66
ANALISA SISTEM PENGGUNAAN JARINGAN INTERNET TELKOM SPEEDY PADA PT. TELKOM KANDATEL JAKSEL LAPORAN KULIAH KERJA PRAKTEK Diajukan untuk memenuhi mata kuliah KKP pada program Diploma III 1. Sigit Purwanto (18070098) 2. Christanto (18070061) Jurusan Manajemen Informatika

Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

Embed Size (px)

DESCRIPTION

laporan PKL BSI di telkom

Citation preview

Page 1: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

ANALISA SISTEM PENGGUNAAN JARINGAN INTERNET TELKOM

SPEEDY PADA PT. TELKOM KANDATEL JAKSEL

LAPORAN

KULIAH KERJA PRAKTEK

Diajukan untuk memenuhi mata kuliah KKP pada program Diploma III

1. Sigit Purwanto (18070098)

2. Christanto (18070061)

Jurusan Manajemen Informatika

Akademik Manajemen Informatika Dan Komputer Bina Sarana Informatika BSD

Tangerang Selatan

2009

Page 2: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN KULIAH KERJA PRAKTEK

Kuliah kerja praktek ini telah disetujui dan disahkan serta diizinkan untuk dinilai pada

periode 2009/2010 semester lima.

DOSEN PENASEHAT AKADEMIK

Kelas 12.5B.27

Rame Santoso S.kom, MM

ii

Page 3: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

PENILAIAN LAPORAN KULIAH KERJA PRAKTEK

Kuliah kerja praktek ini telah dinilai pada tanggal …………………………

PENILAI

(………………………………..)

Saran – saran dari penilai :

……………………............................................................................................................................

............................................................................................................................................................

............................................................................................................................................................

............................................................................................................................................................

............................................................................................................................................................

............................................................................................................................................................

............................................................................................................................................................

iii

Page 4: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat ALLAH SWT, yang telah

melimpahkan rahmat dan karuniaNya sehingga pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan tugas

laporan kuliah kerja praktek ini dengan baik dimana tugas laporan kuliah kerja praktek ini

penulis sajikan dalam bentuk buku yang sederhana, adapun judul penulisan laporan kuliah kerja

praktek yang penulis ambil adalah sebagai berikut :

“Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy pada PT. Telkom Kandatel

Jaksel”

Tujuan penulisan laporan kuliah kerja praktek ini dibuat untuk memenuhi salah satu mata

Kuliah Kerja Praktek (KKP) pada Program Diploma III ( D III ) AMIK BSI. Sebagai bahan

penulisan diambil berdasarkan hasil penelitian, observasi dan beberapa sumber literatur yang

mengandung penulisan ini, penulis menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan dari semua

pihak, maka penulisan laporan kuliah kerja praktek ini tidak lancar, oleh karena itu pada

kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

1. Bapak Ir. Naba Aji Notoseputro selaku Direktur AMIK BSI.

2. Bapak H. Moch. Wahyudi M.Kom,MM selaku Pudir I Bidang Akademik

Bina sarana Informatika

3. Bapak H. Ahmad Ashaq S.kom , selaku Ketua Jurusan Manajemen Informatika

AMIK Bina Sarana Informatika.

4. Bapak Rame Santoso S.kom, MM, selaku Dosen Pembina Akademik

Kelas 12.5B.27.

5. Staf / Karyawan / dosen dilingkungan AMIK BSI.

6. Bapak Hasannudin selaku Manager Customer Care PT.Telkom Kandatel Jaksel

7. Para Karyawan PT.Telkom Kandatel Jaksel

8. Orang Tua tercinta yang telah memberi dorongan moril maupun spirituil kepada

penulis.

9. Serta rekan-rekan sejawat dan seperjuangan yang ikut memberikan bantuannya

Page 5: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

dalam pembuatan kuliah kerja praktek, khususnya rekan-rekan kelas 12.5B.27 Serta semua pihak

yang terlalu banyak untuk disebut satu persatu sehingga terwujudnya penulisan ini. Penulis

menyadari bahwa penulisan laporan Kuliah Kerja Praktek ini masih jauh sekali dan belum

sempurna, untuk itu penulis mohon kritik dan saran yang bersifat membangun demi

kesempurnaan penulis dimasa akan datang.

Akhir kata semoga laporan KKP ini dapat berguna bagi penulis khususnya dan bagi para

pembaca yang berniat pada umumnya, amin ya robbal alamin.

Jakarta, Desember 2009

Penulis

ivv

Page 6: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

DAFTAR ISI

Lembar Judul kuliah kerja praktek………………………………………………………...i

Lembar Persetujuan dan Pengesahan Kuliah Kerja Praktek………………………………ii

Lembar Penilai Laporan Kuliah Kerja Praktek……………………………………………iii

Kata Pengatar.……………………………………………………………………………. iv

Daftar Isi.………………………………………………………………………………….vi

Daftar Simbol……………………………………………………………………………..viii

Daftar Gambar……………………………………………………………………………..ix

Daftar Tabel………………………………………………………………………………..x

Daftar Lampiran……………………………………………………………………………xi

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Umum…………………………………………………………………………1

1.2. Maksud dan Tujuan…………………………………………………………...2

1.3. Metode Penelitian..……………………………………………………………3

1.4. Ruang Lingkup…….………………………………………………………….3

1.5. Sistematika Penulisan..………………………………………………………..4

BAB II LANDASAN TEORI

2.1. Konsep Dasar Sistem.………………………………………………………..5

2.2. Peralatan Pendukung (Tool System)………………………………………....10

vi

Page 7: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

BAB III ANALISA SISTEM BERJALAN

3.1. Umum.……………………………………………………………………….16

3.2. Tinjauan Perusahaan…………………………………………………………16

3.2.1. Sejarah Perusahaan...………………………………………………16

3.2.2. Struktur Organisasi dan Fungsi……………………………………18

3.3. Prosedur Sistem Berjalan…………………………………………………….19

3.4. Diagram Alir Data Sistem Berjalan………………………………………….21

3.5. Kamus Data Sistem Berjalan..……………………………………………….23

3.6. Spesifikasi Sistem Berjalan …………………………………………………26

3.6.1. Spesifikasi Dokumen Masukkan ……………………………….....26

3.6.2. Spesifikasi Dokumen Keluaran ……………………………….......27

3.7. Permasalahan Pokok.………………………………………………………..28

3.8. Alternatif Pemecahan Masalah……………………………………………...28

BAB IV PENUTUP

4.1. Kesimpulan..…………………………………………………………………30

4.2. Saran…………………………………………………………………………30

Daftar Pustaka……………………………………………………………………………31

Daftar Riwayat Hidup……………………………………………………………………32

Surat Keterangan PKL / Riset……………………………………………………………39

vii

Page 8: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

DAFTAR SIMBOL

A. Simbol Data Flow Diagram

EXTERNAL ENTITY

Digunakan untuk menggambar suatu sumber atau

tujuan pada urusan data.

