16
LAPORAN INDIVIDU PELAKSANAAN KEGIATAN KULIAH KERJA NYATA (KKN) PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PERIODE ALIH SEMESTER GENAP TAHUN 2014 UNIT : DESA OEKOPA KECAMATAN : BIBOKI TAN PAH KABUPATEN : TIMUR TENGAH UTARA PROVINSI : NUSA TENGGARA TIMUR JIMMY M. TAOPAN 1106072045 LEMBAGA PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS NUSA CENDANA

LAPORAN INDIVIDU jimmy Taopan

  • Upload
    undana

  • View
    1

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

LAPORAN INDIVIDU PELAKSANAAN KEGIATAN

KULIAH KERJA NYATA (KKN)

PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

PERIODE ALIH SEMESTER GENAP TAHUN 2014

UNIT : DESA OEKOPA

KECAMATAN : BIBOKI TAN PAH

KABUPATEN : TIMUR TENGAH UTARA

PROVINSI : NUSA TENGGARA TIMUR

JIMMY M. TAOPAN1106072045

LEMBAGA PENGABDIAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS NUSA CENDANA

KUPANG 2014

PERENCANAAN PROGRAM

No Nama Program Alasan Memilih Program1 penyuluhan bahaya alcohol

(MIRAS) kepada warga desa

oekopa dan pelajar SMP

Negeri Oekopa

Alasan saya memilih program

sosialisasi bahaya alcohol

(MIRAS) disebabkan karena di

lapangan ( desa oekopa )

banyak terdapat industry

pembuatan MIRAS misalnya

pembuatan sopi dan laru. serta

terdapat pula peredaran

minuman keras (MIRAS) oplosan

yang beredar di tengah-tengah

masyarakat desa Oekopa.

Peredaran MIRAS yang tidak

terkontrol ini telah

mengakibatkan banyak tindakan

kekerasan dalam kehidupan

berkeluarga maupun

bermasyarakat.2 Pengenalan tumbuhan obat

dan identifikasi tumbuhan

obat yang terdapat pada

likungan pemukiman desa

Alasan saya memilih program

ini yaitu karena dalam

kehidupan sehari-hari terdapat

tumbuhan-tumbuhan yang

Oekopa dimanfaatkan masyarakat

sebagai obat-obatan pengganti.

Dan juga salah satunya sebagai

informasi obat-obatan bagi

kami mahasiswa bahwa terdapat

tumbuh-tumbuhan yang dapat di

manfaatkan sebagai obat-obatan

alternative.3 Pembuatan pupuk dan

pengenalan cara pembuatan

pupuk kompos organic serta

pembagian pupuk bagi

masyarakat desa Oekopa

Alasan saya menjalankan

program ini yaitu karena dalam

kehidupan sehari-hari terdapat

banyak bahan-bahan pembuatan

pupuk kompos, serta dapat

mengenalkan cara pembuatan

sederhana pupuk kompos

A. Penyuluhan Tentang Bahaya Alcohol (MIRAS)Alcohol merupakan suatu bahan yang di perlukan oleh

tubuh dalam jumlah yang terbatas jika alcohol tertelan oleh

tubuh akan menyebabkan mual, muntah dan mabuk, produksi

minuman keras (MIRAS) dan mengonsumsi MIRAS yang menjadi

kebiasaan adat di desa oekopa banyak mengakibatkan tindakan

kejahatan oleh hamper semua tingkatan umur ini yang menjadi

alasan mengapa saya mengambil Penyuluhan Tentang Bahaya

Alcohol (MIRAS) sebagai program individu saya.

Tujuan dari program ini yaitu yang pertama sebagai

informasi bagi masyarakat akan akibat dari mengkonsumsi

alcohol (MIRAS), yang dapat mengakibatkan terjadinya tindak

pidana,serta dapat mengkibatkan terjadinya gangguan

kesehatan dan yang kedua Kegiatan penyuluhan bagi pelajar

SMP Negeri Oekopa di tujukan agar dapat memberi pengertian

kepada generasi muda untuk terhindar dari bahaya yang di

akibatkan dari mengkonsumsip minuman beralkohol. Sedangkan

sasaran dari program ini yaitu kepada Masyarakat umum dan

Pelajar (siswa-siswi) SMP N Oekopa.

Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu 23-07-2014,jumat

25-7-2014, sabtu 26-7-2014, jumat 08-08—2014.kegiatan ini

dilaksanakan pada SMP N OEKOPA, Rumah Bapa Dusun I,II,III,IV

Penyuluhan bahaya alcohol ini saya lakukan dengan

menggunakan metode diskusi, tujuan dari metode yang saya

gunakan ini yaitu memberikan peluang bagi masyarakat agar

dapat membagi pengalaman, tujuan lain dari metode diskusi

ini yaitu agar masyarakat ikut mengambil bagian dalam proses

penyuluhan yang di adakan.

