35
ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM), DAN BELANJA MODAL TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI D.I. YOGYAKARTA SKRIPSI DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA SEBAGAI SALAH SATU SYARAT MEMPEROLEH GELAR STRATA SATU DALAM ILMU EKONOMI ISLAM OLEH: RESA REDISA NIM: 13810062 DOSEN PEMBIMBING: Dr. IBNU QIZAM, S.E., M.Si., Ak., CA PROGRAM STUDI EKONOMI SYARI’AH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2017

ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

  • Upload
    others

  • View
    11

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS

PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM), DAN BELANJA MODAL

TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI

KABUPATEN/KOTA PROVINSI D.I. YOGYAKARTA

SKRIPSI

DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA

SEBAGAI SALAH SATU SYARAT MEMPEROLEH GELAR STRATA

SATU DALAM ILMU EKONOMI ISLAM

OLEH:

RESA REDISA

NIM: 13810062

DOSEN PEMBIMBING:

Dr. IBNU QIZAM, S.E., M.Si., Ak., CA

PROGRAM STUDI EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA

YOGYAKARTA

2017

Page 2: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

ii

ABSTRAK

Dana Perimbangan, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), dan Belanja

Modal merupakan faktor yang berkontribusi dalam pembentukan PDRB sehingga

mendorong pertumbuhan ekonomi suatu daerah. Tujuan dari penelitian ini adalah

untuk mengetahui pengaruh Dana Perimbangan, Indeks Pembangunan Manusia

(IPM), dan Belanja Modal terhadap pertumbuhan ekonomi di Kabupaten/Kota

Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Metode analisis yang digunakan adalah

Data Panel dengan bantuan software Microsoft Excel 2007 dan E-views 8. Data

sekunder yang digunakan adalah data timeseries periode tahun 2006-2014 dan

data cross section yaitu pada Kabupaten/Kota di DIY. Variabel independen terdiri

dari Dana Perimbangan, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), dan Belanja

Modal, sedangkan variabel dependennya adalah Pertumbuhan Ekonomi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Dana Perimbangan dan

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) secara simultan dan parsial berpengaruh

positif dan signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten/Kota di DIY.

Sedangkan Belanja Modal secara simultan dan parsial tidak signifikan dengan

pertumbuhan ekonomi di Kabupaten/Kota di DIY. Nilai dalam penelitian ini

adalah 0.529132. Hal ini menunjukkan bahwa sebesar 52,9132 persen

Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten/Kota di DIY dipengaruhi oleh varibel

variabel independen dan sisanya 47,0868 di pengaruhi variabel di luar model.

Kata Kunci : Dana Perimbangan, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Belanja

Modal, dan Pertumbuhan Ekonomi

Page 3: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

iii

ABSTRACT

Balance Fund, Human Development Index (HDI), and Capital Expenditure

is a contributing factor in the formation of GDP so as to encourage the economic

growth of a region. The purpose of this study was to determine the effect of

Balance Fund, Human Development Index (HDI), and Capital Expenditure on

economic growth in the District / City of Yogyakarta Province. The analytical

method used is the Data Panel with the help of software Microsoft Excel 2007 and

E-views 8. The secondary data used are time series data from 2006 to 2014 and

the period of cross section data that is on the District / City in DIY. The

independent variables consist of Balance Fund, Human Development Index

(HDI), and Capital Expenditure, while the dependent variable is Economic

Growth.

The results showed that the variables Balance Fund and Human

Development Index (HDI) simultaneously and partially positive and significant

effect on Economic Growth in regencies / cities in DIY. Capital Expenditure

while simultaneously and partially not significant to the economic growth in

Regency / City in DIY. Rated R2 in this research is 0.529132. This suggests that

at 52.9132 percent Growth in Regency / City in the province affected by the

independent variable and the remaining variables 47.0868 influenced variables

outside the model.

Keywords: Balance Fund, the Human Development Index (HDI), Capital

Expenditure and Economic Growth

Page 4: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

iv

Page 5: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

v

Page 6: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

vi

Page 7: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

vii

Page 8: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

viii

HALAMAN MOTTO

“Every Action has an Equal and Opposite Reaction”

Page 9: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

ix

HALAMAN PERSEMBAHAN

Dengan penuh rasa syukur atas limpahan rahmat dan ridho

Allah SWT, penulis persembahkan karya ini untuk:

1. Kedua orangtuaku (Bapak Bambang Susilo dan Ibu

Retno Widayati), terima kasih karena telah mendidik

dan membimbingku dengan penuh kesabaran. Terima

kasih karena telah mendukungku baik moril maupun

materiil. Terima Kasih untuk doa yang telah bapak dan

ibu panjatkan sehingga selalu mengiringi setiap

langkahku.

2. Kakakku (Doan Novia, Siska Ratnasari, dan Rosita

Anggia), terima kasih atas semangat dan doanya.

Semoga selalu dilindungi oleh Allah SWT, serta

senantiasa membahagiakan kedua orang tua kita.

Page 10: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

x

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan

karunianya kepada penulis, sehingga penulis telah menyelesaikan penyusunan

skripsi ini dengan lancar sebagai tugas akhir pada program studi Ekonomi Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. Sholawat serta salam tidak lupa saya

panjatkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW.

