data pelanggan yang diinputkan serta


Gambar 2.2 Diagram Alir Sistem

13

Keterangan :

1) Cetak Jenis Layanan.

2) Cetak Laporan transaksi Per Bulan

3) Cetak Data Pegawai.

4) Cetak Data Pelanggan.

2.7 Desain Input Program

Dari rancangan struktur tabel yang telah dibuat, selanjutnya adalah

rancangan input. Untuk memudahkan dalam melakukan pengisian data-data ke

dalam suatu tabel di dalam database, maka diperlukan dua jenis proses

pemasukan data berdasarkan pada penggunanya (user). Adapun rancangan

input pada sistem ini adalah sebagai berikut :

2.7.1 Desain Input Data Pelanggan

Form yang digunakan untuk menyimpan data pelanggan yang

kemudian akan disimpan ke dalam tabel Tabel Pelanggan.

14

Gambar 2.3 Desain Input Data Pelanggan

2.7.2 Desain Input Data Pegawai

Form yang digunakan untuk menyimpan data pegawai yang

kemudian akan disimpan ke dalam tabel Tabel Pegawai.

Gambar 2.4 Desain Input Data Pegawai

Tambah Data Pelanggan

Id Pelanggan

Nama

Alamat

No. Telp

xxx

xxx

xxx

Simpan Batal

Tambah Data Pegawai

Id Pegawai

Nama

Alamat

No. Telp

Password

Ulangi

Password

No. Telp

xxx

xxx

xxx

xxx

Simpan Batal

xxx

xxx

15

Data Pelanggan Refr

esh

Hitung Kembalian

Selesai Batal Batal

2.7.3 Desain Input Data Per Kilo

Form yang digunakan untuk menyimpan data cucian pelanggan

(per kilo) yang kemudian akan disimpan ke dalam tabel Tabel Data Per

Kilo.

Gambar 2.5 Desain Input Data Cucian Per Kilo.

2.7.4 Desain Input Data Per Biji

Form yang digunakan untuk menyimpan data cucian pelanggan

(per biji) yang kemudian akan disimpan ke dalam tabel Tabel Data Per Biji.

O Cuci Komplit O Cuci Kering O Setrika

Input Data Cucian Per Kilo

No. Nota

Id Pelanggan

Nama

Jenis Order

Jenis Produk

Jenis Layanan

Tanggal Order

Tanggal Selesai

Kiloan

O Biasa O 1 Hari

Keterangan Jumlah Cucian ---Buah x xxx Jenis Produk --- Jenis Layanan --- ------------------------- Rp. XXX

Status Bayar O Belum Lunas O Lunas

Terbilang

16

Data Pelanggan Refr

esh

Hitung Kembalian

Selesai Batal Batal

Gambar 2.6 Desain Input Data Cucian Per Biji

2.7.5 Desain Input Data Layanan

Form ini digunakan untuk menyimpan data layanan yang kemudian

akan disimpan ke dalam tabel jenis dan tabel layanan.

O Cuci Komplit O Cuci Kering O Setrika

Input Data Cucian Per Biji

No. Nota

Id Pelanggan

Nama

Jenis Order

Jenis Produk

Jenis Layanan

Tanggal Order

Tanggal Selesai

Kiloan

O Biasa O 1 Hari

Keterangan Jumlah Cucian ---Buah x xxx Jenis Produk --- Jenis Layanan --- ------------------------- Rp. XXX

Status Bayar O Belum Lunas O Lunas

Terbilang

17

Gambar 2.7 Desain Input Layanan

2.8 Desain Output Program

2.8.1 Desain Output Laporan Data Pelanggan

Output Laporan Data Pelanggan merupakan hasil cetakan daftar

seluruh pelanggan.

Gambar 2.8 Desain Output Laporan Data Pegawai.

Id Pegawai Nama Alamat No. Telp

Ubah Harga Layanan

Ubah berdasarkan

Jenis

Layanan

Harga Sekarang Rp.

Cari Pilih Kategori V

xxx

xxx

Simpan Batal

xxx

< >

xxx

Perbarui

Data Pelanggan Per tanggal : xx-xx-xxx jam : xx:xx

18

2.8.2 Desain Output Laporan Data Pegawai

Output Laporan Data Pegawai merupakan hasil cetakan daftar

pegawai.

Id Pegawai Nama Alamat No. Telp

Gambar 2.9 Desain Output Laporan Data Pegawai.

2.8.3 Desain Output Laporan Data Layanan

Output laporan data layanan merupakan hasil dari daftar harga

layanan.

Gambar 2.10Desain Output Laporan Data Layanan.

Kategori Jenis Layanan Harga

Data Pegawai

Per tanggal : xx-xx-xxx jam : xx:xx

Daftar Harga Layanan

Per tanggal : xx-xx-xxx jam : xx:xx

19

2.8.4 Desain Output LaporanTransaksi Per Bulan

Output Laporan Data Cucian Per Bulan merupakan hasil dari

transaksi cucian yang masuk.

Gambar 2.11 Desain Laporan Data Cucian PerBulan.

No Antrian NamaPelanggan TanggalMasuk JenisCucian JenisLayanan TanggalSelesai Berat Kategori Total

XXX XXX XXX XXX XXX XXX XXX xxx XXX

LaporanPendapatan

Bulan : xxx

Per tanggal : xx xxxxxxxx Jam : xx:xx

Keterangan :

Cucian Per Buah : xx

Cucian Per Kilo : xx

Total :Rp. xxx

Documents

BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN 2.1 Aturan Bisnis · 2017. 6. 14. · 3 BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN 2.1 Aturan Bisnis Bisnis laundry cukup menjanjikan dibandingkan bisnis – bisnis