PROCESS

Digunakan untuk menggambarkan suatu proses yang sedang berlangsung.

DATA STRORE

Digunakan untuk suatu tempat untuk menyimpan atau mengambil data

yang diperlukan

DATA FLOW

Digunakan untuk menggambarkan arus data.

viii

Page 9: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

DAFTAR GAMBAR

1. Gambar III. 1. Struktur Organisasi…………………………………………………….....17

2. Gambar III. 2. Diagram Konteks Sistem Berjalan……………………………………….20

3. Gambar III. 3. Diagram Nol Sistem Berjalan……………………………………………21

4. Gambar III. 4. Diagram Detail Proses 1.0……………………………………………….22

ix

Page 10: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

DAFTAR TABEL

1. Tabel .II.1. Notasi Tipe Data………………………………………………………13

2. Tabel..II.2. Notasi struktur Data…………………………………………………...14

x

Page 11: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

DAFTAR LAMPIRAN

1. Lampiran Permohonan Pasang Baru……………………………………………..32

2. Lampiran Bukti Pembayaran Jasa Telekomunikasi………………………………34

3. Lampiran Info Produk……………………………………………………………36

4. Lampiran Password Speedy………………………………………………………38

xi

Page 12: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Umum

Dalam era globalisasi ini banyak masalah yang timbul diberbagai kalangan, dan semua

masalah muncul karena perbedaan pendapat antara manusia satu dengan manusia lainnya.

Dari sekian banyak masalah yang paling sering dihadapi oleh setiap masyarakat adalah

sulitnya mencari lahan pekerjaan.

Kita sebagai manusia yang memiliki visi dan wawasan kedepan hendaknya tidak

melupakan akan perkembangan teknologi yang mempunyai arti penting dalam suatu

pekerjaan, karena hal tersebut mentuntut kita untuk mengikuti perkembangan zaman agar

tidak ketinggalan dengan informasi yang ada. Saat ini Ilmu pengetahuan dan Teknologi

berkembang dengan sangat pesat serta dukungan dari media informasi yang sedemikian rupa

sehingga mengakibatkan perubahan pola hidup diberbagai kalangan masyarakat.

Dewasa ini kebutuhan untuk memperoleh informasi sangat meningkat. dan semua ini

dikarenakan oleh persaingan manusia atau kelompok / instansi yang sangat ketat demi

kemajuan usahanya, sehingga hal ini berdampak terhadap beban setiap siswa karena mereka

dituntut untuk mampu menggali informasi dari berbagai sumber.

Banyak sumber informasi yang dapat kita ketahui di era globalisasi ini, seperti : Internet,

Media Cetak dan Elektronik ( seperti : Televisi, Radio, koran dan sebagainya ), namun dari

sekian banyak sumber informasi, yang paling penting untuk kita ikuti perkembangannya

adalah informasi dari layanan jasa melalui Internet.

Apa yang dimaksud dengan Internet ? Internet berasal dari kata Interconnection Network

artinya hubungan komputer dengan berbagai tipe yang membentuk sistem jaringan yang

mencakup seluruh dunia dengan melalui jalur telekomunikasi seperti telepon, satelit dan

lainnya. Layanan jasa Internet merupakan sumber informasi yang sangat akurat dan efisien

bagi semua orang, karena informasi melalui Internet memiliki kelebihan dalam hal

pengaksesan informasi yang sangat cepat dan akurat, namun terlepas dari hal sebagaimana

disebutkan diatas, layanan jasa Internetpun memiliki kekurangan yaitu kemungkinan

1

Page 13: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

terjadinya penyalahgunaan dalam pengambilan informasi yang dapat merusak moral

manusia, karena sebagaimana kita ketahui dari layanan Internet dimaksud setiap orang dapat

mengambil dan menyebarkan informasi dengan data secara ekstrim / negatif.

Pengelola / Provider layanan jasa Internet milik bangsa Indonesia adalah PT.TELKOM

yang merupakan satu-satunya pengelola yang hasil usahanya dipergunakan untuk

kemakmuran Negara, sementara Pengelola lain ( seperti PT.Indosat. PT.EXELComindo,

Smart dll adalah Pengelola layanan jasa Internet milik Asing ).

Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam bidang telekomunikasi yaitu

PT. Telkom bertanggung jawab dalam penyediaan sarana dan prasarana telekomunikasi,

( seperti : Jaringan Telepon Rumah dan Jaringan Internet Speedy ) yang keduanya sangat

dibutuhkan oleh masyarakat, sehingga dalam hal ini PT. Telkom lebih serius dalam melayani

permintaan masyarakat dengan selalu meningkatkan kualitas layanannya.

Berdasarkan uraian di atas maka penulis membahas laporan KKP ini yang berjudul

“Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy pada PT. Telkom Kandatel

Jaksel”.

1.2 Maksud dan Tujuan

Adapun maksud dari Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) dilaksanakan penulis adalah sebagai

berikut:

1. Agar penulis dapat mengembangkan suatu system proses pemakaian jaringan internet

Telkom Speedy yang sudah ada pada PT. Telkom Kandatel Jaksel.

2. Mengaplikasikan pengetahuan yang didapat semasa kuliah.

3. Meningkatkan efektivitas dan efesiensi pada perusahaan.

Sedangkan Tujuan pembuatan laporan KKP ini antara lain:

1. Memenuhi mata kuliah KKP semester lima jurusan manajemen informatika Akademik

Manajemen Informatika dan Komputer Bina Sarana Informatika.

2. Sebagai bukti melaksanakan Praktek Kerja Lapangan pada Kantor / Instansi khususnya di

PT.Telkom Kandatel Jaksel.

2

Page 14: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

3. Sebagai laporan dari hasil Praktek Kerja Lapangan yang telah dilaksanakan secara

tertulis.

4. Sebagai pedoman untuk pembuatan Tugas Akhir selanjutnya.

1.3 Metode Penelitian

Metode penelitian merupakan langkah penting dalam penyusunan laporan KKP

khususnya bagi perancangan sistem. Didalam kegiatan penelitian penulis melakukan

pengumpulan data melalui cara :

1. Wawancara (Interview)

Dalam penulisan laporan KKP ini, untuk mendapatkan informasi secara lengkap maka

penulis melakukan suatu metode suatu tanya jawab mengenai semua kegiatan yang berhubungan

dengan Registrasi jaringan internet dengan pegawai PT.Telkom Kandatel Jaksel.

2. Pengamatan (Observation)

Penulis melakukan pengamatan-pengamatan langsung terhadap kegiatan yang

berhubungan dengan masalah yang diambil. Hasil dari pengamatan tersebut langsung dicatat

oleh penulis dan dari kegiatan observasi ini dapat diketahui kesalahannya atau proses dan

kegiatan tersebut.