Penulis menyadari bahwa dalam penyelesaian penelitian ini tidak akan

berjalan lancar tanpa adanya dukungan dari pihak lain baik dari segi moral

maupun materi. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati, peulis

menyampaikan terimakasih kepada:

1. Bapak Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D., selaku

Rektor Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.

2. Bapak Dr. H. Syafiq Mahmadah Hanafi, S.Ag., M.Ag., selaku

Dekan Fakutas Ekonomi dan Bisnis Islam beserta jajarannya.

3. Ibu Sunaryati, S.E., M.Si., selaku Kaprodi Ekonomi Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri

Sunan Kalijaga Yogyakarta.

4. Bapak Dr. Ibnu Qizam, S.E., M.Si., Ak.,CA., selaku Dosen

Pembimbing skripsi yang telah meluangkan waktu, tenaga, dan

pikiran untuk membimbing penulis dan memberikan arahan bagi

penulis selama proses penyusunan skripsi.

5. Bapak dan Ibu (Bambang Susilo&Retno Widayati) orang tua

tersayang yang telah memberikan doa, nasehat, dukungan, dan

semangat untuk menyelesaikan studi ini.

6. Kakakku Doan Novia, Siska Ratnasari, dan Rosita Anggia yang

selalu memberikan semangat kepada penulis.

7. Sahabat dekatku Erlida Astuti yang selalu memotivasi dan

memberi semangat kepada penulis.

8. Teman seperjuangankuDewi Rahayuningtyas, Shafira Chaerunisa,

Resti Umairoh, Sita Nurhayati, dan Dela Gufi Kumalasari yang

telah banyak membantu penulis.

Page 11: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

xi

Page 12: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

xii

PEDOMAN TRANSLITERASI

Transliterasi kata-kata Arab yang dipakai dalam penyusunan skripsi ini

berpedoman pada Surat Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 158/1987 dan

0543b/U/1987.

A. Konsonan Tunggal

Huruf

Arab

Nama Huruf Latin Keterangan

Alif Tidak dilambangkan Tidak dilambangkan ا

Ba ‟ b be ب

Ta ‟ t te ت

S ‟ s es (dengan titik di atas) ث

Ji m j je ج

H ‟ h ha (dengan titik di bawah) ح

Kha ‟ kh ka dan ha خ

Da l d de د

Z l z zet (dengan titik di atas) ذ

Ra ‟ r er ز

Za i z zet ش

Si n s es س

Syi n sy es dan ye ش

S d s es (dengan titik di bawah) ص

D d d de (dengan titik di bawah) ض

T ‟ t te (dengan titik di bawah) ط

Z ‟ z zet (dengan titik di bawah) ظ

Ain „ koma terbalik di atas„ ع

Gain g ge غ

Page 13: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

xiii

Fa ‟ f ef ف

Qa f q qi ق

Ka f k ka ك

La m l el ل

Mi m m em و

Nu n n en

Wa wu w we و

Ha ‟ h ha ها

Hamzah apostrof ء

Ya ‟ y ye ي

B. Konsonan Rangkap karena Syaddah Ditulis Rangkap

Ditulis Muta‘addidah يتعددة

Ditulis ‘iddah ءدة

C. T ’m ah

Semua ta ‟ m ah ditulis dengan h, baik berada pada akhir kata

tunggal ataupun berada di tengah penggabungan kata (kata yang diikuti

oleh k s nd ng “ l”). Ke en n ini id k dipe l k n gi k -kata Arab

yang sudah terserap dalam bahasa indonesia, seperti shalat, zakat, dan

sebagainya kecuali dikehendaki kata aslinya.

Ditulis ikmah حكة

Ditulis ‘illah عهة

-Ditulis ara mah al كسايةالاونياء

auli a ’

Page 14: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

xiv

D. Vokal Pendek dan Penerapannya

-------- Fath ah Ditulis a

-------- Kasrah Ditulis i

-------- D ammah Ditulis u

Fath ah Ditulis fa ‘ala فعم

Kasrah Ditulis ukira ذكهس

D ammah Ditulis a habu يرهة

E. Vokal Panjang

1. fath ah + alif Ditulis A

Ditulis ja hiliyyah خاههية

2. fath ah + ya ‟ m i Ditulis a

Ditulis tansa تنسى

3. kasrah + ya ‟ m i Ditulis i

Ditulis kari m كسيى

4. d ammah + wa wu

mati

Ditulis u

Ditulis furu d فسوض

F. Vokal Rangkap

1. Fath ah + ya ‟ m i Ditulis Ai

Ditulis ainakum تينكى

2. Fath ah + wa wu

mati

Ditulis Au

Ditulis qaul قول

Page 15: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

xv

G. Vokal Pendek Berurutan dalam Satu Kata yang Dipisahkan dengan

Apostrof

ارىا Ditulis a‟antum

Ditulis u „iddat اعذخ

Ditulis la‟ in s akartum نعشكشذى

H. Kata Sandang Alif+Lam

1. Bila diikuti huruf Qamariyyah maka ditulis dengan menggunakan

huruf w l “ l”

