Upload
tubagus-akmal
View
130
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
. ANTAGONIS KALSIUM
a. Diltiazem (kalsium antagonis)
Nama paten : Farmabes, Herbeser, Diltikor.
Sediaan obat : Tablet, kapsul
Mekanisme kerja : menghambat asupan, pelepasan atau kerja kalsium
melalui slow cannel calcium.
Indikasi : hipertensi, angina pectoris, MCI, penyakit vaskuler perifer.
Kontraindikasi : wanita hamil dan menyusui, gagal jantung.
Efek samping : bradikardia, pusing, lelah, edema kaki, gangguan saluran
cerna.
Interaksi obat : menurunkan denyut jantung bila diberikan bersama beta
bloker. Efek terhadap konduksi jantung dipengaruhi bila diberikan bersama
amiodaron dan digoksin. Simotidin meningkatkan efeknya.
Dosis : 3 x 30 mg/hr sebelum makan
b. Nifedipin (antagonis kalsium)
Nama paten : Adalat, Carvas, Cordalat, Coronipin, Farmalat, Nifecard,
Vasdalat.
Sediaan obat : Tablet, kaplet
Mekanisme kerja : menurunkan resistensi vaskuler perifer, menurunkan
spasme arteri coroner.
Indikasi : hipertensi, angina yang disebabkan vasospasme coroner, gagal
jantung refrakter.
Kontraindikasi : gagal jantung berat, stenosis berat, wanita hamil dan
menyusui.
Efek samping : sakit kepala, takikardia, hipotensi, edema kaki.
Interaksi obat : pemberian bersama beta bloker menimbulkan hipotensi
berat atau eksaserbasi angina. Meningkatkan digitalis dalam darah.
Meningkatkan waktu protombin bila diberikan bersama antikoagulan.
Simetidin meningkatkan kadarnya dalam plasma.
Dosis : 3 x 10 mg/hr
c.Verapamil (Antagonis kalsium)
Nama paten : Isoptil
Sediaan obat : Tablet, injeksi
Mekanisme kerja : menghambat masuknya ion Ca ke dalam sel otot
jantung dan vaskuler sistemik sehingga menyebabkan relaksasi arteri
coroner, dan menurunkan resistensi perifer sehingga menurunkan
penggunaan oksigen.
Indikasi : hipertensi, angina pectoris, aritmia jantung, migren.
Kontraindikasi : gangguan ventrikel berat, syok kardiogenik, fibrilasi, blok
jantung tingkat II dan III, hipersensivitas.
Efek samping : konstipasi, mual, hipotensi, sakit kepala, edema, lesu,
dipsnea, bradikardia, kulit kemerahan.
Interaksi obat : pemberian bersama beta bloker bias menimbulkan efek
negative pada denyut, kondiksi dan kontraktilitas jantung. Meningkatkan
kadar digoksin dalam darah. Pemberian bersama antihipertensi lain
menimbulkan efek hipotensi berat. Meningkatkan kadar karbamazepin,
litium, siklosporin. Rifampin menurunkan efektivitasnya. Perbaikan
kontraklitas jantung bila diberi bersama flekaind dan penurunan tekanan
darah yang berate bila diberi bersama kuinidin. Fenobarbital nemingkatkan
kebersihan obat ini.
Dosis : 3 x 80 mg/hr