3. Studi Pustaka

Selain melakukan kegiatan tersebut diatas penulis juga melakukan studi Kepustakaan

melalui literatur-literatur atau referensi-referensi yang ada diperpustakaan Akademi Manajemen

Informatika Bina Sarana Informatika maupun di perpustakaan lainnya.

1.4 Ruang Lingkup

Didalam penulisan laporan KKP ini, penulis membahas tentang sistem registrasi jaringan

internet Telkom speedy pada PT. Telkom Kandatel Jaksel. Mengingat pembahasan didalam

proses tersebut cukup luas dan agar laporan KKP ini dapat mencapai sasaran maka ruang lingkup

3

Page 15: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

pembahasan meliputi proses registrasi, proses persetujuan, proses pembayaran, proses

pemasangan, proses laporan keluhan customer dan proses penanganan keluhan.

1.5 Sistematika Penulisan

Sebelum membahas lebih lanjut, sebaiknya penulis menjelaskan dahulu secara garis besar

mengenai sistematika penulisan, sehingga memudahkan pembaca memahami isi laporan KKP ini

. Dalam penjelasan sistematika penulisan laporan KKP ini adalah :

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini diuraikan masalah umum, maksud dan tujuan penulisan laporan KKP,

metode penelitian, ruang lingkup dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Dalam bab ini berisikan tentang uraian konsep dasar sistem dan peralatan pendukung

sistem (tool system).

BAB III ANALISA SISTEM BERJALAN

Dalam bab ini menjelaskan tentang umum, tujuan perusahaan dengan menguraikan

sejarah perusahaan dan struktur organisasi dan fungsi, prosedur sistem berjalan, diagram alir

data (DAD) sistem berjalan, kamus data sistem berjalan, spesifikasi sistem berjalan yang

memiliki sub antara lain berisi spesifikasi bentuk dalam keluaran, bab ini juga menguraikan

tentang permasalahan dan alternatif pemecahan masalah.

BAB IV PENUTUP

Bab ini merupakan bab terakhir yagn berisikan kesimpulan dari apa yang dibahas,

dilanjutkan dengan saran-saran untuk mencapai suatu hasil akhir yang baik.

4

Page 16: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Konsep Dasar Sistem

A. Pengertian Sistem.

Setiap sistem dibuat untuk menangani sesuatu yang secara terus-menerus (continue) dan

berulang kali atau yang secara rutin terjadi. Untuk memudahkan pemahaman mengenai sistem

pertama-tama kita peroleh dari definisinya, dengan demikian definisinya ini mempunyai

peranan yang penting dalam pendekatan untukmempelajari suatu sistem. Mempersoalkan

sistem sebenarnya bukan membahas hal yang baru.

Terdapat dua kelompok pendekatan didalam mendifinisikan sistem, yaitu yang

menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya.

Pendekatan sistem menurut Mulyadi lebih menekankan pada prosedurnya dan mendifinisikan

sistem sebagai berikut :

Menurut Jerry Fitz Gerald dan Warren D. Stalling Jr. “Suatu sistem adalah Suatu jaringan

kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk

melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu”. [Jogiyanto

H.M, 1999 hal 1] “pengertian sistem menurut Drs. Komarudin, Sistem diartikan suatu susunan

yang teratur dari kegiatan yang behubungan satu sama lainnya serta prosedur-prosedur yang

berkaitan untuk melaksanakan dan memudahkan pelaksanaan kegiatan dan suatu organisasi”

[Komaruddin 1998] “Menurut Stephen A. Mascove dan Mark G. Simkin dalam bukunya yang

berjudul Accounting Information Sistem Concepts and Practice For Effective Decision

Making.

Menyatakan bahwa sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri dari interaksi subsistem

yang berusahaan untuk mencapai tujuan (Goal) yang sama” [Jogiyanto, 1999] dari definisi-

definisi sistem tersebut diatas dapat dikatakan bahwa sistem terdiri dari unsur-unsur atau

elemen-elemen yang merupakan bagian yang saling terpadu dan saling berhubungan secara

erat antara satu dengan yang lainnya dengan sifat serta kerjasamanya antar unsur atau elemen

tersebut mempunyai bentuk yang tertentu dan saling mempengaruhi untuk mencapai satu atau

5

Page 17: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

beberapa maksud secara bersama - sama berkeinginan untuk mencapai tujuan yang sama pula.

Dapat pula dikatakan bahwa suatu sistem terdiri dari struktur dan proses. Struktur merupakan

unsur-unsur yang secara terintegrasi membentuk sistem tersebut. Sedangkan proses merupakan

penjelasan prosedur atau tata urutan kerja dari suatu sistem untuk mencapai tujuan tertentu.

Agar suatu sistem dapat bekerja secara efisien dan efektif maka setiap struktur dan proses

tersebut harus saling berkaitan antara satu dengan yang lainnya.

B. Karakteristik Sistem

Model umum sebuah sistem adalah input, proses dan input. Hal ini merupakan konsep

sebuah sistem dapat mempunyai beberapa masukan dan keluaran. Suatu sistem mempunyai

karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu terdiri dari :

1. Komponen (Company)

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi membentuk satu

kesatuan.

2. Batasan Sistem (Boundary)

Merupakan daerah yang membatasi antara satu sistem dengan sistem yang lainnya atau

dengan lingkungan luarnya.

3. Lingkungan Luar (Enviroment)

Enviroment dari suatu sistem adalah apapun diluar batas sistem yang mempengaruhi

operasi sistem, lingkungan luar system dapat bersifat menguntungkan dan juga dapat

bersifat merugikan sistem tersebut.

4. Penghubung Sistem (Interface)

Penghubung atau interface merupakan media penghubung antara suatu subsistem

dengan subsistem lainnya.

5. Masukan Sistem (Input)

6

Page 18: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

Adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukkan

perawatan (Maintenance Input) dan masukkan sinyal (Signal Input).

6. Keluaran Sistem (Input)

Keluaran (input) adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi

keluaran yang berguna. Keluaran dapat masukkan untuk subsistem yang lain atau kepada

supra sistem.

7. Pengolah Sistem

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah masukkan

menjadi keluaran.

8. Sasaran Sistem (Objective)

Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objective), kalau suatu sistem

tidak mempunyai sasaran maka operasi sistem tidak akan ada gunanya.

C. Pengertian Informasi

Telah diketahui bahwa informasi merupakan hal yang sangat penting bagi manajemen

didalam pengambilan keputusan. Informasi menunjukkan hasil dari pengolahan data yang telah

diorganisasikan dan berguna bagi orang yang menerimanya. “Sistem Informasi adalah Suatu

Sistem didalam organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian,

mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari luar organisasi dan

menyediakan pihak luar tertentu dengan pihak luar tertentu. Dengan laporan yagn diperlukan”

[Jogiyanto HM 1999]. Dari pengertian informasi di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa

informasi merupakan hasil akhir dari data yang telah diproses pada suatu sistem sehingga

menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang menerimanya untuk pengambilan keputusan.