Ditulis al-Qur‟a n االشا

Ditulis al-Qiya االياس s

2. Bila diikuti huruf Samsiyyah ditulis sesuai dengan huruf pertama

Syamsiyyah tersebut

اء Ditulis as-Sama ااش

Ditulis asy-Syams ااشس

I. Penulisan Kata-kata dalam Rangkaian Kalimat Ditulis menurut

Penulisannya

انفشوضىرو Ditulis a i al-fur d

Ditulis Ahl as-sunnah اهمانسح

J. Pengecualian

Sistem transliterasi ini tidak berlaku pada:

a. Kosakata Arab yang lazim dalam Bahasa Indonesia dan terdapat dalam

Kamus Umum Bahasa Indonesia, misalnya: al-Qur‟ n, h is, m zh ,

syariat, lafaz.

b. Judul buku yang menggunakan kata Arab, namun sudah dilatinkan oleh

penerbit, seperti judul buku al-Hijab.

c. Nama pengarang yang menggunakan nama Arab, tapi berasal dari negara

yang menggunakan huruf latin, misalnya Quraish Shihab, Ahmad Syukri

Sholeh.

Page 16: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

xvi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...............................................................................................i

ABSTRAK..............................................................................................................ii

ABSTRACT...........................................................................................................iii

HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI............................................................iv

SURAT PENGESAHAN SKRIPSI......................................................................v

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN................................................................vi

HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.....................................................vii

HALAMAN MOTTO.........................................................................................viii

HALAMAN PERSEMBAHAN...........................................................................ix

KATA PENGANTAR............................................................................................x

PEDOMAN TRANSLITERASI.........................................................................xii

DAFTAR ISI........................................................................................................xvi

DAFTAR TABEL DAN DAFTAR GAMBAR.................................................xix

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1

1.1 Latar Belakang.......................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah..................................................................................6

1.3 Tujuan dan kegunaan penelitian.............................................................7

1.4 Sistematika Pembahasan........................................................................8

BAB II LANDASAN TEORI..............................................................................10

2.1 Pertumbuhan Ekonomi.........................................................................10

2.2 Otonomi Daerah...................................................................................19

2.3 Kebijakan Publik..................................................................................21

2.4 Dana Perimbangan...............................................................................22

2.5 Indeks Pembanguan Manusia (IPM)....................................................26

2.6 Belanja Modal......................................................................................28

2.7 Pertumbuhan Ekonomi dalam Islam....................................................29

Page 17: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

xvii

2.8 Kebijakan Publik Islam........................................................................31

2.9 IPM dalam Islam..................................................................................33

2.10 Belanja Modal dalam Islam...............................................................33

2.11 Penelitian Terdahulu..........................................................................34

2.12 Kerangka Pemikiran...........................................................................36

2.13 Hipotesis.............................................................................................38

BAB III METODE PENELITIAN.....................................................................42

3.1 Jenis dan Sifat Penelitian.....................................................................42

3.2 Populasi dan Sampel............................................................................42

3.3 Definisi Operasional Variabel..............................................................42

3.3.1 Pertumbuhan Ekonomi..........................................................43

3.3.2 Dana Perimbangan................................................................43

3.3.3 Indeks Pembangunan Manusia (IPM)...................................43

3.3.4 Belanja Modal.......................................................................44

3.4 Data dan Sumber Data.........................................................................44

3.5 Metode Analisis...................................................................................44

3.5.1 Pemilihan Model Terbaik......................................................46

3.5.2 Uji Kelayakan........................................................................49

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN....................................52

4.1 Deskripsi Objek Penelitian...................................................................52

4.1.1 Kondisi Geografis.................................................................52

4.2 Analisis Deskriptif...............................................................................54

4.2.1 Pertumbuhan Ekonomi..........................................................54

4.2.2 Dana Perimbangan................................................................55

4.2.3 Indeks Pembangunan Manusia (IPM)...................................56

4.2.4 Belanja Modal.......................................................................57

4.3 Analisis Regresi Data Panel.................................................................58

Page 18: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

xviii

4.3.1 Uji Spesifikasi Model............................................................58

4.3.2 Hasil Estimasi Common Effect..............................................60

4.4 Pengujian Hipotesis..............................................................................61

4.4.1 Uji F......................................................................................61

4.4.2 Uji t........................................................................................61

4.4.3 Koefisien Determinasi...........................................................62

4.5 Pembahasan..........................................................................................63

4.5.1 Pengaruh Dana Perimbangan terhadap Pertumbuhan

Ekonomi................................................................................63

4.5.2 Pengaruh IPM terhadap Pertumbuhan Ekonomi..................64

4.5.3 Pengaruh Belanja Modal terhadap Pertumbuhan Ekonomi..66

4.6 Pandangan Islam terhadap Hasil Penelitian.........................................68

4.6.1 Pengaruh Dana Perimbangan terhadap Pertumbuhan

Ekonomi dalam Persepektif Islam........................................68

4.6.2 Pengaruh IPM terhadap Pertumbuhan Ekonomi dalam

Persepektif Islam...................................................................69

4.6.3 Pengaruh Belanja Modal terhadap Pertumbuhan Ekonomi

dalam Persepektif Islam........................................................70

