Click here to load reader
Upload
justin-golden
View
214
Download
13
Embed Size (px)
Citation preview
SKRIPSI
HUBUNGAN ANTARA HIPERTENSI DENGAN KEJADIAN GAGAL
GINJAL KRONIK DI BAGIAN RAWAT INAP PENYAKIT DALAM
RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL YOGYAKARTA
PERIODE 1 JANUARI 2009 – 31 AGUSTUS 2010
Skripsi ini diajukan untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam mencapai derajat
Sarjana Kesehatan Masyarakat
Peminatan Epidemiologi dan Penyakit Tropik
Diajukan Oleh
NURLAILI FARIDA MUHAJIR
NIM 08329187
PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN
YOGYAKARTA
2010
INTISARI
Latar Belakang : Penyakit ginjal kronik merupakan masalah kesehatan
masyarakat di seluruh dunia. Ditemukan peningkatan insiden dan prevalensi di
Amerika Serikat. Sedangkan di negara berkembang, insiden ini diperkirakan
sekitar 40 - 60 kasus perjuta penduduk pertahunnya. Hipertensi merupakan
faktor pemicu utama terjadinya penyakit ginjal akut, penyakit ginjal kronik.
Bahkan, hipertensi merupakan penyebab kejadian gagal ginjal tahap akhir
kedua terbanyak setelah diabetes mellitus. Tujuan : Untuk mengetahui
hubungan antara hipertensi dengan kejadian gagal ginjal kronik di Bagian
Rawat Inap Penyakit Dalam RSUD Panembahan Senopati Bantul Yogyakarta
Periode 1 Januari 2009 – 31 Agustus 2010.
Metode : Penelitian ini adalah penelitian analitik observational dengan
rancangan case control. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien
yang dirawat inap di Bagian Penyakit Dalam di RSUD Panembahan Senopati
Bantul dari periode 1 Januari 2009 – 31 Agustus 2010. Pengambilan sampel
menggunakan purposive sampling dengan menggunakan kriteria inklusi dan
eksklusi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah rekam medis
dan check list. Analisa data menggunakan analisis univariat dan bivariat.
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan karakteristik subjek penelitian
berdasarkan umur sebagian besar berusia 50 – 59 tahun (29,2%), berdasarkan
jenis kelamin sebagian besar perempuan (66,7%). Berdasarkan hasil analisis
bivariat, hipertensi menunjukkan nilai Odds Ratio (OR) sebesar 16,000
dengan nilai CI 95 % : 6,446 – 39,716 dan nilai sig. sebesar 0,000. Hal ini
berarti orang dengan hipertensi mempunyai kemungkinan untuk sakit Gagal
Ginjal Kronik 16,000 kali lebih besar dibandingkan dengan orang yang tidak
hipertensi.
Kesimpulan : Hasil statistik ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara
hipertensi dengan kejadian Gagal Ginjal Kronik di bagian rawat inap penyakit
dalam RSUD Panembahan Senopati Bantul Yogyakarta periode 1 Januari
2009 – 31 Agustus 2010.
Kata Kunci : Hipertensi, Gagal Ginjal Kronik