D. Pengertian Sistem Informasi

7

Page 19: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

Menurut M.G Alexander dalam bukunya yang berjudul Informasi Sistem Analysis Theory

and Applications mengatakan bahwa “Sistem adalah suatu group dari elemen-elemen baik

berbentuk fisik maupun bukan fisik yang menunjukkan suatu kumpulan saling berhubungan

diantaranya dan berinteraksi bersama-sama menuju satu atau lebih tujuan sasaran akhir dari

sistem” [Jogiyanto HM, 1999, hal. 1] Menurut Robert A. Letch dan K. Roscoe Davids dalam

bukunya yang berjudul Accounting Information Sistem mengatakan bahwa “Sistem adalah

kumpulan dan elemen-elemen (orang, perangkat keras, informasi dan lain-lain) diorganisasikan

untuk mencapai satu tujuan tertentu” [Jogiyanto HM, 1999]

Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang tersebut dengan blok bangunan

(Building Blok) yang terdiri dari :

a. Blok Masukan

Input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi, input disini termasuk

metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang berupa dokumen-

dokumen dasar.

b. Blok Model

Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan matematika yang akan

memanipulasi data input dan data yang tersimpan dibasis data dengan cara yang sudah

tertentu untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

c. Blok Keluaran

Produk dari keluaran sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yagn

berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkat manajemen serta semua

pemakai sistem.

d. Blok Teknologi

Teknologi merupakan “tool box” dalam sistem informasi, teknologi digunakan untuk

menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menhasilkan dan

8

Page 20: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

mengirimkan keluaran dan membentuk pengendalian dari system secara keseluruhan.

Tekhnologi terdiri dari tiga bagian utama yaitu tekhnisi (brainware), perangkat lunak

(software) dan perangkat keras (hardware).

e. Blok Basis Data

Basis Data (database) merupakan kumpulan data yang saling berkaitan dan

berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan diperangkat keras computer digunakan

perangkat untuk memanimpulasinya. Basis Data diakses atau dimanipulasi dengan

menggunakan perangkat lunak paket yang disebut dengan DBMS (Database Management

System).

f. Blok Kendali

Banyak hal yang dapat merusak sistem Informasi, seperti bencana alam, api,

temperatur, air, debu, kecurangan-kecurangan, kegagalan-kegagalan sistem itu sendiri,

ketidak efesienan, sabotase dan lain sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan

diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah

ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi.

E. Sistem Informasi Manajemen

Definisi Sistem Informasi Manajemen menurut Wilkinson [Kamaruddin, 1998]bahwa

sistem informasi manajemen adalah “Suatu kerangka yang menjadi alat-alat penghubung bagi

sumber daya-sumber daya terkoordinasi guna mengumpulkan, memproses, mengendalikan dan

informasi yang disampaikan melalui jaringan komunikasi ke berbagai pemakaian menuju satu

tujuan atau lebih”. [Kamaruddin, 1998].

Pendapat lain juga dikemukakan oleh Barry E Cushing, menurutnya Sistem Informasi

Manajemen adalah “Suatu kumpulan manusia dan sumber modal di dalam suatu organisasi yang

bertanggung jawab untuk mengumpulkan dan mengolah data dalam menghasilkan informasi

yang berguna bagi setiap tingkat manajemen dalam perancangan dan pengendalian aktivitas-

aktivitas organisasi”. [Komaruddin, 1998].

9

Page 21: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

Jadi Sistem Informasi Manajemen merupakan suatu penerapan sistem yang melakukan

fungsi-fungsi untuk menyediakan semua informasi yang mempengaruhi semua operasi

organisasi yang berguna untuk menyediakan informasi-informasi yang dibutuhkan suatu

organisasi dan semua tingkatan manajemen.

2.2. Peralatan Pendukung (Tools System)

Dalam penulisan kuliah kerja praktik ini penulis menggunakan peralatan (Tools System)

sebagai alat bantu dalam menyediakan kuliah kerja praktik ini, adapun peralatan yang digunakan

:

A. Diagram Alir Data (DAD atau DFD)

Menurut Raymond Me Leod, Jr. Diagram Alir Data “Merupakan alat pembuatan

model yang memungkinkan profesional sistem untuk menggambarkan sistem sebagai suatu

jaringan proses fungsional yang dibutuhkan satu sama lain dengan alur data baik secara

manual ataupun terkomputerisasi”. Data Flow Diagram atau Diagram Arus data adalah

suatu gambaran gratis dan suatu sistem yang menggunakan sejumlah bentuk-bentuk symbol

untuk menggambarkan bagaimana data mengalir melalui suatu proses yang berkaitan.

Simbol atau lambang yang digunakan dalam membuat diagram alir data yang lazim

digunakan, terdiri dari empat buah symbol yaitu :

1. Entitas/Lingkungan Luar (External Entity). Simbol ini digunakan untuk menggambarkan

asal atau tujuan data, menunjukkan entitas atau kesatuan yang berhubungan dengan

sistem, dapat berupa orang, organisasi, atau sistem lainnya yang akan memberikan input

atau menerima input dari sistem atau keduanya digunakan dengan symbol empat persegi

panjang.

2. Proses (Process). Simbol ini digunakan untuk proses pengolahan atau transformasi data,

menunjukkan kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer dan

hasil suatu data yang masuk kedalam proses untuk menghasilkan arus data yang akan

keluara dari proses, digambarkan dengan simbol lingkaran.

10

Page 22: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

3. Arus Data (Data Flow). Simbol ini digunakan untuk menggambarkan aliran data yang

berjalan, menunjukan arus data yang berupa masukan untuk Sistem atau hasil dari proses

Sistem yang mengalir diantara proses (process), simpanan data (data store) dan entitas

(external entity) digambarkan dengan arah panah.

4. Simpanan Data (Data Store). Simbol ini digunakan untuk menggambarkan Data Flow

yang sudah disimpan, menunjukan suatu tempat penyimpanan data yang dapat berupa

suatu file di Sistem Komputer, arsin atau catatan maual, tabel acuan dan lain-lain

digambarkan dengan sepasang garis horizontal.

Tahap pembuatan Diagram Alir Data (DAD) dibagi menjadi tiga tingkatan kontruksi

Diagram Alir Data yaitu :

1. Diagram Konteks

Diagram ini dibuat untuk menggambarkan sumber serta tujuan data yang akan diproses

atau dengan kata lain diagram tersebut untuk menggambarkan system secara global dari

keseluruhan sistem yang ada.

2. Diagram Nol

Diagram ini dibuat untuk menggambarkan tahap-tahap proses yang akan ada didalam

konteks atau penjabaran secara rinci.