BAB V PENUTUP................................................................................................72

5.1 Kesimpulan..........................................................................................72

5.2 Implikasi...............................................................................................73

5.3 Saran.....................................................................................................73

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................75

LAMPIRAN..........................................................................................................78

Page 19: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

xix

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Laju Pertumbuhan Ekonomi DIY............................................................2

Tabel 1.2 Dana Perimbanagan Kabupaten/Kota DIY..............................................4

Tabel 4.1 Pertumbuhan Ekonomi di DIY Menurut Kabupaten/Kota Atas Dasar

Harga Konstan 2000..............................................................................54

Tabel 4.2 Dana Perimbangan di Kabupaten/Kota DIY..........................................55

Tabel 4.3 IPM di Kabupaten/Kota DIY.................................................................56

Tabel 4.4 Belanja Modal di Kabupaten/Kota DIY.................................................57

Tabel 4.5 Hasil Estimasi Common Effect...............................................................60

Tabel 4.6 Realisasi Belanja Modal di Kota Yogyakarta (2013-2014)...................67

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran Penelitian..........................................................37

Page 20: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Menurut pengertian ilmu ekonomi yang ketat, pembangunan

(development)secara tradisional diartikan sebagai kapasitas dari sebuah

perekonomian nasional yang lama untuk menciptakan dan

mempertahankankenaikan tahunan atas pendapatan nasional bruto atau GNP

nya pada pada pada tingkat, katakanlah 5% hingga 7%, atau bahkan lebih,

jika memang memungkinkan (Todaro, 2000:16). Menurut Todaro,

pembangunan ekonomi diartikan sebagai proses multidimensional.

Pembangunan ekonomi melibatkan perubahan-perubahan besar dalam struktur

sosial, sikap-sikap mental yang sudah terbiasa dan lembaga-lembaga nasional.

Termasuk juga percepatan pertumbuhan ekonomi serta pengurangan dan

pemberantasan kemiskinan absolut.

Pertumbuhan ekonomi adalah proses kenaikan output per kapita dalam

jangka panjang. Pertumbuhan ekonomi dikatakan terjadi apabila ada

kecenderungan (output perkapita untuk naik) yang bersumber dari proses

intern perekonomian tersebut. Proses pertumbuhan ekonomi harus bersifat

self-generating, yang berarti bahwa proses pertumbuhan itu sendiri

menelorkan kekuatan atau momentum bagi timbulnya kelanjutan pertumbuhan

tersebut dalam periode-periode selanjutnya (Boediono, 1999:2).

Page 21: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

2

Untuk melihat adanya gejala pertumbuhan ekonomi daerah, salah satu

indikator untuk melihatnya adalah Produk Domestik Regional Bruto (PDRB).

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) adalah nilai tambah yang terbentuk

dari keseluruhan kegiatan ekonomi dalam suatu wilayah dengan rentang

waktu tertentu. Dalam PDRB ini tercermin adanya kegiatan ekonomi di suatu

daera. Oleh karena itu, Produk domestik regional bruto (PDRB) juga dapat

digunakan untuk mengukur tingkat kemakmuran dan kesejahteraan suatu

daerah.

Tabel 1.1 Laju Pertumbuhan Ekonomi DIY 2005-2015 (%)

Tahun Pertumbuhan Ekonomi (%)

2005 4,74

2006 3,69

2007 4,31

2008 5,02

2009 4,39

2010 4,87

2011 5,16

2012 5,32

2013 5,40

2014 5,18

2015 4,94

Sumber: Badan Pusat Statisti DIY

Dalam tabel tersebut menunjukan besarnya pertumbuhan ekonomi di

DIY yang berfluktuasi. Pertumbuhan ekonomi tertinggi terjadi pada tahun

2013, yaitu sebesar 5,40%. Sedangkan pertumbuhan ekonomi terendah terjadi

pada tahun 2006 yaitu sebesar 3,69%. Pada tahun 2006 pertumbuhan ekonomi

Page 22: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

3

cenderung menurun dari tahun sebelumnya. Hal tersebut terjadi karena pada

tahun tersebut terjadi bencana gempa bumi di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Gempa bumi yang terjadi di Daerah Istimewa Yogyakarta, megakibatkan

tersendatnya kegiatan ekonomi.

Untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, suatu daerah harus

mampu meningkatkan pendapatan daerahnya. Salah satu sumber penerimaan

daerah diperoleh dari Dana Perimbangan. Dana Perimbangan adalahdana yang

bersumber dari penerimaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara

(APBN) yang dialokasikan kepada daerah untuk membiayai kebutuhan daerah

dalam rangka pelaksanaan desentralisasi. Jumlah dana perimbangan

ditetapkan setiap tahun anggaran dalam APBN. Dana perimbangan terdiri atas

Dana Bagi Hasil, Dana Alokasi Umum, dan Dana Alokasi Khusus.