Kegiatan penyuluhan di SMP N OEKOPA pada hari Rabu

tanggal 23-07-2014 jam 07:00-09:00. Kegiatan ini di awali

dengan menghubungi kepala sekolah SMP N OEKOPA untuk meminta

waktu serta tempat agar saya dapat melaksanakan proses

sosialisai/penyuluhan, selanjutnya pada jam 09:30-11:30 saya

melanjutkan kegiatan saya dengan menghubungi kepala dusun II

untuk mengadakan kegiatan penyuluhan. Selanjutnya pada

tanggal 25-7-2014 jam 15:00-20:30 saya melakukan penyuluhan

pada dusun II dan lebih kususnya pada RT 5. Dalam proses

penyuluhan pada tanggal 26-7-2014 di SMP N OEKOPA,

selanutnya pada tanggal 08-08-2014 saya melakukan proses

penyuluhan pada rumah kepalah dusun III.

Pada proses penyuluhan ini saya menjelaskan bagai mana

bahaya MIRAS dalam jumlah yang banyak; yaitu mengonsumsi

alcohol dapat menyebapkan kerusakan pada jantung, dan organ-

organ vital lainnya. Mengonsumsi alcohol juga dapat

menimbulkan seseorang berada dalam kondisi yang tidak

sadarkan diri (MABUK),kondisi ini dapat mengakibatkan

terjadinya hal yang tidak diinginkan seperti dapat

mengakibatkan terjadinya tindakan criminal, dan juga dapat

mengakibatkan seseorang yang mengonsumsi alkoohol dapat

mengalami kecelakaan akibat tidak dapat mengontrol dirinya.

Ini disebakan karena gugus -OH yang terdapat dalam

alcohol inilah yang akan menyerang sistim syaraf dan organ-

organ tubuh lainnya ini terjadi karena gugus –OH yang

terdapat dalam alcohol sangat tidak seimbang sehingga gugus

ini menyerang sistim syaraf agar gugus ini dapat stabil.

Hasil yang di peroleh yaitu masyarakat dapat memperoleh

informasi tentang bahaya mengonsumsi alcohol yang

berlebihan.

Gambar Proses Sosialisasi

Gambar : sosialisasi bahaya MIRAS dan kadungan kimia dalam minuman keras.

Gambar : sosialisasi bahaya miras di rumah ketua RT 5.

Gambar : sosialisasi bahya MIRAS aula kantor desa Oekopa.

B. Pengenalan Tumbuhan Obat Dan Identivikasi Tumbuhan ObatTumbuhan obat merupakan Jenis-jenis tanaman yang

memiliki fungsi dan manfaat yang dapat digunakan sebagai

obat alternative pengganti obat GENERIC.

Tujuan dari program ini yaitu untuk memberikan

informasi tentang tumbuhan obat yang terdapat di sekitar

lingkungan pemukiman masyarakat sebagai pengganti obat

generic yang biasa di pakai masyarakat. Serta sebagai salah

satu cara memberikan motivasi bagi masyarakat agar

mengembangkan tumbuhan obat pada pekarangan rumah. Dan

sasaran dari program ini yaitu masyarakat umum.

Kegiatan ini saya laksanakan pada hari jumat 18-07-2014

Pukul 09:00 -12:00 yaitu saya menghubungi dan berdiskusi

dengan masyarakat dusun II (Rumah Mama Angela Lutu dan

Kantor Desa Oekopa) dan masyarakat dusun III (Rumah Ibu

Yuliana Monemnasi), selanjutnya pada tanggal 19-07-2014 dan

tanggal 28-07-2014 saya melakukan pencharian tumbuhan obat

di pekarangan rumah warga serta di sekitar hutan di desa

Oekopa. Selanjutnya pada tanggal 03-09-2014 saya melakukan

ceramah yang bertempat di SMP N OEKOPA mengenai tumbuhan-

tumbuhan yang memiliki manfaat sebagai tanaman obat dan

kandungan kimia yang terdapat dalam tumbuhan obat tersebut

yang terdapad di desa Oekopa.

Metode yang saya gunakan dalam menjalankan program saya

ini yaitu diskusi dan ceramah.dan hasil yang di peroleh dari

program saya ini yaitu:

1. Damar Merah

Tanaman ini tumbuh pada dataran rendah hingga dataran

tinggi berbentuk perdu dan memiliki batang yang keras serta

menghasilkan getah. Sesuai dengan namanya, damar merah

memiliki daun menjari dan berwarna merah.

Tanaman ini dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar sebagai

obat herbal. Daun dari damar merah dapat digunakan sebagai

penurun panas caranya dengan mengoleskan minyak kelapa pada

daun damar kemudian dipanggang setelah itu ditempelkan pada

dahi sebagai penurun panas. Selain sebagai penurun panas,

damar merah digunakan sebagai obat sakit gigi dimana

getahnya sangat mujarab dalam menyembuhkan sakit gigi.