3. Diagram Detail

Diagram ini dibuat untuk menggambarkan arus data secara lebih detail dan terperinci dari

tahapan proses yang ada dalam diagram no. Berikut ini adalah aturan main Diagram Alir

Data dan bentuk rambut-rambut atau aturan main yang baku dan berlaku dalam

penggunaan diagram alir data untuk membuat model sistem yaitu :

a. Didalam diagram alir data tidak boleh menghubungkan antara eksternal entity dengan

eksternal entity lain secara langsung.

b. Didalam diagram alir data tidak boleh menghubungkan data store dengan data store

yang lain secara langsung.

c. Didalam diagram alir data tidak diperkenakan menghubungkan data store dengan

eksternal entity secara langsung.

11

Page 23: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

d. Setiap proses harus ada data flow yang masuk dan ada juga data flow yang keluar.

B. Kamus Data (Data Dictionary)

Kamus data adalah katalog fakta tentang data dan kebutuhan-kebutuhan informasi dari

suatu sistem informasi. Kamus data dibuat berdasarkan arus data yang ada pada Diagram

Alir Data. Arus data yang ada didalam Diagram Alir Data sifatnya global dan hanya dapat

mencerminkan keterangan yang jelas tentang data yang dicatat. Untuk maksud keperluan

ini, maka kamus data harus memuat hal-hal berikut:

1. Arus Data

Arus data menunjukkan dari mana data mengalir dan kemana data akan menuju.

Keterangan arus data ini perlu dicatat di kamus data supaya memudahkan mencari arus

data didalam diagram arus data.

2. Nama Arus Data

Karena kamus data dibuat berdasarkan arus data yang mengalir diagram alir data,

maka nama dari arus data ini perlu dicatat di kamus data, sehingga mereka yang

membaca Diagram Alir Data memerlukan penjelasan lebih lanjut tentang suatu arus

data tertentu di diagram alira data dapat langsung mencarinya dengan mudah di kamus

data.

3. Tipe Data

Telah diketahui bahwa arus data dapat mengalir dari hasil suatu proses ke proses

yang lainnya. Data yang mengalir ini biasanya dalam bentuk laporan serta dokumen

hasil cetakan komputer. Dengan demikian bentuk dari yang mengalir dapat berupa

dokumen dasar atau formulir, dokumen hasil cetakan komputer, laporan tercetak,

tampilan layar di monitor, variabel, parameter dan field-field. Bentuk data seperti ini

perlu dicatat di kamus data.

12

Page 24: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

4. Struktur Data

Struktur data menunjukkan arus data yang dicatat pada kamus data yang terdiri

dari item-item atau elemen-elemen data.

5. Alias

Alias atau nama lain dari data yang harus dituliskan. Alias perlu ditulis karena

data yang sama mempunyai nama yang berbeda untuk orang atau departemen yang

satu dengan yang lainnya.

6. Volume

Volume perlu dicatat didalam kamus data adalah tentang volume rata-rata dan

volume puncak dari arus data. Volume rata-rata menunjukkan banyaknya arus data

yang mengalir dalam satu periode tertentu. Sedangkan volume puncak menunjukkan

volume yang terbanyak.

7. Periode

Periode ini menunjukkan kapan terjadinya arus data ini. Periode perlu dicatat di

kamus data karena digunakan untuk mengidentifikasikan kapan input data harus

dimasukkan kedalam sistem, kapan proses program harus dilakukan dan kapan

laporan-laporan harus dihasilkan.

8. Penjelasan

Untuk lebih memperjelas lagi tentang makna dari arus data yang dicatat di kamus

data, maka bagian penjelasan dapat diisi dengan keterangan-keterangan tentang

analisis data tersebut.

Selain hal tersebut diatas, kamus data juga mempunyai suatu bentuk untuk

mempersingkat arti atau makna dari simbol yang dijelaskan, yang disebut notasi tipe data

Notasi atau Simbol yang digunakan dibagi menjdai dua macam yaitu sebagai :

13

Page 25: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

a. Notasi Tipe Data

Notasi ini digunakan untuk membuat spesifikasi format input maupun input suatu

data. Notasi yang umum digunakan antara lain :

Tabel II.1. Notasi Tipe Data

Notasi Keterangan

X Setiap karakter

9 Angka numeric

A Karakter alphabet

Z Angka nol ditampilkan sebagai spasi kosong

. Titik sebagai pemisah ribuan

, Koma sebagai pemisah pecahan

- Hypen sebagai tanda penghubung

/ Slash sebagai tanda pembagi

b. Notasi Struktur Data

Notasi ini digunakan untuk membuat spesifikasi elemen data. Dimana notasi yang

umum digunakan adalah sebagai berikut :

Tabel II.2. Notasi Struktur Data

Notasi Keterangan

= Terdiri

+ Dan (And)

( ) Pilih (boleh Ya atau Tidak)

{} Pengulangan suatu proses (Iterasi)

14

Page 26: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

[ ] Pilih salah satu pilihan

| Pemisahan pilihan di dalam tanda [ ]

* Keterangan atau catatan

@ Petunjuk (keyfield)

15

Page 27: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

BAB III

ANALISA SISTEM BERJALAN

3.1 Umum

Dengan perkembangan teknologi yang semakin maju, sehingga kebutuhan akan informasi

meningkat, dari sekian banyak sumber informasi, yang paling penting untuk kita ikuti

perkembangannya adalah informasi dari layanan jasa melalui Internet. Penyedia /provider jasa

jaringan internet sudah semakin berkembang dan memudahkan orang untuk bisa menikmati jasa

jaringan internet dengan sistem registrasi yang mudah dan biaya yang efisien.

3.2 Tinjauan perusahaan

Dalam tinjauan perusahaan ini berisi sejarah perusahaan, Struktur organisasi

serta fungsi dari masing-masing bagian yang ada dalam perusahaan tersebut.

3.2.1 Sejarah Perusahaan

PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. atau dikenal dengan PT. Telkom adalah perusahaan

penyedia jasa informasi dan komunikasi dengan produk unggulannya adalah Telepon

Jaringan ( Telepon Rumah Telkom dan Telepon tanpa Jarungan / Wireless( FLEXI ).

Adapun sejarah singkat PT. Telkom adalah sebagai berikut :

a. Era Kolonial

Pada tahun 1882, didirikan sebuah badan usaha swasta penyedia layanan pos dan telegraf.

Layanan komunikasi kemudian dikonsolidasikan oleh Pemerintah Hindia Belanda ke

dalam jawatan Post Telegraaf Telefoon (PTT).

b. Perusahaan Negara

Pada tahun 1961, status jawatan diubah menjadi Perusahaan Negara Pos dan

Telekomunikasi (PN Postel). Kemudian pada tahun 1965, PN Postel dipecah menjadi

16

Page 28: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

Perusahaan Negara Pos dan Giro (PN Pos & Giro) dan Perusahaan Negara Telekomunikasi

(PN Telekomunikasi).

c. Perumtel

Pada tahun 1974, PN Telekomunikasi diubah namanya menjadi Perusahaan Umum

Telekomunikasi (Perumtel) yang menyelenggarakan jasa telekomunikasi nasional maupun

internasional. Tahun 1980 seluruh saham PT. Indonesian Satellite Corporation Tbk.