Dana Bagi Hasil merupakan jenis dana perimbangan yang dapat

dikendalikan oleh pemerintah daerah dalam arti dapat mempengaruhi jumlah

penerimaannya. Sedangkan untuk Dana Alokasi Umum dihitung dengan

formula tertentu yang relatif kecil dapat dipengaruhi oleh besarannya oleh

pemerintah daerah. Sementara itu, untuk Dana Alokasi Khusus pemerintah

daerah hingga tingkat tertentu masih mungkin dapat mempengaruhi jumlah

penerimaanya meskipun kebijakan sepenuhnya tergantung pusat (Mahmudi,

2010:27). Berikut ini adalah tabel penerimaan daerah yang diperoleh dari dana

perimbangan di Kabupaten/Kota Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada

tahun 2010-2014:

Page 23: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

4

Tabel 1.2 Dana Perimbangan di Kabupaten/Kota Daerah Istimewa

Yogyakarta 2010-2014 (Rupiah)

Kabupaten/Kota 2010 2011 2012 2013 2014

Yogyakarta 492.085.473 499.559.652 575.131.711 656.301.046 685.422.901

Sleman 737.807.080 737.072.792 917.372.329 992.216.461 1.048.511.113

Bantul 683.081.409 707.595.997 868.175.052 923.582.865 1.042.469.209

Gunungkidul 635.317.518 664.560.733 787.156.404 879.073.986 935.934.542

Kulon Progo 477.488.632 515.782.023 605.036.391 675.803.314 706.469.822

Sumber: BPS Daerah Istimewa Yogyakarta

Dalam tabel diatas menunjukkan bahwa Dana Perimbangan selalu

meningkat setiap tahunnya. Pada tahun 2014, Dana Perimbangan yang

tertinggi terdapat di Kabupaten Sleman. Sedangkan yang terendah ada di

Kota Yogyakarta.

Selain itu, untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi diperlukan pula

sumber daya manusia. Sumber daya manusia dapat dilihat melalui Indeks

Pembangunan Manusia (IPM).IPM menjelaskan bagaimana penduduk dapat

mengakses hasil pembangunan dalam memperoleh pendapatan, kesehatan,

pendidikan, dan sebagainya. IPM diperkenalkan oleh United Nations

Development Programme (UNDP) pada tahun 1990 dan dipublikasikan secara

berkala dalam laporan tahunan Human Development Report (HDR). Menurut

UNDP dalam Rakhmawati (2016), mendefinisikan pembangunan manusia

sebagai suatu proses untuk meperluas pilihan-pilihanbagi penduduk. Semakin

cepat pembangunan manusia dengancara pemerataan pendidikan dan

Page 24: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

5

kesehatan maka pertumbuhan ekonomiakan mencapai peningkatan

produktivitas dan kesempatan kerja.

IPM di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta selalu meningkat setiap

tahunnya (Lihat Lampiran III). IPM tertinggi pada tahun 2014 terjadi di Kota

Yogyakarta, yaitu sebesar 83,78%. Nilai ini naik dari tahun sebelumnya, nilai

pada tahun 2013 yaitu sebesar 80,51%. Sedangkan IPM terendah pada tahun

2014 terjadi di Kabupaten Gunung Kidul, yaitu sebesar 60,03%.

Selain Dana Perimbangan dan IPM, belanja modal pemerintah daerah

juga merupakan salah satu faktor yang mampu meningkatkan pertumbuhan

ekonomi daerah. Modal meliputi semua barang yang diproduksi tidak untuk

dikonsumsi, melainkan untuk produksi lebih lanjut. Modal adalah kekayaan

yang dipakai untuk menghasilkan kekayaan lagi (Chaudry, 2012:201).

Menurut Solow Swan suatu perekonomian akan terus berkembang apabila

terjadi pertambahan tenaga kerja, modal, dan kemajuan teknologi (Sukirno,

2006: 269).

Belanja Modal yang dilakukan oleh pemerintah daerah provinsi

Daerah Istimewa Yogyakarta fluktuatif, belanja modal tertinggi terjadi di

Kabupaten Sleman pada tahun 2014 yaitu sebesar 311.278.000.000.

Sedangkan belanja modal pemerintah daerah pada tahun 2014 yaitu terjadi di

Kabupaten Kulon Progo, sebesar 152.465.000.000.

Dengan berlakunya otonomi daerah di harapkan setiap daerah mampu

menggali dan mengelola sumber-sumber penerimaan baik yang berasal dari

pendapatan daerah yaitu melalui dana perimbangan dan belanja modal. Selain

Page 25: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

6

itu juga diperlukan peningkatan untuk pembangunan sumber daya manusia di

daerah itu sendiri. Hal ini dimaksudkan untuk dapat mendorong pertumbuhan

ekonomi suatu daerah yang lebih baik. Alasan dipilihnya Provinsi DIY

sebagai obyek penelitian karena di Provinsi DIY terdapat sumber daya

manusia yang melimpah. Berbagai gambaran di atas maka penulis ingin

meneliti mengenai bagaimana pengaruh Dana Perimbangan, Indeks

Pembangunan Manusia (IPM), dan Belanja Modal terhadap Produk Domestik

Regional Bruto yang pada akhirnya akan meningkatkan pertumbuhan

ekonomi. Berdasarkan penjelasan di atas maka penulis memilih judul sebagai

berikut: “An lisis Peng h D n Perimbangan, Indeks Pembangunan

Manusia (IPM), dan Belanja Modal Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di

Kabupaten/Kota Provinsi D.I. Yogy k ”.