2. Meniran

Meniran tumbuhan berasal dari daerah tropis yang tumbuh

liar di hutan-hutan, pada umumnya tidak dipelihara, karena

dianggap tumbuhan rumput biasa.

Penyakit yang dapat disembuhkan oleh tanaman meniran

yaitu:

1.Demam

    Bahan utama: 3-7 batang Tanaman meniran lengkap

(akar, batang,

    daun dan bunga)

    Cara membuat: bahan dicuci bersih, kemudian

diseduh dengan 1

    gelas air panas .

    Cara menggunakan:  disaring, kemudian diminum

sekaligus.

2. Batuk

    Bahan Utama: 3 - 7 batang tanaman meniran

lengkap (akar, batang,

    daun, bunga)

    Bahan tambahan:  Madu secukupnya.

    Cara membuat:  Bahan dicuci bersih, kemudian

ditumbuk halus dan

    direbus dengan 3 sendok makan air masak,

hasilnya dicampur

    dengan 1 sendok makan madu sampai merata.

    Cara menggunakan:  diminum  sekaligus dan dilakukan 2

kali sehari.

3. Daun ende

Tanaman ini berkhasiat untuk menyembuhkan cacar air, dimana

air rebusannya diminum dua kali sehari dapat juga digunakan

untuk mandi.

4. Sarang Semut

Tumbuhan ini hidup parasit di atas pohon cemara dan sangat

berkhasiat menyembuhkan berbagai penyakit dalam beberapa

diantaranya kanker, batu ginjal, lambung, dll karena

kandungan senyawa metabolit sekundernya.

Sarang semut ini dipotong dan dikeringkan lalu

dihaluskan sebanyak 2 sendok makan dan direbus dengan 2

gelas air hingga 1 gelas lalu diminum

Hasil dari kegiatan ini masyarakat mendapatkan

informasi tentang tumbuh-tumbuhan obat serta saya sekaligus

memperoleh pengetahuan tambahan tentang tanaman obat.

DOKUMENTASI

Gambar: proses penjelasan tanaman obat serta mengambil informasi tentang tanaman

obat yang ada di lingkungan desa Oekopa

Gambar: proses pengambilan informasi tentang tanamn obat yang ada

dikantordesa Oekopa

Gambar: gambar proses pengambilan data tumbuhan obat yang ada didesa

Oekopa serta pemberian informasi tentang tubuhan obat didesa Oekopa

C. Pembuatan Pupuk Dan Pengenalan Cara Pembuatan Pupuk Kompos Organic Serta Pembagian Pupuk Bagi Masyarakat

Pupuk Kompos Organic merupakan suatu jenis pupuk yang

di buat menggunakan campuran bahan organic dengan adanya

interaksi antara mikroorganisme pengurai yang bekerja di

dalamnya.Tujuan dari program ini yaitu memberikan pelajaran bagi

masyarakat cara membuat pupuk kompos organic dengan menggunakan

bahan-bahan yang tersedia tanpa mengunakan bahan kimia yang

beredar di pasaran.

Kegiatan ini saya laksanakan pada tanggal 21-07-2014 (15:00

– 17:00), 23-08-2014 (09:00 – 13:00), 27-08-2014 (08:00 – 08:30),

03-09-2014 (17:00 – 19:00).kegiatan pembuatan pupuk ini saya

awali dengan mencari bahan yang tersedia di alam desa oekopa,

tujuannya yaitu agar pada saat presentasi di masyarakat,

masyarakat dapat membuat pupuk tersebit dengan bahan yang mudah

dan dapat di cari. Selanjutnya saya membuat pupuk kompos tersebut

dengan disaksikan oleh beberapa warga dusun II. Kegiatan ini saya

lanjutkan dengan melakukan kegiatan pembagian pupuk kompos di

beberapa warga desa oekopa, proses pembagian pupuk ini saya

sertakan dengan penjelasan bagaimana cara pembuatan pupuk komos

sederhana.

Pada tanggal 03-09-2014 (09:00-10:00) saya melakukan

presentasi pembuatan pupuk di SMP N OEKOPA presentasi ini saya

lakukan disertai dengan menjelaskan kandungan kimia yang terdapat

pada pupuk kompos organic tersebut.

Hasil yang diperoleh dari kegitan ini masyarakat memperoleh

pengetahuan tambahan tentang pembuatan pupuk dan juga siswa SMP

mendapat pengetahuan tentang kandungan kimia yang terdapat pada

pupuk organic.

DOKUMENTASI

Gamabar : proses pembakaran kotoran ternak untuk pembuatan pupuk organic

yang

disaksian oleh warga RT 8

Gambar: presentasi proses pembuatan pupuk kepada siswa-siswi SMP N OEKOPA

Gambar: pembagian pupuk kepada Anela Lutu warga Dusun III RT 11

Gambar : pembagian pupuk kepada ibu petronela abatan