(Indosat) diambil alih oleh pemerintah RI menjadi

Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk menyelenggarakan jasa telekomunikasi

internasional, terpisah dari Perumtel. Pada tahun 1989, ditetapkan Undang-undang Nomor

3 Tahun 1989 tentang Telekomunikasi, yang juga mengatur peran swasta dalam

penyelenggaraan telekomunikasi.

d. PT. Telkom ( Persero )

Pada tahun 1991 Perumtel berubah bentuk menjadi Perusahaan Perseroan (Persero)

Telekomunikasi Indonesia berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 1991.

e. PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk

Pada tanggal 14 November 1995 dilakukan Penawaran Umum Perdana saham TELKOM.

Sejak itu saham TELKOM tercatat dan diperdagangkan di Bursa Efek Jakarta (BEJ), Bursa

Efek Surabaya (BES), Bursa Saham New York (NYSE) dan Bursa Saham London (LSE).

Saham TELKOM juga diperdagangkan tanpa pencatatan di Bursa Saham Tokyo.

Tahun 1999 ditetapkan Undang-undang Nomor 36 Tahun 1999 tentang Penghapusan

Monopoli Penyelenggaraan Telekomunikasi. Memasuki abad ke-21, Pemerintah Indonesia

melakukan diregulasi di sektor telekomunikasi dengan membuka kompetisi pasar bebas.

Dengan demikian, Telkom tidak lagi memonopoli telekomukikasi Indonesia.

Tahun 2001 TELKOM membeli 35% saham Telkomsel dari PT INDOSAT sebagai

bagian dari implementasi restrukturisasi industri jasa telekomunikasi di Indonesia yang

ditandai dengan penghapusan kepemilikan bersama dan kepemilikan silang antara

17

Page 29: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

TELKOM dan INDOSAT. Sejak bulan Agustus 2002 terjadi duopoli penyelenggaraan

telekomunikasi lokal.

3.2.2 Struktur Organisasi

Untuk mengolah perusahaan dengan baik dan optimal, terutama terhadap sumber daya

manusia, perusahaan menerapkan manajemen yang dituangkan dalam bentuk struktur

organisasi merupakan sarana yang sangat penting untuk menjalankan fungsinya.

Adapun struktur organisasi ini sendiri dapat dikatakan sebagai suatu kerangka yang

mewujudkan suatu pola tetapi dari hubungan antara kedudukan dan peranan dalam suatu

kerjasama. Bentuk struktur organisasi yang dimiliki PT. Telkom Kandatel Jaksel adalah

sebagai berikut :

Gambar III.1 Struktur Organisasi Telkom Kandatel Jaksel

Fungsi dari tiap – tiap bagian adalah sebagai berikut :

1) GENERAL MANAGER Kandatel jaksel, bertugas sebagai Pemimpin jalannya tugas-

tugas karyawan yang ada dikantor PT.Telkom Kandatel Jaksel, dan bertanggung jawab

atas jalannya tugas-tugas tersebut.

General Manager

Manager SUPPORT

Service Point

Manager SERVICE

Tehnik OMAN

Manager OMAN

Marketing

18

Page 30: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

2) Manager SERVICE, bertugas sebagai koordinator dalam mengelola penjualan produk (

seperti : Telepon Wireline, Flexi dan Speedy ) serta memonitor dan memelihara

kehandalan produk-produk yang dipasarkan.

3) Manager SUPPORT, bertugas sebagai penanggung jawab untuk memonitor terhadap

seluruh pendapatan serta laporannya, memonitor terhadap jumlah tunggakan baik

Telepon, Flexi ataupun Speedy serta laporan pembukuannya dan mengendalikan

cabutan / penghentian layanan terhadap pelanggan.

4) Manager OMAN ( OPERATION & MAINTENANCE ACCES NETWORK),

bertugas sebagai Pemimpin pekerjaan lapangan pekerjaan, seperti pemasangan atau

pengukuran kabel-kabel telepon.

5) Service Point, bertugas melayani pelanggan antara lain: Pasang Speedy, PSB, Pasang

kembali, Mutasi, Gangguan Telepon, dan Informasi lainnya.

6) Technic OMAN, bertugas sebagai pelaksana dan pengendali operasional langsung

lapangan.

7) Marketing , bertugas menyimpan data customer dan membuat surat pemasangan (LA)

untuk bagian teknisi.

3.3 Prosedur Sistem Berjalan

Adapun prosedur pemakaian jaringan internet speedy adalah sebagai berikut :

a. Prosedur pemasaran

Penawaran speedy kepada setiap pelanggan yang sudah memiliki telepon rumah untuk

menggunakan internet di rumah. Penawaran dilakukan melalui telepon dan pemasaran

produk melalui plasa Telkom terdekat.

b. Prosedur pendaftaran

Prosedur pendaftaran telkom speedy customer bisa mendatangi atau menghubungi :

- Plasa Telkom terdekat

- Telepon ke TELKOM 147 / Contact Centre Telkom

1) 1519

Page 31: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

- SMS ke : 0811-114 147 (ketik : regspeedyno.telp tumpangan contact person)

- Formulir Website : divre2.telkomspeedy.com, pilih menu Daftar , kemudian isi

formulir. customer juga harus memiliki persyaratan yang diajukan agar bisa memakai

jasa jaringan internet speedy, adapun syarat – syaratnya adalah sebagai berikut :

1) Harus mempunyai telepon rumah

2) Fotocopy KTP dan Surat Keterangan kepemilikan telepon

3) Memiliki PC

Setelah memberikan persyaratan yang diminta, customer memilih paket internet yang

tersedia. Formulir permohonan pasang baru (PSB) dan uang administrasi diberikan

kepada Service Point. Surat pemasangan (SP) diserahkan kepada bagian teknisi untuk

melakukan pemasangan sesuai form data customer baru.

c. Prosedur pemasangan

Pemasangan modem dan setting internet langsung dilakukan oleh bagian Technic OMAN

di tempat customer. Surat pemasangan (SP) diserahkan ke bagian Marketing.

d. Prosedur penanganan gangguan internet

Pada kegiatan yang dilakukan ini adalah menerima pengaduan gangguan dari pelanggan

baik yang datang ke Plasa maupun melalui telepon (IS) ke bagian pengaduan. Data-data

yang harus diperoleh dari pelanggan antaralain ; nama,no.jastel (NJ), alamat, jenis

gangguan . Kemudian data – data itu dimasukkan ke Service point untuk diproses. Jika

penanganan tidak bisa dilakukan melalui telepon antara customer dengan bagian sevice

point, maka dari plasa Telkom terdekat akan dikirim teknisi untuk penanganan gangguan

internet.

e. Prosedur pembayaran

Proses ini dilakukan setiap bulan dan customer hanya memberikan no. jastel (NJ)/

pelanggan untuk melihat total tagihan bersasarkan tunggakan atau paket yang dipilih.