1.2.Rumusan Masalah

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan sebelumnya yang terkait

dengan pengaruh Dana Perimbangan, IPM, dan Belanja Modal terhadap

Pertumbuhan Ekonomi, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang

sejenis. Dengan variabel, objek, dan waktu yang berbeda. Penelitian ini

berfokus untuk menguji sejauh mana pengaruh Dana Perimbangan, IPM, dan

Belanja Modal terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten/Kota Daerah

Istimewa Yogyakarta pada tahun 2006-2014. Rumusan tersebut dapat

diperinci menjadi pertanyaan-pertanyaan yang dijawab dalam penelitian ini

sebagai berikut:

Page 26: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

7

a. Bagaimana pengaruh Dana Perimbangan terhadap Pertumbuhan

Ekonomi di D.I. Yogyakarta pada tahun 2006-2014 ?

b. Bagaimana pengaruh IPM terhadap Pertumbuhan Ekonomi di D.I.

Yogyakarta pada tahun 2006-2014 ?

c. Bagaimana pengaruh Belanja Modal terhadap Pertumbuhan

Ekonomi di D.I. Yogyakarta pada tahun 2006-2014 ?

1.3.Tujuan dan Kegunaan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan dari penelitian ini

adalahsebagai berikut:

a. Untuk menganalisis pengaruh Dana Perimbangan terhadap

Pertumbuhan Ekonomi di D.I. Yogyakartapada tahun 2006-2014

b. Untuk menganalisis pengaruh IPM terhadap Pertumbuhan

Ekonomi di D.I. Yogyakartapada tahun 2006-2014

c. Untuk menganalisis pengaruh Belanja Modal terhadap

Pertumbuhan Ekonomi di D.I. Yogyakarta pada tahun 2006-2014

Adapun kegunaan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Bagi peneliti, dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat

memperluas pengetahuan dan wawasan peneliti tentang Dana

Perimbangan, IPM, dan Belanja Modal khususnya mengenai

pengaruh Dana Perimbangan, IPM, dan Belanja Modal terhadap

Pertumbuhan Ekonomi di D.I. Yogyakarta.

Page 27: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

8

b. Bagi masyarakat, diharapkan dapat memberi informasi mengenai

Dana Perimbangan, IPM, dan Belanja Modaldi wilayah

Kabupaten/Kota Daerah Istimewa Yogyakarta.

c. Bagi pemerintah daerah penelitian ini diharapkan dapat dijadikan

acuan dalam membuat kebijakan dalam upaya peningkatan

pertumbuhan ekonomi melalui penerimaan Dana Perimbangan,

IPM, dan Belanja Modal.

d. Bagi ilmu pengetahuan, diharapkan dapat dijadikan sebagai dasar

acuan bagi pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya dalam hal

pertumbuhan ekonomi di waktu yang akan datang.

1.4.Sistematika Pembahasan

Sistematika pembahasan dimaksudkan untuk mempermudah pembaca

untuk memahami isi dari penelitian ini. Sistematika pembahasan ini terbagi

menjadi lima bab.

Bab I : Pendahuluan

Unsur-unsur yang termuat dalam bab ini yaitu: latar belakang yang

menguraikan isu beserta data yang mendukung dalam penelitian ini. Rumusan

masalah yaitu merupakan pokok masalah yang akan diteliti. Selanjutnya

tujuan dan kegunaan penelitian yang menguraikan urgensi penelitian ini, dan

sistematika penulisan yang menunjukkan arah penelitian.

Bab II : Landasan Teori

Pada bab ini membahas mengenai teori-teori yang melandasi

penelitian ini, penelitian sebelumnya, serta kerangka pemikiran atau alur

penelitian dan hipotesis.

Page 28: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

9

Bab III : Metode Penelitian

Bab ini menjelaskan tentang metode yang berisi penjelasan variabel

penelitian dan definisi operasional, objek penelitian, jenis dan sumber data,

penentuan teknik pengumpulan data dan metode analisis data.

Bab IV : Hasil Penelitian dan Pembahasan

Pada bab ini berisi tentang deskripsi objek penelitian, analisis data dan

pembahasan mengenai permasalahan yang diangkat berdasarkan hasil

pengolahan data dan landasan teori yang relevan.

Bab V : Penutup

Bab ini berisi kesimpulan, implikasi, dan pembahasan penelitian dan

saran-saran kepada pihak-pihak terkait mengenai hasil dari penelitian yang

telah dilakukan.

Page 29: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

72

BAB V

PENUTUP

5.1. Kesimpulan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat

pertumbuhan ekonomi di Kabupaten/Kota di Provinsi D. I. Yogyakarta.

Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah dana perimbangan,

Indeks Pembangunan Manusia (IPM), dan belanja modal. Variabel tersebut

yang digunakan untuk menjelaskan pertumbuhan ekonomi di Provinsi D. I.

Yogyakarta.

Berdasarkan penelitian dan pengujian yang telah dilakukan dengan

menggunakan Eviews 8, maka berikut ini adalah hasil penelitian yang telah

dilakukan:

1. Nilai probabilitas dari variabel dana perimbangan adalah sebesar

0,0109 dan nilai tersebut kurang dari 0,05. Maka dapat dikatakan

bahwa variabel dana perimbangan berpengaruh positif dan signifikan

terhadap pertumbuhan ekonomi di Kabupaten/Kota di Provinsi D. I.

