12
BI-1001 Pengetahuan Lingkungan Kuliah 1: PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN DAN BERWAWASAN LINGKUNGAN Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

BAB I Pembangunan Berkelanjutan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Ekologi

Citation preview

Page 1: BAB I Pembangunan Berkelanjutan

BI-1001 Pengetahuan Lingkungan Kuliah 1:

PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN DAN BERWAWASAN LINGKUNGAN

Pengetahuan Lingkungan

© 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

Page 2: BAB I Pembangunan Berkelanjutan

Penggunaan SDA & Kerusakan LH

•Populasi & Kesejahteraan meningkat

•Teknologi Berkembang

•Kebutuhan & keinginan bertambah

Revolusi Industri (300 thn yl)

Revoulusi Pertanian(10.000-12.000 thn yl)

Homo sapiens sebagai “hunters”

Ilustasi : Art Explosion® 1998

Page 3: BAB I Pembangunan Berkelanjutan

KETERKAITAN MASALAH LINGKUNGAN

POPULASI MANUSIAOverpopulasiOverkonsumsiPenyebaranKesenjangan NMI* & NSB**Krisis politik-ekonomi-sosial

SUMBER DAYA ALAMKeterbatasan & kualitas/kondisiPemborosanAnggapan bahwa teknologi dapatmemecahkan semua masalah

*NMI = Negara Maju Industri**NSB = Negara Sedang Berkembang

PENCEMARAN & KERUSAKANLINGKUNGAN

PEMBANGUNAN EKONOMI SELAMA INI CENDERUNG MENGEKSPLOITASI SUMBER DAYA ALAM DAN MENGAKIBATKAN KERUSAKAN LINGKUNGAN

Page 4: BAB I Pembangunan Berkelanjutan

Daya Dukung Lingkungan:Jumlah maksimum organisme yang kehidupannya dapat didukungoleh suatu lingkungan (lokal, regional, global) dalam suatu kurunwaktu tertentu.

>> Untuk dapat bertahan hidup di Bumi ini, keberadaan manusiatidak boleh melampaui batas daya dukung lingkungannya.

>> Daya dukung dapat bervariasi, bergantung kepada: 1. lokasi2. waktu3. jenis teknologi yang digunakan dalam memanfaatkan

sumber daya alam dan dalam menanggapi masalah lingkunganakibat pertumbuhan populasi dan pemanfaatan sumber dayaalam.

Page 5: BAB I Pembangunan Berkelanjutan

JENIS-JENIS SUMBER DAYA ALAM

Sumber Daya Alam

Sumber Daya Terbarukan(Tidak Habis):

mis. sumber dayamatahari, angin, gelombang laut

Sumber DayaTidak Terbarukan:

mis. bahan bakar fosil, mineral logam &

nonlogam

Sumber Daya yang Berpotensi untuk

Terbarukan:

mis. udara segar, air bersih, tumbuhan, hewan(keanekaragaman hayati)

Ilustasi : Art Explosion® 1998

Page 6: BAB I Pembangunan Berkelanjutan

PENCEMARAN UDARA•Perubahan iklim global•Perusakan lapisan ozon•Hujan asam•Pencemaran udara daerahperkotaan•dll.

PENCEMARAN UDARA•Perubahan iklim global•Perusakan lapisan ozon•Hujan asam•Pencemaran udara daerahperkotaan•dll.

PENCEMARAN AIR•Sedimentasi•Bahan kimia beracun•Agen biologis pembawapenyakit•Tumpahan minyak•Pencemaran panas•dll.

PENCEMARAN AIR•Sedimentasi•Bahan kimia beracun•Agen biologis pembawapenyakit•Tumpahan minyak•Pencemaran panas•dll.

PRODUKSI LIMBAH• Limbah padat• Bahan berbahaya & beracun

PRODUKSI LIMBAH• Limbah padat• Bahan berbahaya & beracun

PENURUNAN KEANEKARAGAMAN HAYATI•Perusakan habitat•Kepunahan spesies

PENURUNAN KEANEKARAGAMAN HAYATI•Perusakan habitat•Kepunahan spesies

PENURUNAN KETERSEDIAAN PANGAN• Perusakan & penguranganluas lahan pertanian• Penurunan air tanah• Penggurunan• Erosi tanah• Pemiskinan zat hara• Penggaraman tanah• Penangkapan ikan yang berlebihan• dll.

PENURUNAN KETERSEDIAAN PANGAN• Perusakan & penguranganluas lahan pertanian• Penurunan air tanah• Penggurunan• Erosi tanah• Pemiskinan zat hara• Penggaraman tanah• Penangkapan ikan yang berlebihan• dll.

MASALAH UTAMA

LINGKUNGAN

MASALAH UTAMA

LINGKUNGAN

PENURUNAN KETERSEDIAAN SUMBERDAYA ALAM LAINNYA• Energi / bahan bakar• Mineral tidak terbarui

PENURUNAN KETERSEDIAAN SUMBERDAYA ALAM LAINNYA• Energi / bahan bakar• Mineral tidak terbarui

(sumber: Miller 2000, ilustrasi: Art Explosion® 1998)

Page 7: BAB I Pembangunan Berkelanjutan

7

Page 8: BAB I Pembangunan Berkelanjutan

Kepedulian Dunia terhadap Lingkungan• 1962 : Buku Silent Spring oleh Rachel Carson menyadarkan masyarakat AS akan dampak

penggunaan pestisida terhadap lingkungan.• 1972 : Konferensi PBB pertama tentang lingkungan manusia di Stockholm menghasilkan 26 prinsip

dasar yang berkaitan dengan isu lingkungan, a.l. dalam bidang pendidikan, ilmupengetahuan, pembangunan ekonomi dan sosial, sumber daya dan pencemaran.