20

Page 32: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

Uang diserahkan kepada kasir, dan kasir mencetak bukti pembayaran 2 lembar, 1 untuk

customer dan 1 untuk dikirim ke bagian marketing.

3.4 Diagram Alir Sistem Berjalan

Dari hasil analisa yang dilakukan pada PT.Telkom Kandatel Jaksel, akhirnya dapat

diketahui bentuk sistem secara garis besar yang sedang berjalan didalam perusahaan tersebut.

Bentuk secara garis besarnya dapat dilihat dalam diagram di halaman berikut ini.

Gambar III.2 Diagram Konteks Sistem Berjalan

Ket :

PSB = Formulir permohonan pasang baru

DPT = Data Pembayaran Tagihan

NJ = Nomor Jastel

DC = Data Customer

21

Page 33: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

Gambar III.3 Diagram level Nol Sistem Berjalan

22

Page 34: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

Ket :

PS = Paket Speedy

IS = Info Speedy

SP = Surat Pemasangan

DPT = Data Pembayaran Tagihan

DC = Data Customer

Gambar III.4 Diagram Detail Proses 2 Sistem Berjalan

3.5 Kamus Data Sistem Berjalan

Pada kamus data ini terdapat keterangan tertulis mengenai suatu data secara lebih rinci,

karena kamus data harus dapat memberikan keterangan yang jelas tentang data yang dicari.

Yang akan dijelaskan disini adalah dokumen masukan dan dokumen keluaran yang

berhubungan dengan penggunaan jaringan internet speedy.

A. Kamus data dokumen masukan

23

Page 35: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

a. Nama arus data : Formulir Permohonan Pasang Baru

Alias : PSB

Bentuk Data : Cetakan Manual

Arus Data : Customer – proses 2.0

Penjelasan : Sebagai bukti Pendaftaran

Periode : Setiap kali ada pendaftaran

Volume : Setiap harinya lima lembar, paling banyak sepuluh lembar

Struktur Data : Header + Isi + Footer

Header = Nm_Pers+jenis_form +Judul

Keterangan : Judul * Registration Form *

Isi=

no_telp+email+Nama_Lengkap+Tempat_Lahir+Jenis_Kel

+Tgl_lhr+Jenis_Id+No_Id+Alamat+Pendidikan_terakhir+

Pekerjaan+Nama_pers+Contact_Person+No_Hp

Footer = Tanggal+TandaTangan+Keterangan+Note

b. Nama arus data : Nomor Jastel

Alias : NJ

Bentuk Data : Cetakan Manual

Arus Data : Customer – proses 5.0

Penjelasan : Sebagai nomor speedy

Periode : Setiap kali pembayaran

Volume : Setiap harinya lima puluh lembar, paling banyak seratus

lembar

Struktur Data : Header + Isi

Header = Judul

Keterangan : Judul * Nomor Jastel*

Isi = no_jastel

No *terdiri dari 12 digit*

24

Page 36: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

Footer = TandaTangan+Tanggal

B. Kamus Data Dokumen Keluaran

a. Nama arus data : PS

Alias : Paket Speedy

Bentuk Data : Cetakan Komputer

Arus Data : Proses 1.0 - Customer

Penjelasan : Sebagai bentuk penawaran produk

Periode : Setiap kali ada promo baru

Volume : Setiap harinya sepuluh lembar, paling banyak dua puluh

lembar

Struktur Data : Header + Isi

Header = judul

Keterangan : Judul *Paket Speedy*

Isi = judul_kolom+judul_baris

Judul_kolom=registrasi+abodemen+Quota+OverQuota+B

atasTagih

Judul_baris=tarif+limited_personal+limited_timebased+li

mited_profesional+unlimited_Office+unlimited_warnet+c

ermat

b. Nama arus data : PIN

Alias : -

Bentuk Data : cetakan komputer

Arus Data : Proses 3.0 - Customer

Penjelasan : Sebagai password Speedy

Periode : Setiap kali ada pemasangan baru

25

Page 37: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

Volume : Setiap harinya sepuluh lembar, paling banyak dua puluh

panggilan

Struktur Data : Header + Isi

Header = judul

Keterangan : Judul *Password Speedy*

Isi =

Nama_pel+Alamat+Nm_paket+Status+Date+SEQ_No+N

otification+Password

c. Nama arus data : IS

Alias : Info Speedy

Bentuk Data : By Phone

Arus Data : Proses 4.0 - Customer

Penjelasan : Sebagai bentuk penanganan keluhan

Periode : Setiap kali ada keluhan pelanggan

Volume : Setiap harinya sepuluh kali panggilan, paling banyak dua

puluh kali panggilan

Struktur Data : -

Keterangan : -

3.6 Spesifikasi Sistem Berjalan

Yang dimaksud dengan spesifikasi sistem berjalan adalah perincian dari bentuk dokumen-

dokumen yang digunakan dalam proses penyewaan kamar. Bentuk dokumen itu sendiri

digolongkan dalam dua bagian, yaitu dokumen masukan dan dokumen keluaran.

3.6.1 Bentuk Dokumen Masukan

Bentuk dokumen masukan adalah bentuk dari dokumen-dokumen yang masuk atau

diterima untuk melakukan proses. Di bawah ini adalah uraian bentuk dokumen masukan yang

ada dalam sistem penggunaan jaringan internet speedy .

26

Page 38: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

1) Nama Dokumen : Formulir Permohonan Pemasangan Baru

Fungsi : Untuk Pendaftaran pelanggan

Sumber : Customer

Tujuan : Service Point

Frekuensi : Setiap kali pendaftaran

Jumlah : 2 Lembar

Bentuk : Lampiran Tel 2 Pelanggan

2) Nama Dokumen : Nomor Jastel

Fungsi : Untuk Pembayaran Tagihan

Sumber : Customer

Tujuan : Kasir

Frekuensi : Setiap kali pembayaran (Setiap Bulan)

Jumlah : 1 Lembar

Bentuk : Lampiran Bukti Pembayaran Jasa Telkom

3.6.2 Bentuk Dokumen Keluaran

1. Nama Dokumen : Paket Speedy

Fungsi : Untuk Penawaran dan informasi produk

Sumber : Marketing

Tujuan : Customer

Frekuensi : Setiap kali ada promo Baru

Jumlah : 1 Lembar

Bentuk : Lampiran Info produk

27

Page 39: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

2. Nama Dokumen : PIN

Fungsi : Untuk Password Speedy

Sumber : Teknisi

Tujuan : Customer

Frekuensi : Setiap kali pemasangan Baru

Jumlah : 1 Lembar

Bentuk : Lampiran Password Speedy

3. Nama Dokumen : Info Speedy

Fungsi : Untuk Penanganan Keluhan

Sumber : Service Point

Tujuan : Customer

Frekuensi : Setiap kali ada panggilan keluhan

Jumlah : -

Bentuk : Layanan data & Internet

3.7 Permasalahan

Sistem penggunaan jaringan internet speedy yang telah berjalan di PT.Telkom

Kandatel Jaksel umumnya telah berjalan dengan baik, tetapi penulis melihat adanya

kelemahan system tersebut. Adapun kelemahannya adalah sebagai berikut :

1. Dalam sistem pendaftarannya customer harus memiliki telepon untuk bisa mendapatkan

layanan internet speedy, sehingga tidak efisien bagi customer.