Yogyakarta. Hal ini dikarenakan dengan adanya dana perimbanagan,

akan meningkatkan kemandirian suatu daerah yang nantinya akan

memicu pertumbuhan ekonomi.

2. Nilai probabilitas dari variabel IPM adalah sebesar 0,0001 nilai

tersebut kurang dari 0,05. Maka dapat dikatakan bahwa variabel

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) berpengaruh positif dan

signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Kabupaten/ Kota di

Page 30: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

73

Provinsi D. I. Yogyakarta. Hali ini dikarenakan sumber daya manusia

merupakan faktor terpenting dalam pertumbuhan ekonomi.

Pertumbuhan ekonomi tidak semata-mata tergantung pada jumlah

sumberdaya manusia saja, tetapi lebih menekankan pada efisiensi

mereka.

3. Nilai probabilitas dari variabel belanja modal adalah sebesar 0,3426

nilai tersebut lebih dari dari 0,05. Maka dapat dikatakan bahwa

variabel belanja modal bernilai positif tetapi tidak berpengaruh

terhadap pertumbuhan ekonomi di Kabupaten/Kota di Provinsi D. I.

Yogyakarta. Hal ini disebabkan oleh pembelanja modal yang

dilakukan diseluruh sektor ekonomi.

5.2. Implikasi

1. Penelitian diharapkan dapat dijadikan sebagai dasar acuan bagi

pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya dalam hal pertumbuhan

ekonomi di waktu yang akan datang.

2. Bagi pemerintah daerah penelitian ini diharapkan dapat dijadikan

acuan dalam membuat kebijakan dalam upaya peningkatan

pertumbuhan ekonomi di Provinsi D. I. Yogyakarta melalui Dana

Perimbangan, Indeks Pembangunan Manusia, dan Belanja Modal.

5.3. Saran

Berdasarkan kesimpulan yang dihasilkan dalam studi, maka saran dari

peneliti adalah sebagai berikut:

Page 31: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

74

1. Peningkatan realisasi belanja modal di sektor ekonomi pilihanagar

hasilnya cepat berkembang dan hasil tersebut dapat digunakan

untuk membangun sektor-sektor lain.

2. Diperlukan peran pemerintah untuk meningkatkan pengeluaran

pemerintah pada pengeluaran yang produktif secara adil dan

merata, sehingga aktivitas ekonomi di daerah yang rendah

pertumbuhan ekonominya dapat meningkat.

Page 32: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

75

DAFTAR PUSTAKA

BUKU

Adisasmita, Rahardjo, 2013, Teori-Teori Pembangunan Ekonomi: Pertumbuhan

Ekonomi dan Pertumbuhan Wilayah, Yogyakarta: Graha Ilmu.

Arif M.N, 2010, Teori Makroekonomi Islam,Bandung: Alfabeta.

At-Tariqi, Abdullah Abdul Husain, 2004, Ekonomi Islam: Prinsip, Dasar, dan

Tujuan, Yogyakarta: Magistra Insani Press.

Boediono, 1999, Teori Pertumbuhan Ekonomi,Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.

Chaudhry, M.Syarif, 2012,Sistem Ekonomi Islam: Prinsip Dasar, Jakarta:

Kencana Pranada Media.

Nurul, Huda, 2012, Keungan Publik Islami Pendekatan Teoritis dan Sejarah,

Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Jhingan, M. L., 2014, Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan, Jakarta:

Rajawali Pers.

Karim A.A., 2007,Ekonomi Makro Islami, Jakarta: Rajagrafindo Persada.

Kuncoro Mudrajad, 2004, Otonomi & Pembangunan daerah, Jakarta: Erlangga.

Mahmudi, 2010, Manajemen Keuangan Daerah, Jakarta: Erlangga.

Mankiw, Gregory, 2006, Pengantar Ekonomi Makro, Jakarta: Salemba Empat,

Edisi Ketiga.

Nachrowi D Nachrowi, 2006, Ekonometrika, untuk Analisis Ekonomi dan

Keuangan, Cetakan Pertama, Jakarta: Lembaga Penerbit FE UI.

Sugiyono, 2013, Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Alfabeta.

Shihab, M.Quraish, 2002, Tafsir Al-Mishbah Vol.5 Jakarta: Lentera Hati.

Sukirno, Sadono, 2006,Ekonomi Pembangunan: Proses, Masalah, Dan Dasar

Kebijakan, Jakarta: Kencana.

Supardi, 2005, Metodologi Penelitian Ekonomi dan Bisnis, Yogyakarta: UII Press,

Cet.I.

Suwandi, 2015,Kebijakan Fiskal dan Dampaknya terhadap Pertumbuhan

Ekonomi, Yogyakarta: Deepublish

Todaro, M.P., 2000,Pembangunan Ekonomi, Jakarta: PT Bumi Aksara.