• 1982 : Komisi Dunia untuk Lingkungan dan Pembangunan dibentuk, diketuai oleh Gro Harlem

Brundtland yang menyatakan bahwa manusia di muka Bumi ini memerlukan suatu etikabaru yang holistik, yaitu bahwa pertumbuhan ekonomi danperlindungan/pengelolaan lingkungan hidup & sumber daya alam (LH& SDA) harus selaras di seluruh Bumi.

• 1987 : Komisi Dunia untuk Lingkungan dan Pembangunan membuat laporan “Masa Depan Kita

Bersama” yang mendefinisikan istilah “Pembangunan Berkelanjutan”.• 1992 : Konferensi Lingkungan & Pembangunan, yang dilanjutkan dengan KTT Bumi yang dihadiri

oleh 179 Negara (termasuk Indonesia) diselenggarakan sebagai tanggapan terhadapkondisi LH & SDA yang memprihatinkan, a.l. pencemaran, perusakan LH sertapemborosan SDA yang berlangsung secara global.

Peserta pertemuan ini sepakat melaksanakan suatu pola pembangunan baru yang diterapkan secaraglobal, dikenal dengan: Pembangunan Berkelanjutan yang Berwawasan Lingkungan (PBBL) ataudikenal dalam bahasa Inggris sebagai Environmentally Sound and Sustainable Development (ESSD).

Page 9: BAB I Pembangunan Berkelanjutan

9

Kepedulian Dunia terhadap Lingkungan

September 2002:World Summit on Sustainable Development (WSSD) diselenggarakan di Johannesburg, Afrika Selatan. 183 negara peserta menegaskan kembali Pembangunan Berkelanjutansebagai unsur utama dalam agenda internasional.Negara peserta mencapai berbagai kesepakatan & pernyataan komitmensesuai sasaran Pembangunan Berkelanjutan, antara lain:

Mereduksi proporsi penduduk di bawah garis kemiskinan menjadi½-nya pada tahun 2015.Mendorong & mempromosikan program-program yang mempercepat pergeseran menuju konsumsi dan produksiberkelanjutan.Mendiversifikasi persediaan energi & meningkatkan sumber energiterbarukan.Mengembangkan pengelolaan sumber daya air terpadu dan rencanaefisiensi air.Mencapai penurunan laju yang nyata dalam tingkat penurunankeanekaragaman hayati.

Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre). Ilustrasi: www.fi.undp.dk

Page 10: BAB I Pembangunan Berkelanjutan

PBBL?“Pembangunan untuk memenuhi kebutuhan masa sekarang tanpa

mengurangi kemampuan generasi mendatang untuk memenuhikebutuhannya”.

PertumbuhanPemerataanEko-efisiensiStabilitas

Pengentasan kemiskinanPemberdayaan masyarakatPeranserta masyarakatPembinaan kelembagaan

Pengelolaan LH/SDAPelestarian LH/SDAPencegahan pencemaran &

perusakan LH/SDA

Page 11: BAB I Pembangunan Berkelanjutan

MENGATASI PERMASALAHAN LINGKUNGAN:

1. Analisis Ilmiah: mengumpulkan informasi & melakukan penelitian untukmembuat model yang menjelaskan kejadian dan meramalkan kejadian yang akan datang. Contoh: meramalkan perubahan cuaca global.

2. Analisis Risiko: menganalisis dan memperkira-kan pengaruh potensial darisuatu aksi atau kegiatan.Contoh: Analisis mengenai dampak lingkungan.

3. Pendidikan Masyarakat: mensosialisasikan informasi tentang permasalahan, berikut alternatif pemecahannya.Contoh: penyuluhan, iklan pelayanan masyarakat, pendidikan di sekolah.

4. Penentuan kebijakan: Peranserta masyarakat dalam menentukan kebijakandengan melakukan kontrol terhadap keadaan lingkungan sebagai akibatpembangunan.

Contoh: peran LSM & masyarakat umum.

5. Pemantauan: memantau kegiatan yang dilakukan di lapangan; melihat dan menilaiapakah masalah telah terselesaikan dan memperbaiki permodelan atas masalahtsb.

Contoh: peran lembaga pemerintah, LSM (kasus Freeport, Indorayon dll.)

Page 12: BAB I Pembangunan Berkelanjutan

Prinsip Bekerja dengan Bumi

Mempertahankan Bumi dalam kondisi semula atau lebih baik.Tidak mengambil lebih dari yang diperlukan.Tidak merusak kehidupan, air, udara dan tanah.Menjaga keberlanjutan dari keanekaragaman hayati.Menjaga kapasitas bumi untuk memperbaiki dirinya.Tidak menggunakan sumber daya yang berpotensi untuk diperbaruidengan laju yang lebih cepat daripada laju pembentukannya.Tidak menghamburkan sumber daya alam.Tidak membuang pencemar ke dalam lingkungan dalam laju yang tidak dapat dinetralisir secara alami oleh lingkungan.Menekankan pencegahan pencemaran dan pengurangan limbah.Memperlambat laju pertumbuhan populasi.Mengupayakan pengentasan kemiskinan.

Diskusikanlah pokok-pokok di atas. Mana yang anda setujui, dan mana yang tidak anda setujui?