2. Sistem pemasarannya hanya memasarkan satu produk dengan jenis teknologi modem yang

sama yaitu ADSL, tidak ada variasi lain.

3. Kurangnya mobilitas penggunaan jaringan internet speedy.

3.8 Alternatif Pemecahan Masalah

28

Page 40: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

Untuk mengatasi masalah tersebut, sebaiknya diproduksi produk baru yang

memudahkan customer untuk mendapatkan layanan internet tanpa harus memiliki telepon,

seperti memanfaatkan jaringan telepon selular CDMA dalam hal ini produk Telkom Flexi yaitu

dengan cara mengintegrasikan antara layanan Data Telkom Flexy dengan layanan Telkom

Speedy, Minimal account akses layanan internetnya (single account), di mana pelanggan Speedy

dengan accountnya dapat mengakses layanan internet dengan menggunakan modem CDMA

melalui kartu Flexy telkom. Yang diintegrasikan adalah Minimal account akses layanan

internetnya (single account), di mana pelanggan Speedy dengan accountnya dapat mengakses

layanan internet dengan menggunakan modem CDMA melalui kartu Flexy telkom.

29

Page 41: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisa dan pembahasan yang telah disusun dalam penulisan

laporan KKP, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. System penggunaan layanan jaringan internet yang diterapkan pada PT. Telkom Speedy

Kandatel Jaksel sudah terkomputerisasi dan menggunakan teknologi yang modern yang

memudahkan pekerjaan karyawan dalam setiap tugasnya.

2. Layanan jaringan yang diberikan memiliki kualitas yang baik,tetapi masih memiliki

keterbatasan dalam hal jenis teknologi yang digunakan.

3. Paket roduk yang ditawarkan beragam,sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan

customer.

4.2 Saran

Pada dasarnya Sistem penggunaan layanan jaringan internet yang berjalan pada PT. Telkom

Kandatel jaksel dirasa sudah baik, tetapi kurang efektif untuk memberikan pelayanan yang

memuaskan bagi pelanggan, maka saran yang yang dapat di berikan adalah:

1. Memproduksi produk baru yang dapat dijangkau oleh semua pihak.

2. Agar tidak mengurangi informasi yang dibutuhkan pelanggan namun untuk lebih

meningkatkan efesiensi dan efektifitas pada perusahaan itu.

3. Prosedur dan peralatan yang sudah dilengkapi agar lebih baik lagi untuk memberikan

dampak yang positif bagi perkembangan ekonomi.

4. Sistem yang dapat membantu analisa seputar pada penggunaan layanan jaringan internet

speedy tidak dihilangkan namun ditambahkan lagi agar lebih cepat, efektif dan efisien.

Demikian saran yang dapat diberikan penulis agar dapat dijalankan dengan baik guna

kepentingan perusahaan.

Page 42: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

DAFTAR PUSTAKA

Fathansyah. 1999. Basis Data. Cetakan pertama. Bandung.

HM, Jogiyanto. 1999. Analisa dan Disain Sistem Informasi. Cetakan kedua. Andi

Yogyakarta.

John J. Longkutoy. 1998. Pengenalan Dasar Elektronika. Cetakan ke 13. Gramedia

Jakarta.

Knenkoe, David M. 1995. Database Processing, Prentice Hall, Engewoods Clipts,

Fifit Edition.

Komaruddin. 1998, Analisa dan Design Sistem Informasi edisi Pertama. Surabaya.

3031

Page 43: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A. Biodata Mahasiswa

N.I.M : 18070098

Nama Lengkap : Sigit Purwanto

Tempat/Tanggal Lahir : Tangerang/19 Februari 1987

Agama : Islam

Alamat Lengkap : Komplek POLRI blok F 17 Rt.05/Rw.07 Kedaung Pamulang

B. Riwayat Pendidikan Formal & Non – Formal

a. SDN Kampung Bulak Dua Kedaung Pamulang Kabupaten Tangerang

b. SMP PGRI 1 Ciputat Kabupaten Tangerang

c. SMA Dwi Putra Jombang Kabupaten Tangerang

C. Riwayat Pengalaman Berorganisasi / Pekerjaan

1. IREMTA (Ikatan Remaja Majelis Ta’lim Al-Muhajirin) Kedaung Pamulang Periode 2003 -

2006

2. KBPPP ( Keluarga Besar Putra Putri POLRI ) Sektor Pamulang Periode 2004 - 2007

Jakarta, 22 Desember 2009 Saya yang bersangkutan

___________________

32

Page 44: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

Sigit Purwanto

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A. Biodata Mahasiswa

N.I.M : 18070061

Nama Lengkap : Christanto

Tempat/Tanggal Lahir : Jakarta/28 Mei 1989

Agama : Kristen Protestan

Alamat Lengkap : Jl. Beringin 2 blok E 23 no.31 Benda Baru Pamulang Tangerang

B. Riwayat Pendidikan Formal & Non – Formal

a. SD Tirta Buaran 1 Serua Ciputat Kabupaten Tangerang

b. SMP Anugerah Abadi Pondok Benda Pamulang Kabupaten Tangerang

c. SMA Kharismawita Ciputat Kabupaten Tangerang

C. Riwayat Pengalaman Berorganisasi / Pekerjaan

1. -

2. -

Jakarta, 22 Desember 2009 Saya yang bersangkutan

___________________

Christanto

Page 45: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

LAMPIRAN TEL 2 PELANGGAN

33

Page 46: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

LAMPIRAN BUKTI PEMBAYARAN JASA TELEKOMUNIKASI

3435

Page 47: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

LAMPIRAN INFO PRODUK

36

Page 48: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

LAMPIRAN PASSWORD SPEEDY

Page 49: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

CATATAN :

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

37 38

Page 50: Analisa Sistem Penggunaan Jaringan Internet Telkom Speedy Di Pt

SURAT KETERANGAN PKL

39