Widarjono, Agus, Ekonometrika Teori dan Aplikasi, Yogyakarta: Ekonesia FE

UII

Page 33: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

76

Winarno, Budi, Kebijkan Publik Teori dan Proses, Jakarta: PT. Buku Kita

SKRIPSI

Najiah, Laeni, 2013, “Analisis Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana

Perimbangan, Dan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja Terhadap PDRB Di

Kota Depok Periode 2001-2010,” Skripsi Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Utama, Febri.M., 2015, “Analisis Pengaruh Indeks Pembangunan Manusia (IPM)

Dan Inflasi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Provinsi Lampung,” Skripsi

Universitas Lampung.

JURNAL

Aimon dan Putra, “Analisis Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan

Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Kota Di Sumatera Barat,”

Jurnal.

Hakim, Lukman, 2014, “Peng h Bel nj Mod l Te h d p Pertumbuhan

Ekonomi (Studi Kasus Kabupaten Dan Kota Di Pulau Jawa Dan Bali),”

Jurnal Universitas Brawijaya.

Hendarmin, 2012, “Peng h Bel nj Mod l Peme in h D e h d n Inves si

Swasta terhadap Pertumbuhan Ekonomi, Kesempatan Kerja dan

Kesejahteraan Masyarakat di Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Barat,”

Jurnal Universitas Tanjungpura.

R khm w i, R sm ind , 2016, “Pengaruh Indeks Pembangunan Manusia

(IPM),Tenaga Kerja, Dan Pendidikan TerhadapPertumbuhan Ekonomi Di

Provinsi Jawa Tengah,” Jurnal Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Y nis , R isy , 2013, “Peng h D n Pe im ng n, Pend p n Asli D e h,

d n Bel nj n Mod l e h d p Pe m h n Ekonomi,” Jurnal Universitas

Komputer Indonesia.

INPUT DATA

Badan Pusat Statistik, 2007, Statistik Keuangan Pemerintah Daerah

Kabupaten/Kota 2005-2006, Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Badan Pusat Statistik, 2008, Statistik Keuangan Pemerintah Daerah

Kabupaten/Kota 2006-2007, Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Badan Pusat Statistik, 2009, Statistik Keuangan Pemerintah Daerah

Kabupaten/Kota 2007-2008, Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Badan Pusat Statistik, 2010, Statistik Keuangan Pemerintah Daerah

Kabupaten/Kota 2008-2009, Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Badan Pusat Statistik, 2011, Statistik Keuangan Pemerintah Daerah

Kabupaten/Kota 2009-2010, Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Badan Pusat Statistik, 2012, Statistik Keuangan Pemerintah Daerah

Kabupaten/Kota 2010-2011, Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Badan Pusat Statistik, 2013, Statistik Keuangan Pemerintah Daerah

Kabupaten/Kota 2011-2012, Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Badan Pusat Statistik, 2014, Statistik Keuangan Pemerintah Daerah

Kabupaten/Kota 2012-2013, Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Page 34: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

77

Badan Pusat Statistik, 2015, Statistik Keuangan Pemerintah Daerah

Kabupaten/Kota 2013-2014, Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Badan Pusat Statistik, 2016, Statistik Keuangan Pemerintah Daerah

Kabupaten/Kota 2014-2015, Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Badan Pusat Statistik, 2006, D.I. Yogyakarta Dalam Angka 2005, BPS DIY.

Badan Pusat Statistik, 2007, D.I. Yogyakarta Dalam Angka 2006, BPS DIY.

Badan Pusat Statistik, 2008, D.I. Yogyakarta Dalam Angka 2007, BPS DIY.

Badan Pusat Statistik, 2009, D.I. Yogyakarta Dalam Angka 2008, BPS DIY.

Badan Pusat Statistik, 2010, D.I. Yogyakarta Dalam Angka 2009, BPS DIY.

Badan Pusat Statistik, 2011, D.I. Yogyakarta Dalam Angka 2010, BPS DIY.

Badan Pusat Statistik, 2012, D.I. Yogyakarta Dalam Angka 2011, BPS DIY.

Badan Pusat Statistik, 2013, D.I. Yogyakarta Dalam Angka 2012, BPS DIY.

Badan Pusat Statistik, 2014, D.I. Yogyakarta Dalam Angka 2013, BPS DIY.

Badan Pusat Statistik, 2015, D.I. Yogyakarta Dalam Angka 2014, BPS DIY.

Badan Pusat Statistik, 2016, D.I. Yogyakarta Dalam Angka 2015, BPS DIY.

LAIN-LAIN

Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 52 Tahun

2012TentangPedoman Pengelolaan Investasi Pemerintah Daerah

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2005 Tentang Dana

Perimbangan

Undang-Undang Republik Indonesianomor 33 Tahun 2004 Tentang Perimbangan

Keuangan Antara Pemerintah Pusat Dan Pemerintahan Daerah

Page 35: ANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS …

81

CURRICULUM VITAE

Nama : Resa Redisa

Alamat : Kenaran RT/RW 002/033 Sumberharjo Prambanan

Sleman Yogyakarta 55572

No. Telp : 08562566546

Tempat, tanggal lahir : Sleman, 29 Desember 1993

Jenis Kelamin : Perempuan

Formal :

1998-2000 : TK Masitoh V

2000-2006 : SD N Kenaran 1

2006-2009 : SMP N 2 Prambanan

2009-2012 : SMA N 1 Prambanan

2013-2017 : UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Data Diri

Pendidikan